0% found this document useful (0 votes)
278 views267 pages

Agrs - Ar 2020

AGRS_AR 2020
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PDF, TXT or read online on Scribd
0% found this document useful (0 votes)
278 views267 pages

Agrs - Ar 2020

AGRS_AR 2020
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PDF, TXT or read online on Scribd
You are on page 1/ 267

Year of Resilience:

Overcoming Challenges
in the Midst of Pandemic
2020
Laporan Tahunan
Annual Repor t
Laporan Tahunan 2020 Annual Repor t
Year of Resillience:
Overcoming Challenges
in the Midst of Pandemic
Laporan Tahunan 2020 Annual Report
DAFTAR ISI
T A B L E O F C O N T E N T S

Ikhtisar Utama 04
Ikhtisar Utama Performance Highlights
Ikhtisar Keuangan / Financial Highlights 06

Ikhtisar Saham / Stock Highlights 09

Laporan Manajemen 12
Management Report
Laporan Direksi / Report from the Board of Directors 16

Laporan Dewan Komisaris / Report from the Board of Commissioners 18

Profil Perusahaan 22
Company Profile
Informasi Perusahaan / Company Information 24

Riwayat Singkat / Brief History 25

Jejak Langkah / Milestones 27

Informasi Umum / General Information 28

Visi & Misi / Vision & Mission 29

Struktur Organisasi / Organization Structure 30

Profil Direksi / Board of Directors Profile 33

Profil Dewan Komisaris / Board of Commissioners Profile 42

Komposisi Kepemilikan Saham / Shareholders Composition 50

Daftar Pemegang Saham Berdasarkan Klasifikasi / Classified Shareholders List 50

Kronologis Pencatatan Saham / Chronologies of Stock Listing 50

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal / Capital Market Institutions and Professionals 51

Perusahaan Dalam Satu Kelompok Usaha / Group Organizational Structure 51

Peta Jaringan Global / Global Office Network 52

Jaringan Kantor / Office Network 54

Mitra Usaha / Business Partners 56

Produk dan Jasa Perbankan / Banking Products and Services 56

Layanan Kartu Bank IBK Indonesia / IBK Bank Indonesia Card Services 57

Produk Treasury / Treasury Products 57

Penempatan Dana / Fund Placement 58

Peran Teknologi Informasi / The Role of Information Technology 59

Sumber Daya Manusia / Human Resources 60

Daftar Pejabat Eksekutif / Executive Officers 62

Kepala Cabang / Branch Manager 62

2 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisa dan Pembahasan Manajemen 64
Management Discussion and Analysis
Kinerja Produk Simpanan Bank / Performance of Deposits Products of The Bank 66

Kinerja Produk Pinjaman Bank / Performance of Loan Products of The Bank 66

Aspek Pemasaran / Marketing Aspect 67

Prospek dan Strategi Usaha Bank / Bank Business Prospects and Strategies 69

Laporan Laba Rugi / Profit and Loss Statements 79

Kebijakan Dividen dan Jumlah Dividen / Dividend and Policy and Total Dividend 74

Laporan Posisi Keuangan / Financial Statements 75

Tata Kelola Perusahaan 84


Good Corporate Governance
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) / General Meeting of Shareholders (GMS) 92

Dewan Komisaris / Board of Commissioners 93

Direksi / Board of Directors 95

Komite Audit / Audit Committee 97

Komite Nominasi & Remunerasi / Nomination & Remuneration Committee 100

Komite Manajemen Risiko / Risk Management Committee 101

Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary 104

Manajemen Risiko / Risk Management 106

Kode Etik / Ethic Code 111

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 114


Corporate Social Responsibilitty

Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Tentang 118


Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan Tahun 2020
Responsibility Statement of the Board of Commissioners and Directors for 2020 Annual Report

Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Auditor Independen 119


Consolidated Financial Statements and Independent Auditors’ Report

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 3


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

01

4 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Ikhtisar Utama
Performance Highlights

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 5


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights

Ikhtisar Kinerja Keuangan dalam jutaan Rupiah


Financial Performance Highlights stated in million Rupiah

Uraian
Description
2020 2019* 2018

Laporan Keuangan / Financial Report

Pendapatan Bunga Bersih / Interest Income Net 169.710 166.231 133.934

Laba Operasi / Operating Income (172.586) (259.120) (29.860)

Laba Sebelum Pajak / Income Before Tax (172.586) (259.120) (29.860)

Laba Bersih / Net Income (176.863) (248.836) (31.122)

Aset Produktif / Productive Assets 8.163.350 6.309.681 4.005.728

Kredit yang Diberikan / Loan (Nett) 4.835.160 3.870.807 2.922.154

Simpanan Nasabah / Deposits from Customers 4.870.579 4.868.738 3.488.648

Pinjaman yang Diterima / Borrowings 2.942.070 - -

Ekuitas - Bersih / Shareholders’ Equity - Net 1.899.838 1.202.600 532.803

Rasio Keuangan Permodalan / Financial Ratio Capital

CAR dengan Memperhitungkan Risiko Kredit 31,94% 28,46% 15,63%


CAR by Considering Credit Risk

CAR dengan Memperhitungkan Risiko Kredit, Operasional, dan Risiko Pasar 30,49% 27,88% 3,21%
CAR by Considering Credit, Operational and Market Risk

Aset Tetap Terhadap Modal / Fixed Asset to Equity 14,42% 15,85% 10,94%

Kualitas Aset/Aktiva Produktif Bermasalah Dalam %


Asset Quality/Non Performing In Percent

CKPN Produktif terhadap Aktiva Produktif 3,32% 4,53% 1,51%


Allowance for Possible Losses on Earning Assets

Pemenuhan CKPN Produktif 112,97% 188,34% 54,33%


Compliance for Possible Losses on Earning Assets

Pemenuhan CKPN Non-Produktif 47,44% - -


Compliance for Allowance Possible Losses on Non Earning Assets
NPL Bruto / NPL Gross 5,14% 11,68% 6,44%

NPL Neto / NPL Net 2,52% 4,89% 4,64%

Profitabilitas Dalam %
Profitability In Percent

ROA (1,75%) (3,87%) (0,77%)

ROE (9,31%) (20,69%) (5,84%)

NIM 2,08% 2,63% 3,34%

BOPO 127,35% 108,92% 108,09%

*direklasifikasi
*reclassified

6 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Likuiditas Dalam %
Liquidity In Percent

Rasio Kredit terhadap Dana Pihak Ketiga / Loan to Deposit Ratio (LDR) 104,83% 85,38% 84,68%

Persentase Pelanggaran BMPK - - -


Percentage Violation of Legal Lending Limit

Pihak Terkait / Related Parties - - -

Pihak Tidak Terkait / Third Parties - - -

Persentase Pelampauan BMPK - - -


Percentage of Lending in Excess of Legal Lending

Pihak Terkait / Related Parties - - -

Pihak Tidak Terkait / Third Parties - - -

GMW Rupiah / Minimum Reserve Requirement Rupiah 3,58% 6,08% 6,53%

Posisi Devisa Net / Net Open Positions 1,11% 0,04% 3,15%

Total Aset (dalam jutaan Rupiah) Pendapatan Bunga (Bersih) (dalam jutaan Rupiah)
Total Assets (in million Rupiah) Interest Income (Net) (in million Rupiah)

9.854.035 6.421.844 4.151.151 169.710 166.231 133.934

2020 2019 2018 2020 2019 2018

Dana Pihak Ketiga (dalam jutaan Rupiah) Kredit yang DIberikan (dalam jutaan Rupiah)
Third Party Funds (in million Rupiah) Loan (Nett) (in million Rupiah)

4.870.579 4.868.738 3.488.648 4.835.160 3.870.807 2.922.154

2020 2019 2018 2020 2019 2018

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 7


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Pertumbuhan
Growth
2,09%
Pendapatan Bunga (Bersih)
Interest Income (Net)

53,45%
Total Aset
Total Assets

0,04%
Dana Pihak Ketiga
Third Party Funds

Pemegang Saham Utama dan Pengendali


Ultimate and Controlling Shareholders

MINISTRY OF ECONOMY AND


FINANCE KOREA REPUBLIC

PT BANK IBK INDONESIA TBK

8 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Ikhtisar Saham
Stock Highlights

Data Saham per Kuartal


Quarterly Stock Data

Tertinggi Terendah Penutupan Volume Kapitalisasi Pasar


Highest Lowest Closing (Lembar Saham / Share) Market Capitalization

2019 2020 2020 2019 2020 2019 2020 2019 2020 2019

Kuartal I 374 145 145 349 145 360 13.000 77.909 1.617.463.913.590 2.559.005.871.840
1st Quarter

Kuartal II 278 97 96 293 96 306 23.600 81.495 1.070.872.660.032 2.175.154.991.064


2nd Quarter

Kuartal III 261 180 178 268 178 247 3700 102.526 1.985.576.390.476 1.755.762.362.068
3rd Quarter

Kuartal IV 173 216 202 163 204 167 682.300 92.160 2.275.604.402.568 1.187.094.390.548
4th Quarter

Ikhtisar Obligasi
Bonds Highlights

Hingga akhir tahun 2020, Bank belum menerbitkan obligasi, sehingga Until the end of 2020, the Bank had not issued any obligations, so the
informasi terkait hal ini tidak tersedia. information related with this matters are not available.

Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen (ESOP/MSOP)


Share Ownership Program by Employees and/or Management (ESOP/MSOP)

Pada IPO tahun 2014, Bank memberikan saham ESA (Employee Stock In IPO 2014, the Bank distributed ESA (Employee Stock Allocation) to
Allocation) kepada karyawan sebanyak 550.000 lembar. Pada tahun its employees of 550,000 shares. In 2020, The Bank did not have any
2020 Bank tidak memiliki program Kepemilikan Saham oleh Karyawan share ownership program by employees and/or management (ESOP/
dan/atau Manajemen (ESOP/MSOP). MSOP).

Grafik Kinerja Harga Saham Bulanan


Monthly Stock Price Perfomance Graph

2020
Unit

250
204
190
160
200
178 156
157 155 155
145
150

103 106
96
100

50

0
JAN FEB MAR APR MAY JUN JUL AUG SEP OCT NOV DEC

Harga Saham / Stocks Price

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 9


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

02

10 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Laporan Manajemen
Management Report

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 11


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Park Ju Yong
Direktur Utama
President Director

“Tahun 2020 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Bank


IBK Indonesia dalam menjalankan pengembangan organisasi,
bisnis, maupun operasional dikarenakan adanya pandemi
Covid-19”.

“2020 was a year full of challenges for IBK Bank Indonesia in


implementing the development organization, business, and the
operational, due to the Covid-19 pandemic”.

12 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Laporan Direksi
Board of Directors Report

“Tahun 2020 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Bank “2020 was a year full of challenges for IBK Bank Indonesia in
IBK Indonesia dalam menjalankan pengembangan organisasi, implementing the development organization, business, and
bisnis, maupun operasional dikarenakan adanya pandemi the operational, due to the Covid-19 pandemic, and this is the
Covid-19, dan merupakan momentum Bank untuk memperbaiki Bank’s momentum to fix some of the main issues faced by the
beberapa isu-isu utama yang dihadapi Bank pada tahun Banks in the previous year. The Bank has also succeeded in
sebelumnya. Bank juga telah berhasil menurunkan NPL dengan reducing NPL by writing off”.
melakukan write off”.

Para pemegang saham dan pemangku kepentingan Dear our Honourable Shareholders and Stakeholders,
lainnya, yang kami hormati,

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Praise the God Almighty for His presence and grace. On this
Esa yang melimpahkan rahmat-Nya. Pada kesempatan yang good opportunity, let us deliver the Annual Report of IBK Bank
baik ini izinkan kami menyampaikan Laporan Tahunan Bank Indonesia for the financial year ending on 31 December 2020.
IBK Indonesia untuk Tahun Buku 2020. Tahun 2020 merupakan 2020 was a year full of challenges for several sectors and was
tahun yang penuh tantangan bagi beberapa sektor dan reflected in our inadequate financial pefomance, but with good
kami menyampaikan hasil kinerja keuangan dan pencapaian determination and willpower we managed to survive in the
operasional yang belum begitu menggembirakan, namun masih midst of Covid-19 pandemic.
dapat bertahan ditengah kondisi pandemi Covid-19.

Kinerja Bank Bank’s Performance

a. Strategi dan Kebijakan Strategis Bank a. The Bank’s Strategies and Policies
Dengan visi menjadi, “Bank Nomor Satu dalam Pembiayaan In line with the vision of becoming, “The Number One
UMKM”, Bank IBK Indonesia akan lebih mengedepankan Bank in MSME Financing”, IBK Bank Indonesia will
pada arah pondasi pertumbuhan secara berkelanjutan prioritize the foundation for sustainable growth through
melalui stabilisasi Integrasi Paska Merger (Post Merger stabilization of Post-Merger Integration in 2020. This
Integration) pada 2020. Hal ini menjadi pondasi Bank untuk is the foundation for the Bank to become BUKU 3 Bank.
menjadi Bank BUKU 3. Pada tahun 2023, diharapkan Bank In 2023, it is expected that IBK Bank Indonesia will fully
IBK Indonesia telah sepenuhnya menjadi Bank BUKU 3 dan become BUKU 3 Bank and be able to provide full Banking
dapat memberikan jasa perbankan secara penuh sesuai services in accordance with BUKU 3.
dengan BUKU 3.

Untuk merealisasikan target tersebut, maka Bank IBK To realize this target, IBK Bank Indonesia has formulated
Indonesia menyusun arah kebijakan menjadi 3 (tiga) its policy directions into 3 main parts are as follow :
bagian utama sebagai berikut :

1. Memperkuat basis penjualan produk Bank melalui 1. Strengthen the sales base of Bank products through
beberapa pendekatan sebagai berikut : the following approaches:
a. Pendekatan strategis (targeted customer) dengan a. Strategic approach (targeted customer) with
penyesuaian produk dan jasa. product and service adjustments.
b. Peningkatan saluran non-tatap muka. b. Increase in non-face-to-face channels.
c. Penambahan kantor cabang. c. Additional branch offices.
2. Mendorong pertumbuhan sistem perbankan yang 2. Encourage sustainable Banking system growth with
berkelanjutan dengan pendekatan sebagai berikut : the following approaches:
a. Membangun struktur keuangan secara efisien. a. Build financial structures efficiently.
b. Meningkatkan infrastruktur IT yang siap untuk b. Improve IT infrastructure that are ready to serve
melayani transaksi mobile dan internet banking. mobile transaction and internet banking.
c. Peningkatan sumber daya manusia. c. Increase in human resources.
d. Menciptakan budaya organisasi yang produktif. d. Create a productive organizational culture.
3. Memperkuat kesehatan dan transparansi Bank 3. Strengthen Bank soundness and transparency
melalui beberapa pendekatan sebagai berikut : through the following approaches:
a. Sistem systematic management untuk kesehatan a. Systematic management system for credit
kredit. soundness.
b. Manajemen mitigasi risiko untuk stabilisasi b. Risk mitigation management to stabilize Banking
manajemen perbankan. management.
c. Meminimalisir risiko dengan Anti Money Laundering c. Minimize risk with the Anti Money Laundering
(AML) System. (AML) System.
d. Meningkatkan internal kontrol sistem. d. Increase the internal control system.
e. Meningkatkan kapasitas kepatuhan. e. Increase compliance capacity.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 13


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

b. Perbandingan antara Hasil yang Dicapai Dengan yang b. Comparison between Target and Achievement
Ditargetkan
Pada tahun 2020 yang penuh tantangan ini, Bank IBK In the year full challenges, IBK Bank Indonesia has recored
Indonesia telah mencapai beberapa pencapaian dalam several financial achievements which are described as
kinerja keuangan yang dijelaskan sebagai berikut : follows:

Kinerja Keuangan Financial Performance


•• Pada akhir tahun 2020 aset meningkat sebesar Rp. 3.432 •• At the end of 2020, assets had increased by Rp. 3,432
miliar atau sebesar 53,4% dibanding tahun 2019, dan billion or 53.4% ​​
compared to 2019, and total assets
total aset juga telah mencapai 92,1% dari target RBB had also reached 92.1% of the RBB target at the end of
pada akhir tahun 2020. Kenaikan total aset ini diakibatkan 2020. The increase in total assets was due to an increase
oleh peningkatan aset diantaranya adalah kenaikan kredit, in assets including an increase in credit, Bill Discount
transaksi Bill Discount dan aktiva produktif lainnya. transactions and other productive assets.
•• Total modal tahun 2020 meningkat sebesar Rp. 697 •• The total capital in 2020 increased by Rp. 697 billion
miliar atau naik sebesar 57,9% dibandingkan tahun or an increase of 57.9% compared to 2019, and has
2019, dan telah mencapai target total modal RBB reached the RBB total capital target of 89.9%.
sebesar 89,9%.
•• Net Profit tahun 2020 mengalami perbaikan dengan •• Net Profit in 2020 experienced an improvement with
rugi sebesar Rp. 176,8 miliar dibandingkan tahun 2019 a loss of Rp. 176.8 billion compared to 2019’s loss of
rugi sebesar Rp. 248,8 miliar. Rp. 248.8 billion.
•• Kredit Bank pada tahun 2020 mengalami peningkatan •• Bank credit in 2020 has increased by Rp. 949 billion
sebesar Rp. 949 miliar atau sebesar 22,8% or 22.8% compared to 2019, the achievement of the
dibandingkan tahun 2019, pencapaian target kredit 2020 credit target was 98.4%.
tahun 2020 sebesar 98,4%.
•• NPL nominal menurun Rp. 223 miliar atau sebesar 46% •• NPL Nominal decreased by Rp. 223 billion or by 46% in
sebelumnya dikarenakan adanya write off. previous year due to write off.
•• Dana Pihak Ketiga tahun 2020 sebesar Rp. 4.870 miliar •• Third Party Funds in 2020 in the amount of Rp. 4,870
meningkat dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp. 4.867 billion, was increased compared to 2019 in the amount
miliar. Dana pencapaian DPK tahun 2020 sebesar of Rp. 4,867 billion. Funds for achieving DPK in 2020
88,2% dari RBB. was 88.2% of the RBB.

Soundness Soundness
•• ROE Bank pada tahun 2020 sebesar -9,31% membaik •• The Bank’s ROE in 2020 was -9.31%, improved compared
dibandingkan tahun 2019 sebesar -20,69%, sedangkan to 2019 of -20.69%, while the Bank’s ROA also improved
ROA Bank juga mengalami perbaikan menjadi -1,75% to -1.75% in 2020 and in 2019 was -3.87%.
pada tahun 2020 dari tahun 2019 sebesar -3,87%.
•• NIM Bank pada tahun 2020 sebesar 2,08% dan pada •• The Bank’s NIM in 2020 was 2.08% and in 2019 was
tahun 2019 sebesar 2,63%. 2.63%.
•• Rasio CAR tahun 2020 sebesar 30,49% mengalami •• The CAR ratio in 2020 was 30.49%, an increase
peningkatan dibandingkan dengan tahun 2019 sebesar compared to 2019 of 27.88%.
27,88%.

c. Kendala yang dihadapi Perseroan di Tahun 2020 c. Challenges Faced by the Bank in 2020
Bank IBK Indonesia mengalami beberapa kendala pada IBK Bank Indonesia experienced several challenges in 2020,
tahun 2020 terutama dalam menghadapi pandemi Covid-19. especially in facing the Covid-19 pandemic. The Bank
Adapun beberapa kendala dan penanggulangan Bank dalam performed countermeasure to face the challenges in 2020
menghadapi tantangan 2020 adalah sebagai berikut : with following strategies:
a. Bank IBK Indonesia telah mempersiapkan rencana a. IBK Bank Indonesia has prepared a policy plan to face
kebijakan dalam menghadapi dampak Covid-19 the impact of Covid-19 on Bank operations as follows:
terhadap operasional Bank sebagai berikut :
•• Perluasan Basis Kredit Bisnis dalam rangka •• Expansion of the Business Credit Base in order to
peningkatan kredit berkualitas dan menanggulangi increase quality credit and mitigate the impact of
dampak Covid-19, Bank berencana untuk Covid-19, the Bank plans to do several things as
melakukan beberapa hal sebagai berikut : follows:
1. Menawarkan program pinjaman spesial 1. Offered special loan programs to credible
kepada perusahaan kredibel. companies.
2. Memperkenalkan program pinjaman spesial 2. Introduced the special covid-19 loan program.
Covid-19.
•• Penguatan Kesehatan Aset •• Strengthened Asset Soundness
Penurunan aktivitas sosial dan ekonomi Decrease in social and economic activity will
menyebabkan meningkatnya risiko kredit. Oleh increase credit risk. Because of this, the Bank
karena hal tersebut, Bank perlu meningkatkan needed to improve the soundness of their assets
tingkat kesehatan aset sebagai berikut: with the following strategies:
1. Memperkenalkan program restrukturisasi 1. Introduced the fast-track Covid-19
Covid-19 jalur cepat untuk kredit yang ada. restructuring program for existing credit.
2. Menciptakan pengukuran manajemen 2. Created comprehensive integrity management
integritas secara komprehensif. measures.

14 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

b. Tingginya NPL telah tertanggulangi dengan telah b. The high NPL has been resolved with a write off in
dilakukannya write off pada kuartal IV tahun 2020. the fourth quarter of 2020.
c. Tingginya Cost of Fund, Bank tertanggulangi dengan c. The high Cost of Fund, the Bank was resolved by
melakukan beberapa cara : performing several strategies:
•• Mengurangi dana biaya tinggi dengan mengurangi •• Reduced high cost funds by reducing interest rates.
suku bunga.
•• Risiko Konsentrasi Dana Pihak Ketiga. •• Risk of Concentration of Third Party Funds.
•• Meningkatkan fee based income. •• Increased fee based income.
d. Bank juga memiliki masalah terkait tingginya BOPO, d. The Bank also has a problem regarding the high
maka Bank akan menanggulangi isu tersebut dengan BOPO, the Bank will resolve this issue by doing the
melakukan hal-hal sebagai berikut: following:
•• Meningkatkan rasio CASA (Current Account & Saving •• Increasing the ratio of CASA (Current Account &
Account) terhadap total simpanan, sehingga biaya Saving Account) to total deposits, so that the cost
dana mahal berkurang. of expensive funds is reduced.
•• Meningkatkan kinerja organisasi yang efisien dan •• Improving organizational performance efficiently
dilakukan dengan pemetaan terhadap personil. and performed by mapping the personnel.
•• Penggunaan teknologi informasi yang tepat dan •• Using the appropriate and efficient information
efisien. technology.
•• Efisiensi biaya Bank secara intensif dengan •• Performing bank cost efficience intensively by
melakukan efisiensi biaya non operasional maupun carrying out efficiency in non-operational costs and
biaya operasional. operational costs.
•• Meningkatkan interest margin agar dapat menaikkan •• Increasing the interest margin in order to increase
profitabilitas Bank. the profitability of the Bank.
•• Meningkatkan fee based income melalui transaksi •• Increasing fee based income through treasury
treasury, remittance, forex dan lain-lain. transactions, remittances, forex and others.

Prospek Usaha 2021 Business Prospect of 2021

Prospek Makroekonomi Indonesia pada tahun 2021 akan Indonesia’s macroeconomic prospects in 2021 will focus on
berfokus pada pemulihan pasca dampak pandemi Covid-19. recovery after the impact of the Covid-19 pandemic. The
Pandemi tidak hanya berdampak pada sistem kesehatan pandemic does not only affect the soundness system but also
namun juga berdampak pada sistem perekonomian Indonesia. affects the Indonesian economic system.

Selama tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia sekitar During 2020, Indonesia’s economic growth was around 2.97%
2,97% pada kuartal 1, -5,32% pada kuartal II dan -3,49% pada in the first quarter, -5.32% in the second quarter and -3.49%
kuartal III. Penurunan pertumbuhan ekonomi ini disebabkan in the third quarter. The decline in economic growth was
adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang due to large-scale social restrictions (PSBB) which brought
membuat kegiatan ekonomi terhenti sehingga meningkatkan economic activity to a halt, increasing unemployment and
pengangguran dan penurunan daya beli. decreasing purchasing power.

Terkait pertumbuhan ekonomi, beberapa organisasi Regarding economic growth, several international
internasional melakukan proyeksi pertumbuhan ekonomi organizations have projected Indonesia’s economic growth in
Indonesia pada awal tahun 2021 sebagai berikut : early 2021 as follows:

IMF WORLD BANK OECD GOVERNMENT

3,4% 2,6% 3,3% 4,5%-5,0

Kinerja Industri perbankan di Indonesia mengalami penurunan The performance of the Banking industry in Indonesia
pada tahun 2020, khususnya pada kuartal II 2020. Meskipun experienced a decline in 2020, especially in the second quarter
demikian, Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio of 2020. However, the capital adequacy ratio (CAR) of the
/ CAR) perbankan pada Oktober 2020 masih cukup tinggi Banks in October 2020 was still quite high, reaching 23.83%
mencapai 23,83% dan likuiditas perbankan juga cukup baik and Banking liquidity was also quite good, as reflected in the
tercermin dari rasio Alat Likuid terhadap DPK (AL/DPK) yang the ratio of Liquid Assets to TPF (AL/DPK) which reached
mencapai 30,65%. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa 30.65%. However, it cannot be denied that credit quality in
kualitas kredit di tahun 2020 memburuk akibat pandemi 2020 deteriorated due to the Covid-19 pandemic. The gross
Covid-19. Rasio kualitas kredit (Non Performing Loan / NPL) non-performing loan (NPL) ratio jumped to 3.15% (gross)
gross melonjak hingga 3,15% (gross) dan 1,03% (nett) serta and 1.03% (nett) and Banking credit growth (including loans
pertumbuhan kredit perbankan (kredit termasuk yang extended to other Banks) contracted or grew by minus 0.47%.
diberikan kepada bank lain) mengalami kontraksi atau tumbuh
minus 0,47%.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 15


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga mencapai 11,60% didorong The growth of Third Party Funds reached 11.60% driven
oleh pertumbuhan Giro yang mencapai 19,01%, Tabungan by the growth in Current Accounts which reached 19.01%,
mencapai 11,20%, dan Deposito mencapai 8,10%, selain itu Savings reaching 11.20%, and Time Deposits reaching 8.10%,
rasio RIM perbankan cukup longgar dengan hanya mencapai besides that the Banking RIM ratio was quite loose with only
83,07% pada Oktober 2020. 83.07% in October 2020.

Meskipun kinerja Bank menurun di tahun 2020, kinerja Bank Even though Bank performance declined in 2020, Bank
diprediksi akan membaik di tahun 2021. Sentimen positif dan performance is predicted to improve in 2021. Positive
tendensi penurunan suku bunga Bank sentral akan berpengaruh sentiment and the tendency of lowering central Bank interest
pada pertumbuhan kredit yang dapat bertumbuh lebih cepat, rates will affect credit growth which can grow faster, the ratio
rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional of operating costs to operating income (BOPO) will decrease,
(BOPO) turun, dan kredit bermasalah (NPL) dapat menurun. and non-performing loans (NPL) may also decrease. Bank of
Bank Indonesia juga optimis bahwa pertumbuhan kredit pada Indonesia is also optimistic that credit growth in 2021 will
2021 akan mecapai 7-9 persen dibandingkan pada tahun 2020. reach 7-9 percent compared to 2020.

Walaupun sektor industri perbankan di Indonesia mencatatkan Although the Banking industry sector in Indonesia recorded
prospek positif di tahun 2021, industri perbankan pun harus positive prospects in 2021, the Banking industry must also
dapat memitigasi risiko kedepannya, khususnya di tengah be able to mitigate future risks, especially in the midst of
pandemik yang belum berakhir. Pertama, adanya trend a pandemic that has not ended. First, the trend of lowering
penurunan suku bunga akan mengurangi pendapatan bunga interest rates will reduce net interest income. However, this
bersih, namun hal ini akan menjadi motor penggerak kredit will be a driving force for credit Bank to grow by prioritizing
perbankan untuk dapat tumbuh dengan mengedepankan the principle of prudence. Second, in relation to the trend of
prinsip kehati-hatian. Kedua, terkait dengan trend penurunan lowering interest rates which affects income, it is necessary
suku bunga yang berpengaruh pada pendapatan, maka to have performance efficiency to reduce operating costs.
diperlukan adanya efisiensi kinerja untuk menekan biaya Third, optimizing the position of CAR for Bank resilience.
operasional. Ketiga, pengoptimalan posisi CAR untuk Fourth, the utilization and improvement of digital-based
ketahanan Bank. Keempat, pemanfaatan dan peningkatan Banking activities that continue to grow.
aktivitas perbankan berbasis digital yang terus bertumbuh.

Penerapan Tata Kelola Perusahaan The Implementation of Good Corporate Governance

Manajemen telah melakukan penerapan Tata Kelola (GCG) Management has made the application of Corporate
yang baik. Hal ini tercermin dari Laporan tentang pelaksanaan Governance (GCG) is good. This is reflected in the report
Tata Kelola Bank, yang mana Bank menerapkan prinsip-prinsip on the implementation of Good Corporate Governance,
keterbukaan (transparency), akuntabilitas (accountability), in which the Bank applies the principles of transparency,
pertanggungjawaban (responsibility), independensi accountability, responsibility, independency, and fairness.
(independency), dan kewajaran (fairness).

Apabila terdapat kelemahan, maka secara umum kelemahan If there is a weakness, then in general the weakness is
tersebut kurang signifikan dan dapat diselesaikan dengan insignificant and can be resolved by normal actions by the
tindakan normal oleh Manajemen Bank. Bank’s Management.

a. Manajemen Risiko a. Risk Management


Proses Manajemen Risiko pada Bank telah memadai yang The Risk Management process within the Bank is
meliputi tahapan identifikasi, pengukuran, pemantauan, adequate, which includes the stages of identification,
dan pengendalian sesuai dengan ketentuan internal dan measurement, monitoring and control in accordance with
eksternal yang berlaku saat ini. Seluruh faktor risiko current internal and external regulations. All risk factors
diidentifikasi dalam proses manajemen risiko, dengan are identified in the risk management process, with a
fokus pada seluruh faktor-faktor risiko yang berpengaruh focus on all risk factors that significantly influence the
secara signifikan terhadap kondisi keuangan Bank. Secara Bank’s financial condition. The Bank periodically discusses
berkala Bank mendiskusikan profil risiko maupun tingkat the risk profile and the soundness level of the Bank (Risk
kesehatan Bank (Risk Based Bank Rating) kepada Otoritas Based Bank Rating) to the Financial Services Authority
Jasa Keuangan (OJK). Hasil Self Assessment Penilaian (OJK). Results of Self-Assessment Rating Risk Profile IBK
Profil Risiko Bank IBK Indonesia periode Desember 2020 Bank Indonesia in December 2019 are Ranked Low to
adalah Peringkat Low to Moderate. Moderate.

b. Sistem Pengendalian Intern b. Internal Control System


Sistem pengendalian internal merupakan komponen The internal control system is an important component
penting dalam menjaga kegiatan operasional yang sehat in maintaining healthy and safe operational activities.
dan aman. Oleh karena itu, Bank menerapkan sistem Therefore, the Bank implements an internal control
pengendalian internal dengan mengacu kepada regulasi system with reference to applicable regulations and laws
maupun perundang-undangan yang berlaku seperti SE such as SE OJK 35 of 2017 concerning Guidelines for

16 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

OJK 35 tahun 2017 perihal Pedoman Standar Sistem Standard Internal Control Systems for Commercial Banks.
Pengendalian Intern Bagi Bank Umum. Pelaksanaan sistem The implementation of the Bank’s internal control system
pengendalian internal Bank berada di bawah tanggung is under the responsibility of the Board of Directors and
jawab Direksi serta selalu diaudit secara berkala oleh Unit is regularly audited by the Internal Audit Unit. With the
Internal Audit. Dengan penerapan sistem pengendalian implementation of a continuous internal control system
internal yang berkesinambungan (on Going Basis) Bank (on Going Basis) the Bank can manage a business that
dapat mengelola bisnis yang patuh terhadap peraturan complies with laws and regulations and makes the Bank
perundang-undangan dan membuat Bank menjadi efektif effective and efficient as well as enhancing the risk culture
dan efisien serta meningkatkan risk culture pada organisasi. in the organization.

Perubahan Komposisi Anggota Direksi dan Alasan Changes in the Composition of Members of the Board
Perubahannya of Directors and its Change

Pada tahun 2020, susunan Direksi adalah sebagai berikut: The composition are as follows of Board of Directors in 2020
are as follows:

Nama Jabatan Name Position

Park Ju Yong Direktur Utama Park Ju Yong President Director

Kim Jaemyoung Direktur Kim Jaemyoung Director

Maria Cortilia Vera Afianti Direktur Maria Cortilia Vera Afianti Director

Edi Direktur Edi Director

Alexander Frans Rori Direktur Kepatuhan Alexander Frans Rori Compliance Director

Pada tanggal 2 Maret 2021 diadakan Rapat Umum Pemegang On March 2, 2021, an Extraordinary General Meeting of
Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk persetujuan perubahan Shareholders (EGMS) was held to approve changes to the
susunan Direksi karena terdapat pengunduran diri Sdr. Park Ju composition of the Board of Directors due to the resignation
Yong (Direktur Utama) dan Sdr. Kim Jaemyoung (Direktur) dan of Mr. Park Ju Yong (President Director) and Mr. Kim
digantikan masing-masing oleh calon pengganti Sdr. Cha Jae Jaemyoung (Director) and replaced by Mr. Cha Jae Young and
Young dan Sdr. Lee Dae Sung. Pengunduran diri kedua Direksi Mr. Lee Dae Sung new replacement. The resignation of the
dan pengangkatan Direksi pengganti, efektif terhitung sejak two Directors and the appointment of a replacement Board
dikeluarkannya persetujuan atas Penilaian Kemampuan dan of Directors, effective as of the issuance of the approval of
Kepatutan (fit and proper test) dari OJK untuk pengangkatan the Fit and Proper Test from OJK for the appointment of Mr.
Sdr. Cha Jae Young dan Sdr. Lee Dae Sung sebagai Direktur Cha Jae Young and Mr. Lee Dae Sung as the new President
Utama dan Direktur Bank yang baru. Director and Bank Director.

Penutup Closing

Demikian penjelasan atas pencapaian kinerja Bank selama With greath honor, the Board of Directors gives the highest
tahun 2020. Direksi memberikan penghargaan yang setinggi- appreciation for the trust, commitment, and cooperation of
tingginya atas kepercayaan dan komitmen serta kerja sama all stakeholders, especially to all employees who have worked
dari seluruh pemangku kepentingan, khususnya kepada hard in the midst of challenges in the banking industry. The
seluruh karyawan yang telah bekerja keras di tengah Board of Directors also expresses its highest appreciation
tantangan yang terjadi di industri perbankan. Direksi juga to the Shareholders, customers and partners of IBK Bank
mengucapkan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Indonesia for their support so far. As a bank with a new
pemegang saham, nasabah dan mitra kerja Bank IBK Indonesia entity, we strive to be able to give our best to become a
atas dukungan yang diberikan selama ini. Sebagai Bank sustainable bank and hope that Bank IBK Indonesia will be
dengan entitas baru, kami berusaha untuk dapat memberikan able to contribute to improving the Indonesian economy.
yang terbaik untuk menjadi Bank yang berkelanjutan dan
berharap bahwa Bank IBK Indonesia akan dapat berkontribusi
meningkatkan perekonomian Indonesia.

Park Ju Yong
Direktur Utama / President Director

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 17


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Paulus
Nurwadono
Komisaris Utama
President Commissioner

“Bertahan di Era Pandemi”

“Surviving in the Midst of Pandemic”

18 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Laporan Komisaris
Board of Commissioners Report

“Bertahan di Era Pandemi” “Surviving in the Midst of Pandemic”

Pemegang Saham dan para pemangku kepentingan Dear Shareholders and Stakeholders,
yang kami hormati,

Dalam tahun awal keberadaan di Indonesia, Bank IBK During early years being in Indonesia, Bank IBK Indonesia
Indonesia menghadapi kondisi pandemi yang mempengaruhi faced a pandemic situation that had affected both consumer
kehidupan dan perekonomian masyarakat Indonesia. Hal ini lifestyle and the national economy. Hence, it had affected the
tentu saja mempengaruhi upaya konsolidasi Bank, baik itu Bank’s consolidation efforts, be it organizational consolidation,
konsolidasi organisasi, infrastruktur maupun konsolidasi infrastructure consolidation and financial performance
kinerja keuangan. Kondisi internal Bank pasca merger yang consolidation. The Bank’s current situation, after the merger,
masih memerlukan konsolidasi budaya organisasi diperparah had involved the ongoing consolidation of organizational
dengan krisis eksternal akibat pandemi ini. Disinilah peran culture which was disrupted by the external crisis caused
kepemimpinan yang kuat dari manajemen untuk bertahan by this pandemic. It was where a strong leadership was
sambil melakukan perbaikan dan melewati masa pandemi put to the test in order to survive while at the same time
dengan baik. Untuk menghadapi kondisi yang kurang making improvements and getting through the pandemic. To
menggembirakan baik dari sisi internal maupun eksternal ini deal with these unfavorable conditions, both internally and
dibutuhkan prasyarat (imperatives) yaitu kepemimpinan yang externally, prerequisites are needed (imperatives), namely
kuat dari manajemen puncak, dukungan dari pemegang saham strong leadership from top management, supports from
dan organisasi yang solid dan kompak. shareholders and a solid and cohesive organization. The

Dewan Komisaris berpendapat bahwa di tahun 2020, Bank Board of Commissioners believed that in 2020, Bank IBK
IBK Indonesia menunjukkan ketiga prasyarat tersebut dapat Indonesia had shown that these three prerequisites could be
terpenuhi. Diawali dengan dukungan pemegang saham untuk met. Starting with the support of shareholders in increasing
menambah modal melalui right issue dan melakukan hapus capital through rights issues and write-offs at the end of
buku (write-off) di akhir tahun 2020. Atas hal tersebut, 2020. For such reason, the management had been referring
manajemen mencoba bertahan dengan tetap mengacu pada to the Bank’s Business Plan even though it had faced many
Rencana Bisnis Bank meskipun banyak menghadapi langkah restructuring steps to maintain the asset quality. The
restrukturisasi untuk mempertahankan kualitas aset. organization had seemed to be getting better along with the
Organisasi juga terlihat semakin membaik seiring dengan improving communication between each line, although it still
membaiknya komunikasi antar lini, meskipun masih perlu needed a comprehensive improvement.
perbaikan menyeluruh.

Penilaian Terhadap Kinerja Keuangan Tahun 2020 Assessment of The Board of Directors’ Performance

Melihat dan menunggu kiprah Bank IBK Indonesia tentu tidak IBK Indonesia’s performance is certainly not enough to
cukup hanya dilihat dalam jangka satu tahun selama tahun be seen only in the short term, let alone for only one
2020. Bank masih perlu melakukan pemulihan kualitas aset, quarterin 2019. The Bank still needs to recover the asset
perbaikan kualitas infrastruktur terutama IT, dan pada saat quality,improve the infrastructure quality, especially IT, and
yang sama menyusun produk dan melakukan penetrasi pasar at the same time to create products and penetrate markets
di tengah persaingan industri yang semakin ketat. Dewan in themidst of increasingly fierce industry competition. The
Komisaris berpendapat bahwa komposisi Direksi yang berasal Board ofCommissioners consider that the composition of the
dari Bank lokal sebelum penggabungan dan Direksi yang Board of Directors from local Banks prior to the merger and
berasal dari Korea menunjukan keinginan kuat untuk menjalin the Boardof Directors from Korea showed a strong desire
kontinuitas usaha dari nasabah yang ada, diperkuat dengan to establish business continuity from existing customers,
jaringan nasabah Korea. strengthened bythe Korean customers network.

Ditengah kondisi eksternal dan internal tersebut, total aset In these external and internal conditions, the total assets
Bank IBK Indonesia selama tahun 2020 mencapai Rp. 9.854 of Bank IBK Indonesia during 2020 reached Rp. 9,854 billion
miliar atau tumbuh 53,4% dan kredit mencapai Rp. 5.106 miliar or grew by 53.4% and credit reached Rp. 5,106 billion or a
atau tumbuh 22,8% atau jauh di atas pertumbuhan industri. growth of 22.8% or far above the industrial growth. Total
Total aset meningkat bukan hanya dari aktivitas perkreditan assets increased not only from lending activities but also
melainkan juga tagihan akseptasi nasabah eksportir (Bill from exporters’ acceptance receivables (Bill Discount) which
Discount) yang mencapai Rp. 1.635 miliar dengan sumber dana reached Rp. 1,635 billion with funding from the Korea IBK
dari Pinjaman Luar Negeri (PLN) IBK Korea. Dana Pihak Ketiga Foreign Loan (PLN). Third Party Funds during 2020 are only
selama tahun 2020 hanya difokuskan pada pengurangan focused on reducing expensive funds so that they do not
dana yang mahal sehingga relatif tidak bertumbuh, apalagi grow relatively, moreover, IBK’s liquidity is very good because
likuiditas IBK sangat bagus karena memperoleh suntikan it has received a new capital injection of Rp. 1 Trillion at the
modal baru sebesar Rp. 1 triliun pada akhir September 2020. end of September 2020.

Kualitas aset pada akhir 2020 membaik dimana rasio NPL gross Asset quality at the end of 2020 improved, with gross NPL and
dan NPL net masing-masing sebesar 5,14% dan 2,52% yang lebih net NPL ratios at 5.14% and 2.52%, respectively, which were
baik dari sebelumnya masing-masing sebesar 11,68% dan 4,89%. better than the previous ones at 11.68% and 4.89%, respectively.

Kondisi perekonomian dan pandemi covid-19 yang membuat Economic conditions and the Covid-19 pandemic which
peningkatan kredit restruktur serta penerapan PSAK 71 resulted in an increase in restructured credit and the
membuat IBK menambah kecukupan cadangan kerugian application of PSAK 71 made IBK add to the adequacy of a
penurunan nilai (CKPN) yang cukup signifikan. significant allowance for impairment losses (CKPN).

Disamping pembentukan CKPN, investasi capital expenditure In addition to the formation of CKPN, investment in capital
(capex) di bidang teknologi informasi, penambahan tenaga kerja expenditure (capex) in the field of information technology, the
expat menimbulkan profitabilitas yang belum menggembirakan. addition of expat employees has resulted in unsatisfactory
Namun dengan pertumbuhan bisnis ke depan, pondasi yang profitability. However, with future business growth, the
ada akan menciptakan profitabilitas yang baik. existing foundation will create good profitability.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 19


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Pengawasan Terhadap Implementasi Strategi Bank Supervision on The Implementation of The Bank Strategies

Dalam bidang bisnis, strategi Bank dalam penyaluran dana In the business sector, the Bank’s strategy in channeling
hampir mencapai target yang ditetapkan, namun secara funds has almost reached the target set, but geographically
geografi masih berpusat pada wilayah tertentu. Pembukaan it is still focused on a certain area. Opening 2 branch offices
2 kantor cabang dan peningkatan status kantor yang and increasing the status of the offices that have been
telah terealisir kiranya dapat diikuti dengan peningkatan realized can be followed by an increase in the competence
kompetensi sumber daya manusia. Strategi bisnis dan of human resources. The business strategy and risk appetite
risk appetite dalam penyaluran dana tersebut harus dapat for disbursement of funds must be able to be disseminated to
disosialisasikan kepada cabang dan diselaraskan dengan branches and be aligned with local market conditions so that
kondisi pasar setempat sehingga penyaluran dana lebih the distribution of funds is more optimal and still observes
optimal dan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian. the principle of prudence.

Strategi bank lain untuk memperkuat pondasi dalam tahun Another bank strategy to strengthen the foundation in
2020 adalah di bidang teknologi informasi melalui implementasi 2020 is in the field of information technology through the
core banking yang baru dan aplikasi lainnya termasuk regulatory implementation of new core banking and other applications
report baru yang akan diterapkan (Apolo dan Antasena). including the new regulatory reports that will be implemented
Kemudian IBK juga masih dalam proses pengembangan aplikasi (Apolo and Antasena). Then IBK is also still in the process of
mobile banking dan internet banking yang sangat diperlukan bagi developing mobile banking and internet banking applications
pelayanan kepada nasabah khususnya untuk meningkatkan which are indispensable for services to customers, especially to
CASA (giro dan tabungan) yang berbunga rendah. increase CASA (current accounts and savings) with low interest.

Di bidang sumber daya manusia, Bank banyak melakukan In the field of human resources, the Bank recruits many
rekrutmen atas posisi kosong, penempatan tenaga expat of the vacant positions, placing expats in certain fields
pada bidang tertentu yang diharapkan menularkan transfer which are expected to transmit the transfer of knowledge
of knowledge kepada sumber daya manusia lokal. Pelatihan to local human resources. Training continues to be carried
terus dilakukan khususnya di bidang operasional terkait out, especially in the operational field related to the new
sistem yang baru, sementara di bidang pemasaran dan system, while in the marketing sector and others there are
lainnya masih sedikit terkendala karena pandemi covid-19. still a few constraints due to the Covid-19 pandemic. In the
Ke depan diharapkan proses change management dapat future, it is hoped that the change management process
diimplementasikan lebih terperinci dan lebih efektif sehingga can be implemented in more detail and more effectively so
kordinasi dan sinergi organisasi tercipta untuk memperkuat that coordination and organizational synergy are created to
pondasi IBK dalam bertumbuh. strengthen IBK’s foundation in growth.

Pandangan Atas Penerapan Tata Kelola, Manajemen Views on The Governance Implementation
Risiko & Pengendalian

Salah satu prasyarat dalam pencapaian tingkat kesehatan One of the prerequisites in achieving the soundness level of
Bank adalah terciptanya Tata Kelola yang baik, Bank harus the Bank is the creation of good governance, the Bank must
memastikan bahwa operasional bank dikelola secara ensure that bank operations are managed in a professional
profesional dengan memperhatikan kepentingan pemegang manner by taking into account the interests of shareholders
saham dan pemangku kepentingan lainnya. Dewan Komisaris and other stakeholders. applicable provision.
sangat mengedepankan pelaksanaan tata kelola yang baik
untuk diterapkan oleh Bank dalam menjalankan usahanya
dengan berpedoman pada ketentuan-ketentuan yang berlaku.

Dalam menjalankan fungsinya, Dewan Komisaris dibantu oleh In carrying out its functions, the Board of Commissioners is assisted
Komite Audit, Komite Pemantau Risiko, serta Komite Nominasi by the Audit Committee, the Risk Monitoring Committee, and the
dan Remunerasi. Direksi juga telah memiliki komite-komite antara Nomination and Remuneration Committee. The Board of Directors
lain Komite Manajemen Risiko, Komite Kebijakan Kredit, Komite also has committees including the Risk Management Committee,
Kredit, Komite ALCO, Komite Pengarah Teknologi Informasi. Credit Policy Committee, Credit Committee, ALCO Committee, and
Komite-komite tersebut telah melaksanakan tugasnya sesuai Technology Steering Committee. These committees have carried
dengan ketentuan, namun seyogyanya ke depan harus lebih out their duties in accordance with the provisions, but in the
mempunyai peranan melalui pertemuan yang lebih intens dan future, they should have more roles through more intense and
berkualitas untuk menciptakan pondasi bank yang lebih kuat. quality meetings to create a stronger foundation for the bank.

Bank telah melaksanakan proses manajemen risiko secara The Bank has carried out a complete and good risk
lengkap dan baik yang meliputi tahapan identifikasi, pengukuran, management process which includes the stages of
pemantauan, dan pengendalian sesuai dengan ketentuan internal identification, measurement, monitoring and control in
dan eksternal yang berlaku, serta melakukan analisa dengan accordance with applicable internal and external regulations,
fokus pada seluruh faktor-faktor risiko yang berpengaruh as well as conducting analysis with a focus on all risk factors
secara signifikan terhadap kondisi keuangan Bank. that significantly influence the Bank’s financial condition.

Dalam menerapkan pengendalian internal, Bank mengacu In implementing internal control, the Bank refers to the
kepada regulasi maupun perundang-undangan yang berlaku. prevailing regulations and laws. Internal control is an
Pengendalian internal merupakan komponen penting important component in maintaining healthy and safe
dalam menjaga kegiatan operasional yang sehat dan aman, operational activities, its implementation is under the
pelaksanaannya berada di bawah tanggung jawab Direksi responsibility of the Board of Directors and is audited
serta diaudit secara berkala oleh divisi Internal Audit. periodically by the Internal Audit Division.

Seluruh hasil temuan audit dan rekomendasinya telah ditindak All audit findings and recommendations have been followed
lanjuti secara menyeluruh. Telah dipastikan adanya perbaikan up thoroughly. It has been confirmed that there are
terhadap permasalahan Bank yang dapat mengurangi improvements to the Bank’s problems that can reduce
efektivitas Sistem Pengendalian Intern, manajemen risiko, the effectiveness of the Internal Control System, risk
maupun proses tata kelola. management, and governance processes.

20 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Perubahan Komposisi Anggota Dewan Komisaris Changes To The Compositon of The Board of Commissioners

Tidak ada perubahan komposisi Dewan Komisaris selama tahun There was no change in the composition of the Board of
2020. Commissioners during 2020.

Pada tanggal 2 Maret 2021 diadakan Rapat Umum Pemegang On March 2, 2021, an Extraordinary General Meeting of
Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk persetujuan perubahan Shareholders (EGMS) was held to approve changes in the
susunan Direksi karena terdapat pengunduran diri Sdr. Park Ju composition of the Board of Directors due to the resignation
Yong (Direktur Utama) dan Sdr. Kim Jaemyoung (Direktur) dan of Mr. Park Ju Yong (President Director) and Mr. Kim
digantikan masing-masing oleh calon pengganti Sdr. Cha Jae Jaemyoung (Director) and were replaced by Mr. Cha Jae Young
Young dan Sdr. Lee Dae Sung. Pengunduran diri kedua Direksi and Mr. Lee Dae Sung respectively as new replacement.
dan pengangkatan Direksi pengganti, efektif terhitung sejak The resignation of both Directors and the appointment of
dikeluarkannya persetujuan atas Penilaian Kemampuan dan the new replacements were effective as of the issuance of
Kepatutan (fit and proper test) dari OJK untuk pengangkatan the approval of the Fit and Proper Test from OJK for the
Sdr. Cha Jae Young dan Sdr. Lee Dae Sung sebagai Direktur appointment of Mr. Cha Jae Young and Br. Lee Dae Sung as
Utama dan Direktur Bank yang baru. the new President Director and Bank Director.

Pergantian Direksi diharapkan dapat membawa IBK Indonesia The change in the Board of Directors composition was
ke arah pertumbuhan setelah masa konsolidasi atau penciptaan expected to bring IBK Indonesia to grow further after going
pondasi yang kuat. Dewan Komisaris memberikan apresiasi through the period of consolidation, creating a stronger
kepada Sdr. Park Ju Yong dan Sdr. Kim Jaemyoung yang foundation. The Board of Commissioners appreciated Mr. Park
telah sukses menghantarkan penggabungan Bank (merger), Ju Yong and Mr. Kim Jaemyoung for successfully delivering
implementasi core banking yang baru, dan pertumbuhan bisnis. the merger of the Bank, the implementation of a new core
banking. , and business growth.

Berikut susunan Dewan Komisaris yang berlaku di tahun The following is the composition of the Board Commissioners
2020: that will apply in 2020:

Nama Jabatan Name Position

Bapak Paulus Nurwadono Komisaris Utama Mr Paulus Nurwadono President Commissioner

Bapak Kang Ho Chang Komisaris Mr Kang Ho Chang Commissioner

Bapak Gaguk Hartadi Komisaris (Independen) Mr Gaguk Hartadi Commissioner (Independent)

Bapak Taufik Hakim Komisaris (Independen) Mr Taufik Hakim Commissioner (Independent)

Frekuensi Pemberian Nasihat Kepada Direksi Frequency of Advice to The Board of Directors

Dewan Komisaris menjalankan tugas pengawasan dan The Board of Commissioners carries out supervisory andmonitoring
pemantauan terhadap kelangsungan usaha Bank dengan duties towards the business continuity of theBank by providing
memberikan nasihat kepada Direksi melalui rapat-rapat yang advice to the Board of Directors throughmeetings that are held
dilaksanakan dengan frekuensi sesuai ketentuan yang berlaku. with frequency in accordance with theprovisions applied.

Penutup Closing

Demikian laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris atas This is the report of the supervisory duties of the Board of
kinerja Bank IBK Indonesia di tahun 2020. Dewan Komisaris Commissioners on the performance of IBK Bank Indonesia in
mengucapkan terima kasih kepada seluruh Pemegang 2020. The Board of Commissioners would like to thank all
Saham, Nasabah, dan Otoritas atas dukungan, kepercayaan Shareholders, all Customers and Authority for the support,
dan loyalitasnya kepada Bank IBK Indonesia. Kami juga trust and loyalty towards IBK Bank Indonesia. We also convey
menyampaikan penghargaan kepada Direksi dan seluruh our appreciation to Members of the Board of Commissioners,
karyawan yang telah berkontribusi kepada Bank dalam tahun Board of Directors, and all employees for their commitments
yang penuh tantangan ini. to the Bank during this challenging year.

Paulus Nurwadono
Komisaris Utama / President Commissioner

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 21


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

03

22 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 23


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Informasi Perusahaan
Company Information

Nama Perusahaan PT Bank IBK Indonesia Tbk


Company’s Name

Bidang Usaha Jasa Perbankan


Line of Business Banking Services

Tanggal Pencatatan Saham 22 Desember 2014 (Initial Public Offering / IPO)


Date Listed

Dasar Hukum Pendirian Akta pendirian tanggal 13-11-1973 Nomor 85 beserta Akta
Legal Basis of Establishment Perubahannya tanggal 29-03-1974 Nomor 315
Deed of Establishment dated 13-11-1973 Number 85 and
Deed of Amendment dated 29-03-1974 number 315

Kepemilikan Industrial Bank of Korea (97,50%)


Ownership Masyarakat / Public (2,50%)

Modal Dasar Rp. 2.800.000.000.000


Authorized Capital

Modal Ditempatkan Rp. 1.122.600.703.800


Issued Capital

Bursa Saham Dicatatkan di Bursa Efek Indonesia


Stock Exchange Listed in Indonesia Stock Exchange

Kantor Pusat Wisma GKBI Suite UG-01


Head Office Jl. Jend. Sudirman No. 28
Jakarta 10210, Indonesia
Tel. +6221 5790 8888
Fax. +6221 5790 6888

Kode Saham AGRS


Share Code

Kode Swift AGSSIDJA Rp.


Swift Code IBKOIDJA USD

Situs Web www.ibk.co.id


Website

Sekretaris Perusahaan Ita Hidayati


Corporate Secretary

24 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Riwayat Singkat
Brief History

Perseroan didirikan di Jakarta dengan nama PT Finconesia The Company was established in Jakarta under the name of PT
(“Finconesia”) sesuai dengan peraturan Keputusan Menteri Finconesia (“Finconesia”) in accordance with the Regulation
Keuangan Republik Indonesia No. Kep. 792/MK/IV/12/1970 of the Finance’s Minister of the Republic of Indonesia No. Kep.
tanggal 7 Desember 1970 dan berdasarkan Akta Perseroan 792/MK/IV/12/1970 dated 7 December 1970 and based on
Terbatas No. 85 tanggal 13 Nopember 1973 beserta Deed of Limited Liability Company No. 85 dated 13 November
Akta Perubahannya No. 315 tanggal 29 Maret 1974 yang 1973 along with the Deed of Amendment No. 315 dated 29
keduanya dibuat dihadapan Kartini Muljadi, SH, pada saat itu March 1974, both of which were made before Kartini Muljadi,
Notaris di Jakarta yang telah mendapatkan pengesahan dari SH, at that time the Notary in Jakarta who had been legalized
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan keputusan by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia with a
No. Y.A.5/117/22 tanggal 4 April 1974 dan telah didaftarkan Decree No. Y.A.5/117/22 dated 4 April 1974 and registered
pada buku register di Kantor Pengadilan Negeri Jakarta at the Jakarta District Court Office under No. 1236 and 1237
dibawah No.1236 dan 1237 tanggal 8 April 1974 serta telah dated 8 April 1974 and was announced in the State Gazette
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 41 of the Republic of Indonesia No. 41 dated 21 May 1974,
tanggal 21 Mei 1974, Tambahan Berita Negara No. 201/1974. Supplementary No. 201/1974.

Finconesia merupakan lembaga keuangan bukan bank yang Finconesia was a non-bank financial institution which its
pada saat itu sahamnya dipegang oleh PT Bank Negara shares were held by PT Bank Negara Indonesia 1946, The
Indonesia 1946, The Nomura Securities Co. Ltd, Barclays Nomura Securities Co. Ltd., Barclays Bank International
Bank International Limited, Manufacturers Hanover Limited, Manufacturers Hanover International Finance
International Finance Corporation, The Mitsui Bank Ltd, Corporation, The Mitsui Bank Ltd., Banque Francaise Du
Banque Francaise Du Commerce Exterieur dan Commerzbank Commerce Exteriur and Commerzbank Aktiengesellschaft. In
Aktiengesellschaft. Tahun 1993, terjadi perubahan dalam 1993, there was a change in the Finconesia business field
bidang usaha Finconesia dari lembaga keuangan bukan bank from a non-bank financial institution to a Commercial Bank
menjadi Bank Umum berdasarkan Surat Keputusan Menteri based on Decree of the Minister of Finance of the Republic
Keuangan Republik Indonesia No. 442/KMK.017/1993 tanggal of Indonesia No. 442/KMK.017/1993 dated 9 March 1993,
9 Maret 1993 sehingga nama Finconesia berubah menjadi so that the name Finconesia changed to PT Bank Finconesia
PT Bank Finconesia (“Bank Finconesia”). Tahun 2008, nama (“Bank Finconesia”). In 2008, the name Bank Finconesia
Bank Finconesia resmi berubah nama menjadi Bank Agris officially changed to Bank Agris based on Deed of Limited
berdasarkan Akta Perseroan Terbatas No.146 tanggal 18 Juli Liability Company No. 146 dated 18 July 2008 made before
2008 yang dibuat di hadapan Sutjipto, SH, M.Kn, Notaris di Sutjipto, SH, MKn, Notary in Jakarta, obtained approval
Jakarta yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri from the Minister of Law and Human Rights based on
Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan surat keputusan Decree No. AHU-45703.AH.01.02 Year 2008 dated 29 July
No. AHU-45703.AH.01.02. Tahun 2008 tanggal 29 Juli 2008 2008 and registered in the Companies Register No. AHU-
dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU- 0064492.AH.01.09. Year 2008 dated 29 July 2008, and has
0064492.AH.01.09. Tahun 2008 tanggal 29 Juli 2008 serta been announced in the State Gazette of the Republic of
telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. Indonesia No. 98 dated 8 December 2009, Supplementary No.
98 tanggal 8 Desember 2009, Tambahan No. 28256/2009 28256/2009 which was also an adjustment to Law No. 40 of
yang juga merupakan penyesuaian atas Undang-undang No. 2007 (“UUPT”).
40 Tahun 2007 (“UUPT”).

Tahun 2014, Perseroan telah melakukan Penawaran Umum In 2014, the Company made an Initial Public Offering (IPO)
Perdana Saham (Initial Public Offering /IPO) dan telah and listed its shares on the Indonesia Stock Exchange. Thus,
mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Dengan Bank Agris has become a public listed company under the
demikian Bank Agris telah menjadi perusahaan terbuka dengan name of PT Bank Agris Tbk, according to Deed of Limited
nama PT Bank Agris Tbk, sesuai Akta Perseroan Terbatas Liability Company Number 43 dated 28 August 2014 made
Nomor 43 tanggal 28 Agustus 2014 yang dibuat di hadapan before Fathiah Helmi, SH, Notary in Jakarta which received
Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta yang telah mendapatkan approval from the Minister of Law and Human Rights based
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia on Decree No. AHU-07146.40.20.2014 dated 28 August
berdasarkan surat keputusan No. AHU-07146.40.20.2014 2014 and notification of changes to the company’s articles
tanggal 28 Agustus 2014 dan pemberitahuan perubahan of association had been received by the Directorate General
anggaran dasar perseroan telah diterima oleh Direktorat of Public Legal Administration – Ministry of Law and
Jenderal Administrasi Hukum Umum - Kementerian Hukum Human Rights of the Republic of Indonesia under No. AHU-
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia di bawah No. 05583.40.21.2014 dated 28 August 2014, and was registered
AHU-05583.40.21.2014 tanggal 28 Agustus 2014 serta in the Companies Register No. AHU-0086523.40.80.2014
telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU- dated 28 August 2014.
0086523.40.80.2014 tanggal 28 Agustus 2014.

Tahun 2016, Perseroan melakukan Penawaran Umum In 2016, the Company made a Limited Public Offering I
Terbatas I (“PUT I”), sesuai dengan Akta Perseroan Terbatas (“LPO I”), in accordance with the Deed of Limited Liabilities
No.101 tanggal 20 Januari 2016 yang dibuat dihadapan Company No. 101 dated 20 January 2016 made before Dr.
Dr. Irawan Soerodjo SH, MSi, Notaris di Jakarta dan telah Irawan Soerodjo, SH, MSi, Notary in Jakarta and had been
diterima dan dicatat dalam sistem Administrasi Badan Hukum, received and recorded in the Legal Entity Administration
sebagaimana ternyata dalam suratnya tanggal 27 Januari system, as stated in the letter dated 27 January 2016 No.
2016 No. AHUAH.01.03.0006753. AHU-AH.01.03.0006753.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 25


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Tahun 2019, Industrial Bank of Korea (IBK) mengakuisisi In 2019, Industrial Bank of Korea (IBK) acquired 95.79% of the
95,79% saham dalam Perseroan sebagaimana dinyatakan Company shares as stated in the Deed of Meeting Declaration
dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 24 tanggal Statement No. 24 dated 16 January 2019, made before
16 Januari 2019, dibuat dihadapan Christina Dwi Utami, SH, Christina Dwi Utami, SH, MHum, MKn, Notary in West Jakarta
MHum, MKn, Notaris di Jakarta Barat yang telah diberitahukan and has been notified to the Minister of Law and Human
kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Rights based of the Letter of Acceptance of Notification of
Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan the Amendment of Company Data No. AHUAH. 01.03.0036233
No. AHU-AH.01.03.0036233 tanggal 18 Januari 2019, telah dated 18 January 2019, has been registerd in the Companies
didaftarkan pada Daftar Perseroan No. AHU- 0009548. Register No. AHU- 0009548.AH.01.11. Year 2019 dated 18
AH.01.11. Tahun 2019 tanggal 18 Januari 2019. Terkait January 2019. Related to this acquisition, the Company has
akuisisi ini, Perseroan telah memperoleh: i) Keputusan obtained: i) Resolution of the Financial Services Authority
Anggota Dewan Komisioner OJK No. KEP-228/D.03/2018 Board of Commissioners No. KEP-228/D.03/2018 concerning
tentang Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan IBK selaku the Results of the Capability and Compliance Assessment of
Calon Pemegang Saham Pengendali tanggal 20 Desember IBK as a Prospective Controlling Shareholder on 20 December
2018; dan ii) Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK 2018; and ii) Resolution of the Board of Commissioners
No. KEP-226/D.03/2018 tentang Izin Akuisisi 95,79% Saham Member’s of the Financial Services Authority No. KEP-
Perseroan oleh IBK tanggal 20 Desember 2018. 226/D.03/2018 concerning the Acquisition License of 95.79%
of the Company’s Shares by IBK on 20 December 2018.

Kemudian IBK kembali mengakuisisi 71,68% saham PT Bank IBK also acquired 71.68% shares of PT Bank Mitraniaga Tbk
Mitraniaga Tbk dari Pemegang Saham sebelumnya berdasarkan from the previous Shareholders based on the Deed of Sale &
Akta Jual Beli dan Pengalihan Hak atas Saham No. 88 tanggal 28 Purchase and Transfer of Rights on Shares No. 88 dated 28
Januari 2019, dibuat dihadapan Christina Dwi Utami, SH, MHum, January 2019, made before Christina Dwi Utami, SH, MHum,
MKn, Notaris di Jakarta Barat yang telah mendapat Ijin Akuisisi MKn, Notary in West Jakarta who has obtained an Acquisition
dari OJK berdasarkan Surat Persetujuan Anggota Dewan Letter from the Board of Commissioners’ Member’s of FSA
Komisioner OJK No. KEP- 225/d.03/2018 Tanggal 20 Desember No. KEP-225/d.03/2018 dated 20 December 2018. After
2018. Setelah selesainya akuisisi IBK atas PT Bank Mitraniaga the completion of the IBK acquisition of PT Bank MItraniaga
Tbk, IBK merupakan Pemegang Saham Pengendali pada 2 (dua) Tbk, IBK has become the Controlling Shareholder of 2 (two)
bank komersial di Indonesia, selanjutnya berdasarkan Akta commercial banks in Indonesia, subsequently based on the
Penggabungan No. 4, tanggal 11 Juni 2019 yang diubah dengan Deed of Merger No. 4, dated 11 June 2019 which was amended
Akta Perubahan Penggabungan No. 249, tanggal 22 Agustus by the Merger Amendment Deed No. 249, dated 22 August
2019, keduanya dibuat di hadapan Christina Dwi Utami, SH, 2019, both made before Christina Dwi Utami, SH, MHum, MKn,
MHum, MKn, Notaris di Jakarta Barat, Perseroan melakukan Notary in West Jakarta, the Company merged with PT Bank
penggabungan dengan PT Bank Mitraniaga Tbk dan kemudian Mitraniaga Tbk and later changed its name to PT Bank IBK
berganti nama menjadi PT BANK IBK INDONESIA Tbk yang Indonesia Tbk, effective per September 5, 2019. The Deed of
efektif pada tanggal 5 September 2019. Akta Penggabungan Merger has been notified to the Minister of Law and Human
tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Rights based on the Notification Acceptance Letter of the
Asasi Manusia berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Company’s Merger No. AHU-AH.01.10-0009271 dated 22
Penggabungan Perseroan No. AHU-AH.01.10-0009271 tanggal August 2019 and has been registered in the Companies
22 Agustus 2019 dan telah didaftarkan pada Daftar Perseroan Register No. AHU-07146.40.20.2014 dated 22 Agustus 2019.
No. AHU-07146.40.20.2014 tanggal 22 Agustus 2019.

Ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar setelah Akta Penggabungan The provisions of the Articles of Association after the Deed
selanjutnya termuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat of Merger were further contained in the Deed of Meeting
No. 250, tanggal 22 Agustus, 2019, dibuat dihadapan Christina Decree No. 250, dated 22 August 2019, made before
Dwi Utami, SH, MHum, MKn, Notaris di Jakarta Barat. Perubahan Christina Dwi Utami, SH, MHum, MKn, Notary in West Jakarta.
Anggaran Dasar tersebut telah mendapatkan persetujuan Menteri Amendment to the Articles of Association has been approved
Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan by the Minister of Law and Human Rights based on Decree
No. AHU-0056014. AH.01.02.Tahun 2019 tanggal 22 Agustus No. AHU-0056014.AH.01.02. Year 2019 dated 22 August
2019 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU- 2019 and has been registered in the Companies Register No.
0145850. AH.01.11.Tahun 2019 tanggal 22 Agustus 2019. Terkait AHU-0145850.AH.01.11. Year 2019 dated 22 August 2019.
penggabungan ini, Perseroan telah memperoleh: Related to this merger, the Company has obtained:

-- Keputusan Dewan Komisioner OJK No. KEP-142/D.03/2019 -- Resolution of the FSA Board of Commissioners No. KEP-
tentang Pemberian Izin Penggabungan Usaha (Merger) 142/D.03/2019 concerning the Granting of Business
PT Bank Mitraniaga Tbk ke dalam Perseroan tanggal 14 Merger License for PT Bank Mitraniaga Tbk to merge into
Agustus 2019; the Company on 14 August 2019;
-- Keputusan Deputi Komisioner Pengawas Perbankan I OJK No. -- Resolution of the FSA Commissioner Deputy of Banking
KEP- 71/PB.1/2019 tentang Penetapan Penggunaan Izin Usaha Supervisor I No. KEP-71/PB/1/2019 concerning the
atas Nama PT Bank Agris Tbk menjadi Izin Usaha atas Nama PT Establishment of the Use of Business License on behalf of PT
BANK IBK INDONESIA Tbk tanggal 4 September 2019. Bank Agris Tbk to become Business License on behalf of PT
Bank IBK Indonesia Tbk dated 4 September 2019.

Tahun 2020 dilakukan penambahan modal disetor melalui In 2020, additional paid-in capital was carried out through a
Penawaran Umum Terbatas dengan menerbitkan Hak Limited Public Offering by issuing Pre-emptive Rights based
Memesan efek terlebih Dahulu berdasarkan Akta No 121 on Deed No. 121 where the deed was notified to the Minister
dimana akta tersebut telah diberitahukan kepada Menteri of Law and Human Rights based on Receipt of Notification No.
Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Penerimaan AHU. AH. 01.03.0235713.
Pemberitahuan No AHU. AH. 01.03.0235713.

26 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Jejak Langkah
Milestones

IBK merupakan salah satu badan usaha milik negara yang IBK is a state-owned bank that was founded in 1961 and
didirikan pada tahun 1961 dan telah memimpin pembiayaan has led SME finance in Korea. We have various subsidiaries,
UMKM di Korea. IBK Korea memiliki berbagai anak perusahaan including IBK Capital and IBK Investment & Securities, and
yaitu IBK Capital dan IBK Investment & Securities, dan global network such as IBK China Ltd, IBK Indonesia, Branch:
jaringan global di beberapa negara seperti IBK China Ltd, New York, Tokyo, Hong Kong, London, Ho Chi Minh, Hanoi,
IBK Indonesia, cabang luar negeri: New York, Tokyo, Hong New Delhi, Manila, Phnom Penh, and Representative Office:
Kong, London, Ho Chi Minh, Hanoi, New Delhi, Manila, Phnom Yangon (Myanmar), Jakarta (Indonesia), Vladivostok (Russia).
Penh dan representative office Yangon (Myanmar), Jakarta
(Indonesia), Vladivostok (Russia).

PT Bank IBK Indonesia Tbk didirikan melalui proses merger PT Bank IBK Indonesia Tbk is established through mergers
dan akuisisi antara Bank Agris dan Bank Mitraniaga dan and acquisition between Bank Agris and Bank Mitraniaga, and
diluncurkan pada bulan September 2019. it was launched on September 2019.

PT Bank IBK Indonesia Tbk memiliki spesialisasi dalam PT Bank IBK Indonesia Tbk has specialization in SME financing
pembiayaan UKM. Bank IBK Indonesia akan menyediakan Bank. IBK Bank Indonesia will provide financial services
poduk jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah product that will be adjusted by the customer needs, and we
dan mengedepankan kebahagiaan nasabah. prioritize customer happiness.

Di masa mendatang, semua karyawan Bank IBK Indonesia In the future, all IBK Bank Indonesia employees will make every
akan melakukan segala upaya untuk menjadi bank khusus effort to become the No.1 SME specialty bank in Indonesia
UKM No.1 di Indonesia yang memprioritaskan kebahagiaan that prioritiz customer happiness through creativity, trust
pelanggan melalui semangat kreatif, kepercayaan dan and responsibility, and strong teamwork.
tanggung jawab, serta kerja tim yang kuat.

November Februari Desember


2017 2018 2018
Menandatangani perjanjian Menandatangani perjanjian Mendapatkan persetujuan
akuisisi bersyarat dengan akuisisi bersyarat dengan OJK atas akuisisi Agris dan
Agris Mitraniaga Mitraniaga
Signed a conditional sales Signed a sales purchase Obtained approval from the
purchase agreement with agreement with Mitraniaga Financial Services Authority
Agris (OJK) for the acquisition of
Agris and Mitraniaga

Agustus Mei Januari


2019 2019 2019
Menerima persetujuan Rapat Umum Pemegang - Akuisisi 95,79 saham Agris
OJK atas Merger Agris dan Saham untuk menyetujui - Akuisisi 71,7% saham
Mitraniaga merger Agris dan Mitraniaga Mitraniaga
Obtained approval from the General Meeting of - Completed acquisition
Financial Services Authority Shareholders to approve of 95.79 of Agris shares
(OJK) to merge Agris and the merger of Agris and - Completed acquisition
Mitraniaga Mitraniaga of 71.7% of Mitraniaga
shares

September April
2019 2020
Grand Opening PT Bank IBK Penawaran Umum Terbatas II
Indonesia Tbk / Right Issue
Launched the Integration of Public Offering II / Right Issue
PT Bank IBK Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 27


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Informasi Umum
General Information

Kerjasama dan saling percaya merupakan tradisi kuat yang Cooperation and mutual trust represent strong traditions
menjadi komitmen Bank dalam mencapai sukses. Berdasarkan that become the Bank’s commitment to succeed. According to
pasal 3 Anggaran Dasar Bank sebagaimana termaktub article 3 of the Bank’s Articles of Association as set forth in
dalam Akta PKR No. 56 tanggal 16 Juni 2015, maksud dan Deed PKR No. 56 dated June 16, 2015, the Bank’s purposes
tujuan Bank adalah bergerak dalam bidang keuangan dan and objectives are to move in the field of finance and financing
pembiayaan yang dapat dilakukan oleh suatu bank sesuai that can be carried out by a bank in accordance with applicable
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. laws and regulations.

Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, Bank To achieve the aims and objectives above, the Bank may carry
dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: out business activities as follows:

1. Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk 1. Collecting funds from the public in the form of deposits
simpanan berupa giro, deposito berjangka, sertifikat through demand deposits, time deposits, certificates of
deposito, tabungan dan/atau bentuk lainnya yang deposit, savings and/or other forms equivalent
dipersamakan dengan itu;
2. Memberikan pinjaman baik jangka panjang, jangka 2. Providing loans both long-term, medium-term or
menengah atau diberikan dalam usaha perbankan; provided in the banking business;
3. Menerbitkan surat pengakuan hutang; 3. Issuance of debt acknowledgment;
4. Membeli, menjual atau menjamin atas risiko sendiri 4. Buy, sell or guarantee at your own risk or for the benefit
maupun untuk kepentingan dan atas perintah and at the behest of its customers, including:
nasabahnya, meliputi:
·· Surat-surat wesel termasuk wesel yang diakseptasi ·· Promissory notes including notes accepted by banks
oleh bank yang masa berlakunya tidak lebih lama whose validity period is no longer than the customs
dari pada kebiasaan dalam perdagangan surat-surat in trading the said documents
dimaksud; •
·· Surat pengakuan hutang dan kertas dagang lainnya ·· Debt recognition notes and other commercial paper,
yang masa berlakunya tidak lebih lama dari kebiasaan which are valid for no longer than the usual practice
dalam perdagangan surat-surat dimaksud; in trading the said documents; •
·· Kertas pembendaharaan negara dan surat jaminan ·· State treasury papers and Government guarantees
Pemerintah;
·· Sertifikat Bank Indonesia (SBI); • ·· Bank Indonesia Certificates (SBI);
·· Obligasi; • ·· Bonds;
·· Surat dagang berjangka waktu sampai 1(satu) tahun; ·· Commercial papers with a term of up to 1 (one) year
·· Instrumen surat berharga lain yang berjangka waktu ·· Other securities instruments with a period of up to 1
sampai dengan 1 (satu) tahun. (one) year.
5. Memindahkan uang baik untuk kepentingan sendiri 5. Transferring money both for own interests and for
maupun nasabah; customers;
6. Menempatkan dana, meminjam dana dari, atau 6. Placing funds, borrowing funds from, or lending funds to
meminjamkan dana kepada bank lain, baik dengan other banks, either by using letters, telecommunications
menggunakan surat, sarana telekomunikasi maupun facilities or by drafts, checks or other means;
dengan wesel unjuk, cek atau sarana lainnya;
7. Menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga 7. Receive payments from bills on securities and make
dan melakukan perhitungan dengan atau antar pihak calculations with or among third parties;
ketiga;
8. Melakukan penempatan dana dari nasabah kepada 8. Placing funds from customers to other customers in
nasabah lainnya dalam bentuk surat berharga yang tidak the form of securities that are not listed on the stock
tercatat di bursa efek; exchange;
9. Melakukan kegiatan anjak piutang dan usaha kartu 9. Conducting factoring and credit card business activities;
kredit;
10. Membeli melalui pelelangan agunan baik semua maupun 10. Buying through the auction of collateral in whole or
sebagian dalam hal debitur tidak memenuhi kewajibannya in part in the event that the debtor does not fulfill his
kepada bank, dengan ketentuan agunan yang dibeli obligations to the bank, provided that the collateral
tersebut wajib dicairkan secepatnya; purchased must be disbursed as soon as possible;
11. Melakukan kegiatan dalam valuta asing dengan memenuhi 11. Conducting activities in foreign currencies by fulfilling
ketentuan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. the provisions stipulated by Bank Indonesia.
Selain kegiatan usaha utama sebagaimana dimaksud di atas, In addition to the main business activities referred to above,
Bank dapat melakukan kegiatan usaha penunjang sepanjang the Bank may conduct supporting business activities as
tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan long as they do not conflict with the laws and regulations,
khususnya peraturan di bidang perbankan. especially those in the banking sector.

28 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Visi & Misi


Vision & Mission

Visiion Misi

“ Bank Nomor 1 Pembiayaan UMKM


di Indonesia
Visi Bank tersebut tidak berarti mempunyai
“ “ Bank IBK Indonesia akan melaksanakan tiga
misi utama untuk mencapai visi perusahaan
sebagai berikut:

makna nomor satu dalam arti ukuran tetapi “Membangun pondasi bisnis untuk
nomor satu terbaik dalam pencapaian Visi
mencapai keuntungan yang stabil”
bersama dengan nasabah.
“Membangun sistem pertumbuhan
Number 1 SME financing Bank in
Indonesia
berkelanjutan”
“Memperkuat kesehatan
“ dan
“Number One does not mean in size but as
transparansi manajemen”
the best in achieving Vision along with the
customers.” IBK Bank Indonesia will complete three
missions to achieve the vision, as follows:

“Establish a business foundation to


achieve stable profit creation”
“Build a system for sustainable growth”
“Reinforce soundness and transparent
management of the Bank”

Budaya Organisasi

“ Tumbuh Bersama Nasabah
Bank IBK Indonesia berjanji untuk selalu berkembang bersama nasabah.

– Kepercayaan dan Tanggung Jawab


Bank IBK Indonesia akan selalu berada pada jalur yang benar dengan kepercayaan
dan tanggung jawab.
– Semangat dan Inovasi
Cara Bank IBK Indonesia mengejar inovasi dengan semangat dan kreativitas.
– Komunikasi dan Kerjasama Tim
Menerapkan budaya Bank IBK Indonesia yang menghargai komunikasi dan kerja
tim.

Together with Customers


IBK Bank Indonesia promise to always grow with customers.

– Trust and responsibility


IBK Bank Indonesia will always be on the right path with trust and responsibility.
– Passion and Innovation
The way of IBK Bank Indonesia, pursue innovation with passion and creativity.
– Communication and Teamwork
Implementing IBK Bank Indonesia culture that values communication and teamwork.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 29


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Struktur Organisasi
Organization Structure
IBK Bank Indonesia
(Desember 2020 / December 2020)

Komite Kredit
Credit Committee

Komite Aset & Liabilitas


Assets & Liablities Committee
(ALCO)

Komite Manajemen Risiko


Risk Management Committee

Komite IT
IT Committee

Direktur Kredit Direktur Bisnis


Credit Director Business Director

Kim Jaemyoung Edi

Kepala Divisi Manajemen Perubahan Kepala Divisi Perencanaan Strategis Manajer Area (JABODETABEK)
Change Management Divison Head Strategic Planning Division Head Area Manager (JABODETABEK)

Asti Suhastiana Handry Husein Tjung She Chiang

Kepala Divisi Audit Internal Kepala Cabang


Internal Audit Divison Head Kepala Divisi Perencanaan Kredit (Non-JABODETABEK)
Sigit Pradjoko Credit Planning Division Head Branch Manager
(PLT Kepala Divisi / Interim Division Head) (Non-JABODETABEK)

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Kepala Divisi Credit Review Kepala Divisi Perbankan Korporat
Corporate Secretary Division Head Credit Review Division Head Corporate Banking Division Head
Ita Hidayati Park Jin Je Yeo Sung Hwan

Credit Review Co. Head Kepala Divisi Perbankan Retail & Digital
Credit Review Co. Head Retail & Digital Banking Division Head
Andy Mulia Yang Hyun Jik

Kepala Divisi Pemulihan Kredit Kepala Divisi Perbankan Internasional


Credit Recovery Division Head International Banking Division Head
Muhamad Rifki Kang Ho Chang

Kepala Divisi Credit Support Kepala Divisi Treasury


Credit Support Division Head Treasury Division Head
Bernadus Ronald Aris Gatot Gunaryo

30 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Komite Remunerasi & Nominasi


Rapat Umum Remuneration & Nomination
Pemegang Saham Committee
General Meeting
Shareholders
Komite Pemantau Risiko
Risk Monitoring Committee

Dewan Komisaris
Board of Commissioners Komite Audit
Audit Committee
Paulus Nurwadono Taufik Hakim
Kang Ho Chang Gaguk Hartadi

Direktur Utama
President Director
Anti Fraud
Park Ju Yong Anti Fraud

Direktur Operasional Direktur Kepatuhan


Operation Director Compliance Director

MC Vera Afianti Alexander Frans Rori


Kepala Grup Keuangan
Finance Group Head

Kepala Divisi Perencanaan IT Strategic Kepala Divisi Kepatuhan Kim Won Tae
IT Strategic Division Head Compliance Division Head
Jung Dong Hyun Didin Nuryadin

Kepala Divisi Perencanaan Keuangan


Financial Planning Division Head
Kepala Divisi Operasi IT Kepala Divisi Manajemen Risiko
Hendi Supriadi
IT Operation Division Head Risk Management Division Head
Hendrikus Alexander Siwy Ryu Bum Pa
Kepala Divisi Akunting & Perpajakan
Accounting & Tax Division Head
Kepala Divisi Sumber Daya Manusia Kepala Departemen Legal Korporasi
Kris Sarjito
HR Division Head Legal Corporate Department Head
Yoan Novianna Hery Bayu Suprianto
Kepala Divisi Manajemen Cabang
Branch Management Division Head
Kepala Divisi Urusan Umum
Meilinda Francisca
GA Division Head
Susi Windari

Kepala Departemen CBO


CBO Department Head
Joni Laut

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 31


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Edi Kim Jaemyoung Park Ju Yong Maria Cortilia Vera Afianti Alexander Frans Rori
Direktur Bisnis Direktur Kredit Direktur Utama Direktur Operasional Direktur Kepatuhan
Business Director Credit Director President Director Operational Director Compliance Director

32 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Profil Direksi
The Board of Directors Profile

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 33


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Park Ju Yong
Direktur Utama
President Director
Berdomisili di Jakarta Warga Negara Republik Korea
Living in Jakarta Republic of Korea Citizen

Lahir di Korea Selatan, pada tahun 1964, usia 56 tahun per Desember 2020
Born in South Korea, in 1964, 56 years old as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Direktur Utama berdasarkan Akta Pernyataan Sarjana di bidang Trade dari Kwangwoon University (1987)
Keputusan Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 Master of Business Administration (MBA) di Helsinki School of Economy (2007)
Appointed as President Director based on Deed of Decree of the Bachelor in Trade from Kwangwoon University (1987)
Meeting of the Company No. 43 dated September 5, 2019 Master of Business Administration (MBA) at Helsinki School of Economy (2007)

Pengalaman Kerja
Work Experiences
•• Clerk di IBK Korea (1989-1996) •• Clerk at IBK Korea (1989-1996)
•• Manager (Branch, Credit Planning, Corp. Banking) di IBK Korea (1996- •• Manager (Branch, Credit Planning, Corp. Banking) at IBK Korea
2006) (1996-2006)
•• Deputy General Manager bertanggung jawab sebagai Head of Credit •• Deputy General Manager responsible as Head of Credit Planning
Planning Team di IBK Korea (2006-2007) Team at IBK Korea (2006-2007)
•• Deputy General Manager bertanggung jawab sebagai Head of Strategy •• Deputy General Manager responsible as Head of Strategy Planning
Planning Team di IBK Korea (2007-2010) Team at IBK Korea (2007-2010)
•• General Manager bertanggung jawab sebagai Branch Manager •• General Manager responsible as Branch Manager (Pajugwangtan)
(Pajugwangtan) di IBK Korea (2010-2012) at IBK Korea (2010-2012)
•• General Manager bertanggung jawab sebagai Head of Future Planning •• General Manager responsible as Head of Future Planning Division
Division di IBK Korea (2012-2014) at IBK Korea (2012-2014)
•• General Manager bertanggung jawab sebagai Head of Credit Planning •• General Manager responsible as Head of Credit Planning Division at
Division di IBK Korea (2014-2017) IBK Korea (2014-2017)
•• General Manager bertanggung jawab sebagai Head of Corporate •• General Manager responsible as Head of Corporate Banking Division
Banking Division di IBK Korea (2017-2018) at IBK Korea (2017-2018)
•• Vice President bertanggung jawab sebagai Global Business Division •• Vice President responsible as Global Business Division at IBK Korea
di IBK Korea (2016-2019) (2018-present)
•• President Director di PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-sekarang) •• President Director at PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-present)

Pelatihan
Training
•• Management Director yang diadakan oleh Institute of SME di Seoul, •• Management Director organized by Institute of SME at Seoul, Korea
Korea (2004) (2004)
•• Finance Expert Training yang diadakan oleh Sogang University di •• Finance Expert Training organized by Institute Sogang University in
Seoul, Korea (2004) Seoul, Korea (2004)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko Level 4 yang diadakan oleh Badan •• Level 4 Risk Management Certification organized by the National
Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Jakarta (2019) Professional Certification Board (BNSP) in Jakarta (2019)

Periode Menjabat Rangkap Jabatan


Serving Period Concurrent Position
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022 Tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lain
September 5, 2019 until September 5, 2022 Has no concurrent position in other company

Pernyataan Independensi Kepemilikan Saham


Declaration of Independence Share Ownership
Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Direktur Utama Tidak memiliki saham Bank
Has not served more than 2 (two) terms as President Director Does not own any shares of Bank

Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, Has no affiliation either with members of the Board of Directors, other
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham members of the Board of Commissioners or with the controlling and
pengendali dan utama principal Shareholders

34 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Kim Jaemyoung
Direktur Kredit
Credit Director
Berdomisili di Jakarta Warga Negara Republik Korea
Living in Jakarta Republic of Korea Citizen

Lahir di Korea Selatan, pada tahun 1966, usia 54 tahun per Desember 2020
Born in South Korea, in 1966, 54 years old as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Direktur berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sarjana di bidang Regional Economics dari Chonnam University (1991)
Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 IMBA di KAIST Techno MBA (2008)
Appointed as Director based on Deed of Decree of the Meeting of the Bachelor in Regional Economics from Chonnam University (1991)
Company No. 43 dated September 5, 2019 IMBA at KAIST Techno MBA (2008)

Pengalaman Kerja
Work Experiences
•• Clerk di IBK Korea (1992-2001) •• Clerk at IBK Korea (1992-2001)
•• Manager (Corporate Banking, Credit Review, Private Equity) di IBK •• Manager (Corporate Banking, Credit Review, Private Equity) at IBK
Korea (2001-2008) Korea (2001-2008)
•• Chief Deputy General Manager bertanggung jawab sebagai Head of •• Chief Deputy General Manager responsible as Head of New IBK
New IBK Planning Team di IBK Korea (2008-2011) Planning Team at IBK Korea (2008-2011)
•• Chief Deputy General Manager bertanggung jawab sebagai Head of •• Chief Deputy General Manager responsible as Head of IBK
IBK Consulting Team di IBK Korea (2011-2015) Consulting Team at IBK Korea (2011-2015)
•• General Manager bertanggung jawab sebagai Branch Manager (Isu •• General Manager responsible as Branch Manager (Isu Station) at
Station) di IBK Korea (2016-2017) IBK Korea (2016-2017)
•• Chief Representative-Head of IBK Jakarta Office di IBK Korea (2017- •• Chief Representative-Head of IBK Jakarta Office at IBK Korea
2019) (2017-2019)
•• Credit Director di PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-sekarang) •• Credit Director at PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-present)

Pelatihan
Training
•• Credit Review yang diadakan oleh Korea Banking Institution di Seoul, •• Credit Review organized by Korea Banking Institution at Seoul,
Korea (2005) Korea (2005)
•• M&A Consultant yang diadakan oleh Korea Management Association •• M&A Consultant organized by Korea Management Association at
di Seoul, Korea (2005) Seoul, Korea (2005)
•• Corporate Succession Consulting yang diadakan oleh Korea Banking •• Corporate Succession Consulting organized by Korea Banking
Institution di Seoul, Korea (2011) Institution at Seoul, Korea (2011)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko Level 4 yang diadakan oleh Badan •• Level 4 Risk Management Certification organized by the National
Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Jakarta (2019) Professional Certification Board (BNSP) in Jakarta (2019)

Periode Menjabat Rangkap Jabatan


Serving Period Concurrent Position
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022 Tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lain
September 5, 2019 until September 5, 2022 Has no concurrent position in other company

Pernyataan Independensi Kepemilikan Saham


Declaration of Independence Share Ownership
Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Direktur Kredit Tidak memiliki saham Bank
Has not served more than 2 (two) terms as Credit Director Does not own any shares of Bank

Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, Has no affiliation either with members of the Board of Directors, other
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham members of the Board of Commissioners or with the controlling and
pengendali dan utama principal Shareholders

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 35


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Maria Cortilia
Vera Afianti
Direktur Operasional
Operation Director
Berdomisili di Tangerang Warga Negara Indonesia
Living in Tangerang Indonesian Citizen

Lahir di Baturaja, pada tahun 1966, usia 54 tahun per Desember 2020
Born in Baturaja, in 1966, 54 years old as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Direktur (Independen) berdasarkan Akta Pernyataan S1 jurusan Ekonomi-Akuntansi di Universitas Gadjah Mada (1991)
Keputusan Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 S2 di bidang Strategic Management dari Institut Manajemen Prasetiya
Appointed as Director (Independent) based on Deed of Decree of the Mulya (2005)
Meeting of the Company No. 43 dated September 5, 2019 Bachelor in Economics-Accounting from Gadjah Mada University (1991)
Master in Strategic Management from Prasetiya Mulya Institute of
Management (2005)

Pengalaman Kerja
Work Experiences
•• Management Development Program di PT Bank Central Asia Tbk •• Management Development Program at PT Bank Central Asia Tbk
(1991-1992) (1991-1992)
•• Project Team System Conversion – Integrated Core Banking System di •• Project Team System Conversion – Integrated Core Banking
PT Bank Central Asia Tbk (1992-1995) System at PT Bank Central Asia Tbk (1992-1995)
•• Kepala Sistem dan Prosedur Cabang Tomang di PT Bank Central •• Tomang Branch Head of System and Procedure at PT Bank Central
Asia Tbk (1995-1997) Asia Tbk (1995-1997)
•• ATM Manager di PT Bank Central Asia Tbk, Region XII, Jakarta •• ATM Manager at PT Bank Central Asia Tbk, Region XII, Jakarta (1997)
(1997) •• Head of Sub Branch at PT Bank Central Asia Tbk, Permata Hijau
•• Kepala Cabang Pembantu di PT Bank Central Asia Tbk, Cabang Branch, Jakarta (1997-2001)
Permata Hijau, Jakarta (1997-2001) •• Head of Sub Branch at PT Bank Central Asia Tbk, Kemang Branch,
•• Kepala Cabang Pembantu di PT Bank Central Asia Tbk, Cabang Jakarta (2001)
Kemang, Jakarta (2001) •• Deputy Head of Main Branch at PT Bank Central Asia Tbk, Daan
•• Wakil Kepala Kantor Cabang Utama di PT Bank Central Asia Tbk, Mogot Branch, Jakarta (2002-2005)
Cabang Daan Mogot, Jakarta (2002-2005) •• Corporate Branch Head of Operation at BCA, Jakarta (2005-2007)
•• Kepala Operasional Cabang Korporasi BCA Jakarta (2005-2007) •• Personal Banking Advisor at PT Bank Central Asia Tbk, Central
•• Advisor Personal Banking di PT Bank Central Asia Tbk, Kantor Pusat Office (2007-2009)
(2007-2009) •• Operational Director at PT. Dyviacom Intrabumi, Tbk (2009-2012)
•• Direktur Operasional di PT. Dyviacom Intrabumi, Tbk (2009-2012) •• Head Division of Business and Product Development at PT Bank
•• Kepala Divisi Pengembangan Bisnis dan Produk di PT Bank Agris Agris Tbk (2013)
Tbk (2013) •• Director of Business and Operation Development at PT Bank Agris
•• Direktur Pengembangan Bisnis dan Operasional di PT Bank Agris Tbk (2013-2019)
Tbk (2013-2019) •• Operation Director at PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-present)
•• Direktur Operasional di PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-sekarang)

36 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Pelatihan
Training
•• Certified Senior Instructor yang diadakan oleh Training Center BCA •• Certified Senior Instructor organized by Training Center BCA at
di Jakarta (2003) Jakarta (2003)
•• Personal Power Training (Neuro Linguistic Program) yang diadakan •• Personal Power Training (Neuro Linguistic Program) organized by
oleh Indo NLP - BCA di Jakarta (2005) Indo NLP - BCA at Jakarta (2005)
•• Seven Habits of Highly Effective People Training yang diadakan oleh •• Seven Habits of Highly Effective People Training organized by BCA
BCA di Jakarta (2005) at Jakarta (2005)
•• Certified Instructor Human Resources yang diadakan oleh Daya •• Certified Instructor Human Resources organized by Daya Dimensi
Dimensi Indonesia (DDI) di Jakarta (2006) Indonesia (DDI) at Jakarta (2006)
•• Cash Management yang diadakan oleh JP Morgan – BCA di Jakarta •• Cash Management organized by JP Morgan – BCA at Jakarta
(2007) (2007)
•• Sales Manager yang diadakan oleh MarkPlus & Co di Jakarta (2008) •• Sales Manager organized by MarkPlus & Co at Jakarta (2008)
•• Seminar Emiten : Layanan KSEI dan Pemanfaatan Media Sosial bagi •• Issuer Seminar: KSEI Services and Utilization of Social Media for
Perusahaan Publik yang diadakan oleh KSEI di Jakarta (2012) Public Companies organized by KSEI at Jakarta (2012)
•• Sertifikat Kompetensi Level 4 Manajemen Risiko Perbankan yang •• Level 4 Competency Certificate in Banking Risk Management
diadakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (LSPP) di organized by the Banking Professional Certification Institute
Jakarta (2013) (LSPP) at Jakarta (2013)
•• Program Pemeliharaan Sertifikasi Manajemen Risiko Level IV yang •• Risk Management Certification Maintenance Program - Level
diadakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (LSPP) di IV organized by the Banking Professional Certification Institute
Jakarta (2015) (LSPP) at Jakarta (2015)
•• Program Pemeliharaan Sertifikasi Manajemen Risiko Level IV yang •• Risk Management Certification Maintenance Program - Level
diadakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (LSPP) di IV organized by the Banking Professional Certification Institute
Jakarta (2017) (LSPP) at Jakarta (2017)
•• Sertifikasi Treasury Dealer Level Advance yang diadakan oleh •• Treasury Dealer Level Advance Certification organized by the
Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (LSPP) di Jakarta (2019) Banking Professional Certification Institute (LSPP) at Jakarta (2019)

Periode Menjabat Pernyataan Independensi


Serving Period Declaration of Independence
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022 Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Direktur Operasional
September 5, 2019 until September 5, 2022 Has not served more than 2 (two) terms as Operation Director

Rangkap Jabatan Kepemilikan Saham


Concurrent Position Share Ownership
Tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lain Tidak memiliki saham Bank
Has no concurrent position in other company Does not own any shares of Bank

Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, Has no affiliation either with members of the Board of Directors, other
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham members of the Board of Commissioners or with the controlling and
pengendali dan utama principal Shareholders

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 37


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Edi
Direktur Bisnis
Business Director
Berdomisili di Jakarta Warga Negara Indonesia
Living in Jakarta Indonesian Citizen

Lahir di Baturaja, pada tahun 1966, usia 54 tahun per Desember 2020
Born in Baturaja, in 1966, 54 years old as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Direktur (Independen) berdasarkan Akta Pernyataan Akademi Fakultas Akunting di ASM (1988)
Keputusan Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 Perguruan Tinggi di bidang Marketing dari Global Institute of
Appointed as Director (Independent) based on Deed of Decree of the Management (1999)
Meeting of the Company No. 43 dated September 5, 2019 Academy of Accounting Faculty at ASM (1988)
College in Marketing major from Global Institute of Management

Pengalaman Kerja
Work Experiences
•• Admin Kredit / Analisa Kredit di PT. Bank Dharmala (1989-1992) •• Credit Admin / Credit Analysis at PT. Bank Dharmala (1989-1992)
•• Wakil Kepala Operasi di PT. Bank Dharmala (1992-1993) •• Deputy Head of Operations at PT. Bank Dharmala (1992-1993)
•• Pimpinan Cabang Pembantu di PT. Bank Dharmala (1993-1996) •• Sub-Branch Manager at PT. Bank Dharmala (1993-1996)
•• Pimpinan Cabang dan Cabang Pembantu di PT. Bank Dharmala •• Branch Managers and Branches at PT. Bank Dharmala (1996-1999)
(1996-1999) •• Bank Dharmala Settlement Coordinator at BPPN (1999)
•• Koordinator Penyelesaian Bank Dharmala di BPPN (1999)
•• Pimpinan Cabang dan Cabang Pembantu di PT. Bank Ekonomi •• Branch Managers and Branches at PT. Bank Ekonomi Rahardja Tbk
Rahardja Tbk (1999-2010) (1999-2010)
•• Area Manager di PT. Bank Ekonomi Rahardja Tbk (2010-2011) •• Area Manager at PT. Bank Ekonomi Rahardja Tbk (2010-2011)
•• Pjs. Region Head Cabang Medan di PT. Bank Ekonomi Rahardja Tbk •• Acting. Region Head C Medan at PT. Bank Ekonomi Rahardja Tbk
(2011-2012) (2011-2012)
•• Region Head di PT. Bank Ekonomi Rahardja Tbk (2012-2013) •• Region Head at PT. Bank Ekonomi Rahardja Tbk (2012-2013)
•• Pimpinan Cabang di PT Bank Agris Tbk (2013-2015) •• Branch Manager at PT Bank Agris Tbk (2013-2015)
•• Kepala Divisi Marketing di PT Bank Agris Tbk (2015) •• Head of Marketing at PT Bank Agris Tbk (2015)
•• Chief Business Banking di PT Bank Agris Tbk (2015-2019) •• Chief Business Banking at PT Bank Agris Tbk (2015-2019)
•• Direktur Bisnis di PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019 - sekarang) •• Business Director at PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-present)

38 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Pelatihan
Training
•• Selling Technique yang diadakan oleh Bank Dharmala di Jakarta •• Selling Technique organized by Bank Dharmala at Jakarta (1990)
(1990)
•• Training for Trainer yang diadakan oleh Bank Dharmala di Jakarta •• Training for Trainer organized by Bank Dharmala at Jakarta (1990)
(1990)
•• Customer Service Course yang diadakan oleh Bank Dharmala di •• Customer Service Course organized by Bank Dharmala at Jakarta
Jakarta (1991) (1991)
•• Banking Crime Course yang diadakan oleh Mabes POLRI/Bank •• Banking Crime Course organized by Mabes POLRI/Bank Dharmala
Dharmala di Jakarta (1992) at Jakarta (1992)
•• Operation Course yang diadakan oleh Bank Dharmala di Jakarta •• Operation Course organized by Bank Dharmala at Jakarta (1994)
(1994)
•• Kursus Pimpinan Cabang Angkatan 90 yang diadakan oleh IBI •• Course Branch Leadership Class 90 organized by IBI Kemang at
Kemang di Jakarta (1994) Jakarta (1994)
•• Basic Accounting Course yang diadakan oleh Bank Dharmala di •• Basic Accounting Course organized by Bank Dharmala at Jakarta
Jakarta (1995) (1995)
•• Basic Credit yang diadakan oleh Bank Dharmala di Jakarta (1995) •• Basic Credit organized by Bank Dharmala at Jakarta (1995)
•• Negotiation Skill yang diadakan oleh LPPM di Jakarta (1996) •• Negotiation Skill organized by LPPM at Jakarta (1996)
•• Developing Management Skill yang diadakan oleh Cotig Consulting •• Developing Management Skill organized by Cotig Consulting at
di Jakarta (1997) Jakarta (1997)
•• Marketing Strategy Implementation yang diadakan oleh Bank •• Marketing Strategy Implementation organized by Bank Dharmala
Dharmala di Jakarta (1997) at Jakarta (1997)
•• Kepemimpinan Motivational yang diadakan oleh Dinamic Consulting •• Motivational Leadership organized by Dinamic Consulting at
di Jakarta (1997) Jakarta (1997)
•• Leadership in Action yang diadakan oleh Bank Ekonomi di Jakarta •• Leadership in Action organized by Bank Ekonomi at Jakarta (2003)
(2003)
•• Interview Skill with STAR yang diadakan oleh Bank Ekonomi di •• Interview Skill with STAR organized by Bank Ekonomi at Jakarta
Jakarta (2005) (2005)
•• Pelatihan ALM for BM yang diadakan oleh Artha Optima di Jakarta •• ALM Training for BM organized by Artha Optima at Jakarta (2006)
(2006)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko Level I yang diadakan oleh BSMR di •• Risk Management Certification - Level I organized by BSMR at
Jakarta (2006) Jakarta (2006)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko Level II yang diadakan oleh BSMR di •• Risk Management Certification - Level II organized by BSMR at
Jakarta (2008) Jakarta (2008)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko Level III yang diadakan oleh BSMR di •• Risk Management Certification - Level III organized by BSMR at
Jakarta (2011) Jakarta (2011)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko Level IV yang diadakan oleh LSPP di •• Risk Management Certification - Level IV organized by LSPP at
Jakarta (2012) Jakarta (2012)
•• E-Learning yang diadakan oleh HSBC di Jakarta (2011-2012) : •• E-Learning organized by HSBC at Jakarta (2011-2012) :
-- Anti Koruspi dan Penyuapan -- Anti-Corruption and Bribery
-- Sustainability Risk -- Sustainability Risk
-- Business Continuity Awareness 2011 -- Business Continuity Awareness 2011
-- Awareness Training Program -- Awareness Training Program
-- Security Risk -- Security Risk
-- Sanction Awareness -- Sanction Awareness
-- Anti Money Laundering -- Anti Money Laundering
-- Counter-Terrorist Financing -- Counter-Terrorist Financing
-- Keselamatan Kerja -- Work safety
•• Strategic Management for Business Banking yang diadakan oleh PT. •• Strategic Management for Business Banking organized by PT.
Variskindo di Purwakarta (2011) Variskindo at Purwakarta (2011)
•• Leadership in Action yang diadakan oleh Bank Ekonomi di Lido (2012) •• Leadership in Action organized by Bank Ekonomi at Lido (2012)
•• Sertifikasi Treasury Dealer Level Advance yang diadakan oleh •• Treasury Dealer Level Advance Certification organized by the
Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (LSPP) di Jakarta (2020) Banking Professional Certification Institute (LSPP) at Jakarta (2020)

Periode Menjabat Pernyataan Independensi


Serving Period Declaration of Independence
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022 Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Direktur Bisnis
September 5, 2019 until September 5, 2022 Has not served more than 2 (two) terms as Business Director

Rangkap Jabatan Kepemilikan Saham


Concurrent Position Share Ownership
Tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lain 4.000 lembar
Has no concurrent position in other company 4,000 shares

Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, Has no affiliation either with members of the Board of Directors, other
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham members of the Board of Commissioners or with the controlling and
pengendali dan utama principal Shareholders

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 39


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Alexander
Frans Rori
Direktur Kepatuhan
Compliance Director
Berdomisili di Tangerang Warga Negara Indonesia
Living in Tangerang Indonesian Citizen

Lahir di Kotamobagu, pada tahun 1966, usia 54 tahun per Desember 2020
Born in Kotamobagu, in 1966, 54 years as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Direktur Kepatuhan berdasarkan Akta Pernyataan Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Sam Ratulangi, Manado (1990)
Keputusan Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 Bachelor from Faculty of Economy University of Sam Ratulangi
Appointed as Compliance Director based on Deed of Decree of the Manado (1990)
Meeting of the Company dated No. 43 dated September 5, 2019

Pengalaman Kerja
Work Experiences

•• Credit Analyst di PT. Bank Central Asia Cabang Manado (1989) •• Credit Analyst at PT. Bank Central Asia Manado Branch (1989)
•• Forex Department di PT. Bank Central Asia Cabang Surabaya (1991- •• Forex Department at PT. Bank Central Asia Surabaya Branch
1992) (1991-1992)
•• Account Officer Retail Banking di PT. Bank Utama Cabang Surabaya •• Account Officer Retail Banking at PT. Bank Utama Surabaya
(1992) Branch (1992)
•• Account Officer Corporate Banking di PT. Bank Utama Cabang •• Account Officer Corporate Banking at PT. Bank Utama Surabaya
Surabaya (1993-1995) Branch (1993-1995)
•• Kepala Bagian Group Retail Marketing di PT. Bank Utama Cabang •• Head Division of Retail Marketing Group at PT. Bank Utama
Surabaya (1995-1997) Surabaya Branch (1995-1997)
•• Marketing Manager di PT. Bank Harfa Kantor Pusat (1997) •• Marketing Manager at PT. Bank Harfa Central Office (1997)
•• Pemimpin Cabang (Pejabat Eksekutif) di PT. Bank Harfa Cabang •• Branch Head (Executive Officer) at PT. Bank Harfa Malang Branch
Malang (1998-1999) (1998-1999)
•• Pemimpin Kelompok Pemasaran dan Kredit (Pejabat Eksekutif) di •• Head of Marketing and Credit Group (Executive Officer) at PT.
PT. Bank Harfa Kantor Pusat (1999-2003) Bank Harfa Central Office (1999-2003)
•• Deputi Direktur Pemasaran dan Kredit (Pejabat Eksekutif) di PT. •• Deputy Director of Marketing and Credit (Executive Officer) at PT.
Bank Harfa Kantor Pusat (2003-2004) Bank Harfa Central Office (2003-2004)
•• Staff Khusus Direksi (Pejabat Eksekutif) di PT. Bank Harfa Kantor •• Special Staff to Board of Directors (Executive Officer) at PT. Bank
Pusat (2005-2006) Harfa Central Office (2005-2006)
•• Direktur Kepatuhan di PT Bank Mitraniaga Tbk (2006-2019) •• Compliance Director at PT Bank Mitraniaga, Tbk (2006-2019)
•• Direktur Kepatuhan di PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-sekarang) •• Compliance Director at PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-present)

40 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Pelatihan
Training
•• Credit Analyst yang diadakan oleh LPPI – Jakarta di Jakarta (1990) •• Credit Analyst organized by LPPI – Jakarta at Jakarta (1990)
•• Analisa Kredit Investasi yang diadakan oleh PT. Bank Central Asia •• Investment Credit Analysis organized by PT. Bank Central Asia at
di Jakarta (1990) Jakarta (1990)
•• Factoring (Anjak Piutang) yang diadakan oleh PT. Bank Central Asia •• Factoring (Anjak Piutang) organized by PT. Bank Central Asia at
di Jakarta (1990) Jakarta (1990)
•• International Trade & Foreign Exchange yang diadakan oleh Bank •• International Trade & Foreign Exchange organized by Bank Utama
Utama di Jakarta (1992) at Jakarta (1992)
•• Credit Analyst yang diadakan oleh Bank Utama di Jakarta (1993) •• Credit Analyst organized by Bank Utama at Jakarta (1993)
•• Capital Market & Derivatives yang diadakan oleh Trac Consultancy, •• Capital Market & Derivatives organized by Trac Consultancy,
Singapura di Jakarta (1995) Singapura at Jakarta (1995)
•• Foreign Exchange & Money Market yang diadakan oleh Trac •• Foreign Exchange & Money Market organized by Trac Consultancy,
Consultancy, Singapura di Jakarta (1995) Singapura at Jakarta (1995)
•• Total Quality Management yang diadakan oleh Bank Utama di •• Total Quality Management organized by Bank Utama at Jakarta
Jakarta (1995) (1995)
•• Manajemen Kredit Bermasalah yang diadakan oleh IBI-Jakarta di •• Problem Credit Management organized by IBI-Jakarta at Surabaya
Surabaya (1996) (1996)
•• Sertifikasi Wealth Management yang diadakan oleh Universitas •• Sertifikasi Wealth Management organized by Universitas Gajah
Gajah Mada di Surabaya (2005) Mada at Surabaya (2005)
•• Sertifikasi Risk Management level I yang diadakan oleh BSMR di •• Risk Management Certification - Level I organized by BSMR at
Jakarta (2005) Jakarta (2005)
•• Seminar Audit Assesment terhadap Pengelolaan Bank yang •• Audit Assessment Seminar on Bank Management organized by
diadakan oleh RMCI di Jakarta (2007) RMCI in Jakarta (2007)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko level II yang diadakan oleh BSMR di •• Risk Management Certification - Level II organized by BSMR at
Jakarta (2008) Jakarta (2008)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko level III yang diadakan oleh LSPP di •• Risk Management Certification - Level III organized by LSPP at
Jakarta (2012) Jakarta (2012)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko level IV yang diadakan oleh LSPP di •• Risk Management Certification - Level IV organized by LSPP at
Jakarta (2012) Jakarta (2012)
•• Pelaksanaan Workshop dan Uji Sertifikasi Kepatuhan & AML Level •• Compliance Workshop and Certification Test & AML Level 3 Batch
3 Batch 1 Bagi Seluruh Direktur Kepatuhan Bank Umum yang 1 for All Compliance Directors of Commercial Banks organized by
diadakan oleh FKDKP dan LSPP di Jakarta (2016) FKDKP and LSPP at Jakarta (2016)
•• Sosialisasi POJK No. 12/POJK.01/2017 tentang Penerapan Program •• Socialization of POJK No. 12/ POJK.01/2017 concerning the
Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme di Implementation of the Anti-Money Laundering and Prevention
Sektor Jasa Keuangan yang diadakan oleh OJK di Jakarta (2017) of Terrorism Funding Program at the Financial Services Sector
organized by OJK at Jakarta (2017)
•• Pembahasan isu Perpajakan Terkait Rancangan Peraturan OJK •• Discussion on Taxation Issues Related to OJK Draft Regulations
tentang Perusahaan Induk Konglomerasi Keuangan yang diadakan concerning Financial Conglomerate Holding Companies organized
oleh OJK di Jakarta (2017) by OJK at Jakarta (2017)
•• Pengembangan Manajemen Risiko dalam Rangka Menghadapi Era •• Risk Management Development to face the Digitalization Era
Digitalisasi yang diadakan oleh Perbanas di Jakarta (2017) organized by Perbanas at Jakarta (2017)
•• Penerapan Prinsip Kehati-hatian Dalam Bisnis Perbankan yang •• Application of Prudence Principles in Banking Business organized
diadakan oleh FKDKP di Yogyakarta (2017) by FKDKP at Yogyakarta (2017)
•• Arah Kebijakan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan •• Anti Money Laundering and Terrorism Financing Prevention Policy
Terorisme (APU PPT), yang diadakan oleh FKDKP di Jakarta (2017) (APU PPT), organized by FKDKP at Jakarta (2017)
•• Tantangan Perbankan Menghadapi Ekonomi Global 2019 yang •• Banking Challenges Facing the 2019 Global Economy organized by
diadakan oleh Bank Mitraniaga di Puncak, Bogor ( 2017) Bank Mitraniaga at Puncak, Bogor (2017)
•• Enterprises Risk Management yang diadakan oleh LSPP di Jakarta (2017) •• Enterprises Risk Management organized by LSPP at Jakarta (2017)
•• Workshop Early Warning System Konglomerasi Keuangan yang •• Workshop Early Warning System Konglomerasi Keuangan
diadakan oleh OJK di Jakarta (2018) organized by OJK at Jakarta (2018)
•• Peran Aktif Kepatuhan Perbankan Menjaga Stabiljtas Melalui •• The Active Role of Banking Compliance in Maintaining Stability
Pencegahan Pendanaan Terorisme yang diadakan oleh FKDKP di through Prevention of Terrorism Funding organized by FKDKP at
Jakarta (2018) Jakarta (2018)
•• Sosialisasi Pencapaian serta Arah Pelaksanaan Fungsi Pengaturan •• Socialization of the Achievement and Direction of the
dan Pengawasan Terintegrasi Terhadap Konglomerasi Keuangan Implementation of the Integrated Regulation and Supervisory
yang diadakan oleh OJK di Jakarta (2018) Function on Financial Conglomerates organized by OJK at Jakarta
(2018)

Periode Menjabat Pernyataan Independensi


Serving Period Declaration of Independence
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022 Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Direktur Kepatuhan
September 5, 2019 until September 5, 2022 Has not served more than 2 (two) terms as Compliance Director

Rangkap Jabatan Kepemilikan Saham


Concurrent Position Share Ownership
Tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lain Tidak memiliki saham Bank
Has no concurrent position in other company Does not own any shares of Bank

Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, Has no affiliation either with members of the Board of Directors, other
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham members of the Board of Commissioners or with the controlling and
pengendali dan utama principal Shareholders

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 41


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Gaguk Hartadi Taufik Hakim Paulus Nurwadono Kang Ho Chang


Komisaris (Indenpenden) Komisaris (Indenpenden) Komisaris Utama Komisaris
Commissioner (Independent) Commissioner (Independent) President Commissioner Commissioner

42 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Profil Dewan Komisaris


The Board of Commissioners Profile

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 43


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Paulus Nurwadono
Komisaris Utama
President Commissioner
Berdomisili di Tangerang Warga Negara Indonesia
Living in Tangerang Indonesian Citizen

Lahir di Yogyakarta, pada tahun 1968, usia 52 tahun per Desember 2020
Born in Yogyakarta, in 1968, 52 years old as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Komisaris Utama berdasarkan Akta Pernyataan Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada (1991)
Keputusan Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 S2 jurusan Ekonomi di National University of Singapore (1996)
Appointed as President Commissioner based on Deed of Decree of the Bachelor from Faculty of Economy Gadjah Mada University (1991)
Meeting of the Company No. 43 dated September 5, 2019 Master of Economy from National University of Singapore (1996)

Pengalaman Kerja
Work Experiences
•• Analis di PT Pemeringkat Efek Indonesia (1995-1997) •• Analyst at PT Pemeringkat Efek Indonesia (1995-1997)
•• Kepala Divisi Riset dan Pengembangan Bisnis di PT Bursa Efek •• Head of Business Research and Development Division at PT Bursa
Surabaya (1997-2000) Efek Surabaya (1997-2000)
•• Direktur Senior di PT Danareksa Sekuritas Tbk (2000-2001) •• Senior Director at PT Danareksa Sekuritas Tbk (2000-2001)
•• Eksekutif Wakil Presiden di PT Mandiri Sekuritas (2001-2005) •• Executive Vice President at PT Mandiri Sekuritas (2001-2005)
•• Tim Asistensi Menteri Keuangan RI (2005-2009) •• Assistance Team of the Minister of Finance of the Republic of
Indonesia (2005-2009)
•• Direktur Bisnis & Operasional di PT Sarana Multigriya Financial •• Director of Business & Operational at PT Sarana Multigriya Financial
(2007-2010) (2007-2010)
•• Vice President di PT. Central Proteinaprima Tbk (2010-2019) •• Vice President at PT. Central Proteinaprima Tbk (2010-2019)
•• Komisaris di PT Prospera Asset Management (2013-2019) •• Commissioner at PT Prospera Asset Management (2013-2019)
•• Owner PT Reksa Finance •• Owner of PT Reksa Finance
•• Owner di PT Nusantara Lingkar Logistik (2013-2018) •• Owner of PT Nusantara Lingkar Logistik (2013-2018)
•• Ketua Komite Tetap Kebijakan Publik di Chamber of Industry and •• President of Public Policy Standing Committee at Chamber of
Trade (2018-sekarang) Industry and Trade (2018-present)
•• President Director di PT. Urban Jakarta Propertindo Tbk (2018- •• President Director at PT. Urban Jakarta Propertindo Tbk
2020) (2018- 2020)
•• Komisaris Utama di PT Bank Agris Tbk (2012-2019) •• President Commissioner at PT Bank Agris Tbk (2012-2019)
•• President Director di PT Arayan Nusantara Development •• President Director at PT Arayan Nusantara Development
(2020-sekarang) (2020-present)
•• Komisaris Utama PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-sekarang) •• President Commissioner of PT Bank IBK Indonesia (2019-present)

44 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Pelatihan
Training
•• Kursus singkat tentang Banking Analysis yang diadakan oleh Capital •• Short course on Banking Analysis organized by Capital Intelligence
Intelligence di Cyprus (1996) at Cyprus (1996)
•• Pelatihan Kredit Analisis yang diadakan oleh Standard & Poor di •• Credit Analysis Training organized by Standard & Poor at
Hongkong (2005) Hongkong (2005)
•• Pelatihan Mortgage Financing yang diadakan oleh Housing •• Mortgage Financing training organized by Housing Development
Development Finance Corporation (HDFC) di Lonavala, India (2008) Finance Corporation (HDFC) at Lonavala, India (2008)
•• Pelatihan Housing Finance in Developing Countries yang diadakan oleh •• Housing Finance in Developing Countries Training organized by The
The Wharton School University of Pennsylvania di USA (2009) Wharton School University of Pennsylvania at USA (2009)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko Level 1 Komisaris yang diadakan oleh •• Level 1 Risk Management Certification Commissioner organized by
LSPP di Jakarta (2012) LSPP at Jakarta (2012)

Periode Menjabat Rangkap Jabatan


Serving Period Concurrent Position
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022. President Director di PT Arayan Nusantara Development
September 5, 2019 until September 5, 2022. (2020-sekarang)
President Director at PT Arayan Nusantara Development
(2020-present).

Pernyataan Independensi Kepemilikan Saham


Declaration of Independence Share Ownership
Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Komisaris Utama. Tidak memiliki saham Bank
Has not served more than 2 (two) terms as President Commissioner. Does not own any shares of Bank

Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi,
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham
pengendali dan utama.
Has no affiliation either with members of the Board of Directors,
other members of the Board of Commissioners or with the controlling
and principal Shareholders.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 45


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Kang Ho Chang
Komisaris
Commissioner
Berdomisili di Seoul Warga Negara Republik Korea
Living in Seoul Republic of Korea Citizen

Lahir di Korea Selatan, pada tahun 1958, usia 62 tahun per Desember 2020
Born in South Korea, in 1958, 62 years old as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Komisaris berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sarjana Fakultas Public Administration di Jeju University (1981)
Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 Bachelor from Faculty of Public Administration at Jeju University
Appointed as Commissioner based on Deed of Decree of the Meeting of (1981)
the Company dated No. 43 dated September 5, 2019

Pengalaman Kerja
Work Experiences
•• General Manager bertanggung jawab sebagai Branch Manager •• General Manager responsible as Branch Manager (London) at IBK
(London) di IBK Korea (2006-2009) Korea (2006-2009)
•• General Manager bertanggung jawab sebagai Head of Global •• General Manager responsible as Head of Global Business Division at
Business Division di IBK Korea (2009-2012) IBK Korea (2009-2012)
•• General Manager bertanggung jawab sebagai Branch Manager •• General Manager responsible as Branch Manager (Samsung Station)
(Samsung Station) di IBK Korea (2012-2013) at IBK Korea (2012-2013)
•• Executive bertanggung jawab sebagai Director di IBK Credit •• Executive responsible as Director at IBK Credit Information (2014-
Information (2014-2018) 2018)
•• Komisaris di PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-sekarang) •• Commissioner at PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-present)

Pelatihan
Training
•• International Finance Course yang diadakan oleh Korea Banking •• International Finance Course organized by Korea Banking
Institution di Seoul, Korea (1989) Institution at Seoul, Korea (1989)
•• Advanced Management Program (AMP) yang diadakan oleh •• Advanced Management Program (AMP) organized by Sookmyung
Sookmyung University di Seoul, Korea (2011) University at Seoul, Korea (2011)
•• Sertifikasi Manajemen Risiko Level 1 Komisaris yang diadakan oleh •• Level 1 Risk Management Certification Commissioner organized by the
Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Jakarta (2019) National Professional Certification Board (BNSP) at Jakarta (2019)

Periode Menjabat Rangkap Jabatan


Serving Period Concurrent Position
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022 Tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lain
September 5, 2019 until September 5, 2022 Has no concurrent position in other company

Pernyataan Independensi Kepemilikan Saham


Declaration of Independence Share Ownership
Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Komisaris Tidak memiliki saham Bank
Has not served more than 2 (two) terms as Commissioner Does not own any shares of Bank

Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, Has no affiliation either with members of the Board of Directors, other
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham members of the Board of Commissioners or with the controlling and
pengendali dan utama. principal Shareholders.

46 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Taufik Hakim
Komisaris (Independen)
Commissioner (Independent)
Berdomisili di Bekasi Warga Negara Indonesia
Living in Bekasi Indonesian Citizen

Lahir di Banjarmasin, usia 55 tahun per Desember 2020


Born in Banjarmasin, 55 years old as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Komisaris (Independen) berdasarkan Akta Pernyataan Sarjana jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian di
Keputusan Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 Institut Pertanian Bogor (1989)
Appointed as Commissioner (Independent) based on Deed of Decree of the Bachelor of Agriculture Social Economy, from Faculty of Agriculture at
Meeting of the Company No. 43 dated September 5, 2019 Institute of Agriculture Bogor (1989)
Pengalaman Kerja
Work Experiences
•• Vice President, Kepala Group Sistem Prosedur dan Kepatuhan (SPK) •• Vice President, Head of the Procedure and Compliance Systems
– Perbankan & Manajemen di Badan Penyehatan Perbankan (BPPN), Group – Banking & Management at Bank Restructuring Agency
2000-2004 (BPPN), 2000-2004)
•• Vice President, Kepala Bagian Risk Management Saham & Kredit di •• Vice President, Head of Stock & Credit Risk Management at PT.
PT. Perusahaan Pengelola Aset (PPA) Persero (2004-2005) Perusahaan Pengelola Aset (PPA) Tbk (2004-2005)
•• Direktur Keuangan & Perencanaan di PT. Bank BTPN (2005-2006) •• Director of Finance & Planning at PT. Bank BTPN (2005-2006)
•• Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko di PT. Bank BTPN Tbk •• Director of Compliance and Risk Management at PT. Bank BTPN
(2006-2008) Tbk (2006-2008)
•• Direktur Risk Management di PT. Bank BTPN Tbk (2008-2010) •• Director of Risk Management at PT. Bank BTPN Tbk (2008-2010)
•• Direktur Standarisasi di Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan •• Director of Standardization at Banking Professional Certification
(LSPP), 2011-2013 Institute (LSPP), 2011-2013
•• Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko di PT. Bank Banten •• Director of Compliance and Risk Management at PT. Bank Banten Indonesia
Indonesia Tbk d/h Bank Pundi (2013-2017) Tbk (used to be called Bank Pundi) (2013-2017)
•• Anggota Komite Pemantau Risiko di PT Bank Permata Tbk (2018 – •• Member of the Risk Monitoring Committee at PT Bank Permata
sekarang) Tbk (2018 – present)
•• Komisaris di PT Inovasi Finansial Indonesia (Bergerak di bidang •• Commissioner at PT Inovasi Finansial Indonesia (training and
konsultan dan training), 2017 – sekarang consulting industry), 2017 – present
•• Komisaris (Independen) di PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019 - sekarang) •• Commissioner (Independent) at PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019-present)
Pelatihan
Training
•• Officer Development Program yang diadakan oleh PT. Upindo/IDFC di •• Officer Development Program held by PT. Upindo/IDFC di Jakarta
Jakarta (1990) (1990)
•• Treasury & Foreign Exchange yang diadakan oleh TRAC Singapore di •• Treasury & Foreign Exchange held by TRAC Singapore di Jakarta
Jakarta (1992) (1992)
•• Investment Professional yang diadakan oleh Institut Pengembangan •• Investment Professional held by Financial Analysis Development
Analisis Finansial di Jakarta (1994-1995) Institute in Jakarta (1994-1995)
•• Bonds yang diadakan oleh UBS Sekuritas di Hongkong (2005) •• Bonds held by UBS Securities in Hongkong (2005)
•• Program Eksekutif Sertifikasi Managemen Risiko Angkatan VI yang •• Executive Program Batch VI Risk Management Certification held by
diadakan oleh BSMR di Singapura (2006) BSMR in Singapore (2006)
•• Risk Management Summit yang diadakan oleh Risk Minds di Geneva, •• Risk Management Summit held by Risk Minds di Geneva, Swiss
Swiss (2007) (2007)
•• The Consumer Credit Risk Management Refresher Program yang •• The Consumer Credit Risk Management Refresher Program held by
diadakan oleh BSMR - ABN Amro Bank NV di Singapore (2008) BSMR - ABN Amro Bank NV in Singapore (2008)
•• Compliance Director Workshop and Certification - Lulus yang diadakan •• Compliance Director Workshop and Certification - Passed held by
oleh FKDKP - LSPPdi Jakarta (2016) FKDKP - LSPPdi Jakarta (2016)

Periode Menjabat Rangkap Jabatan


Serving Period Concurrent Position
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022 Komisaris di PT Inovasi Finansial Indonesia (2017-sekarang)
September 5, 2019 until September 5, 2022 Anggota Komite Pemantau Risiko di PT Bank Permata Tbk (2018-sekarang)
Commissioner at PT Inovasi Finansial Indonesia (2017-present).
Risk Monitoring Committee member at PT Bank Permata Tbk (2018-present)
Pernyataan Independensi Kepemilikan Saham
Declaration of Independence Share Ownership
Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Komisaris (Independen) Tidak memiliki saham Bank
Has not served more than 2 (two) terms as Commissioner (Independent) Does not own any shares of Bank
Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, Has no affiliation either with members of the Board of Directors, other
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham members of the Board of Commissioners or with the controlling and
pengendali dan utama. principal Shareholders.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 47


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Gaguk Hartadi
Komisaris (Independen)
Commissioner (Independent)
Berdomisili di Jakarta Warga Negara Indonesia
Living in Jakarta Indonesian Citizen

Lahir di Malang pada tahun 1952, usia 68 tahun per Desember 2020
Born in Malang in 1952, 68 years old as of December 2020

Riwayat Penunjukan Riwayat Pendidikan


Appointment History Education History
Diangkat sebagai Komisaris (Independen) berdasarkan Akta Pernyataan Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang (1978)
Keputusan Rapat Perseroan No. 43 tanggal 5 September 2019 Bachelor from Faculty of Economy Brawijaya University Malang (1978)
Appointed as Commissioner (Independent) based on Deed of Decree of
the Meeting of the Company No. 43 dated September 5, 2019

Pengalaman Kerja
Work Experiences
•• PKN Trainee di Bank Negara Indonesia (1981-1982) •• State Treasury Management Trainee at Bank Negara Indonesia
(1981-1982)
•• PKN Wilayah 11, Manado di Bank Negara Indonesia (1982-1991) •• State Treasury Management Trainee Region 11, Manado at Bank
Negara Indonesia (1982-1991)
•• PBO Cabang Tanah Abang di Bank Negara Indonesia (1991-1992) •• Priority Banking Officer Tanah Abang Branch at Bank Negara
Indonesia (1991-1992)
•• Pemimpin Cabang Rawamangun, Bank Negara Indonesia (1992- •• Head of Rawamangun Branch at Bank Negara Indonesia ( 1992-
1995) 1995)
•• PBO Cabang Tanjung Priok di Bank Negara Indonesia (1995-1997) •• Priority Banking Officer Tanjung Priok Branch at Bank Negara
Indonesia (1995-1997)
•• Pemimpin Cabang Bogor di Bank Negara Indonesia (1997) •• Head of Bogor Branch at Bank Negara Indonesia (1997)
•• Pemimpin Cabang Jatinegara di Bank Negara Indonesia (1997-2000) •• Head of Jatinegara Branch at Bank Negara Indonesia (1997-2000)
•• Pemimpin Cabang Gambir di Bank Negara Indonesia (2000-2001) •• head of Gambir Branch at Bank Negara Indonesia (2000-2001)
•• Pemimpin Cabang Hub. Gambir di Bank Negara Indonesia (2000-2001) •• Head of Gambir Center at Bank Negara Indonesia (2000-2001)
•• Pemimpin Cabang Hub. Menteng di Bank Negara Indonesia (2001-2003) •• Head of Menteng Center at Bank Negara Indonesia (2001-2003)
•• Pemimpin Wakil Pemimpin Wilayah 10 Jakarta di Bank Negara •• Deputy Head of Regional 10 Jakarta at Bank Negara Indonesia
Indonesia (2003-2004) (2003-2004)
•• Pemimpin Wilayah Makasar di Bank Negara Indonesia (2004-2007) •• Makasar Regional Head at Bank Negara Indonesia (2004-2007)
•• Direktur Operasional di PT. Swadharma Propertindo (2008-2009) •• Operational Director at PT. Swadharma Propertindo (2008-2009)
•• Direktur Utama di PT. Swadharma Propertindo (2009-2015) •• President Director at PT. Swadharma Propertindo (2009-2015)
•• Komisaris di PT Bank Mitraniaga Tbk (2008-2019) •• Commissioner at PT. Bank Mitraniaga Tbk (2008-2019)
•• Komisaris (Independen) di PT Bank IBK Indonesia Tbk (2019 - •• Commissioner (Independent) at PT Bank IBK Indonesia (2019-present)
sekarang)

48 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Pelatihan
Training
•• Pengelolaan Kredit Nasabah yang diadakan oleh BNI dan UGM di •• Customer Credit Management organized by BNI dan UGM at
Yogyakarta (1982) Yogyakarta (1982)
•• Credit Analysis yang diadakan oleh BNI dan Citibank di Jakarta (1987) •• Credit Analysis organized by BNI dan Citibank at Jakarta (1987)
•• Seminar Penyelamatan Kredit yang diadakan oleh BNI di Jakarta (1988) •• Credit Rescue Seminar organized by BNI at Jakarta (1988)
•• Selling Skills & Leadership Skills yang diadakan oleh BNI di Jakarta (1989) •• Selling Skills & Leadership Skills organized by BNI at Jakarta (1989)
•• Calon Pimpinan Cabang yang diadakan oleh BNI di Jakarta (1992) •• Prospective Branch Managers organized by BNI at Jakarta (1992)
•• Transaksi LN yang diadakan oleh BNI di Jakarta (1993) •• LN transactions organized by BNI at Jakarta (1993)
•• Banking Management yang diadakan BNI di Jakarta (1994) •• Banking Management organized by BNI at Jakarta (1994)
•• Service Excellence yang diadakan oleh BNI di Jakarta (1999) •• Service Excellence organized by BNI at Jakarta (1999)
•• Salesmanship Program yang diadakan oleh BNI di Jakarta (2002) •• Salesmanship Program organized by BNI at Jakarta (2002)
•• Managing Change yang diadakan oleh BNI di Jakarta (2006) •• Managing Change organized by BNI at Jakarta (2006)
•• Mengelola Risiko Operasional Secara Optimal (Refreshment Sertifikasi •• Managing Operational Risk Optimally (Refreshment of Risk
Manajemen Risiko) yang diadakan oleh LSPP di Bandung (2017) Management Certification) organized by LSPP at Bandung (2017)
•• Sosialisasi Pencapaian Serta Arah Pelaksanaan Fungsi Pengaturan, •• Socialization of Achievement and Direction of Implementation of
yang diadakan oleh OJK Jakarta (2018) Regulatory Function, organized by OJK Jakarta (2018)

Periode Menjabat Pernyataan Independensi


Serving Period Declaration of Independence
5 September 2019 sampai dengan 5 September 2022 Belum menjabat lebih dari 2 (dua) periode sebagai Komisaris
September 5, 2019 until September 5, 2022 (Independen)
Has not served more than 2 (two) terms as Commissioner (Independent)

Rangkap Jabatan Kepemilikan Saham


Concurrent Position Share Ownership
Tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lain Tidak memiliki saham Bank
Has no concurrent position in other company Does not own any shares of Bank

Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, Has no affiliation either with members of the Board of Directors, other
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham members of the Board of Commissioners or with the controlling and
pengendali dan utama principal Shareholders

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 49


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Komposisi Kepemilikan Saham


Shareholding Composition
Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) Persentase
Shareholders Total of Shares Total of Nominal Value (Rp) Percentage
Modal Dasar 28.000.000.000 2.800.000.000.000
Authorized Capital

Industrial Bank of Korea 10.945.711.398 1.094.571.139.800 97.50%

Masyarakat / Public 280.295.640 28.029.564.000 2,50%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh


Total of issued and fully paid-up capital 11.226.007.038 1.122.600.703.800 100%

Daftar Pemegang Saham berdasarkan Klasifikasi (≥5%)


Classified Shareholders List (≥5%)
Keterangan Pemegang Saham Lokal Jumlah Investor Jumlah Saham Persentase
Local Shareholders Description Total of Investors Total of Shares Percentage

Individu - - -
Individual

Institusi - - -
Institution

Sub Total - - -

Keterangan Pemegang Saham Asing Jumlah Investor Jumlah Saham Persentase


Foreign Shareholders Description Total of Investors Total of Shares Percentage

Individu - - -
Individual

Institusi 1 10.945.711.398 97,50%


Institution

Sub Total 1 10.945.711.398 97,50%

Kronologis Pencatatan Saham


Chronologies of Stock Listing
Lembar Saham Sebelum Lembar saham Sesudah
Aksi Korporasi Perusahaan Aksi Korporasi Aksi Korporasi Nilai Nominal Jumlah Saham
The Company’s Corporate Actions Shares Before Corporate Shares After Corporate Nominal Value Total Share
Action Action

2014 : IPO 3.335.518.900 4.235.518.900 Rp. 100,- 4.235.518.900


Tercatat di BEI tanggal 22 Desember 2014.
Jumlah Saham baru yang diterbitkan sebanyak
900.000.000 lembar saham.
2014 : IPO
Listed on IDX in December 22, 2014 The Bank
is incorporated with 900,000,000 new shares.

2016 : PUT I 4.235.518.900 5.256.176.644 Rp. 100,- 5.256.176.644


Tercatat di BEI tanggal 8 Januari 2016.
Jumlah saham baru yang diterbitkan sebanyak
1.020.657.744 lembar saham.
2016 : Limited Public Offering I
Listed on IDX in January 8, 2016. The Bank Is
incorporated with 1,020,657,744 new shares.

2020: PUT II 7.108.349.644 11.226.007.038 Rp. 100,- 11.226.007.038


Tercatat di BEI tanggal 24 April 2020. Jumlah
saham baru yang diterbitkan sebanyak
4.117.657.394 lembar saham
2020: Limited Public Offering II
Listed on IDX in April 24, 2020. The Bank is
incorporated with 4,117,657,394 new shares.

50 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal


Capital Market Institutions and Professionals
Akuntan Publik Informasi Perdagangan dan Biro Administrasi Efek
Public Accountant Pencatatan Saham Securities Administration Bureau
Stock Exchange and Listing

Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar PT Bursa Efek Indonesia PT Adimitra Jasa Korpora
dan Rekan Gedung Bursa Efek Indonesia Rukan Kirana Boutique Office
Plaza ASIA Level 10 Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53 Jl. Kirana Avenue III Blok F3 No 5
Jl. Jend. Sudirman Kav. 59 Jakarta 12190, Indonesia Kelapa Gading, Jakarta Utara,
Jakarta 12190, Indonesia Indonesia

Perusahaan Dalam Satu Kelompok Usaha


Group Organizational Structure

IBK Capital Corporation


100,0%
IBK Securities Co., Ltd.
83,9%
IBK Insurance Co., Ltd.
100,0%
IBK Asset Management Co., Ltd.
100,0%
IBK Savings Bank Co., Ltd.
100,0%
IBK Systems Co., Ltd.
55,6%
IBK Credit Information Co., Ltd.
100,0%
IBK Securities Co., Ltd.
83,9%
IBK Service Co., Ltd.
100,0%
IBK China Ltd.
100,0%
PT Bank IBK Indonesia Tbk
97,50%

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 51


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Peta Jaringan Global


Global Office Network

Jumlah
Kota, Negara Jenis Cabang
No Cabang
City, Country Type of Branch
Total Branch

1 China Branch 16

2 Indonesia Branch 32

3 Hongkong Subsidiary Bank 1

4 New Delhi, India Subsidiary Bank 1

5 Phnom Penh, Cambodia Subsidiary Bank 1

6 Hanoi, Vietnam Subsidiary Bank 1

7 Ho Chi minh, Vietnam Subsidiary Bank 1

8 Manila, Philippine Subsidiary Bank 1

9 Tokyo, Japan Subsidiary Bank 1

10 Vladivostok, Rusia Representative Office 1

11 Yangon, Myanmar Representative Office 1

52 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

10. Vladivostok

5. Phnom
Penh 9. Tokyo
1. China

4. New Delhi
3. Hong Kong
11. Yangon
6. Hanoi
8. Manila
5. Phnom Penh

7. Ho Chi Minh

2. Jakarta

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 53


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Jaringan Kantor
Office Network

Medan

Pekanbaru

Pontianak
Palembang

Bandar
Lampung

Jakarta
Semarang

Bekasi Surabaya
Bandung
Solo

Kategori Nama Kantor Alamat Telepon / Fax


Category Office Name Address Telephone / Fax

Kantor Pusat Non Operasional Kantor Pusat Non Operasional Wisma GKBI Suites-1901 T (021) 5790 8888
Non Operational Head Office JL. Jend Sudirman No.28, F (021) 5790 3700
Kota Jakarta Pusat, 10210

Kantor Pusat Operasional Kantor Pusat Operasional Wisma GKBI Suites-UG01 T (021) 5790 8888
Operational Head Office JL. Jend Sudirman No.28, F (021) 5790 3700
Kota Jakarta Pusat, 10210

Kantor Cabang KC Lampung-Teluk Betung JL. Ikan Tongkol 01-03, T (0721) 471 300
Branch Office Teluk Betung , Bandar Lampung, F (0721) 474 656, 474 657
35223

Kantor Cabang KC Palembang JL. Kolonel Atmo No. 583 C-D, T (0711) 318 998
Branch Office Kota Palembang, Sumatera selatan, F (0711) 354 291
30125       

Kantor Cabang KC Medan - Palang Merah JL. Palang Merah No. 112 AAA, T (061) 4527 878
Branch Office Medan, 20112 F (061) 4522 336

Kantor Cabang KC Pekanbaru JL. Riau No. 38 G, T (0761) 42288


Branch Office Pekanbaru, 28292 F (0761) 41088

Kantor Cabang KC Surabaya - Raden Saleh JL. Raden Saleh No. 8B, T (031) 5358 988, 5357 252
Branch Office Kel. Bubutan, Kec. Bubutan, F (031) 5358 188
Surabaya, 60174

Kantor Cabang KC Semarang JL. MT. Haryono, T (024) 3563 328, 3563 327
Branch Office Ruko Mataram Plaza Blok A No. 9, 8644 9095, 8644 9094
Kota Semarang, 50126 F (024) 356 2380

Kantor Cabang KC Solo JL. Veteran No. 217, T (0271) 630 202
Branch Office Solo, Surakarta, 57155 F (0271) 2935 958

Kantor Cabang KC Bandung JL. Lengkong Kecil No. 12A, T (022) 4209 998
Branch Office Bandung, 40261 F (022) 4208 615, 4208 611

Kantor Cabang KC Pontianak JL. Ir. H. Djuanda No. 57-58, T (0561) 571 718
Branch Office Pontianak, F (0561) 571 717
Kalimantan Barat, 78117

Kantor Cabang KC Slipi Wisma 77 Tower lt.1, T (021) 548 1877


Branch Office Jl. Letjen S.Parman Kav 77, F (021) 5481 848, 5488 1312
Slipi, Jakarta Barat 11410

Kantor Cabang KC Surabaya - H.R. Muhammad Jl. Mayjen HR. Muhammad No. 75B, T (031) 7329 068, 7329 069
Branch Office Kelurahan Pradah Kalikendal, F (031) 7329 078
Kecamatan Dukuh Pakis,
Surabaya, Jawa Timur, 60226

54 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Kategori Nama Kantor Alamat Telepon / Fax


Category Office Name Address Telephone / Fax

Kantor Cabang Pembantu KCP Salemba Jl. Salemba Raya 36W T (021) 3928 709, 3928 708
Sub Branch Office (Sentra Salemba Mas) F (021) 3928 709
Jakarta Pusat, 10430

Kantor Cabang Pembantu KCP Muara Karang 2 Jl. Muara Karang Raya No. 239-241, T (021) 6660 0225/226
Sub Branch Office Jakarta Utara, 14450 F (021) 6669 7151

Kantor Cabang Pembantu KCP Mangga Dua Komplek Harco Mangga Dua Plaza T (021) 6121 407, 6121 408
Sub Branch Office blok K No. 5, Sawah Besar, F (021) 6121 056
Jakarta Pusat, 10730

Kantor Cabang Pembantu KCP Tanah Abang Jl. Wahid Hasyim No. 141C, T (021) 3908 963
Sub Branch Office RT 011/002, Tanah Abang, F (021) 3909 327
Jakarta Pusat 10250

Kantor Cabang Pembantu KCP Taman Palem Perumahan Taman Palem Lestari T (021) 2941 1675
Sub Branch Office Blok A11 No. 29, F (021) 5595 3317
Cengkareng, Jakarta Barat, 11730

Kantor Cabang Pembantu KCP Kebon Jeruk Rukan Kencana Niaga Blok D1 No. 3P, T (021) 5858 577
Sub Branch Office Meruya Utara, F (021) 2568 4324
Jakarta Barat (Kebon Jeruk), 11620

Kantor Cabang Pembantu KCP Tanjung Duren Jl. Tanjung Duren Raya T (021) 5695 4490
Sub Branch Office Blok B IV No. 74, F (021) 5647 348
Jakarta Barat, 11470

Kantor Cabang Pembantu KCP Muara Karang 1 JL. Muara Karang Raya T (021) 6669 1066, 6669 0599
Sub Branch Office Blok B7 No. 109 , F (021) 6615 688
Jakarta Utara, 14450

Kantor Cabang Pembantu KCP Kelapa Gading JL. Boulevard Barat T (021) 4585 3527, 4585 3531
Sub Branch Office Blok LC 8 No. 6, Kelapa Gading, F (021) 4585 3526
Jakarta Utara, 14240

Kantor Cabang Pembantu KCP Medan - Asia JL. Asia No.93, T (061) 7334 445
Sub Branch Office Medan, 20214 F (061) 7334 443

Kantor Cabang Pembantu KCP Gading Serpong Jl. Boulevard Gading Serpong, T (021) 5422 0638, 5422 0639
Sub Branch Office Ruko Alexandrite Blok ALX 3 No. 10, 5422 0640
Kelapa Dua, Tangerang, 15810 F (021) 5421 6350

Kantor Cabang Pembantu KCP Cikarang Thamrin Jl. MH Thamrin, Komp Ruko Thamrin T (021) 5421 6350
Sub Branch Office Blok B-3, Cibatu, Cikarang Selatan, F (021) 806 15702
Bekasi 17530

Kantor Cabang Pembantu KCP Karawaci Pinangsia Jl. Imam Bonjol, Karawaci Office Park T (021) 5512 825, 5512 844
Sub Branch Office Blok A No. 3, Panunggangan Barat,
Cibodas, Tangerang, Banten 15138

Kantor Cabang Pembantu KCP Bekasi Jl. Bulevar Ahmad Yani, Ruko Cluster T (021) 89490381
Sub Branch Office Graha Bulevar, Blok GB/A/10, Bekasi
17143

Kantor Kas KK Wisma Indocement JL. Jend. Sudirman Kav.70-71, T (021) 5224 088, 5223 968
Cash Office Jakarta Selatan, 12910 F (021) 5701 690

Kantor Kas KK Lampung - Kartini Jl. R.A. Kartini No. 68 C T (0721) 5600 088
Cash Office Tanjung Karang, F (0721) 5600 099
Bandar Lampung, 35116

Kantor Kas KK Pondok Indah Jl. Arteri No. 18E, RT.001/RW.002, T (021) 2793 2120
Cash Office Kebayoran Lama Selatan, Jakarta
Selatan 12240

Kantor Kas KK Sunter Jl. Danau Sunter Utara Blok F20 T (021) 65306 192
Cash Office No. 20 RT011/RW12, Sunter Agung,
Tj. Priok, Jakarta Utara, 14350

Kantor Cabang Pembantu KCP Rawamangun Jl. Pemuda Blok W Kaveling No. 706 T (021) 2248 3240
Sub Branch Office Pulogadung, Jakarta Timur, 13220

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 55


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Mitra Usaha
Business Partners

Nama Debitur Nama Debitur


Name Name

PT. Sukoharjo Multi Indah Textiel Mill PT Deka Sari Perkasa


PT INOCYCLE TECHNOLOGY GROUP Tbk (Korea) PT. Topsco Steel Utama (Korea)
PT. Rezeki Fajar Andalan PT. Belawan Indah
Mustika Agung sawit gemilang PT Longvin Indonesia (Korea)
HAN YOUNG INDONESIA PT (Korea) PT. Cahaya Indah Sang Surya
Palm Lampung Persada PT PT. Jaya Mitra Kurnia
PT. Ensem Sawita PT. Batang Apprarel Indonesia (Korea)
PT. Prima Internusa Perkasa PT. Karya Aroma Sejahtera
PT. Parkland World Indonesia (Korea) PT Polowijo Gosari
CV. Hasil Karya Wijaya PT. Sarana Bangun Perkasa
PT. Central Rezeki Agrindotama PT. BUMI TANGERANG COKLAT UTAMA
PT SAGA HIKARI TEKNINDO SEJATI PT SWIFT ILSIN OTS INDO
PT. Senang Kharisma Textile Adhi Putra Kencana PT
ANGKE MAJU MAKMUR PT PT TONGIL TECH KOIN
PT. Jungwoo Shinhwa Mold (Korea) Andall Hasa Prima PT
PT. Cosmax Indonesia (Korea) PT. Bangka Asindo Agri
PT. Suka Sari Mitra Mandiri PT DAE HWA INDONESIA (KOREA)
PT. Pelayaran Mitra Tujuh Samudra

Produk dan Jasa Perbankan


Banking Products and Services

Sebagai bank umum swasta nasional, Bank menawarkan berbagai As a national commercial bank, the Bank offers a variety of products
produk kepada nasabah dalam bentuk simpanan dan pinjaman, yaitu : to customers in the form of deposits and loans, namely:

• Simpanan • Deposits
- IBK Tabungan - IBK Savings
- IBK Giro - IBK Giro
- IBK Deposito - IBK Deposits
- IBK Plan / Tabungan Berjangka - IBK Plan / Term Savings

• Pinjaman • Loans
- Kredit Modal Kerja - Business Capital Credit
- Kredit Investasi - Investment Credit
- Kredit Konsumsi / Konsumtif - Consumption / Consumptive Credit
- Kredit Lainnya (non cash loan) - Other Credits (non-cash loans)
- Kerjasama Pembiayaan - Funding Cooperation

Suku Bunga Rata-Rata Dana Pihak Ketiga per 31 Desember 2020 Interest Rates on Third Party Funds as of December 31, 2019

Giro (Rp.) : 3,03% Current Account (Rp.) : 3.03%


Giro (USD) : 0,21% Current Account (USD) : 0.21%
Tabungan (Rp.) : 4,39% Saving (Rp.) : 4.39%
Tabungan (USD) : 0,44% Saving (USD) : 0.44%
Deposito (Rp.) : 5,20% Deposits (Rp.) : 5.20%
Deposito (USD) : 1,55% Deposits (USD) : 1.55%

Suku Bunga Dasar Kredit per 31 Desember 2020 Basic Interest Rates on Loans as of December 31, 2019

Kredit Korporasi : 10,44% Corporate Credit : 10.44%


Kredit Ritel : 10,94% Retail Credit : 10.94%
Kredit Mikro : 12,94% Micro Credit : 12.94%
Kredit Konsumsi Consumption Credit
•• KPR : 10,44% •• Housing Loan : 10.44%
•• Non KPR : 10,44% •• Non Housing Loan : 10.44%

56 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Layanan Kartu Bank IBK Indonesia


IBK Bank Indonesia Card Services

Bank bekerjasama dengan Jaringan Prima dan ATM Bersama untuk The Bank collaborates with Prima and ATM Bersama Networks to
memudahkan seluruh nasabahnya bertransaksi menggunakan Kartu make it easier for all of its customers to use the IBK Bank Indonesia
ATM Bank IBK Indonesia (d/h Agris). Nasabah dapat menikmati layanan Card. Customers may find ATM services with these networks at more
ATM dengan jaringan ini di lebih dari 120.000 mesin ATM yang tersebar than 120,000 ATM machines spread throughout Indonesia. Other than
di seluruh Indonesia, selain itu Nasabah tidak dikenakan biaya untuk that, customers are not charged for cash withdrawal transactions.
transaksi tarik tunai.

Dengan tergabungnya Bank IBK Indonesia dalam sistem GPN (Gerbang With the incorporation of IBK Bank Indonesia in the GPN (National
Pembayaran Nasional) secara mudah Nasabah dapat bertransaksi Payment Gate) system, customers can easily transact on EDC machines
pada mesin EDC di seluruh Indonesia. throughout Indonesia.

Produk Treasury
Treasury Products

Tugas pokok Treasury ditujukan kepada pengelolaan likuiditas bank The main task of Treasury is directed to managing bank liquidity in
dalam memenuhi kewajiban-kewajibannya. Pengelolaan likuiditas fulfilling its obligations. Liquidity management refers to the obligation
mengacu kepada kewajiban pemenuhan ketentuan rasio GWM (Giro to fulfill the provisions of the Statutory Reserves in Rupiah and
Wajib Minimum) dalam mata uang Rupiah dan Valas serta beberapa Foreign Currency and several other ratios set by Bank of Indonesia.
rasio lainnya yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia.

Treasury wajib menjaga rasio-rasio tersebut selalu dalam target Treasury shall maintain such ratios always within the target set by
yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Bank of Indonesia and the Financial Services Authority. The activities
Keuangan. Aktivitas transaksi yang dilakukan oleh Treasury di dalam of Treasury transactions within the Dealing Room include activities of
Dealing Room meliputi aktivitas transaksi Interbank Money Market, Interbank Money Market transactions, foreign exchange transactions
transaksi valuta asing dan Surat Berharga. Transaksi Interbank Money and Securities. Interbank Money Market transaction carried out for
Market dilakukan untuk kebutuhan pengaturan likuiditas dan sebagai liquidity regulatory requirements and as a transaction for Trading or
transaksi untuk tujuan Trading maupun Arbitrage. Produk Interbank Arbitrage purposes. Interbank Money Market products that have been
Money Market yang telah dipergunakan berupa Call Money dengan used include Call Money with matured variations, NCD (Negotiable
jatuh tempo yang bervariasi, NCD (Negotiable Certificate Deposit) dan Certificate Deposit) and Bank of Indonesia Instrument.
Instrument Bank Indonesia.

Sebagai Bank Devisa, aktivitas transaksi valas di Treasury bertujuan As a Foreign Exchange Bank, the activities of forex transactions in
memberikan ragam layanan berkualitas dan kompetitif kepada para Treasury aim to provide a variety of quality and competitive services
nasabah yang memerlukan produk valas berupa Bank Note dan TT. to customers who require forex products such as Bank Note and TT.
Transaksi valas antarbank yang dilakukan Treasury dalam bentuk Interbank foreign exchange transactions conducted by Treasury in the
transaksi valas TOM, TOD, dan Spot. form of forex transactions TOM, TOD, and Spot.

Seluruh transaksi Treasury ini harus tetap mengacu kepada ketentuan All of these Treasury transactions must still refer to the provisions of
Posisi Devisa Netto (PDN) yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia Net Open Position (PDN) as stipulated by Bank of Indonesia and limits
dan batasan limit transaksi yang telah ditetapkan oleh Direksi. on transactions determined by the Board of Directors. Securities
Transaksi-transaksi surat berharga, termasuk penempatan pada transactions, including subscription in Bank Indonesia’s instrument is
instrumen Bank Indonesia dilakukan tidak saja bertujuan untuk conducted not only to find a higher return, but also focused mainly
mencari return yang lebih tinggi, tetapi juga bertujuan utama sebagai as support in liquidity management with a long term view in the
pendukung dalam pengelolaan likuiditas dengan horizon yang lebih Interbank Money Market.
panjang dari pada Interbank Money Market.

Khusus transaksi Fixed Income dilakukan dengan memanfaatkan Especially for Fixed Income Transaction, it is conducted by utilizing
ekses dana likuiditas yang ada untuk mendapatkan tingkat return existing liquidity fund access to obtain a better return on investment.
investasi yang lebih baik. Aktivitas transaksi Fixed Income dilakukan Fixed Income Transaction Activity is conducted prudently on the
secara prudent atas portofolio surat berharga yang berkualitas portfolio of high quality and liquid securities in the market, either in
tinggi dan likuid di pasar, baik berupa Surat Utang Negara maupun the form of Sovereign Debt or Bond/Corporation Bond. Transactions
Obligasi BUMN/Korporasi. Jual beli dalam transaksi Fixed Income in Fixed Income transactions are more done as a trading portfolio
dilakukan sebagai portfolio trading jangka pendek dan AFS maupun and AFS also HTM with counterparty that has been approved by
HTM dengan counterparty yang telah disetujui manajemen. management.

Seluruh aktivitas transaksi yang dilakukan oleh Treasury ini merujuk All transaction activities carried out by the Treasury refer to the limits
kepada batas dan ketentuan yang telah disetujui oleh Direksi melalui and regulations that have been approved by the Board of Directors
usulan Bagian Financial Institution dan Manajemen Risiko. through a recommendation from the Financial Institution and Risk
Management Division.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 57


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Penempatan Dana
Fund Placement
Bank telah meluncurkan berbagai macam produk penyaluran dana ke The Bank launched a variety of fund distribution products to the
masyarakat sebagai berikut: public as follows:

Kredit Modal Kerja Working capital loans


Kredit Modal Kerja dapat dibedakan sesuai dengan cara penggunaan Working Capital Loans can be distinguished according to the way the
kredit yang diberikan kepada debitur adalah : use of credit given to debtors are:
•• Pinjaman Rekening Koran •• Current Account Loans
•• Pinjaman Aksep terdiri dari : •• Demand Loans consist of :
a. Pinjaman Aksep Revolving a. Demand Loan Revolving
b. Pinjaman Aksep Non Revolving b. Demand Loan Non Revolving
c. Pinjaman Aksep Diskonto c. Post Dated Cheque Loan
•• Pinjaman Angsuran Berjangka : Installment Loan •• Installment Loan

Kredit Investasi Investment Credit


Kredit yang diberikan untuk pembelian barang-barang modal dan tidak Credit is given for the purchase of capital goods and does not depend
tergantung kepada suatu siklus usaha. on a business cycle.

Kredit Konsumsi/Konsumtif/Individual Consumption/Consumptive/Individual Credit


•• Kredit yang diberikan kepada perorangan, bukan dalam rangka untuk •• Loans granted to individuals, not in order to get business profits
mendapatkan laba usaha tetapi untuk memenuhi kebutuhan pribadi. but to meet personal needs.
•• Kriteria debitur yang menjadi target dalam pemberian kredit ini •• Debtor criteria that are targeted in granting credit are generally
pada umumnya adalah debitur mempunyai penghasilan tetap debtors who have a regular income (salary) every month such
(gaji) setiap bulannya seperti pegawai, pengusaha, pekerja profesi as employees, employers, professional workers (notaries, doctors
(notaris, dokter dan sebagainya). and so on).
•• Bentuk Kredit Konsumer/Konsumtif/Individual di antaranya: •• Forms of Consumer/Consumtive/Individual Credit include:
1. Kredit Kepemilikan Kendaraan Bermotor (KKB) 1. Motorized Vehicle Ownership Loans (KKB)
2. Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) 2. Home Ownership Loans (KPR)
3. Kredit Multiguna (Personal Loan) 3. Multipurpose Loans (Personal Loans)

Kerjasama Pembiayaan Financing Collaboration


•• Executing •• Executing
•• Channeling •• Channeling
•• Joint Financing •• Joint Financing

Trade Finance Trade Finance


Trade Finance atau jasa pembiayaan perdagangan dari Bank IBK Indonesia Trade Finance services from IBK Bank Indonesia offers financing
menawarkan solusi pembiayaan bagi bisnis Anda. Fasilitas ini meliputi: solutions for your business. This facility includes: Pre-shipment, post-
Pembiayaan pre-shipment, post-shipment, dan pembiayaan Impor. shipment and Import financing.

Jasa Ini tersedia bagi: This service is available in:


•• Semua cabang (KC & KCP) Bank IBK Indonesia •• All branches (KC & KCP) IBK Bank Indonesia
•• Berlaku untuk semua negara kecuali yang dikenakan sanksi •• Applies in or for all countries except those subject to specific
khusus dari otoritas terkait. sanctions from the relevant authorities.

Fitur Trade Finance Bank IBK Indonesia IBK Bank Indonesia Trade Finance Features
Nikmati berbagai keuntungan dan kenyamanan dari Bank IBK Indonesia Enjoy various benefits and conveniences of IBK Bank Indonesia Trade
Trade Finance Service: Finance Services:
•• Cepat dan aman •• Fast and secure transactions
•• Kurs dan biaya bersaing •• Competitive exchange rates and transaction charges
•• Tersedia tim yang siap membantu segala kebutuhan perbankan nasabah •• Dedicated customer support team ready to assist all your banking needs
•• Proses same-day transfer tanpa tambahan biaya •• Same-day transfer process at no additional cost
•• Layanan tersedia untuk nasabah individu dan perusahaan •• Services for individual customers and companies

Produk Trade Finance Bank IBK Indonesia IBK Bank Indonesia Trade Finance Products
1. EKSPOR 1. EXPORT
Bank IBK Indonesia Trade Finance Service menawarkan fasilitas IBK Bank Indonesia Trade Finance Service offers pre-shipment and
pembiayaan pre-shipment dan post-shipment untuk memenuhi post-shipment financing facilities to meet your company’s cash flow
kebutuhan cash flow perusahaan Anda, sebagai berikut : need, as follows :
•• Export Documentary Credit •• Export Documentary Credit
•• Transfer Letter of Credit •• Transfer Letter of Credit
•• Negotiation •• Negotiation
•• Export Documentary Collection •• Export Documentary Collection
•• D/P (Document against Payment) •• D/P (Document against Payment)
•• D/A (Document aginst Acceptance) •• D/A (Document aginst Acceptance)

2. IMPOR 2. IMPORT
Untuk memenuhi kebutuhan impor perusahaan Anda, Bank Fulfill your company’s import needs, IBK Bank Indonesia Trade
IBK Indonesia Trade Finance Service siap melayani penerbitan Finance Service is ready to serve the issuance of various types
berbagai jenis L/C antara lain: of L/C, which are:
•• Import Documentary Credit •• Import Documentary Credit
•• L/C Issuance •• L/C Issuance
•• Sight L/C •• Sight L/C
•• Usance L/C •• Usance L/C
•• L/C Amendment •• L/C Amendment
•• L/C Settlement •• L/C Settlement
•• TR (Trust Receipt) •• TR (Trust Receipt)
•• Pinjaman Impor jangka pendek untuk pelunasan barang Short-term Import Loans for the repayment of imported
impor atas transaksi Letter of Credit importer. goods for the Letter of Credit importer’s transaction
•• Letter of Guarantee / Shipping Guarantee •• Letter of Guarantee / Shipping Guarantee
Jaminan tertulis dari Bank Penerbit Letter of Credit dan Written guarantee from the Issuing Bank’s Letter of Credit and
disampaikan oleh importir kepada perusahaan pengangkut delivered by the importer to the shipping company or its agent to
atau agennya untuk mengambil barang jika terjadi pengiriman retrieve the goods in case of cargo shipments before the shipping
kargo sebelum dokumen pengiriman di terima Bank Penerbit. document is received by the Issuing Bank.
•• Import Documentary Collection •• Import Documentary Collection
•• D/P (Document against Payment) •• D/P (Document against Payment)
•• D/A (Document against Acceptance) •• D/A (Document against Acceptance)

58 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

3. SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri) 3. SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)
IBK juga menyediakan produk layanan SKBDN untuk kebutuhan IBK also provides SKBDN service products for your company’s
perdagangan dalam negeri perusahaan Anda. Bila Anda berada di domestic trade needs. If you are on the Buyer’s side, we are
pihak Pembeli, kami siap membantu menerbitkan berbagai jenis ready to help you to issue various types of SKBDN according to
SKBDN sesuai kebutuhan Anda. Bila Anda berprofesi sebagai your needs. If you are a seller, we offer SKBDN term discounts to
Penjual, kami menawarkan diskonto SKBDN berjangka untuk help your company’s cash flow needs.
membantu kebutuhan cash flow perusahaan Anda.

4. Standby Letter of Credit (SBLC) / Guarantee 4. Standby Letter of Credit (SBLC) / Guarantee
Adalah jaminan yang dikeluarkan oleh Issuing Bank kepada SBLC is a guarantee issued by the Issuing Bank to Beneficiary
Beneficiary atas dasar dokumen yang sesuai dengan syarat dan on the basis of documents in accordance with the terms and
kondisi SBLC / Guarantee, apabila Applicant gagal dalam memenuhi conditions of the SBLC / Guarantee, if the Applicant fails to fulfill
kontrak kerja / kesepakatan. the work contract / agreement.

REMITTANCE REMITTANCE
Nikmati layanan pengiriman uang dalam valuta asing kepada penerima Enjoy remittance services in foreign currency to individual customers
individu maupun perusahaan, baik di dalam maupun luar negeri melalui and corporations, between accounts, both domestic and overseas
jaringan SWIFT. through the SWIFT network.

A fast and safe way to remit fund to Indonesia A fast and safe way to remit fund to Indonesia
•• Affordable fee •• Affordable fee
•• Guaranteed speed and accuracy of transaction •• Guaranteed speed and accuracy of transaction
•• Receive your money in cash or send it through any bank account •• Receive your money in cash or send it through any bank account

Layanan Remittance yang tersedia adalah Outward Remittance Available Remittance services are Outward Remittance (sending
(pengiriman valas) dan Inward Remittance (penerimaan valas) dengan foreign exchange abroad) and Inward Remittance (receive foreign
jangkauan dalam dan luar negeri. Dengan Layanan Remittance, kiriman exchange from overseas) with domestic and overseas coverage. With
valas Anda sampai tujuan tepat waktu dan aman melalui sistem yang Remittance Service, your foreign exchange remittance arrive on time
handal. and safely through a reliable system.

Jasa Ini tersedia untuk: This service is available in:


•• Semua cabang (KC, KCP & KK) Bank IBK Indonesia •• All branches (KC, KCP & KK) IBK Bank Indonesia
•• Berlaku di semua negara kecuali yang dikenakan sanksi khusus •• Applies in all countries except those subject to specific sanctions
dari otoritas terkait from the relevant authorities

Fitur Remittance Services Bank IBK Indonesia IBK Bank Indonesia Remittance Services Features
Nikmati berbagai keuntungan dan kenyamanan dari Remittance Enjoy various benefits and conveniences of IBK Bank Indonesia
Services Bank IBK Indonesia : Remittance Services :
1. Cepat dan aman 1. Fast and secure transactions
2. Kurs dan biaya bersaing 2. Competitive exchange rates and transaction charges
3. Tersedia tim yang siap membantu segala kebutuhan perbankan 3. Dedicated customer support team ready to assist all your banking
nasabah needs
4. Proses Same-day transfer tanpa tambahan biaya 4. Same-day transfer process at no additional cost
5. Layanan tersedia untuk nasabah individu dan perusahaan 5. Services for individual customers and companies

Peran Teknologi Informasi


The Role Of Information Technology
Peran Teknologi Informasi tidak bisa lepas dari industri, terlebih lagi The role of Information Technology can not be separated from the
dalam industri perbankan yang sangat tergantung sekali dengan peran industry, moreover in the banking industry which is very depended
teknologi informasi. Persepsi masyarakat terhadap bank tidak akan on the role of information technology. Public perceptions of banks will
lepas dari image yang melekat pada bank tersebut yang dikaitkan not be separated from the image that are attached to the bank that is
dengan pelayanannya kepada nasabah, berbagai jenis produk/service, associated with its services to customers, various types of products/
dan kemampuan dalam mengimplementasikan teknologi informasi services, and the ability to implement information technology to
untuk mendukung bisnis dan operasional bank, yang pada akhirnya support the business and operations of the bank, finally in the end
paduan dari ketiga hal tersebut akan menjadi tuntutan dari nasabah. the combination of the three things will become demands from the
customers.

Persaingan dalam memenuhi tuntutan nasabah yang pada intinya The competition in fulfillment the customers’ demands, which
adalah dipenuhinya ‘kemudahan melakukan transaksi perbankan in essence is how the bank fulfills ‘the ease of doing banking
dimana saja dan kapan saja’, turut mendorong persaingan teknologi transactions anywhere and anytime’, also encourages competition in
perbankan, yang dapat diimplementasikan dengan adanya kemampuan banking technology, which can be implemented with the ability of the
fitur Realtime Online System dengan layanan di seluruh cabang Bank Realtime Online System feature in all branches and e-channel of IBK
IBK Indonesia dan e-channel. Bank Indonesia.

Dalam pemanfaatan teknologi informasi dapat dikatakan bahwa The utilization of information technology in the banking industry is
industri perbankan dewasa ini merupakan yang terdepan. Bank IBK at the forefront. For example, IBK Bank Indonesia uses information
Indonesia misalnya, menjadikan teknologi informasi sebagai driver technology as a driver to support customer service, operations
untuk mendukung pelayanan nasabah, kegiatan operasi dan proses and business processes. This is intended to satisfy the customers
bisnis. Hal ini dimaksudkan untuk memenuhi tuntutan nasabah, demands, who generally need convenient services, namely the
yang umumnya sangat membutuhkan layanan yang nyaman, yakni availability of various, safe, comfortable service channels which also
tersedianya channel layanan yang banyak, aman, nyaman dan layanan provide services 24 hours a day, 7 days a week throughout the year.
24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu sepanjang tahun.

Sejalan dengan itu, Bank IBK Indonesia selalu melakukan pembenahan In line with that, IBK Bank Indonesia has made revamping and
dan peningkatan di bidang Teknologi Informasi dalam rangka untuk improvements regarding Information Technology in order to maintain
terus meningkatkan service dan support operasional dan bisnis Bank, improvements on the service quality and operational support and Bank
hal ini menunjukan kepedulian manajemen untuk terus melakukan business development. This shows the concern of the management to
perbaikan dalam layanan perbankan kepada masyarakat dengan continue to make improvements in banking services to the community
berbasis teknologi. based on technology.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 59


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Sumber Daya Manusia


Human Resources
Sehubungan dengan adanya penggabungan antara kedua bank yang Due to the merger between the two banks acquired by IBK Indonesia,
diakuisisi IBK Indonesia, maka Bank melakukan perubahan organisasi the Bank made a significant organizational change to achieve new
secara signifikan guna mencapai tujuan organisasi yang baru. Bank organizational goals. The Bank also reorganized its existing HR
juga melakukan penataan ulang terhadap kebijakan-kebijakan management and development policies and formulated strategies to
pengelolaan dan pegembangan SDM yang ada serta melakukan manage the changes arising from the merger.
penyusunan strategi untuk mengelola perubahan yang muncul akibat
penggabungan tersebut.

Pelatihan di Tahun 2020


Training in the Year of 2020
Sepanjang tahun 2020, Bank telah mengadakan pelatihan-pelatihan Throughout 2020, the Bank conducted training both internally and
baik yang bersifat internal maupun eksternal untuk meningkatkan externally to improve the knowledge and expertise of its employees.
pengetahuan serta keahlian karyawannya. Di kuartal keempat, Bank In the fourth quarter, the Bank focused on training related to the
menitikberatkan aktivitas pelatihan terkait dengan implementasi core implementation of the new core banking system.
banking system yang baru.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka total program Therefore, the total training programs that was held by the Bank in
pelatihan yang telah diadakan Bank di tahun 2020 mencapai 19 2020 reached 19 training programs with an average of 15 employees
program pelatihan dengan rata-rata setiap karyawan mendapatkan receiving 1 training days each.
1 hari pelatihan.

Biaya Yang Dikeluarkan Untuk Pelatihan


Cost Incurred for Training
Bank percaya bahwa sumber daya manusia yang dimiliki adalah salah The bank believes that human resources are one of the most valuable
satu aset yang paling berharga. Untuk itu agar dapat berkompetisi dan assets. For this reason, in order to be able to compete and improve
memajukan Bank, seluruh Manajemen terus melakukan pengembangan the Bank’s performance, the management continues to improve its
kompetensi melalui berbagai macam pelatihan. employees’ competencies through various training.

Untuk tahun 2020, Bank telah mengeluarkan biaya untuk pelatihan The costs incurred for training in 2020 total Rp. 720.786.682.
dengan total sebesar Rp. 720.786.682,-

60 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Komposisi Sumber Daya Manusia


Human Resources Composition
Di tahun 2020, tercatat sumber daya manusia sebanyak 491 karyawan There were 491 employees recorded in 2020 and 447 employees in
sedangkan di tahun 2019 tercatat sebanyak 447 karyawan. Berikut ini 2019. The following are details based on organization level, education
adalah perincian berdasarkan level organisasi, tingkat pendidikan dan level and employment status.
status kepegawaian.

Jumlah Karyawan Berdasarkan Level Organisasi


Composition Based on Position

Level Organisasi 2020 2019


Organization Level Jumlah / Total Jumlah / Total

Komisaris / Commissioner 4 4
Direktur / Directors 5 5
Konsultan, Tenaga Ahli, atau Advisor / Consultant, Specialist, or Advisor 9 0
Manajer / Managers 72 61
Spesialis (Pengawas) / Specialist (Supervisor) 79 81
Staf / Staff 322 294
Non Staf / Non Staff 0 2

Jumlah / Total 491 447

Jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan


Total of Employees Based on Level of Education

Tingkat Pendidikan 2020 2019


Education Level Jumlah / Total Jumlah / Total

Pasca Sarjana / Master’s Degree 35 20


Sarjana / Bachelor’s Degree 362 337
Diploma / Diploma 47 40
SMA atau Setara / Senior Highschool or Equivalent 47 50

Jumlah / Total 491 447

Jumlah Karyawan Berdasarkan Status Kepegawaian


Total of Employees Based on Employment Status

Status Kepegawaian 2020 2019


Employment Status Jumlah / Total Jumlah / Total

Tetap / Permanent 438 418


Kontrak / Contract 53 29

Jumlah / Total 491 447

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 61


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Daftar Pejabat Eksekutif


Executive Officers
Nama Posisi
Name Position

Asti Suhastiana Change Management Division Head

Susi Windari GA Division Head

Hendi Supriadi Financial Planning Division Head

Handry Husein Strategic Planning Division Head

Meilinda Fransisca Branch Management Division Head

Kris Sarjito Acc. & Tax Division Head

Ita Hidayati Corporate Secretary Division Head

Didin Nuryadin Compliance Division Head

Yoan Novianna HR Division Head

Andy Mulia Credit Review Co. Head

Hendrikus Alexander Siwy IT Operation Division Head

B Ronald Aris Credit Support Division Head

Yang Hyun Jik Retail & Digital Banking Division Head

Gatot Gunaryo Treasury Division Head

Muhammad Rifki Credit Recovery Division Head

Tjung She Chiang Area Manager ( JABODETABEK )

Joni Laut CBO Department Head

Hery Bayu Suprianto Legal Corporate Department Head

Kim Won Tae Finance Group Head

Park Jin Je Credit Review Division Head

Ryu Bum Pa Risk Management Division Head

Jung Donghyun IT Strategic Division Head

Yeo Sung Hwan Corporate Banking Division Head

Kang Ho Chang International Banking Division Head

Kepala Cabang
Branch Manager
Nama Posisi
Name Position

Jenny Hariwan Branch Manager KCU Wisma GKBI

Alian Branch Manager Palembang

Rufia Imelda Dwi Andriana Branch Manager Solo

Hendy Branch Manager Semarang

Eddy Mulyono Branch Manager Surabaya

Lusiana Branch Manager Lampung

Susanna Soetanto Branch Manager Pontianak

Susana Branch Manager Medan

A.Sudikdo Branch Manager Slipi

Augustini Branch Manager Surabaya HR Muhammad

Jonny Branch Manager Pekanbaru

Helen Agussari Budiman Branch Manager Bandung

62 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 63


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

04

64 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Analisis & Pembahasan


Manajemen
Management Discussion
& Analysis

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 65


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Kinerja Produk Simpanan Bank


Performance of Deposits Products of The Bank
1. Deposito 1. Deposit
Bank menawarkan produk deposito berjangka sebagai The Bank offers a time deposit product as a fund
sarana penempatan dana yang menghasilkan tingkat placement to create optimum return on investment for
investasi yang maksimal bagi para nasabahnya. Deposito its customers. Bank time deposits are available in Rupiah
berjangka Bank tersedia dalam mata uang Rupiah dan and foreign currencies with a choice of a minimum term
valuta asing dengan pilihan jangka waktu minimum 7 hari of 7 days and a maximum of 36 months, and an Automatic
dan maksimum 36 bulan serta tersedia fasilitas Automatic Roll Over facility is also available.
RollOver.

2. Giro 2. Current Account


Bank juga menawarkan IBK Giro yang bertujuan untuk The Bank also offers IBK Current Account to facilitate
mempermudah transaksi bisnis dan keuangan nasabahnya customers’ business and financial transactions, which is
yang tersedia dalam mata uang Rupiah dan valuta asing. available in Rupiah and foreign currencies.

3. Tabungan 3. Savings
Bank menyediakan tabungan dalam mata uang Rupiah dan The Bank offers savings in Rupiah and foreign currencies
valuta asing tanpa mengharuskan adanya setoran awal without initial deposit and minimum balance requirement.
dan saldo minimum.

4. Tabungan Berjangka 4. Installment Saving


Tabungan dengan setoran rutin yang membantu Nasabah Savings with routine deposits that help the customer
untuk mewujudkan rencananya. Tersedia dalam mata to realize their plan. It is available in rupiah and foreign
uang Rupiah dan valuta asing, tanpa biaya administrasi currencies, with no administrative fees and a relatively
dan dengan nominal setoran awal yang relatif kecil. small initial deposit amount.

Berikut adalah perkembangan penghimpunan dana bank: The following is the development of bank fundraising:
Hingga akhir tahun 2020, penempatan dana nasabah pada Until the end of 2020. placement of customer funds in Current
Giro naik sebesar 26,73%, dan tabungan naik 31,03%, serta Accounts increased by 26.73%, savings increased by 31.03%,
deposito mengalami sedikit penurunan sebesar 7,95%. and deposits decreased slightly by 7.95%.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Keterangan / Description 2020 2019

Giro / Current Account 439.151 346.519

Tabungan / Savings 903.608 689.626

Deposito / Deposits 3.527.820 3.832.593

TOTAL 4.870.579 4.868.738

Kinerja Produk Pinjaman Bank


Performance of Loan Products of The Bank
Dalam jutaan rupiah / in million of rupiah

Keterangan / Description
2020 2019
Pihak Berelasi / Related Parties

1. Rupiah - Modal Kerja / Working Capital 444 11.462

2. Rupiah - Konsumsi / Consumption 1.136 2.237

3. Rupiah - Investasi / Investment - -

Cadangan kerugian penurunan nilai (14) -


Allowances for Impairment Losses

Jumlah Pihak Berelasi / Total Related Parties 1.566 13.699

66 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Pihak Ketiga / Third Parties

1. Mata Uang Nasional - Rupiah / National Currency - Rupiah

•• Modal Kerja / Working Capital 2.677.841 2.394.634

•• Investasi / Investment 1.234.895 1.416.700

•• Konsumsi / Consumption 57.485 66.105

Jumlah / Total 3.970.221 3.877.439

2. Mata Uang Asing - USD / Foreign Currency - USD

•• Modal Kerja / Working Capital 781.591 239.454

•• Investasi / Investment 351.138 26.174

•• Konsumsi / Consumption 1.402 -

Jumlah / Total 1.134.131 265.628

Jumlah Pihak Ketiga / Total of Third Parties 5.104.352 4.143.067

Cadangan kerugian penurunan nilai / Allowances for Impairment Losses (270.758) (285.959)

Jumlah Bersih Pihak Ketiga / Total Net 4.833.594 3.857.108

BERSIH / NET 4.835.160 3.870.807

Aspek Pemasaran
Marketing Aspect
Aktivitas pemasaran yang dilakukan oleh Bank umumnya Marketing activities conducted by the Bank are generally
dilakukan pada upaya-upaya penghimpunan dana masyarakat performed of fund raisings and credit disbursement.
dan penyaluran kredit. Aktivitas pemasaran dimulai dengan Marketing activity begins with providing products and
penyediaan produk dan program marketing yang dapat marketing programs that can meet customers’ needs for both
memenuhi kebutuhan masyarakat baik untuk penyimpanan savings and safe investment funds, also credit requirements
dan investasi dana yang aman, maupun kebutuhan kredit necessary to improve welfare and business development.
yang diperlukan untuk peningkatan kesejahteraan dan
pengembangan usaha.

Kemudahan-kemudahan dan manfaat terus ditambahkan The easiness and benefits continue to be added to the
untuk para nasabah yang mempercayakan dananya kepada customers who entrust their funds to the Bank, in cooperation
Bank, melalui kerjasama dengan para mitra usaha. Seperti with business partners. As the Bank’s new products in the
produk baru dari Bank berupa Bancassurance yang bekerja form of Bancassurance in collaboration with Tokio Marine
sama dengan Tokio Marine Life insurance dan Hanwha Life Insurance and Hanwha Life Insurance, that was expected
Life Insurance diharapkan dapat berkontribusi dalam to contribute to the community fund raising. Likewise, the
penghimpunan Dana Masyarakat. Demikian pula keleluasaan flexibility of online transactions in all Bank’s offices could be
transaksi secara on-line di seluruh kantor Bank dapat enjoyed to facilitate the community banking services. The
dinikmati untuk memudahkan layanan perbankan masyarakat. Bank was also cooperated in ATM Prima and ATM Bersama
Bank juga bekerjasama dalam jaringan ATM Prima dan network that allows customers to withdraw cash quickly and
ATM Bersama yang memudahkan para nasabah memenuhi also as an efficient means of payment and transfer.
kebutuhan penarikan uang tunai secara cepat dan juga
sebagai sarana pembayaran dan transfer yang efisien.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Keterangan / Description 2020 2019

Mikro / Micro 6.844 12.320

Eceran / Retail 1.006.571 942.731

Korporasi / Corporate 3.766.645 2.850.616

Konsumtif / Consumptive 55.100 65.140

TOTAL 4.835.160 3.870.807

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 67


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Persaingan
Competition
Persaingan perbankan kedepanya akan menghadapi Banking competition will face deep challenge ahead. Bank will
tantangan lebih besar. Bank tidak hanya dihadapkan dengan face the competition not only from the inter-bank but also
persaingan antar bank dan non-bank, melainkan maraknya non-bank, which is financial technologies that is offering the
financial technology yang telah menawarkan kemudahan easiness on digital financial technology.
dalam jasa kuangan dalam digital.

Financial technology (Fintech) telah menawarkan berbagai Financial technology (Fintech) has offered the diversity of
macam jasa keuangan yang menyerupai jasa keuangan financial services that is resembling the banking financial
perbankan. Indonesia memiliki 73 starts up fintech yang services. Indonesia has 73 payment starts-up fintech, 33
bergerak pada bidang pembayaran, 33 starts-up fintech dalam lending starts-up fintech, 9 crowdfunding starts-up, and 26
pembiayaan, 9 starts-up crowdfunding dan 26 starts up dalam blockchain starts up. The value of transaction of peer to peer
blockchain. Dalam hal ini, nilai transaksi peer to peer lending lending has reached 113 trillion IDR or 7.7 billion USD.
telah mencapai 113 trilliun rupiah atau sebesar 7,7 Miliar USD.

Selain itu, pendemi Covid-19 yang telah melanda dunia Moreover, the covid-19 that has been a global pandemic for
selama 1 tahun mentransformasi segala aspek kehidupan 1 year transform the all aspect of living to be more digitalize
untuk bisa lebih digital dan virtual. Hal ini membuat industri and virtual. In regard of this, the banking industry take
perbankan berlomba-lomba untuk dapat mentransformasikan a further step to transform their banking operation to be
operasional bank untuk dapat lebih digital dan dapat more digitalize and can provide the non-face to face financial
memberikan jasa keungan dengan non- tatap muka. services.

Namun demikian, tidak semua bank mampu dalam melakukan However, only certain bank than can provide digitalization.
transformasi digital. Bank BUKU I dan BUKU II akan Bank BUKU I and BUKU II has face the difficulties in the
menghadapi kesulitan dalam persaingan perbankan digital competitiveness in digital banking compare to Bank BUKU
dibandingkan bank BUKU III dan IV yang telah lebih terdepan III and BUKU IV that has been further ahead in the banking
dalam infrastruktur perbankan nya. Oleh karena hal tersebut, infrastructure. Therefore, Bank BUKU I and BUKU II need to
Bank BUKU I dan BUKU II perlu dalam meningkatkan tingkat increase the liquidity especially in the core capital in this
ketahanan likuiditas terutama dalam modal inti dalam covid-19 pandemic to increase the resiliencies the bank
pendemic covid-19 ini untuk meningkatkan ketahanan bank performance.
dan meningkatkan kinerja bank.

Untuk menunjang hal tersebut, OJK telah mengeluarkan OJK has issued the regulation No.12/POJK 03/2020 regarding
peraturan No.12/POJK.03/2020 tentang konsolidasi bank consolidation of commercial bank. In regard of this, all the
umum. Terkait hal ini, seluruh bank perlu untuk meningkatkan bank needs to increase the core capital of the bank minimum
modal inti minimum paling sedikit tiga trilliun rupiah hingga 3 trillion IDR until end of 2022. Therefore, OJK encourage bank
akhir tahun 2022. Oleh karena hal tersebut, OJK mendorong to merger, acquisition, or integration in order to increase the
bank untuk dapat penggabungan, peleburan, atau melakukan bank’s resilience in this pandemic.
integrasi untuk dapat meningkatkan ketahanan bank di era
pendemi ini.

Dengan adanya peraturan ini, kedepannya persaingan bank With this regulation, the bank competitiveness will be
akan dititikberatkan pada persaingan dalam produk dan focused in the competition bank in product and services that
layanan jasa keuangan yang lebih mudah dan nyaman serta easier and convenience that increase the efficiency of the
dapat meningkatkan efisiensi dengan digitalisasi. bank through digitalization.

Analisis Posisi dan Pangsa Pasar Dalam Industri Perbankan


Analysis of Position and Market Share
Posisi Bank IBK Indonesia terbilang belum dapat berkontribusi Position of IBK Bank Indonesia has small contribution toward
secara signifikan terhadap industri perbankan di Indonesia. banking industry in Indonesia. It is showed by the total asset
Hal ini diperlihatkan dengan total aset yang dimiliki oleh Bank that owned by IBK Bank Indonesia is 0.108% compare to
IBK Indonesia hanya 0,108% dibandingkan industri perbankan banking industry in Indonesia. For credit, market share IBK
di Indonesia. Untuk Kredit, market share Bank IBK Indonesia Bank Indonesia is only 0.09% from credit share of banking
hanya sebesar 0,09% dari industri perbankan di Indonesia, industry in Indonesia, and third-party fund is only 0.07%
dan dana pihak ketiga sebesar 0,07% dari total dana pihak from total third-party fund of banking industry in Indonesia.
ketiga industri perbankan di Indonesia.
Tabel 1. Kinerja Bank IBK Indonesia dan Industri Perbankan Table 1. IBK Bank Indonesia and Banking Industry Performance
(Des 2020) (Dec 2020)

Dalam Miliar / in Billion Desember 2020 / December 2020

Kinerja Bank IBK Indonesia Industri Perbankan Market Share


Performance IBK Bank Indonesia Banking Industry

Aset 9.854 9.098.135 0,108%


Asset

Kredit 5.106 5.481.560 0,09%


Credit

Dana Pihak Ketiga 4.870 6.665.390 0,07%


Third-party funds

Net Pendapatan Bunga 170 381.902 0,044%


Net Interest Income

Laba Bersih (176) 104.718 0,16%


Net Profit

68 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Tabel 2. Perbandingan Rasio Bank IBK Indonesia dan Industri Table 2. IBK Bank Indonesia and Banking Industry Performance
Perbankan (Des 2020) (Dec 2020)
Dalam Persen / in Percent Desember 2020 / December 2020

Rasio Bank IBK Indonesia Industri Perbankan


Ratio IBK Bank Indonesia Banking Industry

CAR 30,49% 24,25%*)

ROA (1,75%) 1,64%*)

BOPO 127,35% 86,04%*)

NIM 2,08% 4,41%*)

LDR 104,83% 82,33%*)

Rasio kecukupan modal bank lebih baik dibandingkan rata- The capital adequacy ratio bank is better comparing to
rata industri perbankan Indonesia dimana CAR bank tercatat average banking industry in Indonesia where the CAR of bank
30,49% dan industri perbankan sebesar 24,25%. Namun is recorded 30.49% and banking industry is 24.25%. However,
demikian, ROA bank jauh lebih rendah dibandingkan industri the bank’s ROA is lower compare to other banking industry
perbankan yaitu sebesar -1,75% dan industri perbankan which is -1.75% and banking industry is 1.64%. Morover,
sebesar 1,64%. Selain itu, rasio lain seperti BOPO lebih besar other ratio such as BOPO is higher compare to banking
dibandingkan rata-rata industri perbankan yaitu 127,35%. industry which is 127.35%. LDR bank is compare to average
LDR bank lebih besar dibandingkan rata-rata industri of banking industry which is 104.83%. Bank’s NIM has lower
perbankan yaitu sebesar 104,83%. NIM bank memiliki rasio ratio compare to banking industry which is 2.08%.
dibawah rata-rata industri perbankan yaitu sebesar 2,08%.

Untuk meningkatkan posisi bank didalam industri perbankan, In order to encourage bank’s position in banking industry,
maka bank akan memilih pangsa pasar pada sektor-sektor bank will choose the market share on the main economic
unggulan bank yaitu industri pengolahan, perdagangan sector which is manufacturing sector, trade and retail,
besar dan eceran, transporasi, pergudangan dan komunikasi, transportation, wholesale and communication, construction
konstruksi, dan penyediaan akomodasi dan penyediaan makan and accommodation, food and beverages. Bank will focus
dan minum. Bank juga akan berfokus pada kredit korporasi on corporate credit to strengthen the bank’s foundation.
untuk meningkatkan pondasi bank. Namun demikian, bank However, bank need to encourage the prudential banking in
perlu meningkatkan prinsip kehati-hatian dalam menyalurkan credit disbursement in the pandemic covid-19.
kredit diakibatkan adanya pandemi Covid-19.

Dari analisis perbandingan tersebut, memperlihatkan bahwa From the comparison analysis above, it is showed that the
posisi Bank IBK Indonesia di Industri perbankan Indonesia position of IBK Bank Indonesia in Banking industry only
hanya memiliki porsi kecil pada pasar industri perbankan has small portion in banking industry. However, IBK Bank
di Indonesia. Namun, Bank IBK Indonesia akan menjalankan Indonesia will do the strategy that has been evolved in the
strategi yang telah disusun sesuai dengan rencana bisnis bank. banking business plan.

Prospek dan Strategi Usaha Bank


Bank Business Prospects and Strategies

Prospek Makroekonomi dan Industri Perbankan Macroeconomic Prospects and Banking Industry

Prospek Makroekonomi Prospect Macroeconomic


Prospek Makroekonomi Indonesia pada tahun 2021 akan Indonesia’s macroeconomic prospects in 2021 will focus
berfokus pada pemulihan pasca dampak pendemi Covid-19. on recovery post-impact of the Covid-19 pandemic. The
Pendemi tidak hanya berdampak pada sistem kesehatan pandemic does not only affect the health system but also
namun juga berdampak pada sistem perekonomian Indonesia. affects the Indonesian economic system.

Selama tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia sekitar During 2020, Indonesia’s economic growth was 2.97% in
2,97% pada kuarter 1, -5,32% pada kuarter II dan -3,49% pada Q1-2020, -5.32% in Q//3-2020 and -3.49% in QIC-2020.
kuarter III. Penurunan pertumbuhan ekonomi ini disebabkan The decline in economic growth was due to large-scale
adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang social restrictions (PSBB) which limits the economic activity,
membuat kegiatan ekonomi terhenti sehingga meningkatkan increasing unemployment and decreasing purchasing
pengangguran dan penurunan daya beli. Berdasarkan analisis power. Based on the analysis conducted by the University
yang dilakukan oleh Universitas Indonesia (2020), terdapat of Indonesia (2020), there is a decrease in consumption and
penurunan konsumsi dan investasi yang memiliki porsi investment which has a share of 80% of GDP, 5.51% and
sebesar 80% dari GDP yaitu sebesar 5,51% dan 8,61% (yoy). 8.61% (yoy) respectively. In addition, there was a decrease
Selain itu, terdapat penurunan pengeluaran pemerintah in government spending by 6.9% (yoy), and export-import
sebesar 6,9% (yoy), dan aktivitas ekspor import menurun activity decreased by 11.66% and as well as an increase in
sebesar 11,66% serta peningkatan pada aktivitas domestik domestic activity by 16.99%.
sebesar 16.99%

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 69


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Terkait pertumbuhan ekonomi, beberapa organisasi In regard of economic growth, several international
internasional melakukan proyeksi pertumbuhan ekonomi organizations have projected Indonesia’s economic growth in
Indonesia pada awal tahun 2021 sebagai berikut: early 2021 as follows:

IMF World Bank OECD Government

3,4% 2,6% 3,3% 4,5%-5,0%

Hal tersebut memperlihatkan bahwa perekonomian Indonesia According to the projection, it shows that indonesian’s
akan diprediksikan membaik pada tahun 2021 dengan economy will recover in 2021 with the starting of vaccine.
dimulainya vaksin.

Pandemi juga berdampak pada menurunnya tingkat daya beli The pandemic also has an impact on decreasing the level of
masyarakat. Hal ini diperlihatkan dengan menurunnya inflasi people’s purchasing power. This is shown by the decline in
pada tahun 2020. Inflasi turun menjadi 1,54% (yoy) yang inflation in 2020. Inflation fell to 1.54% (yoy), which is the
merupakan inflasi terendah selama 2 dekade (Bank Indonesia, lowest inflation for 2 decades (Bank Indonesia, 2020). This
2020). Penurunan inflasi ini terlihat pada komoditas makanan decline in inflation was evident in volatile food commodities
(volatile food) dan komoditas dengan harga yang diatur and commodities with administered prices. To boost people’s
(administrated price). Untuk mendorong daya beli masyarakat, purchasing power, the government will aid vulnerable groups
pemerintah akan memberikan bantuan kepada kelompok of people and the government will issue global bonds to
masyarakat yang rentan dan pemerintah akan mengeluarkan maintain government liquidity.
global bond untuk menjaga likuiditas pemerintah.

Terkait BI rate, suku bunga acuan bank berada pada posisi Regarding the BI rate, the bank’s benchmark interest rate is
3,75% atau turun sebesar 125 basis point pada akhir tahun at 3.75% or decreased by 125 basis points at the end of 2020.
2020. Suku bunga acuan ini merupakan terendah selama This benchmark interest rate is the lowest in the last 10 years.
10 tahun terkahir. Hal ini dilakukan bank sebagai kebijakan This was implemented by the bank as a countermeasures
countermeasures untuk memberikan stimulus likuiditas kepada policy to provide liquidity stimulus to banks and to relax
bank dan untuk merelaksasi beberapa kebijakan moneter. Bank several monetary policies. Bank Indonesia will buy government
Indonesia akan membeli obligasi pemerintah sebagai pembeli bonds as the main buyer. This was done to reduce the fiscal
utama. Hal ini dilakukan untuk mengurangi defisit fiskal dan deficit and one of the efforts to increase government liquidity
salah satu upaya untuk meningkatkan likuiditas pemerintah in overcoming the Covid-19 pandemic.
dalam menanggulangi pandemi Covid-19.

Secara keseluruhan diperlihatkan bahwa indikator Overall, it shows that Indonesia’s macroeconomic indicators are
makroekonomi Indonesia memperlihatkan perbaikan. Hal showing improvement. This can be seen in the macroeconomic
tersebut terlihat pada proyeksi makroekonomi pada tahun projections in 2021 as follows:
2021 sebagai berikut:

IMF World Bank Ministry of Finance

Economic Growth 2,6% 3,3% 4,5%-5,0%

Inflation 1,6% 2,3% 3,0%

Exchange Rate 14.600

Beberapa sektor industri juga terdampak akibat adanya Several Industries are affected by the pandemic. There are
pandemi. Terdapat beberapa sektor ekonomi yang terdampak several economic sectors that affected by the pandemic
akibat pandemi diantaranya adalah sebagai berikut.: such as manufacture industry (-6.19%), trade and retail
Sektor industri (-6,19%), perdagangan dan retail (-7,57%), (-7.57%), construction, (-5.93%), transportation (-30.84%),
konstruksi (-5,93%), transportasi (-30,84%) dan akomodasi and accommodation (-22.02%). However, there is an increase
sebesar (-22,02%). Namun demikian, terdapat peningkatan in agribusiness sector with the increase 2.19% (University of
dalam sektor agribisnis dengan peningkatan sebesar 2,19% Indonesia, 2020).
(Universitas Indonesia, 2020).

Terkait kinerja industri pengolahan, Prompt Manufacture In regard to manufacturing sector, Prompt Manufacture
Index (PMI) memperlihatkan perbaikan pada triwulan IV 2020 Index (PMI) shows the recovery in quarter IV 2020 about
sebesat 47,29% dibandingkan bulan sebelumnya. Kinerja 47.29% compare to previous month. The performance of
industri pengolahan diperkirakan akan semakin membaik pada manufacturing industry will recover in quarter I 2021. PMI is
triwulan I-2021. PMI-BI triwulan I-2021 diperkirakan sebesar projected 51.14% or increase 3.85% compare to quarter IV-
51,14% atau meningkat sebesar 3,85% dibandingkan dengan 2020 (Bank Indonesia, 2020).
triwulan IV-2020 (Bank Indonesia, 2020).

70 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Prospek Industri Perbankan di Indonesia Prospect of Banking Industry

Kinerja Industri perbankan di Indonesia mengalami penurunan The performance of the banking industry in Indonesia
pada tahun 2020, khususnya pada kuartal II 2020. Meskipun experienced a decline in 2020, especially in the second
demikian, Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) quarter of 2020. Nevertheless, the capital adequacy ratio
perbankan pada Oktober 2020 masih cukup tinggi mencapai (CAR) of banks in October 2020 was still quite high, reaching
23,83% dan likuiditas perbankan juga cukup baik tercermin 23.83% and banking liquidity was also quite good, as
dari rasio Alat Likuid terhadap DPK (AL/DPK) yang mencapai reflected in the the ratio of Liquid Assets to TPF (AL / DPK)
30,65%. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa kualitas kredit which reached 30.65%. However, it cannot be denied that
di tahun 2020 memburuk akibat pandemi Covid-19. Rasio credit quality in 2020 will deteriorate due to the Covid-19
kualitas kredit (NonPerforming Loan/NPL) gross melonjak pandemic. The gross non-performing loan (NPL) ratio jumped
hingga 3,15% (gross) dan 1,03% (nett) serta pertumbuhan to 3.15% (gross) and 1.03% (nett) and banking credit growth
kredit perbankan (kredit termasuk yang diberikan kepada (including loans extended to other banks) contracted or grew
bank lain) mengalami kontraksi atau tumbuh minus 0,47%. by minus 0.47%. The growth of Third Party Funds reached
Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga mencapai 11,60% didorong 11.60% driven by the growth in Current Accounts which
oleh pertumbuhan Giro yang mencapai 19,01%, Tabungan reached 19.01%, Savings reaching 11.20%, and Time Deposits
mencapai 11,20%, dan Deposito mencapai 8,10%, selain itu reaching 8.10%. In addition, the banking LDR ratio is quite
rasio LDR perbankan cukup longgar dengan hanya mencapai loose, reaching only 83.07% in October 2020.
83,07% pada Oktober 2020.

Meskipun kinerja bank menurun di tahun 2020, kinerja bank Although the bank performance falls in 2020, the bank
diproyeksi akan membaik di tahun 2021. Sentimen positif performance is projected will recover in 2021. The positive
dan tendensi penurunan suku bunga bank sentral akan sentiment and tendency of the decrease of central bank rate
berpengaruh pada pertumbuhan kredit dapat bertumbuh will affect to the acceleration of credit growth, the decreasing
lebih cepat, rasio biaya operasional terhadap pendapatan of ratio of operational expense toward operational income
operasional (BOPO) turun, dan kredit bermasalah (NPL) dapat (BOPO), and decreasing of NPL. Bank Indonesia has optimistic
menurun. Bank Indonesia juga optimis bahwa pertumbuhan that credit growth in 2021 will achieve 7-9% compare in
kredit pada 2021 akan mencapai 7-9 persen dibandingkan 2020.
pada tahun 2020.

Walaupun sektor industri perbankan di Indonesia mencatatkan Although banking sector in Indonesia records the positive
prospek positif di tahun 2021, Industri perbankan pun harus prospect in 2021, banking industry must mitigate the risk
dapat memitigasi risiko kedepanya, khususnya di tengah ahead, especially in the middle of pandemic. First, the trend
pandemic yang belum berakhir. Pertama, adanya trend of decrease of interest will decrease the interest income,
penurunan suku bunga akan mengurangi pendapatan bunga however it will be an engine of baking credit to continue
bersih, namun hal ini akan menjadi motor penggerak kredit to grow with considering prudential banking. Second, the
perbankan untuk dapat tumbuh dengan mengedepankan trend of decrease interest rate will affect to income, thus
prinsip kehati-hatian. Kedua, terkait dengan trend penurunan it is necessary to have performance efficiency to reduce
suku bunga yang berpengaruh pada pendapatan, maka operational expense. Third, optimize the CAR position for
diperlukan adanya efisiensi kinerja untuk menekan biaya bank resiliencies. Forth, the utilization and increasing of
operasional. Ketiga Pengoptimalan posisi CAR untuk banking activity that based in digital.
ketahanan bank. Keempat, pemanfaatan dan peningkatan
aktivitas perbankan berbasis digital yang terus bertumbuh.

Strategi Bank Banking Strategy

Untuk menjawab tantangan perokonomian, dan perbankan In order to overcome the economic and banking challenge
kedepanya, Bank IBK Indonesia telah merumuskan beberapa ahead, IBK Bank Indonesia has formulated several strategies
strategi bank yang dijelaskan sebagai berikut: as follows:

1. Menciptakan produk dan jasa Bank yang berbasis pada 1. Creating Bank-based and interbank based customer-
pelanggan dan berbasis antar bank based products and services
Bank akan merancang produk dan jasa yang dapat The bank will design products and services that can
dimanfaatkan oleh nasabah baik melalui tatap muka be utilized by customers either face to face or nonface
maupun tanpa tatap muka yang artinya semua akan di to face which will be supported by business supported
dukung oleh infrasruktur IT yang mendukung bisnis bank. infrastructure.

2. Menumbuhkan Kredit berkualitas dengan prinisp 2. Generating high-quality credit with prudent principal
kehati-hatian
Bank akan mengembangkan kredit sesuai produk dan Bank will develop credit according to the current products
jasa yang terkini disesuaikan dengan kebutuhan nasabah. and services which will be tailored to the customer needs.
Bank akan mengembangkan produk pinjaman yang the Bank also will develop loan products specifically
dirancang khusus agar sesuai dengan pertumbuhan UKM designed to be in line with the growth of SMEs, thus the
sehingga kondisi likuiditas Bank harus terjaga untuk Bank’s liquidity conditions must be maintained to support
mendukung pertumbuhan kredit yang berkualitas. quality credit growth.

3. Meningkatkan Kepuasan Nasabah 3. Customer Satisfaction


Bank akan menjaga kepuasan nasabah dengan cara-cara The bank will maintain customer satisfaction as follows:
sebagai berikut:
-- Membuat produk yang membawa profitabilitas -- Creating products that bring optimally customer
nasabah secara optimal. profitability
-- Produk dan jasa harus transparan dan mudah -- Creating Products and services must be transparent
dipahami. and easy to understand.
-- Kerahasiaan data nasabah akan terjaga dengan baik -- The confidentiality of customer data will be
dan aman. maintained properly and safely.
-- Keluhan dan ganti rugi ke nasabah akan diselesaikan -- Customary complaints and losses will be resolved
dengan cepat dan adil. quickly and fairly.
-- Kualitas pelayanan yang handal, ramah dan sopan -- Reliable, friendly and polite service quality
-- Tersedianya layanan call center perbankan 24 jam -- Providing call center service 24 hours that can be
yang dapat diakses oleh nasabah perorangan ataupun accessed by customers and companies.
perusahaan
-- Menyediakan layanan e-banking secara real time dan -- Providing real-time e-banking services and can be
dapat diakses kapan saja dan dari mana saja. accessed anywhere and anytime.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 71


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

4. Peningkatan Modal Inti Bank 4. Increasing Bank Capital


IBK Korea melakukan penambahan modal yang disetor IBK Korea will continuously inject the capital in order to
kepada Bank IBK Indonesia yang akan digunakan untuk support the activities of the Bank, especially for credit
penyaluran kredit dan hal lainnya. and others.

5. Meningkatkan Fungsi Kepatuhan 5. Encouraging Compliance Function


Kepatuhan harus mampu menciptakan sistem kontrol Compliance should create a good internal control system;
internal yang baik, sehingga dapat membuat manajemen thus, it generates management and employees that
dan pekerja bekerja sesuai dengan regulasi, legislasi dan comply with regulations, legislation, and SOP, etc. and do
SOP dan beraktivitas sesuai dengan ketentuan yang activities according to the regulation. We will do our best
berlaku. Bank IBK Indonesia akan berusaha yang terbaik to keep good Internal Control using three lines of defense
untuk menjaga kontrol internal. as well.

6. Meningkatkan Manajemen Bank Secara Keseluruhan 6. Encouraging Business Management Function


Menciptakan pondasi kuat untuk pertumbuhan bank secara Establishing a strong foundation for bank growth in a
keberlanjutan melalui stabilisasi integrasi pasca merger sustainable manner through stabilizing post-merger
(Post Merger Integration) dengan melakukan penguatan integration (PMI) by strengthening on the basis of sales,
pada basis penjualan, pertumbuhan yang berkelanjutan, sustainable growth, and improving bank soundness and
dan peningkatan kesehatan dan manajemen bank. management.

7. Meningkatkan Manajemen Risiko 7. Encouraging Risk Management


Bank wajib memiliki fungsi pengawasan manajemen risiko It is mandatory for the Bank to have a risk management
yang menggunakan strategi dan metodologi berbasis supervision function that uses risk-based strategies and
risiko, yang memungkinkan pengawas bank untuk methdologies that enable bank supervisors to detect
mendeteksi risiko yang signifikan dan untuk mengambil significant risk and to take appropriate supervisory
langkah-langkah pengawasan risiko yang tepat, untuk measures and risk, in order to support sound and efficient
mendukung distribusi sumber daya manajemen yang distribution of management resources(and/or capital).
sehat dan efisien (dan/atau modal).
Fungsi Manajemen Risiko meliputi: Risk Management Function includes:
-- Monitoring dan/atau Meninjau Implementasi / Proses -- Monitoring and/or Reviewing the Bank’s risk
manajemen risiko Bank; management Implementation/ Process ;
-- Meningkatkan fungsi dan independensi Manajemen -- Improve the function and independence of Risk
Risiko Management
-- Menciptakan budaya manajemen risiko yang kuat -- Creating a strong risk management culture

8. Pengembangan SDM dan IT 8. Development of Human Resources and IT


Bank IBK Indonesia akan mengembangkan sistem IBK Bank Indonesia will develop an IT integrated system and
terintegrasi IT dan mengembangkan SDM unggul untuk high-quality Human Resource to increase Bank’s Performance.
meningkatkan kinerja bank.

72 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Laporan Laba Rugi


Profit and Loss Statements
Pendapatan Bunga Interest Income

Pendapatan bunga Bank di tahun 2020 mengalami penurunan The Bank’s interest income in 2020 had decreased by Rp.
sebesar Rp. 107.870 juta dari Rp. 540.068 juta di tahun 2019 107,870 million from Rp. 540,068 million in 2019 to Rp.
menjadi Rp. 432.198 juta di tahun 2020. 432,198 million in 2020.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Pendapatan Bunga
Interest Income 2020 2019

Kredit / Loans 341.658 395.358

Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain 24.062 33.564


Placements with Bank Indonesia and other banks

Efek-efek / Securities 66.478 110.813

Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain - 333


Current Accounts with Bank Indonesia and other banks

TOTAL 432.198 540.068

Beban Bunga Interest Expense

Beban bunga Bank mengalami penurunan di tahun 2020 The Bank’s Interest Expense had decreased in 2020 by Rp.
sebesar Rp. 111.349 juta dari Rp. 373.837 juta di tahun 2019 111,349 million from Rp. 373,837 million in 2019 to Rp.
menjadi Rp 262.488 di tahun 2020. Penurunan beban bunga 262,488 in 2020. The decrease in interest expense was
utamanya disebabkan penurunan simpanan dari bank lain mainly due to a decrease in deposits from other banks by
sebesar Rp. 266.553 juta dari Rp. 293.299 juta di tahun 2019 Rp. 266,553 million from Rp. 293,299 million in 2019 to Rp.
menjadi Rp. 26.746 juta di tahun 2020. 26,746 million in 2020.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Beban Bunga
Interest Expenses 2020 2019

Simpanan Nasabah / Deposits from Customers 246.152 370.831

Simpanan dari Bank Lain / Deposits from other Banks 16.336 3.006

Liabilitas Sewa Pembiayaan / Financial Lease Payable - -

TOTAL 262.488 373.837

Pendapatan Bunga Bersih Net Interest Income

Pendapatan bunga bersih Bank mengalami kenaikan sebesar The Bank’s Net Interest Income was increased by Rp. 3,479
Rp. 3.479 juta dari Rp. 166.231 juta di tahun 2019 menjadi Rp. million from Rp. 166,231 million in 2019 to Rp. 169,710 million
169.710 juta di tahun 2020. in 2020.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiahs

2020 169.710

2019 166.231

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 73


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Pendapatan Lainnya Other Incomes

Pendapatan lainnya Bank di tahun 2020 mengalami The Bank’s Other Income in 2020 has increased by Rp. 29,387
peningkatan sebesar Rp. 29.387 juta dari Rp. 8.407 juta million from Rp. 8,407 million in 2019 to Rp. 37,794 million
di tahun 2019 menjadi Rp. 37.794 juta di tahun 2020. in 2020. This increase was due to other income from Bill
Peningkatan tersebut dikarenakan adanya pendapatan discount.
lainnya dari Bill discount.

Laba Tahun Berjalan Income for The Year

Dengan menurunnya jumlah beban cadangan kerugian With a decrease in the amount of allowance for impairment
penurunan nilai aset keuangan, laba tahun berjalan di tahun losses on financial assets, the Income of the Year in 2020 had
2020 mengalami peningkatan sebesar Rp. 71.973 juta dari Rp. increased by Rp. 71,973 million from Rp. (248,836) million in
(248.836) juta di tahun 2019 menjadi Rp. (176.863) juta di 2019 to Rp. (176,863) million in 2020.
tahun 2020.

Beban Lainnya Other Expenses

Beban lainnya Bank mengalami peningkatan sebesar Rp. The Bank’s Other Expenses had increased by Rp. 112,526
112.526 juta dari Rp. 223.544 juta di tahun 2019 menjadi Rp. million from Rp. 223,544 million in 2019 to Rp. 336,070
336.070 juta di tahun 2020. Peningkatan tersebut utamanya million in 2020. This increase was mainly due to an increase
disebabkan oleh adanya peningkatan beban umum dan in general and administrative expenses.
administrasi.

Laba Sebelum Manfaat (Beban) Pajak Other Income Before Tax Benefit (Expense)

Laba sebelum manfaat (beban) pajak Bank di tahun 2020 Other Income (Expense) before the Bank’s tax benefit in 2020
mengalami kenaikan sebesar Rp. 86.257 juta dari Rp. (259.120) was increased by Rp. 86,257 million from Rp. (259,120) million
juta di tahun 2019 menjadi Rp. (172.863) juta di tahun 2020. in 2019 to Rp. (172,863) million in 2020.

Total Laba (Rugi) Komprehensif Total Comprehensive Income (Loss)

Perolehan laba komprehensif pada tahun 2020 sebesar Rp. The acquisition of Comprehensive Income in 2020 was
(147.673) juta bila dibandingkan dengan tahun 2019 yaitu amounting to Rp. (147,673) million compared to 2019, namely
sebesar Rp. (240.111) juta, terjadi peningkatan sebesar Rp. (240,111) million, there was an increase of 38.49%. This
38,49%. Hal ini disebabkan karena adanya penurunan biaya was due to a decrease in the allowance for impairment losses
cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Rp. 181.204 juta. of Rp. 181,204 million.

Laba (Rugi) Bersih Per Saham Earnings/(Loss) Per Share

Terkait meningkatnya perolehan laba komprehensif di tahun When compared to 2019, it also had an impact on increasing
2020 bila dibandingkan dengan tahun 2019, hal ini berdampak Earnings Per Share, where in 2019 Earnings Per Share was
pula pada meningkatnya laba bersih per saham, di mana pada amounted to Rp. (42.37), had increased to Rp. (13.15) in 2020
tahun 2019 laba per saham sebesar Rp. (42,37) menjadi Rp. or 68.96%.
(13.15) di tahun 2020 atau naik sebesar 68,96%.

Kebijakan Dividen dan Jumlah Dividen


Dividend Policy and Total Dividend

Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku In accordance with the laws and regulations in Indonesia, the
di Indonesia, keputusan mengenai pembagian dividen determination regarding dividends distribution +is based on
ditetapkan berdasarkan keputusan pemegang saham pada the shareholders’ decision at the Annual GMS based on the
RUPS Tahunan berdasarkan rekomendasi Direksi. Perseroan recommendation of the Board of Directors. The Company
dapat membagikan dividen pada tahun pada saat Perseroan can distribute the dividends when the Company records a
mencatatkan saldo laba ditahan positif dan setelah dikurangi positive retained earnings balance, after deducting reserves
dengan cadangan berdasarkan UUPT. based on the Company Law.

Anggaran Dasar Perseroan memperbolehkan distribusi laba The Company’s Articles of Association allow the distribution
tahun berjalan Perseroan dalam bentuk pembagian dividen of the Company’s current year’s profits in the form of
interim selama dividen interim tersebut tidak menyebabkan interim dividend distribution as long as it does not cause the
nilai aset bersih Perseroan menjadi lebih kecil dari modal Company’s net assets value to be smaller than the issued and
ditempatkan dan disetor serta dengan memperhatikan paid-up capital. Also, it takes into account the regulation on
ketentuan mengenai penyisihan cadangan wajib sebagaimana mandatory reserves in Act No. 40 of 2007 concerning Limited
dipersyaratkan dalam Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 Liability Companies. The distribution will be determined by
tentang Perseroan Terbatas. Distribusi tersebut akan the Company’s Directors after being approved by the Board of
ditentukan oleh Direksi Perseroan setelah disetujui Dewan Commissioners. If at the end of the financial year the Company
Komisaris. Jika pada akhir tahun keuangan Perseroan suffers losses, the distribution of interim dividends must be
mengalami kerugian, distribusi dividen interim harus returned by the shareholders to the Company, and the Board
dikembalikan oleh para pemegang saham kepada Perseroan, of Directors along with the Board of Commissioners will be
dan Direksi bersama-sama dengan Dewan Komisaris akan jointly responsible in the event that the interim dividends are
bertanggung jawab secara tanggung renteng dalam hal not returned to the Company.
dividen interim tidak dikembalikan ke Perseroan.

74 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Manajemen Perseroan merencanakan kebijakan pembagian The Company’s management plans a dividend distribution
dividen kepada pemegang saham Perseroan dalam jumlah hingga policy to the Company’s shareholders in the amount of up
30% (tiga puluh persen) dari laba bersih setelah pajak tahun buku to 30% (thirty percent) of net profit after tax by taking into
dengan mempertimbangkan faktor-faktor antara lain meliputi account these factors: (i) the Company financial soundness;
(i) tingkat kesehatan keuangan Perseroan; (ii) posisi permodalan (ii) the Company’s current capital position; (iii) targets on
Perseroan saat ini; (iii) target dalam proyeksi kecukupan modal adequacy in the projected future capital; (iv) compliance
di masa depan; (iv) kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku; with regulations; (v) plans and prospects for the Company’s
(v) rencana dan prospek usaha Perseroan di masa depan; (vi) business in the future; (vi) other matters the Company’s
hal-hal lain yang dipandang relevan oleh Direksi Perseroan. Directors deem relevant. The Company also ensures that each
Perseroan juga memastikan bahwa untuk setiap rencana dividend distribution plan does not have an adverse impact
pembagian dividen tidak memiliki dampak yang merugikan on the Company’s financial performance or risk profile.
kinerja keuangan maupun profil risiko Perseroan.

Perseroan berencana untuk membagikan dividen kepada The Company planned to distribute dividends to shareholders
pemegang saham pada tahun 2021 untuk tahun buku yang in 2021 for the fiscal year ending December 31, 2020.
berakhir tanggal 31 Desember 2020. Namun demikian, However, the Financial Statements for the fiscal year 31
Laporan Keuangan tahun buku 31 Desember 2020 mencatat December 2020 recorded a loss. Furthermore, the decision to
kerugian. Selanjutnya, keputusan pembagian dividen akan distribute dividends will be made through an Annual General
ditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan. Meeting of Shareholders.

Laporan Posisi Keuangan


Financial Statements
Aset Assets

Jumlah aset Bank di tahun 2020 mengalami kenaikan sebesar Total Bank Assets in 2020 was increased by Rp. 3,432,191
Rp. 3.432.191 juta dari Rp. 6.421.844 juta di tahun 2019 menjadi million from Rp. 6,421,844 million in 2019 to Rp. 9,854,035
Rp. 9.854.035 juta di tahun 2020 di mana kenaikan tersebut million in 2020 where the increase was due to an increase
disebabkan oleh peningkatan kredit sebesar 22,83% dari Rp. in credit of 22.83% from Rp. 4,156,766 million in 2019 to Rp.
4.156.766 juta di 2019 menjadi Rp. 5.105.932 juta di 2020 dan 5,105,932 million in 2020 and an increase in other receivable
peningkatan tagihan lainnya bersih dari Rp. 145 juta menjadi Rp. - net of Rp. 145 million to Rp. 1,634,932 million in 2020.
1.634.932 juta di 2020.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Berdasarkan Sektor Ekonomi


By Economic Sector 2020 2019
Pertanian, Perburuan dan Sarana Pertanian 98.329 161.660
Agriculture, Hunting and Agriculture Facilities

Industri / Industry 2.511.437 1.555.331

Konstruksi / Construction 301.144 262.374

Perdagangan, Perhotelan dan Restoran 1.193.037 1.063.334


Trading, Restaurant and Hotel

Pengangkutan, Pergudangan dan Komunikasi 375.206 408.279


Transportation, Warehousing and Communication

Jasa-jasa Dunia Usaha / Business services - 2.741

Jasa-jasa Sosial / masyarakat / Social services 32.486 12.174

Lain-lain / Others 594.293 690.873

JUMLAH / Total 5.105.932 4.156.766

CKPN / Allowance for Impairment Losses (270,772) (285.959)

TOTAL 4,835,160 3.870.807

Komposisi Aset Asset Composition

Sebagaimana yang telah diuraikan di atas, untuk tahun 2020 As described previously, for 2020 the Bank had a dominant
Bank memiliki proporsi kredit untuk sektor industri yang proportion of credit for the industry sector, reaching 49.19%
dominan yaitu mencapai 49,19% dari total portofolio kredit of the total loan portfolio followed by trading, hotels and
yang diikuti oleh perdagangan, perhotelan dan restoran sebesar restaurants at 23.36%, others 11.64% , transportation,
23.36%, lain-lain sebesar 11,64%, pengangkutan, pergudangan warehousing and communication by 7.35%, construction
dan komunikasi sebesar 7,35%, konstruksi sebesar 5,89%, by 5.89%, agriculture, hunting and agricultural facilities by
pertanian, perburuan dan sarana pertanian sebesar 1,92%, 1.92%, and social / community services by 0.64%.
dan jasa-jasa sosial/masyarakat sebesar 0,64%.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 75


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Kualitas Kredit Credit Quality

Bank mengalami kenaikan jumlah kredit lancar di tahun 2020 The Bank had experienced an increase in the amount of
sebesar 40,98% atau Rp. 1.286.896 juta dari Rp. 3.140.309 current credit in 2020 by 40.98% or Rp. 1,286,896 million
juta di tahun 2019 menjadi Rp. 4.427.205 juta di tahun 2020. from Rp. 3,140,309 million in 2019 to Rp. 4,427,205 million in
Kredit dengan kategori Dalam Perhatian Khusus mengalami 2020. Loans in the Special Attention category had decreased
penurunan sebesar Rp. 114.662 juta dari Rp. 531.040 juta by Rp. 114,662 million from Rp. 531,040 million in 2019 to
di tahun 2019 menjadi Rp. 416.378 juta di tahun 2020. Rp. 416,378 million in 2020. The reduction in credit risk that
Penurunan risiko kredit yang terjadi di tahun 2020 utamanya occurred in 2020 was mainly due to unfavorable economic
disebabkan oleh kondisi perekonomian yang kurang kondusif, conditions, however the Bank was committed to continuously
namun Bank berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas improving the quality of its credit by improving the handling
kreditnya baik dengan meningkatkan penanganan kredit yang of non-performing loans, improving the credit distribution
bermasalah, memperbaiki sistem pemberian dan administrasi and administration system and intensifying the monitoring
kredit maupun mengintensifkan proses monitoring terhadap process of loans.
kredit yang diberikan.

Tingkat Kolektibilitas Piutang Bank. Collectability Level of Bank Loan

Besarnya perolehan rasio NPL Gross (Non Performing The acquisition of the Gross NPL (Non Performing Loan)
Loan), Bank pada posisi akhir tahun 2020 sebesar 5,14% ratio, at the end of 2020 was recorded at 5.14%, It had
menunjukkan perbaikan kualitas aset bila dibandingkan showed an improvement in asset quality when compared
dengan rasio NPL Gross tahun 2019 yang sebesar 11,68%. to the Gross NPL ratio in 2019 which was 11.68%. There
Ada pun komposisi NPL di tahun 2020 tersebut yang was also the composition of the NPL in 2020 which consists
terdiri dari kolektibilitas tiga (3) sebesar Rp. 42.472 juta, of a collectability of three (3) of Rp. 42,472 million, and
dan kolektibilitas lima (5) sebesar Rp. 219.077 juta. Namun collectability of five (5) in the amount of Rp. 219,077 million.
demikian rasio NPL net Bank sebesar 2.52% masih jauh di However, the Bank’s net NPL ratio of 2.52% was still far
bawah ketentuan Bank Indonesia maksimum 5%. Bank tetap below the maximum Bank Indonesia requirement of 5%. The
terus menjaga dan memonitor NPL dengan melakukan upaya Bank continues to maintain and monitor NPLs by making
perbaikan atas kredit-kredit NPL untuk dapat kembali lancar. improvements to NPL credits.

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses

Di tahun 2020, cadangan kerugian penurunan nilai Bank In 2020, the Allowance for Impairment Losses of the Bank
mengalami penurunan sebesar 5,31% atau sebesar Rp. was decreased by 5.31% or Rp. 15,187 million from Rp.
15.187 juta dari Rp. 285.959 juta di tahun 2019 menjadi Rp. 285,959 million in 2019 to Rp. 270,772 million in 2020. This
270.772 juta di tahun 2020. Penurunan tersebut utamanya decline was mainly due to the improvement in asset quality
disebabkan oleh perbaikan kualitas aset yang terlihat dari as seen from the improvement in NPL from 11.68% in 2019
perbaikan NPL dari 11,68% di 2019 menjadi 5,14% di 2020. to 5.14% in 2020.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai


Allowance for Impairment Losses 2020 2019

Saldo Awal / Beginning Balance 285.959 60.323

Penerapan awal PSAK 71 / Early application of PSAK 71 147.255 225.636

Pemulihan Atas Cadangan / Recovery Over Backup 26.055 -

Penghapusan Selama Tahun Berjalan (188.497)


Write off during the year 285.959

TOTAL 270.772 285.959

Kas dan Giro Pada Bank Indonesia Cash and Current Account in Bank Indonesia

Jumlah kas Bank di tahun 2020 menurun sebesar 10,84% atau The total of cash bank in 2020 was decreased by 10.84%
Rp. 6.076 juta dari Rp. 56.028 juta di tahun 2019 menjadi Rp. or Rp. 6,076 million from Rp. 56,028 million in 2019 to Rp.
49.952 juta di tahun 2020. Giro pada Bank Indonesia juga 49,952 million in 2020. Current Accounts in Bank Indonesia
turun sebesar Rp. 42.108 juta atau 12,35% dari Rp. 340.948 had also decreased by Rp. 42,108 million or 12.35% of Rp.
juta di tahun 2019 menjadi Rp. 298.840 juta di tahun 2020. 340,948 million in 2019 to Rp. 298,840 million in 2020.

Giro Pada Bank Lain dan Penempatan Pada Bank Current Accounts With Other Bank & Placements
Indonesia dan Bank Lain With Bank Indonesia and Other Banks

Jumlah giro pada bank lain di tahun 2020 naik sebesar Rp. The amount of Current Accounts with Other Banks in 2020
183.098 juta dari Rp. 91.667 juta di tahun 2019 menjadi Rp. was increased by Rp. 183,098 million from Rp. 91,667 million
274.765 juta di tahun 2020. Sementara penempatan pada in 2019 to Rp. 274,765 million in 2020. Meanwhile, Placements
Bank Indonesia dan bank lain juga mengalami peningkatan with Bank Indonesia and Other Banks was also experienced
sebesar Rp. 1.323.519 juta dari Rp. 374.956 juta di tahun an increase of Rp. 1,323,519 million from Rp. 374,956 million
2019 menjadi Rp. 1.698.475 juta di tahun 2020. in 2019 to Rp. 1,698,475 million in 2020.

76 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Efek-efek Securities

Jumlah efek-efek Bank di tahun 2020 juga mengalami The number of Bank securities in 2020 decreased by Rp.
penurunan sebesar Rp. 598.806 juta dari Rp. 1.348.990 598,806 million from Rp. 1,348,990 million in 2019 to Rp.
juta di tahun 2019 menjadi Rp. 750.184 juta di tahun 750,184 million in 2020. This decrease was due to an increase
2020. Penurunan tersebut disebabkan oleh peningkatan in the placement of funds in Bank Indonesia and other banks
penempatan dana pada Bank Indonesia dan bank lain untuk to manage liquidity due to an increase in the loan portfolio.
mengatur likuiditas karena peningkatan portofolio kredit.

Aset Tetap Fixed Assets

Jumlah aset tetap Bank di tahun 2020 meningkat sebesar Rp. The total Fixed Assets of the Bank in 2020 was increased
83.148 juta dari Rp. 190.798 juta di tahun 2019 menjadi Rp. by Rp. 83,148 million from Rp. 190,798 million in 2019 to Rp.
273.946 juta di tahun 2020. 273,946 million in 2020.

Aset Lain-lain Other Assets

Jumlah aset lain-lain Bank di tahun 2020 juga mengalami The Other Assets of the Bank in 2020 was decreased by Rp.
penurunan sebesar Rp. 51.217 juta atau 36,72% dari Rp. 51,217 million or 36.72% of Rp. 139,488 million in 2019 to Rp.
139.488 juta di tahun 2019 menjadi Rp. 88.271 juta di 88,271 million in 2020. This decrease was mainly due to long
tahun 2020. Penurunan tersebut utamanya disebabkan oleh outstanding other assets settlements.
penurunan aset lain-lain yang long outstanding.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Aset Lain-lain 2020 2019


Other Assets

Biaya Dibayar Dimuka / Prepaid Expenses 13.686 16.760

Pendapatan Bunga Yang Masih Akan Diterima 22.512 19.879


Accured Interest Income

Setoran Jaminan / Security Deposits 10.907 9.927

Agunan Yang Diambil Alih - Bersih / Foreclosed Assets - Net 39.793 43.511

Lainnya / Others 1.373 49.411

TOTAL 88.271 139.488

Liabilitas Liabilities

Jumlah liabilitas Bank di tahun 2020 mengalami kenaikan The Bank’s Total Liabilities in 2020 was increased by Rp.
sebesar Rp. 2.734.953 juta atau 52,40% dari Rp. 5.219.244 2,734,953 million or 52.40% from Rp. 5,219,244 million in
juta di tahun 2019 menjadi Rp. 7.954.197 juta di tahun 2019 to Rp. 7,954,197 million in 2020. The increase was
2020. Kenaikan tersebut utamanya disebabkan oleh adanya mainly due to loans received from Bank IBK Korea.
pinjaman yang diterima dari Bank IBK Korea.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Liabilitas
Liabilities 2020 2019

Liabilitas Segera / Obligation due Immediately 162 162

Simpanan Nasabah / Deposits from Customers:


•• Pihak Berelasi / Related Parties 18.338 12.627
•• Pihak Ketiga / Third Parties 4.852.241 4.856.111

Simpanan dari Bank lain / Deposits from Other Banks 26.746 293.299

Pinjaman yang diterima / Loans received 2.942.070 -

Utang Pajak / Taxes Payable 8.974 9.549

Liabilitas Imbalan Pasca-kerja 9.470 4.942


Obligation for Post Employment Benefits

Liabilitas Pajak Tangguhan 5.253 -


Deferred Tax Liability
90.943 42.554
Liabilitas lain-lain / Others liabilities

TOTAL 7.954.197 5.219.244

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 77


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas Liability Ratio To Equity

Perolehan rasio liabilitas terhadap ekuitas di tahun 2020 The Liabilities to Equity ratio in 2020 was recorded at
sebesar 418,68% lebih rendah bila dibandingkan dengan 418.68% which was lower than the ratio in 2019 of 433.99%.
perolehan rasio di tahun 2019 sebesar 433,99%.

Rasio Liabilitas Terhadap Total Aset Liability Ratio To Total Asset

Besarnya perolehan rasio liabilitas terhadap total aset di The Liabilities to Total Assets Ratios in 2020 and 2019 were
tahun 2020 dan tahun 2019 masing-masing sebesar 80,72% 80.72% and 81.27%, respectively. The decrease in the ratio
dan 81,27%. Penurunan rasio di tahun 2020 sebesar 0,55%, in 2020 was 0.55%, when compared to 2019, this was due
bila dibandingkan dengan tahun 2019, hal ini disebabkan to growth in asset positions such as: current accounts in
dengan adanya beberapa pertumbuhan pada posisi aset Bank Indonesia, current accounts in other banks and credit,
seperti: giro pada Bank Indonesia, giro pada bank lain and other receivables. While for liabilities, the growth was
dan kredit, dan tagihan lainnya. Sedangkan pada posisi affected by the loan received from IBK Korea.
liabilitas dipengaruhi oleh adanya pinjaman yang diterima
dari IBK Korea.

Ekuitas Equity

Jumlah ekuitas Bank di tahun 2020 mengalami kenaikan The total Equity of the Bank in 2020 had increased by Rp.
sebesar Rp. 697.238 juta atau 57,98%% dari Rp. 1.202.600 697,238 million or 57.98%% of Rp. 1,202,600 million in 2019
juta di tahun 2019 menjadi Rp. 1.899.838 juta di tahun 2020. to Rp. 1,899,838 million in 2020. This increase was due to an
Peningkatan tersebut disebabkan oleh adanya tambahan additional advance payment for capital of Rp. 300,000 million
uang muka setoran modal Rp. 300.000 juta dan tambahan and additional issued and fully paid capital of Rp. 411.766
modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp. 411.766 million.
juta.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Ekuitas
Equity 2020 2019

Jumlah Penuh : 28.000.000.000 lembar / Full Amount : 28,000,000,000 shares

Modal Saham / Capital Stock 2.800.000 2.800.000


Modal Dasar - 28.000.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp. 100 per saham
Authorized-28,000,000,000 shares with par value of IDR 100 (full amounts) per share

Modal Ditempatkan / Issued And Paid-Up 1.122.601 710.835


dan disetor : 11.226.007.038 lembar saham dengan nilai nominal Rp. 100 per saham
issued and paid-up 11,226,007,038 shares with par value IDR 100 per share

Tambahan Modal Disetor / Additional Paid Up Capital 360.965 75.501

Dana Setoran Modal / Capital Deposit Fund 1.000.000 700.000

Pengukuran Kembali Atas Program Imbalan Pasti / Remeasurement Of Defined Benefits Plan 410 (16)

Kerugian net yang belum direalisasi atas efek-efek yang tersedia untuk dijual 11.956 (16.808)
Net unrealized loss on changes in value of available for sale securities

Saldo Laba / Retained Earnings


Defisit sebesar Rp. 787.694 Telah dieliminasi akibat kuasi-reorganisasi pada tanggal 31 Mei 2011
Deficit of IDR 787,694 Was eliminated as a result of quasi-reorganization as of May 31, 2011
•• Ditentukan Penggunaannya / Appropriated 400 400
•• Tidak Ditentukan Penggunaannya / Unappropriated (594.701) (265.519)
•• Dikurangi biaya perolehan saham diperoleh kembali (1.793) (1.793)
Cost of recovered shares

Jumlah EKUITAS / Total Equity 1.899.838 1.202.600

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 9.854.035 6.421.844


TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Keterangan 2020 2019


Explanation Jumlah / Total Jumlah / Total

Aset Kredit yang diberikan / Assets Loans 1.580 13.699

Jumlah / Total 1.580 13.699

Liabilitas Simpanan / Liabilities Deposits 18.338 12.626

Jumlah / Total 18.338 12.626

78 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Laporan Arus Kas


Statement Of Cash Flows

Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities

Arus kas bersih yang didapatkan Bank dari aktivitas The net cash flow provided by the Operating Activities
operasi di tahun 2020 mengalami peningkatan sebesar Rp. in 2020 was increased by Rp. 1,761,019 million, from Rp.
1.761.019 juta, dari Rp. 669.292 juta di tahun 2019 menjadi 669,292 million in 2019 to Rp. 2,430,311 million in 2020.
Rp. 2.430.311 juta di tahun 2020.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Arus Kas dari Aktivitas Operasi


Cash Flows from Operating Activities
2020 2019

Pendapatan Bunga Yang Diterima / Interest Received 429.581 428.107

Beban Bunga Yang Dibayar / Interest Paid (253.334) (284.621)

Penerimaan Pendapatan Lainnya / Other Income Received 30.921 8.997

Pembayaran Umum Dan Administrasi (121.876) (87.381)


General And Administrative Expenses Paid
(140.961)
Pembayaran Tenaga Kerja / Employee Expenses Paid (68.673)
-
Pembayaran Kas Untuk Pajak / Tax Expenses Paid (4)

Pembayaran Beban Lainnya / Other Expenses Paid (698) (1.085)

Laba Operasi Sebelum Perubahan Dalam Aset Dan Liabilitas Operasi (56,367) (4.660)
Operating Income Before Changes In Operating Assets And Liabilities

Kenaikan Dalam Aset Operasi:


Increase in Operating Assets:

Efek-efek / Securities 653.671 (445.154)

Kredit yang diberikan / Loans (1.161.669) (466.777)

Biaya dibayar dimuka dan aset lainnya (1.582.867) 829.665


Prepayments and other assets

Aset Lain-lain / other Assets (715)

Kenaikan (Penurunan) Dalam Liabilitas Operasi:


Increase (Decrease) In Operating Liabilities:

Liabilitas segera / Obligation due immediately - (51.730)

Simpanan nasabah / Deposits from customers 1.841 (769.654)

Simpanan dari bank lain / Deposits from other banks (266.553) 251.503

Utang Pajak / Taxes payable (575) (2.580)

Biaya yang masih harus dibayar dan liabilitas lainnya (17.077) (9.905)
Accrued expenses and other liabilities

Arus Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Operasi: (2.430.311) (669.292)


Net Cash Flows Used in Operating Activities

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 79


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows from Investing Activities

Arus kas bersih yang diperoleh Bank dari aktivitas investasi di The net cash flow provided by investing activities in 2020
tahun 2020 mengalami penurunan sebesar Rp. 126.600 juta was decreased by Rp. 126,600 million from Rp. 160,494
dari Rp. 160,494 juta di tahun 2019 menjadi Rp. 33,894 juta di million in 2019 to Rp. 33,894 million in 2020. The decrease
tahun 2020. Penurunan tersebut disebabkan oleh penurunan was due to a decrease in the purchase of fixed assets and
pembelian aset tetap dan aset tidak berwujud. intangible assets.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Arus Kas dari Aktivitas Investasi 2020 2019


Cash Flows from Investing Activities

Penempatan pada efek-efek tersedia untuk dijual - -


Placement on securities Available for sale

Pembelian Aset Tetap / Acquisition of Fixed Assets (26.220) (105.677)

Hasil Penjualan Aset Tetap - 36


Proceeds from Sale of Fixed Assets

Pembelian Aset Tidak Berwujud (7.674) (54.853)


Acquisition of intangible asset

Arus Kas Bersih digunakan untuk Aktivitas Investasi (33.894) (160.494)


Cash Flow used for Investing Activities

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities

Arus kas bersih yang diperoleh Bank dari aktivitas pendanaan Net cash flows provided by the financing activities in 2020
di tahun 2020 mengalami peningkatan sebesar Rp. 3.223.174 was increased by Rp. 3,223,174 million from Rp. 699,464
juta dari Rp. 699,464 juta di tahun 2019 menjadi Rp. 3,922,638 million in 2019 to Rp. 3,922,638 million in 2020. This increase
juta di tahun 2020. Peningkatan tersebut utamanya disebabkan was mainly due to the income from foreign loan from IBK
penerimaan atas pinjaman luar negeri dari IBK Korea. Korea.

Target dan Pencapaian Tahun 2020


Projection and Realization In 2020
Berikut adalah perbandingan target dan pencapaian Below was the comparison between projection and realization
perusahaan di tahun 2020. of the Bank in 2020.

Dalam Jutaan Rupiah / in Millions of Rupiah

Keterangan Realisasi RKAP


Description Realization Projection

Pendapatan Bunga-Bersih / Interest Income - Net 169.710 306.422

Laba Tahun Berjalan / Profit for the Year (176.863) (68.994)

Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Akuisisi &


Restrukturisasi Hutang/Modal
Material Information Regarding Investment, Expansion, Divestment, Acquisition
& Restructuring Of Debt / Capital
Pada tahun 2020 tidak terdapat informasi material mengenai In 2020 there was no material information regarding
Investasi, Ekspansi, Divestasi, Akuisisi & Restrukturisasi Investment, Expansion, Divestment, Acquisition &
Hutang / Modal. Restructuring of Debt / Capital.

80 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Perubahan Kebijakan Akuntansi


Changes In Accounting Policies
Selama tahun 2020, tidak terdapat perubahan kebijakan During 2020, there were no changes on PSAK and ISAK that
akuntansi Bank dan perubahan PSAK dan ISAK yang memiliki have significant changes to the Bank’s accounting policies
dampak terhadap jumlah yang dilaporkan pada laporan and effect the amount reported on the financial statement
keuangan untuk tahun 2020. for the year 2020.

Ikatan Material Atas Investasi Barang Modal


Material Bond Towards Investment Capital Goods
Selama tahun 2020, tidak ada ikatan material atas investasi In 2020, there is no material bond towards investment capital
barang modal yang dibukukan oleh Bank. goods recorded by the Bank.

Perubahan Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berpengaruh Signifikan


Change Of Regulation With Significant Effects
Sepanjang tahun 2020, tidak terdapat perubahan peraturan Throughout the year of 2020, there was no alteration of
perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap the regulations that would take significant effect to the
kelangsungan kegiatan usaha Bank. continuitiy of the Bank Activities

Aksi Korporasi
Corporate Actions
Pada tahun 2020, PT Bank IBK Indonesia Tbk melakukan aksi In 2020, PT Bank IBK Indonesia Tbk conducted the corporate
korporasi berupa Penambahan Modal dengan Hak Memesan action in the form of Capital Increase with Pre-emptive
Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”) melalui Penawaran Umum Rights (“HMETD”) through a Limited Public Offering II (“PUT
Terbatas II (“PUT II”) / Right Issue yang telah disetujui pada II”) / Right Issue which was approved at the Extraordinary
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) tanggal General Meeting of Shareholders. (“EGMS”) dated December
20 Desember 2019. Dana yang diperoleh dari penambahan 20, 2019. Funds obtained from additional capital through
modal melalui PUT II digunakan oleh Perseroan untuk LPO II were used by the Company for the Company’s working
keperluan modal kerja Perseroan. capital needs.

Informasi dan Fakta Material Setelah Tanggal Laporan Akuntan


Information and Material Facts Subsequent Accounting Reports
1. Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang 1. The Company held an Extraordinary General Meeting
Saham Luar Biasa (RUPSLB), pada Senin, 18 Januari 2021, of Shareholders (EGMS), on Monday, 18 January 2021,
bertempat di Jakarta dengan mata acara rapat untuk at Jakarta with the agenda to obtain approval of the
mendapat Persetujuan Rencana Penambahan Modal Plan for Capital Increase with the Issuance of Pre-
dengan Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu emptive Rights to be carried out in the Third Limited
yang akan dilakukan dalam Penawaran Umum Terbatas ke Public Offering (LPO III).
III (PUT III).

2. Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang 2. The Company held an Extraordinary General Meeting
Saham Luar Biasa (RUPSLB), pada Selasa, 2 Maret 2021 of Shareholders (EGMS), on Tuesday, March 2, 2021
yang bertempat di Jakarta dengan mata acara rapat at Jakarta with the agenda to obtain approval for the
untuk mendapat Persetujuan atas Perubahan Susunan composition of the Board of Directors changes of the
Direksi Perseroan. Company.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 81


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Realisasi Dana Hasil Penawaran Umum


Realization of The Use of Public Offering Fund
Dana Hasil Penawaran Umum Terbatas (Limited Public The proceeds from the Limited Public Offering (LPO) have
Offering / LPO) telah habis digunakan per Laporan Realisasi been used up as of the December 2020 Realization of Use
Penggunaan Dana Desember 2020 dan akan dilaporkan di of Funds Report and will be reported at the Annual General
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tahun 2021. Meeting of Shareholders in 2021.

Nilai Realisasi Hasil Penawaran Umum


Realization of Public Offering

Jenis Penawaran Umum Jumlah Hasil Hasil Bersih


Biaya Penawaran Umum
Penawaran Umum Result of Public
Type of Public Offering Cost of Public Offering
Result of Public Offering Offering – Net

PUT II 700.001.756.980 2.772.276.500 697.229.480.480


Efektif Tanggal 31 Maret 2020
Limited Public Offering II
Effective per March 31, 2020

Rencana Penggunaan Dana Menurut Prospektus


Fund Planning in Accordance to Prospectus

Jenis Penawaran Umum Hasil Bersih Ekspansi Kredit


Total
Result of Public Credit Expansion
Type of Public Offering Total
Offering – Net PUT II - 100%

PUT II 697.229.480.480 697.229.480.480 697.229.480.480


Efektif Tanggal 31 Maret 2020
Limited Public Offering II
Effective per March 31, 2020

Realisasi Penggunaan Dana Menurut Prospektus


Fund Realization in Accordance to Prospectus

Sisa Dana
Jenis Penawaran Umum Ekspansi Kredit Total
Hasil Penawaran Umum
Credit Expansion Total
Type of Public Offering Outstanding of public
PUT II - 100%
offering Fund

PUT II 697.229.480.480 697.229.480.480 0


Efektif Tanggal 31 Maret 2020
Limited Public Offering II
Effective per March 31, 2020

82 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan dan Transaksi dengan Afiliasi


Conflict of Interest Transactions and Transactions with Affiliates
Dalam kegiatan normal usahanya, Bank juga mengadakan In the normal course of business, the Bank entered into
transaksi-transaksi tertentu dengan pihak-pihak yang berelasi. certain transaction with related parties.

Transaksi dengan pihak berelasi dilakukan berdasarkan Transactions with related parties are carried out based on
persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, yang terms agreed by both parties, which may not be the same
mungkin persyaratannya tidak sama dengan transaksi lain as other transactions made with unrelated parties and in
yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi dan accordance with applicable regulations.
sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Sifat Hubungan Berelasi


Nature of Relationship
Sifat hubungan dengan pihak berelasi dan transaksinya adalah The nature of relationship with related parties and its
sebagai berikut : transactions are as follows:

31 Desember 2020 / December 31, 2020

Pihak Berelasi Sifat Hubungan Istimewa Transaksi


Related Parties Nature of Relationship Transaction

Industrial Bank of Korea Pemegang saham mayoritas Simpanan dari Bank lain dan beban bunga
Majority Shareholders Deposits from customers and interest
expenses

Perorangan Hubungan keuangan Kredit yang diberikan, simpanan dari nasabah,


Individual Financial relations pendapatan bunga dan beban bunga
Loans, deposits from customers, interest
income and interest expenses

Dewan Komisaris, Dewan Direksi, Perusahaan pemegang saham Kredit yang diberikan, simpanan dari
Komite Audit dan Manajemen Kunci Shareholders’s company nasabah, pendapatan bunga, beban bunga
Board of Commissioners, Board of dan beban tenaga kerja dan tunjangan
Directors, Audit Committee and Key Loans, deposits from customers, interest
Management Personnel income, interest expense and salanes and
allowances expenses

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 83


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

05

84 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 85


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Informasi Umum
General Information
Bank terus berupaya untuk menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola The Bank continually strives to implement Good Corporate
dalam setiap kegiatan usahanya pada seluruh tingkatan atau jenjang Governance principles in each of its business activities in all levels
organisasi, mulai dari Dewan Komisaris, Direksi, sampai dengan pegawai or organization level, starting from the Board of Commissioners, the
tingkat pelaksana. Pelaksanaan Tata Kelola Bank berlandaskan pada 5 Board of Directors, to the officer employees. The implementation of
(lima) prinsip dasar, yaitu : the Bank’s GCG is based on 5 (five) basic prinsiples, as follows:

1. Transparansi 1. Transparency
Prinsip keterbukaan dalam mengemukakan informasi yang The principle of openness in disclosing material and relevant
material dan relevan serta keterbukaan dalam proses pengambilan information and disclosure in decision making process..
keputusan.

2. Akuntabilitas 2. Accountability
Prinsip kejelasan fungsi dan pelaksanaan pertanggung jawaban The principle of function clarity and implementation of the Bank’s
organisasi Bank sehingga pengelolaannya berjalan secara efektif. organizational responsibility for the effective management.

3. Pertanggungjawaban 3. Responsibility
Prinsip kesesuaian pengelolaan Bank dengan peraturan perundang- The compliance principle in managing the Bank with the applied rules
undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip pengelolaan Bank yang and regulations and the principles of soundness Bank management.
sehat.

4. Independensi 4. Independency
Prinsip pengelolaan Bank secara profesional tanpa pengaruh/ The principle of managing the Bank in a professional manner
tekanan dari pihak manapun. without influence/ pressure from any parties.

5. Kewajaran 5. Fairness
Prinsip keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak-hak para The principle of fairness and equality in fulfilling the rights of
pemangku kepentingan yang timbul berdasarkan perjanjian dan stakeholders arises based on agreements and applicable laws and
peraturan perundang-undangan yang berlaku. regulations.

Bank melalui jajaran Dewan Komisaris, Direksi dan seluruh The Bank through the Board of Commissioners, the Board of Directors
karyawannya mempunyai komitmen untuk melaksanakan prinsip- and all employees have a commitment to implement the GCG principles
prinsip Tata Kelola guna mencapai nilai-nilai Perusahaan yaitu antara in order to achieve the Company’s values, among others by creating
lain dengan dibuatnya Standard Operating Procedure yang mengatur a Standard Operating Procedure that clearly regulates the division
pembagian tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi of duties and responsibilities of the Board of Commissioners and
secara jelas. Selain berdasarkan pedoman pelaksanaan Tata Kelola the Board of Directors. In addition to the GCG implementation
juga berdasarkan pada aturan-aturan internal lainnya yang ditetapkan guidelines, it is also based on other internal rules that are determined
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan in accordance with applicable laws and regulations and refers to the
mengacu pada prinsip-prinsip Tata Kelola yang diatur oleh Otoritas principles of Good Corporate Governance governed by the Financial
Jasa Keuangan melalui POJK No. 55/POJK.03/2016 tanggal 07 Services Authority through POJK No. 55/POJK.03/2016 dated 07
Desember 2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum December 2016 concerning the Implementation of Governance
dan SEOJK No. 13/SEOJK.03/2017 tanggal 17 Maret 2017 tentang for Commercial Banks and SEOJK No. 13/SEOJK.03/2017 dated 17
Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. December 2016 concerning the Implementation of Good Corporate
Governance for Commercial Banks.

Struktur Tata Kelola


Good Corporate Governance Structure
Struktur Tata Kelola Bank meliputi struktur organ perusahaan utama The Bank’s Good Corporate Governance Structure covers the
dan pendukung, dimana organ utama terdiri dari : structure of the main and supporting corporate organs, where the
main organs consist of:
1. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
RUPS merupakan organ tertinggi Bank dimana segala hal yang 1. General Meeting of Shareholders (GMS)
berkaitan dengan kepentingan usaha Bank akan dibahas dan GMS is the Bank’s highest instrument in which all maters related
diputuskan dalam forum ini dengan memperhatikan anggaran dasar with the interest of the Bank’s business would be discussed
serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. and decided in this forum by taking into account the articles of
Adapun RUPS terdiri dari: association and also the prevailing rules and regulations.
GMS consists of:
a. RUPS Tahunan
Merupakan RUPS yang diadakan setiap tahun yang memiliki a. Annual GMS
agenda seperti menyetujui Laporan Tahunan, usulan penggunaan It is an annual GMS that has an agenda such as approving the
laba Bank, usulan penunjukan Akuntan Publik dan agenda- Annual Report, proposing the use of Bank’s profits, proposing
agenda lain yang sesuai dengan Anggaran Dasar dan peraturan the appointment of a Public Accountant and other agendas in
perundang-undangan yang berlaku. accordance with the Articles of Association and applicable laws
and regulations.
b. RUPS Luar Biasa
Merupakan RUPS lainnya yang dapat diadakan sewaktu waktu b. Extraordinary GMS
berdasarkan kebutuhan dalam pengambilan keputusan terkait It is another GMS that can be held at any time based on the needs
kepentingan usaha Bank. in making decisions related to the Bank’s business interests.

2. Dewan Komisaris 2. Board of Commissioners


Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijakan The Board of Commissioners supervises the management policies
pengurusan baik mengenai Bank maupun usaha Bank, dan memberi regarding both the Bank and the business and provides advice to
nasihat kepada Direksi. Setiap anggota Dewan Komisaris tidak the Board of Directors. Each member of the Board of Commissioners
dapat bertindak sendiri-sendiri melainkan berdasarkan keputusan cannot act individually but based on the decision of the Board
Dewan Komisaris atau berdasarkan penunjukan dari Dewan of Commissioners or based on the appointment of the Board of
Komisaris. Anggota Dewan Komisaris terdiri dari paling sedikit 3 Commissioners. The Board of Commissioners consist of at least
(tiga) orang yaitu 1 (satu) orang Komisaris Utama dan 2 (dua) orang 3 (three) persons, who are 1 (one) President Commissioner and
anggota Dewan Komisaris atau lebih disesuaikan dengan ketentuan 2 (two) members or more, according to the applicable provisions.
yang berlaku. Seluruh anggota Dewan Komisaris ditunjuk dan All members of the Board of Commissioners are appointed and
diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. dismissed based on the resolution of the GMS.

86 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

3. Direksi 3. Board of Directors


Direksi bertugas untuk memimpin dan mengelola Bank dimana The Board of Directors has the duty to lead and manage the Bank
anggota Direksi ditunjuk dan diberhentikan berdasarkan keputusan in which the members are appointed and dismissed based on the
RUPS. Anggota Direksi terdiri dari paling sedikit 3 (tiga) orang resolution of the GMS. Members of the Board of Directors consist
yaitu 1 (satu) Direktur Utama dan 2 (dua) anggota Direksi atau of at least 3 (three) persons, who are 1 (one) President Director and
lebih disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku. Masing-masing 2 (two) members or more, in accordance with applicable regulations.
anggota Direksi melaksanakan tugas dan mengambil keputusan Each member carries out duties and makes decisions in accordance
sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya, namun with the division of tasks and authorities, but the implementation
pelaksanaan tugas dari masing-masing anggota Direksi pada of the duties of each member is ultimately accountable collegially.
akhirnya dipertanggung jawabkan secara kolegial. Pelaksanaan The implementation of the duties and responsibilities of The
tugas dan tanggung jawab Direksi mengacu pada Anggaran Dasar Board of Directors refers to the Bank’s Articles of Association and
Bank dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. applicable laws and regulations.

Organ pendukung pelaksanaan tugas Dewan Komisaris dan Direksi The supporting organs of the implementation of the Board of
terdiri dari : Commissioners and Board of Directors’ duties consist of:

1. Komite-Komite 1. Committees
Komite di bawah Dewan Komisaris, antara lain : Committees under the Board of Commissioners include :
a. Komite Audit a. Audit Committee
b. Komite Pamantau Risiko b. Risk Monitoring Committee
c. Komite Nominasi dan Remunerasi c. Nomination and Remuneration Committee

Komite di bawah Direksi, antara lain : Committees under the Board of Directors include :
a. Komite Asset-Liability (ALCO) a. Asset-Liability Committee (ALCO)
b. Komite Manajemen Risiko b. Risk Management Committee
c. Komite Pengarah Teknologi Informasi c. Information Technology Steering Committee

2. Sekretaris Perusahaan 2. Corporate Secretary


Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 35/ In accordance with Financial Services Authority Regulation No.
POJK.04/2014, Bank menunjuk Sekretaris Perusahaan untuk 35/POJK.04/2014, the Bank appoints a Corporate Secretary to
membantu Dewan Komisaris dan Direksi dalam melaksanakan assist the Board of Commissioners and Board of Directors in
tugas masing-masing terkait penerapan Tata Kelola, memastikan carrying out their respective duties related to the implementation
kepatuhan Bank terhadap peraturan perundang-undangan yang of GCG, ensuring the Bank’s compliance with applicable laws and
berlaku, mengikuti perkembangan pasar modal, memberikan regulations, following capital market developments, providing
pelayanan kepada masyarakat atas informasi yang dibutuhkan services to the public on information needed by investors
pemodal yang berkaitan dengan kondisi Bank, dan sebagai relating to the condition of the Bank, and as a liaison between
penghubung antara Bank dengan masyarakat. the Bank and the public.

Hasil Self-Assessment Profi l Risiko Bank IBK Indonesia Posisi Desember 2020 :
Result of Self-Assessment Risk Profile IBK Bank Indonesia Position December, 2020 :
Hasil self assessment pelaksanaan Tata Kelola Bank posisi Juni dan The results of the self assessment of the application of governance
Desember 2020 ada pada peringkat 2 (dua). Dapat disimpulkan oleh in Juni and December 2020 position are ranked 2 (two). The Bank’s
Bank berdasarkan hasil analisa yang dilakukan pada posisi akhir achievement from the self assessment is described as follows.
Desember 2020 sebagai berikut:

Peringkat Definisi Peringkat


Rank Rating Description

Individual Peringkat 2 Mencerminkan manajemen Bank telah melakukan penerapan Tata Kelola
Rank 2 yang Baik. Hal ini tercermin dari pemenuhan yang memadai atas prinsip-
prinsip Tata Kelola. Apabila terdapat kelemahan dalam penerapan prinsip
Tata Kelola, maka secara umum kelemahan tersebut tidak signifikan dan
telah diselesaikan dengan baik oleh manajemen Bank.
The Bank’s Management has implemented GCG well. It is reflected
from adequate fulfilment of GCG principles. In the case of any shortfalls
in the implementation of GCG principles, in general, these shortfalls are
less significant and can be resolved by normal actions by the Bank’s Man-
agement.

Konsolidasi - -

Analisis Analysis
Secara keseluruhan hasil penilaian sendiri (self assessment) In general, the result of Bank’s GCG are ranked 2 (two). The Bank’s
pelaksanaan Tata Kelola Bank ada pada peringkat 2 (dua) yang Management has implemented GCG well.
mencerminkan Manajemen Bank telah melakukan penerapan Tata
Kelola yang secara umum baik.

Analisis masing-masing faktor adalah sebagai berikut : The analysis of each factors, as follows:

A. Governance Structure A. Governance Structure


1. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi 1. Implementation of the Duties and Responsibilities of Directors
a. Jumlah dan komposisi Direksi telah sesuai dengan a. The number and composition of the Board of Directors
ketentuan mengenai penerapan tata kelola. are in accordance with the provisions regarding the
application of governance.
b. Seluruh Direksi independen dan tidak merangkap jabatan b. All Directors are independent and do not hold concurrent
sesuai dengan ketentuan mengenai penerapan tata kelola. positions in accordance with the provisions regarding
the application of governance.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 87


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

c. Seluruh Direksi telah lulus penilaian kemampuan dan c. All Directors have passed the fit and proper test and
kepatutan dan mendapat persetujuan OJK. received OJK approval.
d. Pedoman dan tata tertib kerja Direksi telah dibuat sesuai d. The Board of Directors guidelines and work procedures
ketentuan. have been made according to the provisions.
e. Direksi tidak menggunakan penasehat perorangan e. The Board of Directors does not use individual advisors
dan/atau jasa professional sebagai konsultan dalam and / or professional services as consultants in carrying
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sehari-hari. out their daily duties and responsibilities.

2. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris 2. Implementation of the Duties and Responsibilities of the
Board of Commissioners
a. Jumlah dan komposisi Dewan Komisaris saat ini berjumlah a. The number and composition of the Board of Commissioners
4 (empat) orang, telah memenuhi ketentuan mengenai currently consists of 4 (four) people, who have met the
penerapan tata kelola. provisions regarding the implementation of governance.
b. Seluruh anggota Dewan Komisaris independen dan tidak b. All members of the Board of Commissioners are independent
merangkap jabatan sesuai dengan ketentuan mengenai and do not hold concurrent positions in accordance with
penerapan tata kelola. the provisions regarding the application of governance.
c. Seluruh anggota Dewan Komisaris telah lulus penilaian c. All members of the Board of Commissioners have passed
kemampuan dan kepatutan dan mendapat persetujuan OJK. the fit and proper test and received OJK approval.
d. Pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris telah d. The Board of Commissioners’ work guidelines and procedures
dibuat sesuai ketentuan. have been made in accordance with the provisions.

3. Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite 3. Completeness and Implementation of Committee Duties
a. Jumlah dan komposisi Komite telah sesuai dengan a. The number and composition of the Committee is
ketentuan mengenai penerapan tata kelola. in accordance with the provisions regarding the
application of governance.
b. Anggota Komite bukan merupakan anggota Direksi Bank b. Committee members are not members of the Board of
yang sama maupun bank lain. Directors of the same bank or other banks.
c. Seluruh pihak Independen tidak terkait dan tidak c. All Independent parties are not related and do not have a
mempunyai hubungan dengan Dewan Komisaris, Direksi relationship with the Board of Commissioners, Directors
dan Pemegang Saham Pengendali. and Controlling Shareholders.
d. Pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris telah d. The committee work guidelines and procedures have been
dibuat sesuai ketentuan. made.

4. Penanganan Benturan Kepentingan 4. Handling of Conflicts of Interest


Kebijakan dan Prosedur mengenai benturan kepentingan Policies and Procedures regarding conflicts of interest are
telah dibuat. owned by the Bank.

5. Penerapan Fungsi Kepatuhan 5. Application of Compliance Function


a. Pengangkatan Direktur yang membawahkan Fungsi a. The appointment of the Director in charge of the
Kepatuhan telah sesuai dengan ketentuan. Compliance Function is in accordance with the provisions.
b. Satuan Kerja Kepatuhan telah independen terhadap b. The Compliance Unit is independent from the operational
satuan kerja operasional. work unit.

6. Penerapan Fungsi Audit Internal 6. Implementation of the Internal Audit Function


a. Pengangkatan Direktur yang membawahkan Fungsi a. The organizational structure of the Internal Audit Division
Kepatuhan telah sesuai dengan ketentuan. is in accordance with applicable regulations and is
independent of operational work units.
b. Satuan Kerja Kepatuhan telah independen terhadapsatuan b. The Bank has Chartered Audit and internal audit
kerja operasional. guidelines.

7. Application of External Audit Functions


7. Penerapan Fungsi Audit Eksternal Audit assignments to Public Accountants and Public Accountant
Penugasan audit kepada Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Firms have fulfilled aspects in accordance with the provisions.
Publik telah memenuhi aspek-aspek sesuai ketentuan.
8. Implementation of Risk Management including the Internal
8. Penerapan Manajemen Risiko termasuk Sistem Pengendalian Control System
Internal a. The Bank has an adequate Risk Management and internal
a. Bank telah memiliki struktur organisasi Manajemen control organizational structure.
Risiko dan pengendalian internal yang cukup memadai. b. The Bank has formed a Risk Management Committee,
b. Bank telah membentuk Komite Manajemen Risiko, SKMR, SKMR, SKAI and Compliance Work Unit.
SKAI dan Satuan Kerja Kepatuhan. c. The Bank has Risk Management Policies and Procedures
c. Bank telah memiliki Kebijakan dan Prosedur Manajemen and has adequate risk limits.
Risiko dan telah memiliki limit risiko yang cukup memadai.
9. Provision of Funds to Related Parties and Provision of Large Funds
9. Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait dan Penyediaan Dana Besar Written policies, systems and procedures for the provision of
Kebijakan, sistem dan prosedur tertulis untuk penyediaan funds to related parties and the provision of large funds are
dana kepada pihak terkait dan penyediaan dana besar telah available and sufficient.
ada dan cukup memadai.
10. Transparency of Financial and Non-Financial Conditions,
10. Tranparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan, Laporan Internal Governance and Reporting Implementation Reports
Pelaksanaan Tata Kelola dan Pelaporan Internal a. Policies regarding transparency are covered by reporting
a. Kebijakan mengenai tranparansi tercakup dalam policies and procedures.
kebijakan dan prosedur pelaporan. b. The Corporate Governance Implementation Report has
b. Laporan Pelaksanaan Tata Kelola telah dibuat sesuai been prepared in accordance with applicable regulations.
ketentuan yang berlaku. c. The Annual Report has been prepared in accordance with
c. Laporan Tahunan telah dibuat sesuai ketentuan yang applicable regulations.
berlaku. d. Complete and timely internal reporting.
d. Pelaporan internal yang lengkap dan tepat waktu.
11. Bank’s Strategic Plan
11. Rencana Strategis Bank a. The Bank’s strategic plan has been prepared in the form of
a. Rencana strategis Bank telah disusun dalam bentuk a Corporate Plan and Bank Business Plan.
Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis Bank. b. The Bank’s strategic plan is fully supported by the owner
b. Rencana strategis Bank didukung penuh oleh pemilik with a strong commitment to strengthen capital.
dengan komitmen yang kuat untuk memperkuat
permodalan.

88 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

B. Governance Process B. Governance Process


1. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi 1. Implementation of the Duties and Responsibilities of Directors
a. Pengangkatan Direksi telah sesuai dengan ketentuan a. The appointment of the Board of Directors is in accordance
mengenai penerapan tata kelola. with the provisions regarding the application of governance.
b. Direksi telah bertanggung jawab melaksanakan b. The Board of Directors has the responsibility of carrying out the
kepengurusan Bank dan mengelola Bank sesuai dengan management of the Bank and managing the Bank in accordance
tugas dan tanggung jawabnya secara profesional. with its duties and responsibilities in a professional manner.
c. Direksi telah mengangkat Komite atas dasar keputusan c. The Board of Directors has appointed the Committee based
rapat Dewan Komisaris. on the decision of the Board of Commissioners meeting.
d. Direksi tidak menggunakan penasehat perorangan d. The Board of Directors does not use individual advisors
dan/atau jasa professional sebagai konsultan dalam and / or professional services as consultants in carrying
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sehari-hari. out their daily duties and responsibilities.
e. Direksi telah melaksanakan rapat secara berkala dan e. The Directors have carried out regular meetings and
pengambilan keputusan dengan musyawarah dan mufakat. decision making by deliberation and consensus.

2. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris 2. Implementation of the Duties and Responsibilities of the
Board of Commissioners
a. Pengangkatan Dewan Komisaris telah sesuai dengan a. The appointment of the Board of Commissioners is in
ketentuan mengenai penerapan tata kelola. accordance with the provisions regarding the application
of governance.
b. Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan b. The Board of Commissioners has carried out its duties
tanggung jawabnya melaksanakan pengawasan atas and responsibilities carrying out supervision of the
tugas dan tanggung jawab Direksi. duties and responsibilities of the Board of Directors.
c. Dewan Komisaris tidak terlibat dalam pengambilan c. The Board of Commissioners is not involved in making
keputusan kegiatan operasional Bank. decisions on the Bank’s operational activities.
d. Dewan Komisaris telah membentuk Komite Audit, Komite d. The Board of Commissioners has formed an Audit
Pemantau Risiko dan Komite Remunerasi dan Nominasi. Committee, a Risk Monitoring Committee and a
Remuneration and Nomination Committee.
e. Dewan Komisaris telah melaksanakan rapat membahas e. The Board of Commissioners has held a meeting
permasalahan Bank dan setiap keputusan diambil secara discussing the Bank’s problems and every decision taken
musyawarah dan mufakat. by deliberation and consensus.

3. Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite 3. Completeness and Implementation of Committee Duties
a. Komite Audit telah melakukan pemantauan dan evaluasi a. The Audit Committee has monitored and evaluated the
perencanaan dan pelaksanaan audit dan memantau planning and implementation of the audit and monitored
tindak lanjut hasil audit. the follow-up of the audit results.
b. Komite Pemantau Risiko telah melakukan evaluasi dan b. The Risk Monitoring Committee has conducted an evaluation
pelaksanaan Kebijakan Manajemen Risiko. and implementation of the Risk Management Policy.
c. Komite Remunerasi dan Nominasi telah melakukan c. The Remuneration and Nomination Committee has evaluated
evaluasi kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris, the remuneration policy for the Board of Commissioners,
Direksi, Pejabat Eksekutif dan pegawai. Directors, Executive Officers and employees.
d. Komite telah melaksanakan rapat sesuai kebutuhan dan d. The Committee has conducted meetings according to
keputusan rapat dilaksanakan dengan musyawarah dan needs and the decision of the meeting was carried out by
mufakat. deliberation and consensus.
e. Hasil rapat merupakan rekomendasi bagi Dewan e. The results of the meeting are a recommendation for the
Komisaris. Board of Commissioners.

4. Penanganan Benturan Kepentingan 4. Handling of Conflicts of Interest


Selama periode laporan tidak ada benturan kepentingan yang During the reporting period there were no conflicts of interest
melibatkan Dewan Komisaris, Direksi dan Pejabat Eksekutif involving the Board of Commissioners, Directors and Executive
sehingga tidak ada kerugian Bank. Officers so there were no Bank losses.

5. Penerapan Fungsi Kepatuhan 5. Application of Compliance Function


a. Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan telah a. The Director in charge of the Compliance Function has
memastikan Kepatuhan Bank terhadap ketentuan ensured the Bank’s Compliance with the provisions of
Otoritas Jasa Keuangan dan perundang undangan. the Financial Services Authority and legislation.
b. Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan telah b. The Director in charge of the Compliance Function has
melakukan upaya-upaya untuk meminimalkan risiko kepatuhan. made efforts to minimize compliance risks.
c. Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan telah c. The director in charge of the Compliance Function has
menyusun strategi untuk mendorong terciptanya budaya devised a strategy to encourage the creation of a culture
kepatuhan. of compliance.
d. Kebijakan dan prinsip-prinsip kepatuhan telah disusun d. Compliance policies and principles have been prepared in
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. accordance with applicable regulations.
e. Satuan Kerja Kepatuhan telah membuat langkah-langkah e. The Compliance Unit has made steps in order to support
dalam rangka mendukung terciptanya budaya kepatuhan. the creation of a culture of compliance.
f. Satuan Kerja Kepatuhan telah melakukan upaya- f. The Compliance Unit has made efforts to ensure that the
upaya untuk memastikan kebijakan dan prosedur serta policies and procedures as well as the Bank’s business
kegiatan usaha Bank telah sesuai dengan ketentuan OJK activities are in accordance with OJK regulations and
dan perundang-undangan. legislation.
g. Direktur Kepatuhan telah melaporkan pelaksanaan g. The Compliance Director has reportedly carried out his
tugasnya kepada Otoritas Jasa Keuangan secara duties to the Financial Services Authority on a quarterly
semesteran dan kepada Direktur Utama secara triwulanan. basis and to the President Director on a quarterly basis.

6. Penerapan Fungsi Audit Internal 6. Implementation of the Internal Audit Function


a. Direksi telah bertanggung jawab terhadap terciptanya a. The Board of Directors has been responsible for the
struktur pengendalian internal dan terselenggaranya creation of an internal control structure and the
fungsi audit dan bertanggung jawab atas tindak lanjut implementation of the audit function and is responsible
temuan audit internal. for following up on internal audit findings.
b. Penerapan fungsi audit telah dilaksanakan dengan efektif. b. The implementation of the audit function has been
carried out effectively.
c. Rencana pemeriksaan SKAI, kecukupan ruang lingkup c. The SKAI inspection plan, the adequacy of the scope and
serta kedalaman pemeriksaan telah cukup memadai. depth of the inspection are sufficient.
d. Pemantauan, analisis dan pelaporan perkembangan d. Monitoring, analysis and reporting of the development of
tindak lanjut perbaikan yang dilakukan oleh auditee follow-up improvements made by the auditee still needs
masih perlu ditingkatkan. to be improved.
e. Pedoman kerja SKAI telah disusun dan telah dilakukan e. The SKAI work guidelines have been compiled and have
revisi sesuai ketentuan yang berlaku. been revised in accordance with applicable regulations.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 89


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

7. Penerapan Fungsi Audit Eksternal 7. Application of External Audit Functions


a. Akuntan Publik/KAP yang ditunjuk telah terdaftar di a. The appointed Public Accountant / KAP has been
Otoritas Jasa Keuangan. registered with the Financial Services Authority.
b. Penunjukan Akuntan Publik/KAP telah sesuai dengan b. The appointment of a Public Accountant / KAP is in
ketentuan. accordance with the provisions.
c. Akuntan Publik yang ditunjuk telah bekerja secara c. The appointed Public Accountant has worked
independen dan melakukan komunikasi dengan Otoritas independently and communicated with the Financial
Jasa Keuangan. Services Authority.
d. Akuntan Publik telah melaporkan hasil audit dan d. The Public Accountant has reported the results of the audit
manajemen letter kepada Otoritas Jasa Keuangan. and management letter to the Financial Services Authority.

8. Penerapan Manajemen Risiko termasuk Sistem Pengendalian 8. Implementation of Risk Management including the Internal
Internal Control System
a. Komisaris telah menyetujui Kebijakan Manajemen Risiko a. The Board of Commissioners has approved the Risk
termasuk strategi dan kerangka Manajemen Risiko yang Management Policy including the established Risk
ditetapkan. Management strategy and framework.
b. Melalui Komite Pemantau Risiko melakukan evaluasi b. Through the Risk Monitoring Committee, evaluates the
pertanggungjawaban Direksi dan memberikan arahan accountability of the Board of Directors and provides
perbaikan atas pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko direction for improvement on the implementation of Risk
secara berkala. Management policies on a regular basis.
c. Struktur organisasi, job description dan key performance c. The organizational structure, job description and key
indicators serta rencana kerja SKMR telah disusun. performance indicators and SKMR work plan have been
prepared.
d. Direksi bertanggung jawab atas pelaksanaan kebijakan, d. The Board of Directors is responsible for implementing
strategi, dan kerangka Manajemen Risiko yang telah disetujui the policies, strategies and Risk Management framework
oleh Dewan Komisaris, melakukan evaluasi dan memberikan that have been approved by the Board of Commissioners,
arahan berdasarkan laporan-laporan yang disampaikan oleh evaluating and providing direction based on reports
SKMR termasuk laporan mengenai profil risiko; submitted by SKMR including reports on risk profiles.
e. Mekanisme pelaporan manajemen risiko melalui Laporan e. The risk management reporting mechanism through the
Profil Risiko yang dilakukan bulanan dan triwulanan. Risk Profile Report is conducted quarterly.
f. Upaya-upaya untuk meningkatkan budaya Manajemen f. Efforts to improve the culture of Risk Management
Risiko telah dilakukan antara lain dengan mengadakan have been carried out, among others, by conducting
sosialisasi dan training mengenai risk awareness. awareness raising regarding risk awareness.
g. Fungsi Manajemen Risiko telah diterapkan secara g. The Risk Management function has been implemented
independen, hal ini telah tercermin antara lain adanya independently, this has been reflected among others by
pemisahan fungsi antara SKMR yang melakukan identifikasi, the separation of functions between the SKMR which
pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko dengan identifies, measures, monitors and controls risk with the
satuan kerja yang melakukan dan menyelesaikan transaksi. work units that carry out and complete transactions.
h. Sistem pengendalian intern Bank cukup baik, namun h. The Bank’s internal control system is quite good, but in
dalam implementasinya masih perlu ditingkatkan. its implementation it still needs to be improved.

9. Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait dan Penyediaan Dana 9. Provision of Funds to Related Parties and Provision of Large
Besar Funds
a. Kebijakan dan prosedur penyediaan dana kepada pihak a. Policies and procedures for providing funds to related
terkait dan penyediaan dana besar dikinikan secara berkala. parties and providing large funds are updated regularly.
b. Proses penyediaan dana kepada pihak terkait dan b. The process of providing funds to related parties
penyediaan dana besar telah sesuai dengan prinsip and providing large funds is in accordance with the
kehati-hatian. precautionary principle.
c. Pengambilan keputusan penyediaan dana dilakukan c. Decision making on the provision of funds is carried out
manajemen secara independen tanpa intervensi dari by management independently without intervention
pihak terkait. from related parties.

10. Tranparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan, Laporan 10. Transparency of Financial and Non-Financial Conditions,
Pelaksanaan Tata Kelola dan Pelaporan Internal Internal Governance and Reporting Implementation Reports
a. Bank telah mentransparansikan kondisi keuangan dan a. The Bank has been translating financial and non-financial
non keuangan kepada pemangku kepentingan. conditions to stakeholders.
b. Bank telah mentransparansikan informasi produk Bank b. The Bank has been translating information about the
sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. Bank’s products in accordance with the provisions of the
Financial Services Authority.
c. Bank telah menyusun dan menyajikan laporan dengan c. The Bank has prepared and presented a report in accordance
tata cara sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. with the provisions of the Financial Services Authority.
d. Bank telah menyusun Laporan Pelaksanaan Tata Kelola d. The Bank has prepared a Report on the Implementation
dengan isi dan cakupan sesuai ketentuan Otoritas Jasa of Governance with content and scope in accordance
Keuangan. with the provisions of the Financial Services Authority.

11. Rencana Strategis Bank 11. Bank’s Strategic Plan


a. Bank telah menyusun RBB secara realistis, komprehensif, a. The Bank has prepared RBB in a realistic, comprehensive,
terukur dan memperhatikan prinsip kehati-hatian. measurable manner and heedes the precautionary principle.
b. RBB disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi telah b. The RBB is approved by the Board of Commissioners and
mengkomunikasikan kepada pemegang saham dan the Board of Directors to communicate to shareholders
seluruh jenjang organisasi. and all levels of the organization.
c. Direksi telah melaksanakan RBB dan Dewan Komisaris c. The Board of Directors has implemented the RBB and the
melakukan pengawasan dalam pelaksanaannya. Board of Commissioners supervised the implementation.

C. Governance Outcome C. Governance Outcome


1. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi 1. Implementation of the Duties and Responsibilities of Directors
a. Direksi telah mempertanggung jawabkan pelaksanaan a. The Board of Directors has been responsible for carrying
tugasnya kepada pemegang saham. out its duties to shareholders.
b. Hasil rapat Direksi telah dituangkan dalam risalah rapat b. The results of the Board of Directors’ meeting have
termasuk disenting opinion. been outlined in the minutes of the meeting including
disenting opinions.
c. Direksi telah mengungkapkan kebijakan-kebijakan c. The Board of Directors has revealed strategic policies in
strategis di bidang kepegawaian kepada seluruh pegawai. the area of employment to all employees.
d. Penyelesaian permasalahan yang dihadapi Bank dan d. Resolving problems faced by the Bank and achieving
pencapaian hasil sesuai ekspektasi pemangku kepentingan. results according to stakeholder expectations.
e. Peningkatan kompetensi seluruh karyawan sesuai tugas e. Increased competence of all employees according to
dan tanggung jawabnya. their duties and responsibilities.

90 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

2. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris 2. Implementation of the Duties and Responsibilities of the
Board of Commissioners
a. Hasil rapat Dewan Komisaris telah dituangkan dalam a. The results of the Board of Commissioners’ meeting
Risalah Rapat termasuk dissenting opinion. have been outlined in the Minutes of Meeting including
dissenting opinions.
b. Transparansi Dewan Komisaris telah dituangkan dalam b. The transparency of the Board of Commissioners has been
Laporan Pelaksanaan Tata Kelola. stated in the Corporate Governance Implementation Report.
c. Penyelesaian permasalahan yang dihadapi Bank dan c. Resolving problems faced by the Bank and achieving
pencapaian hasil sesuai ekspektasi pemangku kepentingan. results according to stakeholder expectations.

3. Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite 3. Completeness and Implementation of Committee Duties
a. Hasil rapat Komite telah dituangkan dalam risalah rapat a. The results of the Committee’s meeting have been outlined
termasuk disenting opinion. in the minutes of the meeting including disenting opinions.
b. Hasil rapat Komite telah direkomendasikan kepada b. The results of the Committee’s meeting have been
Dewan Komisaris. recommended to the Board of Commissioners.

4. Penanganan Benturan Kepentingan 4. Handling of Conflicts of Interest


Kegiatan operasional Bank bebas dari intervensi pemilik/pihak The Bank’s operational activities are free from interventions
terkait dan pihak lainnya yang dapat menimbulkan benturan of related parties and other parties that may cause conflicts of
kepentingan yang dapat merugikan Bank. interest which are detrimental to the Bank.

5. Penerapan Fungsi Kepatuhan 5. Application of Compliance Function


a. Laporan Pelaksanaan tugas Direktur Kepatuhan telah a. The Compliance Director’s Implementation Report has
dibuat dan cakupannya telah sesuai dengan ketentuan been prepared and the scope is in accordance with the
Otoritas Jasa Keuangan. provisions of the Financial Services Authority.
b. Bank berhasil menurunkan tingkat pelanggaran terhadap b. Efforts to reduce the level of violations of the provisions
ketentuan yang berlaku. in force, show a positive development.
c. Secara bertahap Bank telah mulai membangun Budaya c. Gradually the Bank has begun to build a Compliance
Kepatuhan dalam kegiatan operasional. Culture in operational activities.

6. Penerapan Fungsi Audit Internal 6. Implementation of the Internal Audit Function


a. Temuan pemeriksaan SKAI telah ditindaklanjuti oleh a. The findings of the SKAI inspection have been followed
auditee. up by the auditee.
b. SKAI telah bersikap obyektif dan independen dalam b. SKAI has been objective and independent in conducting
melakukan audit. audits.
c. Program audit telah mencakup keseluruhan unit kerja c. The audit program has covered the entire work unit by
dengan mempertimbangkan tingkat risiko masing-masing. considering the level of risk of each.
d. Program audit dan ruang lingkup audit cukup memadai sesuai d. The audit program and audit scope are quite in
dengan prinsip-prinsip SPFAIB antara lain: terpenuhinya accordance with the SPFAIB principles.
independensi, objektifitas, tidak ada pembatasan dalam
cakupan dan ruang lingkup audit internal.
e. Jumlah dan kualitas auditor masih perlu ditingkatkan. e. The number and quality of auditors is quite adequate.

7. Penerapan Fungsi Audit Eksternal 7. Application of External Audit Functions


a. Hasil audit dan manajemen letter yang dibuat oleh KAP a. The results of the audit and management letter prepared
telah menggambarkan permasalahan yang dihadapi Bank. by KAP have described the problems faced by the Bank.
b. KAP telah melaporkan hasil audit dan manajemen letter b. KAP has reported the results of the audit and
kepada Otoritas Jasa Keuangan. management letter to the Financial Services Authority.

8. Penerapan Manajemen Risiko termasuk Sistem Pengendalian 8. Implementation of Risk Management including the Internal
Internal Control System
a. Efektifitas penerapan manajemen risiko masih harus a. The effectiveness of the implementation of risk
ditingkatkan, secara berkelanjutan telah dilakukan upaya management must still be improved, efforts have been
untuk meningkatkan penerapan manajemen risiko pada made to improve the implementation of risk management
seluruh jenjang organisasi. at all levels of the organization.
b. Dewan Komisaris secara langsung aktif melakukan b. The Board of Commissioners actively supervises and
pengawasan dan supervisi terhadap aktivitas Bank. supervises the Bank’s activities.
c. Bank melakukan aktivitas bisnis disesuaikan dengan c. The Bank conducts business activities in accordance with
kemampuan permodalan untuk menyerap risiko kerugian. its capital capacity to absorb loss risk.

9. Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait dan Penyediaan Dana Besar 9. Provision of Funds to Related Parties and Provision of Large Funds
a. Penerapan penyediaan dana kepada pihak terkait dan a. The application of the provision of funds to related parties
penyediaan dana besar telah memenuhi ketentuan mengenai and the provision of large funds has fulfilled the provisions
BMPK dan memperhatikan kemampuan permodalan. concerning the LLL.
b. Laporan BMPK telah disampaikan kepada Otoritas Jasa b. The LLL report has been submitted to the Financial Services
Keungan sesuai dengan ketentuan. Authority in accordance with the provisions.

10. Tranparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan, Laporan 10. Transparency of Financial and Non-Financial Conditions,
Pelaksanaan Tata Kelola dan Pelaporan Internal Internal Governance and Reporting Implementation Reports
a. Laporan tahunan telah dibuat dan disampaikan tepat a. Annual reports have been prepared and submitted on
waktu kepada pemegang saham dan OJK. time to shareholders and OJK.
b. Transparansi laporan telah dilakukan dengan cakupan b. Report transparency has been carried out in accordance
sesuai ketentuan. with the provisions of the provisions.
c. Laporan Pelaksanaan Tata Kelola telah dibuat dan c. The Corporate Governance Implementation Report has
mencerminkan keadaan Bank yang sebenarnya dan been prepared and reflects the actual condition of the
sesuai self assessment Bank. Bank and is in accordance with the Bank’s self assessment.
d. Laporan Pelaksanaan Tata Kelola telah disampaikan d. The Corporate Governance Implementation Report has
tepat waktu sesuai ketentuan. been submitted on time in accordance with the provisions.
e. Laporan tahunan dan laporan Pelaksanaan Tata Kelola e. The annual report and the Governance Implementation
telah dicantumkan dalam situs web sesuai ketentuan. report have been posted on the website in accordance
with the provisions.

11. Rencana Strategis Bank 11. Bank’s Strategic Plan


a. Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis disusun oleh a. The Corporate Plan and Business Plan are prepared by the
Direksi dan mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris. Directors and have the approval of the Board of Commissioners.
b. Rencana Strategis bank disusun dengan komprehensif dan b. The Bank’s Strategic Plan is prepared comprehensively
didukung dengan penyiapan infrastruktur yang cukup memadai. and is supported by adequate infrastructure preparation.
c. RBB menggambarkan pertumbuhan Bank yang c. The RBB illustrates the Bank’s sustainable growth, as
berkesinambungan, serta memberi manfaat ekonomis well as providing economic and non-economic benefits
dan non ekonomis bagi pemangku kepentingan. for stakeholders.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 91


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Rapat Umum Pemegang Saham


General Meeting of Shareholders
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah organ Bank yang memiliki General Meeting of Shareholders (GMS) is an organ of the Bank that
wewenang tertinggi yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris has the highest authority not given to the Board of Commissioners
maupun Direksi. RUPS memiliki kewenangan antara lain mengangkat or Directors. The GMS has the authority to appoint and dismiss the
dan memberhentikan Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi Board of Commissioners and Directors, evaluate the performance of
kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, menyetujui Anggaran Dasar Bank the Board of Commissioners and Directors, approve the Bank’s Articles
serta menerapkan remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan of Association and apply remuneration for members of the Board of
Direksi. RUPS juga merupakan forum yang sah bagi Dewan Komisaris Commissioners and Directors. The GMS is also a legitimate forum for
dan Direksi untuk memberikan laporan dan mempertanggungjawabkan the Board of Commissioners and Directors to provide reports and take
pelaksanaan tugas dan kinerja mereka kepada pemegang saham. responsibility for the implementation of their duties and performance
to shareholders.

RUPS diadakan sedikitnya sekali dalam setahun, dilokasi yang mudah The GMS is held at least once a year, in a location that is easily accessible
terjangkau oleh Pemegang Saham. Dalam forum RUPS, Pemegang to Shareholders. In the GMS forum, Shareholders are entitled to obtain
Saham berhak memperoleh keterangan terkait Bank, baik dari Dewan information related to the Bank, both from the Board of Commissioners
Komisaris maupun Direksi, sepanjang berhubungan dengan mata acara and Directors, as long as it is related to the agenda of the meeting and
rapat dan tidak bertentangan dengan kepentingan Bank. does not conflict with the interests of the Bank.

Pada tahun 2020, Bank telah melaksanakan RUPS sebagai berikut: In 2020, the Bank has conducted the GMS as follows:

RUPS Tahunan (RUPST) Annual GMS (AGMS)


Tanggal : 25 Agustus 2020 Date : August 25, 2020
Tempat : Jakarta Venue : Jakarta

Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahun 2020


The Resolution of General Meeting of Shareholders 2020
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 25 Agustus 2020 Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) August 20, 2020

Hasil RUPST 25 Agustus 2020: Resolutions of the AGMS of August 25, 2020:
1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan 1. Approved and Ratified the Company’s Annual Report for financial
untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember year ended on December 31, 2019, including the Company’s
2019, termasuk didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Activities Report, the Board of Commissionerss Supervisory
Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan, dan Report, and the Company’s Financial Statement Report for
Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir the financial year ended on December 31, 2019 which includes
pada tanggal 31 Desember 2019 yang meliputi Neraca dan the Company’s Balance Sheet and Income Statement, did not
Perhitungan Laba Rugi Perseroan, tidak membagikan dividen distribute dividends and did not make reserves of the Company
dan tidak membuat cadangan Perseroan untuk tahun buku 2019 for this 2019 financial year, as well as granting full release and
ini, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung discharge (acquit et decharge) to all members of the Board of
jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada anggota Direksi Directors and the Board of Commissioners of the Company for
dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan management and supervision actions carried out in the financial
pengawasan yang dilakukan dalam tahun buku yang berakhir year ended on December 31 2019 provided that those actions
pada tanggal 31 Desember 2019 sepanjang tindakan-tindakan are reflected in the Annual Report.
tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan tersebut.

2. a. Menyetujui penetapan honorarium serta tunjangan lainnya bagi 2. a. Approved the determination of the honorarium and other allowances
Dewan Komisaris Perseroan secara keseluruhan untuk tahun buku for the Board of Commissioners of the Company as a whole for
2020, sebesar sama dengan tahun buku 2019, dengan ketentuan 2020 financial year, amounting to the same as the 2019 financial
tidak terdapat kenaikan dari tahun buku 2019, dan memberikan year, provided that there is no increase from the 2019 financial
wewenang dan kuasa kepada Rapat Dewan Komisaris untuk year, and granting the authority and power to the Board of
menetapkan pembagiannya, dengan memperhatikan rekomendasi Commissioners’ Meeting to determine its allocation, with taking
dari Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan. into account recommendations from the Company’s Nomination
and Remuneration Committee.

b. Menyetujui penetapan gaji dan/atau tunjangan bagi anggota b. Approved the determination of salary and/or benefit for
Direksi Perseroan secara keseluruhan untuk tahun buku 2020, members of the Board of Directors of the Company as a whole
sebesar sama dengan tahun buku 2019, dengan ketentuan for 2020 financial year, amounting to the same as 2019 financial
tidak terdapat kenaikan dari tahun buku 2019, dan memberikan year, provided that there is no increase from 2019 financial
wewenang dan kuasa kepada Rapat Dewan Komisaris untuk year, and granting the authority and power to the Board of
menetapkan pembagiannya, dengan memperhatikan rekomendasi Commissioners’ Meeting to determine its allocation, taking into
dari Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan. account recommendation from the Company’s Nomination and
Remuneration Committee.

3. a. Menunjuk Akuntan Publik yang akan mengaudit untuk melakukan 3. a. Appointed the Public Accountant who will audit to conduct an
pemeriksaan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku examination of the Company’s Financial Statements for 2020
2020 adalah Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & financial year is Public Accountant Amir Abadi Jusuf, Aryanto,
Rekan, member of the RSM network, setelah mempertimbangkan Mawar & Rekan, member of the RSM network, as has considered
usulan dari Dewan Komisaris Perseroan. the proposal from the Company’s Board of Commissioners.

b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris b. Grant authority and power to the Board of Commissioners of the
Perseroan untuk menunjuk Akuntan Publik pengganti maupun Company to appoint a replacement Public Accountant or dismiss
memberhentikan Akuntan Publik yang telah ditunjuk, bilamana the appointed Public Accountant, if for any reason based on the
karena sebab apapun juga berdasarkan ketentuan yang berlaku provisions of the Capital Market in Indonesia, the appointed
pada Pasar Modal di Indonesia Akuntan Publik yang telah ditunjuk Public Accountant is unable to perform / complete his / her
tersebut tidak dapat melakukan/menyelesaikan tugasnya; duties;

92 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

c. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi dengan c. Grant authority and power to the Board of Directors with
persetujuan Dewan Komisaris untuk menetapkan honorarium the approval of the Board of Commissioners to determine the
dari Kantor Akuntan Publik tersebut, dengan jumlah yang tidak honorarium of the Public Accountant Office, which amount shall
melebihi dari Rp. 1.320.000.000,00 (satu miliar tiga ratus dua be no more than IDR 1,320,000,000 (one billion three hundred
puluh juta Rupiah), berikut syarat-syarat penunjukkannya. twenty million Rupiah), along with the terms of appointment.

4. Menerima baik laporan realisasi penggunaan dana hasil 4. Receive reports on the realization of the use of proceeds from
penawaran umum saham terbatas Perseroan (penambahan the Company’s Limited Public Offering (the increase in capital
modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu), yang telah through Pre-Emptive Rights), which has been used in its entirety.
digunakan secara keseluruhan.

Dewan Komisaris
The Board of Commissioners
Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh Rapat Umum The Board of Commissioner are appointed and dismissed by the
Pemegang Saham (RUPS). Ketentuan mengenai Dewan Komisaris dan General Meeting of Shareholders (GMS). The provisions regarding
Direksi dilaksanakan sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Board of Commissioners and Board of Directors are implemented
33/POJK.04/2014. compliance with the Financial Service Authority Regulation Number
33/POJK.04/2014.

Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris Guidelines and Work Ethics of The Board of Commissioners

Dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya, Dewan Komisaris In carrying out its duties and responsibilities, the Board of
mengacu kepada Pedoman yang berlaku. Kewajiban anggota Dewan Commissioners shall refer to the applicable Gudelines. The obligations
Komisaris menyampaikan informasi kepada Bank mengenai kepemilikan of members of the Board of Commissioners to inform the Bank of
dan setiap perubahan kepemilikan atas saham Bank, telah diatur pada ownership and any change of ownership of the Bank’s shares are set
Pedoman yang mengatur hal-hal di antaranya sebagai berikut : forth in the Guidelines governing matters such as the following:

1. Ketentuan Umum 1. General Terms


2. Organisasi 2. Organization
3. Tugas dan Tanggung Jawab 3. Duties and Responsibilities
4. Rapat Dewan Komisaris 4. The Board of Commissioners Meeting
5. Rapat Koordinasi Direksi dan Dewan Komisaris 5. The Board of Directors and the Board of Commissioners Joint Meeting
6. Benturan Kepentingan 6. The Conflict of Interest
7. Lain-lain dan Penutup 7. Others

Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.03/2016, In accordance with the Financial Services Authority Regulation Number
pedoman Dewan Komisaris sesuai Pasal 35 adalah sebagai berikut : 55/POJK.03/2016, the guidelines of the Board of Commissioners in
accordance with Article 35 are as follows:

1. Dewan Komisaris wajib memiliki pedoman dan tata tertib kerja 1. The Board of Commissioners must have work guidelines
yang bersifat mengikat bagi setiap anggota Dewan Komisaris. and rules which is binding for each member of the Board of
Commissioners.
2. Pedoman dan tata tertib kerja sebagaimana dimaksud pada ayat 2. Work guidelines and rules as referred to in paragraph (1) must
(1) paling sedikit wajib mencantumkan : at least contain:

a. Pengaturan etika kerja; a. Work ethic regulations;


b. Waktu kerja; dan b. Work hours; and
c. Pengaturan rapat. c. Meeting procedure.

Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris Duties and Authorities of The Board of Commissioners

Berdasarkan Board Charter atau Buku Panduan Kerja, Dewan Komisaris Based on the Board Charter or Working Guidance Book, the Board of
memiliki tugas dan tanggung jawab, wewenang, serta kewajiban Commissioners had duties and responsibilities, authorities, and duties
sebagai berikut : as followed:

1. Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijakan 1. The Board of Commissioners performed supervision due to
pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai maintenance policy, the course of maintenance in general, both
Bank maupun usaha Bank, dan memberi nasihat kepada Direksi. regarding the Bank or the Bank’s business, and to advise the
2. Dewan Komisaris setiap waktu dalam jam kerja kantor Bank Board of Directors.
berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat lain yang 2. The Board of Commissioners was allowed to enter premises such
dipergunakan atau yang dikuasai oleh Bank dan berhak untuk as building, garden or any other place used or controlled by the
memeriksa semua pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, Bank every time within working hours and they were entitled to
memeriksa dan mencocokan keadaan uang kas dan lain-lain inspect all books, letters and other documents, evaluating cash
serta berhak untuk mengetahui segala tindakan yang telah flows and statements and others as well as knowing all actions
dijalankan oleh Direksi. and decisions made by the Board of Directors.
3. Direksi dan setiap anggota Direksi wajib untuk memberikan 3. The Board of Directors and each member of the Board of
penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan oleh Dewan Directors were required to provide an explanation of all the
Komisaris. things asked by the Board of Commissioners.
4. Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa Direksi telah 4. The Board of Commissioners shall ensure that the Board of
menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari satuan kerja Directors has followed up on audit findings and recommendations
audit intern Bank, Auditor ekstern, hasil pengawasan OJK dan/ from the bank’s internal audit unit, external auditors, FSA
atau hasil pengawasan otoritas lain. supervisory results and/or other authorities supervision results.
5. Dalam hal hanya ada seorang anggota Dewan Komisaris, segala 5. In case there was only one member of the Board of
tugas dan wewenang yang diberikan kepada Komisaris Utama Commissioners, all the duties and powers given to the President
atau anggota Dewan Komisaris dalam Anggaran Dasar berlaku Commissioner or the Board of Commissioners in the statutes
pula baginya. was applicable to him.
6. Pada setiap waktu Dewan Komisaris berdasarkan suatu 6. At any time the Board of Commissioners pursuant to a decision
keputusan Rapat Dewan Komisaris dapat memberhentikan of the Board of Commissioners were allowed to remove
untuk sementara waktu seorang atau lebih anggota Direksi dari temporarily one or more members of the Board of Directors of
jabatannya (jabatan mereka) apabila anggota Direksi tersebut his (their position) when the members of the Board of Directors
bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan/atau were to act in conflict with the statutes and/or regulations in
peraturan perundang-undangan yang berlaku, pemberhentian force, the dismissal could be carried out by stating the reason.
tersebut dengan menyebutkan alasannya.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 93


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Komposisi Dewan Komisaris The Board of Commissioners’ Structure

Susunan Dewan Komisaris periode tahun 2020 sebagai berikut : The composition of the Board of Commissioners for the period of 2020
are as follows:

1. Komisaris Utama : Paulus Nurwadono 1. President Commissioner : Paulus Nurwadono


2. Komisaris : Kang Ho Chang 2. Commissioner : Kang Ho Chang
3. Komisaris (Independen) : Taufik Hakim 3. Commissioner (Independent) : Taufik Hakim
4. Komisaris (Independen) : Gaguk Hartadi 4. Commissioner (Independent) : Gaguk Hartadi

Dari struktur kepemilikan saham, anggota Dewan Komisaris From the share ownership structure, Independent of the Board
Independen tidak memiliki kepentingan, baik sebagai Pemilik atau of Commisioners member have no interest, either as owners
Pemegang Saham dalam kelompok usaha Bank maupun sebagai pemilik or shareholders in the bank’s business group or as owners or
atau pemegang saham di PT Bank IBK Indonesia Tbk. shareholders in PT Bank IBK Indonesia Tbk.

Independensi Dewan Komisaris Independency of The Board of Commissioners

Antar anggota Dewan Komisaris dan antara anggota Dewan Komisaris Among members of the Board of Commissioners and between the
dengan anggota Direksi tidak ada hubungan keluarga sedarah sampai members of the Board of Commissioners and Directors had no family
dengan derajat kedua, baik menurut garis lurus maupun garis ke relationship up to second degree, horizontally or vertically or marriage
samping. relationship.

Informasi Mengenai Komisaris Independen Independent Commissioners Information

Berdasarkan POJK No. 55/POJK.03/2016 tanggal 07 Desember 2016 Based on regulation FSA number 55/POJK.03/2016 dated on Desember
tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum dan SEOJK No. 13/ 7, 2016 regarding The Implementation of Good Corporate Governance
SEOJK.03/2017 tanggal 17 Maret 2017 tentang Penerapan Tata Kelola for Commercial Banks and SEOJK No. 13/SEOJK.03/2017 dated on
bagi Bank Umum. March 17, 2017 regarding The Implementation of Good Corporate
Governance for Commercial Banks.

Komisaris Independen adalah anggota Komisaris yang tidak memiliki Independent Commissioner is the members of the Board of
hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham, dan/atau Commissioners that are devoid of any financial, management, share
hubungan keluarga sampai dengan derajat kedua dengan anggota ownership, and/or family relationship up to second degree with
Komisaris lainnya, Direksi dan/atau Pemegang Saham Pengendali other members of the Board of Commissioners, Board of Directors
atau hubungan lain yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk and/or controlling Shareholders or any other relationship that might
bertindak independen. influence their capability of acting independently.

Sehingga, dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya, Komisaris So, in executing theirs functions and duties, Independent
Independen dapat menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola yaitu Commissioners are able to implement GCG in all principles of
transparansi, akuntabilitas, pertanggung jawaban, independensi, dan transparency, accountability, responsibility, independency and
kewajaran. fairness.

Rapat dan Tingkat Kehadiran Meeting and Level of Attendance

Sesuai dengan Buku Panduan Kerja Dewan Komisaris Bank, Dewan In accordance with the Working Guideline Book of the Bank’s Board
Komisaris mengadakan rapat paling sedikit enam (6) kali. Selama tahun of Commissioners, the Board of Commissioners must organize a
2020, Dewan Komisaris Bank telah melaksanakan rapat sebanyak minimum of 6 internal meetings every year. In 2020, the Bank’s Board
enam (6) kali dan rapat gabungan antara Dewan Komisaris dengan of Commissioners organized 6 internal meetings and 6 joint meetings
Direksi sebanyak enam (6) kali. with Directors.

Nama Anggota Dewan Komisaris Frekuensi Rapat Kehadiran dalam Rapat Persentase
Name of The Board of Commissioners Frequency of Meeting Attendance in Meeting Percentage

Paulus Nurwadono 6 6 100%

Kang Ho Chang 6 3 50%

Taufik Hakim 6 6 100%

Gaguk Hartadi 6 6 100%

Rapat Gabungan Antara Dewan Komisaris dan Direksi


Joint Meeting of The Board of Commissioners and The Board of Directors

Nama Anggota Frekuensi Rapat Kehadiran dalam Rapat Persentase


Name of Members Frequency of Meeting Attendance in Meeting Percentage

Paulus Nurwadono 6 6 100%


Kang Ho Chang 6 2 33%
Taufik Hakim 6 6 100%
Gaguk Hartadi 6 6 100%
Park Ju Yong 6 6 100%
Kim Jaemyoung 6 6 100%
Maria Cortilia Vera Afianti 6 6 100%
Edi 6 6 100%
Alexander Frans Rori 6 6 100%

94 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Program Pelatihan Dewan Komisaris Training Programs for The Board of Commissioners

Sepanjang tahun 2020, pelatihan-pelatihan yang telah diikuti Dewan Throughout 2020, the trainings participated by The Board of
Komisaris antara lain: Commissioners are as follows:

-- Profiling Kejahatan dan Kerentanan Pencucian Uang Serta -- Profiling Crime and Vulnerability of Money Laundering and
Pendanaan Terorisme Sebagai Dampak Krisis Covid-19 Terrorism Funding as the Impact of the Covid-19 Crisis
-- FGD Kebutuhan penyelenggaraan sertifikasi kompetensi kerja -- FGD The need for work competence certification
-- Effective risk based supervision in the digital and post pandemic era -- Effective risk based supervision in the digital and post pandemic era
-- Financial costumer protection and data privacy in digital area -- Financial costumer protection and data privacy in digital area

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris Assessor of The Board of Commissioners’ Performance

Penilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan dalam RUPS dimana Performance assessment of the Board of Commissioners was
penilaian dilakukan secara self assessment terhadap KPI yang telah conducted in GMS in which the assessment is a self assessment on
ditetapkan. the KPI set.

Remunerasi Dewan Komisaris The Board Commissioner Remuneration

Tahun 2020, berdasarkan keputusan pada Rapat Umum Pemegang In 2020, based on the decision at the GMS, the remuneration received
Saham, remunerasi yang di terima oleh Dewan Komisaris sejumlah by the Board of Commissioners amounts to IDR 3,378,263,302.
Rp. 3.378.263.302.

Kepemilikan Saham oleh Dewan Komisaris Share Ownership of The Board of Commissioners

Kewajiban anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris The obligation of member of Board of Directors or Board of
menyampaikan informasi kepada Bank mengenai kepemilikan dan Commissioners in presenting information to the Bank on the ownership
setiap perubahan kepemilikan atas saham Bank, diatur dalam and any change of ownership of the Bank’s shares, is regulated in the
ketentuan internal Bank. Bank’s internal regulations.

Sampai dengan akhir tahun 2020, masing-masing anggota Dewan Until the end of 2020, each member of the Bank’s Board of
Komisaris Bank tidak memiliki saham Bank. Commissioners did not have the Bank’s shares.

Direksi
The Board of Directors

Direksi Bank secara garis besar bertugas menjalankan segala kegiatan The Board of Directors in general are in charge in executing all
yang berkaitan dengan pengelolaan dan operasional Bank dan sesuai activities related with the management and Bank’s operations and in
dengan ketentuan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi accordance with the provision of the Board of Directors’ duties and
yang diatur dalam ketentuan Otoritas Jasa Keuangan dan otoritas responsibility as set in the policy and regulation of Bank Indonesia,
berwenang lainnya yang terkait. Bank telah membuat Pedoman dan financial services authority, and other related regulatory authorities.
Tata Tertib Kerja Direksi (Board Charter) yang menjelaskan secara rinci The Bank had also published Board Charter book that explained in
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi. Ketentuan mengenai detail all the implementation of duties and responsibilities of the
Direksi dilaksanakan sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Bank’s Board of Directors. Regulation about Commissioners and
33/POJK.04/2014. Directors were performed according to FSA regulation Number 33/
POJK.04/2014.

Direksi wajib menyampaikan informasi kepada Bank mengenai The Board of Directors must submit information to the Bank regarding
kepemilikan dan setiap perubahan kepemilikan atas saham Bank. ownership and each changes in the Bank’s share ownership.

Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Duties and Responsibility of The Board of Directors

Secara umum, Direksi Bank memiliki tugas dan tanggung jawab In general, the Bank’s Board of Directors have duties and
sebagai berikut : responsibilities as follows:

1. Melaksanakan prinsip-prinsip Tata Kelola dalam setiap kegiatan 1. Implement GCG principles in any Bank’s business activities in all
usaha Bank pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. levels or organization levels.
2. Mengupayakan pencapaian rencana kerja dan tujuan usaha 2. Endeavour towards the achievement of the work plans and
untuk jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang. business objective for short, medium, and long term.
3. Menjaga nilai aktiva Bank dengan memastikan tersedianya 3. Maintain the Bank’s assets by ensuring adequate resources and
sumber daya dan mekanisme pengendalian internal yang mechanism of internal control to prevent possible losses that
memadai untuk menghindari kerugian akibat risiko usaha dan might arise from the risks in the business and operations.
risiko operasional.
4. Menerapkan praktik Tata Kelola sesuai dengan standar etika, 4. Implement GCG practices in accordance with the highest ethic
profesionalisme, dan kepekaan sosial yang tinggi untuk para standard, professionalism, and high social empathy for the
pemangku kepentingan. interest of all stakeholders.
5. Menindaklanjuti temuan audit internal, audit eksternal, hasil 5. Follow up the internal audit findings, external audit, and
pengawasan Otoritas Jasa Keuangan dan hasil pengawasan supervisory results from Bank Indonesia, Financial Services
otoritas lain. Authority (FSA) or from other relevant authorities.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 95


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Komposisi Direksi The Board of Directors Composition

Susunan Direksi periode tahun 2020 sebagai berikut : The composition of the Board of Directors in 2020 as follows:
1. Direktur Utama : Park Ju Yong 1. President Director : Park Ju Yong
2. Direktur : Kim Jaemyoung 2. Director : Kim Jaemyoung
3. Direktur (Independen) : MC Vera Afianti 3. Director (Independent) : MC Vera Afianti
4. Direktur (Independen) : Edi 4. Director (Independent) : Edi
5. Direktur Kepatuhan (Independen) : Alexander F. Rori 5. Compliance Director (Independent) : Alexander F. Rori

Seluruh anggota Direksi Bank berdomisili di Indonesia dan seluruhnya All members of the Bank’s Board of Directors are domiciled in Indonesia
telah mendapat persetujuan Otoritas Jasa Keuangan atas Penilaian and all of them has been approved by the Financial Services Authority
Kemampuan dan Kepatuhan (fit and proper test). for Fit and Proper Test.

Independensi Direksi Independency of The Board of Directors

Dari struktur kepemilikan saham, Direksi tidak memiliki kepentingan, Referring to shareholder structure, the Board of Directors has no
baik sebagai pemilik atau Pemegang Saham dalam kelompok usaha interest, either as an owner or Shareholder in the bank’s business
Bank. group.

Rapat Dan Tingkat Kehadiran Meeting and Level of Attendance

Sesuai dengan Board Charter Direksi Bank, Direksi mengadakan In accordance with the Board Charter of the Bank’s Board of Directors,
rapat paling sedikit 12 kali. Selama tahun 2020, Direksi Bank telah the Directors must organize a minimum of 12 internal meetings every
melaksanakan rapat sebanyak 12 kali dan rapat gabungan antara year. In 2020, the Bank’s Directors organized 12 internal meetings and
Direksi dengan Dewan Komisaris sebanyak enam (6) kali. 6 joint meetings with Board of Commissioners.

Nama Anggota Direksi Frekuensi Rapat Kehadiran dalam Rapat Persentase


Name of The Board of Directors Frequency of Meeting Attendance in Meeting Percentage

Park Ju Yong 12 12 100%

Kim Jaemyoung 12 11 92%

Maria Cortilia Vera Afianti 12 12 100%

Edi 12 11 92%

Alexander Frans Rori 12 12 100%

Program Pelatihan Direksi Trainings for The Board of Directors

Sepanjang tahun 2020, pelatihan-pelatihan yang telah diikuti oleh Throughout the year of 2020, the trainings participated by the Board
Direksi antara lain: of Directors are as follows:
-- Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko Level 4 “Implementasi -- Refreshment of Level 4 Risk Management Certification “Implementation
Budaya Sadar Risiko pada Sektor Keuangan di Indonesia of a Risk Awareness Culture in the Financial Sector in Indonesia
-- Sertifikasi Treasury Dealer Level Advance -- Treasury Dealer Level Advance Certification
-- Sosialisasi Stimulus perekonomian nasional sebagai kebijakan -- Dissemination of the national economic stimulus as a
countercyclical sebagai dampak penyebaran Covid-19 countercyclical policy as a result of the spread of Covid-19
-- Sosialisasi Perubahan ketentuan penerapan manajemen risiko -- Dissemination of Changes in the provisions for implementing risk
dalam penggunaan teknologi informasi oleh bank umum management in the use of information technology by commercial banks
-- Sosialisasi Perhitungan aset tertimbang menurut risiko untuk risiko -- Dissemination of Calculation of risk-weighted assets for operational
operasional dengan menggunakan pendekatan standar bagi bank umum risk using the standard approach for commercial banks
-- Sosialisasi Transparansi dan publikasi laporan bank umum -- Dissemination of transparency and publication of conventional
konvensional commercial bank reports
-- Sosialisasi Transaksi material dan perubahan kegiatan usaha -- Dissemination of material transactions and changes in business
activities
-- Sosialisasi Transaksi afiliasi dan transaksi benturan kepentingan -- Dissemination of affiliated transactions and conflict of interest
transactions
-- Sosialisasi mobile application sistem informasi ketentuan -- Dissemination of the online banking regulatory information
perbankan online (SIKePO) system (SIKePO) mobile application
-- Sosialisasi kewajiban yang harus dipenuhi oleh emiten, peran -- Dissemination of obligations that must be fulfilled by issuers, the
direksi dan dewan komisaris dalam menjalankan perusahaan untuk role of the Board of Directors and the Board of Commissioners
memnuhi ekspektasi dan melindungi kepentingan pemegang saham in running the company to meet expectations and protect the
interests of shareholders
-- Sosialisasi Konglomerasi keuangan -- Socialization of financial conglomerates
-- Profiling Kejahatan dan Kerentanan Pencucian Uang Serta -- Profiling Crime and Vulnerability of Money Laundering and
Pendanaan Terorisme Sebagai Dampak Krisis Covid-19 Terrorism Funding as the Impact of the Covid-19 Crisis
-- Sharing Session Pengamanan Informasi Perbankan di Era Digital. -- Sharing Session of Banking Information Security in the Digital Age.
-- Strategi Meningkatkan Kualitas SDM di Bidang Sistem Pembayaran -- Strategies for Improving the Quality of Human Resources in the
dan Pengelolaan Uang Rupiah dalam Menghadapi Era Digitalisasi Field of Payment Systems and Management of Rupiah Currency in
dan Persaingan Global Facing the Era of Digitalization and Global Competition
-- Bersinergi Membangun Optimisme Pemulihan Ekonomi serta -- Synergize to Build Optimism for Economic Recovery and the
Arahan Presiden Republik Indonesia Direction of the President of the Republic of Indonesia
-- Transformation of Banking Operations in Digital Era : Resilience and -- Transformation of Banking Operations in Digital Era : Resilience
Sustainbility Beyond New Normal and Sustainbility Beyond New Normal
-- Penguatan Sinergi Penyelenggara dan Peserta SPBI dalam -- Strengthening the Synergy of SPBI Organizers and Participants in
Menghadapi Pandemi Covid-19 Facing the Covid-19 Pandemic

96 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Penilaian Kinerja Direksi Assesstment of The Board of Directors

Key Performance Indicator (KPI) Direksi Directors’ Key Performance Indicator (KPI)

Indikator kerja Direksi Bank mencakup: The Board of Directors of the Bank’s performance indicators were:
•• Penerapan tugas dan tanggung jawab setiap anggota Direksi •• Application of duties and responsibilities for every member of
berdasarkan Anggaran Dasar perusahaan. Board of Directors derived from Articles of Association.
•• Penerapan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham. •• Application of General Meeting of Shareholders decisions.
•• Realisasi Rencana Bisnis Bank (RBB). •• Realization of Banking Business Plan.

Mekanisme Asesmen Direksi Mechanism of the Board of Directors’ Assessment

Penilaian kinerja Direksi merupakan hasil secara keseluruhan yang Performance assessment of the Board of Directors was a collective
tercermin dalam satu kesatuan realisasi Rencana Bisnis Bank (RBB) result in one realization of Bank Business Plan (RBB) annually. The
secara tahunan. Pengukuran keberhasilan kinerja Direksi dilakukan success measurement of the Board of Directors’ performance was
terhadap Tingkat Kesehatan Bank yang mencakup aspek: reflected from assessment on Bank Soundness Level including :

1. Meningkatnya posisi Loan to Funding Ratio (LFR) 1. Increase Loan position to Funding Ratio (LFR)
2. Meningkatnya pertumbuhan Ekuitas 2. Increase the equity growth
3. Mempertahankan tingkat kesehatan Bank 3. Maintaining the soundness of the Bank

Pihak yang Melakukan Asesmen Assessor

Pihak yang melakukan assessment terhadap kinerja Direksi adalah The assessors who assessed the Board of Directors’ performance
Dewan Komisaris sebagai wakil dari Pemegang Saham, RUPS serta were the Board of Commissioners as representative of Shareholders,
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Penilaian Tingkat Kesehatan GMS, and Financial Services Authority (FSA) through GCG and The
Bank dan GCG. Bank Soundness Level Assessment.

Remunerasi Direksi Remuneration of The Board of Directors

Kebijakan dan Prosedur Penetapan Remunerasi Direksi Policies and Procedures for Directors’ Remuneration
Kebijakan dan prosedur penetapan remunerasi Direksi, mencakup Policies and procedures for the determination of the remuneration of
antara lain: Directors, covered points like:
1. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi. Dasar penetapan 1. The basis of determination of the amount of remuneration for the
besarnya remunerasi Direksi adalah melalui RUPS dan wewenang Board of Directors is through GMS and such authorities can be
tersebut dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris. delegated to the Board of Commissioners.
2. Indikator kinerja untuk mengukur performa Direksi, Kinerja Direksi 2. Indicators to measure Directors’ performance. Directors’
diukur dari pencapaian/pertumbuhan target-target finansial (laba, performance is measured by the achievement/growth of financial
aset, CASA, NPL), keberhasilan meningkatkan / mempertahankan targets (earnings, assets, CASA, NPL), the success of improving/
tingkat kesehatan Bank, serta realisasi dan Rencana Bisnis Bank maintaining the Bank’s soundness, and the realization of
yang telah ditetapkan. predetermined Bank Business Plan.

Tahun 2020, berdasarkan keputusan pada Rapat Umum Pemegang Saham, In 2020, based on the decision at the General Meeting of Shareholders,
remunerasi yang diterima oleh Direksi sejumlah Rp 12.853.640.857. the remuneration received by the Directors was IDR 12,853,640,857.

Kepemilikan Saham oleh Direksi The Board of Directors Share Ownership

Kewajiban anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris The Board of Directors and the Board of Commissioners’ members
menyampaikan informasi kepada Bank mengenai kepemilikan dan are obliged to inform the Bank regarding ownership and any changes
setiap perubahan kepemilikan atas saham Bank. Sampai dengan akhir in ownership of the Bank’s shares. Sampai dengan akhir tahun 2019,
tahun 2020, salah satu anggota Direksi Bank memiliki saham Bank. masing-masing anggota Direksi Bank tidak memiliki saham Bank. Until
the end of 2020, one of the Board of Directors owns the Bank’s shares.

Komite Audit
Audit Committee
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank No. SKEP.006/DIR/IX/19 Based on the Decree of the Bank’s Board of Directors No. SKEP.006/DIR/
tanggal 17 September 2019, Bank telah merubah susunan Komite IX/19 dated September 17, 2019, the Bank changed the composition
Audit sesuai dengan POJK No. 55/POJK.03/2016 tanggal 7 Desember of the Audit Committee in accordance with POJK No. 55/POJK.03/2016
2016 dan SEOJK No. 13/SEOJK.03/2017 tanggal 17 Maret 2017 tentang dated December 7, 2016 and SEOJK No. 13/SEOJK.03/2017 dated
Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. Tidak ada pembatasan periode March 17, 2017 concerning the implementation of Good Corporate
untuk jabatan anggota Komite Audit. Bank juga telah menyusun Governance for Commercial Banks, there is no period limit for members
piagam Komite Audit sebagaimana diatur dalam Peraturan No. IX.I.5, in the Audit Committee. The Bank also prepared an Audit Committee
yang menjelaskan tentang tujuan pembentukan Komite Audit, tugas charter as stipulated in Regulation No. IX.I.5, which explains the purpose
dan tanggung jawab Komite Audit, serta pelaksanaan rapat Komite of establishing Audit Committee, the duties and responsibilities of Audit
Audit. Committee, and of Audit Committee meetings.

Tanggung Jawab Komite Audit Audit Committee Responsibility

Komite ini bertugas untuk memberikan pendapat professional yang This committee was in charge in providing professional input that
independen kepada Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal- was independent to the Board of Commissioner on the reports or
hal yang disampaikan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris serta issues that were delivered by the Board of Directors to the Board of
mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris, Commissioners and also indentified issues that needed attention from
yang antara lain meliputi : the Board of Commissioners, among others were:

1. Membuat rencana kegiatan tahunan yang disetujui oleh Dewan 1. Preparing annual activity plan that had been approved by the
Komisaris. Board of Commissioners.
2. Melakukan penelaahan informasi keuangan yang akan dikeluarkan 2. Reviewing the financial information issued by the Bank such
Bank seperti laporan keuangan, proyeksi dan informasi keuangan as financial report, projection and other financial information
lainnya dan meyakinkan bahwa laporan keuangan telah sesuai and make sure that the financial report had complied with the
dengan standar akuntansi yang berlaku. applied accounting standard.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 97


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

3. Menganalisa ketaatan Bank terhadap peraturan perundang- 3. Analyzing the Bank’s compliance on the rules and regulations in
undangan di bidang pasar modal dan peraturan perundang- capital market and other rules and regulations related with the
undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan Bank. Bank’s actvity.
4. Menganalisa rencana kerja dan pelaksanaan pemeriksaan oleh 4. Analyzing the work plan and investigation conducted by Internal
Satuan Kerja Audit Intern. Audit Work Unit.
5. Menganalisa efektivitas fungsi satuan kerja audit intern dan 5. Analyzing the effectiveness of internal audit work unit and
akuntan publik. public accountant function.
6. Menganalisa independensi dan objektivitas Kantor Akuntan 6. Analyzing the independency and objectiveness of Public
Publik (KAP) serta kesesuaian pelaksanaan audit oleh KAP Accountant and the compliance of audit conducted by the Public
dengan standar audit yang berlaku. Accountant with the applicable audit standard.
7. Menganalisa kecukupan pemerikasaan yang dilakukan oleh KAP 7. Analyzing the adequacy of investigation conducted by the Public
untuk memastikan semua risiko penting telah dipertimbangkan. Accountant to ensure that all material risks had been considered.
8. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tindak lanjut Direksi 8. Monitoring and evaluating the implementation of the Board of
atas hasil temuan Satuan Kerja Audit Intern, KAP, dan hasil Directors’ follow up on the finding result from Internal Audit
pengawasan OJK, guna memberikan rekomendasi kepada Dewan Work Unit, Public Accountant, and supervisory results from FSA,
Komisaris. to provide recommendation to the Board of Commissioners.
9. Komite wajib memberikan rekomendasi mengenai penunjukan 9. Committee should provide recommendation concerning the
akuntan publik dan KAP kepada Dewan Komisaris untuk appointment of public accountant to the Board of Commissioners
disampaikan kepada RUPS, serta memastikan pelaksanaan audit to be delivered in GMS, and ensure the audit conducted by the
oleh akuntan publik sesuai dengan standar audit yang berlaku. public accountant had complied with the applied audit standard.
10. Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada Dewan Komisaris 10. Reviewing and reporting to the Board of Commissioner on any
atas tuntutan yang timbul terkait dengan Bank. arising charge related with the Bank.
11. Menjaga kerahasiaan seluruh dokumen, data dan informasi Bank 11. Keeping the confidentiality of all documents, data and
yang dimilikinya. information of Bank owned.

Sesuai Peraturan OJK Nomor 55/POJK.03/2016, dalam pelaksanaan Pursuant to FSA Regulation No. 55/POJK.03/2016, in the
fungsi audit intern, Komite Audit bertanggung jawab : implementation of internal audit function, the Audit Committee is
responsible for:

1. Memantau dan mengkaji efektivitas pelaksanaan audit intern Bank; 1. Monitor and review the effectiveness of Bank internal audit;
2. Mengevaluasi kinerja SKAI; 2. Evaluate the performance of SKAI;
3. Memastikan SKAI melakukan komunikasi dengan Direksi, Dewan 3. Ensure that the Internal Audit Unit communicates with the
Komisaris, auditor eksternal dan Otoritas Jasa Keuangan; Directors, Board of Commissioners, external auditors and the
Financial Services Authority;
4. Memastikan SKAI bekerja secara independen; 4. Ensure that the Internal Audit Unit works independently;
5. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait 5. Provide recommendations to the Board of Commissioners on the
penyusunan rencana audit, ruang lingkup, dan anggaran SKAI; Internal Audit Unit’s audit plan, scope, and budget;
6. Meninjau laporan audit dan memastikan Direksi mengambil 6. Review the audit report and ensure that the Directors take
tindakan perbaikan yang diperlukan secara tepat untuk appropriate corrective actions to address deficiency in control,
mengatasi kelemahan pengendalian, fraud, masalah kepatuhan fraud, compliance with policies, laws and regulations, or other
terhadap kebijakan, undang-undang, dan peraturan, atau problems identified and reported by the Internal Audit Unit;
masalah lain yang diidentifikasi dan dilaporkan oleh SKAI;
7. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait 7. Provide recommendations to the Board of Commissioners on
pemberian remunerasi tahunan SKAI secara keseluruhan serta the overall remuneration and performance award of the Internal
penghargaan kinerja; dan Audit Unit as a whole; and
8. Memastikan SKAI menjunjung tinggi integritas dalam 8. Ensure that the Internal Audit Unit upholds integrity in carrying
pelaksanaan tugas. out its duties.

Uraian Singkat Pelaksanaan Kegiatan Komite Audit Brief Explanation of Audit Committee Activities

Komite Audit Bank IBK Indonesia bertugas melakukan pemantauan The duties of the Audit Committee were in monitoring and evaluating
dan evaluasi atas perencanaan dan pelaksanaan audit, pemantauan on the plan and the implementation of audit, the monitoring and the
dan evaluasi tersebut mencakup antara lain pelaksanaan tugas evaluation of the implementation of Internal Audit work unit, followed
satuan kerja Audit Intern, tindak lanjut temuan audit internal dan up result of the audit and external audit, conducted a review of the
audit eksternal, melakukan penelaahan terhadap laporan keuangan, financial statements, providing recommendations on the appointment
memberikan rekomendasi atas penunjukan Kantor Akuntan Publik dan of public accountants and ensuring in accordance with the applicable
memastikan pekerjaannya sesuai dengan standar yang berlaku. standards.

Komite Audit bertugas untuk menelaah ketaatan Bank atas peraturan The Audit Committee was responsible to review the compliance
yang berlaku dan memberikan pendapat independen dan professional of Bank toward the regulation and to provide professional and
kepada Dewan Komisaris. independent advice to the Board of Commissioners.

Komposisi Komite Audit Audit Committee Composition

Susunan anggota Komite Audit Bank hingga akhir tahun 2020 adalah The composition of the Bank’s Audit Committee by the end of 2020
sebagai berikut : was as followed:
1. Ketua : Gaguk Hartadi 1. Chairman : Gaguk Hartadi
2. Anggota : Ardian Hak 2. Member : Ardian Hak
3. Anggota : Rubi Pertama 3. Member : Rubi Pertama

Independensi Anggota Komite Audit Independency of The Audit Committee Member

Dalam menjalankan fungsi dan tugasnya, Komite Audit bersifat In carrying out its functions and duties, the Audit Committee
independen dan tidak memiliki afiliasi dengan Direktur, Dewan is independent and has no affiliation with the Bank’s Directors,
Komisaris maupun Pemegang Saham Pengendali Bank, bukan Commissioners or Controlling Shareholders. The Audit Committee
merupakan Pemegang Saham, Komisaris, Direktur maupun karyawan members are also not Shareholders, the Board of Commissioners,
dari perusahaan yang memiliki afiliasi maupun bisnis dengan Bank. Directors or employees from a company that has affiliation or
business with the Bank.

98 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Riwayat Hidup Singkat Anggota Komite Audit Brief Curriculum Vitae of Audit Committee

Gaguk Hartadi Gaguk Hartadi


Ketua Komite Audit Audit Committee Chairman

Profil lengkap Gaguk Hartadi dapat dilihat dalam Profil Dewan Gaguk Hartadi complete profile could be seen in the Board of
Komisaris. Commissioners profile section.

Ardian Hak Ardian Hak


Anggota Komite Audit Audit Committee Member

Pria, Warga negara Indonesia, 62 tahun. Menjabat sebagai anggota Male, a 62 years old Indonesian Citizen. He has served as a member of
Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko sejak tahun 2019. the Audit Committee and the Risk Monitoring Committee since 2019.
Menyelesaikan pendidikannya sebagai Sarjana Akuntansi di Universitas He completed his education in Bachelor’s of Accounting at Airlangga
Airlangga, Surabaya, pada tahun 1982. University, Surabaya, in 1982.

Beliau mengawali karirnya di dunia perbankan dengan mengikuti He started his career in banking Industry in 1984, by attending
Program Pendidikan Eksekutif (PPE) di PT Bank Niaga pada tahun 1984. Executive Education Program (PPE) at PT Bank Niaga. His career at PT
Karirnya di PT Bank Niaga terus berkembang, dimulai sejak Januari Bank Niaga continued to develop. In January 1985, he was appointed
1985 beliau telah diangkat menjadi Audit and Control Division Head as the Head of Audit and Control Division until 1988; and then he
sampai dengan tahun 1988, kemudian menjabat sebagai EDP Audit served as the Head of EDP Audit Division until 1993. After that, he
Division Head sampai tahun 1993, kemudian menduduki posisi sebagai was chosen to be the Head Data Center Operation Division until
Data Center Operation Division Head sampai tahun 1997, kemudian 1997, and continue onto become the Head of System & Policy Division
menjabat sebagai System & Policy Division Head hingga tahun 2000, until 2000. Finally, he was appointed as the Head of Operation and
dan terakhir beliau menduduki jabatan sebagai Operation and IT, Risk IT, Risk Management Division until 2008. He then moved onto joining
Management Division Head sampai dengan tahun 2008. Karir beliau PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) as the Head of Quality
berikutnya yaitu bergabung di PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Assurance Division from January 2009 to December 2010. In 2011,
(BTPN) sebagai Quality Assurance Division Head sejak Januari 2009 he was appointed as Director of Compliance and Risk Management at
sampai dengan Desember 2010. Pada tahun 2011 beliau diangkat Bank Fama International; and finally he joined Bank Agris as Director
sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko di Bank Fama of Compliance and Risk Management from 2012 to 2019.
International, hingga kemudian diangkat sebagai Direktur Kepatuhan
dan Manajemen Risiko di Bank Agris sejak tahun 2012 sampai dengan
tahun 2019.
In his career, he attended several courses and training conducted in
Pelatihan-pelatihan yang pernah beliau ikuti antara lain yaitu Sekolah Indonesia and overseas, and one of which is Bank’s Leadership School
Pimpinan Bank di Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI), organized by the Indonesian Banking Development Institute (LPPI).
serta beberapa kursus dan training dalam dan luar negeri.
Rubi Pertama
Rubi Pertama Audit Committee Member
Anggota Komite Audit
Rubi Pertama is an Indonesian citizen, 57 years old. He has served as
Warga Negara Indonesia, 57 tahun. Menjabat sebagai anggota Komite a member of the Risk Monitoring Committee since 2019. He obtained
Audit dan Komite Pemantau Risiko sejak tahun 2019. Meraih gelar a Bachelor’s of Industrial Engineering at the Bandung Institute of
S1 Jurusan Teknik Industri di Institut Teknologi Bandung pada tahun Technology in 1988 and an Award in General Business Studies in
1988 dan Award in General Business Studies Accounting and Finance di Accounting and Finance at the University of California Los Angeles,
University of California Los Angeles, USA pada tahun 2001. Selama USA in 2001. In his career, he once served as Internal Audit Manager
karirnya, Beliau pernah menjabat sebagai Internal Audit Manager di at PT Bank Niaga Tbk Jakarta in 1990, then move onto become
PT Bank Niaga Tbk Jakarta pada tahun 1990, Internal Audit Manager Internal Audit Manager at Bank Niaga Los Angeles Agency, USA in
di Bank Niaga Los Angeles Agency, USA pada tahun 1997, Risk 1997. In 2002, he was appointed as Risk Management Vice President
Management Vice President di PT Bank CIMB Niaga Tbk Jakarta pada at PT Bank CIMB Niaga Tbk Jakarta in 2002 before joining CIMB Group
tahun 2002, Risk Management Vice President di CIMB Group Kuala Kuala Lumpur, Malaysia as Risk Management Vice President in 2004.
Lumpur, Malaysia pada tahun 2004, Risk Management Senior Vice After that, he became Risk Management Senior Vice President at PT
President di PT Bank UOB Indonesia Tbk Jakarta pada tahun 2008, Bank UOB Indonesia Tbk, Jakarta in 2008, and continued onto become
Compliance & Risk Management Vice President di JPMorgan Chase Bank, Compliance & Risk Management Vice President at JPMorgan Chase
N.A. Jakarta Branch pada tahun 2010, dan Risk Management Advisor di Bank, N.A. Jakarta Branch in 2010, and finally, he was appointed as
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia sejak tahun 2019. Risk Management Advisor at Indonesian Export Financing Institution
in 2019 and has worked there since.

Rapat Dan Tingkat Kehadiran Meeting and Level of Attendance

Nama Anggota Komite Audit Frekuensi Rapat Kehadiran dalam Rapat Persentase
Name of The Audit Committee Frequency of Meeting Attendance in Meeting Percentage

Gaguk Hartadi 4 4 100%

Ardian Hak 4 4 100%

Rubi Pertama 4 4 100%

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 99


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Komite Nominasi Dan Remunerasi


Committee of Nomination and Remuneration
Komite Nominasi dan Remunerasi Bank dilaksanakan sesuai dengan The Bank’s Nomination and Remuneration Committee performed
POJK Nomor 34/POJK.04/2014. Komite Nominasi dan Remunerasi according to POJK Number 34/POJK.04/2014. Nomination and
dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Direksi Nomor SKEP. 008/ Remuneration Committee was formed based on the Decree Letter of
DIR/I/19 tanggal 17 September 2019. Tidak ada pembatasan periode the Board of Directors Number SKEP.008/DIR/I/19 dated September
untuk jabatan anggota Komite Nominasi dan Remunerasi. 17, 2019. There was no limit of employment applied for this Committee

Tanggung Jawab Komite Remunerasi Dan Nominasi Responsibilities of Nomination and Remuneration Committee

Komite ini bertugas untuk memberikan pendapat profesional yang This committee is tasked to provide independent opinions to the
independen kepada Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal- Board of Commissioners on reports or matters submitted by Directors
hal yang disampaikan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris serta to the Board of Commissioners and identify matters that require the
mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris. Board of Commissioners’ attention.
Uraian Tugas dan Tanggung jawab :

1. Terkait dengan kebijakan remunerasi : 1. Remuneration policies:


a. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi; dan a. Evaluating remuneration policies; and
b. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai b. Provide recommendations to the Board of Commissioners on:
i. Kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi i. Remuneration policy for the Board of Commissioners and
untuk disampaikan kepada RUPS dan Directors to be submitted to the GMS and
ii. Kebijakan remunerasi bagi pejabat eksekutif dan pegawai ii. Remuneration policy for executive officers and employees
secara keseluruhan untuk disampaikan kepada Direksi. as a whole to be submitted to Directors.

2. Terkait dengan kebijakan nominasi : 2. Terkait dengan Nomination policies:


a. Menyusun dan memberikan rekomendasi mengenai sistem a. Prepare and provide recommendations on the system and
serta prosedur pemilihan dan/atau penggantian anggota procedure for selecting and/or replacing members of the
Dewan Komisaris dan Direksi kepada Dewan Komisaris untuk Board of Commissioners and Directors to the Board of
disampaikan kepada RUPS; Commissioners to be submitted to the GMS;
b. Memberikan rekomendasi mengenai calon anggota Dewan b. Provide recommendations on prospective members of the
Komisaris dan/atau Direksi kepada Dewan Komisaris untuk Board of Commissioners and/or Directors to the Board of
disampaikan kepada RUPS; dan Commissioners to be submitted to the GMS; and
c. Memberikan rekomendasi mengenai pihak independen yang c. Provide recommendations on prospective independent
akan menjadi anggota komite kepada Dewan Komisaris. committee members to the Board of Commissioners.

3. Komite wajib memastikan bahwa kebijakan remunerasi paling 3. The Committee must ensure that the remuneration policy is in
kurang sesuai dengan : accordance with:

a. Kinerja keuangan dan pemenuhan cadangan sebagaimana a. Financial performance and reserves fulfillment as regulated
diatur dalam perundang-undangan yang berlaku; in applicable laws;
b. Prestasi kerja individual; b. Individual performance;
c. Kewajaran dengan peer group di dalam dan luar Bank; dan c. Fairness with peer groups inside and outside the Bank; and
d. Pertimbangan sasaran dan strategi jangka panjang Bank. d. Consideration for the Bank’s long-term goals and strategies.

4. Menjaga kerahasiaan seluruh dokumen data dan informasi Bank. 4. Maintain the confidentiality of all Bank data documents and
information.

5. Tugas-tugas lain, selain disebutkan di atas yang diberikan oleh 5. Other duties, other than those mentioned above, are given by
Dewan Komisaris kepada Komite Remunerasi dan Nominasi sesuai the Board of Commissioners to the Nomination and Remuneration
dengan fungsi dan tugasnya dari waktu ke waktu sesuai dengan Committee in accordance with their functions and duties as
kebutuhan. needed.

Komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi Composition of the Nomination and Remuneration Committee

i. Ketua : Taufik Hakim i. Chairman : Taufik Hakim


ii. Anggota : Paulus Nurwadono ii. Member : Paulus Nurwadono
iii. Anggota : Yoan Novianna iii. Member : Yoan Novianna

Riwayat Hidup Singkat Anggota Komite Nominasi dan Brief Curriculum Vitae of Nomination and Remuneration
Remunerasi Committee Member

Taufik Hakim Taufik Hakim


Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi Chairman of the Nomination and Remuneration Committee

Profil lengkap Taufik Hakim dapat dilihat dalam Profil Dewan Komisaris. Taufik Hakim complete profile could be seen in the Board of
Commissioners profile section.

Paulus Nurwadono Paulus Nurwadono


Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Member of the Nomination and Remuneration Committee

Profil lengkap Paulus Nurwadono dapat dilihat dalam Profil Dewan Paulus Nurwadono complete profile could be seen in the Board of
Komisaris Commissioners profile section.

Yoan Novianna Yoan Novianna


Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Member of the Nomination and Remuneration Committee

Yoan Novianna, Lahir di Jakarta tahun 1984. Menyelesaikan studi S1 Yoan Novianna, Born in Jakarta in 1984. Completed her undergraduate
di Universitas Atmajaya Jakarta jurusan Ekonomi Manajemen dengan study at Atmajaya University Jakarta majoring in Management
predikat cum laude. Memulai karir di PT Bank Internasional Indonesia Economics with cum laude predicate. Started her career in PT Bank
Tbk (BII) sejak tahun 2007 dan selanjutnya bekerja di PT WOM Finance Internasional Indonesia Tbk (BII) since 2007 and subsequently worked
Tbk. Bergabung dengan Bank Agris tahun 2013. Merupakan finalis at PT WOM Finance Tbk. Joining Agris Bank in 2013. Became an
“Indonesian HR Future Leader” yang diselenggarakan Majalah SWA Indonesian HR Future Leader finalist held by SWA Magazine in 2011
tahun 2011 serta menjadi salah satu pemenang “Golden Star Award” and became one of the winners of “Golden Star Award” held by BII
yang diadakan Service Quality Group BII. Service Quality Group.

100 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Independensi Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Independency of the Nomination and Remuneration
Committee’s members

Dalam menjalankan fungsi dan tugasnya, Komite Nominasi dan In executing its function and duties, the Nomination and Remuneration
Remunerasi bersifat independen dan tidak memiliki afiliasi dengan Committee was independent and did not have affiliation with the
Direktur, Komisaris maupun pemegang saham pengendali Bank, bukan Director, Commissioner or controlling shareholders of the Bank, not
merupakan pemegang saham, Komisaris, Direktur maupun karyawan shareholders, Commissioner, Director or employees from the Bank
dari perusahaan yang memiliki afiliasi maupun bisnis dengan Bank. who had affiliation or business with the Bank.

Rapat dan Tingkat Kehadiran Rapat Anggota Komite Meeting and Attendance Level of the Nomination
Nominasi dan Remunerasi and Remuneration Committee

Sepanjang tahun 2020, Komite Nominasi dan Remunerasi telah In 2020, the Nomination and Remuneration Committee held4 meetings
melaksanakan rapat sebanyak 4 kali. for all committee members.

Nama Anggota Komite Frekuensi Rapat Kehadiran dalam Rapat Persentase


Name of Committee Members Frequency of Meeting Attendance in Meeting Percentage

Taufik Hakim 4 4 100%

Paulus Nurwadono 4 4 100%

Yoan Noviana 4 4 100%

Komite-Komite Lain di Bawah Dewan Komisaris


Other Committees under The Board of Commissioners

Komite Pemantau Risiko


Risk Monitoring Committee

Komite Pemantau Risiko bertugas melakukan pemantauan dan evaluasi The Risk Monitoring Committee was responsible to monitor and
atas perencanaan dan pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko, serta evaluate the planning and implementation of policies in Risk
pemantauan atas tindak lanjut setiap penilaian Prosedur dan Kebijakan Management, and to monitor the follow-up actions to the Evaluation
Manajemen Risiko dalam rangka menilai kecukupan pengendalian of Risk Management policies and procedures in order to assess the
risiko perbankan dan kaitannya dengan pengendalian internal. Selain adequacy of banking risk management in terms of internal control.
itu, Komite juga memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tugas In addition, the Committee also monitored and evaluated the
Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Manajeman Risiko. Hasil implementation of duties of the Risk Management Committee and
pemantauan dan evaluasi Komite Pemantau Risiko direkomendasikan the Risk Management Unit. The Risk Monitoring Committee reported
kepada Dewan Komisaris. its monitoring and evaluation results to the Board of Commissioners.

Komposisi Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee Composition

1. Ketua : Taufik Hakim 1. Chairman : Taufik Hakim


2. Anggota : Kang Ho Chang 2. Member : Kang Ho Chang
3. Anggota : Ardian Hak 3. Member : Ardian Hak
4. Anggota : Rubi Pertama 4. Member : Rubi Pertama

Riwayat Hidup Singkat Anggota Komite Pemantau Risiko Brief Curricullum Vitae of the Risk Monitoring
Committee’s Members

Taufik Hakim Taufik Hakim


Ketua Komite Pemantau Risiko Chairman of The Risk Monitoring Committee

Profil lengkap Taufik Hakim dapat dilihat dalam Profil Dewan Komisaris. Taufik Hakim complete profile could be seen in the Board of
Commissioners profile section.

Kang Ho Chang Kang Ho Chang


Anggota Komite Pemantau Risiko Member of The Risk Monitoring Committee

Profil lengkap Kang Ho Chang dapat dilihat dalam Profil Dewan Kang Ho Chang complete profile could be seen in the Board of
Komisaris. Commissioners profile section.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 101


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Ardian Hak Ardian Hak


Anggota Komite Pemantau Risiko Member of The Risk Monitoring Committee

Profil lengkap Ardian Hak dapat dilihat dalam Riwayat Hidup Singkat Ardian Hak complete profile could be seen in the Brief Curriculum
Anggota Komite Audit. Vitae of Audit Committee Member.

Rubi Pertama Rubi Pertama


Anggota Komite Pemantau Risiko Member of The Risk Monitoring Committee

Profil lengkap Rubi Pertama dapat dilihat dalam Riwayat Hidup Singkat Rubi Pratama complete profile could be seen in the Brief Curriculum
Anggota Komite Audit. Vitae of Audit Committee Member.

Independensi Anggota Komite Pemantau Risiko Independency of The Member of Risk Monitoring Committee

Dalam menjalankan fungsi dan tugasnya, Komite Pemantau Risiko In executing its function and duties, the Risk Monitoring Committee
bersifat independen dan tidak memiliki afiliasi dengan Direktur, was independent and did not have affiliation with the Director,
Komisaris maupun Pemegang Saham Pengendali Bank, bukan Commissioner or Controlling Shareholders of the Bank, not
merupakan Pemegang Saham, Komisaris, Direktur maupun karyawan Shareholders, Commissioner, Director or employees from the Bank
dari perusahaan yang memiliki afiliasi maupun bisnis dengan Bank. who had affiliation or business with the Bank.

Rapat dan Tingkat Kehadiran Rapat Anggota Komite Meeting and Attendance Level of Risk Monitoring
Pemantau Risiko Committee

Sepanjang tahun 2020, Komite Pemantau Risiko PT Bank IBK Indonesia Throughout 2020, Risk Monitoring Committee of PT Bank IBK
Tbk telah melaksanakan rapat sebanyak 4 kali. Indonesia had conducted meeting for 4 times.

Nama Anggota Komite Frekuensi Rapat Kehadiran dalam Rapat Persentase


Name of Committee Members Frequency of Meeting Attendance in Meeting Percentage

Taufik Hakim 4 4 100%

Kang Ho Chang 4 2 50%

Ardian Hak 4 4 100%

Rubi Pertama 4 4 100%

Komite-Komite Lain di Bawah Direksi


Other Committees Under The Board of Directors

Komite Asset-Liability (ALCO) Asset-Liability Committee (ALCO)

Secara umum, Komite Asset-Liability (ALCO) bertanggung jawab In general, Asset-Liability Committee (ALCO) was responsible in
menetapkan kebijakan dan strategi pengelolaan aktiva dan sumber determining policies and strategies in the management of assets and
dana (pasiva). Secara khusus, bertanggung jawab dalam pengelolaan funding (liabilities). In specific, the committee was responsible in managing
likuiditas Bank. Komite ALCO diketuai oleh Direktur Utama dan the Bank’s liquidity. ALCO Committee was lead by the President Director
beranggotakan seluruh Direksi dan Kepala Divisi terkait. Komite ini that consisted of all Board of Directors’ member and related Division
melakukan rapat rutin setidaknya setiap bulan sekali. Head. This committee conducted routine meeting, at least every month.

Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee

Komite Manajemen Risiko berfungsi melakukan evaluasi dan The Risk Management Committee functions as the evaluator and
memberikan rekomendasi kepada Direktur Utama terkait: consultant to the President Director regarding:

a. Penyusunan kebijakan Manajemen Risiko serta perubahannya, a. Drafting and alterating Risk Management policy, including Risk
termasuk strategi Manajemen Risiko, tingkat Risiko yang diambil Management strategy, level of Risk taken and Risk tolerance, Risk
dan toleransi Risiko, kerangka Manajemen Risiko serta rencana Management framework and contigency plan to anticipate the
kontinjensi untuk mengantisipasi terjadinya kondisi tidak normal. occurance of abnormal conditions.

b. Penyempurnaan proses Manajemen Risiko secara berkala maupun b. Enhancing the Risk Management process periodically as well
bersifat insidentil sebagai akibat dari suatu perubahan kondisi as incidental as a result of a change in the Bank external and
eksternal dan internal Bank yang mempengaruhi kecukupan internal conditions that affect adequacy capital, bank risk profile,
permodalan, profil Risiko Bank, dan tidak efektifnya penerapan and ineffective application Risk Management based on evaluation
Manajemen Risiko berdasarkan hasil evaluasi. results.

c. Penetapan kebijakan dan/atau keputusan bisnis yang menyimpang c. Determination of policies and / or business decisions that deviate
dari prosedur normal, seperti pelampauan ekspansi usaha yang from normal procedures, such as significant exceeding business
signifikan dibandingkan dengan rencana bisnis Bank yang telah expansion compared to the Bank’s business plan predetermined
ditetapkan sebelumnya atau pengambilan posisi atau eksposur or positioning or exposure Risks that exceed a predetermined
Risiko yang melampaui limit yang telah ditetapkan. limit.

102 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Komite Pengarah Teknologi Informasi Information Technology Steering Committee

Komite Pengarah Teknologi Informasi bertanggung jawab memberikan The Information Technology Steering Committee is responsible for
rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan: providing recommendations to the Board of Directors related to:
•• Menentukan arah dan arsitektur sistem Teknologi Informasi •• Determine the direction and architecture of Information
dalam jangka pendek maupun jangka panjang Technology systems both in the short and long term
•• Mengevaluasi kebijakan manajemen risiko Teknologi Informasi •• Evaluate Information Technology risk management policies
dengan mempertimbangkan alternatif penerapan teknologi yang by considering alternatives to the application of efficient and
efisien dan efektif effective technology
•• Mengevaluasi dan memutuskan usulan investasi Software, •• Evaluate and decide on investment proposals for software,
Hardware, Infrastruktur Teknologi biaya vendor/outsourcing serta hardware, technology infrastructure, vendor costs / outsourcing
dengan mempertimbangkan potensi risiko yang timbul dan kondisi and by considering the potential risks that arise and the
keuangan perusahaan berdasarkan asas manfaat, efisiensi dan company’s financial condition based on the principles of benefits,
efektifitas efficiency and effectiveness
•• Mengevaluasi dan menganalisa permasalahn dibidang •• Evaluate and analyze problems in the field of day-to-day
pengembangan dan operasional komputer sehari-hari (day-to-day) computer development and operations to find out the causes and
untuk mengetahui penyebab dan mencari alternatif solusinya find alternative solutions
•• Memutuskan strategi operasional dan pemeliharaan Disaster •• Decide on the operational and maintenance strategy for the
Recovery Center (DRC) serta skenario pengujiannya secara berkala Disaster Recovery Center (DRC) as well as the scenario for
•• Mengevaluasi dan menganalisa efektifitas seluruh laporan yang periodic testing
dihasilkan oleh bagian sistem informasi dan teknologi untuk •• Evaluate and analyze the effectiveness of all reports produced by
memastikan bahwa laporan-laporan ersebut masih dibutuhkan dan the information systems and technology division to ensure that
dapat memberi nilai tambah dalam proses pengambilan keputusan these reports are still needed and can provide added value in the
•• Mengevaluasi kinerja vendor/supplier/outsourcer dan pemenuhan decision-making process
Service Level Agreement (SLA) yang telah disepakati dan mencari •• Evaluate vendor / supplier / outsourcer performance and
kemungkinan alternatif untuk mengurangi ketergantungan fulfillment of the agreed Service Level Agreement (SLA) and look
terhadap vendor/supplier tertentu for alternative possibilities to reduce dependence on certain
•• Mengevaluasi dan menganalisa pelaksanaan program efisiensi vendors / suppliers
terkait dengan penerapan Teknologi Informasi dibidang •• Evaluate and analyze the implementation of efficiency programs
operasional dan mengusulkan alternatif baru sebagai pengganti related to the application of Information Technology in the
yang lebih efisien operational field and propose new alternatives as a more efficient
•• Mengevaluasi dan menganalisa komplain nasabah dan user substitute
dibidang sistem Teknologi Informasi yang terkait dengan •• Evaluate and analyze customer and user complaints in the field
pelayanan komputer di cabang dan Kantor Pusat dan pelayanan of Information Technology systems related to computer services
delivery channel seperti: ATM, Internet banking, Mobile banking at branches and Headquarters and service delivery channels such
dan lain-lain as: ATMs, Internet banking, Mobile banking and others

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 103


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Berdasarkan Keputusan Direksi Bank No. SKEP.003/DIR/XII/19 tanggal Based on the Decree of the Bank’s Board of Directors No. SKEP.003/DIR/
6 Desember 2019, Bank telah menunjuk Ita Hidayati sebagai Sekretaris XII/19 dated December 6, 2019, the Bank had appointed Ita Hidayati as
Perusahaan yang juga menjabat sebagai Kepala Divisi Corporate Secretary. Corporate Secretary who also served as the head of Corporate Secretary
Adapun fungsi dan / atau tanggung jawab dari Sekretaris Perusahaan Division. The function and/or responsibilities of the Corporate Secretary
sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 35/ as stipulated in Financial Services Authority (FSA/OJK) Regulation No.
POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan 35/POJK.04/2014 that discussing about Issuer Corporate Secretary and
Publik, antara lain adalah mengikuti perkembangan pasar modal Public Corporate Secretary, such as following stock market growth,
khususnya peraturan-peraturan yang berlaku di bidang pasar modal, especially regulations applied in stock market, providing input to the
memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris untuk Board of Directors and Board of Commissioners to comply with regulatory
mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar provisions of legislation in stock market, supporting the Board of Directors
Modal, membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata and Board of Commissioners in Bank governance implementation, and
kelola Bank, dan sebagai penghubung antara Bank dengan Pemegang as a communicator between the Bank and Shareholders, the Financial
Saham, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya. Service Authority and other stakeholders.

Ita Hidayati
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary

Warga negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1966. Bertempat Indonesian citizen, born in Jakarta in 1966. Residing in Jakarta Completed
tinggal di Jakarta. Menyelesaikan pendidikan D3 di LPK Tarakanita, her Diploma education at LPK Tarakanita, Jakarta, and Bachelor in English
Jakarta, dan S1 bidang Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Education at Indraprasta University, Jakarta Started career since 1989
Indraprasta, Jakarta. Memulai karir sejak tahun 1989 diantaranya di PT among others in PT Bank Niaga Tbk and PT Bank Papan Sejahtera Tbk. At
Bank Niaga Tbk dan PT Bank Papan Sejahtera Tbk. Pada Bio Nutrition Bio Nutrition Research / Samaphan Group as Executive Representative
Research / Samaphan Group sebagai Perwakilan Eksekutif basis Jakarta; of Jakarta base, at PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) as Assistant
pada PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) sebagai Asisten Sekretaris Corporate Secretary, Training Coordinator, Assistant Treasury; And in
Perusahaan, Koordinator Pelatihan, Asisten Tresuri; dan pada Primagama, Primagama, Jakarta, as Investor Relations. Joining Bank Agris since 2012
Jakarta, sebagai Investor Relations. Bergabung dengan Bank Agris sejak and appointed as Corporate Secretary since January 16, 2013 based on
tahun 2012 dan ditunjuk menjadi Sekretaris Perusahaan sejak 16 Januari Directors Decree No. SKEP.002/DIR/I/13.
2013 berdasarkan Surat Keputusan Direksi Nomor SKEP.002/DIR/I/13.

Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan 2020 Activities of Corporate Secretary in 2020

Selama tahun 2020, Sekretaris Perusahaan telah melaksanakan During 2020, the Corporate Secretary has done several activities,
kegiatan sebagai berikut: such as:
1. Mengatur pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 1. Organizing the Annual and Extraordinary General Meetings of
Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Shareholders.
2. Mengatur aktivitas Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan 2. Organizing Corporate Social Responsibility activities and Literacy
kegiatan Edukasi Literasi. Education.
3. Mengelola komunikasi dengan: OJK, Self Regulatory Organization 3. Maintaining communication with OJK, Self-Regulatory Organizations
(BEI, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Kliring Penjaminan (IDX, the Indonesian Central Securities Deposit (KSEI), and the
Efek Indonesia (KPEI), Biro Administrasi Efek (BAE) dan institusi Indonesian Securities Clearing and Guarantee (KPEI), Securities
lainnya yang terkait). Administration Bureau (BAE) and other related institutions).
4. Mengatur penyusunan Laporan Tahunan Bank. 4. Organize formulation of Bank Annual Report.
5. Mengatur semua rapat yang dilakukan untuk Direksi dan Dewan 5. Organizing all Board of Commissioners and Directors’ meetings
Komisaris serta membuat minuta rapat. and drafting the minutes of meetings.
6. Mengatur pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas II. 6. Organize the Initial Public Offering II.

Program Pelatihan Tugas Sekretaris Perusahaan Training Program of Corporate Secretary

Sepanjang tahun 2020, Sekretaris Perusahaan telah mengikuti Throughout 2020, the Corporate Secretary has attended the following
pelatihan sebagai berikut. training.

1. Pelaporan Aspek-aspek Keberlanjutan; 1. Report on Sustainability Aspects;


2. Pencatatan Efek Bersifat Utang. 2. Listing of Debt Securities.

Divisi Audit Internal


Internal Audit Division

Divisi Audit Internal Bank atau yang disebut dengan Satuan Kerja The Bank’s Internal Audit Division or what is known as the Internal Audit
Audit Intern (“SKAI”) merupakan suatu divisi yang dibentuk oleh Bank Division (“SKAI”) is a division established by the Bank to be responsible for
untuk bertanggung jawab atas pelaksanaan fungsi audit internal the implementation of the Bank’s internal audit function. This division was
Bank. Divisi ini dibentuk sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa established in accordance with the Financial Services Authority Regulation
Keuangan No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman No. 56 / POJK.04 / 2015 concerning the Establishment and Guidelines for
Penyusunan Piagam Divisi Audit Internal dan sesuai dengan ketentuan the Preparation of the Internal Audit Division Charter and in accordance
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 1/POJK.03/2019 tentang with the provisions of the Financial Services Authority Regulation Number
penerapan Fungsi Audit Intern Pada Bank Umum. Divisi Audit Internal 1 / POJK.03 / 2019 concerning the implementation of the Internal Audit
melaksanakan tugasnya secara independen terhadap satuan dan unit- Function in Commercial Banks. The Internal Audit Division carries out its
unit kerja operasional. duties independently of the operational work units and units.

104 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Pelaksana Tugas Kepala Divisi (PLT) Acting Division Head

Sigit Pradjoko Sigit Pradjoko

Lahir di Semarang pada tahun 1967. Menyelesaikan S1 pada tahun Born in Semarang in 1967. Completed his bachelor degree in 1991 at
1991 di Universitas Diponegoro, Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi. Diponegoro University, Faculty of Economics, majoring in Accounting.

Memulai karir sejak : Starting his career since:


•• Sekarang di PT Bank IBK Indonesia Tbk, Departement Head Internal •• Now at PT Bank IBK Indonesia Tbk, Department Head Internal
Auditor Auditor
•• 2017 - 2021 di PT Bank Agris Tbk Departement Head Internal Audit •• 2017 - 2021 at PT Bank Agris Tbk Departement Head Internal Audit
•• 2017 di CV. Natasasmita Sukses Mandiri, Pengawas Project dan Keuangan •• 2017 at CV. Natasasmita Sukses Mandiri, Project and Financial Supervisor
•• 2013 - 2017 di Bank Pundi Indonesia Tbk, Kepala Bagian Internal •• 2013 - 2017 at Bank Pundi Indonesia Tbk, Head of Internal Audit
Audit Wilayah Timur Indonesia East Region of Indonesia
•• 1996 - 2013 di Maybank Indonesia, Lembaga Perbankan dan Jasa •• 1996 - 2013 at Maybank Indonesia, Banking and Financial
Keuangan Services Institutions

Tugas dan Tanggung Jawab Divisi Audit Internal Duties and Responsibilities of Internal Audit Division

SKAI mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: SKAI has the following duties and responsibilities:
•• Mengembangkan rencana audit tahunan •• To develop the annual audit plan
•• Melaksanakan rencana audit tahunan yang telah disetujui oleh •• To implement the annual audit plan that has been approved by the
Direksi dan Komisaris dengan menganalisa dan mengevaluasi Board of Directors and the Board of Commissiones by analyzing
efektivitas Internal Control, Risk Management and Governance and evaluating the effectiveness of the Internal Control, Risk
Process guna mendukung pencapaian tujuan dan sasaran Bank Management and Governance Process in order to optimally
secara optimal achieve the Bank’s goals and objectives
•• Mengidentifikasi segala kemungkinan untuk memperbaiki dan •• To identify all possibilities to improve and increase the efficient
meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya use of resources
•• Menyampaikan laporan hasil audit kepada Direktur Utama atau •• Submitting audited report to the President Director or the
Dewan Komisaris, dan salinannya disampaikan kepada Dewan Board of Commissioners and copies submitted to the Board of
Komisaris, Komite Audit dan Direktur Kepatuhan Commissioners, Audit Committee, and Compliance Director
•• Memantau dan melaporkan perkembangan pelaksanaan tindak •• To monitor and report the progress of the follow-up of the audit
lanjut hasil audit results
•• Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan •• To conduct special inspection if needed
•• Bekerjasama dengan auditor eksternal agar tercapai hasil audit •• To work with external auditors to achieve comprehensive audit
yang komprehensif results

Komposisi Divisi Audit Internal Internal Audit Divison Composition

Bank telah memiliki piagam audit internal dengan nama Piagam Audit Intern The Bank has an Internal Audit Charter issued based on the Board
yang diterbitkan berdasarkan Surat Keputusan Direksi SKEP.001/DIR/ of Directors Decree SKEP.001/DIR/XII/19 dated 5 December 2019. In
XII/19 tanggal 5 Desember 2019. Sesuai dengan rencana audit tahunan, accordance with the annual audit plan, the auditor currently consists
SDM auditor saat ini berjumlah 11 (sebelas) orang yang terdiri dari: of 11 (eleven) people:

-- 1 Orang kepala Divisi -- 1 Division Head


-- 2 Orang Dept Head -- 2 Dept Head
-- 4 Orang Branch Auditor -- 4 Branch Auditor
-- 1 Orang Head Office Auditor -- 1 Head Office Auditor
-- 1 Orang IT Auditor -- 1 IT Auditor
-- 1 Orang Branch Self Auditor -- 1 Branch Self Auditor
-- 1 Orang Regular Auditor -- 1 Regular Auditor
-- 1 Orang Quality Assurance Auditor -- 1 Quality Assurance Auditor

Divisi audit internal bank telah mendapatkan sertifikasi dan pelatihan The Bank’s Internal Audit Division has received sufficient certification
yang cukup untuk mendukung dalam pelaksanaan fungsi audit internal and training to support the implementation of the Bank’s internal
Bank. Pelatihan yang didapatkan oleh auditor antara lain pelatihan audit function. The trainings obtained by the auditors include internal
internal dan eksternal : Risk Based Audit Methodology, Persiapan dan and external trainings: Risk Based Audit Methodology, Effective Audit
Pelaksanaan Audit yang Efektif, QIA (Qualified Internal Auditor), BSMR, Preparation and Implementation, QIA (Qualified Internal Auditor), BSMR,
Audit Tools, dll. Bank akan terus meningkatkan kompetensi SDM divisi Audit Tools, etc. The Bank will continue to improve the competency of
audit internal bank dengan program sertifikasi dan kualifikasi Internal the Bank’s Internal Audit Unit with certification program and Internal
Audit yang diperoleh melalui pelatihan secara berkesinambungan. Audit qualifications obtained through continuous trainings.

Direktur Utama
President Director

Kepala Divisi Audit Internal


Internal Audit Division Head

Offsite Audit Department Head Onsite Audit Department Head


Kepala Departemen Audit Offsite Kepala Departemen Audit Onsite

IT Audit Branch Self Audit HQ Audit Branch Audit Quality Assurance

Regular Audit

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 105


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Akuntan Publik
Public Accountant
Hasil RUPS tanggal 25 Agustus 2020 menunjuk Akuntan Publik Amir The results of the GMS on August 25, 2020 appointed Public
Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan, member of the RSM network, Accountant Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan, a member
untuk melakukan pemeriksaan Laporan Keuangan Perseroan untuk of the RSM network, to conduct an examination of the Company’s
tahun buku 2020 setelah mempertimbangkan usulan dari Dewan Financial Statements for the fiscal year 2020 after considering the
Komisaris Perseroan. Menurut standar auditing yang ditetapkan oleh proposal from the Company’s Board of Commissioners. According
Institut Kantor Akuntan Publik Indonesia, Akuntan diharuskan untuk to auditing standards set by the Indonesian Institute of Public
merencanakan dan melaksanakan audit agar diperoleh keyakinan Accountants, accountants are required to plan and carry out audits
yang memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji yang in order to obtain adequate assurance that the financial statements
material. Akuntan bertanggung jawab penuh atas pendapat yang are free from material misstatement. The accountant is fully
diberikan terhadap laporan keuangan yang diauditnya. Audit yang responsible for the opinion given to the audited financial statements.
dilakukan oleh Akuntan mencakup pemeriksaan atas dasar pengujian An audit conducted by an accountant includes examining on a test
bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam basis of evidence supporting the amounts and disclosures in the
laporan keuangan Audit juga meliputi penilaian atas dasar prinsip financial statements. Audit also includes assessments on the basis
akuntansi yang dipergunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh of the accounting principles used and significant estimates made by
manajemen, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan management, as well as evaluating the overall financial statement
secara keseluruhan. presentation.

Manajemen Risiko
Risk Management
Sejalan dengan aktivitas bisnis, Bank telah menerapkan manajemen In line with business activities, the Bank has implemented risk
risiko sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan OJK No. 18/ management as mandated in FSA Regulation No. 18/POJK.03/2016
POJK.03/2016 tanggal 16 Maret 2016 dan Surat Edaran OJK No. dated March 16, 2016 and FSA Circular Letter No. 34/SEOJK.03/2016
34/SEOJK.03/2016 tanggal 1 September 2016 tentang Penerapan dated September 1, 2016 concerning Implementation of Risk
Manajemen Risiko Bagi Bank Umum. Secara organisasi, Bank telah Management for Commercial Banks. Organizationally, the Bank has
membentuk Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Manajemen established a Risk Management Committee and Risk Management
Risiko dalam rangka pelaksanaan proses Manajemen Risiko yang Work Unit in order to implement an effective process of Risk
efektif. Management.

Penerapan Manajemen Risiko Risk Management Implementation

Dalam rangka mengimplementasikan Manajemen Risiko, Bank telah In order to implement Risk Management, the Bank has established
menetapkan berdasarkan 4 (empat) pilar penerapan manajemen risiko based on 4 (four) pillars of risk management implementation in
sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan, antara lain: accordance with the provisions of the Financial Services Authority
(FSA), among others:

1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi; 1. Active oversight by the Board of Commisioners and the Board of Directors;
2. Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit; 2. Adequate policies, procedures and limit setting;
3. Kecukupan proses identifi kasi, pengukuran, pemantauan dan 3. Adequate risk Identification, Measuring, Monitoring and Control
pengendalian risiko, serta system informasi Manajemen Risiko; dan Process, and Risk Management information system; and
4. Sistem pengendalian intern yang menyeluruh. 4. Comprehensive internal control system.

Adapun secara rinci atas framework manajemen risiko IBK Indonesia The details of IBK Indonesia risk management framework can be
dapat digambarkan sebagai berikut: described as follows:

SASARAN / TARGET

Risiko Terkendali Sesuai Risk Appetite & Risk Tolerance


Risk Controlled Appropriate Risk Appetite & Risk Tolerance
Alokasi Modal Optimal dan Memberikan Nilai Tambah Bagi Stakeholder
Optimal Capital Allocation & Providing Added Value to Stakeholder

Pengembangan Metode & Risk Profile, Credit Risk,


Budaya Manajemen Risiko Prosedur Market & Liq Risk, OPS Risk SKAI
Culture of Management Risk Development of Methods Risk Profile, Credit Risk, SKAI
and Procedures Market & Liq Risk, OPS Risk

Organisasi Tugas Kebijakan Prosedur Identifikasi, Pengukuran,


& Tanggung Jawab & Limit Pengendalian, Pemantauan SKMR & Kepatuhan
Organization Duties Procedure Policy Identification, Measuring, SKMR & Compliance
and Responsibilities and Limit Monitoring and Control

Risk Appetite Strategi Manajemen Data base Kapasitas


& Risk Tolerance Risiko SDM Risk Taking Unit
Risk Appetite Risk Management Capacity of human Risk Taking Unit
& Risk Tolerance Strategy resources Database

Tata Kelola
Manajemen Risiko Kerangka Manajemen Risiko Proses Manajemen Risiko Pengendalian Internal
Risk Management Risk Management Framework Risk Management Process Internal control
GovernanceEdius lost

106 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Organisasi Manajemen Risiko Risk Management Organization

Penerapan Manajemen Risiko Bank dilaksanakan melalui pengawasan Implementation of Bank Risk Management is conducted through
aktif oleh : active supervision by :

•• Dewan Komisaris dan Direksi •• The Board of Commissioners and The Board of Directors
•• Komite Pemantau Risiko •• Risk Monitoring Committee
•• Komite Manajemen Risiko •• Risk Management Committee

Bank telah menunjuk Direktur Kepatuhan untuk memastikan fungsi The Bank has appointed the Compliance Director to ensure that the
Manajemen Risiko telah dilakukan secara efektif. Risk Management function has been performed effectively.

Kebijakan dan Prosedur Manajemen Risiko Risk Management Policies And Procedures

Untuk menyesuaikan pelaksanaan Manajemen Risiko dengan To adjust the implementation of Risk Management with the
perkembangan tingkat usaha perbankan, Bank terus mengembangkan development of the banking business level, the Bank continued to
dan meningkatkan kerangka sistem pengelolaan risiko dan struktur develop and improve framework of risk management systems and
pengendalian internal yang terpadu dan komprehensif, sehingga dapat structures internal controls were integrated and comprehensive,
memberikan informasi mengenai adanya potensi risiko lebih awal yang so as to provide information about the presence of potential risks
selanjutnya bisa diambil langkah-langkah untuk meminimalkan dampak early, which might be taken measures to minimize the impact of the
yang terjadi akibat dari risiko tersebut. occurred as a result of such risks.

Kerangka Manajemen Risiko ini dituangkan dalam kebijakan, prosedur, These Management Framework risks were outlined in the policies,
limit transaksi dan kewenangan serta berbagai perangkat manajemen procedures, limits transactions and authority as well as a variety of
risiko yang berlaku di seluruh lingkup usaha. devices risk management in all aspects of the business.

Kebijakan dan prosedur yang mengatur mengenai penerapan manajemen Policies and procedures governing the implementation of risk
risiko tercantum dalam Pedoman Penerapan Manajemen Risiko. management were listed in the Code Application of Risk Management.

Pengelolaan Risiko
Risk Management
Sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan mengenai penerapan In accordance with the provisions of Financial Services Authority
manajemen risiko, maka pengelolaan risiko yang dilakukan oleh Bank on the application of risk management, the management of risk
mencakup sebagai berikut: conducted by the Bank included in the following:

1. Risiko Kredit 1. Credit Risk


Risiko kredit adalah risiko akibat kegagalan debitur dan/atau Credit risk was the risk due to the failure of the debtor and/or
pihak lain dalam memenuhi kewajiban kepada Bank. Apabila other parties to meet obligations to the Bank. If the amount of
jumlah kredit bermasalah cukup material, maka dapat menurunkan credit that was not refundable enough material, it could degrade
kinerja Bank yang pada akhirnya dapat menurunkan tingkat the performance of The Bank, which in turn could reduce the
kesehatan dan pendapatan Bank. soundness level and income of the Bank.

Bank memonitor risiko kredit secara berkala dan berkesinambungan The Bank regularly monitored the credit risk and continuously
untuk memastikan bahwa kemungkinan kerugian yang terjadi ensuring that possible losses due to failed pay the debtor as well
akibat gagal bayar debitur serta pemenuhan kontrak perjanjian as the fulfillment of a contract could be minimized, both for the
dapat diminimalkan, baik untuk debitur individu maupun kelompok individual debtor or a group or Bank. Measurement of capital
atau perusahaan. Pengukuran kebutuhan modal untuk risiko kredit requirements for credit risk in accordance with FSA Circular Letter
dilakukan sesuai dengan Surat Edaran OJK No. 42/SEOJK.03/2016 No. 42 / SEOJK.03 / 2016 dated September 28, 2016 concerning
tanggal 28 September 2016 tentang Pedoman Perhitungan ATMR the Guidelines on the Calculation of RWA for Credit Risk by using
untuk Risiko Kredit dengan menggunakan Pendekatan Standar, Standard Approach, along with its amendments SEOJK No. 11/
beserta perubahannya SEOJK No. 11/SEOJK.03/2018 tanggal SEOJK.03/2018 dated August 15, 2018.
15 Agustus 2018.

2. Risiko Pasar 2. Market Risk


Risiko pasar adalah risiko kerugian pada posisi neraca dan Market risk was the risk of loss on the position balance sheet and
rekening administratif termasuk transaksi derivatif akibat off-balance sheet transactions include derivatives due to overall
perubahan secara keseluruhan dari kondisi pasar, termasuk risiko changes market conditions, including the risk of changes in the
perubahan harga option risiko pasar antara lain meliputi risiko price of the option market risks including but not limited to interest
suku bunga, risiko nilai tukar, risiko ekuitas, dan risiko komoditas. rate risk, exchange rate risk, equity risk, and commodity risk.

Bank mempergunakan parameter-parameter dalam mengukur Bank use parameters in measuring market risk among others, the
risiko pasar, antara lain, kemampuan Bank untuk menyerap potensi Bank’s ability to absorb potential losses due to fluctuations in
kerugian karena fl uktuasi dalam nilai tukar valuta asing, kecukupan the value in foreign currency exchange rates, capital adequacy
modal untuk menyerap risiko nilai tukar mata uang, Posisi Devisa to absorb the risk of currency exchange rates, Net Open Position
Neto (PDN) dan kemampuan Bank untuk mengantisipasi potensi (NOP) and the ability The Bank to anticipate potential losses due
kerugian karena fluktuasi dalam nilai tukar. Bank juga secara to fluctuations in the exchange rate. Bank continuosly calculated
berkala menghitung dan menjaga IRRBB (Interest Rate Risk in and maintain IRRBB (Interest Rate Risk in Banking Book) in
Banking Book) sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. accordance with provision of the Financial Service Authority.

Pengukuran kebutuhan modal untuk risiko pasar dilakukan The measurement capital requirements for market risk carried
sesuai dengan Surat Edaran OJK No. 38/SEOJK.03/2016 tanggal 8 out in accordance with the FSA Circular Letter No.38 / SEOJK.03
September 2016 tentang Pedoman Penggunaan Metode Standar /2016 dated September 8, 2016 concerning Guidelines for the Use
dalam Perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank of Standard Methods in the Calculation of the Minimum Capital
Umum dengan Memperhitungkan Risiko Pasar. Requirement for Commercial Banks by considering Market Risk.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 107


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

3. Risiko Operasional 3. Operational Risk


Risiko operasional adalah risiko yang disebabkan oleh Operational risk was the risk caused by the insufficiency and/or
ketidakcukupan dan/atau tidak berfungsinya proses internal, malfunction of the process internal, human error, fraud, failure of
kesalahan manusia, fraud, kegagalan sistem, atau adanya kondisi the system, or the presence of external conditions affecting the
eksternal yang mempengaruhi operasional Bank. Bank’s operations.

Bank menghitung kebutuhan modal untuk menutup risiko The Bank calculated the capital requirement for close operational
operasional sesuai dengan Surat Edaran OJK No. 24/ SEOJK.03/2016 risks in accordance with FSA Circular Letter No. FSA. 24 / SEOJK.03 /
tanggal 14 Juli 2016 tentang Perhitungan ATMR untuk Risiko 2016 dated July 14, 2016 on the Calculation of RWA for Operational
Operasional dengan Menggunakan Pendekatan Indikator Dasar. Risk by Using the Basic Indicator Approach. The Bank is currently
Bank sedang mempersiapkan perhitungan ATMR Risiko Operasional preparing the Operational Risk RWA calculation using the standard
menggunakan metode standar sesuai SEOJK No. 06/POJK.03/2020. method according to SEOJK No. 06 / POJK.03 / 2020

Pada tahun 2020 Bank telah memulai implementasi sistem pelaporan In 2020 the Bank has started implementing a digital technology-
berbasis teknologi secara digital yang disediakan OJK dan BI melalui based reporting system provided by the OJK and BI through the
aplikasi APOLO dan ANTASENA. Melalui sistem ini diharapkan dapat APOLO and ANTASENA applications. This system is expected to
meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyampaian laporan. increase the effectiveness and efficiency of report delivery.

Bank terus berusaha menjaga PSMOR (Principles for the sound The Bank makes effort to keep PSMOR (Principles for the sound
management of operational risk) dalam rangka memenuhi standar Basel. management of operational risk) in order to fulfill Basel standard.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia dilakukan secara The quality of human resources improvement is carried out
berkelanjutan melalui pendidikan dan pelatihan agar kemampuan continuously through education and training so that the ability of
karyawan dalam bidangnya menjadi lebih baik sehingga mampu employees in their respective fields will be better so that they are
memitigasi operasional yang mungkin terjadi. able to mitigate possible operations.

4. Risiko Likuiditas 4. Liquidity Risk


Risiko likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan Bank untuk Liquidity risk is the risk due to the inability Bank to meet the
memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari sumber pendanaan arus obligations which was the due date of cash fl ow funding sources
kas dan/atau dari aset likuid berkualitas tinggi yang dapat diagunkan, and/or from high quality liquid assets that could be pledged,
tanpa mengganggu aktivitas dan kondisi keuangan Bank. Likuiditas without disrupting the activities and fi nancial condition. Liquidity
berkaitan dengan kemampuan Bank untuk menghimpun sejumlah was associated with the ability of the Bank to collect a certain
tertentu dana dengan biaya tertentu dalam jangka waktu tertentu. amount of funds to certain costs in a given period of time.

Likuiditas berarti memiliki sumber dana yang cukup tersedia untuk Liquidity meant having sufficient fi nancial resources available
memenuhi semua kewajiban pada saat jatuh temponya. Bank to meet all obligations on maturity date. The Bank maintained
menjaga likuiditas dengan selalu mengantisipasi agar Bank tidak liquidity the Bank did not anticipate that experiencing liquidity
mengalami kesulitan likuiditas, dengan cara adanya pembatasan problems, by means of their restrictions or limits certain, certainty
atau limit-limit tertentu, kepastian tersedianya dana pada saat the availability of funds at the time the customer would take
nasabah akan mengambil dananya, ataupun pada saat akan terjadi funds, or will occur during thawing credit and other obligations.
pencairan kredit dan kewajiban- kewajiban lainnya. Bank secara Daily and monthly, Bank also has calculated and complied liquidity
harian maupun bulanan menghitung dan memenuhi rasio likuiditas ratio according to Basel III, LCR (Liquidity Coverage Ratio) and
sesuai standar Basel III yaitu rasio LCR (Liquidity Coverage Ratio) NSFR (Net Stable Funding Ratio).
dan NSFR (Net Stabil Funding Ratio).

Di sisi lain, Bank juga menyadari bahwa perilaku nasabah dalam On the other hand, The Bank was also aware that the behavior
melakukan transaksi penarikan dan penyetoran dana dapat of customers the withdrawal and deposit transactions funds
berbeda dari pola kontraktualnya sehingga upaya mitigasi might differ from contractual pattern that liquidity risk mitigation
risiko likuiditas juga dilakukan dengan memperhatikan loyalitas measures were also carried out with attention to loyalty and
dan perilaku nasabah. Fungsi pengelolaan likuiditas antara lain customer behavior. Liquidity management functions among others
dilakukan melalui Assets and Liabilities Management (“ALMA”), through the Assets and Liabilities Management (“ALMA”), where
sedangkan untuk mendukung efektifi tas ALMA dibentuk Assets and as to support the effectiveness of ALMA established the Assets
Liabilities Committee (“ALCO”). Pertemuan ALCO dilakukan secara and Liabilities Committee (“ALCO”). ALCO meetings conducted
rutin 1 (satu) bulan sekali untuk memutuskan garis besar kebijakan regularly 1 (one) month once to decide policy outline would be
yang akan ditempuh dalam pengelolaan aset dan liabilitas. ALCO taken in the management of assets and liabilities. ALCO would set
akan menetapkan pricing untuk aset maupun liabilitas. the pricing for the asset or liability.

5. Risiko Stratejik 5. Strategic Risk


Risiko stratejik adalah risiko yang timbul karena penetapan Strategic risk was the risk arising from establishment and
dan pelaksanaan strategi Bank yang tidak tepat, pengambilan implementation of the Bank’s strategy imprecise, making business
keputusan bisnis yang tidak tepat atau kurang responsifnya Bank decisions right or lack of responsiveness of the Bank to external
terhadap perubahan eksternal. changes.

Dalam mengelola risiko stratejik, Bank telah membuat In managing strategic risk, The Bank had creating a business plan
rencana bisnis yang direview setiap tahun ataupun revisi yang that was reviewed annually or revisions made in the mid- year and
dilakukan di pertengahan tahun dan membuat rencana jangka make long-term plans (corporate strategic plan). Business plans
panjang (corporate strategic plan). Rencana bisnis yang sudah that had been defi ned communicated to all levels of employees,
ditetapkan dikomunikasikan kepada seluruh jajaran pegawai, dan and the progress of the realization of the business plan were
perkembangan realisasi dari rencana bisnis akan selalu dipantau. monitored regularly.

6. Risiko Kepatuhan 6. Compliance Risk


Risiko kepatuhan adalah risiko akibat Bank tidak mematuhi dan/ Compliance risk was the risk due to The Bank did not adhere to
atau tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan dan and/or did not implement the rules of laws and regulations.
ketentuan yang berlaku.

Risiko kepatuhan dapat disebabkan oleh kegagalan Bank dalam Compliance risks could be caused by a failure The Bank to comply
mematuhi atau melaksanakan peraturan perundan-undangan dan with or implement regulations and other provisions which applies
ketentuan lain yang berlaku seperti ketentuan Rasio Kecukupan such provisions Capital Adequacy Ratio (CAR), Productive Asset
Modal (CAR), Kualitas Aset Produktif, Penyisihan Penyusutan Aset Quality, Provision Earning Assets Depreciation and maximum limit
Produktif dan Batas Maksimun Pemberian Kredit. Lending.

Dalam mengelola kepatuhan, Bank telah membentuk satuan kerja In managing compliance, the Bank has established the compliance
kepatuhan sesuai dengan Peraturan OJK No. 46/ POJK.03/2017 work unit in accordance with FSA Regulation No. 46/POJK.03/2017
tanggal 12 Juli 2017 tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan dated July 12, 2017 on the Implementation of Commercial Bank
Bank Umum. Satuan Kerja Kepatuhan ini bertugas melakukan Compliance Function. The Compliance Work Unit is in charge of
pemantauan dan memastikan bahwa Bank tidak melakukan monitoring and ensuring that the Bank does not violate existing
pelanggaran terhadap ketentuan yang ada, mengkomunikasikan regulations, communicates policies, internal or external to
kebijakan, internal maupun eksternal kepada pejabat dan officials and employees at all levels of the organization, performs
pegawai yang ada di setiap jenjang organisasi, melakukan analisa compliance analysis of new products, makes checklists for
kepatuhan terhadap produk baru, membuat checklist untuk opening of branch offices or new subsidiary branches as well as
pembukaan kantor cabang atau cabang pembantu baru serta credit checklist compliance.
checklist kepatuhan permohonan kredit.

108 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

7. Risiko Hukum 7. Legal Risk


Risiko hukum adalah risiko akibat tuntutan hukum dan/atau Legal risk was the risk due to lawsuits and/or weakness of the
kelemahan aspek yuridis. Risiko hukum lain dapat disebabkan oleh judicial aspect. Other legal risks may be caused by the presence
adanya tuntutan hukum, ketiadaan perundang-undangan yang of lawsuits, the absence of legislation supporting or weakness of
mendukung atau kelemahan perikatan seperti tidak dipenuhinya the engagement as non-fulfi llment of the term’s validity of the
syarat keabsahan kontrak. contract.

Dalam pengelolaan risiko hukum, Bank telah membentuk In the management of legal risk, The Bank had formed part of the
bagian legal yang bertugas untuk memantau segala hal yang legal duty to monitor all matters relating to the activities of law
berkaitan dengan kegiatan hukum untuk mengurangi risiko to reduce legal risk. Placement of employees in legal compliance
hukum. Penempatan pegawai di bagian legal telah sesuai dengan with educational background, and still managed to increase
latar belakang pendidikan, dan tetap dilakukan peningkatan knowledge through training periodically.
pengetahuan melalui pelatihan secara berkala.

8. Risiko Reputasi 8. Reputation Risk


Risiko reputasi adalah risiko yang timbul dari adanya publikasi Reputation risk was the risk arising from the presence of publicity
ataupun persepsi publik yang negatif yang terkait dengan kegiatan or negative public perception related to the Bank’s business
usaha Bank. Mengingat reputasi dan kepercayaan merupakan pondasi activities. Remembering reputation and trust was the foundation
penting dalam industri perbankan, maka hilangnya kepercayaan important in the banking industry, the loss of that could impact
nasabah tersebut dapat berdampak langsung pada menurunnya customer confi dence directly on the declining number of customers
jumlah nasabah dan pendapatan, serta peningkatan biaya untuk and income, as well as increased costs for restoration of public
pemulihan kepercayaan masyarakat melalui aktivitas kehumasan. confi dence through activities public relations.

Dalam mengelola risiko reputasi, Bank telah mempunyai unit khusus In managing reputation risk, The Bank had a special unit that
yang menangani pengaduan nasabah. Bank telah mempunyai Call handled complaints customers. The Bank had established the
Center untuk memudahkan nasabah dalam menyampaikan keluhan Call Center to facilitate customers in delivering complaints or
atau kendala yang dihadapi dan dapat dengan cepat menanggapi obstacles encountered and could to quickly respond and help
serta membantu nasabah menyelesaikan masalah tersebut. Upaya customers resolve the problem. Efforts to improve service to
peningkatan pelayanan terhadap nasabah terus diupayakan untuk customers continued effort to be enhanced by the presence of
ditingkatkan dengan adanya pembukaan jaringan kantor baru dan the opening of new offices and services transactions using the
kemudahan transaksi dengan menggunakan jaringan ATM Bersama. ATM network together.

Profil Risiko
Risk Profile
Penilaian profil risiko Bank yang disampaikan kepada Otoritas The Bank’s risk profile assessment submitted to the Financial Services
Jasa Keuangan dilakukan melalui proses self assessment untuk Authority (FSA) was conducted through a self-assessment process
menghasilkan profil risiko yang terdiri dari risiko inheren dan kualitas to generate a risk profile consisting of inherent risk and quality of
penerapan manajemen risiko. Penilaian risiko dilakukan kepada 8 risk management implementation. Risk assessment was conducted
(delapan) jenis risiko yaitu risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, for 8 (eight) types of risk, namely credit risk, market risk, liquidity
risiko operasional, risiko stratejik, risiko kepatuhan, risiko hukum dan risk, operational risk, strategic risk, compliance risk, legal risk and
risiko reputasi. reputation risk.

Hasil Self-Assessment Profil Risiko Bank Periode Self-Assessment Results of the Bank’s Risk Profile
Desember 2020 for the Period of December 2020

Jenis Risiko Tingkat Risiko Inherent Tingkat Kualitas Manajemen Risiko Tingkat Risiko
No. Inherent Risk Rating Risk Management Quality Rating
Type of Risk Risk Rating

1 Kredit / Credit Moderate Satisfactory 2

2 Pasar / Market Low to Moderate Satisfactory 2

3 Likuiditas / Liquidity Low to Moderate Satisfactory 2

4 Operasional / Operational Low to Moderate Satisfactory 2

5 Hukum / Legal Low to Moderate Satisfactory 2

6 Stratejik / Strategic Low to Moderate Satisfactory 2

7 Kepatuhan / Compliance Low to Moderate Satisfactory 2

8 Reputasi / Reputation Low to Moderate Satisfactory 2

Peringkat Profil Risiko / Risk Profile Rating 2

Profil risiko Bank yang termasuk dalam peringkat ini pada umumnya The Bank’s risk profile which is included in this rating generally has
memiliki karakteristik antara lain sebagai berikut: the following characteristics:

Dengan mempertimbangkan aktivitas bisnis yang dilakukan Bank, By considering the business activities conducted by the Bank, it is
memungkinkan kerugian yang dihadapi bank dari risiko inheren komposit possible that the losses faced by the bank from the composite
tergolong rendah selama periode waktu tertentu di masa datang. inherent risk are low for a certain period of time in the future.

Kualitas penerapan manajemen risiko secara komposit memadai. The quality of the implementation of composite risk management is
Meskipun terdapat kelemahan minor, tetapi kelemahan tersebut perlu adequate. Even though there are minor weaknesses, these weaknesses
mendapatkan perhatian manajemen. need management attention.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 109


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Sistem Pengendalian Internal


Internal Control System
Sistem pengendalian internal Bank dilakukan oleh Audit Internal yang The Bank’s internal control system is carried out by Internal Audit
dibentuk untuk dapat mengidentifikasi kemungkinan terjadinya suatu to be able to identify the possibility of an event that can affect the
kejadian yang dapat mempengaruhi operasional Bank, serta untuk Bank’s operations, as well as to manage risk in order to remain within
mengelola risiko agar tetap dalam batas toleransi (risk tolerance) risk tolerance and risk appetite according to the size and complexity
dan besaran risiko (risk appetite) sesuai ukuran dan kompleksitas of its products, and to provide adequate confidence in achieving the
produknya, serta untuk memberikan keyakinan yang memadai dalam Bank’s objectives.
rangka pencapaian tujuan Bank.

Untuk saat ini, Bank telah menyesuaikan dengan kerangka pengendalian Currently, the Bank has adapted to the internationally recognized
internal yang diakui secara internasional yaitu COSO ERM framework internal control framework of the COSO ERM framework (Internal
(Internal Environment, Objective Setting, Event Identification, Risk Environment, Objective Setting, Event Identification, Risk Assessment,
Assessment, Risk Response, Control Activities, Information & Risk Response, Control Activities, Information & Communication and
Communication and Monitoring) dalam rangka memperkuat sistem Monitoring) in order to strengthen the Bank’s internal control system.
pengendalian intern Bank.

Bank melakukan evaluasi efektivitas penerapan sistem pengendalian The Bank continuously evaluates the effectiveness of the
internal secara terus menerus dan berkesinambungan guna memantau implementation of the internal control system to monitor and mitigate
dan memitigasi risiko-risiko yang dihadapi Bank secara efektif. the risks faced by the Bank effectively.

Selanjutnya hasil evaluasi menjadi dasar untuk tahapan perbaikan Furthermore, the results of the evaluation form the basis for the
dan penyempurnaan sistem ataupun kebijakan pengendalian yang system improvement stages and the control policies that enable the
memungkinkan Bank meningkatkan efektivitas kegiatan operasional Bank to increase the effectiveness of operational activities while
sekaligus meminimalisir kejadian risiko yang merugikan Bank. minimizing the adverse risk events for the Bank.

110 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Sistem Whistleblowing
Whistleblowing System
Dalam rangka memperkuat sistem pengendalian Fraud, Bank IBK In order to strengthen the fraud control system, IBK Bank Indonesia
Indonesia telah memiliki dan menerapkan strategi anti Fraud secara has adopted and implemented an effective anti-fraud strategy after
efektif setelah penunjukan melalui surat keputusan Direksi No. being appointed by the Board of Directors Decree No. SKEP / 002
SKEP/002/ DIR/XI15 tanggal 27 November 2015 tentang perubahan / DIR / XI15 dated 27 November 2015 concerning changes in the
penunjukan pejabat khusus penerapan strategi anti fraud dan appointment of special officers for the implementation of anti-fraud
perubahan SKEP.004/DIR/XII/16 tanggal 20 Desember 2016 tentang strategies and changes to SKEP.004 / DIR / XII / 16 dated December
perubahan penunjukan pejabat khusus penerapan strategi anti Fraud, 20, 2016 concerning changes in the appointment of special officers
dan telah diubah dengan SKEP 021/DIR/II/20 tanggal 18 Februari 2020 for implementing anti-fraud strategies, and has been amended by
tentang Perubahan Pembentukan Fungsi Anti Fraud. SKEP 021 / DIR / II / 20 dated 18 February 2020 concerning Changes
to the Establishment of the Anti-Fraud Function.

Penerapan Strategi Anti Fraud bagi Bank Umum, yaitu penjabaran The implementation of the Anti-Fraud Strategy for Commercial Banks,
berdasarkan 4 (empat) pilar sebagai berikut: namely the elaboration based on 4 (four) pillars as follows:
1. Pencegahan 1. Prevention
a. Anti fraud awareness a. Anti fraud awareness
b. Identifikasi kerawanan b. Identification of Vulnerability
c. Know Your Employee c. Know Your Employee
2. Deteksi 2. Discovery
a. Kebijakan dan Mekanisme Whistleblowing a. Whistleblowing Policies and Mechanisms
b. Surprise Audit b. Surprise Audit
c. Surveillance System c. Surveillance System
3. Investigasi, Pelaporan, dan Sanksi 3. Investigation, Reporting, Sanctions
a. Investigasi a. Investigation
b. Pelaporan b. Reporting
c. Pengenaan Sanksi c. Imposition of Sanctions
4. Pemantauan, Evaluasi dan Tindak Lanjut 4. Monitoring, Evaluation, Follow-up
a. Pemantauan a. Monitoring
b. Evaluasi b. Evaluation
c. Tidak lanjut c. Follow-up

Kode Etik
Ethic Code
Kode Etik Bank tertuang dalam Kebijakan dan Prosedur tertanggal The Bank’s Code of Ethics is stated in the Policy and Procedure dated
Januari 2020 yang berisikan ketentuan-ketentuan yang mengatur January 2020 which contains provisions governing Employees Code
mengenai Etika Berperilaku Karyawan dan Benturan Kepentingan. of Ethics and Conflicts of Interest. The Bank’s Code of Ethics must be
Kode Etik Bank wajib dipatuhi dan diterapkan oleh Dewan Komisaris, obeyed and implemented by the Board of Commissioners, Directors,
Direksi, Pejabat Eksekutif dan Seluruh Karyawan dan setiap karyawan Executive Officers and All Employees. Every employee is required to
diwajibkan menandatangani Surat Pernyataan bahwa telah membaca, sign a statement letter as a proof that they have read, understood
memahami dan menerima seluruh Kode Etik Perusahaan dan berjanji and accepted the entirety of the Company’s Code of Ethics and
untuk mematuhinya dengan segala konsekuensi yang akan diterapkan. promised to comply with all the consequences applied.

BUDAYA PERUSAHAAN CORPORATE CULTURE


•• Kepuasan Nasabah •• Customer Happiness
•• Kepercayaan dan Tanggung Jawab •• Trust and Responsibility
•• Keinginan Kuat yang Kreatif •• Creative Passion
•• Tim Kerja yang baik •• Strongest Teamwork

Sanksi Administrative dari Otoritas Jasa Keuangan


Administrative Penalty from Financial Service Authority
Pada tahun 2020, tidak ada sanksi administratif yang bersifat material In 2020, The Bank had no adminitrative penalty in material aspect that
yang dapat mempengaruhi usaha Bank. could affect the Bank’s business.

Akses Informasi dan Data Perusahaan


Access of Information and Corporate Data
Dengan menjadi perusahaan terbuka, Bank berkomitmen untuk By becoming a public Bank, the Bank committed to provide convenience
memberikan kemudahan terhadap akses informasi bagi seluruh to access information for all stakeholders through the official website
pemangku kepentingan melalui situs resmi Bank yaitu www.ibk. of the Bank www.ibk.co.id. In accordance with the requirements on
co.id. Sesuai dengan persyaratan atas keterbukaan informasi, maka information disclosure, the Bank also consistently reported material
Bank juga secara konsisten melaporkan informasi material dan fakta information and material facts to the capital market authority either
material ke otoritas pasar modal baik secara tertulis ke OJK maupun in writing to the FSA or through electronic reporting to the Indonesia
melalui pelaporan secara elektronik ke PT Bursa Efek Indonesia. Stock Exchange.

Investor, analis dan Pemegang Saham dapat menghubungi Sekretaris Investors, analysts and Shareholders could contact the Corporate
Perusahaan untuk mendapatkan data atau informasi yang dibutuhkan Secretary to obtain the required information data through the
melalui kontak berikut ini: following contacts:

SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY


PT Bank IBK Indonesia Tbk PT Bank IBK Indonesia Tbk
Wisma GKBI Suite UG-01 Wisma GKBI Suite UG-01
Jl. Jend. Sudirman No. 28, Jakarta 10210, Indonesia Jl. Jend. Sudirman No. 28, Jakarta 10210, Indonesia
Phone : +62 21 5790 8888 Phone : +62 21 5790 8888
Fax : +62 21 5790 6888 Fax : +62 21 5790 6888
[email protected] [email protected]

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 111


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Permasalahan Hukum Penting yang Dihadapi Perusahaan


Important Legal Issue Faced by The Company
Sepanjang tahun 2020, jumlah permasalahan hukum perdata dan Along the year of 2020, total of civil and criminal law issue that are
pidana yang dihadapi Bank dan upaya yang dilakukan untuk melakukan faced by the Bank, and the effort to overcome it are as follows:
penyelesaian adalah sebagai berikut:

Perdata
Civil Law

Telah mendapatkan putusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap 1


Has obtained a decision that has permanent legal force

Dalam Proses
In Process 1

Jumlah
Total 2

Pidana
Criminal Law

Telah mendapatkan putusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap -


Has obtained a decision that has permanent legal force

Dalam Proses
In Process -

Jumlah
Total -

Selain kasus litigasi disebutkan diatas Pada tanggal 31 Desember Other than the litigation cases mentioned above As of December
2020 Bank tidak memiliki permasalahan hukum yang berdampak 31st 2020 The bank has no legal issues that impact materially to the
secara material terhadap kondisi keuangan dan kegiatan usaha. financial condition and business activities.

Prinsip Dan Rekomendasi Tata Kelola


Good Corporate Governance Principals & Recommendation
Hubungan Perusahaan Dengan Pemegang Saham Dalam menjamin Hak-Hak Pemegang Saham.
The Relationships Between The Company with Shareholders In Ensuring the Rights of Shareholders.
Prinsip Rekomendasi Kepatuhan
Principle Recommendation Compliance
Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Perusahaan memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik
Umum Pemegang Saham (RUPS). secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan
Increased the value of General Meeting of Pemegang Saham.
Shareholders (GMS) Implementation. Company had methods or technical procedures for poll (voting), either open or closed
that promoted the independence and the interests of shareholders.
Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan hadir dalam RUPS Tahunan.
All members of the board of Directors and board of Commissioners of The Company
should be present at the AGMS.
Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Perusahaan paling sedikit selama 1
(satu) tahun.
Minutes of meeting of the SGM were available in the website of the The Company for
at least one (1) year.

Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Perusahaan memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor.
dengan Pemegang Saham atau Investor. The Company had methods or a policy of communication with shareholders or investors.
Improved the Quality of Company Communications Perusahaan mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan dengan Pemegang Saham
with Shareholders or investors. atau Investor dalam Situs Web.
The Company revealed its communication policy with shareholders or investors in
website.

Fungsi dan Peran Dewan Komisaris


The Functions and Roles of The BOC
Prinsip Rekomendasi Kepatuhan
Principle Recommendation Compliance
Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan.
Dewan Komisaris. Determined the number of members of the board of Commissioners considered the
Strengthened the Membership and compositions condition of The Company.
of the board of Commissioners. Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian,
pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.
Determined the composition of the board of Commissioners with the consideration to
the diversity of skills, knowledge and experience required.

112 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Fungsi dan Peran Dewan Komisaris


The Functions and Roles of The Board of Commissioners
Prinsip Rekomendasi Kepatuhan
Principle Recommendation Compliance
Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai
Tanggung Jawab Dewan Komisaris. kinerja Dewan Komisaris.
Improved the Quality of Duties and Responsibilities BOC policy assessment (self-assessment) to assess the performance of the board of Commissioners.
of the board of Commissioners. Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris,
diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan.
Policy assessment (self-assessment) to assess the performance of the board of
Commissioners, disclosed through the Annual Report of The Company.
Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan
Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.
BOC had a policy related to the resignation of members of the board of Commissioners
when involved in financial crimes.
Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi
menyusun kebijakan suksesi dalam proses Nominasi anggota Direksi.
BOC or committee that ran the Nomination and Remuneration function developed
succession policies in the process of Directors members Nomination.

Fungsi Dan Peran Direksi


Functions and Role of The Board of Directors
Prinsip Rekomendasi Kepatuhan
Principle Recommendation Compliance
Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai
Strengthened Membership and composition of kinerja Dewan Komisaris.
the board of Directors. BOC policy assessment (self-assessment) to assess the performance of the board of
Commissioners.
Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris,
diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan.
Policy assessment (self-assessment) to assess the performance of the board of
Commissioners, disclosed through the Annual Report of The Company.
Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan
Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.
BOC had a policy related to the resignation of members of the board of Commissioners
when involved in financial crimes.
Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi
menyusun kebijakan suksesi dalam proses Nominasi anggota Direksi.
BOC or committee that ran the Nomination and Remuneration function developed
succession policies in the process of Directors members Nomination.

Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi.
Tanggung Jawab Direksi. The Company had a communication policy with shareholders or investors.
Improved the Quality of Duties and Responsibilities Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan
of Directors. melalui laporan tahunan Perusahaan.
Policy assessment (self-assessment) to assess the performance of the board of Directors
expressed through the annual report of the Company.
Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat
dalam kejahatan keuangan.
Directors had policies related to the resignation of the board of Directors members if
they were involved in financial crimes.

Partisipasi Pemangku Kepentingan


Participation of Stakeholders
Prinsip Rekomendasi Kepatuhan
Principle Recommendation Compliance
Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan Perusahaan memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.
melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan. The Company had a policy to prevent insider trading.
Increased Aspects of Corporate Governance Perusahaan memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.
through Stakeholder Participation. The Company had a policy of anti-corruption and anti-fraud.
Perusahaan memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.
The Company had a policy of selection and upgrades supplier or vendor.
Perusahaan memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.
The Company had a policy on the fulfillment of the rights of creditors.
Perusahaan memiliki kebijakan sistem whistleblowing.
The Company had a policy of whistleblowing systems.
Perusahaan memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan.
The Company had a policy of long-term incentives for directors and employees.

Keterbukaan Informasi
Information Disclosure
Prinsip Rekomendasi Kepatuhan
Principle Recommendation Compliance
Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi. Perusahaan memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain Situs
Improved the Implementation of Information Disclosure. Web sebagai media keterbukaan informasi.
The Company utilized the use of information technology more widely besides Website as
a media openness of The Company.
Laporan Tahunan Perusahaan mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan
saham Perusahaan paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemilik manfaat
akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan melalui Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Annual Report which disclosed the ultimate beneficiary owners in the ownership of
Company shares at least 5% (five percent), in addition to the disclosure of the final
beneficial owner in the Company’s ownership through the main Shareholder and Controller.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 113


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

06

114 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibility

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 115


Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Performance Highlights Management Report Company Profile

Tenagakerja , Kesehatan , dan Keselamatan Kerja


Labour, Health, and Work Safety
1. Kebijakan 1. Policy
Ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja selalu menjadi Employment, health and occupational safety have always been
prioritas industri perbankan. Sebagai bagian dari tanggung the priority of the banking industry. As part of the responsibility,
jawab. Bank harus memastikan bahwa prinsip ketenagakerjaan, the Bank shall ensure that the employment, health and safety
kesehatan dan keselamatan kerja yang diterapkan sesuai dengan principles are applied in accordance with government regulations
peraturan pemerintah dan standar internasional yang ada and existing international standards. The Bank must also ensure
serta selalu memastikan bahwa kesejahteraan karyawan Bank that the welfare of the Bank’s employees is met.
terpenuhi.

2. Kegiatan yang Dilakukan 2. Implementation


Selama tahun 2020, Bank melakukan pelatihan-pelatihan untuk In 2020, the Bank provided training to improve the competence of
meningkatkan kompetensi karyawan Bank yang selaras dengan the Bank’s employees which is in line with their needs.
kebutuhan-kebutuhan karyawan Bank.

3. Dampak Keuangan dari Kegiatan 3. Financial Impact


Selama tahun 2020, Bank telah melakukan kegiatan tanggung During 2020, the Bank carried out corporate social responsibility
jawab sosial perusahaan terhadap ketenagakerjaan, kesehatan activities on employment, health and work safety. The Bank also
dan keselamatan kerja dan Bank mengalokasikan dampak allocated the financial impact of the Bank’s employee training costs.
keuangan dari biaya pelatihan karyawan Bank.

Pengembangan Sosial dan Komunitas


Social and Community Development
1. Kebijakan 1. Policy
Bank selalu berkomitmen untuk memberikan kualitas layanan The Bank is always committed to providing the best quality of
terbaik kepada nasabah maupun calon nasabah kami. service to our customers and prospective customers.

2. Kegiatan yang dilakukan 2. Activities and Programs


Selama Tahun 2020, Bank dan unit usahanya telah melakukan During 2020, the Bank and its business units have carried out
berbagai kegiatan dan program untuk pengembangan sosial dan various activities and programs for social and community
masyarakat, yaitu : development, as follows:

Tanggal Kegiatan Tujuan Lokasi


Date Activity Purpose Location

7 Desember 2020 Bantuan dana di bidang pendidikan pada Turut membantu bidang pendidikan Surabaya
December 7, 2020 salah satu SLB di Surabaya. Give assistance for education sector
Financial assistance in the field of
education at one of the special needs
school in Surabaya.

Edukasi Literasi
Literature Education
Pada tahun 2020, Bank telah menyelenggarakan kegiatan Edukasi The Bank organized Financial Literacy Education activities on December
Literasi Keuangan pada tanggal 1 Desember 2020. Kegiatan Edukasi 1, 2020. The Financial Literacy Education activity was held in Solo
Literasi Keuangan ini diselenggarakan di Sekolah Dasar Solo dengan Elementary School under the name of “Lets Save” Program by providing
nama Program “Ayo Menabung” dengan memberikan sosialisasi socialization in the form of Pre-Test and Post-Test Socialization to
bentuk pelaksanaan Sosialisasi Pre Test dan Post Test kepada Pelajar elementary students. The Bank hopes this activity can provide literacy
SD. Bank berharap kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan dalam in Financial Management by utilizing bank facilities.
Pengelolaan Keuangan dengan menfaatkan Fasilitas bank.

116 PT Bank IBK Indonesia Tbk


Analisis & Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Discussion & Analysis Corporate Governance Corporate Social Responsibility

Tanggung Jawab Kepada Konsumen


Responsibility to Customers
1. Kebijakan 1. Policy
Bank selalu berkomitmen untuk memberikan kualitas layanan The Bank is always committed to providing the best quality of
terbaik kepada nasabah maupun calon nasabah kami. service to our customers and prospective customers.

2. Kegiatan yang Dilakukan 2. Undertaken Activities


Kegiatan yang telah dilakukan oleh Bank untuk meningkatkan Activities that have been carried out by the Bank to improve
kepuasan nasabah diterapkan dalam semua unit bisnis dengan customer satisfaction are implemented in all business units by
menyediakan layanan call center 24 jam dan layanan surat providing 24-hour call center services and electronic mail services
elektronik sebagai media dalam memberikan testimoni, saran, as media in receiving testimonials, suggestions, criticisms and
kritik dan penyampaian pengaduan untuk nasabah. Bank juga telah complaints submission for customers. The Bank has also invested
menginvestasikan waktu dan energi untuk selalu memberikan time and energy to always provide transparency of information
transparansi informasi melalui situs website maupun laporan through websites and financial reports that are published in
keuangan yang dimuat di media cetak nasional. national print media.

3. Dampak Keuangan dari Kegiatan 3. Activities Financial Impact


Seluruh biaya akibat aktivitas yang berkaitan dengan nasabah All costs due to customer-related activities are included in the
termasuk ke dalam biaya administratif Bank. Bank’s administrative costs.

Tanggung Jawab Lingkungan


Environmental Responsibility
1. Kebijakan 1. Policy
Bank senantiasa menjaga keseimbangan antara praktik bisnis dan The Bank continues to maintain a balance between business
lingkungan sekitar melalui kebijakan dan program yang disusun practices and the environment through policies and programs
Bank. Cara yang paling efektif di dalam penerapan program that are compiled by the Bank. The most effective way in the
tanggung jawab sosial Bank di bidang lingkungan hidup, terkait implementation of the Bank’s social responsibility programs in
dengan aktivitas pada sektor perbankan yang dilakukan Bank the environmental sector, associated with activity in the banking
adalah dengan menanamkan inisiatif ramah linkungan ke dalam sector conducted by the Bank is to instill environmentally friendly
proses bisnis Bank. initiatives into the Bank’s business processes.

2. Kegiatan yang Dilakukan 2. Activities Performed


Selama tahun 2019, Bank belum melakukan kegiatan tanggung During 2019, the Bank has not yet performed activities of
jawab sosial perusahaan dalam menjaga lingkungan, tetapi untuk corporate social responsibility in protecting the environment, but
ke depannya Bank berkomitmen untuk melakukan kegiatan yang for the future of the Bank is committed to conducting activities
memberikan dampak kepada lingkungan sekitar. that creates realistic impact to the surrounding environment.

3. Sertifikasi Bidang Lingkungan Hidup 3. Certification in Environment


Selama tahun 2019, Bank belum memiliki sertifikasi yang terkait During 2019, the Bank has not had a certification related to the
dengan bidang lingkungan hidup tetapi Bank berkomitmen untuk environmental field, but the Bank is committed to maintain and
menjaga dan melestarikan lingkungan internal dan eksternal Bank. preserve the internal and external Bank’s environment.

4. Dampak Keuangan dari Kegiatan 4. Financial Impacts of the Activities


Selama tahun 2019, Bank belum melakukan kegiatan tanggung During 2019, the Bank has not yet performed activities of
jawab sosial perusahaan dalam menjaga lingkungan sehingga corporate social responsibility in protecting the environment, so
Bank belum memiliki dampak keuangan dari kegiatan tanggung the Bank does not have the financial impact of corporate social
jawab sosial perusahaan dalam menjaga lingkungan. responsibility activities in protecting the environment.

Laporan Tahunan 2020 Annual Report 117


PERNYATAAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS ATAS LAPORAN TAHUNAN
PT BANK IBK INDONESIA TBK
TAHUN 2020

STATEMENT OF THE BOARD OF DIRECTORS AND THE BOARD OF COMMISSIONERS FOR ANNUAL
REPORT OF PT BANK IBK INDONESIA TBK
YEAR 2020

Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa We, the undersigned, hereby certify that all the information
semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Bank IBK presented in this Annual Report of PT Bank IBK Indonesia
Indonesia Tbk tahun 2020 telah dimuat secara lengkap Tbk year 2020 has been written comprehensively and that
dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan we shall assume full responsibility for the accuracy of this
Tahunan Bank. Bank’s Annual Report.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. The declaration has been made truthfully.

Jakarta, Mei 2021 Jakarta, May 2021

DIREKSI
Board of Directors

Park Ju Yong*
Direktur Utama
President Director

Kim Jaemyoung* Maria Cortilia Vera Afianti Edi Alexander Frans Rori
Direktur Direktur Direktur Direktur Kepatuhan
Director Director Director Compliance Director

DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners

Paulus Nurwadono Kang Ho Chang


Komisaris Utama Komisaris
President Commissioner Commissioner

Gaguk Hartadi Taufik Hakim


Komisaris (Independen) Komisaris (Independen)
Commissioner (Independent) Commissioner (Independent)

* Pengunduran diri efektif terhitung sejak tanggal dikeluarkannya persetujuan atas penilaian * The resignation is effective since the date of issuance of the fit and proper test approval from
kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dari OJK untuk pengangkatan Bapak Cha Jae the OJK for the appointment of Mr. Cha Jae Young and Mr. Lee Dae Sung as the new President
Young dan Bapak Lee Dae Sung sebagai Direktur Utama dan Direktur Perseroan yang baru. Director and Director of the Company.
LAPORAN KEUANGAN
YANG TELAH DIAUDIT
AUDITED FINANCIAL STATEMENTS
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK

Laporan Keuangan Financial Statements


Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019

April 30, 2021


PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK

Daftar Isi Halaman/ Table of Contents


Page

Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter

Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report

Laporan Keuangan Financial Statements


Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019

Laporan Posisi Keuangan 1 Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan 3 Statements of Profit or Loss and Other
Komprehensif Lain Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas 5 Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas 6 Statements of Cash Flows

Catatan Atas Laporan Keuangan 8 Notes to the Financial Statements


PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/ 2020 2019*)


Notes Rp Rp

ASET ASSETS
Kas 4 49,952 56,028 Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 5 298,840 340,948 Bank Indonesia
Giro pada Current Accounts with
Bank lain 6,33 274,765 91,667 other Banks
Dikurangi: penyisihan kerugian Less: allowance for
penurunan nilai 6 (46) -- impairment loss
274,719 91,667
Penempatan pada 7, 33 Placements with
Bank Indonesia dan Bank lain 1,698,475 374,956 Bank Indonesia and other Banks

Efek-efek 8, 33 750,184 1,348,990 Securities


Dikurangi: penyisihan kerugian Less: allowance for
penurunan nilai 8 (38) -- impairment loss
750,146 1,348,990
Kredit yang diberikan 9, 33 5,105,932 4,156,766 Loans
Dikurangi: penyisihan kerugian Less: allowance for
penurunan nilai 9 (270,772) (285,959) impairment loss
4,835,160 3,870,807
Aset tetap 10, 23 273,946 190,798 Fixed assets
Dikurangi: Akumulasi Penyusutan (102,450) (56,022) Less: accumulated depreciation
171,496 134,776
Aset takberwujud - bersih 11, 23 52,044 55,932 Intangible assets - net
Tagihan lainnya - bersih 12, 36 1,634,932 145 Other receivables - net
Aset pajak tangguhan 25b -- 8,107 Deferred tax assets
Aset lain-lain - bersih 13, 36 88,271 139,488 Other assets - net
JUMLAH ASET 9,854,035 6,421,844 TOTAL ASSETS

*) Direklasifikasi (Catatan 40) *) Reclassified (Notes 40)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan secara keseluruhan financial statements
d1/April 30, 2021 1
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/ 2020 2019


Notes Rp Rp

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY


LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segera 162 162 Obligantions due immediately
Simpanan nasabah 14, 28, 33 4,870,579 4,868,738 Deposits from customers
Simpanan dari Bank lain 15 26,746 293,299 Deposits from other Banks
Pinjaman yang diterima 16, 28 2,942,070 -- Borrowings
Utang pajak 25c 8,974 9,549 Taxes payable
Obligation for post-employment
Liabilitas imbalan pasca-kerja 26 9,470 4,942 benefits
Liabilitas pajak tangguhan 25d 5,253 -- Deferred tax liabilities
Liabilitas lain-lain 17 90,943 42,554 Other liabilities
JUMLAH LIABILITAS 7,954,197 5,219,244 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY
Modal saham 18, 36 Capital stock
Modal dasar 2.800.000.000 dan Authorized 2,800,000,000 and
9.000.000.000 lembar saharn 9,000,000,000 shares
dengan nilai nominal Rp100 (nilai- with par value of Rp100
penuh) per saham pada tanggal (full amount) per share as of
31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
Modal ditempatkan dan disetor - Issued and paid-up capital-
11.226.007.038 dan 11,226,007,038 and
7.108.349.644 lembar saham 7,108,349,644 shares
dengan nilai nominal with par value
Rp100 (nilai penuh) per saham Rp100 (full amount) per share
31 Desember 2020 dan 2019 1,122,601 710,835 December 31, 2020 and 2019
Tambahan modal disetor - bersih 19 360,965 75,501 Additional paid-in-capital - net
Uang muka setoran modal 20 1,000,000 700,000 Advance for share capital
Pengukuran kembali atas Remeasurement of
program imbalan pasti 410 (16) defined benefits plan
Keuntungan (kerugian) yang belum Unrealized gains (losses) from :
direalisasi atas: financial asset measured at
aset keuangan yang diukur pada nilai wajar fair value through other
melalui penghasilan komprehensif lain- bersih 11,956 -- comprehensive income- net
Tersedia untuk dijual -- (16,808)
Saldo laba (defisit): Retained earnings (deficit)
Ditentukan penggunaannya 400 400 Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya (594,701) (265,519) Unappropriated
Jumlah 1,901,631 1,204,393 Total
Dikurangi biaya perolehan saham
diperoleh kembali 18 (1,793) (1,793) Less costs of treasury stocks
JUMLAH EKUITAS 1,899,838 1,202,600 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 9,854,035 6,421,844 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan secara keseluruhan financial statements
d1/April 30, 2021 2
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS
KOMPREHENSIF LAIN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/ 2020 2019*)


Notes Rp Rp
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL OPERATING INCOMES AND EXPENSES
Pendapatan dan beban bunga Interest income and expenses
Pendapatan bunga 21 432,198 540,068 Interest income
Beban bunga 22 (262,488) (373,837) Interest expenses
Pendapatan bunga - bersih 169,710 166,231 Interest income net

Pendapatan operasional lainnya Total other operating income


Provisi dan komisi lainnya 23,924 8,987 Other fees and commissions
Keuntungan (kerugian) kurs mata
uang asing bersih 13,870 (580) Gain (loss) on foreign exchange net
Jumlah pendapatan operasional lainnya 37,794 8,407 Total other operating income

Pembentukan cadangan kerugian Provision of allowance for impairment


penurunan nilai aset keuangan 6, 8, 9, 12, 13 (51,017) (232,221) losses on financial assets

Beban operasional lainnya Other operating expenses


Beban umum dan administrasi 23 (195,393) (108,894) General and administrative expenses
Beban tenaga kerja dan tunjangan 24 (146,021) (124,134) Salaries and allowance expenses
Keuntungan (kerugian) dari perubahan Gain (loss) in fair value of
nilai wajar efek-efek - bersih 6,042 10,569 securities- net
Beban lain-lain (698) (1,085) Other expenses
Jumlah beban operasional lainnya (336,070) (223,544) Total other operating expenses

RUGI OPERASIONAL (179,583) (281,127) LOSS FROM OPERATIONS

Pendapatan non-operasional Non-operating income


Keuntungan penjualan aset tetap - bersih 10 -- 36 Gain on sale of fixed assets-net
Lainnya 6,997 21,971 Others
Jumlah pendapatan non-operasional 6,997 22,007 Total non-operating income

RUGI SEBELUM PAJAK (172,586) (259,120) LOSS BEFORE TAX

MANFAAT (BEBAN) PAJAK TAX BENEFIT (EXPENSES)


Kini 25a -- -- Current
Tangguhan 25d (4,277) (405) Deferred
(4,277) (405)
RUGI TAHUN BERJALAN LOSS FOR THE YEAR
SEBELUM DAMPAK ATAS BEFORE EFFECT OF
PENYESUAIAN PROFORMA (176,863) (259,525) PROFORMA ADJUSTMENT

DAMPAK PENYESUAIAN PROFORMA ATAS EFFECT OF PROFORMA ADJUSTMENT


RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN -- (10,689) ON LOSS FOR THE YEAR

RUGI TAHUN BERJALAN LOSS FOR THE YEAR


SETELAH DAMPAK ATAS AFTER EFFECT OF
PENYESUAIAN PROFORMA (176,863) (248,836) PROFORMA ADJUSTMENT

*) Direklasifikasi (Catatan 40) *) Reclassified (Note 40)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan secara keseluruhan financial statements
d1/April 30, 2021 3
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS
KOMPREHENSIF LAIN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/ 2020 2019


Notes Rp Rp
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
SETELAH PAJAK AFTER TAX
Pos-pos yang tidak akan Items that will not be
direklasifikasi ke laba rugi : reclassified to profit or loss:
Pengukuran kembali atas Remeasuremet of defined
program imbalan pasti 25d 532 (2,490) benefit plan
Pajak penghasilan terkait (106) (5) Related income tax
Pos-pos yang akan - Items that will be
direklasifikasi ke laba rugi : reclassified to profit or loss'
Keuntungan yang belum direalisasi atas Unrealized gain from financial asset
aset keuangan yang diukur pada nilai wajar measured at fair value through
melalui penghasilan komprehensif lain 37,739 20,540 other comprehensive income
Pajak penghasilan terkait 25d (8,975) 5,351 Related income tax
JUMLAH KEUNTUNGAN TOTAL OTHER COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN - SEBELUM DAMPAK INCOME BEFORE EFFECT OF
ATAS PENYESUAIAN PROFORMA 29,190 23,396 PROFORMA ADJUSTMENT
DAMPAK PENYESUAIAN PROFORMA EFFECT OF PROFORMA
ATAS KEUNTUNGAN KOMPREHENSIF ADJUSTMENT ON OTHER
LAIN -- 14,671 COMPREHENSIVE INCOME

JUMLAH KEUNTUNGAN TOTAL OTHER COMPREHENSIVE


KOMPREHENSIF LAIN - SETELAH DAMPAK INCOME AFTER EFFECT OF
ATAS PENYESUAIAN PROFORMA 29,190 8,725 PROFORMA ADJUSTMENT

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE LOSS


TAHUN BERJALAN SETELAH DAMPAK ATAS FOR THE YEAR AFTER
PENYESUAIAN PROFORMA (147,673) (240,111) EFFECT OF PROFORMA ADJUSTMENT

RUGI PER SAHAM DASAR (nilal penuh) (13.15) (42.37) BASIC LOSS PER SHARE (full amount)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan secara keseluruhan financial statements
d1/April 30, 2021 4
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS INTERIM INTERIM STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Keuntungan
Proforma yang belum
ekuitas dari direalisasi
kombinasl pada nilai wajar
bisnls melalui penghasilan
entitas komprehensif
Tambahan Pengukuran sepengendali/ lain- bersih/
Modal modal kembali alas Uang Muka Equity Net unrealized Saldo laba (defisit)/ Modal
ditempatkan disetor program setoran proforma gain from financial Retained earnings (deficits) saham
dan disetor/ bersih/ Imbalan pastit/ modal/ from bussiness asset measured Tidak dibeli
Issued and Additional Remeasurement Advance for combination at fair value through Ditentukan ditentukan kembali/
paid up paid in of defined Share under common other comprehensive ponggunaannya/ penggunaannya/ Treasury Total ekuitas/
Catatan/ capital capital net benefits plan capital control income Appropriated Unappropriated stock Total Equity
Notes Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Saldo per 1 Januari 2019 525,618 21,124 3,098 -- -- (754) 400 (16,683) -- 532,803 Balance as of January 1, 2019

Dana setoran modal -- -- -- 700,000 -- -- -- -- -- 700,000 Advance for share capital


Kombinasi bisnis Business combination
entitas sepengendali 185,217 54,749 -- -- (10,689) (27,274) -- 10,689 (1,629) 211,063 under common control
Modal saham dibeli kembali -- (372) -- -- -- -- -- -- (164) (536) Treasury stocks
Rugi periode berjalan -- -- -- -- 10,689 -- -- (259,525) -- (248,836) Loss for the period
Keuntungan (kerugian) Other comprehensive
komprehensif lainnya -- -- (3,114) -- -- 11,220 -- -- -- 8,106 gain (loss)
Saldo per 31 Desember 2019 710,835 75,501 (16) 700,000 -- (16,808) 400 (265,519) (1,793) 1,202,600 Balance as of December 31, 2019

Penyesuaian sakdo awal atas penerapan Adjustment beginning balance of the


PSAK 71 -- -- -- -- -- -- -- (152,319) -- (152,319) implementation of PSAK 71
Saldo per 1 Januari 2020 710,835 75,501 (16) 700,000 -- (16,808) 400 (417,838) (1,793) 1,050,281 Balance as of January 1, 2020

Penawaran Umum Terbatas 411,766 285,464 -- (700,000) -- -- -- -- -- (2,770) Limited Public Offering
Dana setoran modal 20 -- -- -- 1,000,000 -- -- -- -- -- 1,000,000 Advance for share capital
Rugi periode berjalan -- -- -- -- -- -- -- (176,863) -- (176,863) Loss for the period
Keuntungan (kerugian) Other comprehensive
komprehensif lainnya -- -- 426 -- -- 28,764 -- -- -- 29,190 gain (loss)
Saldo per 31 December 2020 1,122,601 360,965 410 1,000,000 -- 11,956 400 (594,701) (1,793) 1,899,838 Balance as of December 31, 2020

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan secara keseluruhan financial statements
d1/April 30, 2021 5
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOW
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/ 2020 2019


Notes Rp Rp

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM


AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan bunga 429,581 428,107 Interest income fee
Pembayaran bunga (253,334) (284,621) Interest paid
Penerimaan dari pendapatan Receipts from other
operasional lainnya 30,921 8,997 operating income
Pembayaran beban umum General and administrative
dan administrasi (121,876) (87,381) . expenses paid
Pembayaran beban karyawan (140,961) (68,673) Employee expanses paid
Pembayaran kas untuk pajak -- (4) Tax expenses paid
Pembayaran beban lainnya (698) (1,085) Other expenses paid
Arus kas sebelum perubahan dalam aset Cash flows before changes in
dan liabilitas operasi (56,367) (4,660) operating assets and liabilities
Penurunan (kenaikan) dalam aset operasi: Decrease (increase) in operating assets:
Efek-efek 653,671 (445,154) Securities
Kredit yang diberikan (1,161,669) (466,777) Loans
Biaya dibayar dimuka dan aset lainnya (1,582,867) 829,665 Prepayments and other assets
Aset lain-lain (715) -- Other assets
Kenaikan (penurunan) dalam liabilitas operasi: increase (decrease) in operating liabilities:
Liabilitas segera -- (51,730) Obligations due immediately
Simpanan nasabah 1,841 (769,654) Deposits from customers
Simpanan dari bank lain (266,553) 251,503 Deposits from other banks
Utang pajak (575) (2,580) Taxes payable
Biaya yang masih harus dibayar Accrued expenses and
dan liabilitas lainnya (17,077) (9,905) other liabilities
Arus kas neto digunakan untuk Net cash used in
aktivitas operasi (2,430,311) (669,292) operating activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM


AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap dan Acquisition of fixed assets
aset dalam penyelesaian 10 (26,220) (105,677) and contruction in progress
Hasil penjualan aset tetap 10 -- 36 Proceeds from fixed assets sold
Perolehan aset tak berwujud 11 (7,674) (54,853) Acquisition of intangible assets
Arus kas neto digunakan untuk Net cash used in
aktivitas investasi (33,894) (160,494) investing activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM


AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Uang muka setoran modal 20 1,000,000 700,000 Advance for share capital
Modal saham dibeli kembali -- (536) Treasury stocks
Penerimaan dari pinjaman yang diterima 2,942,070 -- Received of borrowing
Pembayaran biaya emisi (2,770) -- Payment for issuance cost
Pembayaran liabilitas sewa (16,662) -- Payment for rent liabilities
Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan 3,922,638 699,464 Net cash flows from financing activities
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH NET INCREASE (DECREASE)
KAS DAN SETARA KAS 1,458,433 (130,322) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS


AWAL TAHUN 863,599 701,105 AT THE BEGINNING OF YEAR
EFEK PENGGABUNGAN USAHA -- 292,816 EFFECT OF MERGER ACQUISITION
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
AKHIR TAHUN 2,322,032 863,599 AT THE END OF YEAR

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan secara keseluruhan financial statements
d1/April 30, 2021 6
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOW
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/ 2020 2019


Notes Rp Rp
Kas 49,952 56,028 Cash
Giro pada Bank Indonesia 298,840 340,948 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 274,765 91,667 Current accounts with other banks
Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia
dan bank lain jangka and other banks
waktu jatuh tempo tiga maturing within three
bulan atau kurang sejak months or less from
tanggal perolehan 1,698,475 374,956 acquisition date
JUMLAH 2,322,032 863,599 TOTAL

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan secara keseluruhan financial statements
d1/April 30, 2021 7
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. Umum 1. General

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment of the Bank and General


Information
PT Bank IBK Indonesia Tbk (“Bank”) didirikan PT Bank IBK Indonesia Tbk (the “Bank”) was
berdasarkan Akta Pendirian No. 85 pada tanggal established based on Establishment Deed No. 85
13 November 1973. Akta pendirian telah disahkan on November 13,1973. The Deed of
oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia establishment was approved by the Ministry of
berdasarkan Surat Pengesahan No. Y.A 5/117/22 Justice of the Republic of Indonesia based on
tanggal 4 April 1974 dan diumumkan dalam Berita Approval Letter No.Y.A 5/117/22 dated April 4,
Negara Republik Indonesia No. 41, Tambahan 1974 and published in Supplement
No. 201 tanggal 21 Mei 1974. Bank memperoleh No. 201 of the State Gazette of the Republic of
izin untuk beroperasi sebagai bank umum dari Indonesia No. 41 dated May 21, 1974. The Bank
Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan had obtained the license to operate as a
Surat Keputusan No. 442/KMK.017/1993 tanggal commercial bank from the Minister of Finance of
9 Maret 1993. the Republic of Indonesia in its Decision Letter
No.442/KMK.017/1993 dated March 9, 1993.

Berdasarkan Akta No. 146 tanggal 18 Juli 2008, Based on Deed No. 146 dated July 18, 2008, the
Bank mengubah nama dari PT Bank Finconesia Bank changed its name from PT Bank Finconesia
menjadi PT Bank Agris Tbk. Akta tersebut telah to PT Bank Agris Tbk. The Deed was approved
disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi by the Minister of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Republic of Indonesia based on its Decision
Keputusan No.AHU-45703.AH.01.02 Tahun 2008 Letter No.AHU- 45703.AH.01.02 Tahun 2008
tanggal 29 Juli 2008. Perubahan nama tersebut dated July 29, 2008.The change in the Bank’s
telah disetujui oleh Bank Indonesia melalui Surat name had been approved by Bank Indonesia
Keputusan Gubernur Bank Indonesia No. through Decision Letter of the Governor of Bank
10/61/KEP.GBI/2008 tanggal 5 September 2008. Indonesia No. 10/61/KEP.GBI/2008 dated
September 5, 2008.

Pada tanggal 5 September 2019, Bank On September 5, 2019, the Bank merged with PT
melakukan penggabungan usaha (merger) Bank Mitraniaga Tbk in Jakarta by virtue of
dengan PT Bank Mitraniaga Tbk yang notarial deed No. 249 dated August 22, 2019 of
berkedudukan di Jakarta. Keputusan merger ini Notary Christina Dwi Utami, SH, MHum, MKn.,
dituangkan dalam akta No. 249 tanggal 22 notary in Jakarta. After merger, the Bank change
Agustus 2019 yang dibuat dihadapan Notaris its name becomes PT Bank IBK Indonesia Tbk.
Christina Dwi Utami, SH, MHum, MKn., notaris di
Jakarta. Setelah merger, Bank kemudian berubah
nama menjadi PT Bank IBK Indonesia Tbk.

Anggaran Dasar Bank telah mengalami beberapa The Bank's Articles of Association have been
kali perubahan, terakhir dengan akta No. 121 amended several times. The last amendment with
tanggal 20 Mei 2020 dari Christina Dwi Utami, SH, deed No.121 dated May 20, 2020 from Christina
MHum, MKn., notaris di Jakarta mengenai Dwi Utami, SH, MHum, MKn., notary in Jakarta,
persetujuan penambahan modal Bank. Akta regarding the approval of additional Bank’s
perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Capital. This amendment has been approved by
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik the Minister of Law and Human Rights of the
Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU- Republic of Indonesia with Decree No. AHU-
AH.01.03-0235713 tanggal 4 Juni 2020. AH.01.03-0235713 dated June 4, 2020.

Berdasarkan pasal 3 Anggaran Dasar Bank, ruang Based on article 3 of the Bank’s Articles of
lingkup kegiatan Bank bergerak dalam bidang Association, the scope of its activities is finance
keuangan dan pembiayaan sesuai dengan business and all other types of financing in
peraturan perundang-undangan yang berlaku di accordance with the laws prevailing in Republic of
Negara Republik Indonesia. Indonesia.

8
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Sejak akhir Januari 2019, entitas induk Bank Since end of January 2019, the Bank’s direct
adalah Industrial Bank of Korea yang juga holding company is Industrial Bank of Korea
merupakan pemegang saham mayoritas dan which is the majority parent company and ultimate
pemegang saham utama adalah Kementerian shareholder of the Bank is Ministry of Economy
Ekonomi dan Keuangan Republik Korea. and Finance of the Republic of Korea.

Kantor pusat Bank berlokasi di Wisma GKBI, Suite The Bank’s head office is located at Wisma GKBI,
UG-01, Jl. Jendral Sudirman No. 28, Jakarta Suite UG-01, Jl. Jendral Sudirman No. 28, Central
Pusat. Jakarta.

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Bank As of December 31, 2020 and 2019, the Bank has
mempunyai 11 kantor cabang, 11 kantor cabang 11 branches, 11 sub- branches and 7 cash offices
pembantu, dan 7 kantor kas di Jakarta, Bekasi, in Jakarta, Bekasi, Bandung, Surabaya,
Bandung, Surabaya, Lampung, Solo, Medan, Lampung, Solo, Medan, Palembang, Tangerang,
Palembang, Tangerang, Semarang, Pontianak Semarang, Pontianak and Pekanbaru.
dan Pekanbaru.

b. Penawaran Umum Saham Bank b. Public Offering of The Bank’s Shares


Pada tanggal 11 Desember 2014, Bank As of December 11, 2014, the Bank obtained the
memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Dewan notice of Effectivity Letter from the Board of
Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Commissioners of Financial Services Authority
dengan suratnya No. S-530/D.04/2014 untuk (OJK) through its letter No. S-530/D.04/2014 for
melakukan penawaran umum saham perdana its initial public offering of 900,000,000 common
sejumlah 900.000.000 lembar saham biasa atas shares to the public with a par value of Rp100 (full
nama dengan nilai nominal Rp100 (angka penuh) amount) per share at an offering price of Rp110
setiap lembar saham yang ditawarkan kepada (full amount) per share. Included in the number of
masyarakat dengan harga penawaran Rp110 initial public shares offered to the public are
(angka penuh) setiap saham. Termasuk di dalam shares that have been allocated in connection
jumlah saham umum perdana kepada masyarakat with Employee Stock Allocation Program (ESA) of
adalah saham yang telah dialokasikan 550,000 shares based on the Director Decision
sehubungan dengan Program Alokasi Saham Letter No.002/DIR/IX/14. These shares were
Karyawan (Employee Stock Allocation atau “ESA”) listed on the Indonesian Stock Exchange on
sejumlah 550.000 lembar saham berdasarkan December 22, 2014.
Surat Keputusan Direksi No.002/DIR/IX/14. Pada
tanggal 22 Desember 2014, seluruh saham
tersebut telah dicatat di Bursa Efek Indonesia.

Pada tanggal 4 Desember 2015, Bank As of December 4, 2015, the Bank obtained an
memperoleh surat pernyataan efektif dari Otoritas effective notification from Financial Services
Jasa Keuangan (OJK) No. S-580/D.04/2015 untuk Authority (OJK) No. S-580/D.04/2015 to conduct
melakukan Penawaran Umum Terbatas I dalam the Limited Public Offering I on the issuance of
rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih preemptive right, up to 1,270,655,670 shares with
Dahulu (HMETD), sebanyak-banyaknya par value of Rp100 per share (full amount) start
1.270.655.670 lembar saham dengan nilai from December 23, 2015 until January 6, 2016 at
nominal sebesar Rp100 per saham (nilai penuh) the offering price of Rp100 per share (full
mulai dari tanggal 23 Desember 2015 sampai amount).
dengan 6 Januari 2016 dengan harga penawaran
sebesar Rp100 per saham (nilai penuh).

9
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Berdasarkan pengumuman PT Bursa Efek Based on the Indonesia Stock Exchange


Indonesia No.Peng-P00009/BEI.PP3/01-2016 announcement No.Peng-
tanggal 8 Januari 2016 perihal Pencatatan Saham P00009/BEI.PP3/012016 dated January 8, 2016
PT Bank Agris Tbk, jumlah seluruh saham yang regarding the Registration of Shares of PT Bank
telah dikeluarkan oleh Bank dalam rangka Agris Tbk, total shares issued by the Bank in
pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas I per order to implement the Limited Public Offering I
tanggal 31 Desember 2015 sebanyak as at December 31, 2015 of 997,220,142 shares
997.220.142 lembar saham dengan nilai nominal with nominal value of Rp99,722,014,200 (full
seluruhnya sebesar Rp99.722.014.200 (nilai amount) into 1,020,657,744 shares with a total
penuh) menjadi 1.020.657.744 lembar saham nominal value of Rp102,065,774,400 (full amount)
dengan nilai nominal seluruhnya as of January 8, 2016. Total shares issued by
Rp102.065.774.400 (nilai penuh) per tanggal 8 the Bank as at December 31, 2015 of
Januari 2016. Jumlah seluruh saham yang telah 5,232,739,042 shares with nominal value of
dikeluarkan oleh Bank per tanggal 31 Desember Rp523,273,904,200 (full amount) was increased
2015 adalah sebanyak 5.232.739.042 lembar into 5,256,176,644 shares with a total nominal
saham dengan nilai nominal seluruhnya value of Rp525,617,664,400 (full amount) as of
Rp523.273.904.200 (nilai penuh) menjadi January 8, 2016.
sebanyak 5.256.176.644 lembar saham dengan
nilai nominal seluruhnya sebesar
Rp525.617.664.400 (nilai penuh) pada tanggal 8
Januari 2016.

Dalam rangka implementasi Peraturan In order to implement the Government Regulation


Pemerintah (PP) No. 29 tahun 1999 tentang (PP) No. 29 of 1999 on the purchase of shares of
pembelian saham bank umum yang antara lain commercial banks that are applying that bank
menerapkan bahwa saham bank hanya boleh shares may only be listed as much as 99%, then
tercatat di Bursa Efek sebanyak-banyaknya 99%, the results of the Limited Public Offering I
maka dari hasil pelaksanaan Penawaran Umum PT Bank Agris Tbk, there is an increase in the
Terbatas PT Bank Agris Tbk, terdapat number of shares unrecorded at 10,206,577
penambahan jumlah saham yang tidak dicatatkan shares (full amount) on behalf of PT Dian Intan
sebanyak 10.206.577 lembar saham (nilai penuh) Perkasa, bringing the total unlisted at 52,561,766
atas nama PT Dian Intan Perkasa, sehingga total shares (full amount). With the implementation of
saham yang tidak dicatatkan adalah 52.561.766 the report results, total shares of PT Bank Agris
lembar saham (nilai penuh). Dengan adanya Tbk listed on the Indonesia Stock Exchange are
laporan hasil pelaksanaan tersebut, maka saham 5,203,614,878 shares (full amount).
PT Bank Agris Tbk yang tercatat di Bursa Efek
Indonesia seluruhnya berjumlah 5.203.614.878
lembar saham (nilai penuh).

Berdasarkan pengumuman PT Bursa Efek Based on the Indonesia Stock Exchange


Indonesia No. Peng-P-00109/BEI.PP3/04-2020 announcement No. Peng-P-00109/BEI.PP3/04-
tanggal 21 April 2020, No. Peng- 2020 dated April 21, 2020, No. Peng-
P00110/BEI.PP3/04-2020 tanggal 22 April P00110/BEI.PP3/04-2020 dated April 22, 2020
2020 dan No. Peng-P00112/BEI.PP3/04-2020 and No. Peng-P00112/BEI.PP3/04-2020 dated
tanggal 23 April 2020 perihal Pencatatan Saham April 23, 2020 regarding the registration of shares
PT Bank IBK Indonesia Tbk, jumlah seluruh of PT Bank IBK Indonesia Tbk, total shares
saham yang telah dikeluarkan oleh Bank dalam issued by the Bank in order to implement the
rangka pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas Limited Public Offering II as of is 4,117,657,394
II per tanggal sebanyak 4.117.657.394 lembar shares with nominal value of Rp411,765,739,400
saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar (full amount) into 11,226,007,038 shares with a
Rp411.765.739.400 (nilai penuh) menjadi total nominal value of Rp1,122,600,703,800 (full
11.226.007.038 lembar saham dengan nilai amount) as of April 23, 2020.
nominal seluruhnya Rp1.122.600.703.800 (nilai
penuh) per tanggal 23 April 2020.

10
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, c. Board of Commissioners, Directors, Audit


Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi Committee, Risk Monitoring Committee,
dan Nominasi, Divisi Audit Internal, Karyawan Remuneration and Nomination Committee,
Kunci dan Sekretaris Perusahaan. Internal Audit Division, Key Employees and
Corporate Secretary
Anggota Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, The Board of Commissioners, Diretors, Audit
Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi dan Committee, Risk Monitoring Committee,
Nominasi pada tanggal 31 Desember 2020 dan Remuneration and Nomination Committee as of
2019 adalah sebagai berikut: December 31, 2020 and 2019 are as follows:

2020 dan/ and 2019


Dewan Komisaris: Board of Commissioners:
Komisaris Utama Paulus Nurwadono President Commissioner
Komisaris Kang Ho Chang Commissioner
Komisaris Independen Gaguk Hartadi Independent Commissioner
Komisaris Independen Taufik Hakim Independent Commissioner

Dewan Direksi: Board of Directors:


Direktur Utama Park Ju Yong President Director
Wakil Direktur Utama - Vice President Director
Direktur Kim Jaemyoung Director
Direktur Pengembangan Business Development and
Bisnis dan Operasi - Operation Director
Direktur Independen Maria Cortilia Vera Afianti Independent Director
Direktur Independen Edi Independent Director
Direktur Kepatuhan
Independen Alexander Frans Rori Independent Compliance Director

Komite Audit: Audit Committee:


Ketua Gaguk Hartadi Chairman
Anggota Ardian Hak Member
Anggota Rubi Pertama Member

Komite Pemantau Risiko: Risk Monitoring Committee:


Ketua Taufik Hakim Chairman
Anggota Kang Ho Chang Member
Anggota Ardian Hak Member
Anggota Rubi Pertama Member

Komite Remunerasi Remuneration and


dan Nominasi: Nomination Committee:
Ketua Taufik Hakim Chairman
Anggota Paulus Nurwadono Member
Anggota Yoan Novianna Member

Pembentukan Komite Audit Bank sesuai dengan The establishment of Bank’s Audit Committee in
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) compliance with the Financial Services Authority
No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan (POJK) No. 55/POJK.04/2015 on Establishment
Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit dan and Implementation Guidelines for Audit
POJK No. 55/POJK.03/2016 tentang penerapan Committee Work and Financial Services Authority
Tata Kelola bagi Bank Umum. Regulation and (POJK) No.55/POJK.03/2016 on
Good Corporate Governance for Commercial
Bank.

11
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Kepala Divisi Audit Internal Bank pada tanggal The Bank’s Internal Audit Division Head as of
31 Desember 2020 dan 2019 adalah Wawan Andi December 31, 2020 and 2019 is Wawan Andi
Hermawan. Hermawan.

Sekretaris Bank pada tanggal 31 Desember 2020 The Bank’s Corporate Secretary as of
dan 2019 adalah Ita Hidayati. December 31, 2020 and 2019 is Ita Hidayati.

Jumlah remunerasi yang dibayarkan kepada Total remuneration paid to Board of Directors as
Dewan Direksi pada tanggal 31 Desember 2020 of December 31, 2020 and 2019 amounting to
dan 2019 masing-masing sebesar Rp13,639,043,800 (full amount), and
Rp13.639.043.800 (nilai penuh) dan Rp10,448,826,115 (full amount), respectively.
Rp10.448.826.115 (nilai penuh).

Jumlah remunerasi yang dibayarkan kepada Total remuneration paid to Board of


Dewan Komisaris pada tanggal 31 Desember Commissioners as of December 31, 2020 and
2020 dan 2019 masing-masing sebesar 2019 amounting to Rp3,378,263,301 and
Rp3.378.263.301 (nilai penuh), dan Rp3,247,648,593 (full amount), respectively.
Rp3.247.648.593 (nilai penuh).

Jumlah karyawan tetap Bank pada tanggal As of December 31, 2020 and 2019, the Bank
31 Desember 2020 dan 2019 masing-masing has a total permanent employees of 438 and 447
438, dan 447 (tidak diaudit). employees, respectively (unaudited).

Personil manajemen kunci mencakup anggota Key management personnel consists of members
Dewan Komisaris dan Direksi, serta pejabat of the Board of Commisioners and Board of
eksekutif yaitu pejabat yang bertanggung jawab Directors, and key executives who have direct
langsung kepada Direksi atau mempunyai responsibility to the Board of Directors or have
pengaruh yang signifikan terhadap kebijakan significant influence over policies and/or
dan/atau aktivitas operasional Bank. operational activities of the Bank.

d. Penggabungan Usaha PT Bank Agris Tbk. d. Merger of PT Bank Agris Tbk (AGRS) with
(AGRS) dengan PT Bank Mitraniaga Tbk PT Bank Mitraniaga Tbk (NAGA)
(NAGA)
Pada tanggal 14 Agustus 2019, Otoritas Jasa On August 14, 2019, Financial Services Authority
Keuangan (OJK) telah memberikan izin (OJK) has given permission for merger of NAGA
penggabungan usaha (merger) kepada NAGA ke into AGRS, based on the Decision Letter of the
dalam AGRS, berdasarkan Surat Keputusan Board of Commissioners of OJK
Dewan Komisaris OJK No. KEP-142/D.03/2019. No.KEP- 142/D.03/2019.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the General Meeting of Shareholders
yang tercantum dalam Akta Nomor 249 Notaris included in Deed No. 249 Notary Christina Dwi
Christina Dwi Utami, SH, MHum, MKn. tanggal Utami, SH, MHum, MKn. dated August 22, 2019
22 Agustus 2019 bahwa Bank melakukan that the Bank entered into a merger with PT Bank
penggabungan usaha (merger) dengan PT Bank Mitraniaga Tbk which was effectively carried out
Mitraniaga Tbk yang secara efektif dilaksanakan on September 5, 2019 and PT Bank Agris Tbk as
pada tanggal 5 September 2019 dan a continuing entity (a surviving company).
PT Bank Agris Tbk sebagai entitas yang tetap
berlanjut (surviving company).

Penggabungan usaha (merger) dikendalikan oleh The Merger is controlled by the same party both
pihak yang sama baik sebelum maupun sesudah before and after the combination of business and
kombinasi bisnis dan pengendalian tersebut tidak control is not temporary. An entity that receives
bersifat sementara. Entitas yang menerima bisnis, business, under a common control entity,
dalam entitas sepengendali mengakui selisih recognizes the difference between the amount of
antara jumlah imbalan yang dialihkan dan jumlah the transferred consideration and the carrying
tercatat dari setiap transaksi kombinasi bisnis amount of each business combination transaction
entitas sepengendali di ekuitas dan of the common control entity in equity and
12
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

menyajikannya dalam pos tambahan modal presents it in the additional paid-in capital. The
disetor. Pengabungan usaha (merger) merger are based on book value, and no
menggunakan dasar nilai buku, dan tidak terdapat consideration (cash payment) are transferred or
imbalan (kas) yang dialihkan ataupun diterima received by the surviving company.
oleh entitas yang tetap berlanjut (surviving
company).

Karena transaksi di atas merupakan transaksi Because the above transaction is a transaction
antara entitas sepengendali dan tidak between entities under common control and does
mengakibatkan perubahan substansi ekonomi not result in changes in the economic substance
kepemilikan atas aset, liabilitas, saham atau of ownership of assets, liabilities, shares or other
instrumen kepemilikan lainnya yang ownership instruments exchanged, this
dipertukarkan, maka transaksi ini dicatat dengan transaction is recorded by applying PSAK 38:
menerapkan PSAK 38: Kombinasi Bisnis Entitas Business Combination of Entities under Common
Sepengendali. Control.

Nilai tercatat dari aset dan liabilitas yang timbul Carrying value of assets and liabilities from
dari kombinasi bisnis entitas sepengendali, jumlah business combination of entities under common
imbalan yang dialihkan (nilai saham baru yang control, consideration transferred (issuance new
diterbitkan AGRS), dan tambahan modal disetor shares by AGRS), and additional paid-in capital
dari kombinasi bisnis entitas sepengendali pada from business combination under common control
tanggal efektif merger (5 September 2019), adalah as of effective date of merger (September 5,
sebagai berikut: 2019), is as follow:

Nilai tercatat/
Carrying value
Rp
ASET ASSETS
Kas 12,247 Cash
Giro pada Bank Indonesia 269,101 Demand deposits with Bank Indonesia
Giro pada Bank lain 11,468 Demand deposits with other Banks
Kas dan setara kas 292,816 Cash and cash equivalent
Efek-efek 474,928 Securities
Pinjaman yang diberikan 714,097 Loans
Aset tetap 21,680 Fixed assets
Aset pajak tangguhan 2,404 Deferred tax assets
Aset lain-lain 884,164 Other assets
JUMLAH ASET 2,390,089 TOTAL ASSETS

LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah 2,149,744 Deposits from customers
Utang pajak 7,610 Taxes payable
Liabilitas imbalan pasca-kerja 702 Obligation for post-employment benefits
Liabilitas lain-lain 20,970 Other liabilities
JUMLAH LIABILITAS 2,179,026 TOTAL LIABILITIES

Aset neto 211,063 Net assets


Dikurangi: dengan ekuitas yang diakui Less: other equity recognised
Selisih nilai wajar saham AFS (27,274) Fair value differences of AFS' shares
Saham treasuri (1,629) Trasury stock
239,966
Jumlah imbalan yang dialihkan Consideration transferred
(saham baru yang diterbitkan AGRS) (185,217) (Issuance of new shares of AGRS)
Tambahan modal disetor 54,749 Additional paid-in capital

13
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Jumlah imbalan yang dialihkan merupakan saham The consideration transferred represents AGRS'
baru AGRS yang diterbitkan sebagai pembayaran new shares issued as payment to NAGA
kepada pemegang saham NAGA, dengan rasio shareholders, with a conversion ratio of 1 : 1.137
konversi 1 : 1,137 (setiap 1 saham NAGA (every 1 NAGA's share acquires 1.137 AGRS'
memperoleh 1,137 saham AGRS) atau sebanyak share) or 1,852,173,000 AGRS shares or
1.852.173.000 saham AGRS atau Rp185.217 juta. Rp185,217 million.

Laporan keuangan NAGA digabungkan ke dalam The NAGA's financial statements are combined
laporan keuangan AGRS dengan metode into AGRS' financial statements using pooling of
penyatuan kepemilikan, yang diterapkan seolah- interest method, which is applied as if the entity
olah entitas telah bergabung sejak periode dimana has been merged since the period in which the
entitas yang bergabung berada dalam entity is under common control, which is since end
sepengendali, yaitu sejak akhir Januari 2019. of January 2019. Since the effective date of
Sejak tanggal efektif merger, Bank menerapkan merger, the Bank applies the same accounting
kebijakan akuntansi yang sama, yaitu mengadopsi policy, which is adopting the AGRS' accounting
kebijakan akuntansi AGRS. policies.

e. Laporan Keuangan Bank e. The Bank’s Financial Statements


Laporan keuangan ini disajikan dalam Bahasa These financial statements are presented in
Indonesia dan Inggris. Dalam hal terdapat Indonesian and English languages. Should there
perbedaan penafsiran akibat penerjemahan be any difference in interpretation due to
bahasa, maka yang digunakan sebagai acuan translation the Indonesian version shall prevail.
adalah dalam Bahasa Indonesia.

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi yang Signifikan 2. Summary of Significant Accounting Policies

Pernyataan kepatuhan dan dasar pengukuran Statements of compliance and basis of


dan penyusunan laporan keuangan measurement and preparation of financial
statements
Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting, yang The significant accounting policies, applied in the
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan preparation of the Bank’s financial statements for
Bank pada tahun-tahun yang berakhir pada the years ended December 31, 2020 and 2019,
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, adalah are as follows:
sebagai berikut:

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan a. Basis for Preparation of Financial


Statements
Laporan keuangan pada tanggal dan untuk The financial statements as of and for the
tahun-tahun yang berakhir pada tanggal year ended December 31, 2020 and 2019
31 Desember 2020 dan 2019, disusun dan have been prepared and presented in
disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi accordance with Indonesian Statement of
Keuangan di Indonesia, yang meliputi Financial Accounting Standards (PSAK) and
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan the Interpretation of Financial Accounting
(PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Standards (ISAK) issued by the Financial
Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Accounting Standard Board of the Indonesia
Dewan Standar Akuntansi Keuangan-Ikatan Institute of Accounting (DSAKIAI) and the
Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) dan Peraturan Regulation of Capital Market and Financial
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Institution Supervisory Board (Bapepam-LK)
Keuangan (Bapepam-LK) No. VIII.G.7 yang No. VIII.G.7 in the Decree of Chairman of
terlampir dalam Keputusan Ketua Bapepam- Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 dated
LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni June 25, 2012 regarding “Presentation and
2012 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Disclosure of Financial Statements of the
Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Issuer or Public Company”.
Publik”.

14
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Dasar penyusunan laporan keuangan Bank, The Bank’s financial statements, except for
kecuali untuk laporan arus kas, adalah dasar the statement of cash flows, are prepared
akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan under the accrual basis of accounting. The
untuk penyusunan laporan keuangan adalah reporting currency used in the preparation of
mata uang Rupiah (Rp). Laporan keuangan the financial statements is the Indonesian
Bank disusun berdasarkan nilai historis, Rupiah (Rp). The Bank’s financial statements
kecuali beberapa akun tertentu disusun are prepared based on historical cost, except
berdasarkan pengukuran lain sebagaimana for certain accounts which are prepared
diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing- based on other basis as described in the
masing akun tersebut. related accounting policies.

Laporan arus kas disusun dengan The statement of cash flows is prepared
menggunakan metode langsung dengan using the direct method with classifications of
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas cash flows into operating, investing and
operasi, investasi dan pendanaan. Kas dan financing activities. Cash and cash
setara kas terdiri dari kas, giro pada Bank equivalents consist of cash, demand deposits
Indonesia, giro pada bank lain dan with Bank Indonesia, demand deposits with
penempatan pada Bank Indonesia dan bank other banks and placements with Bank
lain yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan Indonesia and other banks with maturities of
atau kurang dari tanggal perolehannya dan three months or less from the date of
yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi placements and not pledged nor restricted.
penggunaannya.

b. Penggunaan pertimbangan, estimasi dan b. Use of judgments, estimates and


asumsi assumptions
Dalam penyusunan laporan keuangan sesuai The preparation of financial statements in
dengan Standar Akuntansi Keuangan di conformity with Financial Accounting
Indonesia, dibutuhkan pertimbangan, estimasi Standards in Indonesia, requires the use of
dan asumsi yang mempengaruhi: judgements, estimations and assumptions
that affect:
- penerapan kebijakan akuntansi; - the application of accounting policies;
- nilai aset dan liabilitas dilaporkan dan - the reported amounts of assets and
pengungkapan atas asset dan liabilitas liabilities and disclosure of contingent
kontinjensi pada tanggal laporan assets and liabilities at the date of the
keuangan; financial statements;
- jumlah pendapatan dan beban selama - the reported amounts of revenues and
periode pelaporan. expenses during the reporting period.

Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan Although these estimates are based on
pengetahuan terbaik manajemen atas management’s best knowledge of current
kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang events and activities, actual results may differ
timbul mungkin berbeda dengan jumlah yang from those estimates.
diestimasi semula.

Estimasi dan asumsi yang digunakan ditelaah Estimates and underlying assumptions are
secara berkesinambungan. Revisi atas reviewed on an ongoing basis. Revisions to
estimasi akuntansi diakui pada tahun dimana accounting estimates are recognized in the
estimasi tersebut direvisi dan tahun yang akan year in which the estimate is revised and in
datang yang dipengaruhi oleh revisi estimasi any future year affected.
tersebut.

Secara khusus, informasi mengenai hal-hal In particular, information about significant


penting yang terkait dengan ketidakpastian areas of estimation uncertainty and critical
estimasi dan pertimbangan penting dalam judgements in applying accounting policies
penerapan kebijakan akuntansi yang memiliki that have significant effect on the amounts
dampak yang signifikan terhadap jumlah yang recognized in the financial statements are
diakui dalam laporan keuangan dijelaskan disclosed in Note 3.
dalam Catatan 3.
15
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

c. Pernyataan dan Interpretasi Standar c. New and Revised Statements and


Akuntansi Baru dan Revisi yang Berlaku Interpretation of Financial Accounting
Efektif pada Periode Berjalan Standards Effective in the Current Period
Berikut adalah revisi, amandemen dan The following are revision, amendments and
penyesuaian atas standar akuntansi adjustments of standards and interpretation
keuangan (SAK) serta interpretasi atas SAK of standard issued by DSAK - IAI and
berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai effectively applied for the year starting on or
pada atau setelah 1 Januari 2020, yaitu: after January 1, 2020, are as follows:
• PSAK 71: Instrumen Keuangan; • PSAK 71: Financial Instrument;
• PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan • PSAK 72: Revenue from Contract with
Pelanggan; Customer;
• PSAK 73: Sewa; • PSAK 73: Lease;
• PSAK 62 (Amandemen 2017): Kontrak • PSAK 62 (Amendment 2017): Insurance
Asuransi tentang Menerapkan PSAK 71: Contract regarding Applying PSAK 71:
Instrumen Keuangan dengan PSAK 62: Financial Instruments with PSAK 62:
Kontrak Asuransi; Insurance Contract;
• PSAK 15 (Amandemen 2017): Investasi • PSAK 15 (Amendment 2017): Investment
pada Entitas Asosiasi dan Ventura in Associates and Joint Ventures
Bersama tentang Kepentingan Jangka regarding Long-term Interests in
Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Associates and Joint Ventures;
Bersama;
• PSAK 71 (Amandemen 2018): Instrumen • PSAK 71 (Amendment 2018): Financial
Keuangan tentang Fitur Percepatan Instrument regarding Prepayment
Pelunasan dengan Kompensasi Negatif; Features with Negative Compensation;
• ISAK 35: Penyajian Laporan Keuangan • ISAK 35: Presentation of Non-profit
Entitas Berorientasi Nonlaba; oriented entity Financial Statements;
• PSAK 1 (Amandemen dan Penyesuaian • PSAK 1 (Amendment and Improvement
Tahunan 2019): Penyajian Laporan 2019): Presentation of Financial
Keuangan tentang Judul Laporan Statements regarding Title of Financial
Keuangan; Statements;
• PSAK 25 (Amandemen 2019): Kebijakan • PSAK 25 (Amendment 2019): Accounting
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi Policies, Changes in Accounting
dan Kesalahan; Estimates and Errors;
• PSAK 102 (Revisi 2019): Akuntansi • PSAK 102 (Revised 2019): Accounting for
Murabahah; Murabahah;
• ISAK 101: Pengakuan Pendapatan • ISAK 101: Revenue Recognition on
Murabahah Tangguh Tanpa Risiko Deferred Murabahah without Significant
Signifikan terkait Kepemilikan Persediaan; Risk related to Inventories Ownership
• ISAK 102: Penurunan Nilai Piutang • ISAK 102: Impairment on Murabahah
Murabahah Receivable;
• ISAK 36: Interpretasi atas Interaksi antara • ISAK 36: Interpretation of the Interaction
Ketentuan Mengenai Hak atas Tanah between the Provisions Regarding Land
dalam PSAK 16: Aset Tetap dan PSAK 73: Rights in PSAK 16: Fixed Assets and
Sewa; PSAK 73: Leases
• PPSAK 13: Pencabutan PSAK 45: • PPSAK 13: Revocation of PSAK 45: Non-
Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba; dan profit Entity Financial Reporting; and
• Amandemen PSAK 71, Amandemen PSAK • Amendment PSAK 71, Amendment PSAK
55, Amandemen PSAK 60, tentang 55, Amendment PSAK 60 regarding
Reformasi Acuan Suku Bunga Interest Rate Benchmark Reform
Kecuali untuk perubahan yang dijelaskan di Except for the changes described below, the
bawah ini, implementasi dari standar-standar implementation of these standards did not result
tersebut tidak menghasilkan perubahan in a substantial change in the Bank's
substansial terhadap kebijakan akuntansi accounting policies and had no material impact
Bank dan tidak memiliki dampak yang material on the financial statementsin the current year or
terhadap laporan keuangan di tahun berjalan previous years.
atau tahun sebelumnya.
16
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

PSAK 71: Instrumen Keuangan PSAK 71: Financial Instruments


PSAK 71 menggantikan PSAK 55 (Revisi PSAK 71 replaces PSAK 55 (Revised 2014)
2014) "Instrumen Keuangan: Pengakuan dan "Financial Instruments: Recognition and
Pengukuran" dan memperkenalkan pengaturan Measurement" and introduces new
baru untuk klasifikasi dan pengukuran arrangements for the classification and
instrumen keuangan berdasarkan penilaian measurement of financial instruments based on
atas model bisnis dan arus kas kontraktual, the assessment of business models and
pengakuan dan pengukuran cadangan contractual cash flows, recognizing and
kerugian penurunan nilai instrumen keuangan measuring allowance for impairment losses on
dengan menggunakan model kerugian kredit financial instruments using an expected credit
ekspektasian, yang menggantikan model loss model, which replaces incurred credit loss
kerugian kredit yang terjadi serta memberikan model and provides a simpler approach for
pendekatan yang lebih sederhana untuk hedge accounting.
akuntansi lindung nilai.

Sesuai dengan persyaratan transisi pada In accordance with the transitional


PSAK 71, Bank memilih penerapan secara requirements on PSAK 71, Bank chose to
retrospektif dengan dampak kumulatif pada applies retrospectively with the cumulative
awal penerapan diakui pada tanggal 1 Januari impact on the initial application recognized on
2020 dan tidak melakukan penyajian kembali January 1, 2020 and did not restate the
informasi komparatif. comparative information.

Berdasarkan hasil kajian Bank terhadap dua Based on the results of the Company's review
kriteria dalam menentukan klasifikasi aset of the two criterias in determining the
keuangan, terdapat perubahan klasifikasi dan classification of financial assets, there is a
pengukuran investasi jangka panjang yang change in classification and measurement of
diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual long-term investments classified as available
dan diukur dengan metode biaya menurut for sale and measured using the cost method
PSAK 55 berubah menjadi klasifikasi aset under PSAK 55 are changed to the
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui classification of financial assets at fair value
penghasilan komprehensif lain sesuai PSAK through other comprehensive income in
71. accordance with PSAK 71.

Perubahan pendekatan dalam perhitungan Changes in the approach to calculating


penurunan nilai aset keuangan juga impairment of financial assets have an impact
berdampak pada nilai tercatat aset keuangan on the carrying value of the Bank's financial
Bank pada awal penerapan PSAK 71. assets at the beginning of the implementation
of PSAK 71.

Klasifikasi dan pengukuran, dan persyaratan Classification and measurement, and


penurunan nilai asset keuangan, diterapkan impairment of financial asset, has been applied
secara retrospektif dengan menyesuaikan retrospectively by adjusting retained earnings
saldo laba pada tanggal penerapan awal. at the initial implementation date. As permitted
Sebagaimana diizinkan oleh PSAK 71, Bank by PSAK 71, the Bank does not restate the
tidak menyajikan kembali periode komparatif. comparative period.

Dampak dari penerapan PSAK 71 The impact of PSAK 71 implementation is


diungkapkan dalam Catatan 36. disclosed in Note 36.

17
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

PSAK 73: Sewa PSAK 73: Leases


PSAK 73 menggantikan PSAK 30: “Sewa” PSAK 73 replaces PSAK 30: "Leases", which
yang mensyaratkan Bank sebagai pihak requires the Company as the lessee to
penyewa mengakui aset hak-guna dan liabilitas recognize right-of-use assets and lease
sewa terkait dengan transaksi sewa yang liabilities related to leases transaction that were
sebelumnya diklasifikasikan sebagai sewa previously classified as operating leases under
operasi berdasarkan PSAK 30, kecuali atas PSAK 30, except for short-term leases or
sewa jangka pendek atau sewa dengan aset leases with low-value assets.
yang bernilai rendah.

Bank telah menerapkan PSAK 73 The Company has implemented PSAK 73 using
menggunakan pendekatan retrospektif yang a modified retrospective approach without
dimodifikasi tanpa penyajian kembali periode restating the comparative period. Lease
komparatif. Liabilitas sewa diukur pada nilai kini liabilities are measured at the present value of
dari sisa pembayaran sewa yang didiskontokan the remaining lease payments, which are
dengan menggunakan suku bunga pinjaman discounted using the Bank's incremental loan
inkremental Bank pada tanggal interest rate as of January 1, 2020. Right-of-use
1 Januari 2020. Aset hak-guna diukur pada assets are measured at the same amount as
jumlah yang sama dengan liabilitas sewa the lease liabilities adjusted for the amount of
disesuaikan dengan jumlah pembayaran di prepayments or lease payments accrued in
muka atau pembayaran sewa yang masih connection with a lease recognized in the
harus dibayar sehubungan dengan sewa yang statement of financial position as of December
diakui di laporan posisi keuangan pada tanggal 31, 2019.
31 Desember 2019.

Pada tanggal penerapan awal, Bank juga At the initial implementation date, the Bank also
menggunakan beberapa kebijakan praktis adopted the following practical policies:
sebagai berikut: • Using a single discount rate on lease
• Menggunakan tingkat diskonto tunggal portfolios with fairly similar characteristics;
pada portofolio sewa dengan karakteristik
yang cukup serupa;
• Mengandalkan penilaian sebelumnya • Rely on previous assessments of whether
tentang apakah sewa memberatkan leases are onerous as an alternative to
sebagai alternatif untuk melakukan undertaking an impairment review, that there
peninjauan penurunan nilai, bahwa tidak are no aggravating contracts as of January
ada kontrak yang memberatkan pada 1 1, 2020
Januari 2020;

Oleh karena itu akibat penerapan PSAK 73 Therefore as the impact of PSAK 73
informasi komparatif tahun 2019 tidak dapat implications, 2019 comparative information can
dibandingkan dengan informasi keuangan not be compared with financial information
yang disajikan untuk tahun yang berakhir presented for the year ended Desember 31,
31 Desember 2020. 2020.

Dampak dari penerapan PSAK 73 sewa pada The impact of implementation of PSAK 73
tanggal 1 Januari diungkapkan di Catatan 36. leases as of January 1, 2020 is disclosed in
Note 36.

d. Penjabaran mata uang asing d. Foreign currency translation


i. Mata uang pelaporan dan fungsional i. Reporting and functional currency
Laporan keuangan dijabarkan dalam mata The financial statements are presented in
uang Rupiah, yang merupakan mata uang Indonesian Rupiah, which is the functional
fungsional Bank. currency of the Bank.

18
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

ii. Transaksi dan saldo dalam mata uang ii. Transactions and balances in foreign
asing currency
Selisih penjabaran mata uang asing atas Translation differences on debt securities
efek utang dan aset moneter keuangan and other monetary financial assets
lain yang diukur berdasarkan nilai wajar measured at fair value are included in
dicatat sebagai bagian dari keuntungan foreign exchange gains and losses.
dan kerugian selisih kurs.

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang Exchange gains and losses arising on
timbul dari transaksi dalam mata uang transactions in foreign currency and on the
asing dan dari penjabaran aset dan translation of foreign currency monetary
liabilitas moneter dalam mata uang asing, assets and liabilities are recognized in the
diakui pada laporan laba rugi dan statements of profit or loss and other
penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.

Berikut ini adalah kurs mata uang asing Below are the major exchange rates used
utama yang digunakan untuk penjabaran for translation to Rupiah as of December
ke dalam Rupiah pada tanggal 31, 2020 and 2019 using the Reuters
31 Desember 2020 dan 2019 yang middle rate (at 16.00 WIB) (full amount of
menggunakan kurs tengah Reuters yang Rupiah) set by Bank Indonesia:
ditetapkan oleh Bank Indonesia (pukul
16.00 WIB) (Rupiah penuh):
2020 2019
Rp Rp

Dolar Amerika Serikat 14,050 13,883 United States Dollars


Euro 17,234 15,571 Euro
Dolar Singapura 10,616 10,315 Singapore Dollars

e. Kombinasi bisnis entitas sepengendali e. Businnes combination under common


control
Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat The combination of entities under common
dengan menggunakan metode penyatuan control is accounted for using the pooling
kepemilikan dimana aset dan liabilitas yang method of ownership in which the assets and
diperoleh dari kombinasi bisnis dicatat oleh liabilities derived from the business
pengakuisisi pada jumlah tercatatnya. combination are recorded by the acquirer at
their carrying amount.

Selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan The difference between the amount of the
dan jumlah tercatat aset bersih disajikan transferred consideration and the carrying
sebagai tambahan modal disetor dan tidak amount of net assets is presented as
diakui ke laba rugi. additional paid-in capital and is not recognized
to profit or loss.

Metode penyatuan kepemilikan diterapkan The pooling of interest method is applied as if


seolah-olah entitas telah bergabung sejak the entity has been merged since the period in
periode dimana entitas yang bergabung which the entity is under common control.
berada dalam sepengendali.

f. Transaksi dengan pihak berelasi f. Transactions with related parties


Dalam kegiatan usaha normal, Bank In the normal course of its business, the Bank
melakukan transaksi dengan pihak-pihak enters into transactions with related parties
berelasi seperti yang didefinisikan dalam which are defined under PSAK 7 (Revised
PSAK 7 (Penyesuaian 2015), Pengungkapan 2015), Related Parties Disclosures.
Pihak-pihak Berelasi.
a. Orang atau anggota keluarga terdekat a. A person or a close member of the person’s
mempunyai relasi dengan entitas pelapor family is related to a reporting entity if that
jika orang tersebut: person:
19
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

i. Memiliki pengendalian atau i. Has control or joint control over the


pengendalian bersama atas entitas reporting entity;
pelapor; ii. Has significant influence over the
ii. Memiliki pengaruh signifikan atas reporting entity; or
entitas pelapor; atau
iii. Personil manajemen kunci entitas iii. A member of the key management
pelapor atau entitas induk dari entitas personnel of the Reporting entity or of
pelapor. a parent of the reporting entity.

b. Suatu entitas berelasi dengan entitas b. An entity is related to the reporting entity if
pelapor jika memenuhi salah satu hal any of the following conditions applies:
berikut:
i. Entitas dan entitas pelapor adalah i. The entity and the reporting entity are
anggota dari kelompok usaha yang members of the same group (which
sama (artinya entitas induk, entitas means that each parent, subsidiary
anak dan sesama entitas anak saling and fellow subsidiary are related to the
berelasi dengan entitas lainnya); others);
ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi ii. One entity is an associate or joint
atau ventura bersama dari entitas lain venture of the other entity (or an
(atau entitas asosiasi atau ventura associate or joint venture of a member
bersama yang merupakan anggota of a group of which the other entity is a
suatu kelompok usaha, yang mana member);
entitas lain tersebut adalah
anggotanya);
iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura iii. Both entities are joint ventures of the
bersama dari pihak ketiga yang sama; same third party;
iv. Satu entitas adalah ventura bersama iv. One entity is a joint venture of a third
dari entitas ketiga dan entitas yang lain entity and the other entity is an
adalah entitas asosiasi dari entitas associate of the third entity;
ketiga;
v. Entitas tersebut adalah suatu program v. The entity is a post-employment
imbalan pascakerja untuk imbalan benefit plan for the benefit of
kerja dari salah satu entitas pelapor employees of either the reporting entity
atau entitas yang terkait dengan or an entity related to the reporting
entitas pelapor. Jika entitas pelapor entity. If the reporting entity is the
adalah entitas yang entity who organize the program, then
menyelenggarakan program tersebut, sponsoring entity are also related to
maka entitas sponsor juga berelasi the reporting entity;
dengan entitas pelapor;
vi. Entitas yang dikendalikan atau vi. The entity is controlled or jointly
dikendalikan bersama oleh orang yang controlled by a person identified in (a);
diidentifikasi dalam huruf (a);
vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf vii. A person identified in (a)(i) has
(a)(i) memiliki pengaruh signifikan atas significant influence over the entity or
entitas atau personil manajemen kunci is a member of the key management
entitas (atau entitas induk dari entitas); personnel of the entity (or of a parent
of the entity);
viii. Entitas atau anggota dari kelompok viii. The entity, or any member of group of
dimana entitas merupakan bagian dari which it is a part, provides key
kelompok tersebut, menyediakan jasa management personnel services to the
personil manajemen kunci kepada reporting entity or to the parent of the
entitas pelapor atau kepada entitas reporting entity.
induk dari entitas pelapor.

Semua transaksi signifikan dengan pihak- All significant transactions with related parties
pihak berelasi, telah diungkapkan pada have been disclosed in the Notes to the
Catatan atas Laporan Keuangan. Financial Statements.
20
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

g. Aset dan Liabilitas Keuangan g. Financial Assets and Liabilities


Aset keuangan Bank terutama terdiri dari kas, The Bank’s financial assets mainly consist of
giro pada Bank Indonesia, giro pada bank lain, cash, current accounts with Bank Indonesia,
penempatan pada Bank Indonesia dan bank current accounts with other banks,
lain, efek-efek, kredit yang diberikan, dan aset placements with Bank Indonesia and other
lain-lain. banks, securities, loans and other assets.

Liabilitas keuangan Bank terutama terdiri dari The Bank’s financial liabilities mainly consist
liabilitas segera, simpanan dari nasabah, of obligation due immediately, deposits from
simpanan dari bank lain, pinjaman yang customers, deposits from other banks,
diterima, dan liabilitas lain-lain. borrowings, and other liabilities.

Bank menerapkan PSAK 71, “Instrumen The Bank adopted PSAK 71, “Financial
Keuangan” efektif sejak tanggal 1 Januari Instruments” with effect beginning January 1,
2020, yang menggantikan PSAK 55 (revisi 2020 which replaced PSAK 55 (revised
2014), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan 2014), “Financial Instruments: Recognition
Pengukuran”. and Measurement”.

(i) Klasifikasi (i) Classification


Yang berlaku sejak 1 Januari 2020 Applicable as of January 1, 2020
Bank mengklasifikasikan aset The Bank classifies its financial assets
keuangannya berdasarkan kategori according to the following categories at
sebagai berikut pada saat pengakuan initial recognition:
awal:
1. Aset keuangan yang diukur pada nilai 1. Financial assets measured at fair
wajar melalui laba rugi; value through profit or loss;
2. Aset keuangan yang diukur pada nilai 2. Financial assets measured at fair
wajar melalui penghasilan value through other comprehensive
komprehensif lain; income;
3. Aset keuangan yang diukur pada biaya 3. Financial assets measured at
perolehan diamortisasi. amortized cost.

Model bisnis merefleksikan bagaimana The business model reflects how groups
kelompok aset keuangan dikelola untuk of financial assets are managed to
mencapai tujuan bisnis tertentu. achieve a particular business objective.

Bank melakukan pengujian karakteristik The Bank assess the contractual cash
arus kas kontraktual dari aset keuangan flow characteristics of financial assets to
yang dikelola untuk mengetahui determine the characteristics of
karakteristik arus kas kontraktual berasal contractual cash flows only from the
hanya dari pembayaran pokok dan bunga payment of principal and interest from the
dari jumlah pokok terutang (Solely outstanding principal (Solely Payment of
Payment of Principal and Interest atau Principal and Interest or Pass SPPI) that
Pass SPPI) yang konsisten dengan is consistent with basic lending
pengaturan pinjaman dasar (Basic Lending agreement. In making the assessment,
Agreement). Dalam melakukan penilaian, the Bank considers:
Bank mempertimbangkan:
• Imbalan untuk nilai waktu dari uang; • The time value of money element of
• Leverage; interest;
• Variabilitas pada waktu dan jumlah arus • Leverage;
kas; • Variability in timing or amount of cash
• Instrumen yang terkait secara flows;
kontraktual; • Contractually linked instruments;
• Pembayaran dipercepat; • Early repayment;
• Ketentuan kontrak tidak sah dan de • Non-genuine features and de minimis.
minimis

21
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Aset keuangan diukur pada biaya Financial assets are measured at


perolehan diamortisasi jika kedua kondisi amortized cost if both of the following
berikut terpenuhi: conditions are met:
• Aset keuangan yang dikelola dalam • Financial assets are managed where
model bisnis yang bertujuan untuk the business model objectives in order
memiliki aset keuangan dalam rangka to collect the contractual cash flows;
mendapatkan arus kas kontraktual; dan and
• Arus kas kontraktual tersebut semata • The contractual cash flows are solely
dari pembayaran pokok dan bunga payments of principal and interest
(SPPI). (SPPI).

Aset keuangan diukur pada nilai wajar Financial assets are measured at fair
melalui penghasilan komprehensif lain value through other comprehensive
(FVTOCI) jika kedua kondisi berikut: income (FVTOCI) if both of the following
conditions are met:
• Aset keuangan yang dikelola untuk • Financial assets are managed to collect
mendapatkan arus kas kontraktual dan the contractual cash flows and sell the
menjual aset keuangan;dan assets; and
• Arus kas kontraktual tersebut semata • The contractual cash flows are solely
dari pembayaran pokok dan bunga payments of principal and interest
(SPPI). (SPPI).

Aset keuangan diklasifikasikan pada nilai Financial assets are measured at fair
wajar melalui laba rugi (FVTPL) jika tidak value through profit or loss (FVTPL) if do
memenuhi kondisi yang disyaratkan untuk not meet the conditions required to be
diukur pada biaya perolehan diamortisasi measured at amortized cost or fair value
atau nilai wajar melalui penghasilan through other comprehensive income.
komprehensif lain.

Pada saat pengakuan awal, Bank dapat At initial recognition, the Bank may make
membuat pilihan yang tidak dapat an irrevocable choice to present equity
dibatalkan untuk menyajikan instrumen instruments that are not held for trading at
ekuitas yang bukan dimiliki untuk di fair value through other comprehensive
perdagangkan pada nilai wajar melalui income.
penghasilan komprehensif lain.

Liabilitas keuangan diklasifikasikan ke Financial liabilities are classified into the


dalam kategori sebagai berikut pada saat following categories at initial recognition:
pengakuan awal:
1. Liabilitas keuangan yang diukur pada 1. Financial liabilities at fair value through
nilai wajar melalui laporan laba rugi, profit or loss, which has 2 (two) sub-
yang memiliki 2 (dua) sub-klasifikasi, classifications, i.e. those designated as
yaitu liabilitas keuangan yang such upon initial recognition and those
ditetapkan demikian pada saat classified as held for trading;
pengakuan awal dan diklasifikasikan
dalam kelompok diperdagangkan;
2. Liabilitas keuangan lain. Liabilitas 2. Other financial liabilities. Other financial
keuangan lainnya merupakan liabilitas liabilities pertain to financial liabilities
keuangan yang tidak dimiliki untuk that are not held for trading nor
dijual atau ditentukan sebagai nilai designated as at fair value through profit
wajar melalui laba rugi saat pengakuan or loss upon recognition of the liability.
liabilitas.

22
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Kategori yang didefinisikan oleh 71/ Golongan (ditentukan oleh Bank)/ Sub-golongan/
Category as defined by PSAK 71 Class (as determined by the Bank) Subclasses
Kas/ Cash
Giro pada Bank Indonesia/
Demand deposits with Bank Indonesia
Giro pada Bank lain/
Current account and other banks
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain/
Placements with Bank Indonesia and other banks
Efek-efek/
Marketable Securitties
Kredit yang diberikan/ Loans
Aset keuangan yang diukur Pendapatan bunga yang masih
pada biaya perolehan yang akan diterima/
Aset keuangan/ diamortisasi/ Interest receivables
Financial assets Financial assets at Setoran jaminan/
amortized cost Aset lain-lain/ Other assets Security deposits
Piutang penyelesaian
pesangon/
Receivable for severance
pay settlement
Aset keuangan yang diukur
pada nilai wajar melalui
penghasilan komprehensif lain/ Efek-efek/ Securities
Financial assets at fair value
through other comprehensive
income
Liabilitas keuangan yang diukur Liabilitas segera / Obligation due immediately
Liabilitas Keuangan/ dengan biaya perolehan Simpanan nasabah / Deposit from customers
Financial liabilities diamortisasi/ Simpanan dari bank lain / Deposit from other banks
Financal liabilities measured Pinjaman yang diterima / Borrowings
at amortized cost Liabilitas lain-lain/ Biaya yang masih harus dibayar/
Other liabilities Accrued Expenses

Yang berlaku sebelum 1 Januari 2020 Applicable before January 1, 2020


Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK Financial assets within the scope of PSAK
55 (Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai 55 (Revised 2014) are classified as
aset keuangan yang diukur pada nilai financial assets at fair value through profit
wajar melalui laba rugi, pinjaman yang or loss, loans and receivables, held-to-
diberikan dan piutang, investasi yang maturity investments and availablefor- sale
dimiliki hingga jatuh tempo dan aset financial assets. Financial assets are
keuangan tersedia untuk dijual. Aset recognized initially at fair value, in the case
keuangan pada awalnya diukur pada nilai of financial assets not at fair value through
wajar, dan dalam hal aset keuangan yang profit or loss, plus transaction costs that
tidak diukur pada nilai wajar melalui are directly attributable.
laporan laba rugi, ditambah dengan biaya
transaksi yang dapat diatribusikan secara
langsung.
i. Diukur pada nilai wajar melalui laba i. Fair value through profit or loss;
rugi;
ii. Tersedia untuk dijual; ii. Available-for-sale;
iii. Dimiliki hingga jatuh tempo; iii. Held-to-maturity;
iv. Pinjaman yang diberikan dan piutang. iv. Loans and receivables.

Diukur pada nilai wajar melalui laba rugi Fair value through profit or loss
Kelompok aset diukur pada nilai wajar The sub-classification of financial assets
melalui laporan laba rugi adalah aset measured at fair value through profit or
keuangan yang dimiliki untuk loss consist of financial assets held for
diperdagangkan yang diperoleh atau trading which the Bank acquires or incurs
dimiliki Bank terutama untuk tujuan dijual principally for the purpose of selling or
atau dibeli kembali dalam waktu dekat, repurchasing in the near term, or holds as
atau dimiliki sebagai bagian dari portfolio part of a portfolio that is jointly managed
instrumen keuangan tertentu yang dikelola for short-term profit or position taking.
bersama untuk memperoleh laba jangka
pendek atau position taking.
23
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Aset dalam kelompok ini dicatat pada nilai Assets classified under this category are
wajar dalam laporan posisi keuangan carried at fair value in the statement of
dengan keuntungan atau kerugian diakui financial position, with any gains or losses
pada laporan laba rugi. being recognized in the profit or loss.

Dimiliki hingga jatuh tempo Held to maturity


Aset keuangan diklasifikasikan sebagai Financial assets are classified as held-
investasi dimiliki hingga jatuh tempo hanya tomaturity investment only if these
jika investasi tersebut memiliki investments have fixed or determined
pembayaran yang tetap atau telah payments and their maturity date has
ditentukan dan jatuh temponya telah been determined and the Bank has the
ditetapkan serta Bank mempunyai intensi positive intention and ability to hold such
positif dan kemampuan untuk memiliki aset financial assets to maturity.
keuangan tersebut hingga jatuh tempo.

Pada saat pengakuan awal, investasi Held-to-maturity investments are initially


dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada measured at fair value plus transaction
nilai wajar ditambah dengan biaya costs which are attributable directly to the
transaksi yang dapat diatribusikan secara acquisition of the financial assets. After
langsung dengan perolehan aset initial recognition, held-tomaturity
keuangan. Setelah pengakuan awal, investments are measured at amortized
investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur cost using effective interest rate method
dengan biaya perolehan diamortisasi less any impairment losses.
dengan menggunakan metode suku bunga
efektif dikurangi kerugian penurunan nilai
yang ada.

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loan and receivables


Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan nonderivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran tetap atau telah ditentukan payments that are not quoted in an active
dan tidak mempunyai kuotasi di pasar market.
aktif.

Pada saat pengakuan awal, aset These financial assets are initially
keuangan ini diakui pada nilai wajarnya recognized at fair value plus transaction
ditambah biaya transaksi dan selanjutnya costs and subsequently carried at
dinyatakan amortized cost using the effective interest
sebesar biaya perolehan yang diamortisasi rate method. Interest income on this
dengan menggunakan metode suku bunga financial assets classification is presented
efektif. Pendapatan bunga dari aset as financial income in the statement of
keuangan dalam kelompok ini disajikan profit or loss and other comprehensive
sebagai pendapatan keuangan income.
dalamlaporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain.

Dalam hal terjadi penurunan nilai, kerugian In the case of impairment, the impairment
penurunan nilai dilaporkan sebagai loss is reported as a deduction from the
pengurang dari nilai tercatat dari aset carrying value of the financial assets
keuangan dalam kelompok pinjaman yang classified as loan and receivables and
diberikan dan piutang dan diakui di dalam recognized in the statement of profit or
laporan laba rugi dan penghasilan loss and other comprehensive income.
komprehensif lain.

24
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Tersedia untuk dijual Available for-sale


Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah Available-for-sale financial assets are
keuangan non-derivatif yang ditetapkan nonderivative financial that are
sebagai tersedia untuk dijual atau yang designated as available-for-sale or are not
tidak diklasifikasikan ke dalam salah satu classified in one of the other categories of
kategori aset keuangan lainnya. financial assets.

Setelah pengukuran awal, aset keuangan After initial recognition, available-for-sale


tersedia untuk dijual diukur menggunakan financial assets are measured at fair
nilai wajar dengan keuntungan atau value with gains or losses being
kerugiandiakui pada penghasilan recognized in other comprehensive
komprehensif lain (yang merupakan income (as part of equity) until the
bagian dari ekuitas) sampai dengan aset financial assets is derecognized or until
keuangan dihentikan pengakuannya atau the financial assets is determined to be
sampai aset keuangan dinyatakan impaired at which time the cumulative
mengalami penurunan nilai dimana gain or loss previously reported in equity
akumulasi laba atau rugi sebelumnya is included in the profit or loss.
dilaporkan dalam ekuitas dilaporkan dalam
laporan laba rugi.

Liabilitas dalam ruang lingkup PSAK 55 Financial liabilities within the scope of
(Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai PSAK 55 (Revised 24) are classified as
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai financial liabilities at fair value through
wajar melalui laporan laba rugi, liabilitas profit or loss, financial liabilities measured
keuangan yang diukur pada nilai biaya at amortized cost or as derivative
perolehan diamortisasi atau derivatif yang designated as hedging instruments in an
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai effective hedge. Financial liabilities are
dalam lindung nilai yang efektif. Liabilitas recognized at fair value, and in the case
keuangan diakui pada awalnya sebesar of financial liabilities measured at
nilai wajar dan dalam hal liabilitas amortized cost, inclusive of directly
keuangan yang diukur pada biaya attributable transaction cost.
perolehan diamortisasi, termasuk biaya
transaksi yang dapat diatribusikan secara
langsung.

Liabilitas keuangan Bank diklasifikasikan The Bank’s financial liabilities are


sebagai liabilitas keuangan yang diukur classified as financial liabilities measured
pada biaya perolehan yang diamortisasi. at amortized cost.

Liabilitas keuangan yang tidak Financial liabilities that are not classified
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan as financial liabilities measured at fair
yang diukur pada nilai wajar melalui laba value through profit and loss are
rugi dikategorikan dan diukur dengan biaya categorized and measured at amortized
perolehan diamortisasi. cost.

Setelah pengakuan awal, Bank mengukur After initial recognition, the Bank
seluruh liabilitas keuangan yang diukur measures all financial liabilities at
dengan biaya perolehan diamortisasi amortized cost using effective interest
dengan menggunakan metode suku bunga rate method.
efektif.

Bank mengklasifikasikan instrumen The Bank classifies financial instruments


keuangan ke dalam klasifikasi tertentu into certain classifications that reflect the
yang mencerminkan sifat dari informasi nature of information and consider the
dan mempertimbangkan karakteristik dari characteristics of these financial
instrument keuangan tersebut. Klasifikasi instruments. This classification can be
ini dapat dilihat pada tabel berikut: seen in the following table:
25
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Kategori yang didefinisikan oleh PSAK 55 (Revisi 2014)/ Golongan (ditentukan oleh Bank)/ Sub-golongan/
Category as defined by PSAK 55 (Revised 2014) Class (as determined by the Bank) Subclasses
Diperdagangkan dan
diukur pada nilai wajar
melalui laba atau rugi/ Efek-efek/ Securities
Held for trading carried
at fair value through profit
or loss
Kas/ Cash
Giro pada Bank Indonesia/
Demand deposits with Bank Indonesia
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain/
Placements with Bank Indonesia and other banks
Kredit yang diberikan/ Loans
Pinjaman yang diberikan Pendapatan bunga yang masih
dan piutang/ akan diterima/
Aset keuangan/ Loans and receivables Interest receivables
Financial assets Setoran jaminan/
Aset lain-lain/ Other assets Security deposits
Piutang penyelesaian
pesangon/
Receivable for severance
pay settlement
Sertifikat Bank Indonesia (SBI)/
Bank Indonesia Certificate (SBI)
Sertifikat Deposito
Dimiliki hingga jatuh tempo/ Efek-efek/ Securities Bank Indonesia (SDBI)/
Held-to-maturity Certificate Deposits of
Bank Indonesia (SDBI)
Obligasi/ Bonds
Tersedia untuk dijual/ Efek-efek/ Securities Obligasi/ Bonds
Available-for-sale
Liabilitas keuangan yang diukur Liabilitas segera / Obligation due immediately
dengan biaya perolehan Simpanan nasabah / Deposit from customers
diamortisasi/ Simpanan dari bank lain / Deposit from other banks
Financal liabilities measured Liabilitas lain-lain/ Biaya yang masih harus dibayar/
at amortized cost Other liabilities Accrued Expenses

(ii)Pengakuan awal dan pengukuran (ii) Initial recognition and Subsequent


selanjutnya Measurement
Aset keuangan pada awalnya diukur pada Financial assets and liabilities are initially
nilai wajarnya. Dalam hal aset keuangan recognized at fair value. For those
atau liabilitas keuangan tidak diukur pada financial assets and liabilities not
nilai wajar melalui laporan laba rugi, nilai measured at fair value through profit and
wajar tersebut ditambah biaya transaksi loss, plus directly attributable transaction
yang dapat diatribusikan secara langsung. costs. The subsequent measurement of
Pengukuran aset keuangan dan liabilitas financial assets and liabilities depends on
keuangan setelah pengakuan awal their classification.
tergantung pada klasifikasinya.

Biaya transaksi hanya meliputi biaya-biaya Transaction costs only include costs that
yang dapat diatribusikan secara langsung are directly attributable to the acquisition
untuk perolehan suatu aset keuangan atau of a financial asset or issuance of a
penerbitan suatu liabilitas keuangan dan financial liability and an additional charge
merupakan biaya tambahan yang tidak that would not occur if the instrument is
akan terjadi apabila instrumen keuangan not acquired or issued. For financial
tersebut tidak diperoleh atau diterbitkan. assets, transaction costs are added to the
Untuk aset keuangan, biaya transaksi amount recognized in the initial
ditambahkan pada jumlah yang diakui recognition of the asset, while for financial
pada awal pengakuan aset, sedangkan liabilities, transaction costs are deducted
untuk liabilitas keuangan, biaya transaksi from the amount of debt recognized on
dikurangkan dari jumlah utang yang diakui initial recognition of a liability. The
pada pengakuan awal liabilitas. Biaya transaction costs are amortized over the
transaksi tersebut diamortisasi selama terms of the instrument based on the
umur instrument berdasarkan metode suku effective interest rate method and
bunga efektif dan dicatat sebagai bagian recorded as part of interest income for
dari pendapatan bunga untuk biaya transaction costs related to the financial
transaksi sehubungan dengan asset asset or as part of interest expense for

26
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

keuangan atau sebagai bagian dari beban transaction costs related to financial
bunga untuk biaya transaksi sehubungan liabilities.
dengan liabilitas keuangan.

Liabilitas keuangan pada awalnya diukur Financial liabilities are initially measured
pada (i) liabilitas keuangan yang diukur at (i) financial liabilities at fair value
pada nilai wajar melalui laba rugi dan (ii) through profit or loss and (ii) financial
liabilitas keuangan yang diukur dengan liabilities at amortized cost.
biaya perolehan diamortisasi.
i. Liabilitas keuangan yang diukur pada i. Financial liabilities at fair value
nilai wajar melalui laba rugi. throughprofit or loss.
Kategori ini terdiri dari dua sub This category consists of two
kategori: liabilitas keuangan subcategories: financial liabilities
diklasifikasikan sebagai classified as trading and financial
diperdagangkan dan liabilitas liabilities which at initial recognition
keuangan yang pada saat pengakuan were designated at fair value through
awal telah ditetapkan diukur pada profit or loss
nilai wajar melalui laba rugi
ii. Liabilitas keuangan diukur dengan ii. Financial liabilities are measured at
biaya perolehan diamortisasi, kecuali: amortized cost, except:
a. Liabilitas keuangan yang diukur a. Financial liabilities at fair value
pada nilai wajar melalui laba rugi. through profit or loss.
b. Liabilitas keuangan yang timbul b. Financial liabilities that arise when
ketika pengalihan aset keuangan a transfer of a financial asset
tidak memenuhi syarat does not qualify for derecognition
penghentian pengakuan atau or when the continuing
ketika pendekatan keterlibatan involvement approach is applied.
berkelanjutan diterapkan.
c. Kontrak jaminan keuangan. c. Financial Guarantee contracts.
d. Komitmen untuk menyediakan d. Commitment to provide loans at
pinjaman dengan suku bunga di below market interest rates.
bawah pasar.

Imbalan kontijensi yang diakui oleh pihak Contingent consideration recognized by


pengakuisisi dalam kombinasi bisnis. the acquirer in the business combination.

Yang berlaku sejak 1 Januari 2020 Applicable as since January 1, 2020

Setelah pengakuan awal, Bank mengukur After initial recognition, the Bank measures
aset keuangan, sesuai dengan klasifikasi financial assets, according to the
aset keuangan pada (i) Biaya perolehan classification of financial assets at (i)
diamortisasi; (ii) Nilai wajar melalui Amortized cost; (ii) Fair value through other
penghasilan komprehensif lain; atau (iii) comprehensive income; or (iii) Fair value
Nilai wajar melalui laba rugi. through profit or loss.
(i) Aset Keuangan pada biaya perolehan (i) Financial assets at amortized cost
diamortisasi
Aset keuangan pada biaya perolehan Financial assets at amortized cost are
diamortisasi diukur dengan measured by adding up the financial
menjumlahkan aset keuangan yang assets measured at initial recognition
diukur saat pengakuan awal dikurangi minus principal payments, added or
pembayaran pokok, ditambah atau reduced by cumulative amortization
dikurangi dengan amortisasi kumulatif using the effective interest method
menggunakan metode bunga efektif calculated from the difference between
yang dihitung dari selisih antara nilai the initial value and the maturity value
awal dan nilai jatuh temponya dan and adjusted for the allowance for
disesuaikan dengan penyisihan losses.
kerugiannya.

27
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Keuntungan atau kerugian akibat Gains or losses due to fluctuations in


fluktuasi nilai wajar tidak diakui aset fair value are not recognized financial
keuangan pada biaya perolehan assets at amortized cost.
diamortisasi.

Pendapatan bunga dihitung Interest income is calculated using the


menggunakan metode bunga efektif effective interest method by applying an
yaitu dengan menerapkan suku bunga effective interest rate to the gross
efektif atas jumlah tercatat bruto aset carrying amount of financial assets,
keuangan, kecuali untuk: except for:
a. aset keuangan yang dibeli atau yang a. financial assets purchased or
berasal dari aset keuangan originating from financial assets
memburuk. Untuk aset keuangan deteriorate. For these financial
tersebut, Bank menerapkan suku assets, the Bank applies an effective
bunga efektif yang disesuaikan interest rate adjusted by credit for
dengan kredit atas biaya perolehan the amortized cost of the financial
diamortisasi aset keuangan sejak assets from initial recognition.
pengakuan awal.
b. aset keuangan yang tidak dibeli atau b. financial assets that are not
yang berasal dari aset keuangan purchased or that originate from
memburuk tetapi selanjutnya menjadi financial assets deteriorate but
aset keuangan memburuk. Untuk subsequently become financial
aset keuangan tersebut, Bank assets deteriorate. For these
menerapkan suku bunga efektif atas financial assets, the Bank applies an
biaya perolehan diamortisasi aset effective interest rate on the
keuangan di periode pelaporan amortized cost of the financial
selanjutnya. assets in the next reporting period.

Bank dalam suatu periode pelaporan The Bank in a reporting period calculates
menghitung pendapatan bunga dengan interest income by applying the effective
menerapkan metode bunga efektif atas interest method on the acquisition cost of
biaya perolehan diamortisasi aset amortized financial assets, in the next
keuangan, pada periode pelaporan reporting period, calculating interest
selanjutnya, menghitung pendapatan bunga income by applying an effective interest
dengan menerapkan suku bunga efektif rate on the gross carrying amount if the
atas jumlah tercatat bruto jika risiko kredit credit risk of the financial instrument
instrumen keuangan tersebut membaik improves so that the financial assets no
sehingga aset keuangan tidak lagi longer experience Impairment of credit
mengalami penurunan nilai kredit dan value and improvement can be objectively
perbaikan tersebut secara objektif dapat related to an event that occurs after the
dikaitkan dengan suatu peristiwa yang requirements listed in point (b) of the above
terjadi setelah persyaratan yang tercantum paragraph are applied (for example an
dalam poin (b) paragraf di atas diterapkan improvement in the borrower's credit
(misalnya perbaikan peringkat kredit rating).
peminjam).

(ii) Aset keuangan pada nilai wajar melalui (ii) Financial assets at fair value through
penghasilan komprehensif lain other comprehensive income
Keuntungan atau kerugian aset Gains or losses of financial assets
keuangan yang diukur pada nilai wajar measured at fair value through other
melalui penghasilan komprehensif lain comprehensive income are recognized
diakui dalam penghasilan komprehensif in other comprehensive income until the
lain sampai aset keuangan dihentikan financial assets are derecognized or
pengakuannya atau direklasifikasi, reclassified, except:
kecuali:
a. bunga yang dihitung menggunakan a. interest calculated using the
metode bunga efektif diakui dalam effective interest method is
28
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

laba rugi, jumlah yang diakui dalam recognized in profit or loss, the
laba rugi sama dengan jumlah yang amount recognized in profit or loss is
akan diakui dalam laba rugi jika aset equal to the amount to be
keuangan diukur pada biaya recognized in profit or loss if the
perolehan diamortisasi; financial asset is measured at
amortized cost;
b. keuntungan atau kerugian penurunan b. impairment gains or losses; or
nilai; atau
c. keuntungan atau kerugian selisih c. foreign exchange gains or losses.
kurs.

Ketika aset keuangan dihentikan When a financial asset is


pengakuannya, keuntungan atau derecognized, the cumulative gain or
kerugian kumulatif yang telah diakui loss previously recognized in other
sebelumnya dalam penghasilan comprehensive income is
komprehensif lain direklasifikasi dari reclassified from equity to profit or
ekuitas ke laba rugi sebagai loss as a reclassification adjustment.
penyesuaian reklasifikasi.

Khusus untuk aset keuangan Specifically for financial assets in the


berbentuk instrumen ekuitas, jumlah form of equity instruments, the
yang disajikan pada penghasilan amounts presented in other
komprehensif lainnya tidak comprehensive income are not
selanjutnya dialihkan ke laba rugi. subsequently transferred to profit or
Akan tetapi Bank dapat mengalihkan loss. However, the Bank can transfer
keuntungan atau kerugian kumulatif cumulative gains or losses on equity.
pada ekuitas.

Sesuai dengan paragraf sebelumnya, In accordance with the previous


jika aset keuangan diukur pada nilai paragraph, if a financial asset is
wajar melalui penghasilan measured at fair value through other
komprehensif lain, jumlah yang comprehensive income, the amount
diakui dalam laba rugi sama dengan recognized in profit or loss is the
jumlah yang akan diakui dalam laba same as the amount to be
rugi jika aset keuangan diukur pada recognized in profit or loss if the
biaya perolehan diamortisasi. financial asset is measured at
amortized cost.
(iii) Aset keuangan pada nilai wajar melalui (iii) Financial assets at fair value through
laba rugi profit or loss
Aset dinilai pada nilai wajar. Seluruh Assets are valued at fair value. All gains
keuntungan dan kerugian yang timbul and losses arising from changes in fair
akibat perubahan nilai wajar diakui pada value are recognized in profit or loss,
laporan laba rugi, kecuali instrumen except for hedging instruments that are
lindung nilai yang ditetapkan kedalam designated in certain hedging
hubungan lindung nilai tertentu. relationships.

Bank menerapkan persyaratan penurunan The Bank applies an impairment


nilai untuk aset keuangan yang diukur pada requirement for financial assets measured
biaya perolehan diamortisasi dan aset at amortized cost and financial assets in
keuangan dalam bentuk instrumen utang the form of debt instruments that are
yang diukur pada nilai wajar melalui measured at fair value through other
penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang Investment in equity instruments that do


tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif not have a quoted market price in an active
dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara market and whose fair value cannot be
andal diukur pada biaya perolehan. reliably measured are measured at cost.

29
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Setelah pengakuan awal, Bank mengukur After initial recognition, the Bank measures
liabilitas keuangan, sesuai dengan financial liabilities, according to the
klasifikasi aset keuangan pada: (i) Biaya classification of financial assets at: (i)
perolehan diamortisasi; atau (ii) Nilai wajar Amortized cost; or (ii) Fair value through
melalui laba rugi. profit or loss.

Untuk liabilitas keuangan yang diukur pada For financial liabilities measured at profit or
laba rugi, keuntungan dan kerugian diakui loss, gains and losses are recognized in
pada laba rugi. Terdapat pengecualian profit or loss. There are exceptions in the
pada kasus liabilitas keuangan ditetapkan case of financial liabilities designated as
sebagai FVTPL dimana perubahan risiko FVTPL where changes in credit liability
kredit liabilitas diakui pada penghasilan risks are recognized in other
komprehensif lain dengan keuntungan dan comprehensive income with other gains
kerugian lainnya diakui pada laba rugi. and losses recognized in profit or loss.

Setelah pengakuan awal, liabilitas After initial recognition, financial liabilities at


keuangan yang diukur pada FVTPL diukur FVTPL are measured at its fair value.
pada nilai wajarnya. Keuntungan atau Gains or losses arising from a change in
kerugian yang timbul dari perubahan nilai the fair value are recognized in profit or
wajar diakui dalam laba rugi. loss.

Yang berlaku sebelum 1 Januari 2020 Applicable before January 1, 2020


Aset keuangan dalam kelompok tersedia Available-for-sale financial assets and
untuk dijual dan aset keuangan dan financial assets and liabilities held at fair
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai value through profit or loss are measured
wajar melalui laporan laba rugi diukur pada at fair value.
nilai wajarnya.

Pinjaman yang diberikan dan piutang serta Loans and receivables and held-to-
aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo maturity financial assets and other
dan liabilitas keuangan lainnya diukur pada financial liabilities are measured at
biaya perolehan diamortisasi dengan amortized cost using the effective interest
menggunakan metode suku bunga efektif. rate method.

Nilai wajar adalah harga yang akan Fair value is the price that would be
diterima untuk menjual suatu aset atau received to sell an asset or paid to
harga yang akan dibayar untuk transfer a liability in an orderly transaction
mengalihkan suatu liabilitas dalam between market participants at the
transaksi teratur antara pelaku pasar pada measurement date in the principal market
tanggal pengukuran di pasar utama atau, or, in its absence, the most advantageous
jika tidak terdapat pasar utama, di pasar market to which the Bank has access at
yang paling menguntungkan dimana Bank that date. The fair value of a liability
memiliki akses pada tanggal tersebut. Nilai reflects its non-performance risk.
wajar liabilitas mencerminkan risiko
wanprestasinya.

Jika tersedia, Bank mengukur nilai wajar When available, the Bank measures the
keuangan dengan menggunakan harga fair value of a financial instrument using
kuotasian di pasar aktif untuk instrumen the quoted price in an active market for
tersebut. Suatu pasar dianggap aktif jika that instrument. A market is regarded as
transaksi atas aset dan liabilitas terjadi active if transactions for the asset or
dengan frekuensi dan volume yang liability take place with sufficient
memadai untuk menyediakan informasi frequency and volume to provide pricing
penentuan harga secara berkelanjutan. information on an ongoing basis.

30
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Jika harga kuotasian tidak tersedia di If there is no quoted price in an active


pasar aktif, Bank menggunakan teknik market, then the Bank uses valuation
penilaian dengan memaksimalkan techniques that maximize the use of
penggunaan input yang dapat diobservasi relevant observable inputs and minimize
dan relevan dan meminimalkan the use of unobservable inputs. The
penggunaan input yang tidak dapat chosen valuation technique incorporates
diobservasi. Teknik penilaian yang dipilih all of the factors that market participants
menggabungkan semua faktor yang would take into account in pricing a
diperhitungkan oleh pelaku pasar dalam transaction.
penentuan harga transaksi.

Bukti terbaik atas nilai wajar instrumen The best evidence of the fair value of a
keuangan pada saat pengakuan awal financial instrument at initial recognition is
adalah harga transaksi, yaitu nilai wajar normally the transaction price, i.e., the fair
dari pembayaran yang diberikan atau value of the consideration given or
diterima. Jika Bank menetapkan bahwa received. If the Bank determines that the
nilai wajar pada pengakuan awal berbeda fair value at initial recognition differs from
dengan harga transaksi dan nilai wajar the transaction price and the fair value is
tidak dapat dibuktikan dengan harga evidenced neither by a quoted price in an
kuotasian di pasar aktif untuk aset atau active market for an identical asset or
liabilitas yang identik atau berdasarkan liability nor based on a valuation
penilaian yang hanya menggunakan data technique that uses only data from
dari pasar yang dapat diobservasi, maka observable markets, then the financial
nilai wajar instrumen keuangan pada saat instrument is initially measured at fair
pengakuan awal disesuaikan untuk value, adjusted to defer the difference
menangguhkan perbedaan antara nilai between the fair value at initial
wajar pada saat pengakuan awal dan recognition and the transaction price.
harga transaksi. Setelah pengakuan awal, Subsequently, that difference is
perbedaan tersebut diakui dalam laba rugi recognised in profit or loss on an
berdasarkan umur dari instrumen tersebut appropriate basis over the life of the
namun tidak lebih lambat dari saat instrument but no later than when the
penilaian tersebut didukung sepenuhnya valuation is wholly supported by
oleh data pasar yang dapat diobservasi observable market data or the transaction
atau saat transaksi ditutup. is closed out.

Jika aset atau liabilitas yang diukur pada If an asset or a liability measured at fair
nilai wajar memiliki harga penawaran dan value has a bid price and an ask price,
harga permintaan, maka Bank mengukur then the Bank measures assets and long
aset dan posisi long berdasarkan harga positions at a bid price and liabilities and
penawaran dan mengukur liabilitas dan short positions at an ask price.
posisi short berdasarkan harga
permintaan.

Jika Bank memiliki posisi aset dan liabilitas Where the Bank has positions with
dimana risiko pasarnya saling hapus, offsetting risk, mid-market prices are used
maka Bank dapat menggunakan nilai to measure the offsetting risk positions
tengah dari harga sebagai dasar untuk and a bid or ask price adjustment is
menentukan nilai wajar posisi risiko yang applied only to the net open position as
saling hapus tersebut dan menerapkan appropriate.
penyesuaian terhadap harga penawaran
atau harga permintaan terhadap net open
position, mana yang lebih sesuai.

Portofolio aset keuangan dan liabilitas Portfolio of financial assets and financial
keuangan yang diukur pada nilai wajar, liabilities measured at fair value, that are
yang terekspos risiko pasar dan risiko exposed to market risk and credit risk that
kredit yang dikelola oleh Bank berdasarkan are managed by the Bank on the basis of
31
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

eksposur netonya baik terhadap risiko the net exposure to either market or credit
pasar ataupun risiko kredit, diukur risk, are measured on the basis of a price
berdasarkan harga yang akan diterima that would be received to sell a net long
untuk menjual posisi net long (atau dibayar position (or paid to transfer a net short
untuk mengalihkan posisi net short) untuk position) for a particular risk exposure.
eksposur risiko tertentu. Penyesuaian Those portfolio-level adjustments are
pada level tersebut dialokasikan pada aset allocated to the individual assets and
dan liabilitas individual berdasarkan liabilities on the basis of the relative risk
penyesuaian risiko dari masing-masing adjustment of each of the individual
individual di dalam portofolio. instruments in the portfolio.

(iv)Penghentian pengakuan (iv) Derecognition


Bank menghentikan pengakuan aset The Bank derecognizes a financial assets
keuangan jika dan hanya jika hak if and only if the contractual rights to the
kontraktual atas arus kas yang berasal dari cash flows from the asset expired, or
aset berakhir, atau Bank mentransfer aset when it transfers the financial assets and
keuangan dan secara substansial substantially all the risks and benefits on
mentransfer seluruh risiko dan manfaat ownership of the asset to another entity.
atas kepemilikan aset kepada entitas lain.

Jika Bank tidak mentransfer serta tidak If the Bank neither transfers nor retains
memiliki secara substansial atas seluruh substantially all the risks and benefits on
risiko dan manfaat kepemilikan serta ownership and continues to control the
masih mengendalikan aset yang ditransfer, transferred asset, the Bank recognizes its
maka Bank mengakui keterlibatan retained interest in the asset and an
berkelanjutan atas aset yang ditransfer associated liability for amounts it may
dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang have to pay. If the Bank retains
mungkin harus dibayar. Jika Bank memiliki substantially all the risks and benefit on
secara substansial seluruh risiko dan ownership of a transferred financial asset,
manfaat kepemilikan aset keuangan yang the Bank continues to recognize the
ditransfer, Bank masih mengakui asset financial assets and also recognizes a
keuangan dan juga mengakui pinjaman collateralized borrowing for the proceeds
yang dijamin sebesar pinjaman yang received
diterima.
Bank menghentikan pengakuan liabilitas The Bank derecognizes financial
keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas liabilities, if and only if, the Bank’s
Bank telah dilepaskan, dibatalkan atau obligations are discharged, canceled or
kadaluarsa expired.
Jika suatu liabilitas keuangan yang ada When an existing financial liability is
digantikan dengan liabilitas yang lain oleh replaced by another liability from the
pemberi pinjaman yang sama pada same lender on substantially different
keadaan yang secara substantial berbeda, terms, or the terms of an existing liability
atau berdasarkan suatu liabilitas yang ada are substantially modified, such an
yang secara substantial telah diubah, exchange or modification is treated as
maka pertukaran atau modifikasi tersebut derecognition of a new liability, and the
diperlakukan sebagai penghentian difference in the respective carrying
pengakuan liabilitas awal dan pengakuan amounts is recognized in the profit or
liabilitas baru dan perbedaan nilai tercatat loss.
masing-masing diakui dalam laporan laba
rugi.
(v) Saling Hapus (v) Offsetting
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and liabilities are offset
saling hapus dan nilai bersihnya disajikan and the net amount reported in the
dalam laporan keuangan jika, dan hanya financial statements if, and only if, the
jika, Bank: Bank:

32
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

i. saat ini memiliki hak yan berkekuatan i. has a legally enforceable right to
hukum untuk melakukan saling hapus offset the recognized amount; and
atas jumlah yang telah diakui tersebut;
dan
ii. berniat untuk menyelesaikan secara ii. has an intention to settle on a net
neto atau untuk merealisasikan aset basis or realize the asset and settle
dan menyelesaikan liabilitasnya secara the liability simultaneously.
simultan.

Hal yang berkekuatan hukum harus tidak The legally enforceable right must not be
kontinjen atas peristiwa di masa depan contingent on the future events and must
dan harus dapat dipaksakan di dalam be enforceable in the normal course of
situasi bisnis yang normal, peristiwa business and in the event of default,
kegagalan atau kebangkrutan dari entitas insolvency or bankcuptcy of the company
atas seluruh pihak lawan. or the counterparty.

Pendapatan dan beban disajikan dalam Income and expenses are presented on a
jumlah bersih hanya jika diperkenankan net basis only when permitted by the
oleh standar akuntansi. accounting standards

(vi) Reklasifikasi Aset Keuangan (vi) Reclassification of Financial Assets


Yang berlaku sejak 1 Januari 2020 Applicable as of January 1, 2020
Reklasifikasi atas aset keuangan yang Reclassification of owned financial assets
dimiliki dilakukan jika adanya perubahan is made if there is a change in the
model bisnis untuk pengelolaan aset business model for managing financial
keuangan dan tidak diperkenankan untuk assets and is not allowed to reclassify
melakukan reklasifikasi atas liabilitas financial liabilities.
keuangan

Perubahan model bisnis sifatnya harus Changes in the business model must have
berdampak secara signifikan terhadap a significant impact on the Bank's
kegiatan operasional Bank seperti operational activities, such as acquiring,
memperoleh, melepaskan, atau releasing, or ending a line of business. In
mengakhiri suatu lini bisnis. Selain itu, addition, it is necessary to prove these
perlu membuktikan adanya perubahan changes to external parties.
tersebut kepada pihak eksternal.

Bank akan mereklasifikasi seluruh aset The Bank will reclassify all financial assets
keuangan yang terkena dampak dari affected by changes in business models.
perubahan model bisnis. Perubahan tujuan Changes in the objectives of the Bank's
model bisnis Bank harus berdampak business model should take effect before
sebelum tanggal reklasifikasi. the reclassification date.
Yang bukan merupakan perubahan model What is not a change in the business
bisnis adalah: model are:
a. perubahan intense berkaitan dengan a. change in intention relating to a
aset keuangan tertentu (bahkan dalam particular financial asset (even in
situasi perubahan signifikan dalam situations of significant changes in
kondisi pasar). market conditions).
b. hilangnya sementara pasar tertentu b. the temporary loss of certain markets
untuk aset keuangan. for financial assets.
c. pengalihan aset keuangan antara c. transfers of financial assets between
bagian dari Grup dengan model bisnis parts of the Group with different
berbeda business models.
Yang berlaku sebelum 1 Januari 2020 Applicable before January 1, 2020
Bank tidak diperkenankan untuk The Bank shall not reclassify any financial
melakukan reklasifikasi instrument instruments out of or into the fair value
keuangan dari atau ke kategori instrumen through profit/loss category while it is held
33
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

keuangan yang diukur pada nilai wajar or issued. Financial assets at fair value
melalui laba/rugi selama instrumen through profit/loss could be reclassified as
keuangan tersebut dimiliki atau diterbitkan. loans and receivables if it could fulfill the
Aset keuangan yang diukur pada nilai requirements as loans and receivables
wajar melalui laba/rugi dapat and there is intention and capability to
diklasifikasikan ke pinjaman yang diberikan hold until the predictable date in the future
dan piutang jika memenuhi ketentuan or maturity date.
sebagai kredit yang diberikan dan piutang
dan terdapat intensi dan kemampuan
untuk dimiliki di masa yang akan datang
yang dapat diperkirakan atau sampai jatuh
tempo.

Bank tidak boleh mengklasifikasikan aset The Bank shall not classify any financial
keuangan sebagai investasi dimiliki hingga assets as held-to-maturity, if during the
jatuh tempo, jika dalam tahun berjalan atau current financial year or during the two
dalam kurun waktu dua tahun sebelumnya, preceding financial years, sold or
telah menjual ataumereklasifikasi investasi reclassified more than an insignificant
dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah amount of held-tomaturity investments
yang lebih dari jumlah yang tidak signifikan before maturity (more than insignificant in
sebelum jatuh tempo (lebih dari jumlah relation to the total amount of held-to-
yang tidak signifikan dibandingkan dengan maturity investments), other than sales or
jumlah nilai investasi dimiliki hingga jatuh reclassifications that:
tempo), kecuali penjualan atau reklasifikasi
tersebut:
i. dilakukan ketika aset keuangan sudah i. are so close to maturity or the financial
mendekati jatuh tempo atau tanggal asset’s call date that changes in the
pembelian kembali dimana perubahan market rate of interest would not have
suku bunga tidak akan berpengaruh a significant effect on the financial
secara signifikan terhadap nilai wajar asset’s fair value;
aset keuangan tersebut;
ii. terjadi setelah Bank telah memperoleh ii. are occured after the Bank has
secara substansial seluruh jumlah collected substantially all of the
pokok aset keuangan tersebut sesuai financial asset’s original principal
jadwal pembayaran atau Bank telah through scheduled payments or
memperoleh pelunasandipercepat; atau prepayments; or
iii. terkait dengan kejadian tertentu yang iii. are attributable to a certain event that
berada di luar kendali Bank, tidak is beyond the Bank’s control, is
berulang, dan tidak dapat diantisipasi nonrecurring and could not have been
secara wajar oleh Bank. reasonably anticipated by Bank.

Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok Reclassification of financial assets from


dimiliki hingga jatuh tempo ke kelompok held-to-maturity classification to available-
tersedia untuk dijual dicatat sebesar nila for-sale is recorded at fair value. The
wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang unrealized gains or losses are recorded in
belum direalisasi tetap dilaporkan dalam the equity section and shall be recognized
komponen ekuitas sampai aset keuangan directly in equity section until the financial
tersebut dihentikan pengakuannya, dan assets are derecognized, at which time
pada saat itu, keuntungan atau kerugian the cumulative gain or loss previously
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam recognized in equity shall be recognized
ekuitas harus diakui sebagai laba/rugi as profit/loss.

Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok Reclassification of financial assets from


tersedia untuk dijual ke kelompok dimiliki available-for-sale to heldto- maturity
hingga jatuh tempo dicatat pada nilai classification is recorded at carrying
tercatat. Keuntungan atau kerugian yang amount. The unrealized gains or losses
belum direalisasi harus diamortisasi are amortized by using effective interest
34
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

menggunakan suku bunga efektif sampai rate up to the maturity date of that
dengan tanggal jatuh tempo instrumen instrument
tersebut.

Metode suku bunga efektif Effective interest rate method


Metode suku bunga efektif adalah metode The effective interest rate method is a
yang digunakan untuk menghitung biaya method of calculating the amortized cost
perolehan diamortisasi dari instrumen of a financial instrument and of allocating
keuangan dan metode untuk interest income and interest expense over
mengalokasikan pendapatan bunga dan the relevant period.
beban bunga selama periode yang
relevan.

Suku bunga efektif adalah suku bunga The effective interest rate is the rate that
yang secara tepat mendiskontokan exactly discounts estimated future cash
estimasi penerimaan kas dimasa dating receipts (including all fees and points paid
(mencakup seluruh komisi dan bentuk lain or received that form an integral part of
yang dibayarkan dan diterima oleh para the effective interest rate, transaction
pihak dalam kontrak yang merupakan costs and other premiums or discounts)
bagian yang tak terpisahkan dari suku through the expected life of the financial
bunga efektif, biaya transaksi dan premium instrument or, where appropriate, a
atau diskonto lainnya) selama perkiraan shorter period to the net carrying amount
umur instrument keuangan atau, jika lebih on initial recognition.
tepat, digunakan periode yang lebih
singkat untuk memperoleh nilai tercatat
bersih dari aset keuangan pada saat
pengakuan awal.

Perhitungan dari suku bunga efektif The calculation of the effective interest
termasuk semua biaya dan pembayaran rate includes all fees and points paid or
atau penerimaan poin yang merupakan received which are integral parts of the
bagian integral dari suku bunga efektif. effective interest rate.

Biaya transaksi termasuk biaya Transaction costs include incremental


incremental yang secara langsung cost which is directly attributable to the
berkaitan dengan akuisisi atau penerbitan acquisition or issuance of financial assets
atas aset atau liabilitas keuangan. or liabilities.

h. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain h. Current Accounts with Bank Indonesia and
Other Banks

Yang berlaku sejak 1 Januari 2020 Applicable as of January 1, 2020


Giro pada Bank Indonesia dan bank lain The current accounts with Bank Indonesia
diklasifikasikan sebagai biaya perolehan yang and other banks are classified as amortized
diamortisasi dan dinyatakan sebesar biaya cost and stated at amortized cost using the
perolehan diamortisasi menggunakan metode effective interest rate method.
suku bunga efektif.

Yang berlaku sebelum 1 Januari 2020 Applicable before January 1, 2020


Giro pada Bank Indonesia disajikan sebesar Demand deposits with Bank Indonesia are
biaya perolehan yang diamortisasi stated at amortized acquisition costs using
menggunakan suku bunga efektif. Giro pada effective interest rate. Demand deposits with
bank lain disajikan sebesar biaya perolehan other banks stated at amortized acquisition
yang diamortisasi menggunakan metode suku costs using effective interest rate method net
bunga efektif setelah dikurangi cadangan of allowance for impairment losses.
kerugian penurunan nilai.

35
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

i. Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank i. Placements with Bank Indonesia and Other
Lain Banks
Yang berlaku sejak 1 Januari 2020 Applicable as of January 1, 2020
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank The placements with Bank Indonesia and
lain diklasifikasikan sebagai biaya perolehan other banks are classified as amortized cost
yang diamortisasi yang dinyatakan sebesar which are stated at amortized cost using the
biaya perolehan diamortisasi menggunakan effective interest rate method.
metode suku bunga efektif.

Yang berlaku sebelum 1 Januari 2020 Applicable before January 1, 2020


Penempatan pada Bank Indonesia dan bank Placements with Bank Indonesia and other
lain merupakan penempatan dalam bentuk banks represent placements in Bank
Fasilitas Simpanan Bank Indonesia (FASBI), Indonesia Deposit Facility (FASBI), deposits
deposito dan call money. and call money.

Penempatan pada Bank Indonesia disajikan Placements with Bank Indonesia are stated
sebesar biaya perolehan yang diamortisasi at amortized acquisition costs using effective
menggunakan suku bunga efektif. interest rate. Placements with other banks
Penempatan pada bank lain disajikan sebesar are stated at amortized acquisition costs
biaya perolehan yang diamortisasi using effective interest rate method net of
menggunakan metode suku bunga efektif allowance for impairment losse.
dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai.

j. Kredit yang Diberikan j. Loans

Yang berlaku sebelum 1 Januari 2020 Applicable before January 1, 2020


Kredit yang diberikan adalah kredit yang Loans are granted based on agreements with
diberikan berdasarkan perjanjian dengan borrowers, where borrowers are required to
debitur, yang mewajibkan debitur untuk repay their debts with interest after specified
melunasi utang berikut bunganya setelah periods.
jangka waktu tertentu.

Kredit diakui sebesar biaya perolehan yang Loans are recognized at amortized
diamortisasi dengan menggunakan metode acquisition costs using effective interest rate
suku bunga efektif dikurangi dengancadangan method net of allowance for impairment
kerugian penurunan nilai. losses.

Restrukturisasi kredit meliputi modifikasi


persyaratan kredit, pengurangan sebagian Loan restructuring involves a modification of
saldo kredit dan/atau kombinasi dari keduanya. terms of the loans, reduction of portion of loan
principal and/or combination of both.
Untuk kredit yang direstrukturisasi, kerugian
yang timbul dari restrukturisasi kredit yang For restructured loans, loss which arise from
berkaitan dengan modifikasi persyaratan kredit loan restructuring related to the modification of
diakui bila nilai kini dari jumlah penerimaan kas terms is recognized if the present value of
yang akan datang yang telah ditentukan dalam future cash receipts specified in terms of new
persyaratan kredit yang baru, termasuk loans, including receipts designated as
penerimaan yang diperuntukkan sebagai interest or principal, is less than the value of
bunga maupun pokok, adalah lebih kecil dari loans recorded prior to restructuring.
nilai kredit yang diberikan yang tercatat
sebelum restrukturisasi.

Agunan digunakan untuk memitigasi risiko Collateral is held to mitigate credit risk and risk
kredit dan kebijakan mitigasi risiko menentukan mitigation policies determine the eligibility of
jenis agunan yang dapat diterima oleh Bank. collateral types. Typically accepted collateral,
Umumnya jenis agunan yang diterima Bank the Bank uses time deposits, land and
untuk memitigasi risiko kredit diantaranya buildings, vehicles, accounts receivable,
36
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

adalah deposito berjangka, tanah dan machines and inventories to mitigate credit
bangunan, kendaraan bermotor, piutang, mesin risk.
dan persediaan barang.

Umumnya agunan yang diperlukan dalam Generally, collateral is required for all credits
setiap pemberian kredit sebagai sumber extended as a secondary source of credit
terakhir pelunasan kredit (‘secondary source of repayment and also as a form of credit risk
credit repayment’) dan sebagai salah satu mitigation. The primary source of credit
bentuk mitigasi risiko kredit. Sumber utama repayment is the funds generated from
pelunasan kredit adalah dari hasil usaha business operations of the borrowers.
debitur.

Kredit dihapusbukukan jika tidak terdapat Loans are written-off when there is no realistic
prospek yang realisti untuk pengembalian prospect of future recovery and all collaterals
masa datang dan semua agunan telah have been realized or have been transferred to
terealisasi atau telah diambil alih oleh Bank. the Bank.

Kriteria penghapusbukuan kredit kepada The criteria for loan write-off to debtors are
debitur adalah sebagai berikut: as follows:
- Kredit yang memiliki kualitas macet; - Loss loan category;
- Fasilitas kredit telah dibentuk cadangan - Loan facility has been provided with 100%
kerugian penurunan nilai aset sebesar allowance for impairment losses from the
100% dari pokok kredit; loan principal;
- Hapus buku dilakukan terhadap seluruh - The write-offs are performed for all loan
liabilitas kreditnya, sehingga obligations, the loan obligations shall not be
penghapusbukuan tidak boleh dilakukan written-off partially;
pada sebagian kreditnya (partial write-off);
- Telah dilakukan berbagai upaya penagihan - Collection and recovery efforts have been
dan pemulihan, namun tidak berhasil; performed, but the results are unsuccessful;l
- Usaha debitur sudah tidak mempunyai - The debtor’s business has no prospect or
prospek atau kinerja debitur buruk atau performance is bad or they do not have the
tidak memiliki kemampuan membayar. ability to repay the loan.

k. Efek-efek k. Securities
Yang berlaku sejak 1 Januari 2020 Applicable as of January 1, 2020
Pada saat pengakuan awal, efek-efek dicatat At initial recognition, securities are recorded
sesuai dengan kategorinya yaitu aset according to their category, i.e., amortized
keuangan diklasifikasikan pada biaya cost, fair value through other comprehensive
perolehan yang diamortisasi, nilai wajar income or at fair value through profit or loss.
melalui penghasilan komprehensif lain atau
nilai wajar melalui laba rugi.

Yang berlaku sebelum 1 Januari 2020 Applicable before January 1, 2020


Efek-efek pada saat pengakuan awal diukur At initial recognition, securities are measured
sebesar nilai wajar ditambah dengan biaya at fair value plus transaction costs which are
transaksi yang dapat diatribusikan secara directly attributable to the acquisition of
langsung dengan perolehan efek-efek dan securities and subsequent measurement is
selanjutnya pengukuran dilakukan berdasarkan carried out based on its financial assets
klasifikasi efek-efek ke dalam kelompok aset category net of allowance for impairment
keuangan tertentu dikurangi dengan cadangan losses.
kerugian penurunan nilai.

l. Pajak Penghasilan l. Income Taxes


Beban pajak terdiri dari beban pajak kini dan Income tax expense comprises of current
beban pajak tangguhan. Beban pajak diakui and deferred tax. Income tax expense is
pada laporan laba rugi dan penghasilan recognized in the statement of profit or loss
komprehensif lain, kecuali untuk akun yang and other comprehensive income, except to
37
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

langsung diakui di komponen ekuitas lainnya, the extent it relates to accounts recognized
dimana beban pajak yang terkait dengan akun directly in other equity components, in which
tersebut diakui di penghasilan komprehensif case it is recognized in other comprehensive
lain. income.

Beban pajak kini untuk tahun berjalan dihitung Current tax expense is determined based on
berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak the estimated taxable income for the current
dalam periode yang bersangkutan. year. Deferred taxes are recognized to reflect
Penangguhan pajak penghasilan dilakukan the tax effects of the temporary differences
untuk mencerminkan pengaruh pajak atas between financial and tax reporting basis of
beda temporer antara dasar pelaporan assets and liabilities and accumulated tax
komersial dan pajak atas aset dan liabilitas losses carry forwards.
dan akumulasi rugi fiskal.

Pajak penghasilan tangguhan diukur dengan Deferred income tax is measured at the tax
menggunakan tariff pajak yang berlaku atau rates that have been enacted or
secara substansial telah berlaku pada tanggal substantively enacted as of the statements of
laporan posisi keuangan. Pajak tangguhan financial position date. Deferred tax is
dibebankan atau dikreditkan dalam laporan charged or credited in the statement of profit
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, or loss and other comprehensive income,
kecuali pajak tangguhan yang dibebankan unless the deferred tax is charged or credited
atau dikreditkan langsung ke ekuitas. directly to equity.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas Deferred tax assets and liabilities are
konsekuensi pajak periode mendatang yang recognized for the future tax consequences
timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan attributable to differences between the
liabilitas menurut laporan keuangan dengan financial statement carrying amounts of
dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas. existing assets and liabilities and their
respective tax basis.

Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua Deferred tax liabilities are recognized for all
perbedaan temporer kena pajak dan aset taxable temporary differences and deferred
pajak tangguhan diakui untuk perbedaan tax assets are recognized for deductible
temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang temporary differences, as long as it is
besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk probable that taxable income will be available
mengurangi laba kena pajak pada masa in future periods against which the deductible
datang. temporary differences can be utilized.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan Deferred tax assets and liabilities are offset
dilaporan posisi keuangan, atas dasar in the statements of financial position, in the
kompensasi sesuai dengan penyajian asset same manner as the current tax assets and
dan liabilitas pajak kini. liabilities are presented.

Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui Amendments to taxation obligations are


saat surat ketetapan pajak diterima, atau jika recorded when a tax assessment letter is
mengajukan banding, pada saat keputusan received, or if appealed against, when the
atas banding tersebut telah ditetapkan. results of the appeal has determined.

m. Aset Tetap, Aset Hak Guna dan Liabilitas m. Fixed Assets Right-of-Use-Assets and
Sewa Lease Liabilities
Aset Tetap Fixed Assets

Aset tetap yang dimiliki oleh Bank digunakan Fixed asset owned by the Bank, are solely
semata-mata untuk operasional Bank. used in the Bank’s operation
Bank menggunakan model biaya untuk The Bank uses the cost model for fixed
pengukuran aset tetapnya. assets measurement.

38
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Aset tetap pemilikan langsung dinyatakan Directly acquired fixed assets are stated at
berdasarkan biaya perolehan, dikurangi cost, less accumulated depreciation and any
akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi impairment value, if any.
penurunan nilai, jika ada

Biaya perolehan awal aset tetap meliputi The initial cost of fixed assets consists of its
harga perolehan, termasuk bea impor dan purchase price, including non-creditable
pajak pembelian yang tidak dapat dikreditkan import duties and taxes and any directly
dan biaya-biaya yang dapat diatribusikan attributable costs in bringing the premises
secara langsung untuk membawa aset ke and equipment to its working condition and
lokasi dan kondisi yang diinginkan sesuai location for its intended use.
dengan tujuan penggunaan yang ditetapkan.

Beban pemeliharaan dan perbaikan The cost of maintenance and repairment are
dibebankan pada laporan laba rugi dan charged to the statement of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain pada saat other comprehensive income as incurred.
terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi Other cost incurred subsequently to add to,
selanjutnya yang timbul untuk menambah, replace part of or service an item of asset is
mengganti atau memperbaiki aset dicatat recorded as acquisition of asset if, and only if
sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya it is probable that future economic benefits
jika besar kemungkinan manfaat ekonomis associated with the item will flow to the entity
dimasa depan berkenaan dengan aset and the cost of the item can be measured
tersebut mengalir ke entitas dan biaya reliably.
perolehan aset dapat diukur secara andal.

Aset tetap disusutkan dengan menggunakan Depreciation of fixed assets is computed


metode garis lurus selama umur manfaat aset using the straight-line method over the
tetap yang diestimasi sebagai berikut: estimated useful life of the assets, as follows:

Masa manfaat
(tahun)/
Useful life Tarif penyusutan/
(years) Depreciation rate

Bangunan 20 5% Buildings
Perbaikan aset yang disewa 4-8 12,5% - 25% Leasehold improvements
Perlengkapan dan peralatan kantor 4-8 12,5% - 25% Furnitures, fixtures and office equipments
Kendaraan 4-8 12,5% - 25% Transportation equipments

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan The economic useful life, residual values and
metode penyusutan direviu setiap akhir tahun depreciation method are reviewed at each
dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi year end, with the effect of any changes in
tersebut berlaku prospektif. estimate for on a prospective basis.
Untuk semua aset tetap, Bank menetapkan For all fixed assets, the Bank has determined
nilai residu “nihil” untuk perhitungan residual values to be “nil” for the calculation
penyusutan. of depreciation.
Apabila aset tetap dijual, maka harga When fixed assets are disposed of, their
perolehan dan akumulasi penyusutannya carrying values and the related accumulated
dikeluarkan dari laporan posisi keuangan, dan depreciation are removed from the statement
keuntungan atau kerugian yang terjadi diakui of financial position, and the resulting gains
dalam laporan laba rugi dan penghasilan or losses are recognized in the statement of
komprehensif lain. profit or loss and other comprehensive
income.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan Carrying amount of fixed assets is
pengakuannya pada saat dilepaskan atau derecognized upon disposal or when no
saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan future economic benefits are expected from
39
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

yang diharapkan dari penggunaan atau its use or disposal. Any gain or loss arising
pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari from derecognition of the asset (calculated
penghentian pengakuan aset (dihitung as the difference between the net disposal
sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil proceeds and the carrying amount of the
pelepasan dan nilai tercatat dari aset) asset) is included in the statement of profit or
dimasukkan dalam laporan laba rugi dan loss and other comprehensive income in the
penghasilan komprehensif lain pada tahun year the asset is derecognized.
aset tersebut dihentikan pengakuannya.

Akumulasi biaya konstruksi bangunan serta The accumulated costs of the construction of
pemasangan peralatan kantor, dikapitalisasi buildings and installation of office equipments
sebagai aset dalam penyelesaian. Biaya are capitalized as construction in progress.
tersebut direklasifikasi ke akun aset tetap These costs are reclassified to fixed assets
pada saat proses konstruksi atau accounts when the construction or
pemasangan selesai. Penyusutan mulai installation is complete. Depreciation is
dibebankan pada tanggal yang sama. charged on the same date.

Aset hak-guna dan liabilitas sewa Right-of-use-assets and lease liabilities


PSAK 73 memperkenalkan model akuntansi PSAK 73 introduces a single lessee
penyewa tunggal dan mensyaratkan penyewa accounting model and requires a lessee to
untuk mengakui aset dan liabilitas untuk recognise assets and liabilities for all leases
semua sewa dengan pengecualian sewa with the exemptions of short-term leases and
jangka pendek dan aset dengan nilai rendah. the underlying asset is of low value. A lessee
Penyewa diharuskan untuk mengakui aset is required to recognise a right-of-use asset
hak-guna yang mewakili haknya untuk representing its right to use the underlying
menggunakan aset sewaan dan liabilitas leased asset and a lease liability
sewa yang mewakili kewajibannya untuk representing its obligation to make lease
melakukan pembayaran sewa. PSAK 73 payments. PSAK 73 substantially carries
secara akuntansi masih menggunakan forward the lessor accounting requirements
persyaratan akuntansi atas pesewa (lessor) in PSAK 30 Leases. Accordingly, a lessor
sesuai PSAK 30 Sewa. Oleh karena itu, continues to classify its leases as operating
penyewa masih akan menggunakan klasifikasi leases or finance leases, and to account for
sewa dalam sewa operasi atau pembiayaan, those two types of leases differently.
dan perlakuan atas kedua tipe sewa tersebut.
The impact of PSAK 73 at the Bank is where
Dampak penerapan PSAK 73 adalah Bank
the Bank is a lessee in property and vehicle
sebagai penyewa atas kontrak sewa properti
lease contracts. The Bank has elected the
dan kendaraan. Bank telah memilih simplified
simplified approach of transition and did not
approach dalam melakukan transisi dan tidak
restate comparative information. Therefore,
melakukan penyajian kembali untuk informasi
the comparative information continues to be
komparatif. Dengan demikian, informasi
reported under PSAK 30, “Leases”.
komparatif tetap dilaporkan sesuai dengan
PSAK 30, “Sewa”.

Kewajiban sewa yang berlaku sejak 1 Leases policy applicable as of January 1,


Januari 2020 2020
Pada tanggal 1 Januari 2020, Bank mengakui On January 1, 2020, the Bank recognised a
liabilitas sewa, sebagai pembayaran sewa lease liability, being the remaining lease
yang tersisa termasuk atas opsi perpanjangan payments including extensions options where
dimana perpanjangan hampir dapat renewal is reasonably certain, discounted
dipastikan, didiskontokan menggunakan using the incremental borrowing rate at the
tingkat bunga pinjaman inkremental pada date of initial application. Meanwhile, rights of
tanggal penerapan awal. Sedangkan aset hak use assets include the amount of lease
guna mencakup jumlah liabilitas sewa yang liabilities recognized, initial direct costs paid,
diakui, biaya langsung awal yang dibayarkan, recovery costs and lease payments made on
biaya pemulihan dan pembayaran sewa yang or before the start date of the lease, less

40
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

dilakukan pada atau sebelum tanggal mulai rental incentives received. Rights of use
sewa, dikurangi insentif sewa yang diterima. assets are depreciated using the straight-line
Aset hak guna disusutkan dengan metode method over the shorter period between the
garis lurus selama jangka waktu yang lebih lease term and the estimated useful life of
pendek antara masa sewa dengan estimasi the asset.
masa manfaat aset.

Beban keuangan dicatat dalam laporan laba Finance expense is recorded in the
rugi. Aset sewa (disajikan sebagai bagian aset statement of income. Leased assets
tetap) disusutkan selama jangka waktu yang (presented under fixed assets) are
lebih pendek antara umur manfaat aset sewa depreciated over the shorter of the estimated
dan periode masa sewa, jika tidak ada useful life of the assets and the lease term, if
kepastian yang memadai bahwa Bank akan there is no reasonable certainty that Bank will
mendapatkan hak kepemilikan pada akhir obtain ownership by the end of the lease
masa sewa. term.

Kebijakan sewa sebelum 1 Januari 2020


Berdasarkan PSAK 30 (Revisi 2011) tentang Leases policy before 1 January 2020
“Sewa”, Penentuan apakah suatu perjanjian Under PSAK 30 (Revised 2011) regarding
merupakan, atau mengandung, sewa “Leases”, the determination of whether an
didasarkan atas substansi dari perjanjian agreement is, or contains a lease is based on
tersebut pada penetapan awal. Perjanjian the substance of the agreement at the
tersebut ditelaah apakah pemenuhannya inception date. Those agreements are
bergantung pada penggunaan suatu aset atau assessed whether the fulfilment of the
aset-aset tertentu secara spesifik atau arrangement is dependent on the use of a
perjanjian mengalihkan hak untuk specific asset or assets or an agreement to
menggunakan aset atau aset-aset, walaupun transfer the right to use the asset or assets,
hak tersebut tidak dijabarkan secara eksplisit even though the right is not explicitly stated in
dalam perjanjian. the agreement.

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa Lease is classified as finance leases if it


pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan transfers substantially all the risks and
secara substansial seluruh risiko dan manfaat rewards of the ownership of lease assets.
yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan. Such leases are capitalized at the fair value
Sewa tersebut dikapitalisasi sebesar nilai of the leased assets or, the present value of
wajar aset sewaan atau, sebesar nilai kini dari the minimum lease payments if the present
pembayaran sewa minimum jika nilai kini lebih value is lower than fair value. Lease payment
rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa is apportioned between the finance charge
dipisahkan antara bagian yang merupakan and the reduction of the outstanding liability,
beban keuangan dan bagian yang merupakan such as to produce a constant periodic
pelunasan liabilitas sewa, sedemikian rupa interest rate on the lialibilities balance.
sehingga menghasilkan suatu tingkat suku Finance charges are charged directly to
bunga periodik yang konstan atas saldo current year’s profit or loss.
liabilitas. Beban keuangan dibebankan
langsung ke laba rugi tahun berjalan.

Jika terdapat kepastian yang memadai bahwa If there is certainty that lessee will obtain
lessee akan mendapatkan hak kepemilikan ownership by the end of the lease term,
pada akhir masa sewa, aset sewa finance lease assets are depreciated over the
pembiayaan disusutkan selama estimasi umur estimated useful life of the assets. If there is
manfaat aset tersebut. Jika tidak terdapat no uncertainty that lessee will obtain
kepastian yang memadai bahwa lessee akan ownership by the end of the lease term, so
mendapatkan hak kepemilikan pada akhir finance lease will be depreciated over the
masa sewa, maka aset sewa pembiayaan shorter of the estimated useful life of the
disusutkan selama periode yang lebih pendek assets and the lease term.
antara umur manfaat aset sewa pembiayaan
dan periode masa sewa.

41
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

n. Aset Tak Berwujud n. Intangible Assets


Aset tak berwujud terdiri dari perangkat lunak Intangible assets consist of software acquired
yang dibeli Bank. by the Bank.

Perangkat lunak yang dibeli oleh Bank dicatat Software acquired by the Bank is stated at
sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi cost less accumulated amortization and
amortisasi dan akumulasi kerugian penurunan accumulated impairment losses (if any).
nilai (jika ada).

Pengeluaran selanjutnya untuk perangkat lunak Subsequent expenditure on software is


akan dikapitalisasi hanya jika pengeluaran capitalized only when it increases the future
tersebut menambah manfaat ekonomis aset economic benefits embodied in the specific
yang bersangkutan di masa mendatang. asset to which it relates. All other expenditures
Semua pengeluaran lainnya dibebankan pada are expensed as incurred.
saat terjadinya.

Aset takberwujud dihentikan pengakuannya jika An intangible asset is derecognized


dilepas atau ketika tidak terdapat lagi manfaat ondisposal or when there is no future
ekonomi masa depan yang diperkirakan dari economic benefits are expected from its use or
penggunaan atau pelepasannya. disposal.

Amortisasi diakui dalam laporan laba rugi dan Amortization is recognized in statement of
penghasilan komprehensif lain dengan profit or loss and other comprehensive income
menggunakan metode garis luru sepanjang on a straight-line method over the estimated
masa manfaat dari perangkat lunak tersebut, useful life of the software, from the date it is
dari tanggal perangkat lunak tersebut tersedia available for use. The estimated useful life of
untuk dipakai. Estimasi masa manfaat dari software is five years.
perangkat lunak adalah lima tahun.

Metode amortisasi, estimasi masa manfaat dan Amortization method, estimation of useful life
nilai residual ditelaah pada setiap akhir tahun and residual values are reviewed at each
pelaporan dan disesuaikan jika dianggap tepat. financial year-end and adjusted if appropriate.

o. Agunan yang Diambil Alih o. Foreclosed Assets


Agunan yang diambil alih (AYDA) Foreclosed assets with respect to settlement
sehubungan dengan penyelesaian kredit of loans recognized at net realizable value or
diakui sebesar nilai neto yang dapat the carrying amount of the loan, whichever is
direalisasi atau sebesar nilai tercatat dari lower. Net realizable value is the fair value of
kredit, mana yang lebih rendah. Nilai neto the collateral after deducting the estimated
yang dapat direalisasi adalah nilai wajar costs of disposal. Excess loan given, which
agunan setelah dikurangi dengan estimasi has not been repaid by the borrower on the
biaya pelepasan. Kelebihan saldo kredit yang value of foreclosed assets, is charged as an
diberikan, yang belum dilunasi oleh peminjam allowance for uncollectible loans in the
diatas nilai dari agunan yang diambil alih, current year. The differences between the
dibebankan sebagai penyisihan penghapusan value of the collateral and the proceeds from
kredit yang diberikan pada tahun berjalan. sale are recognized as a gain or loss upon
Selisih antara nilai agunan yang diambil alih sale of the collateral.
dengan hasil penjualannya diakui sebagai
keuntungan atau kerugian pada saat
penjualan agunan.

Agunan yang diambil alih tidak disusutkan dan Foreclosed assets are not depreciated and
beban-beban sehubungan dengan perolehan expenses in relation with the acquisition and
dan pemeliharaan aset tersebut dibebankan maintenance of those assets are charged to
pada laba rugi pada saat terjadinya. profit or loss as incurred.

42
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Selisih antara nilai tercatat dan hasil The difference between the carrying value
penjualan dari agunan yang diambil alih diakui and the proceeds from the sale of foreclosed
sebagai laba atau rugi pada saat penjualan assets is recognized as gain or loss at the
agunan yang diambil alih, dan diakui sebagai time of sale and recognized as income or
pendapatan atau beban pada laba rugi. expense in profit or loss.

Manajemen melakukan evaluasi atas nilai Management evaluate the value of foreclosed
agunan yang diambil alih secara berkala. assets on a periodic basis.

p. Identifikasi dan Pengukuran Kerugian p. Identification and Measurement of


Penurunan Nilai Impairment Losses
Aset Keuangan Financial assests

Yang berlaku sejak 1 Januari 2020 Applicable as of January 1, 2020


Bank mengakui penyisihan kerugian kredit Bank recognize the allowance for expected
ekskpektasian pada instrumen keuangan credit losses on financial instruments that are
yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba not measured at fair value through profit or
rugi. loss.

Tidak ada penyisihan kerugian kredit There is no allowance for expected credit
ekskpektasian pada investasi instrumen losses on investment in equity instruments.
ekuitas.

Bank mengukur cadangan kerugian sejumlah The Bank measure the allowance for losses
kerugian kredit ekspektasian sepanjang for the lifetime of an expected credit losses,
umurnya, kecuali untuk hal berikut, diukur except for the following, which are measured
sejumlah kerugian kredit ekspektasian 12 according to 12 months expected credit
bulan: losses:
i. Instrumen utang yang memiliki risiko kredit i. Debt instruments that have low credit risk
rendah pada tanggal pelaporan; dan at the reporting date; and
ii. Instrumen keuangan lainnya yang risiko ii. Other financial instruments for which credit
kreditnya tidak meningkat secara signifikan risk has not increased significantly since
sejak pengakuan awal. initial recognition.

Bank menganggap instrumen utang memiliki The Bank considers debt instruments to have
risiko kredit yang rendah ketika peringkat low credit risk when the credit risk rating is at
risiko kreditnya setara dengan definisi par with the globally understood definition of
investment grade yang dipahami secara investment grade.
global.

Kerugian kredit ekspektasian 12 bulan adalah The 12-month expected credit loss is part of
bagian dari kerugian kredit ekspektasian the expected credit loss throughout its
sepanjang umurnya yang merepresentasikan lifetime that represents an expected credit
kerugian kredit ekspektasian yang timbul dari loss arising from a default on financial
peristiwa gagal bayar instrumen keuangan instruments that might occur within 12
yang mungkin terjadi dalam 12 bulan setelah months after reporting date.
tanggal pelaporan.

Pengukuran Kerugian Kredit Ekspektasian Measurement of Expected Credit Losses


Kerugian kredit ekspektasian adalah estimasi Expected Credit Loss is an estimate of the
probabilitas tertimbang dari kerugian kredit weighted probability of a credit loss measured
yang diukur sebagai berikut: as follows:
i. aset keuangan yang tidak memburuk pada i. Financial assets that do not deteriorate at
tanggal pelaporan, kerugian kredit the reporting date, the expected credit
ekspektasian diukur sebesar selisih antara loss is measured at the difference
nilai kini dari seluruh kekurangan kas (yaitu between the present value of all cash
selisih antara arus kas yang terutang shortages (i.e. the difference between the
43
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

kepada Bank sesuai dengan kontrak dan cash flows owed to the Bank in
arus kas yang diperkirakan akan diterima accordance with the contract and the cash
oleh Bank); flows expected to be received by the
ii. aset keuangan yang memburuk pada Bank);
tanggal pelaporan, kerugian kredit ii. Financial assets that deteriorate at the
ekspektasian diukur sebesar selisih antara reporting date, the expected credit loss is
jumlah tercatat bruto dan nilai kini arus kas measured at the difference between the
masa depan yang diestimasi; gross carrying amount and the present
iii. komitmen pinjaman yang belum ditarik, value of estimated future cash flows;
kerugian kredit ekspektasian diukur iii. For undisbursed loan commitments,
sebesar selisih antara nilai kini jumlah arus expected credit losses are measured at
kas jika komitmen ditarik dan arus kas the difference between the present value
yang diperkirakan akan diterima oleh of the amount of cash flow if the
Bank; commitments is withdrawn and the cash
flow expected to be received by the Bank;
iv. kontrak jaminan keuangan, kerugian kredit iv. For financial guarantee contracts,
ekspektasian diukur sebesar selisih antara expected credit losses are measured at
pembayaran yang diperkirakan untuk the difference between the estimated
mengganti pemegang atas kerugian kredit payments to replace the holder for the
yang terjadi dikurangi jumlah yang credit losses incurred less the amount
diperkirakan dapat dipulihkan. estimated to be recoverable.

Aset Keuangan yang Direstrukturisasi Restructured Financial Assets


Jika ketentuan aset keuangan dinegosiasikan If the terms of the financial assets are
ulang atau dimodifikasi atau aset keuangan renegotiated or modified or the existing
yang ada diganti dengan yang baru karena financial assets are replaced with new ones
kesulitan keuangan peminjam, maka due to the borrower’s financial difficulties, an
dilakukan penilaian apakah aset keuangan assessment is made whether recognition of
yang ada harus dihentikan pengakuannya dan existing financial assets must be
kerugian kredit ekspektasian diukur sebagai derecognized and expected credit losses
berikut: measured as follows:
i. Jika restrukturisasi tidak mengakibatkan i. If the restructuring does not result in the
penghentian pengakuan aset yang ada, termination of recognition of existing
maka arus kas yang diperkirakan yang assets, then the estimated cash flows
timbul dari aset keuangan yang arising from the modified financial assets
dimodifikasi dimasukkan dalam are included in the calculation of cash
perhitungan kekurangan kas dari aset shortages of existing assets.
yang ada.
ii. Jika restrukturisasi akan menghasilkan ii. If the restructuring will result in a
penghentian pengakuan aset yang ada, derecognition of the existing assets, the
maka nilai wajar aset baru diperlakukan fair value of the new asset is treated as
sebagai arus kas akhir dari aset keuangan the final cash flow of the existing financial
yang ada pada saat penghentian assets at the time of derecognition. This
pengakuannya. Jumlah ini dimasukkan amount is included in the calculation of
dalam perhitungan kekurangan kas dari cash shortages from existing financial
aset keuangan yang ada yang assets which are discounted from the date
didiskontokan dari tanggal penghentian of derecognition to the reporting date
pengakuan ke tanggal pelaporan using the initial effective interest rate of
menggunakan suku bunga efektif awal dari the existing financial assets.
aset keuangan yang ada.

Aset Keuangan yang Memburuk Credit-impaired Financial Assets


Pada setiap tanggal pelaporan, Bank menilai At each reporting date, the Bank assesses
apakah aset keuangan yang dicatat pada whether the financial assets recorded at
biaya perolehan diamortisasi dan aset amortized cost and the financial assets of
keuangan instrument utang yang dicatat pada debt instruments which are recorded at fair
nilai wajar melalui penghasilan komprehensif value through other comprehensive income

44
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

lain mengalami penurunan nilai kredit are credit impaired (worsening). Financial
(memburuk). Aset keuangan memburuk saat assets deteriorate when one or more events
satu atau lebih peristiwa yang memiliki that have an adverse effect on the estimated
dampak merugikan atas estimasi arus kas future cash flows of the financial assets have
masa depan dari aset keuangan telah terjadi. occurred.

Bukti obyektif bahwa aset keuangan Objective evidence that financial assets are
mengalami penurunan nilai meliputi impaired can include default or delinquency
wanprestasi atau tunggakan pembayaran oleh by a borrower, restructuring of a loan or
debitur, restrukturisasi kredit atau tagihan oleh receivable by the Bank on terms that the
Bank dengan persyaratan yang tidak mungkin Bank would not otherwise consider,
diberikan jika debitur tidak mengalami indications that a borrower or issuer will enter
kesulitan keuangan, indikasi bahwa debitur bankruptcy, the disappearance of an active
atau penerbit akan dinyatakan pailit, hilangnya market for a security due to financial
pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan difficulties, or other observable data relating
keuangan, atau data yang dapat diobservasi to a group of assets such as adverse
lainnya yang terkait dengan kelompok aset changes in the payment status of borrowers
keuangan seperti memburuknya status or issuers in the group, or economic
pembayaran debitur atau penerbit dalam conditions that correlate with defaults in the
kelompok tersebut, atau kondisi ekonomi yang group.
berkorelasi dengan wanprestasi atas aset
dalam kelompok tersebut.

Aset Keuangan yang dibeli atau yang Purchased or Originated credit impaires
berasal dari aset keuangan memburuk financial assets – POCI
(Purchased or Originated Credit Impaired
Financial Assets – POCI)
Aset keuangan dikategorikan sebagai POCI Financial assets are catergorized as POCI if
apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai there is objective evidence of impairment at
pada saat pengakuan awal. Pada saat initial recognition. At initial recognition, no
pengakuan awal, tidak ada penyisihan allowance for credit losses is recognized
kerugian kredit yang diakui karena harga because the purchase price or value has
pembelian atau nilainya telah termasuk included lifetime estimated credit losses.
estimasi kerugian kredit sepanjang umurnya. Furthermore, changes in lifetime credit
Selanjutnya, perubahan kerugian kredit losses, whether positive or negative, are
sepanjang umurnya, apakah positif atau recognized in the statement of profit or loss
negatif diakui dalam laporan laba rugi sebagai as part of the allowance for impairment
bagian dari cadangan kerugian penurunan losses.
nilai.

Penyajian Penyisihan Kerugian Kredit Presentation of Allowance for Expected


Ekspektasian Dalam Laporan Posisi Credit Losses in Statements of Financial
Keuangan Position
Penyisihan kerugian kredit ekspektasian Allowance for expected credit losses is
disajikan dalam laporan posisi keuangan presented in the statement of financial
sebagai berikut: positions as follows:
i. Aset keuangan yang diukur pada biaya i. Financial assets measured at amortized
perolehan diamortisasi, penyisihan cost, allowance for expected credit losses
kerugian kredit ekspektasian disajikan is presented as a deduction from the
sebagai pengurang dari jumlah tercatat gross carrying amount of the asset;
bruto aset;
ii. Komitmen pinjaman dan kontrak jaminan ii. Loan commitments and financial
keuangan, penyisihan kerugian kredit guarantee contracts, allowance for
ekspektasian disajikan sebagai provisi; expected credit losses is presented as a
iii. Instrumen utang yang diukur pada nilai provision;
wajar melalui penghasilan komprehensif iii. Debt instruments measured at fair value
lain, penyisihan kerugian kredit through other comprehensive income,
ekspektasian tidak diakui dalam laporan allowance for expected credit losses are
45
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

posisi keuangan karena jumlah tercatat not recognized in the statement of


dari aset-aset ini adalah nilai wajarnya. financial position because the carrying
Namun demikian penyisihan kerugian amounts of these assets are at their fair
kredit ekspektasian diungkapkan dan values. However, allowance for expected
diakui dalam penghasilan komprehensif credit losses is disclosed and recognized
lain. in other comprehensive income.

Penerimaan kembali atas aset keuangan Recoveries of written-off financial assets


yang telah dihapusbukukan
Ketika pinjaman yang diberikan tidak tertagih, When a loan is uncollectible, it is written off
pinjaman yang diberikan tersebut against the related allowance for impairment
dihapusbuku dengan menjurnal balik loss. Such loans are written off after all the
cadangan kerugian penurunan nilai. Pinjaman necessary procedures have been completed
yang diberikan tersebut dapat dihapus buku and the amount of the loss has been
setelah semua prosedur yang diperlukan telah determined.
dilakukan dan jumlah kerugian telah
ditentukan.

Penerimaan atas aset keuangan yang telah The recoveries of written-off financial assets
dihapusbukukan pada tahun berjalan in the current year are credited by adjusting
dikreditkan dengan menyesuaikan akun the allowance for impairment losses
cadangan kerugian penurunan nilai. accounts. Recoveries of written-off financial
Penerimaan kuntan atas aset keuangan assets from previous years are recorded as
yang telah dihapusbukukan pada tahun operational income other than interest
sebelumnya dicatat sebagai pendapatan income.
operasional selain pendapatan bunga.
In compliance with Financial Service
Sehubungan dengan kepatuhan terhadap
Authority (OJK), the Bank implements OJK
Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank
Regulation No. 40/POJK.03/2019 dated
menerapkan Peraturan OJK No.
December 19, 2019 about “Assessment of
40/POJK.03/2019 tanggal 19 Desember 2019
Commercial Banks’ Asset Quality”.
tentang “Penilaian Kualitas Aset Bank Umum”.
Applicable before January 1, 2020
Yang berlaku sebelum 1 Januari 2020
Financial assets, other than those at Fair
Aset keuangan, selain aset keuangan yang
Value Through Profit and Loss (FVTPL), are
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba
evaluated for indicators of impairment at each
rugi, dievaluasi terhadap indikator penurunan
statements of financial position date.
nilai pada setiap tanggal laporan posisi
Financial assets are impaired where there is
keuangan. Aset keuangan diturunkan nilainya
objective evidence, as a result of one or more
bila terdapat bukti obyektif, sebagai akibat dari
events that occurred after the initial
satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah
recognition of the financial assets, and the
pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa
events that occurred losses have impacted
yang merugikan tersebut berdampak pada
the estimated future cash flows of the
estimasi arus kas masa depan atas aset
financial assets that can be reliably
keuangan yang dapat diestimasi secara
estimated.
handal.

Bukti obyektif penurunan nilai termasuk The objective evidence of impairment could
sebagai berikut: include:
- kesulitan keuangan signifikan yang - significant financial difficulty of the issuer or
dialami penerbit atau pihak peminjam; counterparty; or
atau
- pelanggaran kontrak, seperti terjadinya - breach of contract, such as a default or
wanprestasi atau tunggakan delinquency in interest or principal
pembayaran pokok atau bunga; atau payments; or

46
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

- terdapat kemungkinan bahwa pihak - there is probability that the borrower will be
peminjam akan dinyatakan pailit atau bankrupt or financial reorganization; or
melakukan reorganisasi keuangan; atau
- penurunan yang signifikan atau jangka - significant or prolonged decline in the fair
panjang pada nilai wajar dari investasi value of the security below its cost.
ekuitas di bawah biaya perolehannya.

Estimasi periode antara peristiwa kerugian The estimated period between loss and its
dan identifikasinya ditentukan oleh identification is determined by management
manajemen untuk setiap portofolio yang for each identified portfolio.
diidentifikasi.

Semua aset keuangan yang signifikan All individually significant financial assets
secara individual yang tidak mengalami which are not individually impaired are
penurunan nilai secara individual dievaluasi collectively assessed to determined any
secara kolektif untuk menentukan impairment that have been incurred but not
penurunan nilai yang sudah terjadi namun identified yet. Financial assets that are not
belum diidentifikasi. Aset keuangan yang individually significant are collectively
tidak signifikan secara individual akan assessed to determine their impairment by
dievaluasi secara kolektif untuk grouping the financial assets with similar risk
menentukan penurunan nilainya dengan characteristics. Financial assets which are
mengelompokkan aset keuangan tersebut individually assessed for impairment and for
berdasarkan karakteristik risiko yang which an impairment loss is recognized, are
serupa. Aset keuangan yang dievaluasi no longer included in a collective assessment
secara individual untuk penurunan nilai, dan of impairment.
dimana kerugian penurunan nilai diakui,
tidak lagi termasuk dalam penurunan nilai
secara kolektif.

Untuk tujuan evaluasi penurunan nilai For the purposes of an evaluation of


secara individual, jumlah kerugian individual impairment, the amount of
penurunan nilai diukur berdasarkan selisih impairment loss is measured as the
antara nilai tercatat aset keuangan dengan difference between the asset’s carrying
nilai kini dari estimasi arus kas masa amount and the present value of estimated
datang yang didiskontokan menggunakan future cash flows that is discounted at the
tingkat suku bunga efektif awal dari aset financial asset’s original effective interest
keuangan tersebut. Nilai tercatat aset rate. The carrying amount of the asset is
tersebut dikurangi menggunakan cadangan reduced through the use of an allowance
kerugian penurunan nilai dan jumlah account and the amount of the loss is
kerugian penurunan nilai diakui pada recognized in the statement of profit or loss
laporan laba rugi dan penghasilan and other comprehensive income. If a loan
komprehensif lain. Jika pinjaman yang has a variable interest rate, then the discount
diberikan memiliki suku bunga variabel, rate for measuring any impairment loss is the
maka tingkat diskonto yang digunakan current effective interest rate determined
untuk mengukur setiap kerugian penurunan under the contract.
nilai adalah suku bunga efektif yang berlaku
yang ditetapkan dalam kontrak.

Perhitungan nilai kini dari estimasi arus kas The calculation of the present value of the
masa datang atas aset keuangan dengan estimated future cash flows of a collateralized
agunan mencerminkan arus kas yang dapat financial asset reflects the cash flows that
dihasilkan dari pengambilalihan agunan may result from foreclosure less costs for
dikurangi biaya-biaya untuk memperoleh obtaining and selling the collateral, whether
dan menjual agunan, terlepas apakah the foreclosure is probable or not.
pengambilalihan tersebut berpeluang terjadi
atau tidak.

47
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Bank menerapkan statistical model analysis The Bank applies statistical model analysis
method yaitu migration analysis method method, namely migration analysis method
dengan menggunakan data historis using historical loan loss data minimum
kerugian kredit minimal 3 tahun dan 3 years and taking into account the following
mempertimbangkan hal-hal berikut ini in determining the allowance for collective
dalam menentukan penyisihan kerugian impairment loan loss:
penurunan nilai kredit secara kolektif:
- Data historis probability of default, - Historical trend of the probability of
- Waktu pemulihan, default,
- Jumlah kerugian yang terjadi apabila - The timing of recoveries,
default (loss given default),dan - The amount of loss incurred if default
- Pertimbangan pengalaman manajemen (loss given default), and
mengenai apakah kondisi ekonomi dan - Management’s experienced judgment as
kredit saat ini mungkin menyebabkan to whether the current economic and
kerugian aktual lebih besar atau lebih credit conditions are such that the actual
kecil daripada jumlah yang didasarkan level of incurred losses is likely to be
pada pengalaman historis. greater or lesser than the amount which is
based on historical experience.

Jika pada periode berikutnya, jumlah If in subsequent period, the amount of the
kerugian penurunan nilai berkurang dan impairment loss decreases and the decrease
pengurangan tersebut dapat dikaitkan can be related objectively to an occurring
secara obyektif pada peristiwa yang terjadi event after the impairment was recognized
setelah penurunan nilai yang sebelumnya (such as an improvement in the debtor’s
diakui (seperti meningkatnya peringkat credit rating), the previously recognized
kredit debitur) harus dipulihkan, baik secara impairment loss is directly recovered or by
langsung maupun dengan menyesuaikan adjusting the allowance account. The amount
akun cadangan. Jumlah pemulihan of the impairment recovered is recognized in
penurunan nilai diakui pada laporan laba the statement of profit or loss and other
rugi dan penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.

Saldo aset keuangan dihapusbukukan pada The outstanding balances of financial asset
saat manajemen Bank berpendapat bahwa are written-off against the respective
aset keuangan tersebut tidak dapat tertagih. allowance for impairment losses when the
Ketika pinjaman yang diberikan tidak Bank’s management believes that the
tertagih, kredit tersebut dihapusbukukan financial assets are uncollectible. When a
dengan menjurnal balik cadangan kerugian loan is uncollectible, it is written-off against
penurunan nilai. Pinjaman yang diberikan the related allowance for impairment loss.
tersebut dapat dihapusbukukan setelah Such loans could be written-off after all the
semua prosedur yang diperlukan telah necessary procedures have been completed
dilakukan dan jumlah kerugian telah and the amount of the loss has been
ditentukan. determined.

Penerimaan kemudian atas pinjaman yang Recoveries from loans previously written-off
diberikan yang telah dihapusbukukan pada in the current period are credited by adjusting
periode berjalan dikreditkan dengan to the allowance for impairment losses
menyesuaikan pada akun cadangan
kerugian penurunan nilai.

Penerimaan kemudian atas pinjaman yang Recoveries from loans previously written-off
diberikan yang telah dihapusbukukan pada in the previous period are recorded in other
periode sebelumnya dicatat sebagai income other than interest.
pendapatan lainnya selain bunga.

Penurunan nilai aset non-keuangan Impairment of non-financial assets


Nilai tercatat dari aset yang bukan aset The carrying amounts of the Bank’s non-
keuangan Bank, kecuali aset pajak financial assets, other than deferred tax
tangguhan, ditelaah setiap tanggal assets, are reviewed at each reporting date to
48
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

pelaporan untuk menentukan apakah determine whether there is any indication of


terdapat indikasi penurunan nilai. Jika impairment. If any such indication exists then
indikasi tersebut ada, maka nilai yang dapat the asset’s recoverable amount is estimated.
dipulihkan dari aset tersebut akan
diestimasi.

Bank menentukan cadangan kerugian The Bank determines allowance for


penurunan nilai atas agunan yang diambil impairment losses on foreclosed assets
alih berdasarkan pada nilai yang lebih based on the lowest one between the
rendah antara nilai tercatat dan nilai bersih carrying amount and their net realizable
yang dapat direalisasi (net realizable value). value.

Cadangan penurunan nilai diakui pada Impairment losses reserve recognized in prior
tahun sebelumnya dinilai pada setiap year are assessed at each reporting date for
tanggal pelaporan untuk melihat adanya any indications that the loss has decreased or
indikasi bahwa kerugian telah menurun no longer exists. An impairment loss is
atau tidak ada lagi. Kerugian penurunan reversed if there has been a change in the
nilai dijurnal balik jika terdapat perubahan estimates used to determine the recoverable
estimasi yang digunakan dalam amount.
menentukan nilai yang dapat dipulihkan.

q. Simpanan dari Nasabah dan Simpanan dari q. Deposits from Customer and Other Banks
Bank lain
Simpanan nasabah merupakan liabilitas Deposits from customers are liabilities to
kepada nasabah dalam bentuk giro, tabungan customers in the form of demand deposits,
dan deposito berjangka. saving deposits and time deposits.

Simpanan dari bank lain merupakan liabilitas Deposits from other banks are liabilities to
kepada bank lain dalam bentuk giro, other banks in the form of demand deposits,
tabungan, dan deposito berjangka dengan saving deposits and time deposits with
periode jatuh tempo menurut perjanjian original maturities of each agreement.
masing-masing.

Pada saat pengakuan awal simpanan diukur At initial recognition deposits are measured at
sebesar nilai wajar dikurangi dengan biaya fair value net of transaction costs directly
transaksi yang dapat diatribusikan secara attributable to the deposits, and are
langsung, dan selanj utnya diukur sebesar measured subsequently at amortized costs
biaya perolehan yang diamortisasi using the effective nterest rate method.
menggunakan metode suku bunga efektif.

r. Liabilitas Imbalan Pasca-kerja r. Obligation for Post-empolyment Benefits

Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits

Imbalan kerja jangka pendek merupakan Short-term employee benefits are in the form
upah, gaji dan iuran jaminan sosial of wages, salaries and social security
(Jamsostek). Imbalan kerja jangka pendek (Jamsostek) contributions. Short-term
diakui sebesar jumlah yang tak terdiskonto employee benefits are recognized at its
sebagai liabilitas pada laporan posisi undiscounted amount as a liability after
keuangan setelah dikurangi dengan jumlah deducting any amount that is already paid in
yang telah dibayar dan sebagai beban pada the statement of financial position and as an
laporan laba rugi dan penghasilan expense in the statement of profit or loss and
komprehensif lain tahun berjalan. other comprehensive income at current year.

49
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Imbalan pasca kerja Post employment benefits

Bank menghitung imbalan pasca-kerja sesuai The Bank calculates post-employment


dengan Undang-undang Ketenagakerjaan benefits to its employees in accordance with
No.13/2003 tanggal 25 Maret 2003 yang Labor Law No. 13/2003 dated March 25,
merupakan liabilitas imbalan pasti dan PSAK 2003 which represents a defined benefit
24 (Penyesuaian2016), Imbalan Kerja. obligation and PSAK 24 (Improvement 2016),
Employee Benefits.

Karena UU Ketenagakerjaan menentukan Since the Labor Law sets the formula for
rumus tertentu untuk menghitung jumlah determining the minimum amount of benefits,
minimal imbalan pensiun, pada dasarnya in substance pension plans under the Labor
program pensiun berdasarkan UU Law represent defined benefit plans.
Ketenagakerjaan adalah program imbalan
pasti.

Liabilitas atau aset imbalan pasti neto adalah The net defined benefit liability or asset is the
keseluruhan nilai kini dari kewajiban imbalan aggregate of the present value of the defined
pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi benefit obligation at the end of the reporting
dengan nilai wajar dari aset program (jika period reduced by the fair value of plan
ada), disesuaikan untuk setiap dampak atas assets (if any), adjusted for any effect of
pembatasan aset imbalan pasti neto ke batas limiting a net defined benefit asset to the
atas aset. asset ceiling.

Batas atas aset merupakan nilai kini dari The asset ceiling is the present value of any
manfaat ekonomis yang tersedia dalam economic benefits available in the form of
bentuk pengembalian dana dari program atau refunds from the plan or reductions in future
pengurangan kontribusi masa depan untuk contributions to the plan.
program tersebut.

Menurut PSAK 24, beban imbalan dalam According to PSAK 24, the cost of providing
program imbalan pasti secara aktuarial benefits under the defined benefit plans is
ditentukan dengan menggunakan projected actuarially determined using the projected
unit credit. unit credit method.

Biaya imbalan pasti terdiri dari: Defined benefit cost comprise the following:
- Biaya Jasa; - Service cost;
- Bunga Neto atas liabilitas atau aset neto; - Net interest on the net defined benefit
liability or asset;
- Pengukuran kembali liabilitas atau aset - Remeasurements of net defined benefit
neto. liability or asset.

Biaya jasa terdiri atas biaya jasa kini, biaya Service costs include current service costs,
jasa lalu dan keuntungan atau kerugian atas past service costs and gains or losses on
penyelesaian yang diakui sebagai beban nonroutine settlements which are recognized
dalam laporan laba rugi dan penghasilan as expense in statement of profit or loss and
komprehensif lain. Biaya jasa lalu diakui other comprehensive income. Past service
ketika amandemen atau kurtailmen program costs are recognized when plan amendment
terjadi atau ketika Bank mengakui biaya or curtailment occurs or when the Bank
restrukturisasi terkait atau pesangon, mana recognizes related restructuring costs or
yang lebih awal. Jumlah ini dihitung secara termination benefits, whichever is earlier.
berkala oleh aktuaris independen. These amounts are calculated periodically by
independent qualified actuaries.

Bunga neto atas liabilitas atau aset adalah Net interest on the net defined benefit liability
perubahan selama periode pada liabilitas atau or asset is the change during the period in the
aset imbalan pasti neto yang timbul dari net defined benefit liability or asset that arises
berlalunya waktu yang ditentukan dengan from the passage of time which is determined
50
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

mengalikan tingkat diskonto berdasarkan by multiplying the discount rate based on


obligasi pemerintah dengan liabilitas atau aset government bonds to the net defined benefit
imbalan pasti neto. Bunga neto atas liabilitas liability or asset. Net interest on the net
atau aset imbalan pasti neto diakui sebagai defined benefit liability or asset is recognized
beban atau pendapatan dalam laporan laba as expense or income in statement of profit or
rugi dan penghasilan komprehensif lain. loss and other comprehensive income.
Pengukuran kembali terdiri atas keuntungan Remeasurements comprising actuarial gains
dan kerugian aktuarial, imbal hasil atas aset and losses, return on plan assets and any
program dan setiap perubahan atas dampak change in the effect of the asset ceiling
batas atas aset (tidak termasuk bunga neto (excluding net interest on net defined benefit
atas liabilitas imbalan pasti neto) diakui liability) are recognized immediately in other
langsung dalam penghasilan komprehensif comprehensive income in the period in which
lain pada periode terjadinya. Pengukuran they arise. Remeasurements are not
kembali tidak direklasifikasi ke laba rugi pada reclassified to profit or loss in subsequent
periode berikutnya. periods.
s. Saham treasuri s. Treasury stock
Ketika Bank membeli modal saham ekuitas When Bank purchases the equity share
(saham treasuri), imbalan yang dibayar, capital (treasury shares), the consideration
termasuk biaya tambahan yang secara paid, including any directly attributable
langsung dapat diatribusikan (dikurangi incremental costs (net of income taxes) is
pajak penghasilan) dikurangkan dari ekuitas deducted from equity attributable to the
yang diatribusikan kepada pemilik ekuitas Bank’s equity holders until the shares are
Bank sampai saham tersebut dibatalkan cancelled or reissued. Where such ordinary
atau diterbitkan kembali. Ketika saham shares are subsequently reissued, any
biasa tersebut selanjutnya diterbitkan consideration received, net of any directly
kembali, imbalan yang diterima, dikurangi attributable incremental transaction costs and
biaya tambahan transaksi yang terkait dan the related income tax effects, is included in
dampak pajak penghasilan yang terkait equity attributable to the Bank’s equity
dimasukkan kepada ekuitas yang dapat holders.
diatribusikan kepada pemilik ekuitas Bank.

t. Beban Emisi Saham t. Share Issuance Costs


Sesuai dengan Peraturan No. VIII.G.7 Based on the Regulation No. VIII.G.7,
lampiran Surat Keputusan Bapepam No. Kep- appendix of Bapepam Decision Letter No.
06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000 mengenai Kep-06/PM/2000 dated March 13, 2000
“Pedoman Penyajian Laporan Keuangan”, regarding “Guidance for Financial Statements
biaya-biaya emisi efek yang terjadi Presentation”, costs related to the public
sehubungan dengan penawaran saham offering of shares (including pre-emptive
kepada masyarakat (termasuk penerbitan hak rights issue) are deducted from the proceeds
memesan efek terlebih dahulu) dikurangkan and presented as a deduction from the
langsung dari hasil emisi dan disajikan “Additional Paid-in Capital” account, under
sebagai pengurang pada akun “Tambahan Equity section in the statement of financial
Modal Disetor”, sebagai bagian dari Ekuitas position.
pada laporan posisi keuangan.
u. Laba (rugi) per Saham u. Profit (loss) per Share
Laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan Basic earnings (loss) per share is computed
membagi laba (rugi) tahun berjalan dengan by dividing income (loss) for the year by the
rata-rata tertimbang jumlah saham yang weighted average number of outstanding
beredar selama tahun berjalan. shares during the year.
Bank tidak memiliki efek berpotensi saham As of December 31, 2020 and 2019, there
biasa pada tanggal 31 Desember 2020 dan were no existing instruments which could
2019. Oleh karenanya, laba per saham result in the issue of further ordinary shares.
dilusian tidak dihitung dan disajikan pada Therefore, diluted earnings per share is
laporan laba rugi dan penghasilan equivalent to the basic earnings per share.
komprehensif lain.
51
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

v. Pendapatan dan Beban Bunga v. Interest Income and Expenses


Pendapatan dan beban bunga untuk semua Interest income and expense for all
instrumen keuangan yang dikenakan suku interestbearing financial instruments are
bunga diakui pada laporan laba rugi dengan recognized in profit or loss using the effective
menggunakan metode suku bunga efektif. interest rate method.

Suku bunga efektif adalah tingkat suku bunga The effective interest rate is the rate that
yang secara tepat mendiskontokan estimasi exactly discounts the estimated future cash
pembayaran dan penerimaan kas di masa payments and receipts through the expected
datang selama perkiraan umur dari aset life of the financial asset or financial liability
keuangan atau liabilitas keuangan (atau, jika (or, where appropriate, a shorter year) to
lebih tepat digunakan tahun yang lebih carrying amount of the financial asset or
singkat) untuk memperoleh nilai tercatat dari financial liability.
aset keuangan atau liabilitas keuangan.

Perhitungan suku bunga efektif mencakup The calculation of effective interest


biaya transaksi dan seluruh imbalan/provisi rateincludes transaction costs and all fees/
dan bentuk lain yang dibayarkan atau diterima provisions and other things paid orreceived
yang merupakan bagian tak terpisahkan dari that are an integral part of the effective
suku bunga efektif. Pada saat menghitung interest rate. The Bank estimatesfuture cash
suku bunga efektif, Bank mengestimasi arus flows considering all contractual terms of the
kas di masa datang dengan financial instruments but not future credit
mempertimbangkan seluruh persyaratan losses. This calculation includes all
kontraktual dalam instrumen keuangan commissions, fees and other forms received
tersebut, tetapi tidak mempertimbangkan by the parties in the contract that are an
kerugian kredit di masa mendatang. integral part of the effective interest rate,
Perhitungan ini mencakup seluruh komisi, transaction costs and all other premiums or
provisi dan bentuk lain diterima oleh para discounts.
pihak dalam kontrak yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari suku bunga efektif,
biaya transaksi dan seluruh premi atau diskon
lainnya.

Kredit yang diberikan yang pembayaran Loans which their principal and interest have
angsuran pokok atau bunganya telah lewat 90 been past due for 90 days or more, or where
hari atau lebih setelah jatuh tempo, atau yang reasonable doubt exist as to the timely
pembayarannya secara tetap waktu collection, are generally as impaired loans.
diragukan, secara umum diklasifikasikan
sebagai kredit yang mengalami penurunan
nilai (impairment).

Seluruh penerimaan kas atas kredit yang All cash receipts from loans classified as
diberikan yang diklasifikasikan sebagai doubtful or loss are applied as a reduction to
diragukan atau macet, diakui terlebih dahulu the principal first. The excess of cash receipts
sebagai pengurang pokok kredit. Kelebihan over the outstanding principal is recognized
penerimaan kas di atas pokok kredit diakui as interest income in the current year
sebagai pendapatan bunga dalam laporan statement of profit or loss and other
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain comprehensive income.
tahun berjalan.

52
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

w. Pendapatan dan Beban Provisi dan Komisi w. Fees and Commission Income and
Expenses
Provisi dan komisi terkait instrument Fees and commissions related to financial
keuangan instruments
Pendapatan dan beban provisi dan komisi Commission income and expense and fees
yang terkait dengan perolehan instrumen associated with the acquisition of financial
keuangan dalam kategori dimiliki hingga jatuh instruments categorized as held-to-maturity
tempo dan pinjaman diberikan dan piutang and loans and receivables, or related to a
atau terkait jangka waktu tertentu yang period of time that the amount is significant,
jumlahnya signifikan, dicatat sebagai bagian are recorded as part of the fair value of
dari nilai wajar aset atau liabilitas keuangan financial assets or financial liabilities and
dan diamortisasi sesuai dengan jangka amortized over the time period using the
waktunya dengan menggunakan suku bunga effective interest rate.
efektif.
Provisi dan komisi lainnya Other fees and commisions
Provisi dan komisi lainnya yang tidak terkait Other fees and commissions that are not
dengan kegiatan perolehan instrumen related to the acquisition or issuance of
keuangan dan jangka waktu tertentu yang financial instrument and have maturity terms
jumlahnya signifikan, dan diamortisasi in which amounts are significant, are deferred
menggunakan metode garis lurus sesuai and amortized using the straight-line method
dengan jangka waktu transaksi yang over the term of the relevant transaction.
bersangkutan. Sedangkan, pendapatan dan Meanwhile, other fees income and expenses
beban provisi dan komisi lainnya yang tidak and other commissions that are not
signifikan langsung diakui sebagai significant are recognized immediately as
pendapatan atau beban pada saat terjadinya income or expenses on the transaction date.
transaksi.
x. Segmen Operasi x. Operating Segment
Informasi segmen disusun sesuai dengan Segment information is prepared using the
kebijakan akuntansi yang dianut dalam accounting policies adopted for preparing and
penyusunan dan penyajian laporan presenting the financial statements. The
keuangan. Bank melaporkan informasi Bank reports segment information based on
segmen berdasarkan segmen geografis geographical segment in accordance with the
sesuai kebijakan pelaporan internal Bank. Bank’s internal reporting policy.

Sebuah segmen geografis menyediakan A geographical segment is engaged in


jasa didalam lingkungan ekonomi tertentu providing services within a particular
yang memiliki risiko serta tingkat economic environment that are subject to
pengembalian yang berbeda dengan risks and return that are different from those
segmen operasi lainnya yang berada dalam operating segment in other economic
lingkungan ekonomi lain. environments.

3. Penggunaan Estimasi, Pertimbangan dan 3. Management Use of Estimates, Judgments and


Asumsi Manajemen Assumptions

Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalam Certain estimates and assumption are made in
rangka penyusunan laporan keuangan dimana the preparation of the financial statements. These
dibutuhkan pertimbangan manajemen dalam often require management judgment in
menentukan metodologi yang tepat untuk determining the appropriate methodology for
penilaian aset dan liabilitas. valuation of assets and liabilities.

Manajemen membuat estimasi dan asumsi Management makes estimates and assumptions
yang berimplikasi pada pelaporan nilai aset dan that affect the reported amounts of assets and
liabilitas atas tahun keuangan satu tahun ke liabilities within the next financial year. All
depan. Semua estimasi dan asumsi yang estimates and assumptions required in conformity
53
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

diharuskan oleh PSAK adalah estimasi terbaik with PSAK are best estimates undertaken in
yang didasarkan standar yang berlaku. accordance with the applicable standard.
Estimasi dan pertimbangan dievaluasi secara Estimates and judgments are evaluated
terus menerus, dan berdasarkan pengalaman continuously, and based on past experience and
masa lalu dan faktor-faktor lain, termasuk other factors, including expectations with regard to
harapan atas kejadian yang akan datang. future events.
Walaupun estimasi dan asumsi ini dibuat Although these estimates and assumption are
berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen made by management’s best knowledge of
atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang current events and activities, actual result may
timbul mungkin berbeda dengan estimasi dan differ from those estimates and assumption.
asumsi semula.

Pengungkapan ini melengkapi pengungkapan This disclosure supplements the commentary on


pada manajemen risiko keuangan (Catatan 33). financial risk management (Note 33).
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat oleh The following judgments are made by
manajemen dalam proses penerapan kebijakan management in the process of applying the
akuntansi Bank yang memiliki dampak yang Bank’s accounting policies that have the most
paling signifikan terhadap jumlah-jumlah yang significant effects on the amounts recognized in
diakui dalam laporan keuangan: the financial statements:

a. Klasifikasi aset keuangan dan liabilitas a. Classification of financial assets and financial
keuangan liabilities
Bank menentukan klasifikasi aset dan The Bank determines the classifications of
liabilitas tertentu sebagai aset keuangan certain assets and liabilities as financial assets
dan liabilitas keuangan dengan menilai and financial liabilities by judging if they meet
apakah aset dan liabilitas tersebut the definition that is determined in PSAK 71.
memenuhi definisi yang ditetapkan dalam Accordingly, the financial assets and financial
PSAK 71. Aset keuangan dan liabilitas liabilities are accounted for in accordance with
keuangan dicatat sesuai dengan kebijakan the Bank’s accounting policies as disclosed in
akuntansi Bank sebagaimana diungkapkan Note 2g.
dalam Catatan 2g.
b. Cadangan kerugian penurunan nilai keuangan b. Allowances for impairment losses of financial
assets
Evaluasi atas kerugian penurunan nilai aset Financial assets accounted for at amortized
keuangan yang dicatat pada biaya perolehan cost are evaluated for impairment on a basis
diamortisasi dijelaskan di Catatan 2p. described in Note 2p.

Cadangan kerugian penurunan nilai terkait The specific counterparty component of the
dengan pihak lawan spesifik dalam seluruh total allowances for impairment applies to
cadangan kerugian penurunan nilai dibentuk claims evaluated individually for impairment
atas tagihan yang penurunan nilainya and is based upon management’s best
dievaluasi secara individual berdasarkan estimate of the present value of the cash flows
estimasi terbaik manajemen atas nilai tunai that are expected to be received. In estimating
arus kas yang diharapkan akan diterima. these cash flows, management makes
Dalam mengestimasi arus kas ini, manajemen judgments about the counterparty’s financial
membuat pertimbangan mengenai kondisi situation and the net realizable value of any
keuangan dari pihak lawan dan nilai bersih underlying collateral. Each impaired asset is
yang dapat direalisasi dari agunan yang assessed on its merits, and the workout
diterima. Setiap aset yang mengalami strategy and estimate of cash flows considered
penurunan nilai dievaluasi, dan strategi recoverable are independently approved by the
penyelesaiannya serta estimasi arus kas yang Credit Department.
dinilai dapat diperoleh kembali secara
independen disetujui oleh Departemen Kredit.

54
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Evaluasi cadangan kerugian penurunan nilai Collectively assessed impairment allowances


secara kolektif meliputi kerugian kredit yang cover credit losses inherent in portfolios of
melekat pada portofolio tagihan dengan claims with similar economic characteristics
karakteristik ekonomi yang serupa ketika when there is objective evidence to suggest
terdapat bukti obyektif bahwa telah terjadi that they contain impaired claims, but the
penurunan nilai tagihan dalam portofolio individual impaired items cannot yet be
tersebut namun penurunan nilai secara identified. In assessing the need for collective
individu belum dapat diidentifikasi. Dalam loan loss allowances, management considers
menentukan perlunya membentuk cadangan factors such as credit quality, portfolio size,
kerugian penurunan nilai kredit secara kolektif, credit concentrations and economic factors.
manajemen mempertimbangkan faktor-faktor
seperti kualitas kredit, besarnya portofolio,
konsentrasi kredit dan faktor-faktor ekonomi.

Dalam mengestimasi cadangan yang In order to estimate the required allowance,


dibutuhkan, asumsi-asumsi dibuat untuk assumptions are made to define the way
menentukan model kerugian bawaan dan inherent losses are modeled and to determine
untuk menentukan parameter input yang the required input parameters, based on
diperlukan, berdasarkan pengalaman historis historical experience and current economic
dan kondisi ekonomi saat ini. conditions.

Ketepatan dari cadangan ini tergantung pada The accuracy of the allowances depends on
seberapa tepat estimasi arus kas masa depan how well the estimated future cash flows are
untuk menentukan cadangan individual serta determined for specific counterparty
asumsi model dan parameter yang digunakan allowances and the model assumptions and
dalam menentukan cadangan kolektif. parameters used in determining collective
allowances

Estimasi dan asumsi Estimates and assumption


Asumsi utama mengenai masa depan dan The key assumptions concerning the future and
sumber utama lain dalam mengestimasi other key source of estimation uncertainty at the
ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang reporting date that have a significant risk causing
mempunyai risikosignifikan yang dapat a material adjustment to the carrying amounts of
menyebabkan penyesuaian material terhadap assets and liabilities within the next financial
nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode period are disclosed below.
berikutnya diungkapkan di bawah ini.

Bank mendasarkan asumsi dan estimasi pada The Bank based its assumptions and estimates
parameter yang tersedia saat laporan keuangan on available parameters when the financial
disusun. Kondisi yang ada dan asumsi statements were prepared. Existing
mengenai perkembangan masa depan dapat circumstances and assumptions about future
berubah karena perubahan situasi pasar yang developments may change due to market
berada di luar kendali Bank. Perubahan changes in circumstances arising beyond the
tersebut tercermin dalam asumsi ketika control of the Bank. Such changes are reflected in
keadaan tersebut terjadi. the assumptions when they occurred.
a. Estimasi masa manfaat aset tetap a. Estimated useful life of fixed assets
Masa manfaat dari masing-masing aset The useful life of each item of the Bank’s fixed
tetap Bank diestimasi berdasarkan jangka assets is estimated based on the period over
waktu aset tersebut diharapkan tersedia which the asset is expected to be available for
untuk digunakan. Estimasi tersebut used. Such estimation is based on a collective
didasarkan pada penilaian kolektif assessment of similar business, internal
berdasarkan bidang usaha yang sama, technical evaluation and experience with
evaluasi teknis internal dan pengalaman similar assets.
dengan aset sejenis.
Estimasi masa manfaat setiap aset ditelaah The estimated useful life of each asset is
secara berkala dan diperbarui jika estimasi reviewed periodically and updated if
berbeda dari perkiraan sebelumnya yang expectations differ from previous estimates due
55
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

disebabkan karena pemakaian, usang to physical wear and tear, technical or


secara teknis atau komersial serta commercial obsolescence, and legal or other
keterbatasan hak atau pembatasan lainnya limits on the use of the asset.
terhadap penggunaan aset.

Dengan demikian, hasil operasi dimasa Therefore, it is possible that future result of
mendatang mungkin dapat terpengaruh operations could be materially affected by
secara signifikan oleh perubahan dalam changes in the amounts and timing of recorded
jumlah dan waktu terjadinya biaya karena expenses brought about by changes in the
perubahan yang disebabkan oleh faktor- factors mentioned above.
faktor yang disebutkan di atas.

Penurunan estimasi masa manfaat A reduction in the estimated useful life of any
ekonomis setiap aset tetap akan fixed assets would increase the recorded
menyebabkan kenaikan beban penyusutan depreciation expense and decrease the
dan penurunan nilai tercatat aset tetap. carrying values of these fixed assets.

Tidak terdapat perubahan signifikan dalam There is no significant change in the estimated
estimasi masa manfaat aset tetap selama useful lives of fixed assets during the year. The
tahun berjalan. Estimasi masa manfaat aset estimated useful life and carrying value of fixed
tetap diungkapkan pada Catatan 2m dan assets are disclosed in Notes 2m and 10,
nilai tercatat aset tetap diungkapkan pada respectively.
Catatan 10.

b. Imbalan pasca-kerja b. Post-employment benefits


Penentuan cadangan dan imbalan The determination of the obligation and post-
pascakerja dipengaruhi oleh asumsi employment benefits depends on the selection
tertentu yang digunakan oleh aktuaris of certain assumptions used by actuary in
dalam menghitung jumlah tersebut. calculating such amounts.

Asumsi-asumsi tersebut dijelaskan dalam Those assumptions are described in Note 26


Catatan 26 dan mencakup, antara lain, and include, among others, discount rate and
tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. rate of increasing salary. Actual results that
Hasil aktual yang berbeda dengan asumsi differ from the Bank’s assumptions are
Bank diakumulasi dan diamortisasi ke masa accumulated and amortized over future periods
depan dan oleh karena itu, secara umum and therefore, generally affect the recognized
berdampak pada beban yang diakui dan expense and recorded obligation in such future
liabilitas yang tercatat pada periode-periode periods
mendatang.

Manajemen berkeyakinan bahwa asumsi- Management believes that the Bank’s


asumsi yang digunakan adalah tepat dan assumptions are reasonable and appropriate,
wajar, namun demikian, perbedaan however, significant differences in actual
signifikan pada hasil aktual, atau perubahan experience or significant changes in
signifikan dalam asumsi-asumsi tersebut assumptions may significantly affect the
dapat berdampak signifikan pada jumlah amount of defined reserve for post-employment
cadangan imbalan pasti pasca-kerja. benefit.

Nilai tercatat cadangan imbalan pasti The carrying value of post-employment


pascakerja diungkapkan pada Catatan 26. benefits liability is disclosed in Note 26.

c. Aset pajak tangguhan c . Deferred tax assets


Aset pajak tangguhan diakui untuk semua Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer jika besar temporary differences to the extent that it is
kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal probable that taxable profit will be available
akan memadai untuk pemanfaatan against which the temporary differences can be
perbedaan temporer yang diakui. utilized.
56
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Estimasi manajemen yang signifikan Significant management estimates are required


diperlukan untuk menentukan jumlah aset to determine the amount of deferred tax assets
pajak tangguhan yang diakui berdasarkan that can be recognized based upon the likely
kemungkinan waktu terealisasinya dan timing and the level of future taxable profits
jumlah laba kena pajak pada masa together with future tax planning strategies.
mendatang serta strategi perencanaan
pajak masa depan.

Aset pajak tangguhan diungkapkan pada The deferred tax assets are disclosed in Note
Catatan 25. 25.
[[

d. Penurunan nilai aset non-keuangan d. Impairment of non-financial assets


Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan Impairment review is performed when certain
apabila terdapat indikasi penurunan nilai impairment indicators present. Determining the
aset tertentu. Penentuan nilai wajar aset fair value of assets requires the estimation of
membutuhkan estimasi arus kas yang cash flows expected to be generated from the
diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian continuing use and ultimate disposition of such
berkelanjutan dan pelepasan akhir atas assets.
aset tersebut.

Perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi Any significant changes in the assumptions


yang digunakan untuk menentukan nilai used in determining the fair value may
wajar dapat berdampak signifikan pada nilai materially affect the assessment of recoverable
terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan values and any resulting impairment loss could
nilai yang terjadi mungkin berdampak have a material impact on results of operations.
material pada hasil operasi Bank.

Nilai tercatat aset non-keuangan berupa The carrying value of these non-financial
aset tetap dan aset takberwujud masing- assets in the form of fixed assets and
masing diungkapkan pada Catatan 10 dan intangible assets are disclosed in Notes 10 and
11. 11, respectively.

4. Kas 4. Cash

2020 2019
Rp Rp
Rupiah 38,835 52,638 Rupiah
Mata uang asing: Foreign currency:
Dolar Amerika Serikat 11,117 3,390 US Dollar
Jumlah 49,952 56,028 Total

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, kas As of December 31, 2020 and 2019, cash-in-safe
dalam penyimpanan dan kas dalam perjalanan and cash-in-transit are insured for burglary risks
diasuransikan terhadap risiko perampokan with PT BCA Insurance, PT Asuransi Sonwelis
kepada PT BCA Insurance, PT Asuransi and PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk.
Sonwelis dan PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk.

Manajemen Bank berpendapat bahwa nilai The management of the Bank believes that the
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi insurance coverage is adequate to cover possible
kemungkinan kerugian dari risiko tersebut. losses arising from such risks.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 tidak As of December 31, 2020 and 2019 there were no
terdapat kas yang dibatasi penggunaannya. restricted cash.

57
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 tidak As of December 31, 2020 and 2019 there were no
terdapat kas yang dijaminkan. cash which are pledged.

5. Giro pada Bank Indonesia 5. Current Account with Bank Indonesia

2020 2019
Rp Rp

Rupiah 158,340 315,960 Rupiah


Valuta asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat 140,500 24,988 US Dollar
Jumlah 298,840 340,948 Total

Bank dipersyaratkan untuk memiliki Giro Wajib The Bank is required to maintain Minimum
Minimum (GWM) dalam mata uang Rupiah serta Reserve Requirements (GWM) in Rupiah and
GWM dalam mata uang asing dalam kegiatannya GWM in foreign currencies for foreign exchange
melakukan transaksi mata uang asing. GWM banking. GWM are maintained in the form of
disimpan dalam bentuk giro pada Bank Indonesia. demand deposits with Bank Indonesia.

Rasio GWM pada tanggal 31 Desember 2020 The calculation of the GWM ratios as of December
dihitung berdasarkan PBI No. 15/15/PBI/2013 31, 2020 is based on PBI No. 15/15/PBI/2013
tanggal 24 Desember 2013 sebagaimana telah dated December 24, 2013 which has been
diubah beberapa kali dengan amended several times with
PBI No. 17/11/PBI/2015 tanggal 25 Juni 2015, PBI No. 17/11/PBI/2015 dated June 25, 2015,
PBI No. 17/21/PBI/2015 tanggal 25 November PBI No. 17/21/PBI/2015 dated November 25,
2015, PBI No. 18/3/PBI/2016 tanggal 10 Maret 2015, PBI No. 18/3/PBI/2016 dated March 10,
2016, PBI No. 18/14/PBI/2016 tanggal 18 Agustus 2016, PBI No. 18/14/PBI/2016 dated August 18,
2016,PBI No. 19/6/PBI/2017 tanggal 17 April 2016, PBI No. 19/6/PBI/2017 dated April 17, 2017,
2017, PBI No. 20/3/2018 tanggal 29 Maret 2018 PBI No. 20/3/2018 dated March 29, 2018 and
dan Peraturan Anggota Dewan Gubernur (PADG) Regulations of Members of the Board of
No. 20/10/PADG/2018 tanggal 31 Mei 2018 Governors (PADG) No. 20/10/PADG/2018 dated
sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan May 31, 2018 which has been amended several
PADG No. 20/30/PADG/2018 tanggal times with PADG No. 20/30/PADG/2018 dated
30 November 2018, PADG No. 21/14/PADG/2019 November 30, 2018, PADG No. 21/14/PADG/2019
tanggal 26 Juni 2019 sebagaimana telah diubah dated June 26, 2019 which has been amended
beberapa kali dengan PADG several times with PADG 21/27/PADG/2019 dated
No. 21/27/PADG/2019 tanggal 26 Desember December 26, 2019, PADG No. 22/2/PADG/2020
2019, PADG No. 22/2/PADG/2020 tanggal 13 dated March 13, 2020 PADG 22/10/PADG/2020
Maret 2020, PADG No. 22/10/PADG/2020 tanggal dated April 30, 2020 and the latest amendment by
30 April 2020, dan perubahan terakhir pada PADG PADG No. 22/19/PADG/2020 dated July 29, 2020
No. 22/19/PADG/2020 tanggal 29 Juli 2020 “Minimum Statutory Reserve Requirements in
tentang “Giro Wajib Minimum dalam Rupiah dan Rupiah and Foreign Currencies of Conventional
Valuta Asing bagi Bank Umum Konvensional, Commercial Banking, Sharia Commercial Banking
Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Syariah”. and Sharia Business Units”.

58
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Pemenuhan/ Minimal/ Pemenuhan/ Minimal/
Reserve Minimum Reserve Minimum

Rupiah Rupiah
GWM primer 3.58% 3.00% 6,08% 6,00% Primary GWM
GWM harian 0.51% 0.00% 3,04% 3,00% Daily GWM
GWM rata-rata 3.07% 3.00% 3,04% 3,00% Average GWM
GWM sekunder/ Secondary GWM/
Penyangga Likuiditas Macroprudential
Makroprudensial (PLM) 12.60% 6.00% 19,62% 4,00% Liquidity Buffer (PLM)
Dolar Amerika Serikat United Stated Dollar
GWM valuta asing 4.29% 4.00% 10,40% 8,00% Foreign currency GWM
GWM harian 2.14% 2.00% 7,80% 6,00% Daily GWM
GWM rata-rata 2.14% 2.00% 2,60% 2,00% Average GWM

Pada tanggal 31 Desember 2020, Bank juga As of December 31, 2020, The Bank must also
harus memenuhi PBI No. 20/4/PBI/2018 tanggal comply with PBI No. 20/4/PBI/2018 dated March
29 Maret 2018 sebagaimana telah diubah dengan 29, 2018 which has been amended with
PBI No. 21/12/PBI/2019 tanggal 25 November PBI No. 21/12/PBI/2019 dated November 25, 2019
2019 tentang “Perubahan atas PBI No. regarding “Changes to PBI No.20/4/PBI/2018
20/4/PBI/2018 tentang Rasio Intermediasi regarding Macroprudential Intermediation Ratios
Makroprudensial dan Penyangga Likuiditas and Macroprudential Liquidity Buffers for
Makroprudensial bagi Bank Umum Konvensional, Conventional Commercial Banks, Sharia
Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Syariah” Commercial Banks, and Sharia Business Unit”
yang dijelaskan melalui PADG which is explained through PADG
No.21/22/PADG/2019 tanggal 28 November 2019 No. 21/22/PADG/2019 dated November 28, 2019
yang telah diubah dengan PADG No. which has been amended with PADG No.
21/11/PADG/2020 tanggal 29 April 2020 dan 21/11/PADG/2020 dated April 29, 2020 and the
perubahan terakhir PADG 22/30/PADG/2020 latest amendment by PADG No. 22/30/PADG/2020
tanggal 5 Oktober 2020 tentang “Rasio dated October 5, 2020 concerning
Intermediasi Makroprudensial dan Penyangga “Macroprudential Intermediation Ratio and
Likuiditas Makroprudensial bagi Bank Umum Macroprudential Liquidity Buffer for Conventional
Konvensional, Bank Umum Syariah, dan Unit Commercial Banks, Sharia Commercial Banks, and
Usaha Syariah”. Sharia Business Units”.

GWM Primer adalah simpanan minimum yang Primary Minimum Statutory Reserve is a minimum
wajib dipelihara oleh Bank dalam bentuk saldo reserve that should be maintained by the Bank in
Rekening Giro pada Bank Indonesia. GWM Current Accounts with Bank Indonesia. Secondary
Sekunder dan Penyangga Likuiditas Minimum Statutory Reserve and Macroprudential
Makroprudensial (PLM) adalah cadangan Liquidity Buffer are the minimum reserves that
minimum yang wajib dipelihara oleh Bank berupa should be maintained by the Bank which comprise
Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Utang of Certificates of Bank Indonesia (SBI),
Negara (SUN), Surat Berharga Syariah Negara Government Debenture Debt (SUN), Sharia
(SBSN) dan/atau excess reserve yang Government Securities (SBSN), and/or excess
merupakan kelebihan saldo Rekening Giro reserve which represents the excess reserve of the
Rupiah Bank dari GWM Primer, GWM LFR dan Bank’s Current Accounts in Rupiah over the
Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM). Primary Minimum Statutory Reserve, Minimum
GWM, Loan to Funding Ratio (LFR) dan RIM Statutory Reserve on LFR and Macroprudential
adalah tambahan simpanan minimum yang wajib Intermediation Ratio (RIM). Minimum Statutory
dipelihara oleh Bank dalam bentuk saldo Reserve on Loan to Funding Ratio (LFR) and RIM
Rekening Giro pada Bank Indonesia, jika LFR is the additional reserve that should be maintained
dan RIM target Bank Indonesia (84%) atau jika di by the Bank in the form of Current Accounts with
atas maksimum LFR dan RIM target BI (94%) Bank Indonesia, if the Bank’s LFR and RIM is
dan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum below the minimum of LFR and RIM targeted by
(KPMM) Bank lebih kecil dari KPMM Insentif BI Bank Indonesia (84%) or if the Bank’s LFR and
sebesar 14%. RIM is above the maximum of LFR and RIM
targeted by BI (94%) and the Capital Adequacy
Ratio (CAR) is below BI requirement of 14%.
59
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Bank As of December 31, 2020 and 2019, the Bank has
telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia complied with Bank Indonesia regulations
tentang Giro Wajib Minimum. concerning the minimum reserve requirements.

6. Giro pada Bank Lain 6. Current Account with Others Bank

a. Berdasarkan mata uang a. By currencies

2020 2019
Rp Rp

Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 16,165 24,126 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 13,355 9,072 (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk 928 921 (Persero) Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk 28 28 PT Bank Sinarmas Tbk
Lainnya 392 -- Others
Jumlah rupiah 30,868 34,147 Total rupiah

Mata uang asing Foreign currencies


J.P Morgan Chase Bank 181,168 551 J.P Morgan Chase Bank
PT Bank Central Asia Tbk 50,699 42,257 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk 9,566 217 (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 1,704 13,745 (Persero) Tbk
PT Bank Permata Tbk 706 696 PT Bank Permata Tbk
PT Bank UOB Indonesia 54 54 PT Bank UOB Indonesia
Jumlah mata uang asing 243,897 57,520 Total foreign currencies

Sub jumlah 274,765 91,667 Sub total


Cadangan kerugian penurunan nilai (46) -- Allowance for impairment losses
Jumlah 274,719 91,667 Total

b. Berdasarkan kolektibilitas b. By collectibility


Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia yang Based on the prevailing Bank Indonesia
berlaku, seluruh giro pada bank lain pada tanggal Regulation, all demand deposits with other banks
31 Desember 2020 dan 2019 diklasifikasikan as of December 31, 2020 and 2019 were classified
lancar. as current.

c. Berdasarkan transaksi dengan pihak berelasi dan c. By transaction with related party and third party
pihak ketiga
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 tidak As of December 31, 2020 and 2019 there were no
terdapat giro pada bank lain dengan pihak demand deposits with other banks with related
berelasi. party.

60
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

d. Nilai tercatat bruto dan cadangan kerugian d. Gross carrying amount and allowance for
penurunan nilai impairment losses

Perubahan nilai tercatat bruto adalah sebagai The movements in the gross carrying amount are
berikut: as follows:

31 Desember 2020 / December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/
Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Nilai tercatat bruto awal Initial gross carrying amount
1 Januari 2020 91,667 -- -- 91,667 January 1, 2020
Aset baru 2,239 392 -- 2,631 New assets originated
Aset dihentikan
pengakuannya atau
dilunasi (kecuali Assets derecognized
hapus buku) (12,966) -- -- (12,966) or repaid (exclude write off)
Transfer ke Tahap 1 -- -- -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali 193,433 -- -- 193,433 Remeasurement
Penghapusbukuan -- -- -- -- Write off
Nilai tercatat bruto akhir 274,373 392 -- 274,765 Ending gross carrying amount

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai The movements in the allowance for impairment
adalah sebagai berikut: losses are as follows:
31 Desember 2020 / December 31, 2020
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Saldo awal Initial balance
31 Desember 2019 -- -- -- -- December 31, 2019
PSAK 71 165 -- -- 165 PSAK 71
1 Januari 2020 165 -- -- 165 January 1, 2020
Aset Baru -- 9 -- 9 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya Assets derecognized
atau dilunasi (kecuali or repaid (exclude
hapus buku) (23) -- -- (23) write off)
Transfer ke Tahap 1 -- -- -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali (105) -- -- (105) Remeasurement
Ending balance 37 9 -- 46 Ending balance

e. Tingkat suku bunga rata-rata e. Average interest rate


Suku bunga rata-rata untuk giro pada bank lain The average interest rates for demand deposits
dalam mata uang Rupiah dan dalam mata uang with other banks in Rupiah and in foreign
asing disajikan dalam Catatan 33. currencies are disclosed in Note 33.

f. Jaminan f. Pledged
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 tidak As of 31 December 2020 and 2019, there are no
terdapat giro pada bank lain yang dijaminkan. current accounts with other banks pledged as
collateral.

61
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

7. Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank 7. Placements with Bank Indonesia and Other
Lain Banks

a. Berdasarkan jenis dan mata uang a. By type and currency

2020 2019
Rp Rp

Rupiah Rupiah
Fasilitas simpanan Bank Indonesia Deposit facility Bank Indonesia
(FASBI) - bersih 98,475 374,956 (FASBI) - net
Deposito Berjangka Bank Indonesia 1,600,000 -- Bank Indonesia Term Deposit
Jumlah 1,698,475 374,956 Total

b. Berdasarkan kolektibilitas b. By collectability


Berdasarkan PBI yang berlaku, penempatan pada Based on the prevailing PBI, placements with Bank
Bank Indonesia dan bank lain pada tanggal Indonesia and other banks as of December 31,
31 Desember 2020 dan 2019 diklasifikasikan 2020 and 2019 were classified as current.
lancar.

c. Berdasarkan transaksi dengan pihak berelasi c. By transaction with related party and third party
dan pihak ketiga
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 tidak As of December 31, 2020 and 2019 there were no
terdapat penempatan pada pihak berelasi. placements with related party.

d. Berdasarkan jatuh tempo d. By maturity

2020 2019
Rp Rp
Rupiah Rupiah
Kurang dari 1 bulan 1,698,475 374,956 Less than 1 month
Jumlah 1,698,475 374,956 Total

e. Berdasarkan sisa umur hingga jatuh tempo e. By remaining period to maturity

2020 2019
Rp Rp
Rupiah Rupiah
Kurang dari 1 bulan 1,698,475 374,956 Less than 1 month
Jumlah 1,698,475 374,956 Total

f. Cadangan kerugian penurunan nilai f. Allowance for impairment losses


Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 tidak As of December 31, 2020 and 2019 there were no
terdapat penempatan pada Bank Indonesia dan impairment losses in respect of placements with
bank lain yang mengalami penurunan nilai. Bank Indonesia and other banks.

Manajemen berpendapat bahwa cadangan The management believes that no allowance for
kerugian penurunan nilai penempatan pada Bank impairment losses on placements with Bank
Indonesia dan bank lain tidak perlu dibentuk pada Indonesia and other banks to be provided as of
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019. December 31, 2020 and 2019.

62
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

g. Tingkat suku bunga rata-rata g. Average interest rate


Suku bunga rata-rata untuk penempatan pada The average interest rates for placements with
Bank Indonesia dan bank lain diungkapkan dalam Bank Indonesia and other banks are disclosed in
Catatan 33. Note 33.

h. Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, tidak h. As of December 31, 2020 and 2019 there were no
terdapat penempatan pada Bank Indonesia dan placements with Bank Indonesia and other banks
bank lain yang dijaminkan. which are pledged.

8. Efek - Efek 8. Securities

Rincian efek-efek adalah sebagai berikut: Details of the securities are as follows:
2020
Rp
Nilai wajar melalui Fair value through other
penghasilan komprehensif lain comprehensive income
Rupiah Rupiah
Obligasi Pemerintah 510,690 Goverment Bonds
Obligasi Bukan Pemerintah 182,758 Non Goverrment Bonds
Total nilai wajar melalui penghasilan Total Fair value through other
komprehensif lain 693,448 comprehensive income
Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost
Obligasi Pemerintah 46,736 Government Bonds
Obligasi Bank 10,000 Bank Bonds
Total biaya perolehan di amortisasi 56,736 Total amortized cost
Sub jumlah 750,184 Sub total
Cadangan kerugian penurunan nilai (38) Allowance for impairment losses
Jumlah 750,146 Total

2019
Rp
Rupiah Rupiah
Dimiliki hingga jatuh tempo: Held - to - maturity:
Obligasi Bukan Bank 33,985 Non Bank Bonds
Obligasi Bank 10,003 Bank Bonds
Sertifikat Bank Indonesia setelah Certificates of Bank Indonesia
dikurangi diskonto yang net of unamortized
belum diamortisasi sebesar discount of Rp2,772 as of
Rp2.772 pada tanggal 31 Desember 2019 December 31, 2019
dan Rp3.817 pada tanggal and Rp3,817 as of
31 Desember 2018 697,228 December 31, 2018
741,216
Tersedia untuk dijual: Available - for - sale:
Obligasi Pemerintah 191,332 Goverment Bonds
Obligasi Bukan Pemerintah 248,548 Non Goverrment Bonds
439,880
Diperdagangkan: Trading:
Obligasi Pemerintah 167,894 Goverment Bonds
167,894
Jumlah 1,348,990 Total

63
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

a. Berdasarkan penerbit a. By Issuer

2020
Rp
Nilai wajar melalui Fair value through other
penghasilan komprehensif lain comprehensive income
Pemerintah 510,690 Government
Bukan Pemerintah 182,758 Non Government
Biaya perolehan di amortisasi Amortized cost
Pemerintah 46,736 Government
Bank Umum 10,000 Commercial Banks
Jumlah 750,184 Total
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (38) Allowance for impairment losses
Jumlah 750,146 Total

2019
Rp
Dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-maturity
Bank Sentral 697,228 Central Bank
Bukan Bank 33,985 Non Banks
Bank Umum 10,003 Commercial Banks
Tersedia untuk dijual Available-for-sale
Bukan Pemerintah 248,548 Non Government
Pemerintah 191,332 Government
Diperdagangkan Trading
Pemerintah 167,894 Government
Jumlah 1,348,990 Total

b. Berdasarkan jatuh tempo dan suku bunga b. By maturity and interest rate

2020
Tanggal jatuh tempo/ Suku bunga per tahun/
Jenis/ Type Maturity date Annual interest rate

Nilai wajar melalui Fair value through other


penghasilan komprehensif lain comprehensive income
Pemerintah Government
Obligasi/ April 2025/ 4,04%
Bonds (VR 0033) April 2025
Obligasi/ Mei 2027/ 7,00%
Bonds (FR 0059) May 2027
Obligasi/ Mei 2028/ 6,13%
Bonds (FR 0064) May 2028
Obligasi/ September 2030/ 7,00%
Bonds (FR 0082) September 2030
Obligasi/ Februari 2031/ 6,50%
Bonds (FR 0087) February 2031
Obligasi/ Juni 2032/ 8,25%
Bonds (FR 0058) June 2032
Obligasi/ Mei 2033/ 6,63%
Bonds (FR 0065) May 2033
Obligasi/ April 2042/ 6,38%
Bonds (FR 0062) April 2042

64
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020
Tanggal jatuh tempo/ Suku bunga per tahun/
Jenis/ Type Maturity date Annual interest rate

Nilai wajar melalui Fair value through other


penghasilan komprehensif lain comprehensive income
Bukan Pemerintah Non Government
Obligasi Federal
Internasional Finance/
Federal International
Finance Bonds/ April 2021/
(FIFA03BCN3) April 2021 7,45%
Obligasi Indomobil Finance/
Indomobil Finance Bonds Mei 2021/
(IMFI03BCN3) May 2021 8,20%
Obligasi Bank Victoria/
Bank Victoria Bonds Juni 2021/
(BVIC01ACN2) June 2021 9,70%
Obligasi Bank BJB/
Bank BJB Bonds September 2021/
(BJBR01ACN2) September 2021 9,00%
Obligasi Aneka Tambang/
Aneka Tambang Bonds Desember 2021/
(ANTM01BCN1) December 2021 9,05%
Obligasi Kereta Api Indonesia/
Kereta Api Indonesia Bonds November 2022/
(KAII01A) November 2022 7,75%
Obligasi Mayora Indah/ Desember 2022/
(MYOR01CN2) December 2022 8,25%
Obligasi Bank Panin/
Bank Panin Bonds Februari 2023/
(PNBN02CN3) February 2023 7,60%
Obligasi Penanaman
Nasional Madani/
Penanaman Nasional
Madani Bonds April 2023/
(PNMP02BCN2) April 2023 8,50%
Obligasi Bank Victoria/
Bank Victoria Bonds Juni 2023/
(BVIC01BCN2) June 2023 10,30%

Biaya perolehan diamortisasi: Amortized cost:


Pemerintah Government
Obligasi/ Februari 2026/ 7,26%
Bonds (FR 0084) February 2026

Bank Umum Commercial Bank


Obligasi Bank Panin/
Bank Panin Bonds Oktober 2021/
(PNBN02CN2) October 2021 8,75%

65
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2019
Tanggal jatuh tempo/ Suku bunga per tahun/
Jenis/ Type Maturity date Annual interest rate

Dimiliki hingga Held-to-maturity :


jatuh tempo :
Bank Sentral Central Bank
Sertifikat Januari 2020 -
Bank Indonesia/ Maret 2020/
Certificates of January 2020 - 4,50% - 6,55%
Bank Indonesia March 2020

Bukan Bank Non Bank


Obligasi Astra Sedaya
Finance/
Astra Sedaya Finance Maret 2020/ 8,50%
Bonds (ASDF03BCN3) March 2020
Obligasi WOM Finance/ Juni 2020/
WOM Finance Bonds June 2020 8,50%
(WOMF03ACN2)
Obligasi Pegadaian/
Pegadaian Bonds Oktober 2020/
(PPGD03BCN1) October 2020 7,40%

Bank Umum Commercial Bank


Obligasi Bank Panin/
Bank Panin Bonds Oktober 2021/
(PNBN02CN2) October 2021 8,75%

Tersedia untuk dijual: Available-for-sale:


Pemerintah Government
Obligasi/ Mei 2027/ 7,00%
Bonds (FR 0059) May 2027
Obligasi/ Mei 2028/ 6,13%
Bonds (FR 0064) May 2028
Obligasi/ Juni 2032/ 8,25%
Bonds (FR 0058) June 2032
Obligasi/ Mei 2033/ 6,63%
Bonds (FR 0065) May 2033
Obligasi/ April 2042/ 6,38%
Bonds (FR 0062) April 2042
Bukan Pemerintah Non Government
Obligasi Indosat/
Indosat Bonds Mei 2020/
(ISAT02BCN1) May 2020 8,15%
Obligasi Bank Victoria/
Bank Victoria Bonds Juni 2020/
(BVIC03SB) June 2020 10,50%
Obligasi Indomobil Finance/
Indomobil Finance Bonds Juli 2020/
(IMFI03BCN1) July 2020 8,60%

66
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2019
Tanggal jatuh tempo/ Suku bunga per tahun/
Jenis/ Type Maturity date Annual interest rate
Tersedia untuk dijual: Available-for-sale:
Bukan Pemerintah Non Government
Obligasi Pupuk Indonesia/
Pupuk Indonesia Bonds November 2020/
(PIHC01ACN2) November 2020 7,50%
Obligasi Bank BJB/
Bank BJB Bonds Desember 2020/
(BJBR01ACN1) December 2020 7,50%
Obligasi Bank OCBC NISP/
Bank OCBC NISP Bonds Desember 2020/
(NISP02CCN3) December 2020 7,20%
Obligasi Federal
Internasional Finance/
Federal International
Finance Bonds/ April 2021/
(FIFA03BCN3) April 2021 7,45%
Obligasi Penanaman
Nasional Madani/
Penanaman Nasional
Madani Bonds April 2023/
(PNMP02BCN2) April 2023 8,50%
Obligasi Indomobil Finance/
Indomobil Finance Bonds Mei 2021/
(IMFI03BCN3) May 2021 8,20%

Obligasi Bank Victoria/


Bank Victoria Bonds Juni 2021/
(BVIC01ACN2) June 2021 9,70%
Obligasi Bank BJB/
Bank BJB Bonds September 2021/
(BJBR01ACN2) September 2021 9,00%
Obligasi Aneka Tambang/
Aneka Tambang Bonds Desember 2021/
(ANTM01BCN1) December 2021 9,05%
Obligasi Kereta Api Indonesia/
Kereta Api Indonesia Bonds November 2022/
(KAII01A) November 2022 7,75%
Obligasi Mayora Indah/
Mayora Indah Bonds Desember 2022/
(MYOR01CN2) December 2022 8,25%
Obligasi Bank Panin/
Bank Panin Bonds Februari 2023/
(PNBN02CN3) February 2023 7,60%
Obligasi Bank Victoria/
Bank Victoria Bonds Juni 2023/
(BVIC01BCN2) June 2023 10,30%

Diperdagangkan : Trading:
Pemerintah Government
Obligasi/ Mei 2028/ 6,13%
Bonds (FR 0064) May 2028
Obligasi/ September 2030/
Bonds (FR 0082) September 2030 7,00%

67
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

c. Berdasarkan sisa umur hingga jatuh tempo c. By remaining period until maturity
2020
Rp
Rupiah Rupiah
Nilai wajar melalui Fair value through other
penghasilan komprehensif lain comprehensive income
≤ 1 tahun 60,602 ≤ 1 year
> 1 tahun 632,846 > 1 year
Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost
≤ 1 tahun 10,000 ≤ 1 year
> 1 tahun 46,736 > 1 year
Jumlah 750,184 Total
Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai (38) Allowace for Impairment Losses
Jumlah 750,146 Total

2019
Rp
Rupiah Rupiah
Dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-marturity
≤ 1 tahun 731,213 ≤ 1 year
> 1 tahun 10,003 > 1 year
Diperdagangkan Trading
> 1 tahun 167,894 > 1 year
Tersedia untuk dijual Available-for-sale
≤ 1 tahun 67,531 ≤ 1 year
> 1 tahun 372,349 > 1 year
Jumlah 1,348,990 Total
Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai -- Allowace for Impairment Losses
Jumlah 1,348,990 Total

d. Berdasarkan peringkat d. Based on rating


Obligasi korporasi berdasarkan peringkat Corporate bonds rating are as follow:
adalah sebagai berikut:
2020
Pemeringkat/ Peringkat/
Agencies Rating
Nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain/
Fair value through other comprehensive income
PT Bank Victoria International Tbk PT Pefindo idA-
PT Indomobil Finance Indonesia PT Pefindo idA
PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Pefindo idAA+
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten Tbk PT Pefindo idAA-
PT Mayora Indah Tbk PT Pefindo idAA
PT Aneka Tambang Tbk PT Pefindo idA
PT Bank Panin Tbk PT Pefindo idAA
PT Federal International Finance PT Pefindo idAAA
PT Permodalan Nasional Madani (Persero) PT Pefindo idA+
Biaya perolehan di amortisasi/
Amortized cost
PT Bank Panin Tbk PT Pefindo idAA

68
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2019
Pemeringkat/ Peringkat/
Agencies Rating
Tersedia untuk dijual / Available-for-sale:
PT Bank Victoria International Tbk PT Pefindo idBBB+
PT Indomobil Finance Indonesia PT Pefindo idA
PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Pefindo idAAA
PT Indosat Tbk PT Pefindo idAAA
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten Tbk PT Pefindo idAA-
PT Bank OCBC NISP Tbk PT Pefindo idAAA
PT Mayora Indah Tbk PT Pefindo idAA
PT Aneka Tambang Tbk PT Pefindo idA
PT Bank Panin Tbk PT Pefindo idAA
PT Federal International Finance PT Pefindo AAA(idn)
PT Permodalan Nasional Madani (Persero) PT Pefindo idA+
PT Indomobil Finance Indonesia PT Pefindo IdA
PT Bank Victoria International Tbk PT Pefindo idA-
PT Pupuk Indonesia (Persero) PT Fitch Rating AAA(idn)

e. Mutasi perubahan nilai wajar e. Movement of net change in fair value


Mutasi perubahan nilai wajar atas pemilikan efek- Movement of net changes in fair value of
efek tersedia untuk dijual (FVTOCI) disajikan available-for-sale (FVTOCI) securities presented
sebagai penghasilan komprehensif lain sebagai as other comprehensive income is as follows:
berikut:
2020 2019
Rp Rp

Saldo awal Balance at beginning of year


sebelum pajak tangguhan (16,808) (754) before deferred income tax
Dampak penggabungan usaha -- (41,945) Impact of merger
Penyesuaian sehubungan dengan Adjustment in relation with
penerapan awal PSAK 71 (2,940) -- the implementation of PSAK 71
(19,748) (42,699)
Keuntungan yang belum direalisasi Unrealized gain recognized
yang diakui di ekuitas 37,739 20,540 in equity
Realized gain recognized in
Jumlah yang direalisasi ke laba rugi 2,940 -- profit or loss
Manfaat pajak tangguhan (8,975) 5,351 Deferred tax benefit
Saldo akhir setelah Ending balance after
pajak tangguhan 11,956 (16,808) deferred income tax

f. Berdasarkan kolektibiilitas f. By collectibility


Berdasarkan ketentuan POJK yang berlaku, efek- Based on the prevailing POJK securities as of
efek pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019 were classified as
diklasifikasikan lancar. current.

g. Nilai tercatat bruto dan cadangan kerugian g. Gross carrying amount and allowance for
penurunan nilai impairment losses
Perubahan nilai tercatat bruto adalah sebagai The movements in the gross carrying amount are
berikut: as follows:

69
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

31 Desember 2020 / December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/
Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Nilai tercatat bruto awal Initial gross carrying amount
1 Januari 2020 1,348,990 -- -- 1,348,990 January 1, 2020
Aset baru 347,985 -- -- 347,985 New assets originated
Aset dihentikan
pengakuannya atau
dilunasi (kecuali Assets derecognized
hapus buku) (966,255) -- -- (966,255) or repaid (exclude write off)
Transfer ke Tahap 1 -- -- -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali 19,464 -- -- 19,464 Remeasurement
Penghapusbukuan -- -- -- -- Write off
Nilai tercatat bruto akhir 750,184 -- -- 750,184 Ending gross carrying amount

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai The movements in the allowance for impairment
atas aset keuangan diukur pada biaya perolehan losses on financial assets are measured
diamortisasi adalah sebagai berikut: amortized cost are as follows:

31 Desember 2020 / December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Saldo awal Initial balance
31 Desember 2019 -- -- -- -- December 31, 2019
PSAK 71 44 -- -- 44 PSAK 71
1 Januari 2020 44 -- -- 44 January 1, 2020
Aset baru -- -- -- -- New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya Assets derecognized
atau dilunasi (kecuali or repaid (exclude
hapus buku) -- -- -- -- write off)
Transfer ke Tahap 1 -- -- -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali (6) -- -- (6) Remeasurement
Penghapusbukuan -- -- -- -- Write off
Ending balance 38 -- -- 38 Ending balance

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai The movements in the allowance for impairment
atas aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui losses on financial assets are measured at fair
penghasilan komprehensif lain (FVTOCI) adalah value through other comprehensive income
sebagai berikut: (FVTOCI) are as follows:

31 Desember 2020 / December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/
Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Saldo awal Initial balance
31 Desember 2019 -- -- -- -- December 31, 2019
PSAK 71 2,940 -- -- 2,940 PSAK 71
1 Januari 2020 2,940 -- -- 2,940 January 1, 2020
Aset baru 627 -- -- 627 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya Assets derecognized
atau dilunasi (kecuali or repaid (exclude
hapus buku) -- -- -- -- write off)
Transfer ke Tahap 1 -- -- -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali (2,749) -- -- (2,749) Remeasurement
Penghapusbukuan -- -- -- -- Write off
Ending balance 818 -- -- 818 Ending balance

70
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Manajemen Bank berkeyakinan bahwa jumlah The Bank’s management believes that the
cadangan kerugian penurunan nilai yang dibentuk allowance for impairment losses provided is
cukup untuk menutupi kemungkinan penurunan adequate to cover any possible impairment on
nilai efek-efek. marketable securities.

Suku bunga rata-rata untuk efek-efek The average interest rates for securities are
diungkapkan dalam Catatan 33. disclosed in Note 33.

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 tidak As of December 31, 2020 and 2019 there were
terdapat efek-efek yang dijaminkan. no securities which were pledged

9. Kredit yang Diberikan 9. Loans

a. Berdasarkan jenis dan mata uang a. By type and currency

2020 2019
Rp Rp

Pihak berelasi Related parties


Rupiah Rupiah
Modal kerja 445 11,462 Working capital
Konsumsi 1,135 2,237 Consumer
Jumlah pihak berelasi 1,580 13,699 Total related parties

Pihak ketiga Third parties


Rupiah Rupiah
Modal kerja 2,677,841 2,394,634 Working capital
Investasi 1,234,895 1,416,700 Investment
Konsumsi 57,484 66,105 Consumer
Jumlah Rupiah 3,970,220 3,877,439 Total Rupiah
Mata uang asing : Foreign currency
Modal kerja 781,592 239,454 Working capital
Investasi 351,138 26,174 Investment
Konsumsi 1,402
Jumlah Mata uang asing 1,134,132 265,628 Total Foreign currency
Jumlah pihak ketiga 5,104,352 4,143,067 Total third parties
Jumlah kredit yang diberikan 5,105,932 4,156,766 Total Loans
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (270,772) (285,959) impairment losses
Jumlah - bersih 4,835,160 3,870,807 Total - net

b. Berdasarkan sektor ekonomi b. By economic sector

2020 2019
Rp Rp

Industri 2,511,437 1,555,331 Industry


Perdagangan, perhotelan Trading, hotel
dan restoran 1,432,062 1,063,334 and restaurant
Transportasi, pergudangan Transportation, warehousing
dan komunikasi 375,206 408,279 and communication
Konstruksi 301,144 262,374 Contruction

71
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Rp Rp
Pertanian, perburuan dan Agriculture, hunting and
sarana pertanian 92,875 161,660 agriculture facilities
Jasa-jasa sosial/ masyarakat 32,486 12,174 Sosial services
Jasa-jasa dunia usaha 291,097 2,741 Business services
Pertambangan 9,604 --
Lain-lain 60,021 690,873 Others
Jumlah 5,105,932 4,156,766 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (270,772) (285,959) impairment losses
Jumlah - bersih 4,835,160 3,870,807 Total - net

c. Berdasarkan jenis konsumen c. By type of customers

2020 2019
Rp % Rp %

Korporasi 4,315,183 85 3,671,588 88 Corporate


Individu 790,749 15 485,178 12 Individual
Jumlah 5,105,932 100 4,156,766 100 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (270,772) (285,959) impairment losses
Jumlah - besih 4,835,160 3,870,807 Total - net

d. Berdasarkan periode kredit dan sisa umur jatuh d. By loans period and maturity
tempo
Golongan jangka waktu kredit yang diberikan The classification of loans by loan period, which is
berdasarkan periode kredit sebagaimana yang stated in the loan agreements and the remaining
tercantum dalam perjanjian kredit dan waktu yang period until maturity are as follows:
tersisa sampai dengan saat jatuh tempo adalah
sebagai berikut:

2020 2019
Berdasarkan Berdasarkan
sisa umur Berdasarkan sisa umur Berdasarkan
jatuh tempo/ periode jatuh tempo/ periode
By remaining perjanjian/ By remaining perjanjian/
period until by period until by
maturity loans period maturity loans period
Rp Rp Rp Rp

Rupiah Rupiah
≤ 1 tahun 1,987,498 1,592,301 2,064,958 521,607 ≤ 1 year
> 1 tahun ≤ 2 tahun 172,934 417,064 238,476 863,316 > 1 year ≤ 2 years
> 2 tahun ≤ 5 tahun 1,239,811 1,140,865 779,264 913,241 > 2 years ≤ 5 years
> 5 tahun 571,557 821,570 808,440 1,592,974 >5 years
Jumlah Rupiah 3,971,800 3,971,800 3,891,138 3,891,138 Total Rupiah

72
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Berdasarkan Berdasarkan
sisa umur Berdasarkan sisa umur Berdasarkan
jatuh tempo/ periode jatuh tempo/ periode
By remaining perjanjian/ By remaining perjanjian/
period until by period until by
maturity loans period maturity loans period
Rp Rp Rp Rp
Mata uang asing Foreign currency
≤ 1 tahun 754,585 650,950 211,689 24,988 ≤ 1 year
> 1 tahun ≤ 2 tahun 6,100 109,735 29,361 214,466 >1 year ≤ 2 years
> 2 tahun ≤ 5 tahun 194,843 181,207 -- 1,596 > 2 years ≤ 5 years
> 5 tahun 178,604 192,240 24,578 24,578 >5 years
Jumlah mata uang Total foreign
asing 1,134,132 1,134,132 265,628 265,628 currency
Jumlah kredit 5,105,932 5,105,932 4,156,766 4,156,766 Total credit
Jumlah Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (270,772) (270,772) (285,959) (285,959) impairment losses
Jumlah - bersih 4,835,160 4,835,160 3,870,807 3,870,807 Total - net

e. Suku bunga rata-rata untuk kredit yang diberikan e. The average interest rates for loans in Rupiah and
dalam mata uang Rupiah dan dalam mata uang in U.S. Dollar are disclosed in Note 33.
Dolar Amerika Serikat diungkapkan dalam
Catatan 33.

f. Giro yang diblokir dan dijadikan jaminan atas f. Current accounts blocked and pledged as loan
kredit yang diberikan pada tanggal 31 Desember collateral as of December 31, 2020 and 2019
2020 dan 2019 masing-masing sebesar dan amounted to Rp67,430 and Rp71,644,
Rp67.430 dan Rp71.644 (Catatan 14a). respectively (Note 14a).

g. Tabungan yang diblokir dan dijadikan jaminan g. Saving deposits blocked and pledged as loan
atas kredit yang diberikan pada tanggal 31 collateral as of December 31, 2020 and 2019
Desember 2020 dan 2019 masing-masing amounted to Rp1,330 and Rp163,947,
sebesar dan Rp1.330 dan Rp163.947 (Catatan respectively (Note 14b).
14b).

h. Deposito yang diblokir dan dijadikan jaminan atas h. Time deposits blocked and pledged as loan
kredit yang diberikan pada tanggal 31 Desember collateral as of December 31, 2020 and 2019
2020 dan 2019 masing-masing sebesar amounted to Rp114,752 and Rp362,651,
Rp114.752 dan Rp362.651 (Catatan 14c). respectively (Note 14c).

i. Kredit yang direstrukturisasi pada tanggal i. Restructured loans as of December 31, 2020 and
31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai 2019 are as follows:
berikut:

73
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Cadangan Cadangan
kerugian kerugian
penurunan penurunan
nilai/ nilai/
Allowance for Allowance for
Kredit/ impairment Kredit/ impairment
Loan losses Loan losses
Rp Rp Rp Rp

Kredit yang direstrukturisasi Restructured loans


Lancar 924,873 12,233 189,676 26 Current
Dalam perhatian
khusus 377,297 85,643 206,603 971 Special mentions
Kurang lancar 40,475 39,482 31,000 31,000 Substandard
Diragukan -- -- 53,104 39,000 Doubtful
Macet 102,984 47,327 125,808 53,322 Loss
Jumlah kredit yang Total restructured
direstrukturisasi 1,445,629 184,685 606,191 124,319 loans

j. Berikut ini adalah saldo kredit yang diberikan j. The collectibility classification of loans as of
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019 are as follows :
berdasarkan kolektibilitas:

2020 2019
Rp Rp

Lancar 4,427,205 3,140,309 Current


Dalam perhatian khusus 416,378 531,040 Special mentions
Kurang lancar 42,472 32,341 Substandard
Diragukan -- 151,020 Doubtful
Macet 219,877 302,056 Loss
Jumlah 5,105,932 4,156,766 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (270,772) (285,959) impairment losses
Jumlah - bersih 4,835,160 3,870,807 Total - net

k. Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, k. As of December 31, 2020 and 2019, detail of non
rincian kredit bermasalah menurut sektor performing loans according to economic sector
ekonomi adalah sebagai berikut: are as follow:
2020 2019
Kredit Kredit
bermasalah/ Cadangan bermasalah/ Cadangan
Non- minimum/ Non- minimum/
performing Minimum performing Minimum
loan allowance loan allowance
Rp Rp Rp Rp

Rupiah Rupiah
Agriculture, hunting
Pertanian, perburuan dan and agriculture
sarana pertanian 52,908 9,949 115,666 28,216 facilities
Perdagangan 44,783 40,547 81,462 63,003 Trading
Konstruksi 44,211 31,382 43,061 30,610 Constructions
Transportasi Transportasions
pergudangan dan warehouses and
komunikasi 90,414 70,299 communications
Lain-lain 120,447 51,547 154,814 90,141 Others
Jumlah 262,349 133,425 485,417 282,269 Total

74
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Langkah-langkah Bank untuk mengatasi kredit Steps taken by the Bank to reduce non-
bermasalah dilakukan dengan cara: performing loans are as follows:
- Memberikan Surat Pemberitahuan - Issuing Notice Letter regarding the late
keterlambatan kewajiban untuk membayar ke payment to the Bank;
Bank;
- Memberikan Surat Peringatan I, II dan yang - Issuing Warning Letter I, II and final Warning
terakhir; Letter;
- Melakukan panggilan untuk menghadap ke - Making a call to make a formal appearance to
Bank; the Bank;
- Melakukan penagihan dengan mendatangi - Visiting NPL debtors to collect the payment;
debitur bermasalah;
- Melakukan musyawarah untuk debitur yang - Conducting deliberation to debtor who would
akan menjual asset jaminan atau aset yang sell the asset collateral or other assets outside
lain di luar jaminan; guarantee;
- Bila debitur bermasalah yang masih - If the NPL debtors who still have sound
mempunyai prospek usaha untuk disehatkan business prospect, then a restructuring will be
kembali akan diajukan restrukturisasi; proposed;
- Bila langkah-langkah tersebut di atas belum - If the above steps have not resolved, the
ada penyelesaian maka akan dilakukan collateral will be foreclosed, then recognized
langkah pengambilalihan agunan, untuk as foreclosed assets;
kemudian dibukukan sebagai agunan yang
diambil alih;
- Bila debitur tidak dapat bekerja sama maka - If the debtor is not cooperative, then a legal
akan dilakukan proses hukum. process will be carried out.

l. Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, rasio l. As of December 31, 2020 and 2019, non-
non-performing loan (NPL) adalah sebagai performing loan (NPL) ratios are as follows:
berikut:

2020 2019
Rp Rp
NPL Bruto 5.14% 11.68% Gross NPL
NPL Neto 2.52% 4.89% Net NPL

m. Nilai tercatat bruto dan cadangan kerugian m. Gross carrying amount and allowance for
penurunan nilai impairment losses
Perubahan nilai tercatat bruto adalah sebagai The movements in the gross carrying amount are
berikut: as follows:

31 Desember/December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Nilai tercatat bruto awal Initial gross carrying amount
1 Januari 2020 3,353,387 583,299 220,080 4,156,766 as at January 1, 2020
Aset baru 1,317,928 109,302 - 1,427,230 New assets originated
Aset dihentikan
pengakuannya atau
dilunasi (kecuali Assets derecognized
hapus buku) (102,293) (6,045) (8,848) (117,186) or repaid (exclude write off)
Transfer ke Tahap 1 24,837 (24,837) -- -- Transfer to Stage 1
Transfer key Tahap 2 (1,069,192) 1,113,906 (44,715) (1) Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 (38,593) (89,607) 128,200 -- Transfer to Stage 3

Pengukuran kembali (79,508) (65,221) (187) (144,916) Remeasurement


Penghapusbukuan (2,666) (135,981) (77,314) (215,961) Write off
Nilai tercatat bruto akhir 3,403,900 1,484,816 217,216 5,105,932 Ending gross carrying amount

75
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Perubahan cadangan kerugian penurunan The movements in the allowance for impairment
nilai adalah sebagai berikut: losses are as follows:
31 Desember/December 31 , 2020
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Saldo awal Initial balance
31 Desember 2019 13,642 144,233 128,084 285,959 December 31, 2019
PSAK 71 41,940 72,047 33,268 147,254 PSAK 71
1 Januari 2020 55,582 216,280 161,352 433,214 January 1, 2020
Aset Baru 12,021 6,694 -- 18,715 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya
atau dilunasi (kecuali Assets derecognized
hapus buku) (256) (646) (2,724) (3,626) or repaid (exclude write off)
Transfer ke Tahap 1 276 (276) -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 (21,686) 60,705 (39,019) -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 (11,494) (27,291) 38,786 -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali 1,976 745 8,245 10,966 Remeasurement
Penghapusbukuan (2,058) (109,126) (77,314) (188,497) Write off
Ending balance 34,361 147,085 89,326 270,772 Ending balance

2019
Rp

Saldo, awal tahun 60,323 Balance, beginning of year


Penyisihan cadangan Addition (reversal) of allowance
kerugian penurunan nilai impairment losses
selama tahun berjalan 221,711 during the year
Penghapus bukuan -- Write-off
Lain-lain 3,925 Others
Saldo, akhir tahun 285,959 Balance, end of year

Manajemen berpendapat bahwa jumlah The management believes that the amount of
cadangan kerugian penurunan nilai yang telah allowance for impairment losses as adequate to
dibentuk adalah cukup untuk menutupi kerugian cover the potential losses arising from
yang mungkin timbul sebagai akibat tidak uncollectible loans.
tertagihnya kredit yang diberikan.

Mutasi kredit yang dihapusbukukan adalah The movement in loans written-off are as
sebagai berikut: follows:

2020 2019
Rp Rp

Saldo awal 533 169 Beginnning balance


Penambahan tahun berjalan 211,970 -- Additional in current year
Dampak penggabungan usaha -- 364 Impact of merger
Saldo akhir 212,503 533 Ending balance

n. Klasifikasi kredit yang mengalami penurunan n. Loans classification which are impaired, past due
nilai, kredit yang telah jatuh tempo tetapi tidak but unimpaired, m. neither past due nor impaired
mengalami penurunan nilai dan kredit yang are as follows:
belum jatuh tempo dan tidak mengalami
penurunan nilai adalah sebagai berikut:

76
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Rp Rp
Kredit yang mengalami
penurunan nilai*) 387,791 474,704 Impaired loans*)
Cadangan kerugian Collective allowance for
penurunan nilai kolektif (3,680) (4,733) impairment losses
Cadangan kerugian Individual allowance for
penurunan nilai individual (200,787) (277,536) impairment losses
Sub jumlah 183,324 192,435 Sub total
Kredit yang telah jatuh tempo
tetapi tidak mengalami Past due but
penurunan nilai**) -- 20,826 unimpaired loans**)
Sub jumlah -- 20,826 Sub total
Kredit yang belum jatuh tempo
dan tidak mengalami Neither past due nor
penurunan nilai***) 4,718,141 3,661,236 impaired loans***)
Cadangan kerugian Collective allowance for
penurunan nilai kolektif (66,305) (3,690) impairment losses
Sub jumlah 4,651,836 3,657,546 Sub total
Saldo akhir 4,835,160 3,870,807 Ending balance

*) Termasuk dalam kategori “kredit yang mengalami *) Included in the category of “impaired loans” are loans
penurunan nilai” adalah kredit dengan kolektibilitas with special mentions collectibility which is provided
dalam perhatian khusus yang dibentuk cadangan individual allowance for impairment losses and loans
kerugian penurunan nilai secara individual serta kredit with substandard, doubtful and loss collectibility which
dengan kolektibilitas kurang lancar, diragukan dan are provided individual and collective allowances for
macet yang dibentuk cadangan kerugian penurunan impairment losses
nilai secara individual dan kolektif.

**) Termasuk dalam kategori “kredit yang telah jatuh tempo **) Included in the category of “past due but unimpaired
tetapi tidak mengalami penurunan nilai” adalah kredit loans”are loans with special mentions, substandard,
dengan kolektibilitas dalam perhatian khusus, kurang doubtful and loss collectibility which are not provided
lancar, diragukan dan macet yang tidak dibentuk allowance for impairment losses.
cadangan kerugian penurunan nilai.

***) Termasuk dalam kategori “kredit yang belum jatuh ***) Included in the category of “neither past due nor
tempo dan tidak mengalami penurunan nilai” adalah impaired loans” are all loans with current and special
keseluruhan kredit dengan kolektibilitas lancar dan mentions collectibility which are provided collective
dalam perhatian khusus yang dibentuk cadangan allowance for impairment losses.
kerugian penurunan nilai secara kolektif.

o. Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, o. As of December 31, 2020 and 2019, the gross
saldo kredit bruto dan cadangan kerugian loan balances and allowance for impairment
penurunan nilai yang dievaluasi adalah sebagai losses that are assessed for individual and
berikut: collective impairment are as follows:

2020 2019
Rp Rp

Kredit yang dievaluasi Loans assessed for


secara individual 380,614 427,307 individual impairments
Penurunan nilai individual (200,787) (277,536) Individual impairments
Sub jumlah - bersih 179,827 149,771 Sub total - net

Kredit yang dievaluasi Loans assessed for


secara kolektif 4,725,317 3,729,459 collectively impairments
Penurunan nilai kolektif (69,985) (8,423) Collectively impairments
Sub jumlah - bersih 4,655,332 3,721,036 Sub total - net
Sub akhir 4,835,160 3,870,807 Ending balance

77
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

p. Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, saldo p. As of December 31, 2020 and 2019, the
Kredit Usaha Kecil (KUK) masing-masing balance of Small Business Loans (SBL)
sebesar Rp36.018 dan Rp31.696 dengan amounting to Rp36,018 and Rp31,696
cadangan kerugian penurunan nilai masing- respectively, with allowance for impairment
masing sebesar Rp1.946 dan Rp632. Rasio KUK losses of Rp1,946 and Rp632 respectively. The
terhadap jumlah kredit yang diberikan (secara ratio of SBL to total loans (in gross) as of
bruto) pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019, are 0.71% and
masing-masing sebesar 0,71% dan 0,76% 0.76% respectively, while the ratio of SBL to
sedangkan rasio KUK terhadap jumlah kredit total loans (net of allowance for impairment
yang diberikan (setelah dikurangi cadangan losses) are 0.69% and 0.82% respectively.
kerugian penurunan nilai) masing-masing
sebesar 0,69% dan 0,82%.

10. Aset Tetap 10. Fixed Assets

2020
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
balance Additions Deductions Reclasification balance
Rp Rp Rp Rp Rp

Biaya perolehan: Acquisition cost :


Kepemilikan langsung Direct ownership
Perlengkapan dan
peralatan Fixtures and
kantor 121,481 12,949 -- -- 134,430 office equipment
Perbaikan aset Leasehold
yang disewa 18,321 4,598 -- 18,026 40,945 improvements
Tanah 14,922 -- -- -- 14,922 Land
Bangunan 12,918 -- -- -- 12,918 Building
Kendaraan 5,130 -- -- 770 5,900 Vehicles
Jumlah 172,772 17,547 -- 18,796 209,115 Total
Aset dalam Construction in
penyelesaian 18,026 8,673 -- (18,026) 8,673 progress
Aset hak guna -- 56,158 -- -- 56,158 Right of Use Asset
Jumlah biaya
perolehan 190,798 82,378 -- 770 273,946 Total cost

Akumulasi penyusutan : Accumulated depreciation :


Kepemilikan langsung Direct ownership
Perlengkapan dan
peralatan Fixtures and
kantor 31,105 20,627 -- -- 51,732 office equipment
Perbaikan aset Leasehold
yang disewa 16,038 3,812 -- -- 19,850 improvements
Kendaraan 4,451 272 770 5,493 Vehicles
Bangunan 4,428 4,323 -- -- 8,751 Building
56,022 29,034 85,826
Aset hak guna -- 16,624 -- -- 16,624 Right of Used
Jumlah akumulasi Total accumulated
penyusutan 56,022 45,658 -- 770 102,450 depreciation
Jumlah Tercatat 134,776 171,496 Net Carrying Value

78
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2019
Efek
Penggabungan
usaha/
Saldo awal/ Effect of Saldo akhir/
Beginning merger Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
balance acquisition Additions Deductions Reclasification balance
Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Biaya perolehan: Acquisition cost :


Kepemilikan langsung Direct ownership
Tanah -- 14,922 -- -- -- 14,922 Land
Bangunan 7,369 5,526 23 -- -- 12,918 Building
Perbaikan aset Leasehold
yang disewa 18,513 -- 399 (1,766) 1,174 18,321 improvements
Perlengkapan dan
peralatan Fixtures and
kantor 31,102 7,120 87,025 (3,392) (375) 121,481 office equipment
Kendaraan 472 4,645 13 -- -- 5,130 Vehicles
Jumlah 57,456 32,213 87,460 (5,158) 799 172,772 Total
Aset dalam Construction in
penyelesaian 869 -- 18,216 -- (1,059) 18,026 progress
Jumlah biaya
perolehan 58,325 32,213 105,676 (5,158) (260) 190,798 Total cost

Accumulated
Akumulasi penyusutan : depreciation :
Kepemilikan langsung Direct ownership
Bangunan 2,613 848 967 -- -- 4,428 Building
Perbaikan aset Leasehold
yang disewa 16,304 -- 1,384 (1,764) 114 16,038 improvements
Perlengkapan dan
peralatan Fixtures and
kantor 23,172 6,530 5,156 (3,380) (373) 31,105 office equipment
Kendaraan 444 3,673 334 -- -- 4,451 Vehicles
Jumlah akumulasi Total accumulated
penyusutan 42,533 11,051 7,841 (5,144) (259) 56,022 depreciation
Jumlah Tercatat 15,792 134,776 Net Carrying Value

Rincian aset dalam penyelesaian per per Detail of assets under construction as of
31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai December 31, 2020 and 2019 are as follow:
berikut:

2020 2019
Persentase Estimasi Persentase Estimasi
Penyelesaian/ penyelesaian/ Penyelesaian/ penyelesaian/
Jumlah/ Percentage of Estimated Jumlah/ Percentage of Estimated
Total completion completion Total completion completion
Rp % Rp %

Perbaikan aset yang Leasehold


disewa 8,673 10 - 90% 2021 18.026 10 - 90% 2020-2021 improvement

Penyusutan aset tetap yang dibebankan pada Depreciation of fixed assets charged to general
beban umum dan administrasi masing-masing and administrative expenses amounting to
sebesar Rp45.658 dan Rp7.841. Untuk tahun Rp45,658 and Rp7,841. For the years ended
yang berakhir pada 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019, respectively
(Catatan 23). (Note 23).

Hak atas tanah dan bangunan berupa Sertifikat Land and buildings rights are held under
Hak Guna Bangunan yang dapat diperbarui. Sisa renewable Ceritifcate of Building Use Rights
umur hak atas tanah tersebut adalah 13 tahun titles. The remaining terms of the rights is 13
dan dapat diperpanjang. Manajemen years and can be extended. The management
berpendapat tidak terdapat masalah dengan believes that there will be no difficulty in the
perpanjangan hak atas tanah, karena seluruh extension of the landrights, because all land
tanah didapatkan secara legal dan didukung oleh were obtained legally and supported by valid
bukti kepemilikan yang sah. ownership evidences.

79
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Bank memiliki aset bangunan yang berlokasi di Bank have building located at Lampung Teluk
daerah Lampung Teluk Bandar Lampung, Muara Bandar Lampung, Muara Karang and Taman
Karang dan Taman Palem Jakarta yang Palem Jakarta which is used for operational of
digunakan untuk operasional kantor cabang. branch office.

Pengurangan aset tetap yang merupakan Deductions of fixed assets related to asset sold
penjualan aset dengan rincian sebagai berikut: are as follows:

2020 2019
Rp Rp
Penerimaan dari penjualan
aset tetap -- 36 Proceeds from sale of fixed assets
Jumlah tercatat -- -- Net carrying value
Keuntungan penjualan aset tetap -- 36 Gain on sale of fixed assets

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As of December 31, 2020 and 2019, the net
jumlah tercatat aset tetap yang dihapusbukukan carrying value of written-off fixed assets
masing-masing sebesar nihil dan Rp5.157 yang amounting to nil and Rp5,157 respectively,
terdiri dari perlengkapan dan peralatan kantor consists of fixtures and office equipment as well
serta properti dari perbaikan aset yang disewa as property from leasehold improvements
dikarenakan aset tersebut rusak dan/ atau sudah because the assets damaged and/ or had a zero
memiliki nilai buku nol. book value.

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, aset As of December 31, 2020 and 2019, fixed
tetap kecuali tanah diasuransikan terhadap risiko assets except for land are covered by insurance
kebakaran dan risiko kerugian lainnya kepada against losses by fire and other risks with
PT Asuransi Sonwelis, PT Asuransi ABDA, PT Asuransi Sonwelis, PT Asuransi ABDA,
PT Asuransi MAG, dan PT BCA Insurance, pihak PT Asuransi MAG, and PT BCA Insurance, a
ketiga, dengan nilai pertanggungan masing- third party, with insurance coverage of
masing sebesar Rp158.107 dan Rp144.795. Rp158,107 and Rp144,795, respectively. The
Manajemen berpendapat bahwa nilai management believes that the amount is
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi adequate to cover possible losses from such
kemungkinan kerugian yang akan terjadi. risks.

Berdasarkan penilaian manajemen Bank, tidak Based on the assessment of the Bank’s
ada kejadian-kejadian atau perubahan- management, there are no events or changes in
perubahan keadaan yang mengindikasikan circumstances that indicate any impairment in
adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal the value of fixed assets as of December 31,
31 Desember 2020 dan 2019. 2020 and 2019.

Manajemen telah mengkaji ulang estimasi umur Management has reviewed the economic useful
ekonomis, metode penyusutan dan nilai residu life, depreciation method and residual value of
aset tetap pada tanggal 31 Desember 2020 dan fixed assets as of December 31, 2020 and 2019.
2019.

Manajemen menilai bahwa pada tanggal Management considers that as of December 31,
31 Desember 2020 dan 2019: 2020 and 2019: (1) there is no fixed assets that
(1) tidak ada aset tetap yang tidak dipakai are not used temporarily; (2) the gross amount
sementara; (2) jumlah tercatat bruto dari setiap of fixed assets which have been fully
aset tetap yang telah disusutkan penuh dan depreciated and are still used amounting to
masih digunakan masing-masing adalah sebesar Rp82,552 and Rp52,506, respectively; (3) no
Rp82.552 dan Rp52.506; (3) tidak ada aset tetap fixed assets derived from the grant; and (4) no
yang berasal dari hibah; dan (4) tidak ada aset fixed assets were discontinued from active use
tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif dan and not classified as available for sale.
tidak diklasifikasi sebagai tersedia untuk dijual.

80
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Aset hak guna 31 Desember 2020 adalah Right of use assets as of December 31, 2020
sebagai berikut: as follows:
2020
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo akhir/
Beginning Addition Deduction Ending
balance Addition
Rp Rp Rp Rp
Biaya perolehan: Costs:
Gedung -- 56,158 -- 56,158 Buildings
-- 56,158 -- 56,158
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation:
Gedung -- 16,624 -- 16,624 Buildings
-- 16,624 -- 16,624
Nilai buku - neto -- -- 39,534 Net book value

11. Aset Takberwujud 11. Intangible Assets

Aset takberwujud pada tanggal tanggal Intangible assets as of December 31, 2020 and
31 Desember 2020 dan 2019 terdiri dari: 2019 consist of the following:
2020
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning Addition Deductions Reclasification Ending
balance balance
Rp Rp Rp Rp Rp
Biaya perolehan: Acquisition Cost:
Kepemilikan langsung Direct ownership
Perangkat lunak 75,157 7,674 -- -- 82,831 Software
Jumlah biaya perolehan 75,157 7,674 -- -- 82,831 Total cost
Accumulated
Akumulasi amortisasi : Accumulated amortization
Kepemilikan langsung Direct ownership
Perangkat lunak 19,224 11,563 -- -- 30,787 Software
Jumlah akumulasi Total accumulated
amortisasi 19,224 11,563 -- -- 30,787 amortization
Jumlah Tercatat 55,933 52,044 Net Carrying Value

2019
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning Addition Deductions Reclasification Ending
balance balance
Rp Rp Rp Rp Rp
Biaya perolehan: Acquisition Cost:
Kepemilikan langsung Direct ownership
Perangkat lunak 20,045 54,853 -- 259 75,157 Software
Jumlah biaya perolehan 20,045 54,853 -- 259 75,157 Total cost
Accumulated
Akumulasi amortisasi : Accumulated amortization
Kepemilikan langsung Direct ownership
Perangkat lunak 15,806 3,159 -- 259 19,225 Software
Jumlah akumulasi Total accumulated
amortisasi 15,806 3,159 -- 259 19,225 amortization
Jumlah Tercatat 4,239 55,932 Net Carrying Value

Beban amortisasi pada tanggal 31 Desember Amortization charged to general and administrative
2020 dan 2019 masing sebesar Rp11.563 dan expenses as of December 31, 2020 and 2019
Rp3.159 yang dibebankan dalam beban umum amounting to Rp11,563 Rp3,159 (Note 23).
dan administrasi (Catatan 23).
Berdasarkan penilaian manajemen Bank, tidak Based on the assessment of the Bank’s management,
ada kejadian-kejadian atau perubahan- there are no events or changes in circumstances that
perubahan keadaan yang mengindikasikan indicate any impairment in the value of intangible
adanya penurunan nilai aset takberwujud pada assets as of December 31, 2020 and 2019.
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.
81
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. Tagihan Lainnya 12. Other Receivables

2020 2019
Rp Rp
Tagihan lainnya 1,635,153 145 Other receivables
Dikurangi: penyisihan kerugian Less: allowance of
penurunan nilai (221) -- impairment loss
Jumlah 1,634,932 145 Total

Akun ini merupakan tagihan kepada Industrial This account represents a claim to the Industrial
Bank of Korea, pemegang saham, atas Bank of Korea, the shareholder, for LC
transaksi LC dengan bank lain. Bank transactions with other banks. The Bank is the
merupakan Bank pembayar atas transaksi acted as Reimbursement Bank in these
tersebut. transaction.

Perubahan nilai tercatat bruto adalah sebagai The movements in the gross carrying amount are
berikut: as follows:

31 Desember 2020 / December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Nilai tercatat bruto awal Initial gross carrying amount
1 Januari 2020 145 -- -- 145 January 1, 2020
Aset baru 1,635,008 -- -- 1,635,008 New assets originated
Aset dihentikan
pengakuannya atau
dilunasi (kecuali Assets derecognized
hapus buku) -- -- -- -- or repaid (exclude write off)
Transfer ke Tahap 1 -- -- -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali -- -- -- -- Remeasurement
Penghapusbukuan -- -- -- -- Write off
Nilai tercatat bruto akhir 1,635,153 -- -- 1,635,153 Ending gross carrying amount

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai The movements in the allowance for impairment
adalah sebagai berikut: losses are as follows:

31 Desember 2020 / December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Saldo awal Initial balance
31 Desember 2019 -- -- -- -- December 31, 2019
PSAK 71 -- -- -- -- PSAK 71
1 Januari 2020 -- -- -- -- January 1, 2020
Aset Baru 221 -- -- 221 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya Assets derecognized
atau dilunasi (kecuali or repaid (exclude
hapus buku) -- -- -- -- write off)
Transfer ke Tahap 1 -- -- -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali -- -- -- -- Remeasurement
Ending balance 221 -- -- 221 Ending balance

82
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

13. Aset Lain-Lain 13. Other Assets

2020 2019
Rp Rp
Agunan yang diambil alih 39,793 43,511 Foreclosed assets
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima 22,512 19,879 Accrued interest income
Biaya dibayar dimuka 13,686 16,760 Prepaid expenses
Setoran jaminan 10,907 9,927 Security deposits
Lain-lain 1,373 49,411 Others
Jumlah 88,271 139,488 Total

Agunan yang diambil alih Foreclosed assets


Bank telah melakukan upaya penyelesaian atas Bank has made efforts to settle foreclosed
agunan yang diambil alih dengan melakukan collaterals by making an attempt to sell in the form
upaya penjualan dalam bentuk lelang atas of an auction on foreclosed collaterals.
agunan yang diambil alih.

Berdasarkan penilaian manajemen Bank, tidak Based on the assessment of the Bank’s
ada kejadian-kejadian atau perubahan- management, there are no events or changes in
perubahan keadaan yang mengindikasikan circumstances that indicate any impairment in the
adanya penurunan nilai agunan yang diambil value of foreclosed assets as of December 31,
alih pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019. 2020 and 2019.

Lain-lain Others
Biaya dibayar di muka terutama terdiri dari sewa Prepaid expenses mainly comprise of prepaid
yang dibayar di muka, asuransi dibayar dimuka, rents, prepaid insurance, prepaid taxes, and
pajak dibayar di muka, dan lainnya. others.

Setoran jaminan terutama terdiri dari setoran Security deposits mainly comprise of ALTO
jaminan ALTO, sewa gedung, safe deposit box security deposits, building rental, safe deposit box
dan lainnya. and others.

Setoran jaminan dan pendapatan bunga yang Security deposits and accrued interest income are
masih akan diterima merupakan aset keuangan financial assets classified as loans and
yang diklasifikasikan dalam kategori pinjaman receivables.
yang diberikan dan piutang.

Bank harus melakukan pengungkapan atas nilai The Bank is required to disclose the fair value of
wajar atas aset keuangannya. Estimasi nilai these financial assets. The estimated fair value of
wajar dari aset lain-lain yang merupakan aset other assets which are non interest bearing assets
tanpa suku bunga dan tanpa jangka waktu and with indefinite term, are the amount to be
adalah jumlah yang harus diterima saat ada received on demand. As of December 31, 2020
permintaan. Pada tanggal 31 Desember 2020 and 2019, fair value of these financial assets
dan 2019, nilai wajar dari aset keuangan ini approximates its carrying value.
adalah sebesar nilai tercatatnya.

Manajemen berpendapat bahwa cadangan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai aset lain-lain pada impairment losses for other assets as of
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 telah December 31, 2020 and 2019, is adequate.
memadai.

Perubahan nilai tercatat bruto untuk aset lain-lain The movements in the gross carrying amount for
adalah sebagai berikut: other assets are as follows:

83
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

31 Desember 2020 / December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/
Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Rp Rp Rp Rp
Nilai tercatat bruto awal Initial gross carrying amount
1 Januari 2020 139,488 -- -- 139,488 January 1, 2020
Aset baru (356) -- -- (356) New assets originated
Aset dihentikan
pengakuannya atau
dilunasi (kecuali Assets derecognized
hapus buku) -- -- -- -- or repaid (exclude write off)
Transfer ke Tahap 1 (1,387) -- -- (1,387) Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali -- -- -- -- Remeasurement
Penghapusbukuan (45,757) -- -- (45,757) Write off
Nilai tercatat bruto akhir 91,988 -- -- 91,988 Ending gross carrying amount

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai The movements in the allowance for impairment
untuk aset lain-lain adalah sebagai berikut: losses for other assets are as follows:

31 Desember 2020 / December 31, 2020


Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Total
Stage 1 Stage 2 Stage 3
Saldo awal Initial balance
31 Desember 2019 -- -- -- -- December 31, 2019
PSAK 71 1,914 -- -- 1,914 PSAK 71
1 Januari 2020 1,914 -- -- 1,914 January 1, 2020
Aset Baru -- -- -- -- New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya Assets derecognized
atau dilunasi (kecuali or repaid (exclude
hapus buku) -- -- -- -- write off)
Transfer ke Tahap 1 -- -- -- -- Transfer to Stage 1
Transfer ke Tahap 2 -- -- -- -- Transfer to Stage 2
Transfer ke Tahap 3 -- -- -- -- Transfer to Stage 3
Pengukuran kembali -- -- -- -- Remeasurement
Ending balance 1,914 -- -- 1,914 Ending balance

14. Simpanan Nasabah 14. Deposits From Customers

2020 2019
Rp Rp

Deposito berjangka 3,527,820 3,832,593 Time deposits


Tabungan 903,608 689,626 Savings deposits
Giro 439,151 346,519 Demand deposits
Jumlah 4,870,579 4,868,738 Total

a. Giro terdiri atas: a. Demand deposits consist of the following:

2020 2019
Rp Rp

Pihak berelasi (Catatan 28): Related parties (Note 28)


Rupiah 886 979 Rupiah
Mata uang asing -- -- Foreign currencies
Jumlah - pihak berelasi 886 979 Total - related parties
Pihak ketiga : Third parties :
Rupiah 383,472 333,296 Rupiah
Mata uang asing 54,793 12,244 Foreign currencies
Jumlah - pihak ketiga 438,265 345,540 Total - third parties
Jumlah 439,151 346,519 Total
Total

84
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 As of December 31, 2020 and 2019 total demand
jumlah giro yang dijadikan jaminan atas deposits that pledged as loan or blocked by the
pinjaman atau diblokir oleh Bank masing-masing Bank amounting to Rp67,430 and Rp71,644
sebesar Rp67.430 dan Rp71.644 (Catatan 9f). respectively (Note 9f).

Suku bunga rata-rata untuk giro diungkapkan The average interest rates for demand deposits
dalam Catatan 33. are disclosed in Note 33.

b. Tabungan terdiri atas: b. Saving deposits consist of the following:

2020 2019
Rp Rp
Pihak berelasi (Catatan 28) Related parties (Note 28)
Rupiah 2,104 717 Rupiah
Mata uang asing 118 -- Foreign currencies
Jumlah - pihak berelasi 2,222 717 Total - related parties
Pihak ketiga: Third parties:
Rupiah 846,452 688,879 Rupiah
Mata uang asing 54,934 30 Foreign currencies
Jumlah - pihak ketiga 901,386 688,909 Foreign currencies
Jumlah 903,608 689,626 Total

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As of December 31, 2020 and 2019 total saving
jumlah tabungan yang dijadikan jaminan atas depsosits that pledged as loan or blocked by the
pinjaman atau diblokir oleh Bank masing-masing Bank amounting to Rp1,330 and Rp163,947
sebesar Rp1.330 dan Rp163.947 (Catatan 9g). (Note 9g).

Suku bunga rata-rata untuk giro diungkapkan The average interest rates for demand deposits
dalam Catatan 33. are disclosed in Note 33.

c. Deposito berjangka terdiri atas: c. Time deposits consist of the following:

2020 2019
Rp Rp

Pihak berelasi (Catatan 28) Related parties (Note 28)


Rupiah 15,216 10,372 Rupiah
Mata uang asing 14 558 Foreign currencies
Jumlah - pihak berelasi 15,230 10,930 Total - related parties
Pihak ketiga : Third parties :
Rupiah 3,424,259 3,762,774 Rupiah
Mata uang asing 88,331 58,889 Foreign currencies
Jumlah - pihak ketiga 3,512,590 3,821,663 Total - third parties
Jumlah 3,527,820 3,832,593 Total

Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan The classification of time deposits based on their
jangka waktu: maturity period are as follows:

85
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Berdasarkan periode deposito berjangka Based on time deposits period

2020 2019
Pihak Pihak Pihak Pihak
berelasi/ ketiga/ berelasi/ ketiga/
Related Third Jumlah/ Related Third Jumlah/
Parties Parties Total Parties Parties Total
Rp Rp Rp Rp Rp Rp

On call -- 800 800 -- 800 800 On call


1 bulan -- 56,073 56,073 5,399 1,755,177 1,760,576 1 month
3 bulan 10,669 2,065,529 2,076,198 281 1,473,976 1,474,257 3 month
6 bulan 2,137 421,093 423,230 -- 438,128 438,128 6 month
12 bulan 2,424 969,095 971,519 5,250 153,582 158,832 12 month
Jumlah 15,230 3,512,590 3,527,820 10,930 3,821,663 3,832,593 Total

Berdasarkan sisa umur jatuh tempo Based on remaining period until maturity

2020 2019
Pihak Pihak Pihak Pihak
berelasi/ ketiga/ berelasi/ ketiga/
Related Third Jumlah/ Related Third Jumlah/
Parties Parties Total Parties Parties Total
Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Kurang dari atau 1 bulan 12,876 2,221,797 2,234,673 5,537 2,699,349 2,704,886 1 month or less
Lebih dari 1 s/d 3 bulan 780 695,013 695,793 144 899,131 899,275 More than 1 until 3 month
Lebih dari 3 s/d 6 bulan 1,274 384,173 385,447 - 138,267 138,267 More than 3 until 6 month
Lebih dari 6 s/d 12 bulan 300 211,607 211,907 5,250 84,915 90,165 More than 6 until 12 month
Jumlah 15,230 3,512,590 3,527,820 10,931 3,821,662 3,832,593 Total

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As of December 31, 2020 dan 2019 total saving
jumlah deposito berjangka yang dijadikan deposits that pledged as loan or blocked by the
jaminan atas pinjaman atau diblokir oleh Bank Bank amounting to Rp114,752 and Rp362,651
masing-masing sebesar Rp114.752 dan (Note 9h).
Rp362.651 (Catatan 9h).

Suku bunga rata-rata untuk deposito berjangka The average interest rates for time deposits are
diungkapkan dalam Catatan 33. disclosed in Note 33.

15. Simpanan dari Bank Lain 15. Deposits from Other Banks

Simpanan dari Bank lain terdiri atas: Deposits from other Banks consist of the
following:

2020 2019
Rp Rp
Pihak ketiga : Third parties :
Rupiah : Rupiah :
Deposito berjangka 17,000 31,102 Time deposits
Tabungan 4,005 6,467 Saving deposits
Giro 5,741 1,380 Demand deposits
Pihak berelasi (Catatan 28): Related parties (Note 28):
Mata uang asing : Foreign currency:
Interbank call money -- 254,350 Interbank call money
Jumlah 26,746 293,299 Total

86
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Suku bunga rata-rata untuk deposito, tabungan, The average interest rates for time deposits,
giro dan interbank call money diungkapkan saving deposits, current deposits and interbank
dalam Catatan 33. call money are disclosed in Note 33.

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As of December 31, 2020 and 2019, the term of
jangka waktu simpanan dari bank lain adalah deposits banks are less than 1 year.
kurang dari satu tahun.

16. Pinjaman yang Diterima 16. Borrowings

2020 2019
Rp Rp
Pihak berelasi Related parties
USD USD
Industrial Bank of Korea 2,942,070 -- Industrial Bank of Korea
Total 2,942,070 -- Total

PT Bank IBK Indonesia mendapatkan empat Bank received 4 (four) from Industrial Bank of
fasilitas pinjaman dari Industrial Bank of Korea Korea with a outstanding of USD209,400,000.
dengan total pinjaman sebesar
USD209.400.000.

Pada tanggal 31 Desember 2020 nilai pinjaman As of December 31, 2020 the Bank's borrowing
Bank adalah sebesar Rp2.942.070 dengan is amounted to Rp2,942,070 with the following
rincian sebagai berikut: details:
- Term Borrowing 1 dengan outstanding - Term Borrowing 1 with an outstanding
USD7.000.000 atau Rp98.350 Pinjaman ini USD7,000,000 or Rp98,350 This borrowings
memiliki jangka waktu dari 29 September has period from September 29, 2020 to
2020 sampai dengan 5 Januari 2021 January 5, 2021 with an interest rate of
dengan tingkat suku bunga sebesar 0,311%.
0,311%.

- Term Borrowing 2 dengan outstanding - Term Borrowing 2 with an outstanding


USD2.400.000 atau sebesar Rp33.720. USD2,400.000 or Rp33,720. This
Pinjaman ini memiliki jangka waktu borrowings has period from December 29,
29 Desember 2020 sampai dengan 2020 to March 30, 2021 with an interest rate
30 Maret 2021 dengan tingkat suku bunga of 0,822%.
sebesar 0.822%.

- Term Borrowing 3 dengan outstanding - Term Borrowing 3 with an outstanding


USD50.000.000 atau sebesar Rp702.500. USD50,000,000 or Rp702,500. This
Pinjaman ini memiliki jangka waktu dari borrowings has period from August 11, 2020
11 Agustus 2020 sampai dengan to August 12, 2021 with an interest rate of
12 Agustus 2021 dengan tingkat suku 0,944%.
bunga sebesar 0.944%.

- Term Borrowing 4 dengan outstanding - Term Borrowing 4 with an outstanding


USD150.000.000 atau sebesar USD150,000,000 or Rp2.107.500 This
Rp2.107.500. Pinjaman ini memiliki jangka borrowings has period from October 6, 2020
waktu dari 6 Oktober 2020 sampai dengan to October 7, 2021 with an interest rate of
7 Oktober 2021 dengan tingkat suku 0,833%.
bunga sebesar 0.833%.
For these term borrowings, the Bank does not
Atas term borrowings tersebut, Bank tidak guarantee anything
menjaminkan apapun.

87
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. Liabilitas Lain-lain 17. Other Liabilities

2020 2019
Rp Rp

Bunga yang masih harus dibayar 28,417 19,263 Accrued interest expenses
Liabilitas Sewa 26,229 -- Lease liability
Biaya yang masih harus dibayar 6,067 12,083 Accrued expenses
Lain-lain 30,230 11,208 Others
Jumlah 90,943 42,554 Total

Bunga yang masih harus dibayar merupakan Accrued interest expenses represent accrued
bunga yang masih harus dibayar atas simpanan interest on deposits from customers and deposits
dari nasabah dan simpanan dari bank lain. from other banks.

Biaya yang masih harus dibayar merupakan Accrued expenses are reserves related to
cadangan biaya terkait karyawan seperti employee expenses such as bonus reserves, THR,
cadangan Bonus, THR, BPJS, pelatihan dan BPJS, training and others.
lainnya.

Lain-lain terdiri cadangan biaya terkait jasa Others consist of accrued fees related to
profesional, biaya operasional, titipan kliring, professional services, operational expenses,
dan lainnya. clearing deposits, and others.

18. Modal Saham 18. Capital Stock


2020
Total saham Persentase
(jumlah penuh)/ kepemilikan/
Number of Percentage
shares of ownership Total
(full amount) (%) Rp

Industrial Bank Of Korea 10,945,711,398 97.50 1,094,571 Industrial Bank Of Korea


PT Dian Intan Perkasa 52,772,089 0.47 5,277 PT Dian Intan Perkasa
Willy Yonathan 18,521,730 0.17 1,852 Willy Yonathan
Masyarakat (kepemilikan Public (ownership
di bawah 5%) 188,842,891 1.68 18,885 below 5%)
Sub jumlah 11,205,848,108 99.82 1,120,585 Sub total
Saham diperoleh kembali 20,158,930 0.18 2,016 Treasury stock
Jumlah 11,226,007,038 100.00 1,122,601 Total

2019
Total saham Persentase
(jumlah penuh)/ kepemilikan/
Number of Percentage
shares of ownership
(full amount) (%) Total
Industrial Bank Of Korea 6,828,064,340 96.06 682,806 Industrial Bank Of Korea
PT Dian Intan Perkasa 52,772,089 0.74 5,277 PT Dian Intan Perkasa
Willy Yonathan 18,521,730 0.26 1,852
Masyarakat (kepemilikan Public (ownership
dibawah 5%) 191,064,285 2.69 19,107 below 5%)
Sub jumlah 7,090,422,444 99.75 709,042 Sub total
Saham diperoleh kembali 17,927,200 0.25 1,793 Treasury stock
Jumlah 7,108,349,644 100.00 710,835 Total

88
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Industrial Bank of Korea merupakan Bank Industrial Bank of Korea is a South Korean
Pemerintah Korea Selatan, yang juga Government Bank, which is the Bank majority
merupakan pemegang saham mayoritas Bank shareholder (Note 35) and ultimate shareholder of
dan pemegang saham utama adalah the Bank is Ministry of Economy and Finance of the
Kementerian Ekonomi dan Keuangan Republik Republic of Korea.
Korea.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Rapat Based on the Deed of Shareholders’ Decision


PT Bank IBK Indonesia Tbk yang Statement of PT Bank IBK Indonesia Tbk as
didokumentasikan dalam Akta Notaris No. 121 documented in the Notarial Deeds No. 121 dated
pada tanggal 20 Mei 2020 yang dibuat May 20, 2020 respectively, of Christina Dwi Utami ,
dihadapan Christina Dwi Utami, SH., M.Hum, SH., M.Hum, MKn, public notary in Jakarta, the
MKn notaris di Jakarta, pemegang saham shareholders have agreed additional capital by
menyetujui penambahan modal dengan issuing a maximum of 8,000,000,000 new shares
mengeluarkan sebanyak-banyaknya from the portfolios, by issuing Pre-emptive Rights
8.000.000.000 saham baru dari portepel, (HMETD) with due observance to the prevailing
dengan menerbitkan Hak Memesan Efek laws and regulations in force in the Capital Market,
Terlebih Dahulu (HMETD) dengan with a nominal value of Rp100 (full amount) per
memperhatikan perundang-undangan yang stock.
berlaku dan peraturan yang berlaku di Pasar
Modal, dengan nilai nominal sebesar Rp100
(nilai penuh) per saham.

Berdasarkan pengumuman PT Bursa Efek Based on the Indonesia Stock Exchange


Indonesia No. Peng-P-00109/BEI.PP3/04-2020 announcement No. Peng-P- 00109/BEI.PP3/04-
tanggal 21 April 2020 perihal Pencatatan 2020 dated April 21, 2020 concerning Registration
Saham PT Bank IBK Indonesia Tbk, jumlah of Shares of PT Bank IBK Indonesia Tbk, total
seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh shares issued by the Bank in order to Pre-emptive
Bank dalam rangka Penambahan Modal Rights (HMETD) amounting of 4,117,657,.394
Dengan Memberikan Hak Memesan Efek shares with nominal value of Rp411,765,739,400
Terlebih Dahulu (HMETD) adalah sebanyak (full amount). Therefore the Bank’s issued and paid-
4.117.657.394 lembar saham dengan up capital as of April 21, 2020 increased to
nilai nominal seluruhnya sebesar 11,226,007,038 shares with a total nominal value of
Rp411.765.739.400 (nilai penuh). Sehingga Rp1,122,600,703,800 (full amount).
modal ditempatkan dan disetor Bank pada
tanggal 21 April 2020 meningkat menjadi
11.226.007.038 lembar saham dengan nilai
nominal seluruhnya Rp1.122.600.703.800 (nilai
penuh).

Pada tanggal 22 Agustus 2019, PT Bank Agris On August 22, 2019, PT Bank Agris Tbk (AGRS)
Tbk (AGRS) melakukan aksi korporasi berupa carried out corporate action namely Share
Konversi Saham karena penggabungan usaha Conversion due to the merger with PT Bank
dengan PT Bank Mitraniaga Tbk (NAGA). Mitraniaga Tbk (NAGA). Indonesian Central
Kustodian Sentral Efek Indonesia berdasarkan Securities Custodian based on letter No. KSEI-
suratnya No. KSEI-17908/JKU/0819 telah 17908/JKU/0819 has distributed NAGA shares to
melakukan pendistribusian saham NAGA AGRS shares, resulting in changes in share
menjadi saham AGRS, sehingga terdapat ownership and an additional 1,852,173,000 shares.
perubahan kepemilikan saham dan
penambahan sejumlah 1.852.173.000 saham.

89
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

19. Tambahan Modal Disetor - Bersih 19. Additional Paid-In-Capital - Net

2020 2019
Rp Rp

Kuasi-reorganisasi 16,762 16,762 Quasi-reorganization


Penawaran umum terbatas 297,236 9,000 Limited Initial Public Offering
Biaya emisi efek (7,410) (4,638) Share issuance cost
Kombinasi bisnis entitas Business combination under
sepengendali (catatan 1d) 54,749 54,749 common control (notes 1d)
Selisih transaksi modal saham
dibeli kembali (372) (372) Difference of treasury stocks
Jumlah 360,965 75,501 Total

Pada tahun 2020, terdapat kenaikan tambahan In 2020, increase of additional paid-in-capital due to
modal disetor sebagai efek dari hasil proses impact on Limited Public Offering process which
penawaran umum terbatas yang efektif di tahun being effective in 2020 (Note 1b).
2020 (Catatan 1b).

Pada tahun 2019, terdapat kenaikan tambahan In 2019, increase of additional paid-in-capital due to
modal disetor terkait dengan proses merger merger process by Bank (Note 1 d).
yang dilakukan Bank (Catatan 1d).

20. Uang Muka Setoran Modal 20. Advance For Share Capital

2020 2019
Rp Rp

Uang muka setoran modal 1,000,000 700,000 Advance for share capital
Jumlah 1,000,000 700,000 Total

Pada tanggal 28 September 2020 Bank On September 28, 2020 Bank received advance
menerima uang muka setoran modal sebesar for share capital amounted to Rp1.000,000 from
Rp1.000.000 dari Industrial Bank of Korea Industrial Bank of Korea as a standby buyer for
sebagai Pembeli Siaga (Standby Buyer) dalam the Bank plan to conduct of Limited Public
rangka pelaksanaan Penawaran Umum Offering for capital increase through issuance of
Terbatas Bank untuk penambahan modal pre-emptive rights ("HMETD").
dengan memberikan Hak Memesan Efek
Terlebih Dahulu (“HMETD”).

Pada tanggal 27 Februari 2019, Bank menerima On February 27, 2019, Bank received advance for
dana setoran modal sebesar Rp700.000 dari share capital amounted to Rp700,000 from
Industrial Bank of Korea sebagai Pembeli SIaga Industrial Bank of Korea as a standby buyer for the
(Standby Buyer) dalam rangka pelaksanaan Bank plan to conduct of Limited Public Offering II for
Penawaran Umum Terbatas II Bank untuk capital increase through issuance of pre-emptive
penambahan modal dengan memberikan Hak right (“HMETD”).
Memesan Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”).

90
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

21. Pendapatan Bunga 21. Interest Income

2020 2019
Rp Rp

Kredit yang diberikan 341,657 395,358 Loans


Efek-efek 66,478 110,813 Securities
Penempatan pada Bank Placements with Bank
Indonesia dan Bank lain 24,063 33,564 Indonesia and other banks
Giro pada Bank Current accounts with
Indonesia dan Bank lain -- 333 Bank Indonesia and other banks
Jumlah 432,198 540,068 Total

22. Beban Bunga 22. Interest Expenses

2020 2019
Rp Rp

Simpanan nasabah 246,151 370,831 Deposits from customers


Simpanan dari bank lain 16,337 3,006 Deposits from other banks
Jumlah 262,488 373,837 Total

23. Beban Umum dan Administrasi 23. General and Administrative Expenses

2020 2019
Rp Rp
Sewa (Catatan 29b) 22,963 32,904 Rental (Note 29b)
Penyusutan dan amortisasi Depreciation and amortization
(Catatan 10 dan 11) 57,221 11,001 (Notes 10 and 11)
Biaya kontribusi 26,822 388 Contribution expenses
Biaya jaringan 15,784 124 Network fee
Beban premi penjaminan Government deposit insurance
pemerintah (Catatan 35g) 9,017 10,930 expenses (Note 35g)
Iuran dan keanggotaan 6,687 3,069 Subscription and membership
Biaya jasa teknologi informasi 7,075 12,467 Information technology expenses
Perbaikan dan pemeliharaan 7,439 1,439 Repairs and maintenances
Konsultan 9,097 6,569 Consultant fees
Promosi 4,390 3,285 Promotions
Telekomunikasi 2,414 9,290 Telecommunication
Utilitas 2,379 2,088 Utilities
Perlengkapan kantor 1,219 2,704 Office supplies
Keamanan dan layanan lainnya 409 2,192 Security and other services
Lain-lain 22,477 10,444 Others
Jumlah 195,393 108,894 Total

Lain-lain meliputi biaya transportasi, biaya Others consist of transportation expenses,


hiburan, biaya pengembangan bisnis, entertainment expenses, business development
sumbangan atau retribusi, biaya pajak, biaya expenses, donations, tax expenses, insurance
asuransi, biaya parkir dan tol, dan lainnya. expenses, parking fees and tolls, and others.

91
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

24. Beban Tenaga Kerja Dan Tunjungan 24. Salaries And Allowances Expenses

2020 2019
Rp Rp
Gaji, upah dan tunjangan Salaries, wages and
Pensiun 77,702 78,538 retirement benefits
Tunjangan 41,754 12,582 Allowances
Tunjangan hari raya 4,366 5,920 Holiday bonus
BPJS 5,378 4,970 BPJS
Pelatihan 721 9,019 Training
Bonus -- 5,781 Bonus
Lain-lain 16,100 7,324 Others
Jumlah 146,021 124,134 Total

Lain-lain meliputi biaya asuransi, biaya lembur, Others consist of insurance expenses, overtime
dan biaya perekrutan pegawai. expenses, and employee recruitment expenses.

25. Pajak Penghasilan 25. Income Tax

a. Pajak penghasilan a. Income tax


Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak The reconciliation of loss before income tax in
penghasilan menurut laporan laba rugi dan accordance to statements of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain dengan laba other comprehensive income with the estimated
fiskal yang dihitung oleh Bank pada tanggal taxable income of the Bank as of December 31,
31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai 2020 and 2019 are as follows:
berikut:

2020 2019
Rp Rp
Rugi sebelum pajak pada laporan Loss before tax on the income
laba rugi setelah merger (172,586) (259,120) statement after the merger
Dikurangi: Less:
Rugi sebelum pajak pada entitas Loss before tax on a
penggabungan usaha -- (10,589) merging entity

Rugi sebelum pajak (172,586) (248,531) Loss before income taxes


Perbedaan temporer: Temporary differences:
Selisih atas penyusutan Difference in depreciation
aset tetap 286 (82) of fixed assets
Selisih atas amortisasi Difference in amortization
aset tak berwujud (3,498) 120 of intangible assets
Cadangan imbalan Reserve for post
pasti pasca-kerja 5,536 20,033 employement benefits
Pembayaran pesangon (476) (24,567) Severance payment
Cadangan penurunan nilai Allowance of impairment
Kredit yang diberikan (17,302) -- Loan
Aset keuangan lainnya 957 -- Other financial assets
Cadangan lainnya -- 2,876 Other reserve
Jumlah - bersih (14,497) (1,620) Total - net

92
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Rp Rp
Perbedaan tetap : Permanent diferences :
Beban yang tidak dapat
diperhitungkan menurut fiskal 26,394 37,528 Non-deductible expenses
Laba (rugi) fiskal (160,689) (212,622) Taxable income (loss)
Taksiran pajak penghasilan badan -- -- Estimate corporate income tax
Dikurangi : Less :
Pajak dibayar dimuka -- -- Prepaid taxes
Kurang bayar (nihil) Underpayment of
pajak penghasilan badan -- -- corporate income tax

Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil A reconciliation between the total tax expense
perkalian rugi akuntansi sebelum pajak dengan and the amounts computed by applying the
tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut: effective tax rates to loss before tax are as
follows:

2020 2019
Rp Rp
Rugi sebelum pajak Loss before income
penghasilan (172,586) (248,531) tax expense
Tarif pajak yang berlaku (37,969) (62,133) Tax expense at effective tax rate
Pengaruh pajak atas koreksi Tax effect for
beda waktu 37,429 9,382 temporary differences
Pengaruh pajak atas beban yang
tidak dapat diperhitungkan Tax effect for
menurut fiskal 5,807 53,156 non deductable expenses
Dampak perubahan tarif pajak (990) -- Impact on changes of tax rate
Beban pajak 4,277 405 Tax expense

b. Beban (manfaat) pajak penghasilan b. Income tax expense (benefit)

2020 2019
Rp Rp
Pajak kini -- -- Current tax
Pajak tangguhan 4,277 405 Deferred tax
Jumlah 4,277 405 Total

c. Utang pajak c. Tax payable

2020 2019
Rp Rp
Pajak penghasilan pasal 4(2) 4,230 6,627 Income tax article 4(2)
Pajak penghasilan pasal 21 4,597 2,808 Income tax article 21
Pajak penghasilan pasal 23 115 111 Income tax article 23
Pajak Pertambahan Nilai 32 3 Value Added Tax
Jumlah 8,974 9,549 Total

Perhitungan laba kena pajak hasil rekonsiliasi The Calculation of taxable income from
tahun 2020 dan 2019 menjadi dasar Bank reconciliation in 2020 and 2019 become the
dalam pengisian Surat Pemberitahuan Tahunan basis for the Bank in Annual Tax return (SPT) of
(SPT) Pajak Penghasilan (PPh) Badan. the Corporate Income Tax (PPh).

93
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Perhitungan Pajak Penghasilan Badan tahun The calculation of Corporate Income Tax of 2020
2020 dan 2019 sesuai dengan yang telah and 2019 conforms with the amounts that had
dilaporkan Bank dalam Surat Pemberitahuan been reported by the Bank to the tax office in its
Tahunan (SPT) kepada kantor layanan pajak. Annual Tax Return (SPT).

d. Pajak tangguhan d. Deferred tax


2020
Penyesuaian tarif pajak/
Adjustment in tax rates
Dikreditkan Dikreditkan
(dibebankan) ke (dibebankan) ke
Dikreditkan penghasilan penghasilan
(dibebankan) ke komprehensif lain/ komprehensif lain/
laporan laba rugi/ Credited Dikreditkan ke Credited
Aset (liabilitas) pajak Credited (charged) (charged) to other laba rugi/ (charged) to other
tangguhan/ Saldo awal/ to statements profit comprehensive Credited comprehensive Saldo akhir/
Deferred tax assets (liabilities) Beginning balance or loss for the year income to profit or loss income Ending balance
Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Penyusutan aset tetap dan


amortisasi aset takberwujud/
Depreciation of fixed assets
and amortization of
intangible assets (1,026) 205 -- 642 -- (179)
Liabilitas imbalan pasca kerja/
Post-employment benefits
obligation 1,237 (246) (1) 1,012 (106) 1,896
Kerugian yang belum direalisasi
atas nilai wajar efek-efek
tersedia untuk dijual/
Unrealized loss on fair value of
available-for-sale securities 5,602 -- (672) -- (8,303) (3,373)
Cadangan penurunan nilai dari/
Allowance of impairment from
Kredit yang diberikan/Loan -- -- -- (3,807) -- (3,807)
Selain kredit yang diberikan/Other than loan -- -- -- 211 -- 211
Bonus/ Bonus 1,497 (180) -- (1,317) -- --
Cadangan lainnya/
Other reserves 797 (96) -- (701) -- --
Jumlah/ Total 8,107 (317) (673) (3,960) (8,409) (5,253)

2019
Dikreditkan
(dibebankan) ke
Efek penghasilan
Penggabungan komprehensif lain/
usaha/ Dikreditkan ke Credited
Aset (liabilitas) pajak Effect of laba rugi/ (charged) to other
tangguhan/ Saldo awal/ merger Credited comprehensive Saldo akhir/
Deferred tax assets (liabilities) Beginning balance acquisition to profit or loss income Ending balance
Rp Rp Rp Rp Rp

Penyusutan aset tetap dan


amortisasi aset takberwujud/
Depreciation of fixed assets
and amortization of
intangible assets (1,176) 140 10 -- (1,026)
Liabilitas imbalan pasca kerja/
Post-employment benefits
obligation -- 2,375 (1,133) (5) 1,237

94
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2019
Dikreditkan
(dibebankan) ke
Efek penghasilan
Penggabungan komprehensif lain/
usaha/ Dikreditkan ke Credited
Aset (liabilitas) pajak Effect of laba rugi/ (charged) to other
tangguhan/ Saldo awal/ merger Credited comprehensive Saldo akhir/
Deferred tax assets (liabilities) Beginning balance acquisition to profit or loss income Ending balance
Rp Rp Rp Rp Rp

Kerugian yang belum direalisasi


atas nilai wajar efek-efek
tersedia untuk dijual/
Unrealized loss on fair value of
available-for-sale securities 251 -- -- 5,351 5,602
Bonus/ Bonus 950 -- 547 -- 1,497
Cadangan lainnya/
Other reserves 626 -- 171 -- 797
Jumlah/ Total 651 2,515 (405) 5,346 8,107

Manajemen Bank berpendapat bahwa seluruh The Bank’s management believes that the total
aset pajak tangguhan dapat dipulihkan di tahun- deferred tax assets are recoverable in the future
tahun mendatang. years.

e. Administrasi e. Administration
Berdasarkan peraturan perpajakan yang Under the taxation Laws of Indonesia, the Bank
berlaku, Bank menghitung, menetapkan dan submits tax returns that are based on self-
membayar sendiri jumlah pajak yang terutang assessment. The tax authorities can assess or
(self assessment). Direktorat Jenderal Pajak amend the taxes within a period of 5 (five) years
dapat menetapkan dan mengubah liabilitas from the date the taxes became due.
pajak dalam batas waktu 5 (lima) tahun sejak
tanggal terhutangnya pajak.

26. Imbalan Pasca Kerja 26. Employee Benefits

Bank memberikan imbalan pasca-kerja kepada The Bank provides post-employment benefits to
karyawan tetap yang memenuhi kriteria yang its permanent employees who meet the criteria
telah ditetapkan atau telah mencapai usia or reach the normal retirement age of 55 years in
pensiun normal pada umur 55 tahun yang accordance with Labor Law No. 13 Year 2003,
dihitung berdasarkan peraturan yang berlaku, dated March 25, 2003.
yakni Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13
Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003.

Perhitungan aktuaria atas cadangan imbalan The post-employment benefits obligation as of


pasti pasca-kerja pada tanggal 31 Desember December 31, 2020 and 2019 were calculated by
2020 dan 2019 dilakukan oleh PT Dian Artha PT Dian Artha Tama, an independent actuary,
Tama, aktuaris independen, dengan laporan with the actuarial report dated March 31, 2020
aktuaria tanggal 30 Maret 2021 dan 15 Mei and May 15, 2020.
2020.

Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan Number of eligible employees for post
pasti pasca-kerja tersebut masing-masing employment benefits are 438 and 418
sebanyak 438 dan 418 karyawan pada tanggal employees as of December 31, 2020 and 2019,
31 Desember 2020 dan 2019. respectively.

Mutasi nilai kini liabilitas selama tahun berjalan The movement in present value of obligation
adalah sebagai berikut: in the current year are as follows:

95
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Rp Rp
Saldo awal 4,942 -- Beginning balance
Efek penggabungan usaha -- 702 Effect of merger/ acquisition
Biaya jasa kini 5,155 4,261 Current service cost
Biaya bunga 381 61 Interest cost
Biaya terminasi -- 34 Termination cost
Kurtailmen/ penyelesaian -- (3,087) Curtailment
Pembayaran selama tahun berjalan (476) (137) Payment during the year
(Laba)/rugi aktuarial yang timbul dari : Actuarial (gains)loss arising from :
- asumsi keuangan -- 3,087 financial asssumption
- asumsi pengalaman (532) 21 experience assumption
Ending present value
Saldo akhir nilai kini liabilitas 9,470 4,942 of obligation

Beban imbalan pasca-kerja yang diakui pada The post-employment benefits expense recognized
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif in the statements of profit or loss and other
lain adalah sebagai berikut: comprehensive income are as follows:
2020 2019
Rp Rp
Laporan laba rugi: Statements of income:
Biaya jasa kini 5,155 4,261 Current service cost
Biaya bunga 381 61 Interest cost
Biaya pemutusan kerja -- 34 Termination cost
Kurtailmen/ penyelesaian -- (3,087) Curtailment
5,536 1,269
Pendapatan komprehensif lain: Other comprehensive income:
(Keuntungan)/Kerugian aktuaria (532) 3,108 Actuarial (gain)/loss
Jumlah 5,004 4,377 Total

Mutasi cadangan imbalan pasti pasca-kerja The movement of post-employment benefits


adalah sebagai berikut: obligation are as follows:
2020 2019
Rp Rp

Saldo awal 4,942 51,731 Beginning balance


Efek penggabungan usaha -- (51,029) Effect of merger/ acquisition
Pembayaran (476) (137) Benefit payments
Beban periode berjalan 5,536 1,269 Benefit expense
Penghasilan komprehensif lain (532) 3,108 Other comprehensive income
Saldo akhir 9,470 4,942 Ending balance

Nilai kini liabilitas imbalan pasti dihitung dengan The present value of the defined benefits obligation
menggunakan tingkat diskonto ditentukan is calculated using a discount rate determined by
dengan mengacu pada tingkat pengembalian reference to market yields of government bonds.
pasar atas obligasi pemerintah. Umumnya, Generally, a decrease in the interest rate of a
penurunan suku bunga dari obligasi pemerintah government bonds will increases the plan
akan meningkatkan kewajiban program. obligation.

Risiko Tingkat Kenaikan Gaji Salary Rate Risk


Nilai kini liabilitas imbalan pasti dihitung dengan The present value of the defined benefit is
estimasi tingkat kenaikan gaji, semakin tinggi calculated using the estimated of salary growth rate,
tingkat kenaikan gaji akan menyebabkan higher salary growth rate will lead to higher
semakin besarnya liabilitas. obligation.

96
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Asumsi utama yang digunakan untuk The principal assumptions used in the valuation of
menghitung imbalan pasti pasca- kerja adalah the post-employment benefits liability are as follows:
sebagai berikut:

2020 2019
Umur pensiun normal 55 tahun/ 55 years 55 tahun/ 55 years Normal pension age
Tingkat kematian TMI IV (2019) TMI III (2011) Mortality rate
Tingkat cacat 0,02% 0,02% Disability rate
Tingkat kenaikan gaji 6% 6% Salary increases
Tingkat bunga diskonto 6,7% 7,7% Discount rate

Tabel berikut menunjukan sensitivitas atas The following table demonstrates sensitivity to a
kemungkinan perubahan satu poin persentase reasonably possible changes of one point
tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain percentage in market interest rates, with all other
dianggap tetap, terhadap nilai kini liabilitas variables held constant, for present value of
imbalan pasti pada tanggal 31 Desember 2020 benefits obligation as of December 31, 2020 and
dan 2019: 2019:

2020 2019
Nilai kini Nilai kini
kewajiban kewajiban
imbalan pasti/ imbalan pasti/
Present value Present value
Suku bunga/ of benefits Suku bunga/ of benefits
Discount rate obligation Discount rate obligation
% Rp % Rp
Analisis Sensitifitas Tingkat Diskonto/
Sensitivity Analysis of Discount Rate
Kenaikan suku bunga 1%/
Increase of 1% the discount rate 7,70% 8,753 8,70% 4.607
Penurunan suku bunga 1%/
Decrease of 1% the discount rate 5,70% 10,304 6,70% 5.327

Analisis Sensitifitas Kenaikan Gaji/


Sensitivity Analysis of Salary Increase
Kenaikan suku bunga 1%/
Increase of 1% the discount rate 7,00% 10,247 7,00% 5.327
Penurunan suku bunga 1%/
Decrease of 1% the discount rate 5,00% 8,790 5,00% 4.601

Analisis sensitivitas yang disajikan di atas The sensitivity analysis presented above may not
mungkin tidak mewakili perubahan yang be representative of the actual change in the
sebenarnya dalam liabilitas imbalan pasti defined benefit obligation as it is unlikely that the
mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya change in assumptions would occur in isolation
tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa of one another as some of the assumptions may
asumsi tersebut mungkin berkorelasi. be correlated.

Selanjutnya, dalam menyajikan analisis Furthermore, in presenting the above sensitivity


sensitivitas di atas, nilai kini liabilitas imbalan analysis, the present value of the defined benefit
pasti dihitung dengan menggunakan metode obligation has been calculated using the
projected unit credit pada akhir periode projected unit credit method at the end of the
pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan reporting period, which is the same as that
dalam menghitung liabilitas manfaat pasti yang applied in liability recognized in the statements of
diakui dalam laporan posisi keuangan. financial position.

97
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Perkiraan analisis jatuh tempo atas imbalan Expected maturity analysis of undiscounted
pensiun tidak terdiskonto pada tanggal pension benefit as of December 31, 2020 and
31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai 2019 are presented below:
berikut:
2020 2019
Rp Rp
Kurang dari 1 tahun 1,202 374 Less than 1 year
1 - 2 tahun 1,186 1,229 1 - 2 years
2 - 5 tahun 7,457 8,453 2 - 5 years
Lebih dari 5 tahun 346,350 280,070 More than 5 year
Jumlah 356,195 290,126 Total

Perhitungan ulang masa kerja karyawan Resetting the employees’ terms of service
Berdasarkan Conditional Sales and Purchase Based on Conditional Sales and Purchase
Agreement tanggal 15 November 2017, Bank, Agreement dated November 15, 2017, the Bank,
PT Dian Intan Perkasa (pemegang saham) dan PT Dian Intan Perkasa (shareholder) and
Industrial Bank of Korea (calon pemegang Industrial Bank of Korea (prospective
saham baru) sepakat untuk menghitung ulang shareholder) agree to reset the terms of service
masa kerja karyawan yang memenuhi kriteria of the eligible employees to zero (Note 36).
menjadi nihil (Catatan 36).

Atas kesepakatan tersebut, karyawan yang Based on such agreement, certain employees
memenuhi kriteria berhak atas pembayaran are eligible for severance pay. PT Dian Intan
pesangon. PT Dian Intan Perkasa dan Industrial Perkasa and Industrial Bank of Korea agreed to
Bank of Korea sepakat untuk membayar pay the severance pay to the employees in equal
pesangon kepada karyawan dalam jumlah yang amount net of provision which has been
sama setelah dikurangi cadangan yang telah recorded by the Bank. Total amount recorded by
dicatat oleh Bank. Jumlah yang diakui oleh Bank the Bank of Rp51,730,828,811 (full amount) as
sebesar Rp51.730.828.811 (nilai penuh) pada of December 31, 2018 represents an amount
tanggal 31 Desember 2018 merupakan jumlah that is payable to the eligible employees based
yang harus dibayarkan kepada karyawan yang on independent actuary calculation. The Bank
memenuhi kriteria berdasarkan perhitungan recognized the liabilities in obligations due
aktuaris independen. Bank mengakui kewajiban immediately due to its settlement is within a short
ini sebagai kewajiban segera karena time.
penyelesaiannya dalam jangka waktu segera.

Pada tanggal 31 Desember 2018, Bank As of December 31, 2018, The Bank recorded
mencatat tagihan lain-lain dan pendapatan lain- other receivable and other income amounting to
lain masing-masing sebesar Rp37.298.152.167 Rp37,298,152,167 (full amount), respectively, on
(nilai penuh) atas bagian yang ditanggung oleh the portion borne by PT Dian Intan Perkasa and
PT Dian Intan Perkasa dan Industrial Bank of Industrial Bank of Korea (Note 13).
Korea (Catatan 13).

27. Rugi Per Saham Dasar 27. Basic Loss Per Share

2020 2019
Rp Rp
Rata rata tertimbang jumlah Weighted average number of
saham biasa yang beredar ordinary shares outstanding
dalam tahun berjalan untuk during the year for the
perhitungan laba per saham calculation of basic earning
dasar (nilai penuh) 11,226,007,038 5,873,567,644 per share (full amount)
Rugi Bersih (147,673) (248,836) Net Loss
Rugi per saham dasar (nilai penuh) (13.15) (42.37) Basic loss per share (full amount)

98
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

28. Transaksi Dengan Pihak Berelasi 28. Transactions with Related Parties

Dalam kegiatan normal usahanya, Bank juga In the normal course of business, the Bank
mengadakan transaksi- transaksi tertentu dengan entered into certain transaction with related
pihak pihak yang berelasi. parties.

Transaksi dengan pihak berelasi dilakuan Transactions with related parties are made
berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh based on mutually agreed terms, which may not
kedua belah pihak, yang mungkin tidak sama be the same as those of the transaction between
dengan transaksi lain yang dilakukan dengan unrelated parties.
pihak-pihak yang tidak berelasi.

Sifat hubungan berelasi Nature of relationship


Sifat hubungan dengan pihak berelasi dan The nature of relationship with related parties
transaksinya adalah sebagai berikut: and its transactions are as follows:

2020 dan/ and 2019


Pihak berelasi/Related party Sifat relasi/Nature of relationship Jenis transaksi/Type of transaction

Industrial Bank Of Korea Pemegang saham mayoritas/ Simpanan dari Bank lain dan beban bunga/
Majority shareholder Deposits from customers and interest expenses
Perorangan/ Hubungan keuangan/ Kredit yang diberikan, simpanan dari nasabah,
Individual Financial relations pendapatan bunga dan beban bunga/
Loans, deposits from customers,
interest income and interest expenses
Dewan Komisaris, Dewan Direksi, Perusahaan pemegang saham/ Kredit yang diberikan, simpanan dari nasabah
Komite Audit dan Shareholder's company pendapatan bunga, beban bunga dan
Manajemen Kunci/ beban tenaga kerja dan tunjangan/
Board of Commissioners, Board of Loans, deposits from cusomers,interest income
Directors, Audit Committee and interest expenses and salaries and
Key Management Personnel allowances expenses

a. Transaksi akun dengan pihak berelasi adalah a. The accounts involvingtransactions with related
sebagai berikut: parties are as follows:
2020 2019
Rp Rp
Persentase Persentase
terhadap terhadap
jumlah aset, jumlah aset,
liabilitas, liabilitas,
pendapatan, pendapatan,
dan beban/ dan beban/
Percentage of Percentage of
total assets total assets
liabilities, liabilities,
Jumlah/ income and Jumlah/ income and
Total expenses Total expenses
Rp (%) Rp (%)

Aset Assets
Kredit yang diberikan
(Catatan 9) 1,580 0.02 13,699 0.21 Loans (Note 9)
Pendapatan bunga yang Accrued interest
masih diterima 2 0.00 18 0,00 income
Jumlah 1,582 0.02 13,717 0,21 Total

99
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Rp Rp
Persentase Persentase
terhadap terhadap
jumlah aset, jumlah aset,
liabilitas, liabilitas,
pendapatan, pendapatan,
dan beban/ dan beban/
Percentage of Percentage of
total assets total assets
liabilities, liabilities,
Jumlah/ income and Jumlah/ income and
Total expenses Total expenses
Rp (%) Rp (%)
Liabilitas Liabilities
Pinjaman yang diterima Borrowings
(Catatan 16) 2,942,070 36.99 -- 0.00 (Note 16)
Biaya bunga yang Accrued interest
masih harus dibayar 5,265 0.07 195 0.00 expenses
Jumlah 2,965,673 37.28 267,172 5,11 Total

Pendapatan Income
Pendapatan bunga Interest Income
(Catatan 21) 448 0.10 2,562 0.47 (Note 21)
Pendapatan lain-lain -- -- 20,525 93.27 Other Income
Jumlah 448 23,087 93.74 Total
Beban Expenses
Beban bunga Interest expenses
(Catatan 22) 16,195 6.17 4,306 1.12 (Note 22)
Beban sewa 1,686 0.10 1,659 1.69 Operating lease
Jumlah 17,881 6.27 5,965 2.81 Total

b. Remunerasi yang diberikan Bank kepada Dewan b. Remunerations provided by the Bank to Board of
Komisaris, Dewan Direksi, Komite Audit dan commissioners, Board of Directors, Audit
Manajemen Kunci selama periode tahun berjalan Committee and Key Management Personnel
adalah sebagai berikut: during the current period year are as follows:

2020 2019
Rp Rp

Imbalan kerja jangka pendek Short-term benefits


Dewan Direksi 13,639 10,449 Board of Directors
Dewan Komisaris 3,378 3,248 Board of Commissioners
Komite Audit 886 606 Audit Committee
Manajemen Kunci 34,321 18,644 Key Management Personnel
Jumlah 52,224 32,947 Total

Imbalan paska kerja Employee benefits


Manajemen Kunci 345 103 Key Management Personnel
Jumlah 345 103 Total

100
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Rp Rp
Imbalan paska kerja Employee benefits
Imbalan kerja jangka panjang lainnya Long-term benefits other
Dewan Direksi -- 886 Board of Directors
Dewan Komisaris -- 213 Board of Commissioners
Komite audit -- 20 Audit Commiittee
Manajemen Kunci -- 1,276 Key Management Personnel
Jumlah -- 2,395 Total

29. Komitmen dan Kontijensi 29. Commitments and Contingencies

a. Bank memiliki tagihan dan liabilitas komitmen a. The Bank has commitments and contingent
dan kontijensi dengan rincian sebagai berikut: receivables and liabilities as follows:

2020 2019
Rp Rp
Komitmen Commitments
Fasilitas kredit kepada nasabah
yang belum digunakan 768,648 651,021 Unused loan facilities

Kontinjensi Contingencies
Pendapatan bunga Interest income on
dalam penyelesaian 54,358 37,420 non-performing loans
Kredit yang dihapus bukukan -- 364 Loans written-off
Garansi yang diterbitkan (37,127) (14,750) Guarantees issued
Jumlah 17,231 23,034 Total

Bank menentukan cadangan kerugian The Bank determines allowance for impairment
penurunan nilai komitmen dan kontinjensi atas losses on commitments and contingencies of
bank garansi dan fasilitas kredit kepada bank guarantees and unused loan facilities
nasabah yang belum digunakan berdasarkan based on the difference between the amortized
selisih antara biaya perolehan diamortisasi (nilai amount (carrying amount) and the present value
tercatat) dan nilai kini pembayaran liabilitas of any expected payment (when a payment
yang diharapkan akan terjadi (ketika under the guarantee has became probable).
pembayaran atas jaminan tersebut menjadi
besar kemungkinan terjadinya).

Bank memiliki saldo transaksi komitmen dan The Bank has commitments and contingencies
kontinjensi dengan pihak berelasi atas fasilitas transaction with related parties for unused loan
kredit kepada nasabah yang belum digunakan facilities amounting to Rp2,306 and Rp1,438 as
sebesar Rp2.306 dan Rp1.438 pada tanggal of December 31, 2020 and 2019, respectively.
31 Desember 2020 dan 2019.

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As of December 31, 2020 and 2019, the
transaksi komitmen dan kontinjensi transaction of commitments and contingencies
diklasifikasikan sebagai lancar. are classified as current.

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As of December 31, 2020 and 2019, there was
tidak terdapat komitmen dan kontinjensi yang no impairment on commitments and
mengalami penurunan nilai. Manajemen contingencies. Management believes that no
berpendapat bahwa tidak diperlukan adanya allowance for impairment losses is necessary.
cadangan kerugian penurunan nilai.

101
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

b. Komitmen sewa b. Lease commitments


Bank memiliki beberapa komitmen sewa operasi The Bank has entered into various lease
dengan jangka waktu penyewaan berkisar commitments under operating lease with terms
antara 1-5 tahun dan dapat diperpanjang of the rentals ranging from 1 to 5 years and
berdasarkan kesepakatan kedua pihak. renewable upon mutual agreement of both
parties.

Beban sewa untuk tahun yang berakhir pada Rental expenses for the years ended
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing- December 31, 2020 and 2019 amounting to
masing sebesar Rp22.963 dan Rp32.904 Rp22,963 and Rp32,904, respectively (Note 23).
(Catatan 23).

c. Litigasi c. Litigation
Pada posisi tanggal 31 Desember 2020, terdapat As of December 31, 2020, there is 1 (one) civil
1 (satu) perkara perdata dengan nomor perkara case numbered 101.PDt.G/2020/PN.JKT.PST at
101/PDt.G/2020/PN.JKT.PST pada Pengadilan the Central Jakarta District Court, whichhave
Negeri Jakarta Pusat yang dapat berdampak potential impact if the Court's Decision was
secara material terhadap Bank apabila putusan permanent legal force (inkracht van gewijsde) in
pengadilan yang telah mempunyai kekuatan defeated the Bank for this case (jointly
hukum tetap (inkracht van gewijsde) responsible to pay material loss of USD
mengalahkan Bank dalam perkara ini (secara 2,000,000 and immaterial loss of Rp1,
tanggung renteng diwajibkan membayar kerugian 000,000,000,000. The trial is still on going.
material sebesar USD 2.000.000 dan kerugian
material sebesar Rp 1.000.000.000.000). Saat ini,
proses persidangan masih berlangsung.

30. Aset Dan Liabilitas Moneter Dalam Mata 30. Monetary Assets And Liabilities Denominated
Uang Asing InForeign Currencies

Posisi aset dan liabilitas dalam mata uang asing The balances of assets and liabilities
adalah sebagai berikut denominated in foreign currencies are as follows:

2020 2019
Valuta asing Valuta asing
(dalam Nilai (dalam Nilai
penuh)/Foreign penuh)/Foreign
currencies Ekuivalen Rp/ currencies Ekuivalen Rp/
(in full amount) Equivalent Rp (in full amount) Equivalent Rp

Aset Assets
Kas USD 791,282 11,117 244.168 3,390 Cash
Demand deposits with
Giro pada Bank Indonesia USD 10,000,000 140,500 1.800.000 24,988 Bank Indonesia
Demand deposits with
Giro pada Bank lain USD 16,821,591 239,954 3.873.456 53,773 other banks
SGD 160,674 2,239 160.674 1,658
EUR 135,536 1,704 134.183 2,089
Kredit yang diberikan USD 80,265,531 1,134,132 19.134.018 265,628 Loans
Aset lain-lain : Other assets:
Tagihan lainnya USD 116,358,161 1,635,153 -- --

102
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Valuta asing Valuta asing
(dalam Nilai (dalam Nilai
penuh)/Foreign penuh)/Foreign
currencies Ekuivalen Rp/ currencies Ekuivalen Rp/
(in full amount) Equivalent Rp (in full amount) Equivalent Rp

Aset Assets
Pendapatan Bunga yang
masih akan diterima USD 148,866 2,092 12.833 178 Accrued Interest
Setoran jaminan USD 2,610 37 2.610 36 Security deposits
Jumlah aset 3,166,927 351,740 Total assets

Liabilitas Liabilities
Simpanan nasabah USD 14,104,702 198,171 5.164.980 71,702 Deposits from
EUR 1,105 19 1.194 19 customers
Simpanan dari Bank lain USD -- -- 18.321.644 254,350 Deposits from other Banks
Pinjaman yang Diterima USD 209,400,000 2,942,070 -- -- Borrowings
Liabilitas lain-lain : Other liabilities:
Bunga yang masih
harus dibayar USD 387,317 5,442 44.142 613 Accrued Interest
Lain-lain USD -- -- 9.000 125 Others
Jumlah liabilitas 3,145,702 326,809 Total liabilities
Aset bersih 21,225 24,931 Net assets

31. Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan 31. Financial Assets and Financial Liabilities

Tabel di bawah ini adalah nilai tercatat dan nilai The table below sets out the carrying values and
wajar atas aset keuangan dan liabilitas fair values of financial assets and liabilities as of
keuangan dalam laporan posisi keuangan pada December 31, 2020 and 2019 in the statements
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019: of financial position:

2020 2019
Nilai tercatat/ Nilai tercatat/
Carrying Nilai wajar/ Carrying Nilai wajar/
value Fair value value Fair value
Rp Rp Rp Rp

Aset keuangan Financial assets


Kas 49,952 49,952 56,028 56,028 Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 298,840 298,840 340,948 340,948 Bank Indonesia
Giro pada Current accounts with
Bank lain 274,719 274,719 91,667 91,667 other banks
Penempatan pada Bank Placements with Bank
Indonesia dan Indonesia and
bank lain 1,698,475 1,698,475 374,956 374,956 other banks
Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost
Efek-efek 56,698 56,698 741,216 741,216 Securities
Kredit yang diberikan - bersih 4,835,160 4,835,160 3,870,807 3,870,807 Loans - net
Tagihan lainnya 1,634,932 1,634,932 145 145 Other receivables
Aset lain-lain : Other assets :
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima 22,512 22,512 19,879 19,879 Accrued interest income
Setoran jaminan 10,907 10,907 9,927 9,927 Security deposits

103
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Nilai tercatat/ Nilai tercatat/
Carrying Nilai wajar/ Carrying Nilai wajar/
value Fair value value Fair value
Rp Rp Rp Rp

Aset keuangan Financial assets


Fair value through profit
Nilai wajar melalui laba rugi and loss
Efek-efek -- -- 167,894 167,894 Securities
Nilai wajar melalui penghasilan Fair value through other
komprehensif lain comprehensive income
Efek-efek 693,448 693,448 439,880 439,880 Securities
Jumlah aset Total financial
keuangan 9,575,643 9,575,643 6,113,347 6,113,347 assets

Liabilitas keuangan Financial Liabilities


Liabilitas keuangan Financial liabilities of
diamortisasi amortization cost
Liabilitas segera 162 162 162 162 Obligation due immediately
Simpanan nasabah 4,870,579 4,870,579 4,868,738 4,868,738 Deposits from customers
Simpanan dari Deposits from
Bank lain 26,746 26,746 293,299 293,299 other banks
Pinjaman dari Borrowings
Bank lain 2,942,070 2,942,070 -- --
Liabilitas lain-lain : Other liabilities :
Bunga yang masih Accrued interest
harus dibayar 28,417 28,417 19,263 19,263 expenses
Biaya yang masih
harus dibayar 6,067 6,067 12,083 12,083 Accrued expenses
Liabilitas lain-lain 30,076 30,076 11,208 11,208 Other liabilities
Jumlah liabilitas Total financial
keuangan 7,904,117 7,904,117 5,204,753 5,204,753 liabilities

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan The fair values of short term financial assets and
di atas diukur dengan dasar sebagai berikut: liabilities are determined based on the following:

Aset keuangan Financial assets


Nilai wajar aset keuangan lancar (umumnya The fair values of financial assets that are short
kurang dari satu tahun) seperti kas, giro pada term in nature (generally less than one year) such
Bank Indonesia dan bank lain, penempatan pada as cash, current accounts with Bank Indonesia and
Bank Indonesia dan bank lain, efek-efek dimiliki other banks, placements with Bank Indonesia and
hingga jatuh tempo, pendapatan bunga yang other banks, held- to-maturity securities, interest
masih akan diterima dan aset lain-lain adalah receivables and other assets represent their
sebesar nilai tercatat karena nilai tercatat tersebut carrying amounts as these approximates their fair
telah mendekati estimasi nilai wajarnya. values.

Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of short term financial instruments
diperdagangkan dalam pasar aktif (contohnya traded in an active market (i.e. available-for-sale
surat berharga tersedia untuk dijual) ditentukan securities) is based on quoted market price at
dengan berdasarkan harga pasar yang dikutip reporting date.
pada tanggal pelaporan.

Estimasi nilai wajar kredit yang diberikan The estimated fair value of loans (normally floating
(umumnya kredit dengan bunga mengambang) interest bearing loans) represents the present value
merupakan nilai kini dari estimasi arus kas masa amount of estimated future cash flows expected to
depan yang diharapkan akan diterima yang be received discounted at current market rates.
didiskontokan pada suku bunga pasar.

104
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Liabilitas Keuangan Lainnya Other Liabilities


Nilai wajar liabilitas keuangan lancar (biasanya The fair values of financial liabilities that are short
kurang dari satu tahun) seperti liabilitas segera, term in nature (generally less than one year) such
simpanan nasabah dan simpanan dari bank lain, as obligation due immediately, deposits from
bunga yang masih harus dibayar, biaya yang customers and other banks, accrued interest
masih harus dibayar dan liabilitas lain-lain adalah expenses, accrued expenses and other liabilities
sebesar nilai tercatat karena nilai tercatat tersebut represent their carrying amounts as these
telah mendekati estimasi nilai wajarnya. approximates their estimated fair values.

Estimasi nilai wajar simpanan tanpa jatuh tempo The estimated fair value of deposits with no stated
adalah sebesar jumlah terutang ketika utang maturity is equal to the amount owed when the
tersebut harus segera dibayar pada saat ditagih. debt must be paid when billed.

Hierarki nilai wajar Fair value hierarchy


PSAK 68, Pengukuran Nilai Wajar mensyaratkan PSAK 68, Fair Value Measurement requires
pengungkapan atas pengukuran nilai wajar disclosure of fair value measurements with the
dengan tingkat hierarki nilai wajar sebagai berikut: following fair value measurement hierarchy:
• harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam • quoted prices (unadjusted) in active markets for
pasar aktif untuk asset atau liabilitas yang identical assets or liabilities (level 1);
identik (tingkat 1);
• input selain harga kuotasian yang termasuk • inputs other than quoted prices included within
dalam tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk level 1 that are observable for the asset or
aset atau liabilitas, baik secara langsung liability, either directly (as prices) or indirectly
(misalnya harga) atau secara tidak langsung (as derived from prices) (level 2); and
(misalnya derivasi dari harga) (tingkat 2); dan
• input untuk aset atau liabilitas yang bukan • inputs for the asset or liability that are not based
berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi on observable market data (unobservable
(input yang tidak dapat diobservasi) (tingkat 3). inputs) (level 3).

Tabel di bawah ini menyajikan nilai wajar instrumen The following tables sets out the fair values of
keuangan sesuai dengan masing-masing level financial instruments in accordance with each level
pada hierarki nilai wajar: in the fair value hierarchy:
2020
Jumlah tercatat/ Level 1/ Level 2/ Level 3/
Total Carrying Level 1 Level 2 Level 3
Rp Rp Rp Rp
Aset Assets
Biaya Perolehan Diamortisasi Amortized Cost
Kas 49,952 49,952 -- -- Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 298,840 298,840 -- -- Bank Indonesia
Current accounts with
Giro pada Bank lain 274,719 274,719 -- -- other banks
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia dan Bank Indonesia and
Bank lain 1,698,475 1,698,475 -- -- other bank
Kredit yang diberikan - bersih 4,835,160 -- -- 4,835,160 Loans-net
Tagihan lainnya 1,634,932 1,634,932 -- -- Other receivables
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima 22,512 22,512 -- -- Accrued interest income
Setoran jaminan 10,907 10,907 -- -- Security deposits
Efek-efek 56,698 56,698 -- -- Securities
Melalui Penghasilan Through Other
Komprehensif Lain Comprehensive Income
Efek-efek 693,448 693,448 -- -- Securities
Jumlah aset keuangan 9,575,643 4,740,483 -- 4,835,160 Total financial assets

105
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020
Jumlah tercatat/ Level 1/ Level 2/ Level 3/
Total Carrying Level 1 Level 2 Level 3
Rp Rp Rp Rp
Liabilitas Liabilities
Liabilitas keuangan Financial liabilities of
diamortisasi amortization cost
Liabilitas segera 162 162 -- -- Liabilities payable on demands
Simpanan nasabah 4,870,579 -- 4,870,579 -- Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 26,746 -- 26,746 -- Deposits from other banks
Pinjaman yang diterima 2,942,070 -- 2,942,070 -- Borrowings
Bunga yang masih Accrued interest
harus dibayar 28,417 28,417 -- -- expenses
Biaya yang masih
harus dibayar 6,067 6,067 -- -- Accrued expenses
Liabilitas lain-lain 30,230 30,230 -- -- Other liabilities
Jumlah liabilitas keuangan 7,904,271 64,876 7,839,395 -- Total financial liabilities

2019
Jumlah tercatat/ Level 1/ Level 2/ Level 3/
Total Carrying Level 1 Level 2 Level 3
Rp Rp Rp Rp
Aset Assets
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loan and receivables
Kas 56,028 56,028 -- -- Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 340,948 340,948 -- -- Bank Indonesia
Current accounts with
Giro pada Bank lain 91,667 91,667 -- -- other banks
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia dan Bank Indonesia and
Bank lain 374,956 374,956 -- -- other bank
Kredit yang diberikan - bersih 3,870,807 3,870,807 -- 3,870,807 Loans-net
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima 19,879 19,879 -- -- Accrued interest income
Setoran jaminan 9,927 9,927 -- -- Security deposits
Dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-maturity
Efek-efek 741,216 741,216 -- -- Securities
Tersedia untuk dijual Available-for-sale
Efek-efek 439,880 439,880 -- -- Securities
Yang diperdagangkan Trading
Efek-efek 167,894 167,894 -- -- Securities
Jumlah aset keuangan 6,113,202 6,113,202 -- 3,870,807 Total financial assets

Liabilitas Liabilities
Liabilitas keuangan Financial liabilities of
diamortisasi amortization cost
Liabilitas segera 162 162 -- -- Liabilities payable on demands
Simpanan nasabah 4,868,738 -- 4,868,738 -- Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 27,765 -- 293,299 -- Deposits from other banks
Bunga yang masih Accrued interest
harus dibayar 19,263 19,263 -- -- expenses
Biaya yang masih
harus dibayar 12,083 12,083 -- -- Accrued expenses
Liabilitas lain-lain 11,208 11,208 -- -- Other liabilities
Jumlah liabilitas keuangan 4,939,057 42,554 5,162,037 -- Total financial liabilities

Tidak terdapat pengalihan antara tingkat 1 dan There were no transfers between levels 1 and 2
2 selama periode berjalan. during the period.

106
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments traded in
diperdagangkan di pasar aktif ditentukan active markets is based on quoted market prices at
berdasarkan kuotasi nilai pasar pada tanggal the reporting date.
pelaporan.
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak The fair value of financial instruments that are not
diperdagangkan di pasar aktif ditentukan traded in an active market is determined using
dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. specific valuation techniques. These valuation
Teknik tersebut menggunakan data pasar yang techniques use the observable market data where it
dapat diobservasi sepanjang tersedia dan is available and rely as little as possible on
seminimal mungkin mengacu pada estimasi. estimates. If all significant inputs of fair value are
Apabila seluruh input signifikan atas nilai wajar observable, these financial instruments is included
dapat diobservasi, instrumen keuangan ini in level 2.
termasuk dalam tingkat 2.

Teknik penilaian tertentu digunakan untuk Specific valuation techniques used to determine the
menentukan nilai instrumen keuangan financial instruments value include of:
mencakup:
• penggunaan kuotasi harga pasar atau • the use of quoted market prices or dealer
dealer untuk instrument sejenis; dan quotes for similar instruments; and
• teknik lain, seperti analisis arus kas • other techniques, such as discounted cash
diskonto, digunakan untuk menentukan flows analysis, are used to determine fair value
nilai wajar instrumen keuangan lainnya. for the remaining financial instruments.

32. Segmen Operasi 32. Operating Segment

Kegiatan Bank sepenuhnya adalah bank The Bank’s activities are entirely conventional bank
konvensional sehingga informasi segmen Bank hence the Bank’s segment information is not
tidak dikelompokkan per segmen usaha tetapi classified into business segments but is classified
dikelompokkan berdasarkan segmen geografis. by geographical segment.

Berikut ini adalah informasi segmen geografis: The following is a geographical segment
information:

2020
Jawa/ Sumatera/ Kalimantan/ Jumlah
Java Sumatera Kalimantan Total
Rp Rp Rp Rp

Pendapatan Income:
Pendapatan Bunga 250,259 176,464 5,475 432,198 Interest income
Pendapatan lainnya 33,674 4,008 112 37,794 Other income
Hasil: Income:
Rugi sebelum pajak (250,449) 81,067 (3,204) (172,586) Loss before taxes
Aset: Assets:
Jumlah aset 7,875,581 1,926,837 51,617 9,854,035 Total assets
Liabilitas: Liabilities:
Jumlah liabilitas 6,073,911 1,706,375 173,910 7,954,197 Total liabilities

107
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2019
Jawa/ Sumatera/ Kalimantan/ Jumlah
Java Sumatera Kalimantan Total
Rp Rp Rp Rp

Pendapatan Income:
Pendapatan Bunga 262,203 271,868 5,997 540,068 Interest income
Pendapatan lainnya 4,202 4,059 146 8,407 Other income
Hasil: Income:
Rugi sebelum pajak (305,987) 55,087 (8,625) (259,525) Loss before taxes
Aset: Assets:
Jumlah aset 3,426,750 2,929,314 65,780 6,421,844 Total assets
Liabilitas: Liabilities:
Jumlah liabilitas 2,989,885 2,044,243 185,116 5,219,244 Total liabilities

33. Manajemen Risiko 33. Risk Management


Sebagai lembaga keuangan yang menjalankan As a financial institution that performs the
fungsi intermediasi dengan produk yang beragam intermediation function with diverse products and
dan memiliki jaringan serta nasabah yang has a network and widespread customers, the
tersebar luas, Bank mengimplementasikan Bank implements risk management in all levels of
manajemen risiko dalam seluruh jenjang the organization that support a prudent business
organisasinya yang berperan mendukung growth accordance with applicable provisions,
pertumbuhan bisnis secara berhati-hati (prudent) especially as arranged in Financial Services
sesuai ketentuan yang berlaku, terutama seperti Authority Regulations.
yang diatur di dalam Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan.
Perkembangan fungsi dan layanan perbankan The development of the banking functions and
yang disertai dengan meningkatnya kompleksitas services, along with the increasing complexity of
produk serta aktivitas perbankan yang products and banking activities that rely on
mengandalkan dukungan teknologi informasi information technology supports emphasized the
semakin mempertegas pentingnya tata kelola importance of Good Corporate Governance and
Bank (Good Corporate Governance) yang sehat reliable risk management. Both of these are
dan manajemen risiko yang terukur dan dapat important factors of stakeholders and investor’s
diandalkan. Kedua hal tersebut merupakan faktor consideration in assessing the target investment
penting yang menjadi perhatian para pemangku target. Basically, the application of risk
kepentingan (stakeholders), termasuk investor management in the Bank has been conducted
dalam penilaian target investasinya. Penerapan since the establishment of the Bank, although in a
manajemen risiko di Bank pada dasarnya sudah conventional way and continues to develop in
dilakukan sejak Bank berdiri, meskipun dengan accordance with internal and external
cara yang masih konvensional namun terus developments.
dikembangkan sesuai dengan perkembangan
yang terjadi, baik internal maupun eksternal.
Dalam rangka mewujudkan pertumbuhan bisnis In order to achieve healthy growth and sustainable
yang sehat dan berkelanjutan, maka Bank business, the Bank realizes that it needs risk
menyadari bahwa perlu dilakukannya management which is based on prudent principle.
pengelolaan risiko yang berlandaskan pada The development of the Bank’s risk management
prinsip kehati-hatian. Dalam melakukan is based on Bank Indonesia Regulation as
pengembangan manajemen risiko, Bank amended in Regulation of Financial Service
berpedoman pada Peraturan Bank Indonesia Authority about Risk Management for Commercial
sebagaimana diubah dalam Peraturan Otoritas Bank and the document from Basel Committee on
Jasa Keuangan tentang Penerapan Manajemen Banking Supervision. Risk management in the
Risiko bagi Bank Umum serta dokumen dari Bank covers the full scope of business activities,
Basel Committee on Banking Supervision. based on the needs and continuity between the
Pengelolaan risiko di Bank mencakup operational functions of the business to the
keseluruhan lingkup aktivitas usaha, berdasarkan management of risk.
kebutuhan dan kesinambungan antara fungsi
operasional bisnis dengan pengelolaan risikonya.
108
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Dengan kebijakan dan manajemen risiko yang By policies and the risk management that are
berfungsi baik, maka manajemen risiko akan functioning well, the risk management will be a
menjadi partner strategis bagi unit bisnis guna strategic partner for the business unit in order to
mendapatkan hasil optimal dari operasi Bank. obtain the optimal results of the Bank’s
operations.

Sehubungan dengan pengembangan In relation with the development of risk


manajemen risiko yang sesuai dengan standar management in accordance with banking
perbankan, secara berkesinambungan Bank standards, the Bank continuously develops and
mengembangkan dan meningkatkan kerangka improves the integrated and comprehensive
sistem pengelolaan risiko dan pengendalian framework of risk management systems and
internal yang terpadu dan komprehensif, internal controls, hence they can provide
sehingga dapat memberikan informasi adanya information regarding early potential risks, and then
potensi risiko secara lebih dini, dan selanjutnya be able to take adequate steps to minimize the
dapat mengambil langkah yang memadai untuk impact of the risks.
meminimalkan dampak risikonya.

Salah satu dasar utama penerapan manajemen One of the main basis of risk management is the
risiko adalah tersedianya kebijakan, prosedur, availability of policies, procedures, limits,
limit, kecukupan sumber daya manajemen risiko adequacy of risk management resources and risk
dan metodologi pengelolaan risiko sehingga management methodology hence the Bank’s
operasi usaha Bank tetap dapat terkendali pada business operations can still be controlled on the
batasan-batasan yang dapat diterima dan acceptable restrictions and profitable for the
menguntungkan Bank. Bank.

Selain itu juga perlu adanya kebijakan dalam hal Besides, it also needs policy on monitoring and
pemantauan dan evaluasi risiko yang berdampak evaluation of the impact of risk on Bank’s capital
pada permodalan Bank serta kemampuan modal as well as the ability of the Bank's capital to
Bank untuk menyerap potensi kerugian akibat absorb potential losses due to the risk event.
kejadian risiko. Evaluasi sesuai dengan Evaluation according to changes in risk
perubahan parameter risikonya dilakukan secara parameters conducted periodically to ensure that
berkala untuk memastikan bahwa kebijakan dan policies and procedures are in accordance with
prosedur tersebut telah sesuai dengan the development of existing business.
perkembangan bisnis yang ada.

Dewan Komisaris dan Direksi bertanggung jawab Board of Commissioners and Directors are
atas manajemen risiko Bank. Penerapan responsible for the risk management of the Bank.
manajemen risiko dilakukan melalui The implementation of risk management is
pembentukan struktur organisasi, kebijakan, carried out through establishment of
prosedur dan limit, serta beberapa komite yang organizational structures, policies, procedures,
terkait seperti komite pemantau risiko, komite and limits, and several related committees such
audit, komite remunerasi dan nominasi pada as risk monitoring committee, audit committee,
level Dewan Komisaris. Komite-komite tersebut remuneration and nomination committee at the
bertugas membantu Dewan Komisaris dalam level of the Board Commissioners. The
menjalankan fungsi pengawasan terhadap committees are responsible for assisting the
Direksi. Pembentukan komite manajemen risiko, Board of Commissioner in overseeing of the
komite aset-liabilitas, komite kredit dan komite Board of Directors. Risk management
teknologi informasi pada level Direksi yang committees, asset-liability committee, credit
membantu Direksi dalam menetapkan pedoman committee and technology committee at the level
bagi Bank dalam mengidentifikasi, mengukur, of information that help the Board of Directors in
memantau serta meminimalkan risiko-risiko. provide guidance to the Bank in identifying,
measuring, monitoring and minimizing the risks.

109
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Keberadaan Audit Internal memiliki peranan Internal Audit has a very important role to
yang sangat penting untuk menjaga dan safeguard and secure the Bank's business
mengamankan kegiatan usaha Bank. Audit activities. Internal audit is one element of the
internal merupakan salah satu unsur sistem Bank's internal control system designed to
pengendalian internal Bank yang dibentuk untuk identify the possibility of an occurrence that could
dapat mengidentifikasi kemungkinan terjadinya affect the Bank operational, and to manage risks
suatu kejadian yang dapat mempengaruhi in order to remain within the limits of tolerance
operasional Bank, serta untuk mengelola risiko (risk tolerance) and the amount of risk (risk
agar tetap berada dalam batas toleransi (risk appetite) according to the size and complexity of
tolerance) dan besaran risiko (risk appetite) the products, also to provide sufficient assurance
sesuai ukuran dan kompleksitas produknya, in the achievement of the Bank’s objectives.
serta untuk memberikan keyakinan yang
memadai dalam rangka pencapaian tujuan Bank.

Sehubungan dengan diberlakukannya Peraturan In relation with the enactment of Bank Indonesia
Bank Indonesia sebagaimana diubah dalam Regulation as amended in Regulation of
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan tentang Financial Service Authority concerning
Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, yang Commercial Bank Soundness Assessment, which
antara lain mengatur bahwa bank diwajibkan among others regulate that banks are required to
untuk melakukan penilaian sendiri (self- conduct self-assessment of bank soundness
assessment) tingkat kesehatan bank dengan using the risk approach (Risk-based Bank
menggunakan pendekatan risiko (Risk-based Ratings/RBBR), then starting January 2012, the
Bank Rating/RBBR), maka mulai bulan Januari Bank has begun to carry out the assessments of
2012, Bank telah melaksanakan penilaian sendiri Bank Soundness for the end of December 2013.
Tingkat Kesehatan Bank pada akhir Desember
2013.

Sampai dengan 31 Desember 2020, Bank telah Until the end of December 31, 2020, the Bank
melakukan usaha perbaikan dan mitigasi has conducted business improvements and
terhadap potensi-potensi risiko seperti: risiko mitigation over potential risks such as: credit risk,
kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko market risk, liquidity risk, operational risk, legal
operasional, risiko hukum, risiko reputasi, risiko risk, reputation risk, strategic risk and compliance
stratejik dan risiko kepatuhan, yang berpotensi risk, which could adversely affect the Bank.
menimbulkan kerugian bagi Bank.

Bank menggunakan skala penilaian berdasarkan The Bank has adopted a rating scale based on
5 tingkat risiko yaitu: 1 (Low), 2 (Low to the five levels of risk such as: 1 (Low), 2 (Low to
Moderate), 3 (Moderate), 4 (Moderate to High), Moderate), 3 (Moderate), 4 (Moderate to High),
dan 5 (High), sesuai dengan ketentuan yang and 5 (High), in accordance with applicable
berlaku dan telah meningkatkan aspek regulations and has improved aspects of risk
manajemen risiko agar Bank semakin kuat dan management to increase the Bank’s resistant to
memiliki daya tahan terhadap perubahan- the changes in conditions of the domestic,
perubahan yang terjadi, baik di dalam negeri, regional and international level by considering the
regional maupun internasional, dengan current banking conditions, as mandated in one
mempertimbangkan kondisi perbankan dewasa of the pillars of Basel III.
ini sebagaimana diamanatkan dalam salah satu
pilar dalam Basel III.

Berdasarkan ringkasan penilaian profil risiko Based on summary of Bank's risk profile on
Bank pada 31 Desember 2020, peringkat risiko December 31, 2020 the composite risk ratings
komposit adalah Low to Moderate dengan are Low to Moderate with a stable tendency.
kecenderungan stabil.
Risiko kredit Credit risk
Sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) In accordance with the newest Financial Services
yang terbaru, risiko kredit adalah risiko akibat Authority (OJK), credit risk is the risk which is
kegagalan debitur dan/atau pihak lain dalam caused by debtor’s failure and/or other party’s
memenuhi kewajiban kepada Bank. Risiko kredit failure in fulfilling their obligation to the Bank.
110
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

juga dapat terjadi akibat kegagalan pihak lawan Credit risk might also been caused by
(counterparty credit risk) maupun akibat counterparty credit risk or settlement risk.
kegagalan penyelesaian (settlement risk).

Bank memonitor risiko kredit secara berkala dan The Bank monitors credit risk periodically and
berkesinambungan untuk memastikan bahwa continuously to ensure that the potential loss
kemungkinan kerugian yang terjadi akibat gagal from default on the loans and contractual
bayar debitur serta pemenuhan kontrak agreements is minimized, at both in individual
perjanjian dapat diminimalkan, baik untuk debitur debtor and group level.
individu maupun kelompok atau perusahaan.

Hasil pengukuran atas profil risiko kredit Bank The result of the measurement of the Bank’s
pada 31 Desember 2020 adalah peringkat 2 credit risk profile as of December 31, 2020 is rank
(Low to Moderate). 2 (Low to Moderate).

Pengelolaan eksposur risiko kredit adalah Exposures to credit risk is managed as follows
sebagai berikut
a. Pemberian kredit yang berhati-hati (prudent). a. Prudent lending policies and practices.
Standar kebijakan dan prosedur pemberian Standard policies and procedures of lending
kredit disusun sesuai dengan ketentuan are prepared in accordance with the lending
perkreditan yang berlaku secara umum of credit provisions that generally applicable
sesuai dengan kompleksitas dan produk yang to the complexity and existing products in
ada di Bank, proses inisiasi, analisa dan the Bank, the initiation process, credit
persetujuan pemberian kredit oleh Komite analysis and approval by the Credit
Kredit (Credit Committee). Kerangka kerja Committee. The framework is intended to
tersebut dimaksudkan untuk dapat identify the inherent risks in all products and
mengidentifikasi risiko yang melekat pada functional activities of the Bank.
seluruh produk dan aktivitas fungsional Bank. Identification of credit risk is measured either
Identifikasi risiko kredit diukur terhadap against the components or activities, and
komponen-komponen atau kegiatan-kegiatan such includes: Non-Performing Loan (NPL),
antara lain meliputi: Kredit bermasalah/Non- loan concentration based on economic
Performing Loan (NPL), konsentrasi kredit sectors, economic sub-sector, and portfolio
berdasarkan sektor ekonomi, sub-sektor types, adequacy of impairment losses, top
ekonomi dan jenis portofolio, kecukupan 15 largest obligor, composition of long-term
cadangan kerugian penurunan nilai, Loans to total loan and loans growth also
konsentrasi kredit kepada debitur inti (15 loans distribution geographically.
debitur terbesar), komposisi kredit jangka
panjang terhadap jumlah kredit dan
pertumbuhan kredit serta sebaran kredit
secara geografis.
b. Analisis berkala atas kemampuan debitur b. Regular analysis of the debtors ability to
untuk membayar pokok dan bunga kredit meet the loans interest and principal
serta kewajiban keuangan lainnya kepada repayment obligations also other financial
Bank. liabilities to the Bank.
c. Pemantauan Batas Maksimum Pemberian c. Monitoring of Legal Lending Limits (LLL) as
Kredit (BMPK) sesuai Peraturan Regulator. required by the Regulator. As of
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, December 31, 2020 and 2019, the credit
kredit yang diberikan kepada pihak berelasi granted to related parties and third parties
dan pihak ketiga tidak melampui Batas are still within the Legal Lending Limit (LLL)
Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) yang required by the Regulator.
ditetapkan oleh Regulator.
d. Permintaan jaminan atas kredit yang d. Collateral requirement as an assurance from
diberikan kepada debitur berdasarkan kriteria debtors is based on the Bank’s criteria.
yang ditetapkan Bank.
e. Pengakuan cadangan kerugian penurunan e. Impairment allowances are recognized for
nilai untuk tujuan pelaporan keuangan hanya financial reporting purposes only for losses
dibentuk atas kerugian yang terjadi pada that have incurred at the date of the
111
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

tanggal laporan keuangan berdasarkan bukti statements of financial position based on


obyektif penurunan nilai dan makro ekonomi objective evidence of impairment and macro
faktor. Cadangan kerugian penurunan nilai economic factors. For those of allowance of
yang tidak didukung dengan bukti obyektif impairment losses and macro economic
penurunan nilai dan makro ekonomi faktor factors that have no objective evidence,
dibentuk secara kolektif berdasarkan these are assessed using collective
Peraturan Regulator dan standar akuntansi assessment in accordance with the
keuangan yang berlaku Regulator and financial accounting
standard.
f. Untuk aset pada laporan posisi keuangan, f. For assets in statements of financial
eksposur risiko kredit maksimal adalah position, the maximum credit risk exposures
posisi laporan keuangan berdasarkan nilai are based on the net carrying amounts
tercatat dalam laporan posisi keuangan reflected in the statements of financial
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 position as of December 31, 2020 and 2019
tanpa memperhitungkan agunan. without considering the related collateral.

Eksposur risiko kredit maksimum tanpa The maximum exposure to credit risk before
memperhitungkan agunan atau tagihan kredit collateral or other credit enhancements relating
lainnya yang tercatat dalam laporan posisi to statements of financial position items and
keuangan maupun rekening administratif adalah administrative accounts are as follows:
sebagai berikut:

2020
2020 2019
Rp Rp
Laporan posisi keuangan Statements of financial position
Current accounts with
Giro pada Bank Indonesia 298,840 340,948 Bank Indonesia
Current accounts with
Giro pada bank lain 274,765 91,667 other banks
Penempatan pada Bank Placements with Bank
Indonesia dan bank lain 1,698,475 374,956 Indonesia and other banks
Efek-efek 750,184 1,348,990 Securities
Kredit yang diberikan 5,105,932 3,870,807 Loans
Tagihan lainnya 1,635,153 145 Other receivables
Aset lain-lain: Other assets:
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima 22,512 19,879 Accrued interest income
Setoran jaminan 10,907 9,927 Security deposits
Jumlah 9,796,768 6,057,319 Total

Rekening administratif Adminisrative accounts


Fasilitas kredit kepada nasabah
yang belum digunakan 768,648 651,021 Unused loan facilities
Garansi yang diterbitkan 37,127 14,750 Guarantees issued
Jumlah 805,775 665,771 Total

Manajemen berkeyakinan bahwa Bank memiliki Management believes that the Bank has the ability
kemampuan untuk mengendalikan dan to control and sustain in optimal credit risk
mempertahankan eksposur risiko kredit pada exposure.
tingkat yang optimal.

Konsentrasi risiko aset keuangan yang memiliki Concentration of risks of financial assets with credit
eksposur risiko kredit: risk exposure:

112
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

a. Sektor geografis a. Geographical sectors

Eksposur risiko kredit atas aset keuangan pada The credit risk exposures on financial assets in
laporan posisi keuangan dan rekening statements of financial position and administrative
administratif adalah sebagai berikut: accounts are shown below:
2020
Jawa/ Sumatera/ Kalimantan/ Jumlah/
Java Sumatera Kalimantan Total
Rp Rp Rp Rp
Laporan posisi keuangan Statements of financial position
Current accounts with
Giro pada Bank Indonesia 298,840 -- -- 298,840 Bank Indonesia
Current accounts with
Giro pada Bank lain 274,737 28 -- 274,765 other banks
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia Bank Indonesia and
dan bank lain 1,698,475 -- -- 1,698,475 other banks
Efek-efek 750,184 -- -- 750,184 Securities
Kredit yang diberikan 3,172,295 1,885,498 48,139 5,105,932 Loans-net
Tagihan lainnya 1,635,153 -- -- 1,635,153 Other receivables

Aset lain-lain: Other assets:


Pendapatan bunga yang Accrued interest
masih akan diterima 17,131 5,122 259 22,512 income
Setoran jaminan 10,903 3 1 10,907 Security deposits
Jumlah 7,857,719 1,890,651 48,399 9,796,768 Total

Rekening administrative Adminisrative accounts


Fasilitas kredit kepada nasabah
yang belum digunakan 196,484 570,660 1,503 768,648 Unused loan facilities
Garansi yang diterbitkan 10,744 25,434 950 37,127 Guarantees issued
Jumlah 207,229 596,094 2,453 805,775 Total

2019
Jawa/ Sumatera/ Kalimantan/ Jumlah/
Java Sumatera Kalimantan Total
Rp Rp Rp Rp
Laporan posisi keuangan Statements of financial position
Demand deposits with
Giro pada Bank Indonesia 340,948 -- -- 340,948 Bank Indonesia
Demand deposits with
Giro pada Bank lain 91,637 30 -- 91,667 other banks
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia Bank Indonesia and
dan bank lain 374,956 -- -- 374,956 other banks
Efek-efek 1,348,990 -- -- 1,348,990 Securities
Kredit yang diberikan - net 947,629 2,861,587 61,591 3,870,807 Loans-net
Aset lain-lain: Other assets:
Pendapatan bunga yang Accrued interest
masih akan diterima 11,649 7,915 315 19,879 income
Setoran jaminan 9,920 6 1 9,927 Security deposits
Jumlah 3,125,729 2,869,538 61,907 6,057,174 Total

Rekening administrative Adminisrative accounts


Fasilitas kredit kepada nasabah
yang belum digunakan 651,021 -- -- 651,021 Unused loan facilities
Garansi yang diterbitkan -- 13,300 1,450 14,750 Guarantees issued
Jumlah 651,021 13,300 1,450 665,771 Total

113
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

b. Sektor industri b. Industry sectors


Eksposur risiko kredit atas aset keuangan pada Credit risk exposure on financial assets in the
laporan posisi keuangan dan rekening statement of relating to financial position and
administratif adalah sebagai berikut: administrative accounts are as follows:

2020
Lembaga
keuangan/ Jasa dunia
Pemerintah/ Financial Industri/ usaha/ Pertanian/ Lainnya/ Jumlah/
Government institution Manufacturing Services Agriculture Others Total
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Laporan posisi keuangan Statements of financial position
Giro pada Bank Current accounts with
Indonesia 298,840 -- -- -- -- -- 298,840 Bank Indonesia
Giro pada Current accounts with
Bank lain -- 274,765 -- -- -- -- 274,765 other banks
Penempatan pada Placements with Bank
Bank Indonesia Indonesia and
dan bank lain 1,698,475 -- -- -- -- -- 1,698,475 other banks
Efek-efek 557,426 146,589 35,868 -- -- 10,301 750,184 Securities
Kredit yang
diberikan -- 53,475 2,511,437 291,097 92,875 2,157,048 5,105,932 Loans-net
Tagihan lainnya -- 1,635,153 -- -- -- -- 1,635,153 Other receivables
Aset lain-lain : Other assets :
Pendapatan bunga
yang masih akan Accrued interest
diterima -- 1,209 9,824 2,270 2,065 7,144 22,512 income
Setoran Security
jaminan -- -- -- -- -- 10,907 10,907 deposits
Jumlah 2,554,741 2,111,191 2,557,129 293,367 94,940 2,185,400 9,796,768 Total

Rekening administrative Administrative accounts


Fasilitas kredit
yang belum Unused loan
digunakan -- 509 277,559 486,719 3,861 768,648 facilities
Garansi yang Guarantee
diterbitkan 37,127 37,127 issued
Jumlah -- 509 277,559 486,719 3,861 37,127 805,775 Total

2019
Lembaga
keuangan/ Jasa dunia
Pemerintah/ Financial Industri/ usaha/ Pertanian/ Lainnya/ Jumlah/
Government institution Manufacturing Services Agriculture Others Total
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Laporan posisi keuangan Statements of financial position


Giro pada Bank Current accounts with
Indonesia 340,948 -- -- -- -- -- 340,948 Bank Indonesia
Giro pada Current accounts with
Bank lain 23,955 67,712 -- -- -- -- 91,667 other banks
Penempatan pada Placements with Bank
Bank Indonesia Indonesia and
dan bank lain 374,956 -- -- -- -- -- 374,956 other banks
Efek-efek 1,056,454 292,536 -- -- -- -- 1,348,990 Securities
Kredit yang
diberikan- net -- -- 1,269,372 2,741 161,660 2,437,034 3,870,807 Loans-net
Aset lain-lain : Other assets :
Pendapatan bunga
yang masih akan Accrued interest
diterima 6,045 986 4,285 4 471 8,088 19,879 income
Setoran Security
jaminan -- -- -- -- -- 9,927 9,927 deposits
Jumlah 1,802,358 361,234 1,273,657 2,745 162,131 2,455,049 6,057,174 Total

Rekening administrative Administrative accounts


Fasilitas kredit
yang belum Unused loan
digunakan -- -- 109,085 -- 9,392 532,544 651,021 facilities
Garansi yang Guarantee
diterbitkan -- -- -- -- -- 14,750 14,750 issued
Jumlah -- -- 109,085 -- 9,392 547,294 665,771 Total

c. Konsentrasi kredit yang diberikan menurut sektor c. Loan concentrations per economic sector and
ekonomi dan jenis konsumen diungkapkan pada per type of customer are disclosed in Note 9.
Catatan 9.

114
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Risiko pasar Market risk


Risiko pasar adalah risiko kerugian pada posisi Market risk is the risk of loss on the financial
neraca dan rekening administratif akibat position and administrative account due to
perubahan secara keseluruhan dari kondisi overall changes in market conditions. Market risk
pasar. Risiko pasar meliputi antara lain risiko includes, among others, interest rate risk,
suku bunga, risiko nilai tukar, risiko ekuitas, dan exchange risk, equity risk, and commodity risk.
risiko komoditas.

Risiko pasar terdapat pada aktivitas fungsional Market risk is presented in the functional
Bank seperti dalam kegiatan treasury, investasi activities of the Bank such as in treasury
dalam bentuk surat berharga dan pasar uang, activities, investment in securities and money
penyediaan dana (pinjaman dan bentuk sejenis), market, provision of funds (loans and similar
kegiatan pendanaan, serta kegiatan pembiayaan forms), financing activities, and trade financing
perdagangan. activities.

Dalam mengelola risiko pasar Bank To manage the market risk, the Bank uses
mempergunakan pendekatan parameter, antara parameter approach, such as, ability of the Bank
lain, kemampuan Bank untuk menyerap potensi to cover potential losses due to fluctuations in
kerugian karena fluktuasi dalam nilai tukar kredit exchange rates of foreign exchange loans,
dalam valuta asing, kecukupan modal untuk capital adequacy to cover currency risk, Net
menyerap risiko fluktuasi nilai tukar mata uang Open Position (NOP) and the Bank’s ability to
asing, Posisi Devisa Neto (PDN) dan cover potential losses due to fluctuations in
kemampuan Bank untuk mengantisipasi potensi exchange rates.
kerugian karena fluktuasi dalam nilai tukar.

Hasil pengukuran atas risiko pasar Bank pada The result of measurement of the Bank’s market
31 Desember 2020 dan 2019 adalah peringkat 2 risk as of December 31, 2020 and 2019 is rank
(Low to Moderate) 2 (Low to Moderate).

a. Risiko suku bunga a. Interest rate risk


Risiko suku bunga merupakan risiko pasar Interest rate risk is a market risk that either
dimana arus kas masa depan atau nilai the future cash flows or the value of a
instrumen keuangan akan berfluktuasi karena financial instrument will fluctuate due to
perubahan suku bunga pasar. changes in market interest rates.

Risiko suku bunga timbul dari berbagai The interest rate risk arises from a variety of
layanan perbankan bagi nasabah dalam banking services for customers such as
bentuk simpanan, atau dana pihak ketiga deposits, current accounts, savings, loans,
(deposito, giro dan tabungan), kredit yang marketable securities and off-balance sheet
diberikan, surat berharga dan pos-pos pada accounts.
rekening administratif (off-balance sheet).

Bank menempatkan Interest Rate Risk in The Bank places an Interest Rate Risk in
Banking Book (IRRBB) sebagai risiko yang Banking Book (IRRBB) as a risk arising from
terjadi akibat pergerakan suku bunga di pasar the movement of interest rates in the market
yang berlawanan dengan posisi banking book, that is opposite to the banking book position,
yang berpotensi memberikan dampak which has the potential to have an impact on
terhadap permodalan dan rentabilitas the Bank's capital and earnings, for now and
(earnings) Bank, baik untuk saat ini maupun in the future. In connection with this
pada masa mendatang. Sehubungan importance, it is necessary to apply IRRBB
pentingnya hal tersebut, maka diperlukan risk management so that the impact on capital
penerapan manajemen risiko IRRBB sehingga and profitability can be measured and
dampak terhadap permodalan dan rentabilitas mitigated. The banking book position includes
dapat terukur dan termitigasi. Posisi banking all items in the balance sheet and
book meliputi seluruh pos dalam neraca dan administrative accounts which are not
rekening administratif yang tidak counted in the trading book.
diperhitungkan dalam trading book.
115
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Strategi yang dilakukan terhadap IRRBB The strategy taken towards IRRBB is to
adalah dengan melakukan identifikasi, identify, measure, monitor and control IRRBB
pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risk. Identification and measurement are
risiko IRRBB. Identifikasi dan pengukuran carried out by making and analyzing IRRBB
dilakukan dengan pembuatan dan analisa reports that are reported through the Risk
laporan IRRBB yang dilaporkan melalui Management Committee and or ALCO. The
Komite yaitu Komite Manajemen Risiko dan Committee conducts evaluation or monitoring
atau ALCO. Komite melakukan evaluasi / and provides input and or decisions in the
monitoring dan memberikan masukan dan form of strategic steps in risk mitigation. This
atau keputusan berupa langkah stratejik is reflected in the repricing gap strategy in the
dalam mitigasi risiko. Hal tersebut tercermin form of determining interest rates on deposits,
dalam strategi repricing gap berupa determining the strategy for term of deposit
penentuan suku bunga deposito, penentuan placement, and decisions related to granting
strategi jangka waktu penempatan deposito, credit interest rates, etc., so as to minimize
dan keputusan terkait pemberian suku bunga the negative impact on Net Interest Income
kredit, dll, sehingga dapat meminimalisir (NII) and Economic Value of Equity (EVE).
terhadap dampak negatif terhadap Net
Interest Income (NII) dan Economic Value of
Equity (EVE).

Manajemen Bank bertanggung jawab atas The Bank’s management is responsible on


penerapan dan pengawasan kebijakan the implementation and supervision of interest
manajemen risiko suku bunga sesuai dengan rate management policy in accordance with
batasan, sistem dan prosedur yang telah the limits, systems and procedures that have
dibuat untuk menghadapi risiko tersebut. made to encounter the risk.

Sebagian besar simpanan nasabah dan kredit Most of the deposit from customer and loans
yang diberikan adalah pada suku bunga are provided at a floating interest rate that can
mengambang (floating interest rate) yang be adjusted with the interest rate that valid on
dapat disesuaikan dengan tingkat suku bunga the interest rate repricing date that directly
yang berlaku pada saat tanggal penetapan related to the market interest rate or interest
suku bunga yang baru (interest rate repricing rate announced and periodically adjusted to
date), yang langsung berhubungan dengan reflect the interest rate movement.
suku bunga pasar atau suku bunga yang
diumumkan dan disesuaikan secara periodik
untuk mencerminkan pergerakan suku bunga
pasar

Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur The table below summarizes the financial
instrumen keuangan berdasarkan jatuh tempo instrument based on maturity exposure to
terhadap risiko suku bunga pada tanggal interest rate risks as of December 31, 2020
31 Desember 2020 dan 2019: and 2019:

2020
Sampai Lebih dari
dengan 5 tahun/
1 bulan/ up 1-3 bulan/ 3-12 bulan/ 1-5 tahun/ More than Jumlah/
to 1 month 1-3 months 3-12 months 1-5 years 5 years Total
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Aset keuangan Statements of financial position
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 298,840 -- -- -- -- 298,840 Bank Indonesia
Penempatan pada Placements with Bank
Bank Indonesia Indonesia and
dan bank lain 1,698,475 -- -- -- -- 1,698,475 other banks
Efek-efek -- -- 95,872 143,728 510,584 750,184 Securities
Kredit yang
diberikan 477,909 329,063 1,935,112 1,613,688 750,161 5,105,932 Loans
Tagihan lainnya 488,108 750,010 397,035 -- -- 1,635,153 Other receivables
Jumlah 2,963,332 1,079,073 2,428,019 1,757,416 1,260,745 9,488,584 Total

116
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020
Sampai Lebih dari
dengan 5 tahun/
1 bulan/ up 1-3 bulan/ 3-12 bulan/ 1-5 tahun/ More than Jumlah/
to 1 month 1-3 months 3-12 months 1-5 years 5 years Total
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Liabilitas keuangan Financial liabilities
Simpanan nasabah : Deposits from cutomers :
Giro 439,151 -- -- -- -- 439,151 Demand deposits
Tabungan 903,608 -- -- -- -- 903,608 Saving deposits
Deposito
berjangka 2,234,671 286,925 1,005,823 400 -- 3,527,820 Time deposits
Simpanan dari Deposits from
bank lain : other bank :
Interbank call Interbank call
money -- -- -- -- -- -- money
Pinjaman yang diterima -- 33,720 2,908,350 -- -- 2,942,070 Borrowings
Deposito
berjangka 16,500 -- 500 -- -- 17,000 Time deposits
Tabungan 4,005 -- -- -- -- 4,005 Saving deposits
Giro 5,741 -- -- -- -- 5,741 Demand deposits
Jumlah 3,603,676 320,645 3,914,673 400 -- 7,839,394 Total

2019
Sampai Lebih dari
dengan 5 tahun/
1 bulan/ up 1-3 bulan/ 3-12 bulan/ 1-5 tahun/ More than Jumlah/
to 1 month 1-3 months 3-12 months 1-5 years 5 years Total
Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Aset keuangan Statements of financial position


Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 340,948 -- -- -- -- 340,948 Bank Indonesia
Penempatan pada Placements with Bank
Bank Indonesia -- Indonesia and
dan bank lain 374,956 -- -- -- -- 374,956 other banks
Efek-efek 469,619 237,622 91,503 191,020 359,226 1,348,990 Securities
Kredit yang
diberikan 245,963 515,643 1,515,040 1,047,101 833,019 4,156,766 Loans
Jumlah 1,431,486 753,265 1,606,543 1,238,121 1,192,245 6,221,660 Total

Liabilitas keuangan Financial liabilities


Simpanan nasabah : Deposits from cutomers :
Giro 346,519 -- -- -- -- 346,519 Demand deposits
Tabungan 689,626 -- -- -- -- 689,626 Saving deposits
Deposito
berjangka 2,704,885 899,275 228,432 -- -- 3,832,592 Time deposits
Simpanan dari Deposits from
bank lain : other bank :
Interbank call Interbank call
money -- 254,350 -- -- -- 254,350 money
Deposito
berjangka -- 31,102 -- -- -- 31,102 Time deposits
Tabungan 6,467 -- -- -- -- 6,467 Saving deposits
Giro 1,380 -- -- -- -- 1,380 Demand deposits
Jumlah 3,748,877 1,184,727 228,432 -- -- 5,162,036 Total

Suku bunga rata-rata atas aset dan liabilitas The average interest rates for financial assets
keuangan adalah sebagai berikut: and liabilities are as follows:

117
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Aset keuangan Financial Assets
Demand deposits with
Giro pada Bank Indonesia : Bank Indonesia :
Rupiah 0.00% 0.00% Rupiah
Mata uang asing 0.00% 0.00% Foreign currency
Demand deposits with
Giro pada bank lain : other Banks :
Rupiah 1.00% 1.00% Rupiah
Mata uang asing 0.00% 0.00% Foreign currency
Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia
dan bank lain (call money) : and other Banks (call money) :
Rupiah 3.40% 5.05% Rupiah
Mata uang asing 0.00% 0.00% Foreign currency
Efek-efek : Securities :
Rupiah 6.88% 7.41% Rupiah
Kredit yang diberikan : Loans :
Rupiah 10.14% 12.38% Rupiah
Mata uang asing 2.83 4.36% Foreign currency

Liabilitas keuangan Financial liabilities


Simpanan nasabah Deposits from customers
Rupiah : Rupiah :
Giro 3.03% 3.47% Demand deposits
Tabungan 4.39% 6.52% Saving deposits
Deposit berjangka 5.39% 6.31% Time deposits
Dolar Amerika : US Dollar :
Giro 0.21% 0.11% Demand deposits
Deposit berjangka 1.55% 2.21% Saving deposits
Euro : Euro :
Giro 0.00% 0.00% Demand deposits
Simpanan dari Bank lain Deposits from other banks
Rupiah : Rupiah :
Giro 3.34% 3.47% Demand deposits
Tabungan 2.85% 1.26% Saving deposits
Deposit berjangka 5.78% 5.01% Time deposits
Dolar Amerika : US Dollar :
Interbank call money 0.83% 2.18% Interbank call money

b. Risiko mata uang b. Currency risk


Risiko nilai tukar mata uang adalah risiko pasar Currency risk is the market risk where the
dimana pendapatan Bank dipengaruhi oleh Bank’s income is affected by the fluctuation of
fluktuasi nilai tukar dari suatu instrumen foreign exchange from a financial instrument in
keuangan dalam mata uang yang berbeda different currencies with bank capital currency.
dengan mata uang modal bank. Risiko mata Currency risk faced by the Bank mainly comes
uang yang dihadapi oleh Bank terutama timbul from banking products in foreign currency held
dari produk perbankan dalam mata uang asing by corporate customers consisting of
yang dimiliki oleh nasabah korporasi, yang placements transactions with other banks,
meliputi antara lain transaksi penempatan pada loans and deposits in foreign currency.
bank lain, kredit yang diberikan serta simpanan
dalam mata uang asing.

Risiko mata uang asing dimonitor dan Currency risk is monitored and reported daily to
dilaporkan setiap hari untuk memastikan bahwa ensure that exposure to volatility in foreign
pergerakan nilai tukar mata uang asing masih currencies exchange rate are within the
dalam batas-batas ketentuan Regulator dan Regulator and the Net Open Position (NOP) is
Posisi Devisa Neto (PDN) yang dihitung computed based on Bank Indonesia

118
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

berdasarkan Peraturan Regulator. Berdasarkan Regulation. Under these regulations, Bank is


peraturan tersebut, Bank disyaratkan untuk required to maintain Net Open Position of
menjaga Posisi Devisa Neto laporan posisi statements of financial position and overall Net
keuangan dan secara keseluruhan maksimum Open Position at maximum of 20% of the total
20% dari modal. regulatory capital.

Berikut ini adalah Posisi Devisa Neto Bank pada Here is the Bank’s Net Open Position as of
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019: December 31, 2020 and 2019:

2020
Laporan posisi keuangan dan
rekening administratif/
Statements of financial position and Nilai bersih
admininistrative accounts Absolut/
Aset/ Liabilitas/ Net Absolute
Assets Liabilities Value
Rp Rp Rp

Mata uang Currencies


Dolar Amerika Serikat 3,162,984 3,145,683 17,301 United States Dollars
Dolar Singapura 1,704 1,704 Singapore Dollars
Euro 2,239 19 2,220 Euro
Jumlah 3,166,927 3,145,702 21,225 Total
Jumlah nilai bersih absolut Total absolute open position
(keseluruhan) 21,225 (overall)
Jumlah modal 1,909,497 Total capital
Rasio posisi devisa neto Net open position ratio (Statements
(Laporan posisi keuangan) 1.11% of financial position)
Rasio posisi devisa neto (keseluruhan) 1.11% Net open position ratio (overall)

2019
Laporan posisi keuangan dan
rekening administratif/
Statements of financial position and Nilai bersih
admininistrative accounts Absolut/
Aset/ Liabilitas/ Net Absolute
Assets Liabilities Value
Rp Rp Rp

Mata uang Currencies


Dolar Amerika Serikat 348,467 348,892 425 United States Dollars
Dolar Singapura 1,657 1,657 -- Singapore Dollars
Euro 2,089 2,089 -- Euro
Jumlah 352,213 352,638 425 Total
Jumlah nilai bersih absolut Total absolute open position
(keseluruhan) 425 (overall)
Jumlah modal 1,179,169 Total capital
Rasio posisi devisa neto Net open position ratio (Statements
(Laporan posisi keuangan) 0.04% of financial position)
Rasio posisi devisa neto (keseluruhan) 0.04% Net open position ratio (overall)

Risiko likuiditas Liquidity risk


Risiko likuiditas adalah risiko akibat Liquidity risk is the risk arising due to the inability
ketidakmampuan Bank untuk memenuhi of the Bank to meet its maturing obligations from
kewajiban yang jatuh tempo dari sumber cash flow funding sources and/or from current
pendanaan arus kas dan/atau dari aset likuid asset that can be collateralized without disturbing
berkualitas tinggi yang dapat diagunkan tanpa the financial activities and conditions. The liquidity
mengganggu aktivitas dan kondisi keuangan risks consist of two categories:
Bank. Adapun risiko likuiditas terdiri dari dua
kategori:
a. Risiko likuiditas pasar yaitu risiko yang a. Market liquidity risk is the risk arises because
timbul karena Bank tidak mampu the Bank is unable to do certain offsetting
melakukan saling hapus (offsetting) posisi positions with market prices due to
tertentu pada harga pasar karena kondisi inadequate market liquidity conditions.
likuiditas pasar yang tidak memadai.
119
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

b. Risiko likuiditas pendanaan yaitu risiko b. Funding liquidity risk is the risk arises
yang timbul karena Bank tidak mampu because the Bank is unable to liquidate its
mencairkan asetnya atau memperoleh asset or obtain fund from other funding
pendanaan dari sumber dana lain. sources.

Untuk meminimalkan risiko likuiditas di atas, To minimize liquidity risks above, the Bank needs
Bank perlu mengelola risiko-risiko yang to manage the risks that are likely to arise in such
kemungkinan akan timbul dengan cara a way that those risks are mitigated.
memitigasi risiko-risiko tersebut.

Adapun parameter yang digunakan dalam The parameters used in measuring the risks that
mengukur risiko-risiko yang kemungkinan akan are likely to arise are Liquidity Coverage Ratio
timbul yaitu Liquidity Coverage Ratio (LCR) , Net (LCR), Net Stable Funding Ratio (NSFR), Cash
Stable Funding Ratio (NSFR), Cash Flow Flow Projection, Current Ratio, Maturity
Projection, Current Ratio, Maturity Mismatch Mismatch Ratio, Loan Funding Ratio (LFR),
Ratio, Loan Funding Ratio (LFR), dependence on inter-bank funds, concentration
ketergantungan pada dana antar bank, tingkat level of the funds sources to core depositors,
konsentrasi sumber dana kepada deposan inti, Liquidity Management Policies (ALMA) and
Kebijakan Pengelolaan Likuiditas (ALMA) dan Bank’s capability to gain access to the market
kemampuan Bank untuk memperoleh akses ke money, capital markets or other funding sources.
pasar uang, pasar modal atau sumber-sumber
pendanaan lainnya.

Pada 31 Desember 2020 Bank menjaga rasio As of December 31, 2020, the Bank maintained
LCR dan NSFR diatas ketentuan Regulator, the LCR and NSFR ratio above the Regulator
yaitu sebesar 343,09% untuk rasio LCR dan provisions, which was 343.09% for the LCR ratio
182,64% untuk rasio NSFR. and 182.64% for the NSFR ratio.

Hasil pengukuran atas profil risiko likuiditas The result of measurement of the Bank’s liquidity
Bank pada 31 Desember 2020 adalah peringkat risk profile as of December 31, 2020 is level 2
2 (Low to Moderate). (Low to Moderate).

Bank juga memantau likuiditasnya dengan The Bank also monitors its liquidity by analyzing
menganalisis profil jatuh tempo dari aset dan its maturity profile of assets and liabilities.
liabilitas.
2020
Kurang dari/ lebih dari
less than 5 tahun/
Nilai tercatat/ 1 bulan/ 1-3 bulan/ 3-6 bulan/ 6-12 bulan/ 1-5 tahun/ More than
Carrying value month months months months 1-5 years 5 years
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Aset Assets
Kas 49,952 49,952 -- -- -- -- -- Cash
Giro pada Bank Current accounts with
Indonesia 298,840 298,840 -- -- -- -- -- Bank Indonesia
Giro pada Current accounts with
Bank lain 274,765 274,765 -- -- -- -- -- other Banks
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia dan Bank Indonesia and
Bank lain 1,698,475 1,698,475 -- -- -- -- -- other Banks
Efek-efek 750,184 -- -- 60,416 35,456 143,728 510,584 Securities
Kredit yang
diberikan 5,105,932 469,072 337,899 708,114 1,129,440 1,637,601 823,806 loans
Tagihan lainnya 1,635,153 13,947 556,084 978,634 86,488 -- --
Aset lain-lain : Other assets :
Pendapatan bunga
yang masih akan Accured interest
diterima 22,512 22,512 -- -- -- -- -- income
Setoran Security
jaminan 10,907 10,907 -- -- -- -- -- deposits
Jumlah aset 9,846,721 2,838,471 893,983 1,747,164 1,251,384 1,781,329 1,334,390 Total assets

120
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020
Kurang dari/ lebih dari
less than 5 tahun/
Nilai tercatat/ 1 bulan/ 1-3 bulan/ 3-6 bulan/ 6-12 bulan/ 1-5 tahun/ More than
Carrying value month months months months 1-5 years 5 years
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Liabilitas Liabilities
Liabilitas segera 162 162 -- -- -- -- -- Obligantions due immediately
Simpanan nasabah 4,870,579 3,577,433 695,793 385,447 211,906 -- -- Deposits from Customer
Simpanan dari Deposits from
Bank lain 26,746 26,246 -- -- 500 -- -- other banks
Liabilitas lain-lain : Other liabilities:
Bunga yang
masih harus Accrued interest
dibayar 28,417 28,417 -- -- -- -- -- expenses
Biaya yang
masih harus Accrued
dibayar 6,067 6,067 -- -- -- -- -- expenses
Liabilitas
lain-lain 90,943 90,943 -- -- -- -- -- Other liabilities
Jumlah liabilitas 5,022,752 3,729,106 695,793 385,447 212,406 -- -- Total liabilities
Jumlah aset (liabilitas) Net assets
- bersih 4,823,970 (890,634) 198,190 1,361,717 1,038,978 1,781,329 1,334,390 (liabilities)

2019
Kurang dari/ lebih dari
less than 5 tahun/
Nilai tercatat/ 1 bulan/ 1-3 bulan/ 3-6 bulan/ 6-12 bulan/ 1-5 tahun/ More than
Carrying value month months months months 1-5 years 5 years
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Aset Assets
Kas 56,028 56,028 -- -- -- -- -- Cash
Giro pada Bank Demand deposits with Bank
Indonesia 340,948 340,948 -- -- -- -- -- Indonesia
Giro pada Demand deposits with
Bank lain 91,667 91,667 -- -- -- -- -- other Banks
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia dan Bank Indonesia and
Bank lain 374,956 374,956 -- -- -- -- -- other Banks
Efek-efek 1,348,990 469,619 237,622 44,280 47,223 191,020 359,226 Securities
Kredit yang
diberikan 4,156,766 245,963 515,643 760,363 754,677 1,047,101 833,019 loans
Aset lain-lain : Other assets :
Pendapatan bunga
yang masih akan Accured interest
diterima 19,879 19,879 -- -- -- -- -- income
Setoran Security
jaminan 9,927 9,927 -- -- -- -- -- deposits
Jumlah aset 6,399,161 1,608,987 753,265 804,643 801,900 1,238,121 1,192,245 Total assets

2019
Kurang dari/ lebih dari
less than 5 tahun/
Nilai tercatat/ 1 bulan/ 1-3 bulan/ 3-6 bulan/ 6-12 bulan/ 1-5 tahun/ More than
Carrying value month months months months 1-5 years 5 years
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Liabilitas Liabilities
Simpanan nasabah 4,868,738 3,741,031 899,275 138,267 90,165 -- -- Deposits from Customer
Simpanan dari Deposits from
Bank lain 293,299 7,847 285,452 -- -- -- -- other banks
Liabilitas lain-lain : Other liabilities:
Bunga yang
masih harus Accrued interest
dibayar 19,263 19,263 -- -- -- -- -- expenses
Biaya yang
masih harus Accrued
dibayar 12,083 12,083 -- -- -- -- -- expenses
Liabilitas
lain-lain 11,208 11,208 -- -- -- -- -- Other liabilities
Jumlah liabilitas 5,204,591 3,791,432 1,184,727 138,267 90,165 -- -- Total liabilities
Jumlah aset (liabilitas) Net assets
- bersih 1,194,570 (2,182,445) (431,462) 666,376 711,735 1,238,121 1,192,245 (liabilities)

Risiko operasional Operational risk


Risiko operasional adalah risiko akibat Operational risk is the risk arising due to
ketidakcukupan dan/atau tidak berfungsinya insufficient and/or non- functioning of the internal
proses internal, kesalahan manusia, kegagalan process, human error, system failure, and/or the
sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian external events that affecting the Bank’s
eksternal yang mempengaruhi operasional operation.
Bank.

121
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Pengelolaan risiko operasional ditujukan untuk Operational risk management is intended to


meningkatkan budaya sadar risiko dari setiap improve the culture of risk awareness in each
individu dalam tiap unit kerja, meningkatkan individual on every unit of work, improve internal
sistem pengendalian internal, melakukan control system, do improvement and repairment
penyempurnaan dan perbaikan terhadap sistem on the system and work process also to prepare
dan proses kerja serta mempersiapkan the ability to manage business continuity during
kemampuan untuk mengelola kelangsungan an emergency situation and therefore reduces the
usaha dalam kondisi darurat sehingga dapat frequency and impact of a loss.
menurunkan frekuensi dan dampak dari suatu
kerugian.

Risiko operasional dapat melekat pada setiap Operational risks are inherent in any functional
aktivitas fungsional Bank, seperti kegiatan activities of the Bank, such as lending activities
perkreditan (penyediaan dana), treasury dan (provision of funds), treasury and investment,
investasi, operasional dan jasa, pembiayaan operations and services, trade financing, funding
perdagangan, pendanaan dan instrumen utang, and debt instruments, technology information
teknologi sistem informasi dan sistem informasi systems and management information systems,
manajemen, dan pengelolaan sumber daya and human resource management.
manusia.

Untuk meminimalkan risiko operasional di atas, To minimize operational risk above, the Bank
Bank mengelola risiko- risiko yang mungkin needs to manage the risks that are likely to arise
akan timbul dengan cara mengantisipasi risiko- with anticipating those risks. The parameters
risiko tersebut. Adapun parameter yang used in measuring the risk are total number of
digunakan dalam mengukur risiko- risiko yang employees who leave the Bank (employee
mungkin akan timbul yaitu jumlah karyawan turnover), significant positions not yet filled-in
yang keluar (employee turnover), posisi penting organizational structure, length of period of Core
yang belum terisi dalam struktur organisasi, Banking System’s down time (planned or
jangka waktu lamanya Core Banking System unplanned) and number of unresolved items.
tidak berjalan (system down time) (direncanakan
maupun tidak direncanakan) dan jumlah saldo-
saldo yang belum terselesaikan (gantungan).

Pengendalian risiko operasional tersebut juga The controls of operational risk are also
melalui Sistem Pengendalian Risiko antara lain undertaken through Risk Control System which
pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi, includes active control of the Board of
serta kesesuaian kebijakan dan prosedur serta Commissioners and Directors, suitability of the
penetapan limit transaksi. policies and procedures and determination of
transaction limit.

Hasil pengukuran atas profil risiko operasional The result of measurement of the Bank’s
Bank pada tanggal 31 Desember 2020 dan operational risk profile as of December 31, 2020
2019 adalah peringkat 2 (Low to Moderate). and 2019 is level 2 (Low to Moderate).

Risiko kepatuhan Compliance risk


Risiko kepatuhan adalah risiko yang disebabkan Compliance risk is the risk arising due to the
Bank tidak mematuhi atau tidak melaksanakan noncompliance by the Bank with prevailing
ketentuan Regulator dan ketentuan lain yang regulations of the Regulator and other laws.
berlaku.

Pada praktiknya risiko kepatuhan melekat pada In the practice, compliance risks are inherent with
risiko Bank yang terkait pada peraturan the Bank’s risks in relation to prevailing laws and
perundang-undangan dan ketentuan lain yang regulations, such as to comply with Minimum
berlaku, seperti terkait dengan ketentuan Capital Requirement, Quality of Earning Assets,
Kewajiban Pemenuhan Modal Minimum Provisions of Allowance for Impairment Loss,
(KPMM), Kualitas Aset Produktif (KAP), Legal Lending Limit, market risks relating to
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN), requirement of Net Open Position, strategic risks

122
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK), relating to requirement of the Bank’s Annual
risiko pasar terkait dengan ketentuan Posisi Budgeted Frameworks, Liquidity Coverage Ratio
Devisa Neto (PDN), risiko stratejik terkait (LCR), Net Stable Funding Ratio (NSFR), Interest
dengan ketentuan Rencana Kerja Anggaran Rate Risk in Banking Book (IRRBB), and other
Tahunan (RKAT) Bank, Liquidity Coverage risk that may arise relating to certain regulations.
Ratio (LCR), Net Stable Funding Ratio (NSFR),
Interest Rate Risk in Banking Book (IRRBB),
dan risiko lain yang terkait dengan ketentuan
tertentu.

Untuk meminimalkan risiko kepatuhan di atas, To minimize compliance risk above, the Bank
Bank mengelola risiko- risiko yang mungkin needs to manage risks that are likely to arise with
akan timbul dengan cara mengantisipasi risiko- anticipating those risks. The parameters used in
risiko tersebut. Adapun parameter yang measuring the risks which are likely to arise are
digunakan dalam mengukur risiko- risiko yang LLL, NPL, adequacy of allowance, PDN, CAR,
mungkin akan timbul yaitu BMPK, NPL, adequacy of Standard Operating Procedures
kecukupan PPAP, PDN, KPMM, kecukupan (SOP) as well as the things related to Human
Standard Operating Procedures (SOP) dan hal- Resources (HR), including remuneration and
hal yang menyangkut Sumber Daya Manusia training that must be given to the employees.
(SDM) termasuk remunerasi dan pelatihan yang
harus diberikan kepada setiap karyawan.

Pengendalian risiko kepatuhan tersebut juga The controls of compliance risk are also
melalui Sistem Pengendalian Risiko antara lain undertaken through the Risk Control System
pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi which includes active supervision of the Boards of
serta ketepatan kebijakan dan prosedur Bank. Commissioners and Directors also the
appropriateness of the Bank’s policies and
procedures.

Hasil pengukuran atas profil risiko kepatuhan The result of measurement of the Bank’s
Bank pada tanggal 31 Desember 2020 dan compliance risk profile as of December 31, 2020
2019 adalah peringkat 2 (Low to Moderate). and 2019 is level 2 (Low to Moderate).

Risiko reputasi Reputation risk


Risiko reputasi adalah risiko yang antara lain Reputation risk is the risk arising due to negative
disebabkan oleh adanya publikasi negatif yang publication of the Bank’s business or negative
terkait dengan kegiatan usaha Bank atau perception to the Bank itself.
persepsi negatif terhadap Bank.

Reputasi berkaitan erat dengan kepercayaan. Reputation is closely related with trust. Without
Tanpa reputasi, maka kepercayaan tidak akan reputation, there will be no trust since reputation
ada karena reputasi merupakan komponen is a crucial component in a banking industry.
yang sangat penting bagi usaha perbankan. Reputation is one of the Bank’s precious assets,
Reputasi merupakan salah satu aset Bank yang nonetheless it is also the most difficult to guard.
terpenting, namun justru paling sulit untuk Reputation can be a competitive advantage, but
dilindungi. Reputasi bisa menjadi suatu also potential to be damaged due to development
keunggulan kompetitif, namun berpotensi untuk of media and communication, more tightened
rusak terutama karena perkembangan media regulations and decrease in customers’ loyalty.
dan komunikasi, regulasi yang makin ketat, juga
loyalitas nasabah yang menurun.

Untuk mengidentifikasi risiko reputasi pada In identifying the Bank’s reputation risk,
Bank, komponen-komponen atau kegiatan- components or activities measured include credit,
kegiatan yang diukur meliputi, perkreditan, treasury and investment, operations and service,
treasury dan investasi, operasional dan jasa, information technology system and Management
teknologi sistem informasi dan sistem informasi Information system (MIS), and human resources.
manajemen (MIS), dan sumber daya manusia.

123
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Pengendalian risiko reputasi tersebut juga The controls of reputation risk management are
melalui Sistem Pengendalian Risiko antara lain also undertaken through the Risk Control System
pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi which including active control of Boards of
serta kecukupan kebijakan dan prosedur Bank. Commissioners and Directors and adequacy of
the Bank’s policies and procedures.

Hasil pengukuran atas profil risiko reputasi The result of measurement of the Bank’s
Bank pada tanggal 31 Desember 2020 dan reputation risk profile as of December 31, 2020
2019 adalah peringkat 2 (Low to Moderate). and 2019 is level 2 (Low to Moderate).

Risiko stratejik Strategic risk


Risiko stratejik adalah risiko akibat Strategic risk is the risk arising due to
ketidaktepatan dalam pengambilan dan/atau inaccuracies in the making and/or in the
pelaksanaan suatu keputusan stratejik serta implementation of the strategic decision and
kegagalan dalam mengantisipasi perubahan failure in anticipating the changes in the business
lingkungan bisnis. Risiko stratejik dapat environment. Strategic risk can be derived from
bersumber antara lain dari kelemahan dalam the weakness in the strategy formulation process
proses formulasi strategi dan ketidaktepatan and inaccuracies in the strategy formulation and
dalam perumusan strategi, Sistem Informasi inadequate Management Information Systems,
Manajemen yang kurang memadai, hasil inadequate results of the analysis of the internal
analisa lingkungan internal dan eksternal yang and external environment, aggressive strategic
kurang memadai, penetapan tujuan stratejik goal setting, inaccuracy in the implementation of
yang terlalu agresif, ketidaktepatan dalam the strategy, and the failure in anticipating the
implementasi strategi, dan kegagalan changes in the business environment.
mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis.

Untuk meminimalkan risiko stratejik di atas, To minimize strategic risk above, the Bank needs
Bank mengelola risiko-risiko yang mungkin to manage the risks which are likely to arise with
akan timbul dengan cara mengantisipasi risiko- anticipating those risks. The parameters used in
risiko tersebut. Adapun parameter yang measuring the risks which are likely to arise are
digunakan dalam mengukur risiko- risiko yang the Realization of Loans, Realization of Third
mungkin akan timbul yaitu Realisasi Kredit, Party Funds, Realization of Profit and Actual
Realisasi Dana Pihak Ketiga, Realisasi Asset Achievement compared to Bank Business
Pencapaian Laba dan Realisasi Pencapaian Plan.
Aset dibandingkan dengan Rencana Bisnis
Bank.

Pengendalian risiko stratejik tersebut juga The controls of strategic risk are also undertaken
melalui Sistem Pengendalian Risiko antara lain through the Risk Control System which includes
Pengawasan Aktif Dewan Komisaris dan Direksi active Board of Commissioners and Directors and
serta kecukupan kebijakan dan prosedur Bank. the adequacy of the Bank’s policies and
procedures.

Hasil pengukuran atas profil risiko stratejik Bank The result of measurement of the Bank’s strategic
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 risk profile as of, December 31, 2020 and 2019 is
adalah peringkat 2 (Low to Moderate). level 2 (Low to Moderate).

Risiko hukum Legal risk


Risiko hukum adalah risiko akibat tuntutan Legal risk is the risk arising due to lawsuits and/or
hukum dan/atau kelemahan aspek yuridis. weaknesses in juridical aspects.

Risiko hukum dapat bersumber antara lain dari Legal risk can be derived by the weakness in
kelemahan aspek yuridis yang disebabkan oleh juridical aspects caused by the lack of
lemahnya perikatan yang dilakukan oleh Bank, engagement undertaken by the Bank, the
ketiadaan dan/atau perubahan peraturan absence and/or changes in the laws and
perundang-undangan yang menyebabkan suatu regulations that lead to a transactions that has
transaksi yang telah dilakukan Bank menjadi been conducted by the Bank were not in
124
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

tidak sesuai dengan ketentuan yang akan ada, accordance with the regulation, and the litigation
dan proses litigasi baik yang timbul dari gugatan process both arising from the lawsuit of third-
pihak ketiga terhadap Bank maupun Bank party against Bank and the Bank against the
terhadap pihak ketiga. third-party.

Bank mengidentifikasi dan mengukur risiko The Bank identifies and measures its legal risk in
hukum pada aktivitas yang ada di Bank, its activities such as: credit, treasury and
meliputi: perkreditan, treasury dan investasi, investment, operations and trade finance
operasional dan jasa pembiayaan services, information technology systems and
perdagangan, teknologi sistem informasi dan MIS, and human resource management as well
MIS, dan pengelolaan sumber daya manusia as the components or activities on the frequency
yang meliputi komponen- komponen atau of external and internal lawsuits, appropriateness
kegiatan-kegiatan tentang frekuensi tuntutan of third-party agreements and the completeness
hukum dari pihak eksternal dan internal, of the binding collateral.
kesempurnaan perjanjian dengan pihak ketiga
dan kesempurnaan pengikatan agunan.

Pengendalian risiko hukum dilaksanakan The controls of legal risk are also undertaken
melalui Sistem Pengendalian Risiko antara lain through the Risk Control System which includes
pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi active monitoring of Boards of Commissioners
serta kesesuaian terhadap kebijakan dan and Directors and adequacy of the Bank’s
prosedur serta penetapan limit. policies and procedures and the determination of
limit.

Hasil pengukuran atas profil risiko hukum Bank The result of measurement of the Bank’s legal
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 risk profile as of December 31, 2020 and 2019 is
masing-masing adalah peringkat 2 (Low to level 2 (Low to Moderate) and level 3 (moderate),
Moderate) dan peringkat 3 (moderate). respectively.

34. Manajemen Risiko Permodalan 34. Capital Risk Management


Bank memelihara modal yang dikelola untuk The Bank maintains its managed capital base to
mengatasi risiko yang melekat dalam bisnis cover inherent risks in the banking business. The
perbankan. Kecukupan modal Bank dipantau adequacy of the Bank’s capital is monitored using a
menggunakan rasio Kewajiban Penyediaan Capital Adequacy Ratio (CAR), as requested by
Modal Minimum (KPMM) sebagaimana Bank Indonesia.
disyaratkan oleh Bank Indonesia.

Pengelolaan modal Bank berfokus pada The Bank’s capital management focuses on
kepatuhan terhadap jumlah modal minimum compliance with the minimum required capital and
yang disyaratkan dan pemeliharaan rasio maintenance of an adequate CAR to finance and
KPMM yang memadai untuk membiayai dan sustain its day-to-day operations and to maximize
menopang operasi dan untuk memaksimalkan ownership value. The Bank may change its capital
nilai kepemilikan pemegang saham. Bank dapat structure based on changes of economic conditions
mengubah struktur modal apabila terjadi and risk characteristics of business. One of the
perubahan kondisi ekonomi dan karakteristik capital management strategies is issuance of
risiko bisnis. Salah satu strategi dalam capital stock. Capital management is performed by
manajemen modal adalah penerbitan saham. the Bank’s Directors and Commissioners.
Pengelolaan modal dilakukan oleh Direksi dan
Dewan Komisaris Bank.
Sejak tanggal 2 Februari 2016, Bank Since February 2, 2016, the Bank calculates its
menghitung kebutuhan modal berdasarkan capital requirements in accordance with Financial
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. Services Authority Regulation (POJK) No.
11/POJK.03/2016 dan No. 34/POJK.03/2016 11/POJK.03/2016 and No. 34/POJK.03/2016 where
dimana modal yang diwajibkan regulator the regulatory capital is analyzed into two tiers as
dianalisis dalam dua tier sebagai berikut: follows:

125
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

- Modal inti (tier 1), yang terdiri dari modal inti - Core capital (tier 1), which consists of core and
utama dan modal inti tambahan (AT-1). additional core capital (AT-1). Core capital
Modal inti utama terdiri dari modal diterbitkan includes issued and fully paid-up capital and
dan disetor penuh dan cadangan tambahan disclosed reserves. Disclosed reserves consist
modal. Cadangan tambahan modal terdiri of the addition factors such as additional paid in
dari faktor penambah yang terdiri dari agio capital, general reserve, capital advance, prior
saham biasa, cadangan umum, dana year profits, profit for the year and other
setoran modal, laba tahun- tahun lalu, laba comprehensive income deriving from gain from
tahun berjalan, serta penghasilan financial statement translation, potential gain
komprehensif lainnya berupa selisih lebih from the changes in fair value of financial assets
penjabaran laporan keuangan, potensi classified as available-for-sale and surplus from
keuntungan yang berasal dari peningkatan revaluation of premises and equipment.
nilai wajar aset keuangan dalam kelompok Disclosed reserves also consist of deduction
tersedia untuk dijual dan saldo surplus factors such as losses from financial statement
revaluasi aset tetap. Cadangan tambahan translation, potential losses from the changes in
modal juga terdiri dari faktor pengurang yang fair value of financial assets classified as
terdiri dari selisih kurang penjabaran laporan available-for-sale, shortfall between allowance
keuangan, potensi kerugian yang berasal for losses on productive assets (PPA) and
dari penurunan nilai wajar aset keuangan allowance for impairment losses on productive
dalam kelompok tersedia untuk dijual, selisih assets (CKPN), and shortfall between amount
kurang antara Penyisihan Penghapusan adjusted to the valuation result of financial
Aset (PPA) atas aset produktif dan instruments in Trading Book and amount
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) adjusted based on the financial accounting
atas aset produktif, serta selisih kurang standards.
antara jumlah penyesuaian terhadap valuasi
dari instrumen keuangan dalam Trading
Book dan jumlah penyesuaian berdasarkan
standar akuntansi keuangan.
- Modal inti utama harus diperhitungkan - Core capital must be calculated with deduction
dengan faktor pengurang berupa: aset pajak factors: deferred tax assets, goodwill, other
tangguhan, goodwill, aset takberwujud intangible assets, losses from remeasurement
lainnya, kerugian atas pengukuran kembali of defined benefit pension program, asset
program pensiun manfaat pasti, eksposur securitization exposures and investment in
sekuritisasi aset dan penyertaan. shares.

- Modal inti tambahan dapat berbentuk antara - Additional core capital includes among others:
lain: saham preferen, surat berharga non-cumulative preference shares,
subordinasi dan pinjaman subordinasi, subordinated securities and subordinated debts
dimana ketiganya bersifat non-kumulatif net of buyback portion.
setelah dikurangi pembelian kembali.

- Modal pelengkap (tier 2) antara lain meliputi - Supplementary capital (tier 2) includes
surat berharga subordinasi dan pinjaman subordinated securities and subordinated debts
subordinasi serta cadangan umum (PPA) and general allowance for uncollectible account
atas aset produktif sesuai ketentuan OJK. on productive assets according to OJK
guideline.

Bank tidak mempunyai instrumen modal inti The Bank does not have any additional core capital
tambahan yang memenuhi kriteria peraturan instruments which meets the criteria under
OJK yang berlaku. prevailing OJK regulation

Beberapa batasan berlaku untuk bagian-bagian Various limits have been set to the elements of
modal yang diwajibkan oleh regulator, antara regulatory capital, such as banks are required to
lain bank wajib menyediakan modal inti utama provide Common Equity tier 1 at a minimum of
(Common Equity tier 1) paling rendah sebesar 4.5% from Risk Weighted Assets and core capital
4,5% dari ATMR dan modal inti (tier 1) paling (tier 1) at a minimum of 6% from Risk Weighted
rendah sebesar 6% dari ATMR. Assets.
126
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Batasan-batasan yang berlaku untuk bagian Certain limits are applied to the elements of
modal yang diwajibkan oleh regulator, antara regulatory capital, such as the effect of deferred
lain pengaruh dari pajak tangguhan yang harus taxation that has to be excluded in determining the
dikeluarkan dalam menentukan jumlah saldo amount of retained earnings for tier 1 capital; and
laba untuk modal tier 1; dan modal tier 2 tidak qualifying tier 2 capital cannot exceed tier 1 capital.
boleh melebihi modal tier 1. Juga terdapat There is also a restriction on the amount of
batasan jumlah penyisihan kerugian penurunan collective impairment allowances that could be
nilai yang diperkenankan untuk diperhitungkan included as part of tier 2 capital.
sebagai bagian dari modal tier 2.

Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) The risk weighted assets (RWA) are determined in
dihitung berdasarkan persyaratan yang telah accordance with specified requirements that reflect
ditentukan yang mencerminkan berbagai various levels of risk attached to assets and
tingkatan risiko yang terkait dengan aset dan exposures not reflected in the statements of
eksposur yang tidak tercermin dalam laporan financial position. Based on OJK regulation, the
posisi keuangan. Berdasarkan peraturan OJK, Bank needs to take into consideration its credit risk,
Bank diharuskan untuk mempertimbangkan market risk and operational risk in measuring the
risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional RWA.
dalam mengukur ATMR.

Kebijakan Bank adalah memelihara tingkat The Bank’s policy is to maintain a strong capital
permodalan yang kuat untuk menjaga base in order to maintain investor, creditor and
kepercayaan investor, kreditur dan pasar, dan market confidence, and to sustain future
untuk mendukung perkembangan usaha di development of the business. The impact of the
masa depan. Pengaruh tingkat permodalan level of capital on shareholders` return is also
terhadap tingkat pengembalian ke pemegang considered and the Bank also recognizes the need
saham juga diperhitungkan dan Bank berupaya to maintain a balance between higher returns, that
untuk menjaga keseimbangan antara tingkat might be possible with greater gearing, and the
pengembalian yang tinggi, yang dimungkinkan advantages and security level afforded by a strong
dengan gearing yang lebih besar, serta capital position.
keuntungan-keuntungan dan tingkat keamanan
yang diperoleh dari posisi permodalan yang
kuat.

Manajemen menggunakan rasio permodalan Management uses regulatory capital ratio in order
yang diwajibkan regulator untuk memantau to monitor Bank’s capital base. OJK’s approach to
permodalan Bank. Pendekatan OJK untuk such measurement is primarily based on monitoring
pengukuran ini terutama didasarkan pada the relationship between the Bank’s risk profile and
pemantauan hubungan antara profil risiko Bank the available capital. The Bank is required to
dengan ketersediaan modal. Bank wajib provide minimum capital based on its risk profile.
menyediakan modal minimum sesuai profil
risikonya.

Penyediaan modal minimum sebagaimana Specific valuation techniques used to determine the
dimaksud ditetapkan sebagai berikut: financial instruments value include of:
• 8% dari ATMR untuk bank dengan profil • 8% of RWA for bank with risk rating 1.
risiko peringkat 1.
• 9% sampai dengan kurang dari 10% dari • 9% up to less than 10% of RWA for bank with risk
ATMR untuk bank dengan profil risiko rating 2.
peringkat 2.
• 10% sampai dengan kurang dari 11% dari • 10% up to less than 11% of RWA for bank with
ATMR untuk bank dengan profil risiko risk rating 3.
peringkat 3.
• 11% sampai dengan 14% dari ATMR untuk • 11% up to 14% of RWA for bank with risk rating
bank dengan profil risiko peringkat 4. 4.

127
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Pada tanggal 31 Desember 2020, modal inti On December 31, 2020, the Bank’s core capital
Bank adalah sebesar Rp1.896.377 (Nilai amounting to Rp1,896.377 (full amount).
penuh).

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Based on Financial Services Authority Regulation
(POJK) No. 6/POJK.03/2016 tentang Kegiatan (POJK) No. 6/POJK.03/2016 on Business
Usaha dan Jaringan Kantor Berdasarkan Modal Operations and Office Network Based on Core
Inti Bank, Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) Capital Bank, Business Activities Conventional
2 dengan modal inti paling sedikit sebesar Commercial Banks (BUKU) 2 with core capital up at
Rp1.000.000.000.000 (nilai penuh) sampai least of Rp1,000,000,000,000 (full amount) to less
dengan kurang dari Rp5.000.000.000.000 (nilai than Rp5,000,000,000,000 (full amount) only can
penuh) hanya dapat melakukan: do:
a) Kegiatan Usaha dalam Rupiah dan valuta a) Business Activity in Rupiah and foreign currency
asing yang meliputi: which includes:
• kegiatan penghimpunan dana yang • fundraising activities which is a product or
merupakan produk atau aktivitas dasar; basic activity
• kegiatan penyaluran dana yang • fund disbursements activities which is a
merupakan produk atau aktivitas dasar product or basic activities with wider
dengan cakupan yang lebih luas; coverage
• kegiatan pembiayaan perdagangan • trade financing activities (trade finance);
(trade finance);
• egiatan dengan cakupan yang lebih • activities with wider coverage for agency and
luas untuk keagenan dan kerjasama; cooperation;
• kegiatan sistem pembayaran dan • activities payment and electronic banking
electronic banking dengan cakupan system with wider coverage;
yang lebih luas;
• kegiatan treasury secara terbatas; dan • limited treasury activities; and other
jasa lainnya. services.
b) Kegiatan penyertaan modal pada lembaga b) Equity participation activities in financial
keuangan di Indonesia institutions in Indonesia
c) Kegiatan penyertaan modal sementara c) Temporary capital investment activities in the
dalam rangka penyelamatan kredit; dan context of saving credit; and
d) Kegiatan lain yang lazim dilakukan oleh d) Other activities commonly performed by the
Bank sepanjang tidak bertentangan dengan Bank as long as not contrary to the statutory
peraturan perundang-undangan. regulations.

Perhitungan rasio KPMM pada tanggal The calculation of CAR as of December 31, 2020
31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai and 2019 are as follows:
berikut:

128
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2020 2019
Rp Rp

Modal inti (tier 1) 1,866,409 1,274,479 Core capital (tier 1)


Modal pelengkap (tier 2) 43,087 29,154 Supplementary capital (tier 2)
Jumlah modal inti Total core
dan pelengkap 1,909,496 1,303,633 and supplementary capital
Jumlah Aset Terimbang
Menurut Risiko (ATMR): Total Risk Weighted Assets:
Risiko kredit 5,977,811 4,581,252 Credit risk
Risiko pasar 5,390 93,108 Market risk
Risiko operasional 278,781 244,639 Operational risk
Jumlah 6,261,982 4,919,000 Total
Rasio Kewajiban Penyediaan Capital Adequacy
Modal Minimum (KPMM) Ratio (CAR)
Rasio CET 1 29.81% 25.91% Ratio CET 1
Rasio tier 1 29.81% 25.91% Ratio tier 1
Rasio tier 2 0.69% 0.59% Ratio tier 2
Rasio total 30.49% 26.50% Ratio total
Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum capital
Minimum yang diwajibkan 11% 9.99% Adequacy Ratio

35. Informasi Lainnya 35. Other Information

a. Rasio aset produktif bermasalah terhadap a. The ratios of non-performing productive assets to
jumlah aset produktif pada tanggal total productive assets as of December 31, 2020
31 Desember 2020 dan 2019 masing-masing and 2019 are 3.21% and 8.01%, respectively.
adalah sebesar 3,21% dan 8,01%.

b. Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, b. The ratios of Non-Performing Loan (NPL) (at
rasio Non-Performing Loan (NPL) (secara kotor) gross) to total loans as of December 31, 2020
masing-masing sebesar 5,14% dan 11,68% and 2019 are 5,14% and 11,68%, respectively,
sedangkan secara neto masing-masing sebesar while the ratio of net NPL to total loans are
2,52% dan 4,89%. 2.52% and 4.89%, respectively.

c. Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, c. As of December 31, 2020 and 2019, there is no
tidak terdapat penyediaan dana kepada pihak loan granted to related and third parties which
berelasi dan pihak ketiga yang melampaui Batas have exceeded the Bank’s Legal Lending Limit
Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) Bank. (LLL).

d. Rasio kredit yang diberikan terhadap dana pihak d. The ratios of loans to deposit ratio (LDR) as of
ketiga (LDR) pada tanggal 31 Desember 2020 December 31, 2020 and 2019 are 104.83% and
dan 2019 masing-masing sebesar 104,83% dan 85.38%, respectively.
85,38%.
e. Return on Assets (ROA) untuk tahun yang e. Return on Assets (ROA) for the years ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan December 31, 2020 and 2019 are -1.75% and
2019 masing-masing adalah sebesar -1,75% -3.87% respectively.
dan - 3,87%.

f. Return on Equity (ROE) untuk tahun yang f. Return on Equity (ROE) for the years ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan December 31, 2020 and 2018 are -9.31% and
2019 masing-masing adalah sebesar -9,31% -20.69%, respectively.
dan - 20,69%.

129
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

g. Jaminan Pemerintah terhadap kewajiban g. Government guarantee on obligations of


pembayaran Bank Umum Berdasarkan Undang- Commercial Banks Based on Law No. 24
Undang No. 24 tentang Lembaga Penjaminan concerning the Indonesia Deposit Insurance
Simpanan (LPS) tanggal 22 September 2004, Agency (LPS) dated September 22, 2004,
efektif sejak tanggal 22 September 2005, effective on September 22, 2005, which was
sebagaimana diubah dengan Undang-Undang amended by Law No. 7 Year 2009 dated January
No. 7 Tahun 2009 tanggal 13 Januari 2009 13, 2009 regarding with the Determination of
tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Government Regulation as Substitution of Law
Pengganti Undang- Undang No. 3 Tahun 2008, No. 3 Year 2008, LPS was formed to guarantee
LPS dibentuk untuk menjamin liabilitas tertentu certain liabilities of commercial banks under the
bank-bank umum berdasarkan program applicable guarantee program, which the amount
penjaminan yang berlaku, yang besaran nilai of guarantee can be adjusted if meet certain
jaminannya dapat berubah jika memenuhi criterias.
kriteria tertentu yang berlaku.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik In accordance with Indonesia Government


Indonesia No. 66 Tahun 2008 tanggal Regulation No. 66 Year 2008 dated October 13,
13 Oktober 2008, menyatakan bahwa sejak 2008, starting October 13, 2008 the Deposit
tanggal 13 Oktober 2008 besaran nilai Insurance Agency (LPS) will guarantee bank
simpanan yang dijamin Lembaga Penjamin deposits of each customers in one bank for
Simpanan (LPS) untuk setiap nasabah pada maximum of Rp100,000,000 (full amount),
satu bank yang semula maksimal previously, then was changed to maximum of
Rp100.000.000 (nilai penuh) diubah menjadi Rp2,000,000,000 (full amount).
maksimal Rp2.000.000.000 (nilai penuh).

Berdasarkan Surat Edaran No. 19 Tahun 2019 Based on Circular No. 19 Year 2019 concerning
tentang Penetapan Tingkat Bunga Penjaminan Stipulation of the Interest Rate Guarantee for
untuk Simpanan di Bank Umum tertanggal Deposits at Commercial Banks dated
30 Oktober 2019, tingkat bunga penjaminan September 30, 2019, the interest rate guarantee
periode 26 September 2019 sampai dengan 24 period September 26, 2019 up to January 24,
Januari 2020 untuk simpanan di Bank Umum 2020 for deposits in Commercial Banks is
adalah 6,50% untuk mata uang Rupiah dan 6.50% for Rupiah and 2.00% for foreign
2,00% untuk mata uang asing. currency.

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As of December 31, 2020 and 2019, the Bank
Bank adalah peserta dari program penjaminan was a participant of the guarantee program.
tersebut.

Beban premi penjaminan yang dibayarkan pada Guarantee premium expense paid as of
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing- December 31, 2020 and 2019 amounting to
masing sebesar Rp9.017 dan Rp10.930 (nilai Rp9,017 and Rp10,930, respectively (Note 23).
penuh) (Catatan 23).

36. Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan 36. Classification of Financial Assets and
berdasarkan 71 dan PSAK 73 per 1 Januari Liabilities based on PSAK 71 And PSAK 73
2020 on January 1, 2020

Tabel di bawah ini menunjukkan klasifikasi aset The table below shows classifications of
dan liabilitas keuangan menurut PSAK 55 dan Financial assets and liabilities according to
PSAK 71 dalam transisi penerapan PSAK 71 PSAK 55 and PSAK 71 for the transition to
pada 1 Januari 2020. implement PSAK 71 on January 1, 2020.

130
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Klasifikasi Nilai tercatat


Klasifikasi berdasarkan PSAK Nilai tercatat
berdasarkan PSAK berdasarkan PSAK
55/ Classification berdasarkan PSAK 55/
71/ Classification 71/
Carrying amount
Carrying amount
under PSAK 55 under PSAK 71 Classification under
under PSAK 71
PSAK 55
31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/
December 31, 2019 January 1, 2020 December 31, 2019 January 1, 2020
Aset keuangan/Financial assets

Giro pada Bank Indonesia/ Kredit yang diberikan dan Biaya perolehan
Current accounts with Bank Indonesia piutang/Loans and receivables diamortisasi/Amortized
cost 340,948 340,948

Giro pada bank lain/ Kredit yang diberikan dan Biaya perolehan
Current accounts with other banks piutang/Loans and receivables diamortisasi/Amortized
cost 91,667 91,502

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan dan Biaya perolehan
/Placements with Bank Indonesia and other piutang/Loans and receivables diamortisasi/Amortized
banks cost 374,956 374,956

Efek-efek/Marketable securities Aset keuangan dimiliki hingga Biaya perolehan


jatuh tempo/ Held-to maturity diamortisasi/Amortized
investments cost 439,880 439,836

Efek-efek/Marketable securities Aset keuangan tersedia untuk Aset keuangan yang


dijual/ Available-for- diukur pada nilai wajar
sale financial assets melalui penghasilan
komprehensif lain/
Financial assets at fair
value through other
comprehensive income
741,216 738,276

Efek-efek/Marketable securities Aset keuangan yang Aset keuangan yang


diperdagangkan / Trading diukur pada nilai wajar
melalui penghasilan
komprehensif lain/
Financial assets at fair
value through other
comprehensive income
167,894 167,894

Pinjaman yang diberikan, piutang/Loans receivabl Kredit yang diberikan dan Biaya perolehan
piutang/Loans and receivables diamortisasi/Amortized
cost 3,870,807 3,723,552

Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali/ Kredit yang diberikan dan Biaya perolehan
Securities under agreements to resell piutang/Loans and receivables diamortisasi/Amortized
cost -- --

Aset lain-lain/Other assets Kredit yang diberikan dan Biaya perolehan


piutang/Loans and receivables diamortisasi/Amortized
cost 139,633 137,718

Total aset keuangan/Total financial assets 6,167,001 6,014,682

Liabilitas keuangan/Financial liabilties

Liabilitas segera/Liabilities due immediately Biaya perolehan Biaya perolehan yang


yang diamortisasi/ diamortisasi/Amortized
Amortized cost cost 162 162

Simpanan dari nasabah/ Biaya perolehan Biaya perolehan


Deposits from customers yang diamortisasi/ yang diamortisasi/
Amortized cost Amortized cost 4,868,738 4,868,738

Simpanan dari bank lain/ Biaya perolehan Biaya perolehan


Deposit from other banks yang diamortisasi/ yang diamortisasi/
Amortized cost Amortized cost 293,299 293,299

Pinjaman yang diterima/Borrowings Biaya perolehan Biaya perolehan


yang diamortisasi/ yang diamortisasi/
Amortized cost Amortized cost - -

Beban yang masih harus dibayar dan liabilitas Biaya perolehan Biaya perolehan
lainnya/Accrued expenses and other liabilities yang diamortisasi/ yang diamortisasi/
Amortized cost Amortized cost 42,554 42,554

Total liabilitas keuangan/Total financial liabilities 5,204,753 5,204,753

131
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Aset keuangan instrumen ekuitas yang dimiliki Financial assets in the form of equity instruments
untuk tujuan strategis telah diklasifikasi sebagai owned for strategic purposes have been
nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain classified under Fair Value through Other
berdasarkan PSAK 71. Sebelum adopsi PSAK Comprehensive Income under PSAK 71. Before
71, instrumen ini diklasifikasikan sebagai the adoption of PSAK 71, these instruments
tersedia untuk dijual dan diukur pada nilai wajar must be classified as Available-for-sale and
melalui penghasilan komprehensif lainnya. measured at fair value through other
comprehensive income.

Tabel berikut menyajikan analisis dampak The following table presents an analysis of the
penerapan PSAK 71, bersih setelah pajak, pada impact of the implementation of PSAK 71, net of
saat transisi tanggal 1 Januari 2020 pada tax, on the transition date of January 1 2020 for
komponen ekuitas berikut: the following equity components:

Dampak penerapan PSAK


71 pada 1 Januari 2020/
Impact of adopting SFAS 71
at January 1, 2020
Laba ditahan/Retained earnings
Saldo pada tanggal 31 Desember 2019 berdasarkan PSAK 55/
Balance under SFAS 55 at December 31, 2019 (265,519)
Reklasifikasi berdasarkan PSAK 71/Reclassification under SFAS 71

Pengakuan kerugian ekspektasian berdasarkan PSAK


71/Recognition of expected credit losses under SFAS 71 (152,319)
Saldo pada tanggal 1 Januari 2020 berdasarkan PSAK
71/Balance under SFAS 71 at January 1, 2020 (417,838)

Tabel berikut menyajikan analisis dampak The following table analyze the impact of the
penerapan PSAK 71 pada posisi laporan adoption of PSAK 71 on financial statement
keuangan pada tanggal 1 Januari 2020: position at January 1, 2020

132
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1 Januari/ January 1, 2020


Efek penyesuaian
Sebelum transisi penerapan PSAK Setelah
penyesuaian/ 71/ Impact from penyesuaian/
Before transitional adjustment After
adjustment on implementation SFAS adjustment
ASET ASSETS
Kas 56,028 -- 56,028 Cash
Giro pada Bank Indonesia 340,948 340,948 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada bank-bank lain - bersih 91,667 (165) 91,502 Current accounts with other banks - net
Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia and
dan bank-bank lain- bersih 374,956 -- 374,956 other banks - net
Efek-efek - bersih 1,348,990 (2,984) 1,346,006 Marketable securities - net
Pinjaman yang diberikan 3,870,807 (147,255) 3,723,552 Loans andn receivable
Aset pajak tangguhan - bersih 8,107 -- 8,107 Deferred tax assets, net
Aset tak berwujud 55,932 -- 55,932 Prepaid expenses
Aset tetap - bersih 134,776 -- 134,776 Fixed assets - net
Aset lain-lain - bersih 139,633 (1,915) 137,718 Other assets - net
Total Aset 6,421,844 (152,319) 6,269,525 Total Assets
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segera 162 -- 162 Liabilities due immediately
Simpanan dari nasabah 4,868,738 -- 4,868,738 Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 293,299 -- 293,299 Deposits from other banks
Utang pajak 9,549 -- 9,549 Taxes payable
Liabilitas imbalan kerja 4,942 -- 4,942 Liabilities for employee benefits
Liabilitas lain-lain 42,554 -- 42,554 Temporary syirkah fund
Total Liabilitas 5,219,244 -- 5,219,244

EKUITAS EQUITY
Modal ditempatkan dan disetor 710,835 -- 710,835 Fixed assets revaluation
Tambahan modal disetor - bersih 75,501 -- 75,501 securities, net of deferred tax
Uang muka setoran modal 700,000 -- 700,000 Advance for share capital
Pengukuran kembali atas Remeasurement of
program imbalan pasti (16) -- (16) defined benefits plan
Kerugian neto yang belum direalisasi Net unrealized loss on
alas perubahan nilai efek-efek changes in value of
yang tersedia untuk dijual - bersih (16,808) -- (16,808) available-for-sale securities - net
Saldo laba Retained earnings
Ditentukan penggunaannya 400 -- 400 Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya (265,519) (152,319) (417,838) Unappropriated
Jumlah 1,204,393 (152,319) 1,052,074 Total equity
Dikurangi biaya perolehan saham
diperoleh kembali (1,793) -- (1,793)
TOTAL EKUITAS 1,202,600 (152,319) 1,050,281 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 6,421,844 (152,319) 6,269,525 TOTAL LIABILITY AND EQUITY

PSAK 73 PSAK 73
Tabel berikut menyajikan analisis dampak The following table analyze the impact of the
penerapan PSAK 73 pada posisi laporan keuangan adoption of PSAK 73 on financial statement
pada tanggal 1 Januari 2020: position at January 1, 2020:

1 Januari/January 1 , 2020
Sebelum Penyesuaian Setelah
penyesuaian/ PSAK 73/ penyesuaian/
Before PSAK 73 After
adjustment adjustment adjustment
Rp Rp Rp
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
ASET ASSET
Biaya dibayar dimuka 11,954 (11,954) -- Prepaid expenses
Aset tetap - Aset hak guna -- 56,158 56,158 Fixed asset - Right of Used Asset
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas lain-lain -- (44,204) 44,204 Other liabilities

133
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

37. Informasi Arus Kas Tambahan 37. Additional Information of Cash Flow

Rekonsiliasi liabilitas yang timbul dari aktivitas Reconciliation of liability arising from financing
Pendanaan: Activity:
Perubahan non kas/
Non cash changes
Pergerakan
kurs mata
uang asing/
31 Desember/ Foreign 31 Desember/
December 31, Arus kas/ exchange Lainnya/ December 31,
2019 Cash flows rate Others 2020

Liabilitas sewa -- (16,662) -- 42,891 26,229 Lease liability


Pinjaman yang diterima -- 2,942,070 -- -- 2,942,070 Borrowing
Total -- 2,925,408 -- 42,891 2,968,299 Total

38. Standar Akuntansi dan Interpretasi Standar 38. New Accounting Standard and Interpretation
yang Telah Disahkan Namun Belum Berlaku of Standard which Has Issued but Not Yet
Efektif Effective

DSAK-IAI telah menerbitkan beberapa standar DSAK-IAI has issued several new standards,
baru, amandemen dan penyesuaian atas standar, amendments and improvement to standards, and
serta interpretasi atas standar namun belum interpretations of the standards but not yet
berlaku efektif untuk periode yang dimulai pada 1 effective for the period beginning on January 1,
Januari 2020. 2020.
Amandemen standar berikut efektif untuk periode Amendments to standard effective for periods
yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Juni beginning on or after June 1, 2020, with early
2020, dengan penerapan dini diperkenankan adoption is permitted is:
yaitu
• PSAK 73 (Amandemen 2020): Sewa tentang • PSAK 73 (Amendment 2020): Leases
Konsesi Sewa terkait Covid-19. regarding Rent Concessions related to Covid-
19.

Standar baru dan amandemen atas standar yang New standards and amendment to standards
berlaku efektif untuk periode yang dimulai pada which effective for periods beginning on or after
atau setelah 1 Januari 2021, dengan penerapan January 1, 2021, with early adoption is permitted,
dini diperkenankan yaitu: are as follows :
• PSAK 112: Akuntansi Wakaf; • PSAK 112: Accounting for Endowments;
• PSAK 22 (Amandemen 2019): Kombinasi • PSAK 22 (Amendment 2019): Business
Bisnis tentang Definisi Bisnis; Combinations regarding Definition of Business;
• PSAK 110 (Penyesuaian 2020): Akuntansi • PSAK 110 (Improvement 2020): Accounting for
Sukuk; Sukuk;
• PSAK 111 (Penyesuaian 2020): Akuntansi • PSAK 111 (Improvement 2020): Accounting for
Wa’d; dan Wa’d; and
• Amandemen PSAK 71, Amandemen PSAK • Amendment PSAK 71, Amendment PSAK 55,
55, Amandemen PSAK 60, Amandemen Amendment PSAK 60, Amendment PSAK 62,
PSAK 62 dan Amandemen PSAK 73 tentang and Amendment PSAK 73 regarding Interest
Reformasi Acuan Suku Bunga – Tahap 2. Rate Benchmark Reform – Phase 2.
Amandemen atas standar yang berlaku efektif Amendment to standards which effective for
untuk periode yang dimulai pada atau setelah periods beginning on or after January 1, 2022,
1 Januari 2022, dengan penerapan dini with early adoption is permitted, are as follows :
diperkenankan yaitu:
• Amandemen PSAK 22: Kombinasi Bisnis • Amendments PSAK 22: Business
tentang Referensi ke Kerangka Konseptual; Combinations regarding Reference to
dan; Conceptual Frameworks; and
134
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

• Amandemen PSAK 57: Provisi, Liabilitas • Amendments PSAK 57: Provisions,Contingent


Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi tentang Liabilities, and Contingent Assets regarding
Kontrak Memberatkan - Biaya Memenuhi Aggravating Contracts - Contract Fulfillment
Kontrak. Costs.

Standar baru yang berlaku efektif untuk periode New standards which effective for periods
yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2025, beginning on or after January 1, 2022, with early
dengan penerapan dini diperkenankan yaitu: adoption is permitted, are as follows :
• PSAK 74: Kontrak Asuransi. • PSAK 74: Insurance Contract.

Hingga tanggal laporan keuangan ini diotorisasi, Until the date of the financial statements is
Bank masih melakukan evaluasi atas dampak authorized, the Bank is still evaluating the
potensial dari penerapan standar baru, potential impact of the adoption of new
amandemen standar dan interpretasi standar standards, amendments to standards and
tersebut. interpretations of these standards.

39. Perkembangan Kondisi Ekonomi di Indonesia 39. Indonesia’s Economic Condition

Wabah Virus Corona 2019 (Covid-19) yang telah The recent Corona Virus 2019 (Covid-19)
menyebar ke berbagai negara, mulai masuk ke outbreak has experienced across many countries
Indonesia sejak awal Maret 2020. Pemerintah and enter Indonesia since early March 2020. The
telah mengambil langkah pembatasan kegiatan government has taken restriction of events with a
sosial skala besar dan menjaga jarak antar large crowd and practice social distancing as a
individu guna menekan penyebaran Covid-19. preventif measure to contain the pread of Covid-
Pemerintah juga memastikan tidak akan 19. The government also will not implement
menerapkan status karantina nasional karena national lockdown as it would be detrimental to
akan berdampak terhadap perekonomian. the economy. Impact from Covid-19 cannot be
Dampak pandemic Covid-19 belum dapat reliably estimated, and the pendes on the nature
dipastikan saat ini dan sangat bergantung kepada of the virus and the effectiveness actions and
sifat dari virus tersebut serta efektivitas kebijakan plants taken by the government, beyond the
dan tindakan lainnya yang akan dilakukan Company's control.
pemerintah, yang berada di luar kendali Bank.

Dengan demikian dampak Covid-19 secara Those the overall impact of Covid-19 on the
keseluruhan terhadap Bank belum dapat Company cannot be measured reliably as the date
diperkirakan pada saat penyusunan dan penyajian of preparation and presentation of the financial
laporan keuangan. Sampai saat ini Bank masih statements. Until now the Bank is still carrying out
menjalankan kegiatan operasional seperti biasa, operational activities as usual, management will
manajemen akan terus memantau perkembangan closely monitor the development of the COVID-19
wabah COVID-19 dan terus mengevaluasi outbreak and continue to evaluate its impact to the
dampaknya di masa mendatang terhadap future sales, operating results and overall financial
pendapatan, hasil usaha, dan kinerja keuangan performance of the Bank.
secara keseluruhan dari Bank.

40. Reklasifikasi Akun 40. Reclassification of Account

Untuk menyesuaikan dengan penyajian laporan In connection with the presentation of financial
keuangan per 31 Desember 2020, terdapat statements as of December 31, 2020, there is
reklasifikasi akun untuk laporan keuangan per account reclassification of financial statements
31 Desember 2019 sebagai berikut: as of December 31, 2019, as follow:

135
PT BANK IBK INDONESIA TBK PT BANK IBK INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For The Years Ended
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Sebelum Setelah
Reklasifikasi/Before Reklasifikasi/After
Reclassification Reclassification
Rp Rp
Laporan Posisi Keuangan Statement of Financial Position
Tagihan lainnya -- 145 Other receivables
Aset lain-lain 139,633 139,488 Other asset

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Statement of Profit or Loss and Other
Komprehensif Lain Comprehensive Income
Beban Bunga 384,767 373,837 Interest Expense
Beban Umum dan Administrasi 97,964 108,894 General and Administrative exxpense

41. Tanggung Jawab Manajemen atas Laporan 41. Management’s Responsibility on the financial
Keuangan Statements

Manajemen Bank bertanggung jawab atas The management of the Bank is responsible for
penyusunan dan penyajian laporan keuangan the preparation and presentation of these financial
yang telah diselesaikan dan disetujui untuk statements which were completed and authorized
diterbitkan oleh manajemen Bank pada tanggal for issueance as approved by the management of
29 April 2021. Bank on April 29, 2021.

136
Indeks PT Bank IBK Indonesia Tbk 2020 Ojk No. 29/Pojk.04/2016:
OJK No. 29/POJK.04/2016: Index PT Bank IBK Indonesia Tbk 2020

Halaman
Keterangan Description
Page

I. Ketentuan Umum I. General Provision

1. Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan √ 1. Annual Report of a listed company is one of the
Publik merupakan sumber informasi penting bagi most important sources as the base for investors
investor atau pemegang saham sebagai salah or shareholders in making investment decision,
satu dasar pertimbangan dalam pengambilan and is a means of monitoring issuers or public
keputusan investasi dan sarana pengawasan company.
terhadap Emiten atau Perusahaan Publik.

2. Seiring dengan perkembangan Pasar Modal dan √ 2. Along with the development of Capital Market and
meningkatnya kebutuhan investor atau pemegang the growing needs of investors or shareholders
saham atas keterbukaan informasi, Direksi dan regarding information disclosure, the Board of
Dewan Komisaris dituntut untuk meningkatkan Directors and the Board of Commissioners are
kualitas keterbukaan informasi melalui Laporan required to improve the quality of information
Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. disclosure through annual report.

3. Laporan Tahunan yang disusun secara teratur √ 3. Annual Report should be prepared in an orderly
dan informatif dapat memberikan kemudahan manner and should be informative to provide
bagi investor atau pemegang saham dalam conveniences for the investors or shareholders in
memperoleh informasi yang dibutuhkan. getting the information they need.

4. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan ini √ 4. This Circular Letter of the Financial Service
merupakan pedoman bagi Emiten atau Perusahaan Agency serves a guidelines for Issuers or Public
Publik yang wajib diterapkan dalam menyusun Companies that should be applied in preparing
Laporan Tahunan. their Annual Report.

II. Bentuk Laporan Tahunan II. Format of Annual Report

1. Laporan Tahunan disajikan dalam bentuk dokumen √ 1. Annual Report should be presented in the printed
cetak dan salinan dokumen elektronik. format and in electronic document copy.

2. Laporan Tahunan yang disajikan dalam bentuk √ 2. The printed version of the Annual Report should
dokumen cetak, dicetak pada kertas yang be printed on light-colored paper of fine quality,
berwarna terang, berkualitas baik, berukuran A4, in A4 size, bound and can be reproduced in good
dijilid, dan dapat diperbanyak dengan kualitas quality.
yang baik.

3. Laporan Tahunan yang disajikan dalam bentuk √ 3. The Annual Report presented in electronic
salinan dokumen elektronik merupakan Laporan document format is the Annual Report converted
Tahunan yang dikonversi dalam format pdf. into pdf format.

III. Isi Laporan Tahunan III. Content of Annual Report

Kinerja 2020 2020 Performance

1. Ikhtisar data keuangan penting; 6 1. Summary of key financial information;

2. Informasi saham; 9 2. Stock information;

Laporan manajemen Management report

1. Laporan Direksi; 12 1. The Board of Directors report;

2. Laporan Komisaris; 18 2. The Board of Commissioners report;

Profil Perusahaan Company Profile

1. Nama Emiten atau Perusahaan Publik termasuk 24 1. Name of Issuer or Public Company, including
apabila terdapat perubahan nama, alasan change of name, reason of change, and the
perubahan, dan tanggal efektif perubahan nama effective date of the change of name during the
pada tahun buku; year under review;

2. Akses terhadap Emiten atau Perusahaan Publik 24 2. Access to Issuer or Public Company, including
termasuk kantor cabang atau kantor perwakilan branch office or representative office, where
yang memungkinkan masyarakat dapat public can have access of information of the
memperoleh informasi mengenai Emiten atau Issuer or Public Company, which include:
Perusahaan Publik;;
Halaman
Keterangan Description
Page

III. Isi Laporan Tahunan III. Content of Annual Report

3. Riwayat singkat emiten atau perusahaan publik; 25 3. Brief history of the Issuer or Public Company;
4. Visi dan misi emiten atau perusahaan publik; 29 4. Vision and mission of the Issuer or Public
Company;
5. Kegiatan usaha menurut anggaran dasar 56 5. line of business according to the latest Articles
terakhir, kegiatan usaha yang dijalankan pada of Association, and types of products and/or
tahun buku, serta jenis barang dan/atau jasa services produced;
yang dihasilkan;
6. Struktur organisasi Emiten atau Perusahaan 30 6. Structure of organization of the Issuer or Public
Publik dalam bentuk bagan, paling sedikit sampai Company in chart form, at least 1 (one) level
dengan struktur 1 (satu) tingkat di bawah below the Board of Directors, with the names
Direksi, disertai dengan nama dan jabatan; and titles;
7. Profil Direksi, 32 7. Profil Direksi,
8. Profil Dewan Komisaris 42 8. The Board of Commissioners profiles,
9. Dalam hal terdapat perubahan susunan anggota N.A 9. In the event that there were changes in the
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang composition of the Board of Commissioners and/
terjadi setelah tahun buku berakhir sampai or the Board of Directors occurring between the
dengan batas waktu penyampaian Laporan period after year-end until the date the Annual
Tahunan, susunan yang dicantumkan dalam Report submitted, then the last and the previous
Laporan Tahunan adalah susunan anggota composition of the Board of Commissioners and/
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang or the Board of Directors shall be stated in the
terakhir dan sebelumnya; Annual Report;
10. Jumlah karyawan dan deskripsi sebaran tingkat 60 10. Number of employees and description of
pendidikan dan usia karyawan dalam tahun buku; distribution of education level and age of the
employee in the year under review;
11. Informasi pemegang saham dan persentase 50 11. Information of shareholders and ownership
kepemilikan pada akhir tahun buku: percentage at the end of the fiscal year;
12. Nama entitas anak, perusahaan asosiasi, 51 12. Name of subsidiaries, associated companies, joint
perusahaan ventura bersama dimana Emiten venture controlled by Issuers or Public Company,
atau Perusahaan Publik memiliki pengendalian with entity, percentage of stock ownership, line
bersama entitas, beserta persentase kepemilikan of business, total assets and operating status of
saham, bidang usaha, total aset, dan status the Issuers of Public Company;
operasi Emiten atau Perusahaan Publik tersebut;
13. Kronologi pencatatan saham, jumlah saham, 50 13. Chronology of securities listing in addition to
nilai nominal, dan harga penawaran dari awal the said security in point 15), which at least
pencatatan hingga akhir tahun buku serta should contain the name of the Securities, year
nama Bursa Efek dimana saham Emiten atau of issuance, date of maturity, bid price, and
Perusahaan Publik dicatatkan; rating of the securities;
14. Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi 51 14. Name and address of capital market supporting
penunjang pasar modal; institutions and/or professionals;
15. Penghargaan dan/atau sertifikasi yang diterima N.A 15. Awards and/or certification of national and
Emiten atau Perusahaan Publik baik yang international scales bestowed on the Issuer or
berskala nasional maupun internasional dalam Public Company during the last fiscal year;
tahun buku terakhir;
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
1. Tinjauan operasi per segmen operasi sesuai 66 1. Operational review per business segment,
dengan jenis industri Emiten atau Perusahaan according to the type of industry of the Issuer or
Publik; Public Company;
2. Kinerja keuangan komprehensif yang mencakup 73 2. Comprehensive financial performance analysis
perbandingan kinerja keuangan dalam 2 (dua) which includes a comparison between the
tahun buku terakhir, penjelasan tentang financial performance of the last 2 (two) fiscal
penyebab adanya perubahan dan dampak years, and explanation on the causes and effects
perubahan tersebut; of such changes,
3. Kemampuan membayar utang dengan menyajikan N.A 3. The capacity to pay debts by including the
perhitungan rasio yang relevan; computation of relevant ratios;
4. Tingkat kolektibilitas piutang Emiten atau 76 4. Accounts receivable collectability of the Issuer or
Perusahaan Publik dengan menyajikan Public Company, including the computation of the
perhitungan rasio yang relevan; relevant ratios;
5. Struktur modal (capital structure) dan kebijakan N.A 5. Capital structure and management policies
manajemen atas struktur modal (capital concerning capital structure, including the basis
structure) tersebut disertai dasar penentuan for determining the said policy;
kebijakan dimaksud;
6. Bahasan mengenai ikatan yang material untuk 81 6. Discussion on material bond for the investment
investasi barang modal; of capital goods,
7. Bahasan mengenai investasi barang modal yang N.A 7. Discussion on investment of capital goods which
direalisasikan dalam tahun buku terakhir; was realized in the last fiscal year, at least
include:
Halaman
Keterangan Description
Page

III. Isi Laporan Tahunan III. Content of Annual Report

8. informasi dan fakta material yang terjadi setelah 81 8. Material Information and facts that occurring
tanggal laporan akuntan; after the date of the accountant’s report;

9. Prospek usaha dari Emiten atau Perusahaan 69 9. Information on the prospects of the Issuer or the
Publik dikaitkan dengan kondisi industri, ekonomi Company in connection with industry,economy
secara umum dan pasar internasional disertai in general, accompanied with supporting
data pendukung kuantitatif dari sumber data quantitative data if there is a reliable data source;
yang layak dipercaya;

10. Perbandingan antara target/proyeksi pada awal 80 10. Comparison between target/projection at
tahun buku dengan hasil yang dicapai; beginning of year and result;

11. Target/proyeksi yang ingin dicapai Emiten 80 11. Target/projection at most for the next one year
atau Perusahaan Publik untuk 1 (satu) tahun of the Issuer or Public Company,
mendatang;

12. Aspek pemasaran atas barang dan/atau jasa 67 12. Marketing aspects of the company’s products and/or
Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit services the Issuer or Public Company, among others
mengenai strategi pemasaran dan pangsa pasar; marketing strategy and market share;

13. Uraian mengenai dividen selama 2 (dua) tahun 74 13. Description regarding the dividend policy during
buku terakhir; the last 2 (two) fiscal years;

14. Realisasi penggunaan dana hasil Penawaran 82 14. Use of proceeds from Public Offerings;
Umum;

15. Informasi material, antara lain mengenai 80 15. Material information (if any), among others
investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/ concerning investment, expansion, divestment,
peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang acquisition, debt/capital restructuring,
modal, transaksi Afiliasi, dan transaksi yang transactions with related parties and transactions
mengandung benturan kepentingan, yang terjadi with conflict of interest that occurred during the
pada tahun buku; year under review;

16. Perubahan ketentuan peraturan perundang- 81 16. Changes in regulation which have a significant
undangan yang berpengaruh signifikan terhadap effect on the Issuer or Public Company and
Emiten atau Perusahaan Publik dan dampaknya impacts on the company;
terhadap laporan keuangan;

17. Perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan 81 17. Changes in the accounting policy, rationale and
dampaknya terhadap laporan keuangan; impact on the financial statement;

Tata Kelola Emiten atau Perusahaan Publik Corporate Governance of the Issuer or Public
Company

1. Direksi; 95 1. The Board of Directors;

2. Dewan Komisaris; 93 2. The Board of Commissioners;

3. Komite Audit; 97 3. Audit Committee;

4. Komite lain yang dimiliki Emiten atau Perusahaan 101 4. Other committee of the Issuer or the Public
Publik dalam rangka mendukung fungsi dan Company formed to support the function and
tugas Direksi dan/atau Dewan Komisaris; duty of the Board of Directors and/or the Board
of Commissioners;

5. Sekretaris Perusahaan; 104 5. Corporate Secretary;

6. Unit Audit Internal; 104 6. Internal Audit Unit;

7. Uraian mengenai sistem pengendalian internal 110 7. Description on internal control system adopted
(internal control) yang diterapkan oleh Emiten by the Issuer or Public Company;
atau Perusahaan Publik;

8. Sistem manajemen risiko yang diterapkan oleh 106 8. Risk management system implemented by the
Emiten atau Perusahaan Publik; company;

9. Perkara penting yang dihadapi oleh Emiten atau 112 9. Important cases faced by the Issuer or Public
Perusahaan Publik, entitas anak, anggota Direksi Company, subsidiaries, current members of
dan anggota Dewan Komisaris (jika ada); the Board of Commissioners and the Board of
Directors (if any);

10. Informasi tentang sanksi administratif yang 111 10. Information about administrative sanctions
dikenakan kepada Emiten atau Perusahaan imposed to Issuer or Public Company, members
Publik, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, of the Board of Commissioners and the Board of
oleh otoritas Pasar Modal dan otoritas lainnya Directors, by the Capital Market Authority and
pada tahun buku (jika ada); other authorities during the last fiscal year (if
any);

11. Informasi mengenai kode etik Emiten atau 111 11. Information about codes of conduct of the Issuer
Perusahaan Publik; or Public Company;
Halaman
Keterangan Description
Page

III. Isi Laporan Tahunan III. Content of Annual Report

12. Informasi mengenai budaya perusahaan 111 12. Information about corporate culture (if any) of
(corporate culture) atau nilai-nilai perusahaan the Issuer or Public Company;
(jika ada);

13. Uraian mengenai program kepemilikan saham 9 13. Description of employee or management stock
oleh karyawan dan/atau manajemen yang ownership program of the Issuer or Public
dilaksanakan Emiten atau Perusahaan Publik Company;
(jika ada);

14. Uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran 111 14. Description of whistleblowing system at the
(whistleblowing system) di Emiten atau Issuer or Public Company (if any);
Perusahaan Publik (jika ada);

15. Penerapan atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan 112 15. Implementation of the Guidelines of Corporate
Terbuka bagi Emiten yang menerbitkan Efek Governance for Public Companies for Issuer
Bersifat Ekuitas atau Perusahaan Publik; issuing Equity-based Securities or Public
Company;

Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Emiten atau Social and Environmental Responsibility of the Issuer
Perusahaan Publik or Public Company

1. Informasi mengenai tanggung jawab sosial dan 114 1. Information on social and environmental
lingkungan Emiten atau Perusahaan Publik; responsibility of the Issuer or Public Company;

Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota 118 Letter of Statement of the Board of Directors and the
Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Board of Commissioners regarding the Responsibility
Laporan Tahunan; for Annual Reporting;

Laporan Keuangan Tahunan yang Telah Diaudit 119 Audited Annual Financial Statement

You might also like