0% found this document useful (0 votes)
65 views15 pages

101-Bio (Genevo) (Osk 2011b)

Biologi

Uploaded by

ramuna
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as DOCX, PDF, TXT or read online on Scribd
0% found this document useful (0 votes)
65 views15 pages

101-Bio (Genevo) (Osk 2011b)

Biologi

Uploaded by

ramuna
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as DOCX, PDF, TXT or read online on Scribd
You are on page 1/ 15

Soal Nomor 01

Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.


Soal : Anda sedang mempelajari penurunan sifat
tinggi batang dan warna batang pada
suatu tanaman. Untuk sifat tinggi,
fenotipe batang tinggi dominan terhadap
batang pendek. Untuk warna batang,
warna coklat dominan terhadap hijau.
Anda menyilangkan tanaman galur murni
yang berbatang tinggi dan berwarna
coklat dengan tanaman galur murni yang
berbatang pendek dan dan berwarna
hijau, lalu diperoleh keturunan F1 yang
semuanya berbatang tinggi dan berwarna
coklat. Kemudian anda menyilangkan dua
tanaman F1 dan memperoleh hasil
keturunan F2: 61 tinggi dan coklat, 1
tinggi dan hijau, 2 pendek dan coklat, dan
18 pendek dan hijau. Manakah berikut ini
yang paling benar berdasarkan hasil
persilangan tersebut?
A. Dua gen yang mengatur sifat-sifat
ini terpaut kelamin.
B. Dua gen yang mengatur sifat-sifat
ini mungkin berada pada
kromosom yang berbeda.
C. Dua gen yang mengatur sifat-sifat
ini terpaut dan tanpa terjadi pindah
silang.
D. Dua gen yang mengatur sifat-sifat
ini terletak berdekatan pada
kromosom yang sama.
E. Dua gen yang mengatur sifat-sifat
ini terpisah sangat jauh pada
kromosom yang sama.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: D

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 1


s Data hasil persilangan antara sesame F1
menunjukkan bahwa jumlah keturunan
parental jauh lebih besar daripada jumlah
rekombinan, sehingga rasio keturunan
parental terhadap rekombinan tidak sama
dengan (≠) 1:1. Hal ini menunjukkan
bahwa kedua gen yang diamati terletak
pada kromosom yang sama dengan jarak
yang berdekatan.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Ref. : Alberts, B. Bray, D. Hopkin, K. Johnson, A.
Lewis, J. Raff, M. Roberts, K. Walter, P.
2010. Essential Cell Biology, 3rd Edition.
New York: Garland Science.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 2


Soal Nomor 02
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Soal : Di bawah ini merupakan pohon silsilah
dari keluarga dengan kelainan genetis
tertentu:

Soal : Berdasarkan silsilah di atas, kelainan


genetis tersebut tersebut diwariskan
secara…
A. Terpaut x dominan
B. Terpaut x resesif
C. Autosomal dominan
D. Autosomal resesif
E. Poligen
xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: D
s Silsilah pewarisan sifat dari penyakit
tersebut menunjukkan bahwa, penyakit
tersebut terpaut pada alel dominan yang
terletak di suatu kromosom autosom.
Lebih lanjut, ini ditunjukkan oleh adanya
fakta bahwa orang tua laki-laki (♂) dapat
mewariskan penyakitnya pada keturunan
laki-laki (♂) dan perempuan (♀). Hal ini

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 3


menunjukkan bahwa penyakit tersebut
terpaut pada kromosom autosom, sebab
pada penyakit yang terpaut kromosom X,
orang tua laki-laki (♂) hanya dapat
mewariskan penyakitnya pda anaka
perempuan (♀).
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Ref. : Devlin, T. M. 2011. Textbook of
Biochemistry: With Clinical Correlations,
7th Edition. New Jersey: John Wiley &
Sons, Inc.

Karp G. 2010. Cell and Molecular Biology:


Concepts and Experiments, 6th Edition.
New Jersey : John Willey
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Pending adzan 5 menit, untuk daerah DKI Jakarta.
Sampai jam 19.10.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 4


Soal Nomor 03
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Soal : Sepasang suami-istri, dengan istri carrier
untuk gen buta warna dan suami normal,
berencana memiliki tiga orang anak.
Berapakah kemungkinan dua anaknya
tidak buta warna?
A. 0.140
B. 0.047
C. 0.422
D. 0.070
E. 0.094
XXxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: C
s Perhatikan perhitungan di bawah ini:

[
P ( C nk )=
n!
( n−k ) ! . k ! ]x p k x q(n−k)

) [
P ( C 31 =
3!
] 1 1 3 (3−1)
x x
( 3−1 ) ! .1 ! 4 4

[ ]
1 (2)
3.2! 1 3
P ( C 1 )=
3
x x
2 ! .1.1 4 4
1 9
P ( C 1 )=3 x x
3
4 16
3 9
P ( C 1 )= x
3
4 16
27
P ( C 1 )=
3
64
P ( C 1 )=0.421875∼ 0.422
3

Baha : Jadi, jika pasangan tersebut, bermaksud


s memiliki 3 orang anak, dimana 2
diantaranya normal dan 1 orang

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 5


menderita buta warna, maka peluangnya
adalah 0.422.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Ref. : Reece J.B, Urry L.A, Chain M.L, Wasserman
S.A, Minorvsky P.V, Jackson R.B, 2011.
Campbell - Biology, 9th Edition. New York:
Pearson Education.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 6


Soal Nomor 04
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Soal : Suatu populasi yang berada dalam
kesetimbangan Hardy-Weinberg memiliki
dua alel untuk suatu lokus, A dan a. Jika
frekuensi A sebesar 0.7; berapa frekuensi
individu heterozigot pada populasi
tersebut?
A. 0.09
B. 0.42
C. 0.49
D. 0.51
E. 0.91
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: B
s Perhatikan perhitungan berikut:
Jika frekuensi alel A ( p ) sebesar 0.7, maka:
Frekuansi alel a:
p+q=1
0.7+ q=1
q=1−0.7
q=0.3

Jadi frekuensi heterozigot ( 2 pq ) adalah:


2 pq=2 x 0.7 x 0.3
2 pq=0.42
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Ref. : Reece J.B, Urry L.A, Chain M.L, Wasserman
S.A, Minorvsky P.V, Jackson R.B, 2011.
Campbell - Biology, 9th Edition. New York:
Pearson Education.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 7


Soal Nomor 05
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Soal : Suatu populasi berada dalam
kesetimbangan genetik ketika tetap sama
dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Kesetimbangan genetik akan lebih mudah
tercapai apabila...
A. Populasi berukuran kecil sehingga
lebih rentan terhadap genetic drift.
B. Populasi memperoleh mutasi yang
menguntungkan.
C. Populasi tidak mengalami imigrasi
dan emigrasi.
D. Terjadi perkawinan antar kerabat
dekat.
E. Seleksi alam bekerja terhadap
fenotipe tertentu.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: C
s Sudah jelas.

x ---> Jangan dihapus untuk layouting.


Ref. : Reece J.B, Urry L.A, Chain M.L, Wasserman
S.A, Minorvsky P.V, Jackson R.B, 2011.
Campbell - Biology, 9th Edition. New York:
Pearson Education.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 8


Soal Nomor 06
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Soal : Suatu badai tropis telah membunuh
sebagian besar kambing liar yang
terdapat pada suatu pulau. Sekelompok
peneliti mendatangi pulau tersebut dan
menemukan bahwa sebagian besar dari
kambing yang mati merupakan individu
dengan ukuran tubuh terkecil dan
terbesar dari populasi kambing yang ada.
Peristiwa ini menggambarkan…
A. Kin selection
B. Stabilizing selection
C. Directional selection
D. Balancing selection
E. Disruptive selection
Xxxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: B
s Proses seleksi alam yang memberikan
tekanan seleksi yang besar pada individu
dengan varian fenotipe ekstrem kiri atau
kanan, disebut sebagai seleksi stabilisasi
(Stabilizing selection).

Perhatikan gambar berikut:

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 9


Gambar 5.6: Tiga macam seleksi, yakni seleksi
direksional (directional selection), seleksi disruptif
(disruptive selection) dan seleksi stabilisasi (stabilizing
selection) (Reece dkk, 2011).
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Ref. : Reece J.B, Urry L.A, Chain M.L, Wasserman
S.A, Minorvsky P.V, Jackson R.B, 2011.
Campbell - Biology, 9th Edition. New York:
Pearson Education.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 10


Soal Nomor 07
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Soal : Pada kondisi tertentu, suatu populasi
dapat berkembang menjadi dua atau lebih
spesies tanpa keberadaan pemisah
geografis antara lain dengan perbedaan
pada perilaku. Perilaku yang terdapat di
bawah ini dapat memicu terjadinya
spesiasi, KECUALI…
A. Seleksi dari buah yang menjadi
inang secara spesifik oleh lalat
buah.
B. Perilaku kawin berbeda yang
dikembangkan oleh burung layang-
layang pada habitat yang berbeda.
C. Pemilihan waktu untuk
berkembang biak oleh kupu-kupu.
D. Pelepasan gamet ke lautan oleh
invertebrata laut sebagai bentuk
respons terhadap senyawa kimia
pada air.
E. Pemilihan tipe mangsa oleh elang
yang memiliki kisaran mangsa
yang luas.
xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: D
s Sudah jelas.

Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.


Ref. : Reece J.B, Urry L.A, Chain M.L, Wasserman
S.A, Minorvsky P.V, Jackson R.B, 2011.
Campbell - Biology, 9th Edition. New York:
Pearson Education.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 11


Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

Soal Nomor 08
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.x
Soal : Pada awal kehidupan, organisme hanya
ditemukan di lautan. Namun dengan
berkembangnya kerak benua, dan
terdapatnya daratan yang luas, makhluk
hidup mulai menginvasi daratan. Begitu
pula dengan tumbuhan. Pada tumbuhan,
organ yang terbentuk sebelum
menginvasi daratan adalah...
A. dinding sel
B. kutikula
C. spora
D. akar
E. stomata
xx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: C
s Spora memudahkan penyebaran
tumbuhan tersebut di daratan.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Ref. : Reece J.B, Urry L.A, Chain M.L, Wasserman
S.A, Minorvsky P.V, Jackson R.B, 2011.
Campbell - Biology, 9th Edition. New York:
Pearson Education.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 12


Soal Nomor 09
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.x
Soal : Sel tumbuhan diperkirakan merupakan
hasil dari simbiosis…
A. Semacam Cyanophyta dengan
prokaryot berflagella.
B. Semacam Cyanophyta dengan
prokaryot amoeboid.
C. Semacam Cyanophyta dengan
prokaryot bermitokondria.
D. Semacam Cyanophyta dengan
prokaryot bercillia.
E. Semacam Cyanophyta dengan
prokaryot berkloroplas.
xxxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: B
s Cyanophyta adalah nama lain dari
Cyanobacteria. Lebih lanjut, sel tumbuhan
yang pertama kali, diduga kuat berasal
dari simbiosis antara semacam
Cyanophyta dengan prokaryot
bermitokondria.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Ref. : Reece J.B, Urry L.A, Chain M.L, Wasserman
S.A, Minorvsky P.V, Jackson R.B, 2011.
Campbell - Biology, 9th Edition. New York:
Pearson Education.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 13


Soal Nomor 10
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Soal : Bipedalisme diyakini telah berevolusi pada
garis nenek moyang manusia karena
pergerakan bipedal………
A. Lebih efisien daripada pergerakan
quadrupedal, karena dapat
memberi kebebasan bagi anggota
gerak depan untuk memanipulasi
objek.
B. Lebih efisien daripada pergerakan
quadrupedal karena memerlukan
energi lebih sedikit.
C. Kurang efisien daripada gerakan
quadrupedal, tetapi dapat memberi
kebebasan bagi anggota gerak
depan untuk memanipulasi objek.
D. Kurang efisien daripada gerakan
quadrupedal, tetapi hewan bipedal
dapat berlari lebih kencang.
E. Kurang efisien daripada gerakan
quadrupedal, tetapi seleksi alam
tidak bekerja untuk memperbaiki
efisiensi.
Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.
Baha : Jawaban: A
s Sudah jelas.

Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.


Ref. : Reece J.B, Urry L.A, Chain M.L, Wasserman
S.A, Minorvsky P.V, Jackson R.B, 2011.
Campbell - Biology, 9th Edition. New York:
Pearson Education.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 14


Xxx ---> Jangan dihapus untuk layouting.

101BIO Basic: Biologi Sel dan Molekuler | 15

You might also like