Bab 6
SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA
Sistem Informasi Manajemen,
Raymond McLeod, George Schell
Edisi 10
Hierarki Data
Data bisnis secara tradisional telah diorganisasikan
ke dalam suatu hierarki field-field data yang
bergabung untuk membentuk record lalu membentuk
file. Field data adalah unit data terkecil yang
mencerminkan jumlah data terkecil yang akan ditarik
dari komputer pada satu waktu.
Record adalah suatu koleksi field-field data yang
saling berhubungan. File adalah koleksi record yang
saling berhubungan seperti satu file dari seluruh
record yang berisi field kode-kode mata kuliah dan
namanya. Basis data adalah sekumpulan file. Definisi
umum basis data adalah bahwa basis data
merupakan kumpulan dari seluruh data berbasis
komputer sebuah perusahaan.
KODE URAIAN
MIS 105
MIS 305
POM 250
MGT 300
MKT 300
MKT 444
STA 2230
ACG 201
ACG 301
FIN 305
ECN 375
ECN 460
INT 100
INT 201
INT 202
Literasi Sistem Informasi
Sistem Manajemen Basis
Data
Pengantar Manajemen
Operasi
Pengantar Manajemen
Pengantar Pemasaran
Riset Pemasaran
Statistik Deskriptif
Akuntansi Keuangan
Akuntansi Biaya
Keuangan Pribadi
Pasar Global
Regulasi Perbankan
Keberagaman Budaya
Bahasa Spanyol untuk
Bisnis
Bahasa Prancis untuk Bisnis
Tabel 6.1 Tabel Mata Kuliah
File dapat
diwakili oleh
tabel-tabel,
Tabel 6.1
adalah satu
contoh file
yang dapat
kita sebut
Mata Kuliah
Spreadsheet sebagai Basis Data
Sederhana
Tabel yang berisi baris dan kolom dapat disajikan
dalam suatu spreadsheet. Banyak pengguna yang
telah mengenal spreadsheet, oleh karena itu dapat
digunakan untuk memperkenalkan konsep-konsep
basis data. Kolom-kolom dalam spreadsheet
mencerminkan field-field data, sedangkan judul
kolom berisi nama-nama field data. Baris-baris dalam
tabel berisi nilai-nilai field.
Figur 6.1
Menggambarkan
Spreadsheet
Excel.
Yang berisi
Nilai-nilai dari
Tabel Mata Kuliah
Di tabel 6.1
Flat Files
Flat file adalah suatu tabel yang tidak memiliki
kolom berulang. Kolom yang berulang melanggar
persyaratan bagi flat file. Lihatlah Tabel 6.2 (pada
hal.160) huruf-huruf pada kode mata kuliah yang
menunjukan bidang akademis telah dipisahkan dan
ditempatkan pada satu kolom terpisah. Mata kuliah
untuk bidang akademis disajikan sebagai kolom
dalam baris yang sama. Kolom-kolom untuk kode
mata kuliah dan uraiannya mengalami pengulangan;
oleh karenanya, Tabel 6.2 bukan flat file
Tabel 6.2 Tabel MATA KULIAH dengan kolom-kolom
yang berulang (bukan sebuah Flat File)
BIDANG KODE URAIAN KODE URAIAN
MIS
POM
MGT
MKT
STA
ACG
FIN
ECN
105
250
300
300
230
201
305
375
Literasi Sistem Informasi
Pengantar Manajemen
Operasi
Pengantar Manajemen
Pengantar Pemasaran
Statistik Deskriptif
Akuntansi Keuangan
Keuangan Pribadi
Pasar Global
315
444
301
460
Sistem
Manajemen
Basis Data
Riset
Pemasaran
Akuntansi Biaya
Regulasi
Perbankan
Field-field Kunci
Tabel 6.3 menunjukan nilai-nilai dalam Tabel Buku dan
menggambarkan konsep dari suatu kunci. Kunci di
dalam suatu tabel adalah satu field (kombinasi field)
yang berisi satu nilai secara unik mengidentifikasi
masing-masing record di dalam tabel .
Tabel 6.3 Tabel Buku
ISBN JUDUL
X125
C21
P1963
C123
W459
R16
U523
H384
J384
K232
L921
K772
K127
T881
T327
A129
N991
V67
X329
P88
Contoh-contoh Basis Data
HTML untuk Pemula
Manajemen Bisnis
Produk, Promosi, Penempatan dan Harga
Teknik-teknik Penjualan Personal
Pengantar Akuntansi
Akuntansi Biaya
Dasar-dasar Manajemen Operasi
Risiko dan Pengembalian
Peranti Lunak Produktivitas Pribadi
Dasar-dasar Peranti Keras
Saham versus Obligasi
Sumber Daya Manusia Dewasa Ini
Server Oracle
Server SQL
Manajemen Bisnis
Sistem Federal Reserve
Bahasa Perancis untuk Bisnis
Bahasa Spanyol di Tempat Kerja
Statistik Untuk Bisnis
Tabel-Tabel Yang Berhubungan
Anda dapat dengan mudah melihat hubungan antara
tabel-tabel Mata Kuliah dan Proyek pada Tabel 6.1
(hal. 159) dan 6.4 (hal. 162). Jika anda mengetahui
proyek-proyek yang disyaratkan untuk mata kuliah
berjudul “Literasi Sistem Informasi” anda harus
menemukan nilai yang cocok di field data yang
dimiliki bersama oleh kedua tabel. Field kode
terdapat di kedua tabel dan memungkinkan data
dikedua tabel tersebut disatukan atau dihubungkan.
KODE ANG
KA
JUDUL TANGGAL
BERAKHIR
NILAI
MIS105
MIS105
MIS316
MKT444
MKT444
MKT444
FIN305
INT201
INT201
INT202
INT202
1
2
1
1
2
3
1
1
2
1
2
Pembuatan Home Page
Bekerja dengan Menggunakan Windows
Basis Data Alumni
Menemukan Pelanggan
Membuat Segmentasi Pelanggan
Layanan Pelanggan
Portofolio Pribadi
Kata Benda
Kata Kerja
Kata Benda
Kata Kerja
15/9/2003
13/11/2003
5/12/2003
31/10/2003
21/11/2003
12/12/2003
14/11/2003
17/9/2003
21/11/2003
17/9/2003
21/11/2003
25
50
20
50
50
40
35
15
25
15
25
Sistem Manajemen Basis Data (DBMS) adalah suatu
aplikasi piranti lunak yang menyimpan struktur basis
data, data itu sendiri, hubungan di antara data di
dalam basis data & nama” formulir, jenis-jenis data,
angka di belakang desimal, jumlah karakter, nilai”
default & seluruh uraian field lainnya.
Konsep Basis Data
Record dalam basis data merupakan intuitif urutan
record yang ditampilkan dalam sebuah laporan yang
merupakan cerminan dari urutan penyimpanan
record di dalam disk komputer. Sasaran utama dari
konsep basis data adalah untuk meminimalkan
pengulangan data dan memperoleh independensi
data. Independensi data adalah kemampuan untuk
melakukan perubahan pada struktur data tanpa
melakukan perubahan pada program aplikasi yang
memproses data.
MEMBUAT BASIS DATA
Menentukan Kebutuhan Data
Menentukan data yang perlu dikumpulkan dan disimpan
adalah langkah penting dalam mencapai suatu sistem
berbasis komputer. Ada 2 pendekatan dasar yang
dipergunakan untuk menentukan kebutuhan data, yaitu:
1. Pendekatan yang Berorientasi Pada Proses
Langkah-langkah digunakan perusahaan :
1) Mendefinisikan masalah
2) Keputusan dibutuhkan untuk memecahkan
masalah yang sudah teridentifikasi dan
menjabarkan informasi.
3) Menentukan pemrosesan yang dibutuhkan untuk
menghasilkan informasi
4) Menentukan spesifikasi data yang diminta.
2. Pendekatan Pemodelan Perusahaan
Kekuatan pendekatan pemodelan perusahaan adalah
bahwa ia mengambil keuntungan dari sudut pandang
sumber daya data perusahaan yang luas. Jika
perusahaan melakukan pemodelan data perusahaan,
diskripsi dari seluruh data disebut model data
perusahaan (enterprise data model). Proses dari atas ke
bawah ini dimulai selama perencanaan strategis untuk
sumber daya informasi, diilustrasikan dalam figur 6.8
Diagram Relasi Entitas
Memperkerjakan Menjual
Ketika pemikiran-pemikiran dapat terdokumentasi dan
terkomunikasikan dengan jelas, spesialis sistem
informasi akan memiliki kelengkapan yang lebih baik
dalam mengembangkan suatu struktur sistem
manajemen basis data guna mendukung pengambilan
keputusan.Salah satu sarananya adalah ERD
DIAGRAM KELAS
Suatu diagram relasi entitas hanya merupakan
penyajian grafis dari data dan relasi, bukannya tindakan-
tindakan yang dilakukan atas data.
Memiliki
Mempekerjakan
Menjual
clsPROJECT
Nama
TglBerakhir
menambahProyek
menghapusProyek
memperbaruiProyek
clsKARYAWAN
NamaBelakang
NamaDepan
Gaji
TglMulaiKerja
menambahKaryawan
menghapusKaryawan
memperbaruiKaryawan
clsPERUSAHAAN
NamaPerusahaan
Alamat
menambahPerusahaan
menghapusPerusahaan
memperbaruiPerusahaan
clsPRODUK
Kode
Uraian
HargaPokok
HargaJual
menambahProduk
menghapusProduk
memperbaruiProduk
menjualProduk
1..* 1
1..*
1
1..* 1
Laporan dan Formulir
Mayoritas interaksi pengguna dengan basis data adalah
melalui laporan dan formulir. Sebagian besar vendor
peranti lunak manajemen basis data menawarkan GUI
yang memudahkan pembuatan formulir dan laporan.
Perbedaan terbesar antara formulir dan laporan adalah
bahwa formulir dapat digunakan untuk menambah,
menghapus, atau memodifikasi record-record basis data.
NAVIGASI
Pengguna dapat melakukan navigasi dari satu record ke
record berikutnya dengan mempergunakan basis
navigasi yang berada di bagian bawah formulir. Icon "*”
pada basis navigasi memerintahkan formulir untuk
membuat satu record baru.
AKURASI
Formulir akan menjalankan definisi field data yang telah
ditentukan ketika basis data dibuat. Definisi tersebut
dapat menentukan nilai valid tertentu, rentang data untuk
nilai numerik, dan aturan-aturan lain yang mendukung
akurasi.
KONSISTENSI
Konsistensi adalah hal yang sangat penting ketika
nilai-nilai field dalam satu tabel dipergunakan untuk
menggabungkan record-nya ke tabel yang lain.jika
pengguna salah memasukan field,maka record tidaka
akan dapat digabungkan ke tabel-tabel yang lain.
PENYARINGAN
Basis data dapat memiliki jumlah data sangat
banyak. Pengguna mungkin menyaring record yang
ingin dilihat dengan menggunakan formulir ini. Setiap
field dalam formulir dapat digunakan sebagai
saringan (filter). Penyaringan membantu mengatasi
kelebihan informasi.
SUBFORMULIR
Saat pengguna memasukkan informasi mata kuliah,
informasi proyek juga dapat di masukkan. Terdapat dua
baris navigasi, satu untuk formulir, dan satu untuk
subformulir. Entri-entri ke dalam subformulir secara
otomatis dihubungkan dengan record formulir.
Laporan
• Data teragregasi dari basis data yang diformat dengan
cara yang akan membantu pengambilan
keputusan.Agregasi seperti ini sekarang terlihat seperti
hal yang sepele, tapi sebelum zaman basis data,
penyiapan seperti ini bisa jadi sulit untuk dilakukan.
Query
Beberapa pengguna ingin melangkah lebih jauh dari
laporan dan formulir untuk memberikan pertanyaan
langsung ke basis data.Query adalah suatu
permintaan kepada basis data untuk menampilkan
record-record yang dipilih.
Gambar ini menunjukan bagaimana query akan
ditampillkan
Bahasa Query Terstruktur
Bahasa Query Terstruktur atau Structured Query
Language (SQL) adalah kode yang digunakan oleh
sistem manajemen basis data relasional untuk
mengerjakan pekerjaan basis data
Kode bahasa Query terstruktur untuk
menempatkan proyek-proyek dari Mata kuliah
MIS105
Personel Basis Data
Administrator basis Data memiliki tanggung jawab teknis
maupun manajerial atas sumber daya basis data.Melalui
keputusan yang mereka buat dan jumlah data yang
diambil,pengguna akhir memberikan dampak yang
sangat besar pada desain,penggunaan,dan efisiensi
basis data.
Administrator Basis Data
Spesialis informasi yang ahli dalam megembangkan,
menyediakan, dan mengamankan basis data adalah
administrator basis data (database administrator -
DBA). administrator basis data mengawasi seluruh
aktivitas basis data, Mereka harus memiliki keahlian
manajerial maupun keahlian teknis yang tinggi.
Scbuah perusahaan pada umumnya memiliki
beberapa administrator basis data, yang dikelola oleh
seorang manajer administrasi basis data.
Programer Basis Data
Programer basis data memiliki lebih banyak pengalaman
dan pelatihan daripada programer-programer lain yang
dimiliki oleh perusahaan. Salah satu alasannya adalah
bahwa basis data merupakan pusat penyimpanan fakta
bagi perusahaan. Jika terjadi kesalahan pemrograman di
dalam basis data, konsekuensinya dapat dirasakan oleh
pengguna dalam jumlah yang sangat besar.
Pengguna Akhir
Pengguna akhir membuat laporan dan formulir,
memberikan query kepada basis data, dan
menggunakan jawaban dari pertanyaan basis data
mereka untuk pengambilan keputusan yang akan
mempengaruhi perusahaan dan unsur pokok
lingkungannya.
MENEMPATKAN SISTEM MANAJEMEN
BASIS DATA DALAM PERSPEKTIF
(DBMS)
• Sistem manajemen basis data memungkinkan kita
membuat sebuah basis data, memelihara isinya, dan
menyebarkan data kepada khalayak pengguna yang
luas tanpa harus menggunakan pemrograman komputer
yang berbiaya mahal.
• Setiap sisi teknologi informasi memiliki keuntungan dan
kerugian dalam DBMS :
Keuntungan DBMS ( Database Manajemen
System)
• Mengurangi pengulangan data
• Mencapai indepedensi data
• Mengambil data dan informasi dengan cepat
• Keamanan yang lebih baik
Kerugian DBMS :
• Membeli peranti lunak yang mahal
• Mendapatkan konfigurasi peranti keras yang besar
• Mempekerjakan dan memelihara staff DBA (Database
Administrator).
Kesimpulan
Memahami struktur basis data dimulai dengan
memahami peranan yang dimainkan oleh data dalam
pengambilan keputusan. Perusahaan dapat memulai
dengan masalah – masalah yang dihadapinya dan
membuat data yang dibutuhkan dari suatu metodologi
yang berorientasi pada proses.
Data pada umumnya di peroleh kembali melalui laporan
dan formulir. Agar para manajer mengakses data lebih
cepat, mereka menulis query basis data mereka sendiri.
Luasnya data yang terkait dengan bisnis modern
menyebabkan terjadinya posisi administrator basis data.
Pemahaman ini merupakan hal yang sangat penting
bagi pengambilan keputusan yang cerdas.
6 sistem manajemen basis data

More Related Content

PPT
Bab 10 implikasi etis dari teknologi informasi
PPTX
SIA - Siklus Konversi
PPTX
Bab 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEDEKATAN DENGAN PELANGGAN:APLIKASI...
PPTX
Sistem akuntansi piutang
PPTX
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem Akuntansi
PDF
Worksheet jasa
DOCX
SIA (Sistem Penggajian)
PPTX
Bab 6 dasar dasar intelejen bisnis, database dan manajemen informasi
Bab 10 implikasi etis dari teknologi informasi
SIA - Siklus Konversi
Bab 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEDEKATAN DENGAN PELANGGAN:APLIKASI...
Sistem akuntansi piutang
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem Akuntansi
Worksheet jasa
SIA (Sistem Penggajian)
Bab 6 dasar dasar intelejen bisnis, database dan manajemen informasi

What's hot (20)

PPT
Sistem Informasi Akuntansi
DOCX
BAB 3 Sistem Teknik Dokumentasi.docx
PPTX
SISTEM INFORMASI DALAM KEGIATAN BISNIS GLOBAL SAAT INI
PDF
Nilai Waktu dari Uang
PDF
Sistem Informasi Akuntansi
PDF
Penentuan harga transfer
PDF
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
PPT
Sistem Pendukung Keputusan
PPTX
Infrastruktur ti
PPTX
4 pengguna dan pengembang sistem
PPTX
Manajemen operasional.1
PPTX
[PPT] BAB 2 KONSEP DASAR SISTEM, INFORMASI DAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI
PPTX
Pengendalian integritas pemrosesan dan ketersediaan
PPT
BAB 2. Sistem Informasi untuk Keunggulan Kompetitif
DOCX
Makalah akuntansi internasional
PDF
Sistem informasi akuntansi diagram aliran data untuk perusahaan kecil
PPT
Manajemen keuangan bab 15
PPT
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
PPTX
Tm 8 implementasi strategi bag 1
PDF
Akuntansi koperasi
Sistem Informasi Akuntansi
BAB 3 Sistem Teknik Dokumentasi.docx
SISTEM INFORMASI DALAM KEGIATAN BISNIS GLOBAL SAAT INI
Nilai Waktu dari Uang
Sistem Informasi Akuntansi
Penentuan harga transfer
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Sistem Pendukung Keputusan
Infrastruktur ti
4 pengguna dan pengembang sistem
Manajemen operasional.1
[PPT] BAB 2 KONSEP DASAR SISTEM, INFORMASI DAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI
Pengendalian integritas pemrosesan dan ketersediaan
BAB 2. Sistem Informasi untuk Keunggulan Kompetitif
Makalah akuntansi internasional
Sistem informasi akuntansi diagram aliran data untuk perusahaan kecil
Manajemen keuangan bab 15
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Tm 8 implementasi strategi bag 1
Akuntansi koperasi
Ad

Viewers also liked (20)

PPTX
SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA BAB 6
PPTX
Sistem manajemen basis data
PPTX
Manajemen stratejik 14
PPT
BAB 6. Sistem Manajemen Basis Data
PPTX
BAB 6 Sistem Manajemen Basis Data
PPTX
Alat bantu mengampu mata kuliah : Perilaku Organisasi - 5
PPTX
5 sumber daya komputasi dan komunikasi
PPTX
Bab 19 mengelola komunikasi pribadi
PPTX
7 pengembangan sistem
PPTX
Bab 18 mengelola komunikasi massa
PPTX
Bab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasi
PPTX
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
PPTX
Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
PPTX
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
PPT
Membuat Database Menggunakan MySql
PDF
Tipe tipe dan model client server-plus
PPTX
Sim bab 6 teori
PPTX
Pertemuan 5 1
PDF
Data Management (Basis Data Berbasis Dokumen)
PPTX
Listrik , gas , dan dana industri
SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA BAB 6
Sistem manajemen basis data
Manajemen stratejik 14
BAB 6. Sistem Manajemen Basis Data
BAB 6 Sistem Manajemen Basis Data
Alat bantu mengampu mata kuliah : Perilaku Organisasi - 5
5 sumber daya komputasi dan komunikasi
Bab 19 mengelola komunikasi pribadi
7 pengembangan sistem
Bab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasi
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Membuat Database Menggunakan MySql
Tipe tipe dan model client server-plus
Sim bab 6 teori
Pertemuan 5 1
Data Management (Basis Data Berbasis Dokumen)
Listrik , gas , dan dana industri
Ad

Similar to 6 sistem manajemen basis data (20)

PPTX
Sim bab 6 teori
PPTX
TEORI BAB 6
PPT
Bab 6
PPT
Bab 6
PPT
Bab 6 (23 slide)
PPT
Bab 6
PPT
Bab 6
PPT
PPT
Bab 6
PPT
Bab 6 (23 slide)
PPT
PPT
Bab 6
PPTX
Tugas pde database anisyatus s
PPTX
PPT
SIM Bab 6 sistem manajemen basis data
PPTX
SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA BAB 6
PPTX
BAB 12 Laporan Berdasarkan Query
PPTX
PDF
D3 mi modul_ppbd_maret2013
Sim bab 6 teori
TEORI BAB 6
Bab 6
Bab 6
Bab 6 (23 slide)
Bab 6
Bab 6
Bab 6
Bab 6 (23 slide)
Bab 6
Tugas pde database anisyatus s
SIM Bab 6 sistem manajemen basis data
SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA BAB 6
BAB 12 Laporan Berdasarkan Query
D3 mi modul_ppbd_maret2013

More from Judianto Nugroho (20)

PPT
Chap14 en-id
PPT
Chap19 en-id
PPT
Chap18 en-id
PPT
Chap16 en-id
PPT
Chap15 en-id
PPT
Chap17 en-id
PPT
Chap13 en-id
PPT
Chap12 en-id
PPT
Chap11 en-id
PPT
Chap10 en-id
PPT
Chap09 en-id
PPT
Chap08 en-id
PPT
Chap05 en-id
PPT
Chap07 en-id
PPT
Chap06 en-id
PPT
Chap04 en-id
PPT
Chap03 en-id
PPT
Chap02 en-id
PPT
Chap01 en-id
PPTX
Spss session 1 and 2
Chap14 en-id
Chap19 en-id
Chap18 en-id
Chap16 en-id
Chap15 en-id
Chap17 en-id
Chap13 en-id
Chap12 en-id
Chap11 en-id
Chap10 en-id
Chap09 en-id
Chap08 en-id
Chap05 en-id
Chap07 en-id
Chap06 en-id
Chap04 en-id
Chap03 en-id
Chap02 en-id
Chap01 en-id
Spss session 1 and 2

Recently uploaded (20)

PPTX
Power Point Materi Tanda Baca Kelas III SD
PPTX
Penguatan Pertemuan1 OJT koding dan kecerdasan artificial
PPTX
Desain ojt 1 koding dan kecerdasan artificial .pptx
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PKWU Kerajinan Kelas 11 SMA Terbaru 2025
PPTX
EFS (Modern Filing and Document Management)_Training *Effective E-Filing & Do...
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Fisika Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PPTX
PPK - XII AKL KD KEWIRAUSAHAAN SMK1.pptx
PDF
Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya Kelas 1 Kurikulum Merdeka
PDF
Panduan Praktikum Administrasi Sistem Jaringan Edisi 3 (Proxmox VE 9.0).pdf
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PKWU Pengelolaan Kelas 11 SMA Terbaru 2025
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Fiqih Kelas 10 Terbaru 2025
PPTX
1 - Hubungan Pancasila UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Bhinneka Tun...
PDF
Aminullah Assagaf_Ch3&4_Statistik Ekonometrika_PLS SPSS.pdf
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PKWU Kerajinan Kelas XI SMA Terbaru 2025
PPTX
893548301-Panduan-Kokurikuler-Tahun_2025.pptx
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Bahasa Arab Kelas 7 MTs
PDF
Asal-usul Postmodernitas & materi singkat.pdf
PDF
Stop Bullying NO Bully in school SMA .pdf
PPTX
Mengkritisi Informasi tentang Tokoh.pptx
PPTX
Kokurikuler_Berbasis_Proyek_Lintas_Disiplin_ilmu.pptx
Power Point Materi Tanda Baca Kelas III SD
Penguatan Pertemuan1 OJT koding dan kecerdasan artificial
Desain ojt 1 koding dan kecerdasan artificial .pptx
Modul Ajar Deep Learning PKWU Kerajinan Kelas 11 SMA Terbaru 2025
EFS (Modern Filing and Document Management)_Training *Effective E-Filing & Do...
Modul Ajar Deep Learning Fisika Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PPK - XII AKL KD KEWIRAUSAHAAN SMK1.pptx
Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya Kelas 1 Kurikulum Merdeka
Panduan Praktikum Administrasi Sistem Jaringan Edisi 3 (Proxmox VE 9.0).pdf
Modul Ajar Deep Learning PKWU Pengelolaan Kelas 11 SMA Terbaru 2025
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Fiqih Kelas 10 Terbaru 2025
1 - Hubungan Pancasila UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Bhinneka Tun...
Aminullah Assagaf_Ch3&4_Statistik Ekonometrika_PLS SPSS.pdf
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PKWU Kerajinan Kelas XI SMA Terbaru 2025
893548301-Panduan-Kokurikuler-Tahun_2025.pptx
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Bahasa Arab Kelas 7 MTs
Asal-usul Postmodernitas & materi singkat.pdf
Stop Bullying NO Bully in school SMA .pdf
Mengkritisi Informasi tentang Tokoh.pptx
Kokurikuler_Berbasis_Proyek_Lintas_Disiplin_ilmu.pptx

6 sistem manajemen basis data

  • 1. Bab 6 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA Sistem Informasi Manajemen, Raymond McLeod, George Schell Edisi 10
  • 2. Hierarki Data Data bisnis secara tradisional telah diorganisasikan ke dalam suatu hierarki field-field data yang bergabung untuk membentuk record lalu membentuk file. Field data adalah unit data terkecil yang mencerminkan jumlah data terkecil yang akan ditarik dari komputer pada satu waktu. Record adalah suatu koleksi field-field data yang saling berhubungan. File adalah koleksi record yang saling berhubungan seperti satu file dari seluruh record yang berisi field kode-kode mata kuliah dan namanya. Basis data adalah sekumpulan file. Definisi umum basis data adalah bahwa basis data merupakan kumpulan dari seluruh data berbasis komputer sebuah perusahaan.
  • 3. KODE URAIAN MIS 105 MIS 305 POM 250 MGT 300 MKT 300 MKT 444 STA 2230 ACG 201 ACG 301 FIN 305 ECN 375 ECN 460 INT 100 INT 201 INT 202 Literasi Sistem Informasi Sistem Manajemen Basis Data Pengantar Manajemen Operasi Pengantar Manajemen Pengantar Pemasaran Riset Pemasaran Statistik Deskriptif Akuntansi Keuangan Akuntansi Biaya Keuangan Pribadi Pasar Global Regulasi Perbankan Keberagaman Budaya Bahasa Spanyol untuk Bisnis Bahasa Prancis untuk Bisnis Tabel 6.1 Tabel Mata Kuliah File dapat diwakili oleh tabel-tabel, Tabel 6.1 adalah satu contoh file yang dapat kita sebut Mata Kuliah
  • 4. Spreadsheet sebagai Basis Data Sederhana Tabel yang berisi baris dan kolom dapat disajikan dalam suatu spreadsheet. Banyak pengguna yang telah mengenal spreadsheet, oleh karena itu dapat digunakan untuk memperkenalkan konsep-konsep basis data. Kolom-kolom dalam spreadsheet mencerminkan field-field data, sedangkan judul kolom berisi nama-nama field data. Baris-baris dalam tabel berisi nilai-nilai field.
  • 6. Flat Files Flat file adalah suatu tabel yang tidak memiliki kolom berulang. Kolom yang berulang melanggar persyaratan bagi flat file. Lihatlah Tabel 6.2 (pada hal.160) huruf-huruf pada kode mata kuliah yang menunjukan bidang akademis telah dipisahkan dan ditempatkan pada satu kolom terpisah. Mata kuliah untuk bidang akademis disajikan sebagai kolom dalam baris yang sama. Kolom-kolom untuk kode mata kuliah dan uraiannya mengalami pengulangan; oleh karenanya, Tabel 6.2 bukan flat file
  • 7. Tabel 6.2 Tabel MATA KULIAH dengan kolom-kolom yang berulang (bukan sebuah Flat File) BIDANG KODE URAIAN KODE URAIAN MIS POM MGT MKT STA ACG FIN ECN 105 250 300 300 230 201 305 375 Literasi Sistem Informasi Pengantar Manajemen Operasi Pengantar Manajemen Pengantar Pemasaran Statistik Deskriptif Akuntansi Keuangan Keuangan Pribadi Pasar Global 315 444 301 460 Sistem Manajemen Basis Data Riset Pemasaran Akuntansi Biaya Regulasi Perbankan
  • 8. Field-field Kunci Tabel 6.3 menunjukan nilai-nilai dalam Tabel Buku dan menggambarkan konsep dari suatu kunci. Kunci di dalam suatu tabel adalah satu field (kombinasi field) yang berisi satu nilai secara unik mengidentifikasi masing-masing record di dalam tabel .
  • 9. Tabel 6.3 Tabel Buku ISBN JUDUL X125 C21 P1963 C123 W459 R16 U523 H384 J384 K232 L921 K772 K127 T881 T327 A129 N991 V67 X329 P88 Contoh-contoh Basis Data HTML untuk Pemula Manajemen Bisnis Produk, Promosi, Penempatan dan Harga Teknik-teknik Penjualan Personal Pengantar Akuntansi Akuntansi Biaya Dasar-dasar Manajemen Operasi Risiko dan Pengembalian Peranti Lunak Produktivitas Pribadi Dasar-dasar Peranti Keras Saham versus Obligasi Sumber Daya Manusia Dewasa Ini Server Oracle Server SQL Manajemen Bisnis Sistem Federal Reserve Bahasa Perancis untuk Bisnis Bahasa Spanyol di Tempat Kerja Statistik Untuk Bisnis
  • 10. Tabel-Tabel Yang Berhubungan Anda dapat dengan mudah melihat hubungan antara tabel-tabel Mata Kuliah dan Proyek pada Tabel 6.1 (hal. 159) dan 6.4 (hal. 162). Jika anda mengetahui proyek-proyek yang disyaratkan untuk mata kuliah berjudul “Literasi Sistem Informasi” anda harus menemukan nilai yang cocok di field data yang dimiliki bersama oleh kedua tabel. Field kode terdapat di kedua tabel dan memungkinkan data dikedua tabel tersebut disatukan atau dihubungkan.
  • 11. KODE ANG KA JUDUL TANGGAL BERAKHIR NILAI MIS105 MIS105 MIS316 MKT444 MKT444 MKT444 FIN305 INT201 INT201 INT202 INT202 1 2 1 1 2 3 1 1 2 1 2 Pembuatan Home Page Bekerja dengan Menggunakan Windows Basis Data Alumni Menemukan Pelanggan Membuat Segmentasi Pelanggan Layanan Pelanggan Portofolio Pribadi Kata Benda Kata Kerja Kata Benda Kata Kerja 15/9/2003 13/11/2003 5/12/2003 31/10/2003 21/11/2003 12/12/2003 14/11/2003 17/9/2003 21/11/2003 17/9/2003 21/11/2003 25 50 20 50 50 40 35 15 25 15 25
  • 12. Sistem Manajemen Basis Data (DBMS) adalah suatu aplikasi piranti lunak yang menyimpan struktur basis data, data itu sendiri, hubungan di antara data di dalam basis data & nama” formulir, jenis-jenis data, angka di belakang desimal, jumlah karakter, nilai” default & seluruh uraian field lainnya.
  • 13. Konsep Basis Data Record dalam basis data merupakan intuitif urutan record yang ditampilkan dalam sebuah laporan yang merupakan cerminan dari urutan penyimpanan record di dalam disk komputer. Sasaran utama dari konsep basis data adalah untuk meminimalkan pengulangan data dan memperoleh independensi data. Independensi data adalah kemampuan untuk melakukan perubahan pada struktur data tanpa melakukan perubahan pada program aplikasi yang memproses data.
  • 14. MEMBUAT BASIS DATA Menentukan Kebutuhan Data Menentukan data yang perlu dikumpulkan dan disimpan adalah langkah penting dalam mencapai suatu sistem berbasis komputer. Ada 2 pendekatan dasar yang dipergunakan untuk menentukan kebutuhan data, yaitu:
  • 15. 1. Pendekatan yang Berorientasi Pada Proses Langkah-langkah digunakan perusahaan : 1) Mendefinisikan masalah 2) Keputusan dibutuhkan untuk memecahkan masalah yang sudah teridentifikasi dan menjabarkan informasi. 3) Menentukan pemrosesan yang dibutuhkan untuk menghasilkan informasi 4) Menentukan spesifikasi data yang diminta.
  • 16. 2. Pendekatan Pemodelan Perusahaan Kekuatan pendekatan pemodelan perusahaan adalah bahwa ia mengambil keuntungan dari sudut pandang sumber daya data perusahaan yang luas. Jika perusahaan melakukan pemodelan data perusahaan, diskripsi dari seluruh data disebut model data perusahaan (enterprise data model). Proses dari atas ke bawah ini dimulai selama perencanaan strategis untuk sumber daya informasi, diilustrasikan dalam figur 6.8
  • 19. Ketika pemikiran-pemikiran dapat terdokumentasi dan terkomunikasikan dengan jelas, spesialis sistem informasi akan memiliki kelengkapan yang lebih baik dalam mengembangkan suatu struktur sistem manajemen basis data guna mendukung pengambilan keputusan.Salah satu sarananya adalah ERD
  • 20. DIAGRAM KELAS Suatu diagram relasi entitas hanya merupakan penyajian grafis dari data dan relasi, bukannya tindakan- tindakan yang dilakukan atas data.
  • 23. Laporan dan Formulir Mayoritas interaksi pengguna dengan basis data adalah melalui laporan dan formulir. Sebagian besar vendor peranti lunak manajemen basis data menawarkan GUI yang memudahkan pembuatan formulir dan laporan. Perbedaan terbesar antara formulir dan laporan adalah bahwa formulir dapat digunakan untuk menambah, menghapus, atau memodifikasi record-record basis data.
  • 24. NAVIGASI Pengguna dapat melakukan navigasi dari satu record ke record berikutnya dengan mempergunakan basis navigasi yang berada di bagian bawah formulir. Icon "*” pada basis navigasi memerintahkan formulir untuk membuat satu record baru. AKURASI Formulir akan menjalankan definisi field data yang telah ditentukan ketika basis data dibuat. Definisi tersebut dapat menentukan nilai valid tertentu, rentang data untuk nilai numerik, dan aturan-aturan lain yang mendukung akurasi.
  • 25. KONSISTENSI Konsistensi adalah hal yang sangat penting ketika nilai-nilai field dalam satu tabel dipergunakan untuk menggabungkan record-nya ke tabel yang lain.jika pengguna salah memasukan field,maka record tidaka akan dapat digabungkan ke tabel-tabel yang lain. PENYARINGAN Basis data dapat memiliki jumlah data sangat banyak. Pengguna mungkin menyaring record yang ingin dilihat dengan menggunakan formulir ini. Setiap field dalam formulir dapat digunakan sebagai saringan (filter). Penyaringan membantu mengatasi kelebihan informasi.
  • 26. SUBFORMULIR Saat pengguna memasukkan informasi mata kuliah, informasi proyek juga dapat di masukkan. Terdapat dua baris navigasi, satu untuk formulir, dan satu untuk subformulir. Entri-entri ke dalam subformulir secara otomatis dihubungkan dengan record formulir.
  • 27. Laporan • Data teragregasi dari basis data yang diformat dengan cara yang akan membantu pengambilan keputusan.Agregasi seperti ini sekarang terlihat seperti hal yang sepele, tapi sebelum zaman basis data, penyiapan seperti ini bisa jadi sulit untuk dilakukan.
  • 28. Query Beberapa pengguna ingin melangkah lebih jauh dari laporan dan formulir untuk memberikan pertanyaan langsung ke basis data.Query adalah suatu permintaan kepada basis data untuk menampilkan record-record yang dipilih.
  • 29. Gambar ini menunjukan bagaimana query akan ditampillkan
  • 30. Bahasa Query Terstruktur Bahasa Query Terstruktur atau Structured Query Language (SQL) adalah kode yang digunakan oleh sistem manajemen basis data relasional untuk mengerjakan pekerjaan basis data
  • 31. Kode bahasa Query terstruktur untuk menempatkan proyek-proyek dari Mata kuliah MIS105
  • 32. Personel Basis Data Administrator basis Data memiliki tanggung jawab teknis maupun manajerial atas sumber daya basis data.Melalui keputusan yang mereka buat dan jumlah data yang diambil,pengguna akhir memberikan dampak yang sangat besar pada desain,penggunaan,dan efisiensi basis data.
  • 33. Administrator Basis Data Spesialis informasi yang ahli dalam megembangkan, menyediakan, dan mengamankan basis data adalah administrator basis data (database administrator - DBA). administrator basis data mengawasi seluruh aktivitas basis data, Mereka harus memiliki keahlian manajerial maupun keahlian teknis yang tinggi. Scbuah perusahaan pada umumnya memiliki beberapa administrator basis data, yang dikelola oleh seorang manajer administrasi basis data.
  • 34. Programer Basis Data Programer basis data memiliki lebih banyak pengalaman dan pelatihan daripada programer-programer lain yang dimiliki oleh perusahaan. Salah satu alasannya adalah bahwa basis data merupakan pusat penyimpanan fakta bagi perusahaan. Jika terjadi kesalahan pemrograman di dalam basis data, konsekuensinya dapat dirasakan oleh pengguna dalam jumlah yang sangat besar.
  • 35. Pengguna Akhir Pengguna akhir membuat laporan dan formulir, memberikan query kepada basis data, dan menggunakan jawaban dari pertanyaan basis data mereka untuk pengambilan keputusan yang akan mempengaruhi perusahaan dan unsur pokok lingkungannya.
  • 36. MENEMPATKAN SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA DALAM PERSPEKTIF (DBMS) • Sistem manajemen basis data memungkinkan kita membuat sebuah basis data, memelihara isinya, dan menyebarkan data kepada khalayak pengguna yang luas tanpa harus menggunakan pemrograman komputer yang berbiaya mahal. • Setiap sisi teknologi informasi memiliki keuntungan dan kerugian dalam DBMS :
  • 37. Keuntungan DBMS ( Database Manajemen System) • Mengurangi pengulangan data • Mencapai indepedensi data • Mengambil data dan informasi dengan cepat • Keamanan yang lebih baik
  • 38. Kerugian DBMS : • Membeli peranti lunak yang mahal • Mendapatkan konfigurasi peranti keras yang besar • Mempekerjakan dan memelihara staff DBA (Database Administrator).
  • 39. Kesimpulan Memahami struktur basis data dimulai dengan memahami peranan yang dimainkan oleh data dalam pengambilan keputusan. Perusahaan dapat memulai dengan masalah – masalah yang dihadapinya dan membuat data yang dibutuhkan dari suatu metodologi yang berorientasi pada proses. Data pada umumnya di peroleh kembali melalui laporan dan formulir. Agar para manajer mengakses data lebih cepat, mereka menulis query basis data mereka sendiri. Luasnya data yang terkait dengan bisnis modern menyebabkan terjadinya posisi administrator basis data. Pemahaman ini merupakan hal yang sangat penting bagi pengambilan keputusan yang cerdas.