Pengatar
Pemrograman Lanjut
PEMROGRAMAN (PROGRAMMING)
Kegiatan menulis kode-kode program (coding) dan mengkompilasinya agar dapat
dimengerti oleh komputer dengan menggunakan suatu bahasa pemrograman
(mis : PHP, Java, C ++, Pascal, dll)
Sistem Komputer
Sistem Komputer
Hardware
Brainware
Software
Pengertian
Bahasa Pemrograman?
• Komputer bekerja seperti switching dan hanya
mengenali 0 dan 1
• Manusia tidak (paham) berbicara dengan
bahasa 0 dan 1
• Perlu bahasa pemrograman yang dapat
menjadi perantara percakapan antara
komputer dan manusia
• Bahasa pemrograman diubah ke dalam bahasa
yang dipahami oleh komputer dengan
menggunakan interpreter atau kompiler
Compiler or Interpreter?
1. Compiler:
Mengkompilasi source code
menjadi bentuk file yang bisa
dieksekusi
2. Interpreter:
Mengkompilasi dan menjalankan
source code secara langsung
C Language (Compiler)
#include <stdio.h>
main()
{
printf(“Hallo”);
}
C Program
C Compiler
000101000011
001010000100
010010010101
010101010010
Machine language program
(executable “.exe” file)
Java Language (Compiler + Interpreter)
javac
(Java Compiler)
java
(Java Interpreter)
Tingkat Bahasa Pemrograman
1. Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah
(Assembler)
2. Bahasa Pemrograman Tingkat Sedang
(C, Pascal, Fortran)
3. Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi
(Java, C++, C#)
BERORIENTASI
Orientasi (e: Orientation) dalam kamus artinya
“mengarahkan” atau “pendekatan”
OBYEK
sesuatu yang mempunyai identitas yang uniq dan
nilai atribut tertentu, atau sesuatu yang bisa kita
cirikan padanya suatu sifat tertentu. (ciri khas)
Pengertian
OBYEK DAN KELAS
KELAS
Suatu koleksi konseptual/abstraksi dari obyek yang dapat dijelaskan
dengan atribut dan metode yang sama
OBYEK – KELAS
adalah sekumpulan obyek yang mempunyai atribut dan metode yang
sama
MANUSIA RAHAYU
BINATANG KUCING
HP NOKIA
HP-NOKIA 8210
Pengertian
1. unstructured programming
2. procedural programming
3. modular programming
4. object-oriented programming
Beberapa jenis teknik pemrograman yang
telah pernah ada :
Teknik Pemrograman
Contoh Bahasa Pemrograman
unstructured programming
Teknik memrogram dengan cara menuliskan program hanya pada
satu program utama. Di dalam program utama tersebut, keseluruhan
baris programnya berisi urut-urutan perintah atau statemen untuk
memodifikasi dan mengolah data.
Global data diolah secara langsung pada program utama
unstructured programming
.
teknik pemrograman ini yang pertama kali dikenal dan
pelajari, teknik ini akan mendapati kesulitan dan kerugian
ketika kita menuliskan program yang cukup besar.
Seringkali urutan-urutan statemen yang sama ditulis
kembali pada penempatan yang berbeda di dalam
program, utama, sehingga baris program menjadi sangat
banyak sulit untuk di pelajari dan diadakan
pengembangan program.
procedural programming
Dengan teknik ini kita dapat mengatur urutan statemen
program, mengembalikan urutan statemen program pada
suatu tempat yang kita inginkan . Suatu pemanggilan
prosedur digunakan untuk memohon prosedur tersebut
berjalan, setelah diproses, arus kendali urutan akan
dikembalikan pada urutan proses pemanggilnya.
procedural programming
Procedure akan dipanggil oleh baris program di main
program dan setelah selesai urutan dikembailkan
Main program Procedure
procedural programming
Dengan teknik ini program terlihat lebih tersusun dan
kemungkinan kesalahan seperti di unstructured tidak ada.
Jika suatu prosedur benar, setiap kali digunakan pasti
mengeluarkan hasil benar, dan begitu sebaliknya jika
prosedur itu salah juga akan menghasilkan kesalahan jika
dipanggil berulangkali. Tetapi dengan teknik ini kita
dapat membatasi tempat pencarian kesalahan, dan jika
prosedur yang salah, kita cukup memperbaiki satu kali di
baris program dalam prosedur tersebut.
procedural programming
Ada yang menggunakan teknik ini dengan cara program utama hanya berisi baris-baris
perintah pemanggil prosedur dan menyediakan data yang akan diolah di prosedur, setelah
selesai proses hasilnya akan di bawa ke program utama
Program utama mengkoordinir panggilan ke prosedur dan penyerahan data sesuai
parameter.
modular programming
Pada teknik pemrograman modular ini kita
mengelompokkan beberapa procedure yang sama fungsinya
ke dalam suatu modul yang terpisah dari program utama,
modul yang dibuat mungkin lebih dari satu. Dasar
penciptaan modul ini, karena programer menilai prosedur di
dalam modul akan banyak digunakan pada program-
program yang berlainan.
modular programming
Masing-masing Modul dapat mempunyai data sendiri dan
mengijinkan masing-masing modul untuk mengatur suatu
status internal untuk dimodifikasi oleh prosedur yang ada
didalamnya.
Jadi, paradigma baru yang ditawarkan pada teknik ini
adalah suatu program tidak lagi terdiri dari hanya satu
bagian tunggal, tetapi dibagi ke dalam beberapa bagian
yang lebih kecil saling berhubungan.
modular programming
Program utama
mengkoordinir panggilan ke
prosedur di dalam modul
terpisah dan penyerahan
data sesuai parameter.
object-oriented programming
Pada teknik OOP menjadikan kode lebih mudah
dipelihara dibandingkan dengan teknik yang lain.
OOP menawarkan keistimewaan reusebility,
kemampuan yang membuat kode mudah digunakan
kembali pada pengembangan aplikasi yang lain,
sehingga meningkatkan produktifitas programer.
Pada OOP di program utama terdapat kumpulan
obyek yang saling berinteraksi.
object-oriented programming
Obyek merupakan hal terpenting dalam OOP,
contoh mudah pada pemrograman Visual, form dan
kotak teks merupakan sebuah obyek yang biasa
dilibatkan dalam pembuatan program aplikasi.
Suatu obyek dapat dimanipulasi melalui properti
(atribut) yang dimilikinya dan event (kejadian) yang
dikenali obyek (contoh : DblClick) serta metode
yang dijalankan jika tindakan kejadian dilakukan.
Object di dalam program saling berhubungan dengan saling mengirim pesan.
object-oriented programming
1. Adalah paradigma pemrograman yang
diorientasikan pada objek.
2. Semua data dan fungsi di dalam
paradigma ini dibungkus dalam kelas-
kelas atau objek-objek.
3. Setiap objek dapat menerima pesan,
memproses data, dan mengirim pesan
ke objek lainnya.
OBJECT ORIENTED PROGRAMMING (OOP)
OBJECT ORIENTED, APA OBJECT ?.
Object adalah sebuah komponen perangkat lunak yang
stukturnya mirip dengan obyek pada dunia nyata. Setiap
obyek dibangun dari sekumpulan data (atribut) yang
disebut variabel untuk menjabarkan karakteristik khusus
dari obyek, dan juga terdiri dari sekumpulan method yang
menjabarkan tingkah laku dari obyek.
CLASS vs OBJECT
Obyek adalah sebuah komponen perangkat lunak yang stukturnya
mirip dengan obyek pada dunia nyata. Setiap obyek dibangun dari
sekumpulan data (atribut) yang disebut variabel untuk menjabarkan
karakteristik khusus dari obyek, dan juga terdiri dari sekumpulan
method yang menjabarkan tingkah laku dari obyek. Bisa dikatakan
bahwa obyek adalah sebuah perangkat lunak yang berisi sekumpulan
variabel dan method yg berhubungan. Variabel dan method dalam
obyek Java atau C++ secara formal diketahui sebagai variabel instance
dan method instance. Hal ini dilakukan untuk membedakan dari
variabel class dan method class.
Class adalah sturktur dasar dari OOP. Class terdiri dari dua tipe dari
anggota dimana disebutdengan field (attribut/properti) dan method.
Field merupakan tipe data yang didefinisikan oleh class, sementara
method merupakan operasi. Sebuah obyek adalah sebuah instance
(keturunan) dari class.
1. Pemrograman Terstruktur (PT), prosedur dan data
merupakan dua hal yang terpisahkan satu sama lain.
2. Contoh, untuk mengelola data waktu yang terdiri dari
jam, menit, dan detik, dalam C dapat digroupkan dengan
menggunakan struct sebagai berikut:
3. Namun meskipun demikian, untuk mengolah ketiga data
tersebut, dibutuhkan prosedur yang disusun pada
bagian yang terpisah.
PBO vs PT
1. Pemrograman Orientasi Obyek (PBO), prosedur dan data
dapat dibungkus menjadi sebuah objek sehingga
prosedur dan data tidak terpisah lagi melainkan menjadi
satu kesatuan.
2. Ini merupakan salah satu konsep PBO yang disebut
dengan “encapsulation”.
3. PBO didasarkan pada pemodelan objek – objek dunia
nyata menjadi objek – objek dalam pemrograman
PBO vs PT
class Time
{
int hour; // 0-24
int minute; // 0-59
int second; // 0-59
};
CLASS vs OBJECT
void main()
{
int x, y;
…..
…..
x = inisialisasi();
….
Y = inisialisasi();
…..
}
inisialisasi()
{
return(0);
}
Definisi fungsi
Pemanggilan
fungsi
PROCEDURAL VS OBJECT ORIENTED
PROCEDURAL
Variable_1
Variable_n
Function_1
Function_n
Object
Simplify
Procedural Programming OOP
PROCEDURAL VS OBJECT ORIENTED
Berfikir berorientasi objek dan Desain berorientasi objek
Class
Object
Instance
Student
201211001
01312004
02311002
Ali
Badu
Charles
Kerinci
Pekanbaru
Padang
Student_No Student_Name Address
PROCEDURAL VS OBJECT ORIENTED
Class
Object
Instance
Transportation
Garuda
Mandala
Lion
SriWijaya
Batavia
Lorena
ANS
Merah Sari
Jatra
ALS
Kerinci
Kambuna
Lambelu
Tidar
PROCEDURAL VS OBJECT ORIENTED

More Related Content

DOCX
MAKALAH CLOUD COMPUTING
PDF
Uas riset operasi (kevin surya)
PDF
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
PDF
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
DOCX
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
PPT
STANDARD SCORE, SKEWNESS & KURTOSIS
PDF
Term of reference narasumber
PPTX
01 Template PPT Sidang Skripsi.pptx
MAKALAH CLOUD COMPUTING
Uas riset operasi (kevin surya)
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
STANDARD SCORE, SKEWNESS & KURTOSIS
Term of reference narasumber
01 Template PPT Sidang Skripsi.pptx

What's hot (20)

PDF
Distribusi Binomial
PDF
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.1-6)
PDF
Ms excel presentasi
PDF
Project charter-Contoh
PDF
Contoh jurnal
PDF
Analisis regresi.
PPTX
Teori pendugaan statistik presentasi
PPTX
PPT Sidang Skripsi.pptx
PDF
Materi P3_Distribusi Normal
PPTX
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
PDF
Tabel Nilai Kritis Distribusi T
PDF
CONTOH JURNAL SKRIPSI GUNADARMA
DOCX
Pertanyaan presentasi
PDF
Parfum Isi Ulang “Reiffell Parfume” - Pengantar Bisnis Makalah
PPTX
Ragam Dialog :: Interaksi Manusia dan Komputer
DOCX
Review Jurnal
PDF
Analisis SWOT dalam Organisasi
DOCX
Metode Melakukan Analisis Kebutuhan Dalam Penelitian Pengembangan
PDF
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
PDF
Metode Evaluasi Sistem Informasi
Distribusi Binomial
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.1-6)
Ms excel presentasi
Project charter-Contoh
Contoh jurnal
Analisis regresi.
Teori pendugaan statistik presentasi
PPT Sidang Skripsi.pptx
Materi P3_Distribusi Normal
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Tabel Nilai Kritis Distribusi T
CONTOH JURNAL SKRIPSI GUNADARMA
Pertanyaan presentasi
Parfum Isi Ulang “Reiffell Parfume” - Pengantar Bisnis Makalah
Ragam Dialog :: Interaksi Manusia dan Komputer
Review Jurnal
Analisis SWOT dalam Organisasi
Metode Melakukan Analisis Kebutuhan Dalam Penelitian Pengembangan
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
Metode Evaluasi Sistem Informasi
Ad

Similar to 0-Pengantar Pemrograman lanjut.pptx (20)

PPTX
Materi-1-sd-2-Pengenalan-PBO.pptx
PPTX
Sistem terdistribusi (dhaa9)
PPTX
9. sistem terdistribusi (dhaa9)
PPTX
Pertemuan 2 Konsep Dasar Pemrograman OOP
PPTX
Pemograman Berorientasi Objek (OOP) Chapter 1d
PPT
Konsep Oop
PPTX
1 Mengenal Pemrograman Berorientsi Objek.pptx
PDF
Meet 1 - Introduction of OOP.pdf
PPTX
Pengenalan_Materi-Paradigman_PBO-fix.pptx
DOCX
Pbo perbandingan antara pemrograman procedural dengan pemrograman beroriant...
PPTX
Pemograman berorientasi obyek kelompok 6
DOCX
Uts pemrograman berbasis obj
PPTX
Materi 1 - Konsep PBO.pptx
PDF
TD-666-01-teknik-pemrograman
PDF
Pbo1 1
PPTX
Pemrograman Berorientasi Objek (PBO).pptx
PDF
Pertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objek
PDF
Pengantar Pemrograman Berorientasi Objek
PDF
Modul pbo
PDF
Pengantar PBO
Materi-1-sd-2-Pengenalan-PBO.pptx
Sistem terdistribusi (dhaa9)
9. sistem terdistribusi (dhaa9)
Pertemuan 2 Konsep Dasar Pemrograman OOP
Pemograman Berorientasi Objek (OOP) Chapter 1d
Konsep Oop
1 Mengenal Pemrograman Berorientsi Objek.pptx
Meet 1 - Introduction of OOP.pdf
Pengenalan_Materi-Paradigman_PBO-fix.pptx
Pbo perbandingan antara pemrograman procedural dengan pemrograman beroriant...
Pemograman berorientasi obyek kelompok 6
Uts pemrograman berbasis obj
Materi 1 - Konsep PBO.pptx
TD-666-01-teknik-pemrograman
Pbo1 1
Pemrograman Berorientasi Objek (PBO).pptx
Pertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objek
Pengantar Pemrograman Berorientasi Objek
Modul pbo
Pengantar PBO
Ad

Recently uploaded (20)

PDF
Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 1 Kurikulum Merdeka
PDF
Alfred Antoh_AA_Implementasi Kepemimpinan Dosen.pdf
PPTX
Contoh Soal TKA Geografi Kelas XIIhhffff
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Ekonomi Kelas 10 SMA Terbaru 2025
PPT
Tugas Modul 1.Konsep Pola Pikir Bertumbuh.ppt
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 4 Kurikulum Merdeka
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Fisika Kelas 12 SMA Terbaru 2025
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Aqidah Akhlak Kelas 7 Te...
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Bahasa Arab Kelas 10 Ter...
PPTX
Materi Induksi untuk karyawan baru/new hire
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Fiqih Kelas 10 Terbaru 2025
PPTX
POLA PIKIR TETAP DAN POLA PIKIR BERTUMBUH.pptx
PPTX
bahan FGD_Kebijakan Pembelajaran Penilaian.pptx
PDF
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 5 Kurikulum Merdeka
PPTX
PPK - XII AKL KD KEWIRAUSAHAAN SMK1.pptx
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Bahasa Arab Kelas 7 MTs
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 5 Kurikulum Merdeka
PPTX
PPT MODUL 3 PENYELARASAN VISI MISI DENGAN OEMBELAJARAN MENDALAM
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Akidah Akhlak Kelas 7 MTs
Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 1 Kurikulum Merdeka
Alfred Antoh_AA_Implementasi Kepemimpinan Dosen.pdf
Contoh Soal TKA Geografi Kelas XIIhhffff
Modul Ajar Deep Learning Ekonomi Kelas 10 SMA Terbaru 2025
Tugas Modul 1.Konsep Pola Pikir Bertumbuh.ppt
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 4 Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Deep Learning Fisika Kelas 12 SMA Terbaru 2025
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Aqidah Akhlak Kelas 7 Te...
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Bahasa Arab Kelas 10 Ter...
Materi Induksi untuk karyawan baru/new hire
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Fiqih Kelas 10 Terbaru 2025
POLA PIKIR TETAP DAN POLA PIKIR BERTUMBUH.pptx
bahan FGD_Kebijakan Pembelajaran Penilaian.pptx
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 5 Kurikulum Merdeka
PPK - XII AKL KD KEWIRAUSAHAAN SMK1.pptx
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Bahasa Arab Kelas 7 MTs
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 5 Kurikulum Merdeka
PPT MODUL 3 PENYELARASAN VISI MISI DENGAN OEMBELAJARAN MENDALAM
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Akidah Akhlak Kelas 7 MTs

0-Pengantar Pemrograman lanjut.pptx

  • 2. PEMROGRAMAN (PROGRAMMING) Kegiatan menulis kode-kode program (coding) dan mengkompilasinya agar dapat dimengerti oleh komputer dengan menggunakan suatu bahasa pemrograman (mis : PHP, Java, C ++, Pascal, dll) Sistem Komputer Sistem Komputer Hardware Brainware Software Pengertian
  • 3. Bahasa Pemrograman? • Komputer bekerja seperti switching dan hanya mengenali 0 dan 1 • Manusia tidak (paham) berbicara dengan bahasa 0 dan 1 • Perlu bahasa pemrograman yang dapat menjadi perantara percakapan antara komputer dan manusia • Bahasa pemrograman diubah ke dalam bahasa yang dipahami oleh komputer dengan menggunakan interpreter atau kompiler
  • 4. Compiler or Interpreter? 1. Compiler: Mengkompilasi source code menjadi bentuk file yang bisa dieksekusi 2. Interpreter: Mengkompilasi dan menjalankan source code secara langsung
  • 5. C Language (Compiler) #include <stdio.h> main() { printf(“Hallo”); } C Program C Compiler 000101000011 001010000100 010010010101 010101010010 Machine language program (executable “.exe” file)
  • 6. Java Language (Compiler + Interpreter) javac (Java Compiler) java (Java Interpreter)
  • 7. Tingkat Bahasa Pemrograman 1. Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah (Assembler) 2. Bahasa Pemrograman Tingkat Sedang (C, Pascal, Fortran) 3. Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi (Java, C++, C#)
  • 8. BERORIENTASI Orientasi (e: Orientation) dalam kamus artinya “mengarahkan” atau “pendekatan” OBYEK sesuatu yang mempunyai identitas yang uniq dan nilai atribut tertentu, atau sesuatu yang bisa kita cirikan padanya suatu sifat tertentu. (ciri khas) Pengertian
  • 9. OBYEK DAN KELAS KELAS Suatu koleksi konseptual/abstraksi dari obyek yang dapat dijelaskan dengan atribut dan metode yang sama OBYEK – KELAS adalah sekumpulan obyek yang mempunyai atribut dan metode yang sama MANUSIA RAHAYU BINATANG KUCING HP NOKIA HP-NOKIA 8210 Pengertian
  • 10. 1. unstructured programming 2. procedural programming 3. modular programming 4. object-oriented programming Beberapa jenis teknik pemrograman yang telah pernah ada : Teknik Pemrograman
  • 12. unstructured programming Teknik memrogram dengan cara menuliskan program hanya pada satu program utama. Di dalam program utama tersebut, keseluruhan baris programnya berisi urut-urutan perintah atau statemen untuk memodifikasi dan mengolah data. Global data diolah secara langsung pada program utama
  • 13. unstructured programming . teknik pemrograman ini yang pertama kali dikenal dan pelajari, teknik ini akan mendapati kesulitan dan kerugian ketika kita menuliskan program yang cukup besar. Seringkali urutan-urutan statemen yang sama ditulis kembali pada penempatan yang berbeda di dalam program, utama, sehingga baris program menjadi sangat banyak sulit untuk di pelajari dan diadakan pengembangan program.
  • 14. procedural programming Dengan teknik ini kita dapat mengatur urutan statemen program, mengembalikan urutan statemen program pada suatu tempat yang kita inginkan . Suatu pemanggilan prosedur digunakan untuk memohon prosedur tersebut berjalan, setelah diproses, arus kendali urutan akan dikembalikan pada urutan proses pemanggilnya.
  • 15. procedural programming Procedure akan dipanggil oleh baris program di main program dan setelah selesai urutan dikembailkan Main program Procedure
  • 16. procedural programming Dengan teknik ini program terlihat lebih tersusun dan kemungkinan kesalahan seperti di unstructured tidak ada. Jika suatu prosedur benar, setiap kali digunakan pasti mengeluarkan hasil benar, dan begitu sebaliknya jika prosedur itu salah juga akan menghasilkan kesalahan jika dipanggil berulangkali. Tetapi dengan teknik ini kita dapat membatasi tempat pencarian kesalahan, dan jika prosedur yang salah, kita cukup memperbaiki satu kali di baris program dalam prosedur tersebut.
  • 17. procedural programming Ada yang menggunakan teknik ini dengan cara program utama hanya berisi baris-baris perintah pemanggil prosedur dan menyediakan data yang akan diolah di prosedur, setelah selesai proses hasilnya akan di bawa ke program utama Program utama mengkoordinir panggilan ke prosedur dan penyerahan data sesuai parameter.
  • 18. modular programming Pada teknik pemrograman modular ini kita mengelompokkan beberapa procedure yang sama fungsinya ke dalam suatu modul yang terpisah dari program utama, modul yang dibuat mungkin lebih dari satu. Dasar penciptaan modul ini, karena programer menilai prosedur di dalam modul akan banyak digunakan pada program- program yang berlainan.
  • 19. modular programming Masing-masing Modul dapat mempunyai data sendiri dan mengijinkan masing-masing modul untuk mengatur suatu status internal untuk dimodifikasi oleh prosedur yang ada didalamnya. Jadi, paradigma baru yang ditawarkan pada teknik ini adalah suatu program tidak lagi terdiri dari hanya satu bagian tunggal, tetapi dibagi ke dalam beberapa bagian yang lebih kecil saling berhubungan.
  • 20. modular programming Program utama mengkoordinir panggilan ke prosedur di dalam modul terpisah dan penyerahan data sesuai parameter.
  • 21. object-oriented programming Pada teknik OOP menjadikan kode lebih mudah dipelihara dibandingkan dengan teknik yang lain. OOP menawarkan keistimewaan reusebility, kemampuan yang membuat kode mudah digunakan kembali pada pengembangan aplikasi yang lain, sehingga meningkatkan produktifitas programer. Pada OOP di program utama terdapat kumpulan obyek yang saling berinteraksi.
  • 22. object-oriented programming Obyek merupakan hal terpenting dalam OOP, contoh mudah pada pemrograman Visual, form dan kotak teks merupakan sebuah obyek yang biasa dilibatkan dalam pembuatan program aplikasi. Suatu obyek dapat dimanipulasi melalui properti (atribut) yang dimilikinya dan event (kejadian) yang dikenali obyek (contoh : DblClick) serta metode yang dijalankan jika tindakan kejadian dilakukan.
  • 23. Object di dalam program saling berhubungan dengan saling mengirim pesan. object-oriented programming
  • 24. 1. Adalah paradigma pemrograman yang diorientasikan pada objek. 2. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas- kelas atau objek-objek. 3. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya. OBJECT ORIENTED PROGRAMMING (OOP)
  • 25. OBJECT ORIENTED, APA OBJECT ?. Object adalah sebuah komponen perangkat lunak yang stukturnya mirip dengan obyek pada dunia nyata. Setiap obyek dibangun dari sekumpulan data (atribut) yang disebut variabel untuk menjabarkan karakteristik khusus dari obyek, dan juga terdiri dari sekumpulan method yang menjabarkan tingkah laku dari obyek.
  • 26. CLASS vs OBJECT Obyek adalah sebuah komponen perangkat lunak yang stukturnya mirip dengan obyek pada dunia nyata. Setiap obyek dibangun dari sekumpulan data (atribut) yang disebut variabel untuk menjabarkan karakteristik khusus dari obyek, dan juga terdiri dari sekumpulan method yang menjabarkan tingkah laku dari obyek. Bisa dikatakan bahwa obyek adalah sebuah perangkat lunak yang berisi sekumpulan variabel dan method yg berhubungan. Variabel dan method dalam obyek Java atau C++ secara formal diketahui sebagai variabel instance dan method instance. Hal ini dilakukan untuk membedakan dari variabel class dan method class. Class adalah sturktur dasar dari OOP. Class terdiri dari dua tipe dari anggota dimana disebutdengan field (attribut/properti) dan method. Field merupakan tipe data yang didefinisikan oleh class, sementara method merupakan operasi. Sebuah obyek adalah sebuah instance (keturunan) dari class.
  • 27. 1. Pemrograman Terstruktur (PT), prosedur dan data merupakan dua hal yang terpisahkan satu sama lain. 2. Contoh, untuk mengelola data waktu yang terdiri dari jam, menit, dan detik, dalam C dapat digroupkan dengan menggunakan struct sebagai berikut: 3. Namun meskipun demikian, untuk mengolah ketiga data tersebut, dibutuhkan prosedur yang disusun pada bagian yang terpisah. PBO vs PT
  • 28. 1. Pemrograman Orientasi Obyek (PBO), prosedur dan data dapat dibungkus menjadi sebuah objek sehingga prosedur dan data tidak terpisah lagi melainkan menjadi satu kesatuan. 2. Ini merupakan salah satu konsep PBO yang disebut dengan “encapsulation”. 3. PBO didasarkan pada pemodelan objek – objek dunia nyata menjadi objek – objek dalam pemrograman PBO vs PT class Time { int hour; // 0-24 int minute; // 0-59 int second; // 0-59 };
  • 30. void main() { int x, y; ….. ….. x = inisialisasi(); …. Y = inisialisasi(); ….. } inisialisasi() { return(0); } Definisi fungsi Pemanggilan fungsi PROCEDURAL VS OBJECT ORIENTED PROCEDURAL
  • 31. Variable_1 Variable_n Function_1 Function_n Object Simplify Procedural Programming OOP PROCEDURAL VS OBJECT ORIENTED Berfikir berorientasi objek dan Desain berorientasi objek