CARA MENANAM TERONG                                 PENANAMAN Lahan penanaman disiapkan dan              kk.,1990. Pemeliharaan selanjutnya seperti
                                                    diolah terlebih dahulu, kemudian di bentuk           penyiangan dan pendangiran dilakukan
Deskripsi                                           bedengan. Bedengan dibuat selebar antara 1,2 –       bersamaan dengan pemberian pupuk susulan.
Terung (Solanum melongena) merupakan                1,4 cm dan panjang sesuai lahan. Kemudian            Namun, bila dirasa perlu, penyiangan dan
tanaman setahun berjenis perdu yang dapat           bedengan dibuatkan lubang tanam masing-              pendangiran dapat dilakukan lebih sering.
tumbuh hingga mencapai tinggi 60-90 cm. Daun        masing berjarak sekitar 60 cm. Jarak antarbarisan    Tanaman terung memerlukan penyangga agar
tanaman ini lebar dan berbentuk telinga.            lubang tanam 70-80 cm. Setiap bedengan               cabang lateralnya tidak raboh terkena angin atau
Bunganya berwarna ungu dan merupakan bunga          memuat dua barisan tanaman. Di antara                hujan. Ajir dapat dibuat dari bambu atau kawat
yang sempurna, biasanya terpisah dan terbentuk      bedengan, haruslah dibuat parit yang berfungsi       setinggi 60-90 cm.
dalam tandan bunga.                                 sebagai jalan dan pembuangan air saat musim
                                                    hujan. Hal ini penting dilakukan karena terung
Manfaat                                             tidak tahan genangan air. Selanjutnya setiap         HAMA DAN PENYAKIT
Buah terung sudah sangat dikenal masyarakat         lubang tanam diberi pupuk kandang atau kompos
dan banyak digunakan sebagai lalap (sayuran         sebanyak 0,5-1 kg agar tanah cukup mengandung        HAMA APHIS (KUTU DAUN) Serangan hama ini
segar) atau disayur. Hal ini disebabkan oleh rasa   bahan organik. Setelah lahan disiapkan,              ditandai dengan mengerutnya daun karena
buah terung yang enak dan banyak mengandung         sebaiknya bibit yang telah siap tanam                mengering. Daunnya berwarna kuning.
vitamin.                                            dimasukkan secara tegak lurus ke dalam lubang        Pemberantasannya umumnya dilakukan dengan
                                                    tanam. Kemudian di sekitar lubang tanam              Basudin 40 WP dan Bayrusi125 EC. Tungau
Syarat Tumbuh                                       disirami air agar tanah cukup lembap, tetapi tidak   (Tetranychus) Serangan hama ini ditandai dengan
Terung sangat mudah dibiakkan karena ia dapat       sampai tergenang.                                    pertumbuhan tanaman terung menjadi abnormal.
hidup di daerah dataran rendah hingga dataran                                                            Daun pucuk atau tunas yang terserang berubah
tinggi sekitar 1.200 m dpl. Namun demikian,                                                              menjadi keriput dan berwarna kuning. Hama ini
tanah itu harus memiliki cukup banyak               PemeliharaanSetelah tanam, penyiraman                menyerang daun dan cabang muda dengan cara
kandungan bahan organik dan berdrainase baik.       dilakukan kembali setiap 3 hari sekali hingga saat   mengisap cairan dalam jaringan tanaman.
Selain itu, pH tanah harus berkisar antara 5-6      berbunga. Ketika masa berbunga, penyiraman           Pengendalian serangan dilakukan dengan
agar pertumbuhannya optimal.                        dilakukan 2 hari sekali. Namun, apabila              menggunakan larutan Kalthene 0,2 %, Dimetoate
                                                    penanaman dilakukan pada daerah kering, maka         (Rogor, Roxixon) 0,1 % atau larutan Sumithion
                                                    penyiraman dapat dilakukan lebih sering agar         1:1.000 (18 cc dalam 15 liter air).
Pedoman BudidayaBENIH DAN PERSEMAIAN                tanaman tidak layu kekeringan. Pemupukan pada
Benih terung sebaiknya disemaikan dulu sebelum      terung dilakukan tiga kali, yaitu sebagai pupuk
ditanam pada lahan yang tetap. Pembuatan            dasar, susulan I, dan susulan II. Pupuk dasar        PENYAKIT KARAT DAUN Serangan penyakit ini
bedengan dan cara penyemaian terung tidaklah        diberikan saat tanah mulai diolah, pupuk susulan     ditandai dengan adanya bercak-bercak kuning
berbeda seperti perlakuan pada tomat. Hanya         I diberikan 7 -14 hari sesudah tanam, dan pupuk      (blight) dan kanker pada daun maupun -tanaman.
saja kebutuhan benih terung berbeda dengan          susulan II diberikan saat tanaman mulai              Penyebabnya adalah Phomopsis vexans (Sacc &
benih tomat. Untuk lahan seluas 1 ha, diperlukan    berbunga. Dosis pemupukan bervariasi untuk           Syd) Harter atau Diaphote vexans Gratz. Penyakit
500 g benih terung dengan daya kecambah             setiap jenis terung dan jenis tanahnya, lihat pada   ini sulit diberantas. Untuk itu, sebaiknya pada
75070. Bibit terung berada di persemaian hingga     Tabel berikut.                                       awal penanaman digunakan Dithane M-45
berumur kurang lebih 1,5 bulan atau kira-kira                                                            berkonsentrasi 0,2-0,3 %.
telah berdaun empat helai. Setelah itu bibit
terung sudah siap untuk dipindahkan di lahan        WAKTU DAN DOSIS PEMUPUKAN TERUNG No
penanaman.                                          Jenis pupuk Total Pupuk Dasar Pupuk susulan I II     BUSUK AKAR Serangan penyakit ini ditandai
                                                    1. Pupuk kandang 15 ton 15 ton 2. Urea 300 kg        dengan warna daun menjadi lebih hijau, lalu
                                                    100 kg 100 kg 100 kg 3. TSP 200 kg 200 kg 4.         menjadi kuning, dan akhirnya mati. Penyebabnya
                                                    KCI 200 kg 200 kg Sumber : Rush Hukum,               adalah cendawan Yerticilium alboatrum yang
menyerang akar dan pembuluh pada jaringan
tanaman. Pencegahan serangan selanjutnya
dengan menggunakan Dithane M-45 (0,2-0,3 %).
Sebenarnya penyakit ini dapat dikendalikan
dengan perlakuan tanah, antara lain fumigasi,
drainase yang baik, dan rotasi tanaman.


Panen dan Pasca Panen


Umur terung yang dapat dipanen tergantung dari
varietas yang ditanam. Namun, secara umum
terung dapat dipanen sekitar 4 bulan atau 90 hari
sejak semai. Selanjutnya selang seminggu sekali,
buah terung dapat dipanen 6-7 kali. Dalam
pemanenan, diperhitungkan pula lama
pengangkutan sampai ke tangan konsumen.
Sebaiknya terung yang dipetik adalah buah muda
yang bijinya belum keras dan daging buahnya
belum liat. Apabila pengangkutan memerlukan
waktu lama, maka sebaiknya terung dipetik
sebelum masak, tapi sudah tampak bernas
(berisi). Waktu panen sebaiknya dilakukan saat
pagi hari atau sore hari. Hindari waktu panen saat
terik matahari karena dapat mengganggu
tanaman dan membuat kulit terung menjadi
keriput (kering) sehingga menurunkan kualitas.

Cara menanam terong

  • 1.
    CARA MENANAM TERONG PENANAMAN Lahan penanaman disiapkan dan kk.,1990. Pemeliharaan selanjutnya seperti diolah terlebih dahulu, kemudian di bentuk penyiangan dan pendangiran dilakukan Deskripsi bedengan. Bedengan dibuat selebar antara 1,2 – bersamaan dengan pemberian pupuk susulan. Terung (Solanum melongena) merupakan 1,4 cm dan panjang sesuai lahan. Kemudian Namun, bila dirasa perlu, penyiangan dan tanaman setahun berjenis perdu yang dapat bedengan dibuatkan lubang tanam masing- pendangiran dapat dilakukan lebih sering. tumbuh hingga mencapai tinggi 60-90 cm. Daun masing berjarak sekitar 60 cm. Jarak antarbarisan Tanaman terung memerlukan penyangga agar tanaman ini lebar dan berbentuk telinga. lubang tanam 70-80 cm. Setiap bedengan cabang lateralnya tidak raboh terkena angin atau Bunganya berwarna ungu dan merupakan bunga memuat dua barisan tanaman. Di antara hujan. Ajir dapat dibuat dari bambu atau kawat yang sempurna, biasanya terpisah dan terbentuk bedengan, haruslah dibuat parit yang berfungsi setinggi 60-90 cm. dalam tandan bunga. sebagai jalan dan pembuangan air saat musim hujan. Hal ini penting dilakukan karena terung Manfaat tidak tahan genangan air. Selanjutnya setiap HAMA DAN PENYAKIT Buah terung sudah sangat dikenal masyarakat lubang tanam diberi pupuk kandang atau kompos dan banyak digunakan sebagai lalap (sayuran sebanyak 0,5-1 kg agar tanah cukup mengandung HAMA APHIS (KUTU DAUN) Serangan hama ini segar) atau disayur. Hal ini disebabkan oleh rasa bahan organik. Setelah lahan disiapkan, ditandai dengan mengerutnya daun karena buah terung yang enak dan banyak mengandung sebaiknya bibit yang telah siap tanam mengering. Daunnya berwarna kuning. vitamin. dimasukkan secara tegak lurus ke dalam lubang Pemberantasannya umumnya dilakukan dengan tanam. Kemudian di sekitar lubang tanam Basudin 40 WP dan Bayrusi125 EC. Tungau Syarat Tumbuh disirami air agar tanah cukup lembap, tetapi tidak (Tetranychus) Serangan hama ini ditandai dengan Terung sangat mudah dibiakkan karena ia dapat sampai tergenang. pertumbuhan tanaman terung menjadi abnormal. hidup di daerah dataran rendah hingga dataran Daun pucuk atau tunas yang terserang berubah tinggi sekitar 1.200 m dpl. Namun demikian, menjadi keriput dan berwarna kuning. Hama ini tanah itu harus memiliki cukup banyak PemeliharaanSetelah tanam, penyiraman menyerang daun dan cabang muda dengan cara kandungan bahan organik dan berdrainase baik. dilakukan kembali setiap 3 hari sekali hingga saat mengisap cairan dalam jaringan tanaman. Selain itu, pH tanah harus berkisar antara 5-6 berbunga. Ketika masa berbunga, penyiraman Pengendalian serangan dilakukan dengan agar pertumbuhannya optimal. dilakukan 2 hari sekali. Namun, apabila menggunakan larutan Kalthene 0,2 %, Dimetoate penanaman dilakukan pada daerah kering, maka (Rogor, Roxixon) 0,1 % atau larutan Sumithion penyiraman dapat dilakukan lebih sering agar 1:1.000 (18 cc dalam 15 liter air). Pedoman BudidayaBENIH DAN PERSEMAIAN tanaman tidak layu kekeringan. Pemupukan pada Benih terung sebaiknya disemaikan dulu sebelum terung dilakukan tiga kali, yaitu sebagai pupuk ditanam pada lahan yang tetap. Pembuatan dasar, susulan I, dan susulan II. Pupuk dasar PENYAKIT KARAT DAUN Serangan penyakit ini bedengan dan cara penyemaian terung tidaklah diberikan saat tanah mulai diolah, pupuk susulan ditandai dengan adanya bercak-bercak kuning berbeda seperti perlakuan pada tomat. Hanya I diberikan 7 -14 hari sesudah tanam, dan pupuk (blight) dan kanker pada daun maupun -tanaman. saja kebutuhan benih terung berbeda dengan susulan II diberikan saat tanaman mulai Penyebabnya adalah Phomopsis vexans (Sacc & benih tomat. Untuk lahan seluas 1 ha, diperlukan berbunga. Dosis pemupukan bervariasi untuk Syd) Harter atau Diaphote vexans Gratz. Penyakit 500 g benih terung dengan daya kecambah setiap jenis terung dan jenis tanahnya, lihat pada ini sulit diberantas. Untuk itu, sebaiknya pada 75070. Bibit terung berada di persemaian hingga Tabel berikut. awal penanaman digunakan Dithane M-45 berumur kurang lebih 1,5 bulan atau kira-kira berkonsentrasi 0,2-0,3 %. telah berdaun empat helai. Setelah itu bibit terung sudah siap untuk dipindahkan di lahan WAKTU DAN DOSIS PEMUPUKAN TERUNG No penanaman. Jenis pupuk Total Pupuk Dasar Pupuk susulan I II BUSUK AKAR Serangan penyakit ini ditandai 1. Pupuk kandang 15 ton 15 ton 2. Urea 300 kg dengan warna daun menjadi lebih hijau, lalu 100 kg 100 kg 100 kg 3. TSP 200 kg 200 kg 4. menjadi kuning, dan akhirnya mati. Penyebabnya KCI 200 kg 200 kg Sumber : Rush Hukum, adalah cendawan Yerticilium alboatrum yang
  • 2.
    menyerang akar danpembuluh pada jaringan tanaman. Pencegahan serangan selanjutnya dengan menggunakan Dithane M-45 (0,2-0,3 %). Sebenarnya penyakit ini dapat dikendalikan dengan perlakuan tanah, antara lain fumigasi, drainase yang baik, dan rotasi tanaman. Panen dan Pasca Panen Umur terung yang dapat dipanen tergantung dari varietas yang ditanam. Namun, secara umum terung dapat dipanen sekitar 4 bulan atau 90 hari sejak semai. Selanjutnya selang seminggu sekali, buah terung dapat dipanen 6-7 kali. Dalam pemanenan, diperhitungkan pula lama pengangkutan sampai ke tangan konsumen. Sebaiknya terung yang dipetik adalah buah muda yang bijinya belum keras dan daging buahnya belum liat. Apabila pengangkutan memerlukan waktu lama, maka sebaiknya terung dipetik sebelum masak, tapi sudah tampak bernas (berisi). Waktu panen sebaiknya dilakukan saat pagi hari atau sore hari. Hindari waktu panen saat terik matahari karena dapat mengganggu tanaman dan membuat kulit terung menjadi keriput (kering) sehingga menurunkan kualitas.