Pergerakan Nasional 
Indonesia
Faktor ekstern dan intern lahirnya nasionalisme Indonesia. 
Faktor ekstern: 
• Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905 yang menyadarkan dan membangkitkan bangsa-bangsa 
Asia untuk melawan bangsa-bangsa Barat. 
• Munculnya paham-paham baru di Eropa dan Amerika yang masuk ke Indonesia seperti 
liberalisme, demokrasi, nasionalisme dan sosialisme yang mempercepat timbulnya 
nasionalime Indonesia. 
• Kebangkitan nasional di Asia dan Afrika, misalnya adanya All Indian National Congress 1885 
dan Gandhisme di India dan adanya Gerakan Turki Muda di Turki. 
Faktor Intern: 
• Adanya penjajahan yang mengakibatkan penderitaan rakyat. 
• Adanya kenangan akan kejayaan masa lalu. 
• Munculnya kaum intelektual yang menjadi pemimpin pergerakan nasional.
Ciri-ciri Organisasi Pergerakan Nasional 
1. Keanggotannya tidak didasarkan atas kelompok 
etnis (suku) tertentu, melainkan beberapa 
kelompok etnis 
2. Sebagian besar pemimpin pergerakan nasional 
berasal dari kalangan terdidik. 
3. Organisasi-organisasi pergerakan nasional tersebut 
memiliki tujuan yang jelas 
4. Organisasi-organisasi pergerakan nasional memiliki 
paham kebangsaan atau nasionalisme.
Masa Awal 
Pergerakan Nasional
Boedi Oetomo 
• Terbentuk pada tanggal 20 Mei 1908 
• Pendirinya Mas Ngabehi Wahidin 
Soedirohusodo dan Soetomo (Ketua) 
Tirtokusomo 
• Bergerak dalam bidang sosial dan kebudayaan 
• Menjadi organisasi pergerakan modern 
pertama yang memberikan inspirasi kepada 
kaum nasionalis untuk berjuang berbasis 
organisasi modern
Boedi Oetomo 
• Tanggal kelahoran Boedi Oetomo diperingati 
sebagai hari Kebangkitan Nasional 
• Boedi Oetomo mengalihkan kegiatannya ke 
berpolitik 
• Tekanan terhadap gerakan nasional membuat 
Boedi Oetomo mengalami kemunduran
Boedi Oetomo
Sarekat Islam 
• Sarekat Islam didirikan oleh Haji Samanhudi di 
Surakarta tahun 1911 
• Tujuan awal  memajukan perdagangan 
pribumi dalam menyaingi para pedagang Cina 
• SI berkembang pesat setelah dipimpin oleh 
H.O.S Tjokroaminoto 
• Tujuan SI  memperkuat basis ekonomi kaum 
pribumi agar mampu bersaing dan 
membebaskan ketergantungan ekonomi dari 
bangsa asing
Sarekat Islam 
• Muncul kaum sosialis radikal dalam SI 
• Tokoh-tokoh muda berhaluan kiri seperti 
Semaun, Darsono, dan Tan Malaka 
• Perpecahan dalam SI 
a) SI putih  bertahan dengan asas keislaman 
b) SI merah  berasaskan komunis 
• Semaun dan rekan-rekannya dikeluarkan dari 
keanggotaan dan mendirikan Partai Komunis 
Indonesia
Indische Partij 
• Berdiri tanggal 25 Desember 1912 
• Pendirinya dikenal dengan “Tiga Serangkai” 
a) Douwes Dekker (Danudirja Setyabudhi) 
b) Cipto Mangunkusumo 
c) Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara) 
• IP secara terang-terangan mengkritik 
pemerintah kolinial Belanda dan menuntut 
kemerdekaan Indonesia
Indische Partij 
• IP berganti nama menjadi Partai Insulinde 
• Asasnya  membina semangat nasionalisme 
Hindia dengam memperkuat cita-cita 
persatuan bangsa (Indie untuk Indier) 
• IP memberikan pengaruh besar dalam 
perjuangan nasional Indonesia
Organisasi 
Pergerakan Masa 
Radikal
Perhimpunan Indonesia 
• Perhimpunan Indonesia didirikan pada tahun 
1908 di Belanda 
• Tujuannya adalah memajukan kepentingan-kepentingan 
bersama orang-orang pribumi dan 
nonpribumi bukan eropa di negeri Belanda. 
• Berusaha agar masalah Indonesia mendapatkan 
perhatian dari dunia internasional. 
• Berjuang untuk kemerdekaan Indonesia
Perhimpunan Indonesia 
• Merupakan organisasi sosial pertama yang 
menggunakan nama Indonesia 
• Organisasi ini dipimpin oleh pemuda yang 
berada di Belanda diantaranya Sutan 
Kasayangan, Moh. Hatta, dan R.N. Suroto 
• Dasar pergerakan ini: 
a) Indonesia ingin menentukan nasibnya sendiri 
b) Bangsa Indonesia mengandalkan kemampuan 
dan kekuatan sendiri 
c) Bangsa Indonesia harus bersatu melawan 
penjajahan
Partai Komunis Indonesia 
• Komunisme dibawa ke Indonesia oleh H.J.F.M 
Sneevliet tahun 1913 
• Sneevliet mendirikan Indische Sociaal 
Democratische Vereeniging(ISDV) pada 
tanggal 9 Mei 1914. Kemudian pada tanggal 
23 Mei 1920 berganti nama menjadi Partai 
Komunis Indonesia 
• ISDV menyusup ke SI intuk mencari dukungan 
masyarakat Indonesia
Partai Komunis Indonesia 
• Tokoh-tokoh SI Merah yang mendapat 
pengaruh dari ISDV adalah Semaun dan 
Darsono. 
• ISDV berganti menjadi PKI dengan tambahan 
Alimin dan Muso 
• PKI melakukan sejumlah tindakan seperti 
pemogokan di berbagai daerah 
• Belanda menyatakan PKI sebagai partai 
terlarang
Materi ajar  kl xi wajib
Partai Nasional Indonesia 
• Partai Nasional Indonesia dibentuk di Bandung 
tanggal 4 Juli 1927 
• Organisasi ini bersifat politik murni, sikapnya non-kopertif, 
memiliki asas percaya pada sendiri yang 
artinya memperbaik keadaan politik, ekonomi, 
dan sosial dengan kekuatan dan kebiasaan sendiri 
• Tujuan adalah: 
a) bekerja untuk Kemerdekaan Indonesia. 
b) Meningkatkan nasib kaum marhaen (kelas sosial 
rendah)
Partai Nasional Indonesia 
• Tokoh-tokoh pendirinya adalah I.r Soekarno 
(Ketua), Iskaq (Sekretaris), Buadiarto, Cipto 
Mangungkusumi, Tilaar, dan Sunaryo. 
• Tokohnya kemudian diadili dan Soekarno 
melakukan pidato pembelaan yang dikenal 
dengan Indonesia Menggugat yang menjelaskan 
“pergerakan nasional di Indonesia bukanlah buatan kaumintelektual 
dan komunis saja, tetapi merupakan reaksi umumyang wajar dari 
rakyat jajahan yang dalambatinnya telahmerdeka”
Materi ajar  kl xi wajib
Organisasi Masa Moderat
Partai Indonesia Raya 
(Parindra) 
• Parindra dibentuk di Solo saat diadakan suatu 
kongres pada bulan Desember 1935 
• Parindra merupakan organisasi yang berdasarkan 
demokrasi dan nasionalisme. Selain itu, Parindra 
cukup koperatif tehadap pemerintah kolonial 
• Pendirinya merupakan kesepakatan antara 
Organisasi Boedi Oetomo dan Persatuan Bangsa 
Indonesia. 
• Sutomo dipilih sebagai ketua pertama Parindra 
• Tokoh-tokoh terkemuka adalah Moh. Husni 
Thamrin dan Sukarjo Wiryopranoto
Partai Indonesia Raya 
(Parindra) 
• Parindra memiliki wakil-wakil di dalam 
Volksraad karena cenderung bersifat 
kooperatif. 
• Atas kerja keras Moh. Husni Thamrin berhasil 
memaksa pemerintah kolonial melaksakan 
beberapa perubahan, seperti pemakaian 
bahasa Indonesia dalam sidang Volksraad dan 
mengganti istilan Islander menjadi Indonesier
Partai Indonesia Raya 
(Parindra) 
• Tujuan organisasi: 
a) Mencapai Indonesia raya dan mulia 
b) Meningkatkan kesejahteraan rakyat dalam 
bidang sosial dan ekonomi 
c) Meningkatkan kesejahteraan rakyat-rakyat 
kecil
Gerindo 
• Pada bulan Mei 1937 di Jakarta dibentuk Gerakan 
Rakyat Indonesia (Gerindo) 
• Gerindo merupakan organisasi yang terbuka, 
menganut asas demokrasi dan asas kooperasi 
• A.K. Gani Pendiri Gerindo 
• Tokoh yang terkenal adalah Moh. Yamin, Amir 
Syarifuddin, Sarino Manusakroro, Nyonoprawoto, 
Sartono, dan Wilopo. 
• Anggota Gerindo merupakan bekas-bekas 
anggota Partindo yang dibubarkan dan 
kehilangan wadah perjuangannya.
Gerindo 
• Mencapai Indonesia merdeka 
• Dalam bidang ekonomi dibentuk Penuntu 
Ekonomi Rakyat Indonesia yang bertujuan 
untuk mengumpulkan modal dengan kekuatan 
kaum buruh dsaan tani 
• Dalam bidang sosial diperjuangkan persamaan 
hak dan kewajiban di dalam masyarakat, 
sehingga Gerindo menerima anggota dari 
kalangan Indo, Cina, dan Arab
Partai Indonesia (Partindo) 
• Partindo dibentuk pada tanggal 1931 di 
Bandung 
• Partindo memiliki asas dan prinsip yang sama 
dengan Partai Nasional Indonesia. Dalam 
mencapai kemerdekaan Partindo lebih 
mengandalkan organiasasi masssa 
• Penangkapan terhadap tokoh-tokoh PNI 
seperti I.r Soekarno, menyebabkan Partindo 
diketuai oleh Sartono dan Anwari
Partai Indonesia (Partindo) 
• Tujuan organisasi: 
a) Indonesia merdeka melalui perluasan hak-hak 
politik 
b) Pembentukan pemerintahan rakyat berdasarkan 
demokrasi 
c) Perbaikan hubungan dalam masyarakat (sosial), 
ekonomi, dan lain-lain 
d) Menumpuk semangat mandiri
PNI Pendidikan (Baru) 
• PNI baru ini dibentuk pada bulan Desember 1931 
setelah tindakan Sartono untuk membubarkan 
kegiatan PNI (Partindo) oleh Moh Hatta dan Sutan 
Syahrir. 
• Menekankan pendidikan dan pembinaan bagi 
anggotanya. Pendidikan politik dan kesadaran 
berbangsa 
• Hatta  pemerintahan yang baik adalah 
pemerintahan rakyat 
• Hatta dan Sutan Syahrir di buang ke Boven Digul 
(papua)
Organisasi 
Keagamaan
Muhammadiyah 
• Didirikan oleh K.H Ahmad Dahlan 
• Berdiri tanggal 18 November 1912 
• Azas perjuangan Muhammadiyah adalah 
“Islam dan Kebangsaan Indonesia” 
• Muhammadiyah bersifat Non Politik 
• Bergerak dalam bidang keagamaan, 
Pendidikan, dan Sosial Budaya 
• Tujuan pokoknya adalah menegakkan 
dan menjunjung tinggi agama Islam
Muhammadiyah 
• Muhammadiyah melakukan modernisasi 
dan pemurnian agama islam dari unsur 
non-Islam 
• Modernisasi dan pemurnian agama ditempuh 
dengan mendirikan sekolah2 
• Sekolah bersifat modern namun masih 
bersifat islami 
• Ilmu pengetahuan modern harus di 
padu dengan ajaran Islam yang murni
K.H Ahmad Dahlan
Nahdatul Ulama 
• NU didirikan tanggal 31 Januari 1926 di 
Surabaya oleh K.H Hasyim Al Asyhari 
• NU berkekuatan non politik dan lebih 
memusaykan kegiatan di bidang keagamaan, 
pendidikan, sosial dan budaya 
• NU bertujuan untuk mencerdaskan uamt 
Islam berdasarkan mahzab Syafii 
• 1946 NU menjadi partai politik dengan 
menggabungkan diri dengan Masyumi
Nahdatul Ulama 
• 1 Mei 1952 NU keluar dari Masyumi 
• Tahun 1973 menfusikan diri kedalam PPP 
• Sampai saat ini NU merupakan Organisasi 
Keagamaan
K.H Hasyim Al Asyhari
Taman Siswa 
• Taman Siswa adalah nama sekolah yang didirikan 
oleh Ki Hadjar Dewantara pada tanggal 3 Juli 
tahun 1922 di Yogyakarta (Taman berarti tempat 
bermain atau tempat belajar, dan Siswa berarti 
murid) 
• Prinsip dasar dalam sekolah/pendidikan Taman 
Siswa yang menjadi pedoman bagi seorang guru 
adalah: 
a. Ing ngarsa sung tulada (yang di depan memberi 
teladan/contoh) 
b. Ing madya mangun karsa (yang di tengah 
membangun prakarsa/semangat) 
c. Tut wuri handayani (dari belakang mendukung)
Taman Siswa 
• Pendidikan dianggap sebagai sebuah sarana 
dalam upaya transformasi sosial 
• Melalui pendidikan diharapkan semakin 
banyak kaum nasionalis
Majelis Islam A’la Indonesia 
• Organisasi didirikan di Surabaya tahun 1937 
• MIAI merupakan gabungan dari 
Muhammadiyah, NU, PSII, PII, Al Irsyad, 
Persatuan Ulama Indonesia, Alwashiliyah Al 
Islam 
• Tokoh-tokoh MIAI yaitu Kh. Wahid Hasyim, KH. 
Mas Mansyur, dll

More Related Content

PPTX
Organisasi pergerakan indonesia Part 1
PPT
Organisasi Pergerakan Kemerdekaan Indonesia
PPT
Pergerakan dan perlawanan nasional
PPTX
Partai indonesia raya
PPTX
Ella amir (2)
PPTX
Keragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesia
PDF
Pergerakan nasional
PPTX
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
Organisasi pergerakan indonesia Part 1
Organisasi Pergerakan Kemerdekaan Indonesia
Pergerakan dan perlawanan nasional
Partai indonesia raya
Ella amir (2)
Keragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesia
Pergerakan nasional
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3

What's hot (18)

PPTX
Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )
DOCX
pergerakan kebangsaan di indonesia
PPTX
Organisasi pergerakan indonesia part 2
PPTX
sejarah pergerakan nasiona Indonesia
DOCX
makalah organisasi pergerakan di indonesia
PPTX
Bab 3 pergerakan nasional
PPT
pergerakan nasional dan sumpah pemuda
PPTX
Gerakan kebangsaan di indonesia
DOCX
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
DOCX
Gerakan kebangsaan di indonesia
PPTX
strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5
DOCX
Organisasi pergerakan nasional
PPTX
Strategi organisasi pergerakan kebagsaan indonesia
PPTX
Pergerakan nasional indonesia
DOC
Organisasi Pergerakan Nasional Indonesia_SMAN1KEJAYAN_Kab_Pasuruan
PPTX
Organisasi organisasi pergerakan kepemudaan
PPTX
Ppt sni 4 Sejarah organisasi pergerakan nasional 1929 1942
PPTX
Berkembangnya Taktik Moderat dan Kooperatif dalam Pergerakan Nasional
Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )
pergerakan kebangsaan di indonesia
Organisasi pergerakan indonesia part 2
sejarah pergerakan nasiona Indonesia
makalah organisasi pergerakan di indonesia
Bab 3 pergerakan nasional
pergerakan nasional dan sumpah pemuda
Gerakan kebangsaan di indonesia
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
Gerakan kebangsaan di indonesia
strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5
Organisasi pergerakan nasional
Strategi organisasi pergerakan kebagsaan indonesia
Pergerakan nasional indonesia
Organisasi Pergerakan Nasional Indonesia_SMAN1KEJAYAN_Kab_Pasuruan
Organisasi organisasi pergerakan kepemudaan
Ppt sni 4 Sejarah organisasi pergerakan nasional 1929 1942
Berkembangnya Taktik Moderat dan Kooperatif dalam Pergerakan Nasional
Ad

Similar to Materi ajar kl xi wajib (20)

PPTX
Organisasi Pergerakan Indonesia
PPTX
organisasi pergerakan indonesia sejarah kelas 11 kurikulum merdeka.pptx
PPT
Sumpah Pemuda
PPTX
Nasionalisme di Indonesia
PDF
BAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdf
PPTX
ZAMAN PERGERAKAN NAsional ZAMAN PERGERkn
PPT
PERGERAKAN_NASIONAL_INDONESIA.ppt
PPT
PPT KELAS XI.ppt
PPTX
Pergerakan Nasional Indonesia.pptx
PPTX
Pergerakan Nasional materi Kelas XI Sejarah Indonesia
PPTX
BAB 3- pergerakan nasional perlawanan terhadap bangsa eropa
PPTX
zaman pergerakan nasional hingga kemerdekaan
PPTX
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
PPTX
sumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4 fix.pptx
PPTX
PPT Sejarah Kebangkitan Identitas NasionalKelas 11 Bab 2.pptx
DOCX
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
DOCX
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
PPTX
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
PPTX
Organisasi Pergerakan nasional.pptx
PDF
Coklat dan Putih Klasik Tugas Sejarah Presentasi_20231108_092958_0000.pdf
Organisasi Pergerakan Indonesia
organisasi pergerakan indonesia sejarah kelas 11 kurikulum merdeka.pptx
Sumpah Pemuda
Nasionalisme di Indonesia
BAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdf
ZAMAN PERGERAKAN NAsional ZAMAN PERGERkn
PERGERAKAN_NASIONAL_INDONESIA.ppt
PPT KELAS XI.ppt
Pergerakan Nasional Indonesia.pptx
Pergerakan Nasional materi Kelas XI Sejarah Indonesia
BAB 3- pergerakan nasional perlawanan terhadap bangsa eropa
zaman pergerakan nasional hingga kemerdekaan
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
sumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4 fix.pptx
PPT Sejarah Kebangkitan Identitas NasionalKelas 11 Bab 2.pptx
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
Organisasi Pergerakan nasional.pptx
Coklat dan Putih Klasik Tugas Sejarah Presentasi_20231108_092958_0000.pdf
Ad

More from Warto Susastro (7)

PPTX
Revolusiperancis 140526235942-phpapp02
PPTX
Reformasigereja 141001075837-phpapp01 (1)
PPTX
Bentukperlawananrakyatmenentangkolonialismebarat 131031215025-phpapp01
PPTX
Perlawananrakyatmenentangkolonialismebarat 130926021129-phpapp01
PPTX
Copyofperangsalib 130303043919-phpapp01
PPTX
Materi ajar kl xi wajib
PPTX
Perlawananrakyatmenentangkolonialismebarat 130926021129-phpapp01
Revolusiperancis 140526235942-phpapp02
Reformasigereja 141001075837-phpapp01 (1)
Bentukperlawananrakyatmenentangkolonialismebarat 131031215025-phpapp01
Perlawananrakyatmenentangkolonialismebarat 130926021129-phpapp01
Copyofperangsalib 130303043919-phpapp01
Materi ajar kl xi wajib
Perlawananrakyatmenentangkolonialismebarat 130926021129-phpapp01

Materi ajar kl xi wajib

  • 2. Faktor ekstern dan intern lahirnya nasionalisme Indonesia. Faktor ekstern: • Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905 yang menyadarkan dan membangkitkan bangsa-bangsa Asia untuk melawan bangsa-bangsa Barat. • Munculnya paham-paham baru di Eropa dan Amerika yang masuk ke Indonesia seperti liberalisme, demokrasi, nasionalisme dan sosialisme yang mempercepat timbulnya nasionalime Indonesia. • Kebangkitan nasional di Asia dan Afrika, misalnya adanya All Indian National Congress 1885 dan Gandhisme di India dan adanya Gerakan Turki Muda di Turki. Faktor Intern: • Adanya penjajahan yang mengakibatkan penderitaan rakyat. • Adanya kenangan akan kejayaan masa lalu. • Munculnya kaum intelektual yang menjadi pemimpin pergerakan nasional.
  • 3. Ciri-ciri Organisasi Pergerakan Nasional 1. Keanggotannya tidak didasarkan atas kelompok etnis (suku) tertentu, melainkan beberapa kelompok etnis 2. Sebagian besar pemimpin pergerakan nasional berasal dari kalangan terdidik. 3. Organisasi-organisasi pergerakan nasional tersebut memiliki tujuan yang jelas 4. Organisasi-organisasi pergerakan nasional memiliki paham kebangsaan atau nasionalisme.
  • 5. Boedi Oetomo • Terbentuk pada tanggal 20 Mei 1908 • Pendirinya Mas Ngabehi Wahidin Soedirohusodo dan Soetomo (Ketua) Tirtokusomo • Bergerak dalam bidang sosial dan kebudayaan • Menjadi organisasi pergerakan modern pertama yang memberikan inspirasi kepada kaum nasionalis untuk berjuang berbasis organisasi modern
  • 6. Boedi Oetomo • Tanggal kelahoran Boedi Oetomo diperingati sebagai hari Kebangkitan Nasional • Boedi Oetomo mengalihkan kegiatannya ke berpolitik • Tekanan terhadap gerakan nasional membuat Boedi Oetomo mengalami kemunduran
  • 8. Sarekat Islam • Sarekat Islam didirikan oleh Haji Samanhudi di Surakarta tahun 1911 • Tujuan awal  memajukan perdagangan pribumi dalam menyaingi para pedagang Cina • SI berkembang pesat setelah dipimpin oleh H.O.S Tjokroaminoto • Tujuan SI  memperkuat basis ekonomi kaum pribumi agar mampu bersaing dan membebaskan ketergantungan ekonomi dari bangsa asing
  • 9. Sarekat Islam • Muncul kaum sosialis radikal dalam SI • Tokoh-tokoh muda berhaluan kiri seperti Semaun, Darsono, dan Tan Malaka • Perpecahan dalam SI a) SI putih  bertahan dengan asas keislaman b) SI merah  berasaskan komunis • Semaun dan rekan-rekannya dikeluarkan dari keanggotaan dan mendirikan Partai Komunis Indonesia
  • 10. Indische Partij • Berdiri tanggal 25 Desember 1912 • Pendirinya dikenal dengan “Tiga Serangkai” a) Douwes Dekker (Danudirja Setyabudhi) b) Cipto Mangunkusumo c) Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara) • IP secara terang-terangan mengkritik pemerintah kolinial Belanda dan menuntut kemerdekaan Indonesia
  • 11. Indische Partij • IP berganti nama menjadi Partai Insulinde • Asasnya  membina semangat nasionalisme Hindia dengam memperkuat cita-cita persatuan bangsa (Indie untuk Indier) • IP memberikan pengaruh besar dalam perjuangan nasional Indonesia
  • 13. Perhimpunan Indonesia • Perhimpunan Indonesia didirikan pada tahun 1908 di Belanda • Tujuannya adalah memajukan kepentingan-kepentingan bersama orang-orang pribumi dan nonpribumi bukan eropa di negeri Belanda. • Berusaha agar masalah Indonesia mendapatkan perhatian dari dunia internasional. • Berjuang untuk kemerdekaan Indonesia
  • 14. Perhimpunan Indonesia • Merupakan organisasi sosial pertama yang menggunakan nama Indonesia • Organisasi ini dipimpin oleh pemuda yang berada di Belanda diantaranya Sutan Kasayangan, Moh. Hatta, dan R.N. Suroto • Dasar pergerakan ini: a) Indonesia ingin menentukan nasibnya sendiri b) Bangsa Indonesia mengandalkan kemampuan dan kekuatan sendiri c) Bangsa Indonesia harus bersatu melawan penjajahan
  • 15. Partai Komunis Indonesia • Komunisme dibawa ke Indonesia oleh H.J.F.M Sneevliet tahun 1913 • Sneevliet mendirikan Indische Sociaal Democratische Vereeniging(ISDV) pada tanggal 9 Mei 1914. Kemudian pada tanggal 23 Mei 1920 berganti nama menjadi Partai Komunis Indonesia • ISDV menyusup ke SI intuk mencari dukungan masyarakat Indonesia
  • 16. Partai Komunis Indonesia • Tokoh-tokoh SI Merah yang mendapat pengaruh dari ISDV adalah Semaun dan Darsono. • ISDV berganti menjadi PKI dengan tambahan Alimin dan Muso • PKI melakukan sejumlah tindakan seperti pemogokan di berbagai daerah • Belanda menyatakan PKI sebagai partai terlarang
  • 18. Partai Nasional Indonesia • Partai Nasional Indonesia dibentuk di Bandung tanggal 4 Juli 1927 • Organisasi ini bersifat politik murni, sikapnya non-kopertif, memiliki asas percaya pada sendiri yang artinya memperbaik keadaan politik, ekonomi, dan sosial dengan kekuatan dan kebiasaan sendiri • Tujuan adalah: a) bekerja untuk Kemerdekaan Indonesia. b) Meningkatkan nasib kaum marhaen (kelas sosial rendah)
  • 19. Partai Nasional Indonesia • Tokoh-tokoh pendirinya adalah I.r Soekarno (Ketua), Iskaq (Sekretaris), Buadiarto, Cipto Mangungkusumi, Tilaar, dan Sunaryo. • Tokohnya kemudian diadili dan Soekarno melakukan pidato pembelaan yang dikenal dengan Indonesia Menggugat yang menjelaskan “pergerakan nasional di Indonesia bukanlah buatan kaumintelektual dan komunis saja, tetapi merupakan reaksi umumyang wajar dari rakyat jajahan yang dalambatinnya telahmerdeka”
  • 22. Partai Indonesia Raya (Parindra) • Parindra dibentuk di Solo saat diadakan suatu kongres pada bulan Desember 1935 • Parindra merupakan organisasi yang berdasarkan demokrasi dan nasionalisme. Selain itu, Parindra cukup koperatif tehadap pemerintah kolonial • Pendirinya merupakan kesepakatan antara Organisasi Boedi Oetomo dan Persatuan Bangsa Indonesia. • Sutomo dipilih sebagai ketua pertama Parindra • Tokoh-tokoh terkemuka adalah Moh. Husni Thamrin dan Sukarjo Wiryopranoto
  • 23. Partai Indonesia Raya (Parindra) • Parindra memiliki wakil-wakil di dalam Volksraad karena cenderung bersifat kooperatif. • Atas kerja keras Moh. Husni Thamrin berhasil memaksa pemerintah kolonial melaksakan beberapa perubahan, seperti pemakaian bahasa Indonesia dalam sidang Volksraad dan mengganti istilan Islander menjadi Indonesier
  • 24. Partai Indonesia Raya (Parindra) • Tujuan organisasi: a) Mencapai Indonesia raya dan mulia b) Meningkatkan kesejahteraan rakyat dalam bidang sosial dan ekonomi c) Meningkatkan kesejahteraan rakyat-rakyat kecil
  • 25. Gerindo • Pada bulan Mei 1937 di Jakarta dibentuk Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo) • Gerindo merupakan organisasi yang terbuka, menganut asas demokrasi dan asas kooperasi • A.K. Gani Pendiri Gerindo • Tokoh yang terkenal adalah Moh. Yamin, Amir Syarifuddin, Sarino Manusakroro, Nyonoprawoto, Sartono, dan Wilopo. • Anggota Gerindo merupakan bekas-bekas anggota Partindo yang dibubarkan dan kehilangan wadah perjuangannya.
  • 26. Gerindo • Mencapai Indonesia merdeka • Dalam bidang ekonomi dibentuk Penuntu Ekonomi Rakyat Indonesia yang bertujuan untuk mengumpulkan modal dengan kekuatan kaum buruh dsaan tani • Dalam bidang sosial diperjuangkan persamaan hak dan kewajiban di dalam masyarakat, sehingga Gerindo menerima anggota dari kalangan Indo, Cina, dan Arab
  • 27. Partai Indonesia (Partindo) • Partindo dibentuk pada tanggal 1931 di Bandung • Partindo memiliki asas dan prinsip yang sama dengan Partai Nasional Indonesia. Dalam mencapai kemerdekaan Partindo lebih mengandalkan organiasasi masssa • Penangkapan terhadap tokoh-tokoh PNI seperti I.r Soekarno, menyebabkan Partindo diketuai oleh Sartono dan Anwari
  • 28. Partai Indonesia (Partindo) • Tujuan organisasi: a) Indonesia merdeka melalui perluasan hak-hak politik b) Pembentukan pemerintahan rakyat berdasarkan demokrasi c) Perbaikan hubungan dalam masyarakat (sosial), ekonomi, dan lain-lain d) Menumpuk semangat mandiri
  • 29. PNI Pendidikan (Baru) • PNI baru ini dibentuk pada bulan Desember 1931 setelah tindakan Sartono untuk membubarkan kegiatan PNI (Partindo) oleh Moh Hatta dan Sutan Syahrir. • Menekankan pendidikan dan pembinaan bagi anggotanya. Pendidikan politik dan kesadaran berbangsa • Hatta  pemerintahan yang baik adalah pemerintahan rakyat • Hatta dan Sutan Syahrir di buang ke Boven Digul (papua)
  • 31. Muhammadiyah • Didirikan oleh K.H Ahmad Dahlan • Berdiri tanggal 18 November 1912 • Azas perjuangan Muhammadiyah adalah “Islam dan Kebangsaan Indonesia” • Muhammadiyah bersifat Non Politik • Bergerak dalam bidang keagamaan, Pendidikan, dan Sosial Budaya • Tujuan pokoknya adalah menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam
  • 32. Muhammadiyah • Muhammadiyah melakukan modernisasi dan pemurnian agama islam dari unsur non-Islam • Modernisasi dan pemurnian agama ditempuh dengan mendirikan sekolah2 • Sekolah bersifat modern namun masih bersifat islami • Ilmu pengetahuan modern harus di padu dengan ajaran Islam yang murni
  • 34. Nahdatul Ulama • NU didirikan tanggal 31 Januari 1926 di Surabaya oleh K.H Hasyim Al Asyhari • NU berkekuatan non politik dan lebih memusaykan kegiatan di bidang keagamaan, pendidikan, sosial dan budaya • NU bertujuan untuk mencerdaskan uamt Islam berdasarkan mahzab Syafii • 1946 NU menjadi partai politik dengan menggabungkan diri dengan Masyumi
  • 35. Nahdatul Ulama • 1 Mei 1952 NU keluar dari Masyumi • Tahun 1973 menfusikan diri kedalam PPP • Sampai saat ini NU merupakan Organisasi Keagamaan
  • 36. K.H Hasyim Al Asyhari
  • 37. Taman Siswa • Taman Siswa adalah nama sekolah yang didirikan oleh Ki Hadjar Dewantara pada tanggal 3 Juli tahun 1922 di Yogyakarta (Taman berarti tempat bermain atau tempat belajar, dan Siswa berarti murid) • Prinsip dasar dalam sekolah/pendidikan Taman Siswa yang menjadi pedoman bagi seorang guru adalah: a. Ing ngarsa sung tulada (yang di depan memberi teladan/contoh) b. Ing madya mangun karsa (yang di tengah membangun prakarsa/semangat) c. Tut wuri handayani (dari belakang mendukung)
  • 38. Taman Siswa • Pendidikan dianggap sebagai sebuah sarana dalam upaya transformasi sosial • Melalui pendidikan diharapkan semakin banyak kaum nasionalis
  • 39. Majelis Islam A’la Indonesia • Organisasi didirikan di Surabaya tahun 1937 • MIAI merupakan gabungan dari Muhammadiyah, NU, PSII, PII, Al Irsyad, Persatuan Ulama Indonesia, Alwashiliyah Al Islam • Tokoh-tokoh MIAI yaitu Kh. Wahid Hasyim, KH. Mas Mansyur, dll