MODUL 
INPUT/OUTPUT 
M.Robby.F 
MI 1B
MODUL I/O adalah 
“Suatu komponen dalam sistem komputer 
yang bertanggung jawab atas pengontrolan 
sebuah perangkat luar atau lebih dan 
bertanggung jawab pula dalam pertukaran 
data antar perangkat luar tersebut dengan 
memori utama.”
Kategori – kategori perangkat eksternal 
yang terhubung dengan Modul I/O 
Human 
Readable 
Manusia sebagai 
pengguna 
Contohnya: Monitor, Keyboard, komputer 
Mouse, Printer. 
Machine 
Readable 
Berhubungan 
dengan peralatan 
Contohnya: Disk Drive, Video 
Card, Sound Card 
Communication 
Berhubungan 
dengan 
komunikasi jarak 
jauh 
Contohnya : Wireless Network, 
Network Card, Modem
Fungsi Modul I/O 
• Control & Timing : Berfungsi sebagai pengatur aliran data 
antara resource internal (CPU, memori) 
dengan device eksternal. 
Contoh prosedur transfer data dari device ke CPU : 
Modul I/O 
CPU Device
• CPU Communication : Berfungsi sebagai media komunikasi 
dari CPU menuju device eksternal. 
CPU Modul I/O Device 
• Device Communication : Berfungsi sebagai media 
komunikasi dari device eksternal 
menuju CPU. 
CPU Modul I/O Device
• Data Buffering : Berfungsi sebagai penampung data sementara 
baik dari CPU/memori maupun dari device & 
melakukan buffer agar kecepatan device lebih 
cepat. 
CPU Modul I/O Device 
• Error Detection : Berfungsi sebagai pendeteksi kesalahan yang 
ditimbulkan oleh device. 
o Contoh kesalahan : Paper jam, bad sector, kertas habis, terjadi 
perubahan bit bit data 
o Contoh metode deteksi : Bit parity
Gambar & Struktur Modul 
I/O 
• Antarmuka modul I/O ke CPU melalui bus sistem komputer 
terdapat tiga saluran, yaitu saluran data, saluran alamat dan 
saluran kontrol. Bagian terpenting adalah blok logika I/O yang 
berhubungan dengan semua peralatan antarmuka 
peripheral, terdapat fungsi pengaturan dan switching pada 
blok ini.
Jenis-jenis Perintah pada 
Modul I/O 
• Perintah Control : Untuk mengaktivasi perangkat peripheral dan 
memberitahukan tugas yang diperintahkan padanya. 
• Perintah Test : Untuk menguji berbagai kondisi status modul I/O 
dan peripheralnya. 
• Perintah Read : Untuk mengambil suatu paket data kemudian 
menaruh dalam buffer internal. 
• Perintah Write : Perintah ini kebalikan dari read, yaitu untuk 
mengambil data dari bus data untuk diberikan pada perangkat 
peripheral.
Teknik-teknik 
pengoperasian Modul I/O 
• I/O Terprogram 
Data saling dipertukarkan antara CPU dan modul I/O. 
CPU mengeksekusi program yang memberikan 
operasi I/O kepada CPU secara langsung, seperti 
pemindahan data, pengiriman perintah baca 
maupun tulis, dan monitoring perangkat. 
CPU Modul I/O
• Interrupt – Driven I/O 
Memungkinkan proses tidak membuang – buang 
waktu. Prosesnya adalah CPU mengeluarkan perintah 
I/O pada modul I/O, bersamaan perintah I/O 
dijalankan oleh modul I/O maka CPU akan 
melakukan eksekusi perintah – perintah lainnya. 
Apabila modul I/O telah selesai menjalankan instruksi 
yang diberikan padanya , modul I/O akan melakukan 
interupsi pada CPU bahwa tugasnya telah selesai. 
• DMA (Direct Memory Access) 
DMA adalah sebuah prosesor khusus (special 
purpose processor) yang berguna untuk 
menghindari pembebanan CPU utama oleh 
program I/O. DMA mentransfer seluruh data yang 
diminta ke / dari memori secara langsung tanpa 
melewati pemroses.
Sekian dan Terima Kasih 

Modul I/O by MRobbyF

  • 1.
  • 2.
    MODUL I/O adalah “Suatu komponen dalam sistem komputer yang bertanggung jawab atas pengontrolan sebuah perangkat luar atau lebih dan bertanggung jawab pula dalam pertukaran data antar perangkat luar tersebut dengan memori utama.”
  • 3.
    Kategori – kategoriperangkat eksternal yang terhubung dengan Modul I/O Human Readable Manusia sebagai pengguna Contohnya: Monitor, Keyboard, komputer Mouse, Printer. Machine Readable Berhubungan dengan peralatan Contohnya: Disk Drive, Video Card, Sound Card Communication Berhubungan dengan komunikasi jarak jauh Contohnya : Wireless Network, Network Card, Modem
  • 4.
    Fungsi Modul I/O • Control & Timing : Berfungsi sebagai pengatur aliran data antara resource internal (CPU, memori) dengan device eksternal. Contoh prosedur transfer data dari device ke CPU : Modul I/O CPU Device
  • 5.
    • CPU Communication: Berfungsi sebagai media komunikasi dari CPU menuju device eksternal. CPU Modul I/O Device • Device Communication : Berfungsi sebagai media komunikasi dari device eksternal menuju CPU. CPU Modul I/O Device
  • 6.
    • Data Buffering: Berfungsi sebagai penampung data sementara baik dari CPU/memori maupun dari device & melakukan buffer agar kecepatan device lebih cepat. CPU Modul I/O Device • Error Detection : Berfungsi sebagai pendeteksi kesalahan yang ditimbulkan oleh device. o Contoh kesalahan : Paper jam, bad sector, kertas habis, terjadi perubahan bit bit data o Contoh metode deteksi : Bit parity
  • 7.
    Gambar & StrukturModul I/O • Antarmuka modul I/O ke CPU melalui bus sistem komputer terdapat tiga saluran, yaitu saluran data, saluran alamat dan saluran kontrol. Bagian terpenting adalah blok logika I/O yang berhubungan dengan semua peralatan antarmuka peripheral, terdapat fungsi pengaturan dan switching pada blok ini.
  • 8.
    Jenis-jenis Perintah pada Modul I/O • Perintah Control : Untuk mengaktivasi perangkat peripheral dan memberitahukan tugas yang diperintahkan padanya. • Perintah Test : Untuk menguji berbagai kondisi status modul I/O dan peripheralnya. • Perintah Read : Untuk mengambil suatu paket data kemudian menaruh dalam buffer internal. • Perintah Write : Perintah ini kebalikan dari read, yaitu untuk mengambil data dari bus data untuk diberikan pada perangkat peripheral.
  • 9.
    Teknik-teknik pengoperasian ModulI/O • I/O Terprogram Data saling dipertukarkan antara CPU dan modul I/O. CPU mengeksekusi program yang memberikan operasi I/O kepada CPU secara langsung, seperti pemindahan data, pengiriman perintah baca maupun tulis, dan monitoring perangkat. CPU Modul I/O
  • 10.
    • Interrupt –Driven I/O Memungkinkan proses tidak membuang – buang waktu. Prosesnya adalah CPU mengeluarkan perintah I/O pada modul I/O, bersamaan perintah I/O dijalankan oleh modul I/O maka CPU akan melakukan eksekusi perintah – perintah lainnya. Apabila modul I/O telah selesai menjalankan instruksi yang diberikan padanya , modul I/O akan melakukan interupsi pada CPU bahwa tugasnya telah selesai. • DMA (Direct Memory Access) DMA adalah sebuah prosesor khusus (special purpose processor) yang berguna untuk menghindari pembebanan CPU utama oleh program I/O. DMA mentransfer seluruh data yang diminta ke / dari memori secara langsung tanpa melewati pemroses.
  • 11.

Editor's Notes

  • #3 Dalam mewujudkan hal ini, diperlukan antarmuka internal dengan komputer (CPU dan memori utama) dan antarmuka dengan perangkat eksternalnya untuk menjalankan fungsi – fungsi pengontrolan.
  • #4 1. Human Readable  yaitu perangkat yang berhubungan dengan manusia sebagai pengguna komputer. Cocok untuk berkomunikasi dengan pengguna komputer.    Contohnya: monitor, keyboard, mouse, printer, joystick, disk drive. 2. Machine Readable yaitu perangkat yang berhubungan dengan peralatan. Biasanya berupa modul sensor dan tranduser untuk monitoring dan kontrol suatu peralatan atau sistem. cocok untuk berkomunikasi dengan peralatan. 3. Communication yaitu perangkat yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh. Cocok untuk berkomunikasi dengan perangkat jarak jauh. Interface ke modul I/O adalah dalam bentuk signal-signal control, status dan data. Misalnya: NIC dan modem
  • #5 Contoh prosedur transfer data dari device ke CPU : CPU memeriksa status device melalui modul I/O Device memberikan statusnya melalui modul I/O Jika ready , CPU minta agar device mengirimkan data Modul I/O menerima data dari device Modul I/O mengirimkan data ke CPU
  • #6 CPU COMMUNICATION : Contoh prosedurnya men decode perintah/command dari CPU menjadi media untuk pertukaran data melaporkan status device memeriksa/men decode alamat yang dikirimkan oleh CPU DEVICE COMMUNICATION : Contoh prosedurnya meneruskan perintah/command dari CPU ke device meneruskan status dari device ke CPU meneruskan data dari device ke CPU
  • #7 DATA BUFFERING : Contoh prosedurnya Data dari CPU : langsung ditaruh di buffer, diberikan ke device sesuai dengan kecepatan/daya serap device Data dari device : dikumpulkan dulu di buffer, setelah periode tertentu baru dikirimkan ke CPU
  • #10 I/O Terprogram : Kelemahan teknik ini adalah CPU akan menunggu sampai operasi I/O selesai dilakukan modul I/O sehingga akan membuang waktu, apalagi CPU lebih cepat proses operasinya.
  • #11 Keuntungan DMA : Memaksimalkan / meningkatkan kinerja I/O. Meminimasikan over head. Pada waktu data di tranfer dari controller ke memori, sektor berikut akan lewat dibawah head dan bits sampai ke controller. Controller sederhana tidak dapat melakukan I/O dalam waktu yang bersamaan, maka dilakukaninterleaving (skip blok), memberi waktu untuk tranfer data ke memori. Interleaving ini terjadi pada disk, bukan pada memori.