PERUBAHAN ENTALPI
JENIS-JENIS PERUBAHAN ENTALPI

• Besarnya perubahan entalpi suatu reaksi bergantung pada jumlah zat
  yang bereaksi, wujud zat, suhu, dan tekanan, maka perubahan entalpi
  dihitung berdasarkan keadaan standar yaitu keadaan pada suhu dan
  tekanan standar pada suhu 250C (2980 K) dan tekanan 1 atm.
  Perubahan entalpi reaksi ada yang berupa perubahan entalpi
  pembentukan (DHf0), perubahan entalpi penguraian (DHd0),
  perubahan entalpi pembakaran (DHc0), dan perubahan entalpi
  netralisasi (DHn0).
PERUBAHAN ENTALPI
          PEMBENTUKAN STANDAR
a. Perubahan Entalpi Pembentukan S tandar (DHf0)
  Perubahan entalpi pembentukan standar, (DHf 0) suatu zat adalah perubahan entalpi
yang terjadi pada pembentukan 1 mol zat dari uns ur-unsurnya diukur pada keadaan
standar.

Contoh:
1)   Perubahan entalpi pembentukan AgCl adalah perubahan entalpi dari reaksi:




2)    Perubahan entalpi pembentukan KM nO4 adalah perubahan entalpi dari reaksi:



DHf 0 bergantung pada w ujud zat yang dihasilkan, misalnya:




DHf 0 air dalam w ujud cair berbeda dengan DHf 0 air dalam w ujud padat. Berdasarkan
kesepakatan, DHf 0 unsur = 0 pada s emua temperatur, mis alnya:
PERUBAHAN ENTALPI PENGURAIAN
                               STANDAR
b. Perubahan Entalpi Penguraian Standar DHd0

 Perubahan entalpi penguraian standar merupakan kebalikan dari perubahan entalpi
pembentukan. DHd 0 suatu zat adalah perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi
penguraian 1 mol zat menjadi unsur-unsur pada keadaan standar.

Contoh:




M arquis de Laplace dari Prancis dalam penelitiannya menemukan bahwa jumlah kalor
yang dibebaskan pada pembentukan senyawa dari unsur-unsurnya sama dengan jumlah
kalor yang diperlukan pada penguraian senyawa tersebut menjadi unsur-unsurnya.
Pernyataan ini dikenal sebagai Hukum Laplace.
c. Perubahan Entalpi Pembakaran DHc0
  Perubahan entalpi pembakaran, �Hc adalah perubahan entalpi yang terjadi pada
pembakaran 1 mol unsur atau senyawa pada keadaan standar.

Contoh:
d. Perubahan Entalpi Netralisasi DHn0
 Perubahan entalpi netralisasi adalah perubahan entalpi yang terjadi pada saat reaksi
antara asam dengan basa baik tiap mol asam atau tiap mol basa.

Contoh:
E Perubahan E
 .             ntalpi Atomis i
                            as
 E nergi yang dibutuhkan untuk memutuskan molekul komplek dalam 1 mol senyaw a
menjadi atom-atom gas   nya

                    Delta H atomis i = E energi ikatan
                                  as

Contoh :
 Diketahui H f N H 3 = -46,1 kj/ mol , energi ikatan H - H = 436 kj/ mol ,energi ikatan
                            1
 N - N = 944 kj/ mol .Tentukan energi atomis i N H 3 dari energi ikatan rata-rata N - H
                                                as
 Jaw ab :
 Atomis i N H 3
        as

 NH3      ->   1 2N 2
                /          +      3/ 2 H 2           Delta H   =     46,1 kj
                                                                         1
 1 2N 2
  /       ->    N                                    Delta H   =     472 kj
  3/ 2H 2  ->   3H                                    Delta H  =      654 kj
____________________________________________________________________
 NH3      ->     N          +     3H                 Delta H   =     1 72,1 kj
                                                                      1    1

 Energi atomis i N H 3 = 1 72,1 kj/ mol
              as          1    1

 Delta H atomis ias        =            E energi ikatan
 Delta H atomis i N H 3
                 as        =              E energi ikatan N - H
            1 72,1
             1    1        =      3.energi ikatan N - H
 energi ikatan N - H       =      1 72,1 / 3
                                   1    1
                           =       390,7 kj/ mol

Perubahan entalpi

  • 1.
  • 2.
    JENIS-JENIS PERUBAHAN ENTALPI •Besarnya perubahan entalpi suatu reaksi bergantung pada jumlah zat yang bereaksi, wujud zat, suhu, dan tekanan, maka perubahan entalpi dihitung berdasarkan keadaan standar yaitu keadaan pada suhu dan tekanan standar pada suhu 250C (2980 K) dan tekanan 1 atm. Perubahan entalpi reaksi ada yang berupa perubahan entalpi pembentukan (DHf0), perubahan entalpi penguraian (DHd0), perubahan entalpi pembakaran (DHc0), dan perubahan entalpi netralisasi (DHn0).
  • 3.
    PERUBAHAN ENTALPI PEMBENTUKAN STANDAR a. Perubahan Entalpi Pembentukan S tandar (DHf0) Perubahan entalpi pembentukan standar, (DHf 0) suatu zat adalah perubahan entalpi yang terjadi pada pembentukan 1 mol zat dari uns ur-unsurnya diukur pada keadaan standar. Contoh: 1) Perubahan entalpi pembentukan AgCl adalah perubahan entalpi dari reaksi: 2) Perubahan entalpi pembentukan KM nO4 adalah perubahan entalpi dari reaksi: DHf 0 bergantung pada w ujud zat yang dihasilkan, misalnya: DHf 0 air dalam w ujud cair berbeda dengan DHf 0 air dalam w ujud padat. Berdasarkan kesepakatan, DHf 0 unsur = 0 pada s emua temperatur, mis alnya:
  • 4.
    PERUBAHAN ENTALPI PENGURAIAN STANDAR b. Perubahan Entalpi Penguraian Standar DHd0 Perubahan entalpi penguraian standar merupakan kebalikan dari perubahan entalpi pembentukan. DHd 0 suatu zat adalah perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi penguraian 1 mol zat menjadi unsur-unsur pada keadaan standar. Contoh: M arquis de Laplace dari Prancis dalam penelitiannya menemukan bahwa jumlah kalor yang dibebaskan pada pembentukan senyawa dari unsur-unsurnya sama dengan jumlah kalor yang diperlukan pada penguraian senyawa tersebut menjadi unsur-unsurnya. Pernyataan ini dikenal sebagai Hukum Laplace.
  • 5.
    c. Perubahan EntalpiPembakaran DHc0 Perubahan entalpi pembakaran, �Hc adalah perubahan entalpi yang terjadi pada pembakaran 1 mol unsur atau senyawa pada keadaan standar. Contoh:
  • 6.
    d. Perubahan EntalpiNetralisasi DHn0 Perubahan entalpi netralisasi adalah perubahan entalpi yang terjadi pada saat reaksi antara asam dengan basa baik tiap mol asam atau tiap mol basa. Contoh:
  • 7.
    E Perubahan E . ntalpi Atomis i as E nergi yang dibutuhkan untuk memutuskan molekul komplek dalam 1 mol senyaw a menjadi atom-atom gas nya Delta H atomis i = E energi ikatan as Contoh : Diketahui H f N H 3 = -46,1 kj/ mol , energi ikatan H - H = 436 kj/ mol ,energi ikatan 1 N - N = 944 kj/ mol .Tentukan energi atomis i N H 3 dari energi ikatan rata-rata N - H as Jaw ab : Atomis i N H 3 as NH3 -> 1 2N 2 / + 3/ 2 H 2 Delta H = 46,1 kj 1 1 2N 2 / -> N Delta H = 472 kj 3/ 2H 2 -> 3H Delta H = 654 kj ____________________________________________________________________ NH3 -> N + 3H Delta H = 1 72,1 kj 1 1 Energi atomis i N H 3 = 1 72,1 kj/ mol as 1 1 Delta H atomis ias = E energi ikatan Delta H atomis i N H 3 as = E energi ikatan N - H 1 72,1 1 1 = 3.energi ikatan N - H energi ikatan N - H = 1 72,1 / 3 1 1 = 390,7 kj/ mol