Oleh Erni Yunita
 Mendeskripsikan ciri-ciri,replikasi, dan peran virus bagi 
kehidupan. 
 Membuat usulan tindakan preventif untuk meminimalisir dampak 
infeksi virus (HIV, SARS, Herpes, dan lain-lain) pada manusia dan 
menjelaskan peran virus dalam rekayasa genetika.
 Menguraikan sejarah perkembangan penelitian tentang virus. 
 Mengidentifikasikan ciri-ciri virus. 
 Membedakan struktur virus dengan makhluk hiduplainnya. 
 Mengkategorikan pengelompokan virus. 
 Mengidentifikasikan proses reproduksi virus. 
 Menjelaskan beberapa tindakan pencegahan dan pengobatan dari 
infeksi virus. 
 Menjelaskan peran virus dalam kehidupan.
1. Apa yang anda ketahui tentang virus ? 
2. Sebutkan ciri-ciri virus! 
3. Gambarkan struktur virus dan bagian-bagiannya yang kalian 
ketahui! 
4. Jelaskan sejarah singkat penemuan virus ! 
5. Sebutkan peranan virus yang kalian ketahui !
Kata virus berasal dari bahasa latin virion yang berarti racun, 
yang pertama kali digunakan di Bahasa Inggris tahun 1392. 
Definisi "agen yang menyebabkan infeksi penyakit" pertama kali 
digunakan tahun 1728, sebelum ditemukannya virus sendiri oleh 
Dmitry Iwanovsky tahun 1892.
1. Percobaan A.Mayer 
pada Penelitian Virus 
2. Percobaan Dmitri 
Ivanowski pada 
Penelitian Virus 
Tembakau yang 
berpenyakit 
Daunnya dihaluskan 
Ekstrak daun 
Tembakau yang 
berpenyakit 
Ekstrak daun 
Disemprotkan 
Tanaman 
tembakau 
sehat 
Tanaman 
tembakau 
menjadi sakit
1. Percobaan A.Mayer 
pada Penelitian Virus 
2. Percobaan Dmitri 
Ivanowski pada 
Penelitian Virus
Martinus Beijerinck dari Belanda menemukan bahwa agen infeksi 
di dalam getah yang sudah disaring tersebut dapat bereproduksi 
karena kemampuannya menimbulkan penyakit tidak berkurang 
setelah beberapa kali ditransfer antartanaman. 
Patogen mosaik tembakau disimpulkan sebagai bukan bakteri, 
melainkan merupakan contagium vivum fluidum, yaitu sejenis 
cairan hidup pembawa penyakit. 
Pendapat Beijerinck baru terbukti pada tahun 1935, setelah 
Wendell Meredith Stanley dari Amerika Serikat berhasil 
mengkristalkan partikel penyebab penyakit mosaik yang kini 
dikenal sebagai virus mosaik tembakau. 
Martha Chase dan Alfred Hershey pada tahun 1952 berhasil 
menemukan bakteriofage.
Virus Merupakan: 
Partikel yang bersifat parasit 
obligat pada sel/makhluk hidup. 
Aseluler (bukan merupakan sel). 
Berukuran sangat renik. 
Di dalam sel inang virus 
menunjukkan ciri makhluk 
hidup, sedangkan di luar sel 
menunjukkan ciri bukan 
makhluk hidup.
Virus (berwarna hijau) 
Sel bakteri 
(berwarna biru) Sel Eukariotik
 Virus Berselubung 
Reseptor Virus 
Materi Genetik (DNA / RNA) 
Selubung Protein (Kapsid) 
Kapsul virus
 Virus Kompleks 
Kapsid / 
Kepala 
Selubung 
Ekor 
Serabut Ekor
Presentasi virus
 Virus Telanjang
 Ada beragam bentuk tubuh virus, diantaranya: 
Bula Polihidris 
Batang Seperti huruf T 
t
Didasarkan pada jenis sel inang yang diserang, virus 
diklasifikasikan menjadi 4 kelompok : 
1. Virus Penyerang Bakteri / Bakteriofage 
2. Virus Protista 
3. Virus Tumbuhan 
4. Virus Hewan / Manusia
Berdasarkan tropisme dan cara penyebarannya, virus dibagi 
menjadi 5, yaitu : 
1. Virus Enterik 
2. Virus Respirasi 
3. Arbovirus 
4. Virus onkogenik 
5. Hepatitis virus
Berdasarkan genomik fungsional terbagi menjadi : 
 Virus Tipe I = DNA Utas Ganda 
 Virus Tipe II = DNA Utas Tunggal 
 Virus Tipe III = RNA Utas Ganda 
 Virus Tipe IV = RNA Utas Tunggal (+) 
 Virus Tipe V = RNA Utas Tunggal (-) 
 Virus Tipe VI = RNA Utas Tunggal (+) dengan DNA perantara 
 Virus Tipe VII = DNA Utas Ganda dengan RNA perantara
 Bertujuan untuk memperbanyak partikel virus 
 Replikasi virus terjadi hanya bila virus berada di dalam sel 
makhluk hidup. Secara umum replikasi terjadi melalui 5 
tahapan, yaitu : 
1. Absorpsi 
2. Penetrasi 
3. Sintesis 
4. Pematangan / Perakitan 
5. Lisis
Presentasi virus
Presentasi virus
 Peran Merugikan 
1. Menyebabkan penyakit pada tumbuhan
 Peran Merugikan 
2. Menyebabkan penyakit pada Hewan /Manusia
1. Vaksinasi 
Pemberian virus yang telah dilemahkan ke dalam tubuh agar tubuh 
membentuk antibodi virus tersebut. 
2. Pengobatan 
Metode pengobatan sejauh ini yang dianggap paling efektif adalah 
vaksinasi, untuk merangsang kekebalan alami tubuh terhadap proses 
infeksi, dan obat-obatan yang mengatasi gejala akibat infeksi virus 
Penyembuhan penyakit akibat infeksi virus biasanya disalah-antisipasikan 
dengan penggunaan antibiotik, yang sama sekali tidak 
mempunyai pengaruh terhadap kehidupan virus. 
Efek samping penggunaan antibiotik adalah resistansi bakteri terhadap 
antibiotik

More Related Content

PPTX
Presentasi virus 1
PPT
PPT
Power Point Biologi Bab Virus
PPT
Presentasi virus bio
PPTX
Slide tentang Virus, Mata kuliah Mikrobiologi Pertanian
PPTX
PPTX
Biologi - Virus kelas X SMA sem.1
Presentasi virus 1
Power Point Biologi Bab Virus
Presentasi virus bio
Slide tentang Virus, Mata kuliah Mikrobiologi Pertanian
Biologi - Virus kelas X SMA sem.1

What's hot (20)

PPSX
Materi biologi - Virus .ppt presentation
PPT
Virus
PPTX
Ppt Virus
PPTX
Presentasi Biologi Virus
PPT
Bab 2 virus by poslen simbolon,S.Pd
PPTX
Materi Presentasi Virus
DOCX
Tugas biologi tentang virus
PPTX
BIOLOGI - VIRUS
DOCX
Makalah virus
PPT
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPTX
Powerpoint virology
PPTX
Klasifikasi Virus
PPT
Virologi. bag 1
PPTX
Materi Biologi Virus Metode STAD Kelas X
PPTX
materi virus pokok bahasan mata kuliah parasitologi ,fakultas mipa univ PGRI-NTT
PPTX
Soal soal virologi fix
PPTX
BIOLOGI - VIRUS
PPTX
Ciri dan struktur virus
Materi biologi - Virus .ppt presentation
Virus
Ppt Virus
Presentasi Biologi Virus
Bab 2 virus by poslen simbolon,S.Pd
Materi Presentasi Virus
Tugas biologi tentang virus
BIOLOGI - VIRUS
Makalah virus
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
Powerpoint virology
Klasifikasi Virus
Virologi. bag 1
Materi Biologi Virus Metode STAD Kelas X
materi virus pokok bahasan mata kuliah parasitologi ,fakultas mipa univ PGRI-NTT
Soal soal virologi fix
BIOLOGI - VIRUS
Ciri dan struktur virus
Ad

Similar to Presentasi virus (20)

PPTX
Virus dalam kehidupan yang memiliki pera
PPTX
Virus Terbaru UNTUK PELAJAR KELAS 10 SMA
PPTX
Materi Biologi Virus Kelas X Semeter 1 .
PPT
PDF
PPTX
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPTX
[1] VIROLOGI.pptx
PPTX
37. lulu fauziah
DOCX
Virus
PPTX
Bab virus kelas 1
PPTX
37. lulu fauziah
PPTX
37. lulu fauziah
PPTX
Virus-Makhluk-Hidup-Parasit-yang-Mematikan.pptx
PDF
Ppt tentang materi virus biologi kelas 10
DOCX
Virus biologi kelas X semester 1 kurikulum 13
PPTX
PDF
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
PDF
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
PPTX
01.birril azizah
PPTX
Virus ppt
Virus dalam kehidupan yang memiliki pera
Virus Terbaru UNTUK PELAJAR KELAS 10 SMA
Materi Biologi Virus Kelas X Semeter 1 .
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
[1] VIROLOGI.pptx
37. lulu fauziah
Virus
Bab virus kelas 1
37. lulu fauziah
37. lulu fauziah
Virus-Makhluk-Hidup-Parasit-yang-Mematikan.pptx
Ppt tentang materi virus biologi kelas 10
Virus biologi kelas X semester 1 kurikulum 13
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
01.birril azizah
Virus ppt
Ad

Recently uploaded (20)

PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 5 Kurikulum Merdeka
DOCX
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Aqidah Akhlak Kelas 9 Te...
PPTX
bahan FGD_Kebijakan Pembelajaran Penilaian.pptx
PDF
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 5 Kurikulum Merdeka
PDF
LK-Modul-3-Menentukan-Pengalaman-Belajar-docx.pdf
PPTX
PPT MODUL 3 PENYELARASAN VISI MISI DENGAN OEMBELAJARAN MENDALAM
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) SKI Kelas 7 MTs
PPTX
PPK - XII AKL KD KEWIRAUSAHAAN SMK1.pptx
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Fiqih Kelas 9 Terbaru 2025
PDF
Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya Kelas 1 Kurikulum Merdeka
PDF
Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka
PPTX
Pembelajaran Mendalam dalam Kurikulum Berbasis Cinta.pptx
PPTX
Contoh Soal TKA Geografi Kelas XIIhhffff
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Fiqih Kelas 11 Terbaru 2025
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Al Quran Hadist Kelas 7 MTs
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Al Quran Hadist Kelas 12...
DOCX
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Akidah Akhlak Kelas 7 MTs
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 1 Kurikulum Merdeka
PDF
Faktor-Faktor Pergeseran dari Pemasaran Konvensional ke Pemasaran Modern
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 5 Kurikulum Merdeka
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Aqidah Akhlak Kelas 9 Te...
bahan FGD_Kebijakan Pembelajaran Penilaian.pptx
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 5 Kurikulum Merdeka
LK-Modul-3-Menentukan-Pengalaman-Belajar-docx.pdf
PPT MODUL 3 PENYELARASAN VISI MISI DENGAN OEMBELAJARAN MENDALAM
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) SKI Kelas 7 MTs
PPK - XII AKL KD KEWIRAUSAHAAN SMK1.pptx
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Fiqih Kelas 9 Terbaru 2025
Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya Kelas 1 Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka
Pembelajaran Mendalam dalam Kurikulum Berbasis Cinta.pptx
Contoh Soal TKA Geografi Kelas XIIhhffff
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Fiqih Kelas 11 Terbaru 2025
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Al Quran Hadist Kelas 7 MTs
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Al Quran Hadist Kelas 12...
Download Modul Ajar Kurikulum Berbasis Cinta ( KBC ) Akidah Akhlak Kelas 7 MTs
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 1 Kurikulum Merdeka
Faktor-Faktor Pergeseran dari Pemasaran Konvensional ke Pemasaran Modern

Presentasi virus

  • 2.  Mendeskripsikan ciri-ciri,replikasi, dan peran virus bagi kehidupan.  Membuat usulan tindakan preventif untuk meminimalisir dampak infeksi virus (HIV, SARS, Herpes, dan lain-lain) pada manusia dan menjelaskan peran virus dalam rekayasa genetika.
  • 3.  Menguraikan sejarah perkembangan penelitian tentang virus.  Mengidentifikasikan ciri-ciri virus.  Membedakan struktur virus dengan makhluk hiduplainnya.  Mengkategorikan pengelompokan virus.  Mengidentifikasikan proses reproduksi virus.  Menjelaskan beberapa tindakan pencegahan dan pengobatan dari infeksi virus.  Menjelaskan peran virus dalam kehidupan.
  • 4. 1. Apa yang anda ketahui tentang virus ? 2. Sebutkan ciri-ciri virus! 3. Gambarkan struktur virus dan bagian-bagiannya yang kalian ketahui! 4. Jelaskan sejarah singkat penemuan virus ! 5. Sebutkan peranan virus yang kalian ketahui !
  • 5. Kata virus berasal dari bahasa latin virion yang berarti racun, yang pertama kali digunakan di Bahasa Inggris tahun 1392. Definisi "agen yang menyebabkan infeksi penyakit" pertama kali digunakan tahun 1728, sebelum ditemukannya virus sendiri oleh Dmitry Iwanovsky tahun 1892.
  • 6. 1. Percobaan A.Mayer pada Penelitian Virus 2. Percobaan Dmitri Ivanowski pada Penelitian Virus Tembakau yang berpenyakit Daunnya dihaluskan Ekstrak daun Tembakau yang berpenyakit Ekstrak daun Disemprotkan Tanaman tembakau sehat Tanaman tembakau menjadi sakit
  • 7. 1. Percobaan A.Mayer pada Penelitian Virus 2. Percobaan Dmitri Ivanowski pada Penelitian Virus
  • 8. Martinus Beijerinck dari Belanda menemukan bahwa agen infeksi di dalam getah yang sudah disaring tersebut dapat bereproduksi karena kemampuannya menimbulkan penyakit tidak berkurang setelah beberapa kali ditransfer antartanaman. Patogen mosaik tembakau disimpulkan sebagai bukan bakteri, melainkan merupakan contagium vivum fluidum, yaitu sejenis cairan hidup pembawa penyakit. Pendapat Beijerinck baru terbukti pada tahun 1935, setelah Wendell Meredith Stanley dari Amerika Serikat berhasil mengkristalkan partikel penyebab penyakit mosaik yang kini dikenal sebagai virus mosaik tembakau. Martha Chase dan Alfred Hershey pada tahun 1952 berhasil menemukan bakteriofage.
  • 9. Virus Merupakan: Partikel yang bersifat parasit obligat pada sel/makhluk hidup. Aseluler (bukan merupakan sel). Berukuran sangat renik. Di dalam sel inang virus menunjukkan ciri makhluk hidup, sedangkan di luar sel menunjukkan ciri bukan makhluk hidup.
  • 10. Virus (berwarna hijau) Sel bakteri (berwarna biru) Sel Eukariotik
  • 11.  Virus Berselubung Reseptor Virus Materi Genetik (DNA / RNA) Selubung Protein (Kapsid) Kapsul virus
  • 12.  Virus Kompleks Kapsid / Kepala Selubung Ekor Serabut Ekor
  • 15.  Ada beragam bentuk tubuh virus, diantaranya: Bula Polihidris Batang Seperti huruf T t
  • 16. Didasarkan pada jenis sel inang yang diserang, virus diklasifikasikan menjadi 4 kelompok : 1. Virus Penyerang Bakteri / Bakteriofage 2. Virus Protista 3. Virus Tumbuhan 4. Virus Hewan / Manusia
  • 17. Berdasarkan tropisme dan cara penyebarannya, virus dibagi menjadi 5, yaitu : 1. Virus Enterik 2. Virus Respirasi 3. Arbovirus 4. Virus onkogenik 5. Hepatitis virus
  • 18. Berdasarkan genomik fungsional terbagi menjadi :  Virus Tipe I = DNA Utas Ganda  Virus Tipe II = DNA Utas Tunggal  Virus Tipe III = RNA Utas Ganda  Virus Tipe IV = RNA Utas Tunggal (+)  Virus Tipe V = RNA Utas Tunggal (-)  Virus Tipe VI = RNA Utas Tunggal (+) dengan DNA perantara  Virus Tipe VII = DNA Utas Ganda dengan RNA perantara
  • 19.  Bertujuan untuk memperbanyak partikel virus  Replikasi virus terjadi hanya bila virus berada di dalam sel makhluk hidup. Secara umum replikasi terjadi melalui 5 tahapan, yaitu : 1. Absorpsi 2. Penetrasi 3. Sintesis 4. Pematangan / Perakitan 5. Lisis
  • 22.  Peran Merugikan 1. Menyebabkan penyakit pada tumbuhan
  • 23.  Peran Merugikan 2. Menyebabkan penyakit pada Hewan /Manusia
  • 24. 1. Vaksinasi Pemberian virus yang telah dilemahkan ke dalam tubuh agar tubuh membentuk antibodi virus tersebut. 2. Pengobatan Metode pengobatan sejauh ini yang dianggap paling efektif adalah vaksinasi, untuk merangsang kekebalan alami tubuh terhadap proses infeksi, dan obat-obatan yang mengatasi gejala akibat infeksi virus Penyembuhan penyakit akibat infeksi virus biasanya disalah-antisipasikan dengan penggunaan antibiotik, yang sama sekali tidak mempunyai pengaruh terhadap kehidupan virus. Efek samping penggunaan antibiotik adalah resistansi bakteri terhadap antibiotik